ASUHAN KEBIDANAN KOMUNITAS PADA KELUARGA NY “M”

DUSUN SARASSANG DI DESA BOTTO MALLANGGA

KECAMATAN MAIWA KABUPATEN ENREKANG
TANGGAL 04-23 JANUARI 2016

Nama pengkaji : kelompok V

Tanggal pengkajian : 17 januari 2016 pukul 16.00 wita

A. DATA KELUARGA

Identitas keluarga

Nama KK : NY “M”

Umur : 71 tahun

Nikah / lamanya : Tidak menikah

Suku : Bugis

Agama : islam

Pendidikan : SMA

Pekerjaan : Petani

Penghasilan :-

Alamat : jl. Botto mallangga

1. Daftar anggota keluarga

-
2. Genogram

Keterangan :

: Laki-laki : Meninggal

: Perempuan - - - - : Tinggal serumah

3. Denah Rumah

Keterangan :

A : Tempat tidur

B : Teras rumah
 : Pintu rumah

Jumlah keluarga :0

Ventilasi (jendela) :0

Pintu rumah :1

Sumber air : PDAM

Jenis rumah : Rumah panggung

4. Sifat Keluarga

a. Type keluarga

Type keluarga ini adalah keluarga kecil, dimana dalam keluarga

ini Ny. “M” tinggal sendiri

b. Pengambilan keputusan

Pengambilan keputusan dalam keluarga adalah Ny. “M”

c. Hubungan keluarga

Hubungan keluarga Ny “M” cukup harmonis

5. Kegiatan sehari-hari

a. Nutrisi

Pola makan keluarga 3× sehari dengan makanan pokok

berupa nasi, sayur dan lauk pauk dan tidak ada pantangan

khusus mengenai makanan.

b. Personal hygiene

kebersihan dari keluarga cukup baik dan bersih mandi 2×

sehari dengan menggunakan sabun dan setiap mandi

menggosok gigi, keramas 2-3 seminggu.

 c. Aktivitas keluarga setiap hari

Kepala keluarga bekerja sebagai petani, aktivitas sehari-hari di

mulai berangkat subuh sampai siang.

B. KEGIATAN SEHARI-HARI

1. Penghasilan keluarga

a. Mencari nafkah dalam keluarga adalah Ny “M” bekerja

sebagai petani

b. Besar uang yang di hasilkan setiap bulan tidak ada

c. Penentu dalam keluarga adalah Ny “M”

2. Hubungan keluarga dan masyarakat

Hubungan keluarga dan masyarakat sekitarnya baik

3. Situasi lingkungan

a. Rumah

Keluarga Ny. “M” tinggal di rumah dengan bentuk rumah

kayu terbuat dari kayu balok, seng berlantai kayu, berdinding

papan dan ventilasi serta pencahayaan yang kurang

memadai.

b. Kamar mandi / jamban

Keluarga Ny. “M” memiliki kamar mandi dan mempunyai

jamban sendiri

c. Sumber air bersih

 Kebutuhan sehari-hari keluarga akan air bersih dari PDAM

keadaan air bersih tidak berbau.

d. Tempat pembuangan sampah. Keluarga tidak memiliki

tempat sampah dan sampah bakar

e. Saluran pembuangan air limbah

SPAL terbuka dan tergenang

f. Fasilitas hiburan

Keluarga tidak memiliki fasilitas hiburan

C. RIWAYAT KESEHATAN ANGGOTA KELUARGA

1. Kondisi anggota keluarga

Secara umum keluarga Ny. “M” baik

2. Dalam keluarga bila ada sakit berobat ke pelayanan kesehatan

terdekat (puskesmas)

3. Keluarga berencana

Ny. “M” tidak pernah ber KB

4. Penyakit yang di derita keluarga

a. Status emosi

1. Tingkat emosional baik

2. Bila ada masalah di musyawarakan

b. Konsep diri

Ny. “M” cukup familiar dan terbuka

c. Pola interaksi dan komunikasi

 Pola interaksi dalam keluarga baik dengan menggunakan

bahasa daerah maiwa

D. PEMERIKSAAN FISIK

(Ny. “M”)

