ANALISA DATA

Data ( DS/DO) Problem

DS : Domain 9 : Koping / Toleransi Stres
- Ibu T mengatakan awalnya Kelas 2 : Respon Koping
menggunakan alat kontrasepsi / KB 00146 Ansietas
dalam bentuk pil
- Kemudian Ibu T mengganti KB
menggunakan KB implan/susuk
- Ibu T mengatakan bahwa kb implan
nya tersebut sudah lama tidak
dilepas/diganti (± sudah 19 tahun)
alasannya karena Ibu T takut dan
khawatir apabila nanti dilepas beliau
akan menjadi sakit
- Ibu T mengatakan tapi sebenarnya
ibu T ingin melepasnya KB nya
tersebut.

DO :
- Ibu T terlihat cemas dan khwatir
- Teraba KB implan/susuk pada bagian
lengan tangan sebelah kiri
DS : Domain 1 ; Promosi Kesehatan
- Ibu T mengatakan bpk S adalah Kelas 2 :Manajemen Kesehatan
perokok akif 00188 Perilaku Kesehatan Cenderung
- Bapak S mengatakan mulai merokok Berisiko
sudah dari usia remaja
- Bpk S mengatakan dalam satu hari
dapat menghabiskan 2-3 bungkus
rokok

15
DO :
- Pada saat kunjungan ke 2 Bapak S
terlihat sedang merokok
- Pada saat kunjungan ketiga Bapak S
terlihat merokok,dan menghabiskan 2
batang rokok
DS : Domain 7 : Hubungan Peran
- Ibu T mengatakan Nn I sudah Kelas 2 : Hubungan Keluarga
diterima kerja di sebuah Rumah Sakit 00159 Kesiapan Meningkatkan Proses
sebagai admin, namun belum mulai Keluarga
aktif bekerja
- Nn I mengatakan untuk saat ini ingin
berkarier terlebih dahulu
- Ibu T mengatakan bahwa Nn I
memiliki karakter lebih tertutup
dibandingkan dengan anak ketiganya

DO :
- Nn I terlihat tertutup dengan
lingkungan sekitarnya
- Nn. I belum menemukan calon
pasangan hidup dan belum terlalu ada
pemikiran membina kehidupan
rumah tangga
- Nn I lebih sering dirumah
Nn I belum menikah

16
 DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Perumusan Masalah
a. Ansietas
b. Perilaku Kesehatan Cenderung Berisiko
c. Kesiapan Meningkatkan Proses Keluarga

2. Scoring Prioritas

PRIORITAS MASALAH KEPERAWATAN KELUARGA

1) Perilaku Kesehatan Cenderung Berisiko

No Kriteria Skor Pembenaran

1. Sifat Masalah 3/3 x 1 = 1 Ibu T mengatakan bpk S
adalah perokok
2. Kemungkinan masalah dapat 2/2 x 2 = 2 Bpk S sudah memiliki
diubah niatan untuk mengurangi
merokok tetapi pengaruh
lingkungan tempat Bpk S
bekerja membuatnya masih
suka merokok
3. Potensi masalah untuk dicegah 1/3 x 1 = 1/3 Bapak S mengatakan mulai
merokok sudah dari usia
tinggi
remaja
4. Menonjolnya masalah 1/2 x 1 = ½ - Ibu T mengatakan bpk S
adalah perokok akif
- Bpk S mengatakan dalam
satu hari dapat
menghabiskan 2-3
bungkus rokok

5
Total skor 36

2) Ansietas

No Kriteria Skor Pembenaran

1. Sifat Masalah 2/3 x 1 = 2/3 Ibu T mengatakan bahwa kb

17
 implan nya tersebut sudah
lama tidak dilepas/diganti (±
sudah 19 tahun) alasannya
karena Ibu T takut dan
khawatir apabila nanti
dilepas beliau akan menjadi
sakit
2. Kemungkinan masalah dapat 2/2 x 2 = 2 Ibu T mengatakan tapi
diubah sebenarnya ibu T ingin
melepasnya KB nya tersebut
3. Potensi masalah untuk dicegah 3/3 x 1 = 1 Ibu T mengatakan bahwa kb
tinggi implan nya tersebut sudah
lama tidak dilepas/diganti (±
sudah 19 tahun)
4. Menonjolnya masalah 1/2 x 1 = ½ Ibu T takut dan khawatir
apabila nanti dilepas beliau
akan menjadi sakit
1
Total skor 46

3) Kesiapan Meningkatkan Proses Keluarga

No Kriteria Skor Pembenaran

1. Sifat Masalah 1/3 x 1 = 1/3 Ibu T memiliki anak
pertama yaitu Nn I berusia
24 tahun, sudah bekerja dan
belum menikah
2. Kemungkinan masalah dapat 1/2 x 2 = 1 - Nn. I belum menemukan
diubah calon pasangan hidup dan
belum terlalu ada
pemikiran membina
kehidupan rumah tangga

18
 karena fokus berkarier.
3. Potensi masalah untuk dicegah 3/3 x 1 = 1 - Ibu T mengatakan bahwa
tinggi Nn I memiliki karakter
lebih tertutup
dibandingkan dengan
anak ketiganya
4. Menonjolnya masalah ½x1=½ - Nn. I belum menemukan
calon pasangan hidup dan
belum terlalu ada
pemikiran membina
kehidupan rumah tangga
- Nn I lebih sering dirumah
5
Total skor 26

19
PERENCANAAN
No DIAGNOSA TUJUAN (TUM & TUK) NOC NIC
KEPERAWATAN
1. Ansietas TUM : 1. Keluarga mampu 1. Keluarga mampu
Gangguan proses keluarga mengenal masalah mengenal masalah
berkurang di kunjungan ke 3
Level 1
Level 1
TUK 1 : Domain 3 Kesehatan Domain 3 :
Setelah dilakukan intervensi Psikososial Perilaku
keperawatan, keluarga Level 2
mampu mengenal tentang : Level 2
Kelas M Kesejahteraan
- Cara penyelesaian Kelas P Terapi Kognisi
Psikologis
masalah
- Sikap penyelesaian Level 3 Level 3
masalah Intervensi
Outcome
- Penyebab masalah (4720) Stimulasi
(1211) Tingkat
Kecemasan Kognitif
TUK 2 : 2. Keluarga mampu 2. Keluarga mampu
Setelah dilakukan 3 kali mengambil mengambil

20
kunjungan, keluarga dapat keputusan keputusan
mengambil keputusan untuk Level 1
mengatasi ansietas Domain VI Kesehatan Level 1
Keluarga Domain 3 Perilaku

Level 2 Level 2
Kelas X kesejateraan Kelas R Bantuan
Keluarga Koping

Level 3 Level 3
Outcomes Intervensi
(2600) Koping (5250) Dukungan
Keluarga Pengambilan
Keputusan
TUK 3 : 3. Keluarga mampu 3. Keluarga mampu
Setelah dilakukan 3 kali merawat merawat
kunjungan, keluarga dapat Level 1 Level 1
melakukan tindakan yang Domain VI Kesehatan Domain 3 Perilaku
tepat pada saat menghadapi Keluarga Level 2

21
masalah Kelas T Peningkatan
Level 2 Kenyamanan
Kelas X Kesejahteraan Psikologis
Keluarga
Level 3
Level 3 Intervensi
Outcomes (5820) Pengurangan
(2609) Dukungan Kecemasan
Keluarga Selama
perawatan
TUK 4 4. Keluarga mampu 4. Keluarga mampu
Setelah dilakukan 3 kali memodifikasi memodifikasi
kunjungan, keluarga mampu lingkungan lingkungan
memodifikasi lingkungan Level 1 Level 1
yang dapat membantu dalam Domain V Kondisi Domain 1 fisiologis
penyelesaian masalah Kesehatan yang Dasar
dirasakan
Level 2
Level 2 Kelas E Peningkatan

22
 Kelas U Kesehatan dan Kenyamanan Fisik
kualitas hidup
Level 3
Level 3 Intervensi
Outcomes (6482) Manajemen
(2009) status Lingkungan :
kenyamanan : Kenyamanan
Lingkungan
TUK 5 5. Keluarga mampu 5. Keluarga mampu
Setelah dilakukan 3 kali memanfaatkan memanfaatkan
kunjungan, keluarga dapat fasilitas kesehatan fasilitas kesehatan
memanfaatkan fasilitas
kesehatan untuk Level 1 Level 1
menyelesaikan masalah Domain V Kondisi Domain 3 perilaku
Kesehatn yang
dirasakan Level 2
Kelas T Peningkatan
Level 2 Kenyamanan Psikologis
Kelas U Kesehatan dan

23
 Kualitas Hidup Level 3
Intervensi
Level 3 (5880) Teknik
Outcomes Menenangkan
(2002) Kesejahteraan
Pribadi
2. Perilaku kesehatan TUM : 1. Keluarga mampu 1. Keluarga mampu
mengenal masalah mengenal masalah
cenderung beresiko Gangguan proses keluarga
berkurang di kunjungan ke 3 Level 1 Level 1
Domain IV : Domain 3 : Perilaku
Pengetahuan tentang
TUK 1 : kesehatan dan perilaku Level 2
Kelas O : Terapi
Setelah dilakukan intervensi
Level 2 perilaku
keperawatan, keluarga Kelas Q : Perilaku sehat
Level 3
mampu mengenal tentang :
Level 3 Intervensi :
- Cara penyelesaian Outcome : (4490)bantuan
(1625) Perilaku
masalah penghentian merokok
berhenti merokok
- Sikap penyelesaian
masalah
- Penyebab masalah

24
TUK 2 : 2. Keluarga mampu 2. Keluarga mampu
mengambil memutuskan
Setelah dilakukan 3 kali
keputusan masalah
kunjungan, keluarga dapat
Level 1 - Level 1
mengambil keputusan untuk
Domain IV -: Domain 3 : Perilaku
mengatasi masalah Pengetahuan tentang
kesehatan dan perilaku Level 2
Kelas R : Bantuan
Level 2 koping
Kelas Q : Perilaku sehat
Level 3
Level 3 Intervensi :
Outcome (5250) dukungan
(1625) Perilaku pengambilan keputusan
berhenti merokok
TUK 3 : 3. Keluarga mampu 3. Keluarga
merawat mampu merawat
Setelah dilakukan 3 kali
kunjungan, keluarga dapat Level 1 Level 1
Domain VI : Kesehatan Domain 3 : Perilaku
melakukan tindakan yang
keluarga
tepat pada saat menghadapi Level 2
Level 2 Kelas S : Pendidikan
masalah
Kelas X : Kesejahteraan pasien
keluarga
Level 3
Level 3 Intervensi :

25
 Outcome : (5510) pendidikan
(2609) dukungan kesehatan
keluarga selama
perawatan
TUK 4 4. Keluarga mampu 4. Keluarga mampu
memodifikasi memodifikasi
Setelah dilakukan 3 kali
lingkungan lingkungan
kunjungan, keluarga mampu
Level 1 Level 1
memodifikasi lingkungan
Domain V : Kondisi Domain 4 : Keamanan
yang dapat membantu dalam kesehatan yang
dirasakan Level 2
penyelesaian masalah
Kelas V : Manajemen
Level 2 resiko
Kelas U : Kesehatan dan
kualitas hidup Level 3
Intervensi :
Level 3 (6480) manajemen
Outcome : lingkungan
(2009) status
kenyamanan :
lingkungan
TUK 5 5. Keluarga mampu 5. Keluarga mampu
memanfaatkan memanfaatkan
Setelah dilakukan 3 kali
fasilitas kesehatan fasilitas kesehatan
kunjungan, keluarga dapat
Level 1 Level 1
memanfaatkan fasilitas
Domain IV : Domain 6 : Sistem

26
 kesehatan untuk Pengetahuan tentang kesehatan
kesehatan dan perilaku
menyelesaikan masalah
Level 2 Level 2
Kelas Q : Perilaku sehat Kelas B : Manajemen
informasi
Level 3
Outcome : Level 3
(1603) perilaku Intervensi :
pencarian kesehatan (7910) konsultasi
3. Kesiapan Meningkatkan 1. Keluarga mampu 1. Keluarga mampu
mengenal masalah mengenal masalah
Proses Keluarga
Level 1
Level 1
Domain 3:
Domain IV: Behavioral
Health knowledge &
behavior Level 2
Kelas S: Patient
Level 2 education
kelas S: Health
Level 3:
knowledge
intervensi
(5510) health education
Level 3: hasil (5606) teaching:
(1826) knowledge: individual
parenting

27
2. Keluarga mampu 2.Keluarga mampu
mengambil mengambil
keputusan keputusan

Level 1 Level 1
Domain IV: Domain 3:
Health knowledge and Behavior
behavior
Level 2
Level 2 Kelas R:
Kelas Q: Coping
Health behavior assistance

Level 3 Level 3:
Hasil: Intervensi
-1606 participation in -5250 decision making
health care decision support
3. Keluarga mampu 3.Keluarga mampu
merawat merawat

28
Level 1 Level 1
Domain 6: family health Domain 3:
Behavioral
Level 2
Kelas W: Family Level 2
caregiver performance Kelas R: Coping
assistance
Level 3: hasil
(2204) caregiver-patient Level 3:
relationship intervensi
(5370)
role enhancement
(5430) support group
4. Keluarga mampu 4.Keluarga mampu
memodifikasi memodifikasi
lingkungan lingkungan

Level 1 Level 1
Domain III: Domain 5: Family

29
Psychosocial health Level 2
Kelas X:
Level 2 Lifespan care
Kelas P: Social
interaction Level 3:
intervensi
Level 3: hasil (7140) family support
(1501)Role
performance
5. Keluarga mampu 5.Keluarga mampu
memanfaatkan memanfaatkan fasilitas
fasilitas kesehatan kesehatan

Level 1 Level 1
Domain IV: Domain VI:
Knowledge & behavior Health system

Level 2 Level 2
Kelas Q: Kelas B:

30
Healthy behavior Information
management
Level 3: hasil
(1603) healthy seeking Level 3:
behavior intervensi
(7910) consultation
(7960) health care
information exchange

31
IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

NO DIAGNOSA IMPLEMENTASI TANGGAL EVALUASI TANGGAL Paraf

KEPERAWATAN DAN WAKTU WAKTU
1. Ansietas TUK 1: Senin Subyektif: Senin Nur
Setelah dilakukan 18/3/2019  Ibu T mengatakan 18/3/2019 Aini
intervensi
keperawatan dapat : paham dan
1. Membina hubungan mengerti tentang
saling percaya macam-macam
dengan keluarga
KB.
2. Ibu T dapat
mengungkapkan  Ibu T dapat
tentang mengungkapkan
kecemasannya
alasan dari
3. Ibu T mengetahui
macam-macam KB kecemasannya
kelebihan dan  Ibu T mengatakan
kekurangan dari KB
masih merasa
yang digunakan.
cemas apabila KB
nya akan dilepas 19/3/2019
TUK 2:
 Ibu T mengetahui 19/3/2019 nantinya ibu T

32
 dampak yang akan sakit-sakitan.
mungkin muncul Obyektif:
dari KB yang belum
dilepas  Ibu T terlihat
cemas 21/3/2019

TUK 3: 21/3/2019  Ibu T tampak

 Kecemasan Ibu T mengerti dan
berkurang setelah
diberikan penjelasan paham terhadap
penjelasan yang
TUK 4:
 Ibu T mulai dapat diberikan
mengontrol Analisis :
kecemasannya
Masalah belum
TUK 5: teratasi
 Ibu T sudah mulai
mencoba akan Perencanaan :
melepas KB nya ke Tetap lanjutkan
bidan/puskesmas
intervensi
Implementasi:
Tetap pantau
kecemasan Ibu T
untuk pelepasan /

33
 pengangkatan KB
nya
2. Perilaku Kesehatan TUK 1 : 26 Maret 2019 Subyektif : 26 Maret 2019 Nur
Cenderung Setelah dilakukan  Bapak S Aini
Beresiko intervensi keperawatan, mengatakan paham
dapat : dan mengerti
 Memperlihatkan tentang kandungan
pengetahuan yang terdapat
tentang bahaya didalam rokok
merokok  Bapak S
 Memperlihatkan mengatakan
pentingnya mengerti bahaya /
kesehatan supaya dampak yang akan
dapat mengurangi timbul apabila terus
merokok melakukan
TUK2 kebiasaan merokok
 Bapak S dapat  Bapak S
mengambil mengatakan bila ada
keputusan untuk

34
 mengurangi waktu luang akan
kebiasaan merokok memeriksakan
kesehatannya ke
TUK 3 Puskesmas/ Rumah
 Keluarga Bpk. S Sakit.
dapat mengetahui  Bapak S
dampak yang timbul mengatakan
dari kebiasaan sebenarnya sudah
merokok ada niatan untuk
berhenti merokok,
TUK 4 namun masih
 Keluarga Bpk S terpengaruh teman-
mampu teman dari
memodifikasi lingkungan ditempat
lingkungan yang kerjanya.
dapat membantu
meningkatkan Obyektif :
tingkat kesehatan  Bapak S terlihat
Bpk S antusias saat

35
 diberikan
TUK 5 pendidikan
 Bapak S akan mulai kesehatan tentang
memeriksakan bahaya merokok.
kesehatannya ke
fasilitas kesehatan  Bapak S juga
antusias pada saat
diberikan
demonstrasi
sederhana tentang
gambaran asap
rokok yang
menempel pada
paru-paru.
Analisis :
Masalah belum
teratasi
Perencanaan :
Tetap lanjutkan
intervensi

36
 Implementasi :
 Tetap pantau
kebiasaan merokok
Bapak S
 Anjurkan untuk
mengkonsumsi
permen sebagai
pengganti rokok
3. Kesiapan TUK 1: 28 Maret 2019 Subyektif : 28 Maret 2019 Nur
Meningkatkan Setelah dilakukan  Nn I mengatakan Aini
Proses Keluarga intervensi paham dan
keperawatan : mengetahui peran
 Ibu T dan Nn I dapat yang harus dijalani
mengetahui tugas pada usianya
perkembangan yang  Keluarga Bpk S
pada keluarga degan mengatakan selalu
tahap perkembangan memberikan
dewasa muda dukungan terhadap

37
TUK 2: keputusan apapun
Nn I dapat mengambil yang diambil Nn I
keputusan  Nn I mengatakan
untuk saat ini ingin
TUK 3:
fokus bekerja dulu
 Keluarga Bpk S
 Ibu T mengatakan
mampu memberikan
Nn I memiliki sifat
dukungan/support
tertutup terhadap
kepada Nn I untuk
lingkungan sekitar
meningkatkan
Obyektif :
perannya.
 Nn I terlihat
TUK 4: kurang
 Keluarga Bapak S
bersemangat ketika
memberikan
membahas tentang
dukungan kepada
pernikahan/membi
Nn I agar Nn I tidak
na rumah tangga
terlalu tertutup
 Ibu T terlihat
terhadap lingkungan
antusias saat

38
TUK 5: berdiskusi
 Nn I dapat
Analisis :
memanfaatkan Masalah belum
fasilitas kesehatan teratasi
Perencanaan:
Lanjutkan intervensi
Implementasi :
 Anjurkan kepada
Keluarga Bapak S
untuk tetap
memberikan
dukungan/support
kepada Nn I

39