1. Keadaan umum dan kesadaran baik

2. BB : 45 kg

3. TTV :

TD : 110/80 mmHg

N : 88×/i

S :36˚c

P : 22×/i

E. ANALISA DATA

NO DATA MASALAH KESEHATAN

1. Tidak mengerti tentang Ibu tidak menegerti tentang gangguan

gangguan sistem kesehatan teproduksi

reproduksi

2. SPAL yang terbuka dan SPAL yang terbuka akan

tergenang mempengaruhi kesehatan

E. PERIORITAS MASALAH

1. Ibu tidak mengerti tentang gangguan sistem reproduksi

NO KRITERIA SKO BOBO PERHITU PEMBINAAN

. R T NGAN

1. Sifat masalah 3 1 3/3×1=3 Ny.”M” tidak tahu

sama sekali

tentang gangguan

sistem reproduksi.

2. Kemungkinan 2 2 2/2×2=2 Masalah dapat di

masalah dapat di ubah dengan

ubah memberikan

penyuluhan

tentang gangguan

sistem reproduksi.

3. Potensial 2 1 2/3×1=2/ Jika ibu tidak

masalah dapat di 3 memahami

ubah tentang gangguan

sistem reproduksi

potensi terjadi

kanker cerviks

(C.A cerviks).
 3. Masalah yang 2 1 2/2×1=1 Ny. “M” tidak

menonjol memahami

tentang gangguan

sistem reproduksi

total 4 2/3

2. SPAL Terbuka dan tergenang

NO KRITERIA SKO BOBO PERHITUNG PEMBENAR

. R T AN AN

1. Sifat 2 1 2/3×1=2/3 Ancaman

masalah kesehatan

karena SPAL

yang

terbuaka dan

tergenang

merupakan

saran kuman

penyebab

penyakit.

Kemungkin
3. 2 2 2/2×2=2 Masalah

an dapat di

masalah ubah jika

dapat di ada
 ubah kemauan

dari keluarga

dengan

biaya dapat

di jangkau.

Potensi
4. 2 1 2/3×1=2/3 Dapat di

masalah cegah tapi

untuk di bertahap

cegah keluarga

tidak peka

terhadap

lingkungan

kotor.

Masalah
5. 2 1 2/2×1=1 Keluarga

yang tidak

menonjol menyadari

betapa

pentingnya

SPAL

Total 4 2/3

F. RUMUSAN MASALAH
 Dari data di atas di dapatkan masalah keluarga Ny. “M” sebagai

berikut

1. Ibu tidak mengerti tentang gangguan gangguan sistem

reproduksi

2. SPAL terbuka dan tergenang

G. RENCANA ASUHAN

1. Ibu tidak mengerti tentang gangguan sistem reproduksi

Beri health education tentang gangguan sistem reproduksi

Rasional :

Dengan memberikan health education tentang gangguan sistem

reproduksi maka angka penyakit C.A Cerviks dapat di turunkan.

2. SPAL yang terbuka

Beri HE dan penyuluhan mengenai SPAL

Rasional :

Dengan penyuluhan mengenai SPAL, keluarga tahu tentang

bahaya SPAL yang terbuka dan tergenang bagi kesehatan.

H. IMPLEMENTASI

Tanggal 17 januari 2016 pukul : 16.10 wita

1. Memberikan health education tentang gangguan sistem

reproduksi ; ibu mulai mengerti apa yang di sampaikan.

 2. Memberikan pemahaman tentang SPAL yang terbuka dan

tergenang ; keluarga mulai mengerti dengan apa yang di

jelaskan

I. EVALUASI

Tanggal 17 januari 2016

1. Ibu sudah mengerti tentang gangguan sistem reproduksi

2. Keluarga sudah mulai mengerti tentang bahaya SPAL yang

terbuka dan tergenang

PENDOKUMENTASIAN ASUHAN KEBIDANAN KOMUNITAS PADA
NY. “M”DUSUNG SARASSANG DI DESA BOTTO MALLANGGA
KECAMATAN MAIWA KABUPATEN ENREKANG
TANGGAL 17 JANUARI 2016

A. STRUKTUR DAN SIFAT KELUARGA

Nama KK : NY “M”

Umur : 71 tahun

Nikah / lamanya : tidak menikah

Suku : bugis

Agama : islam

Pendidikan : SMA

Pekerjaan : petani

Penghasilan :-

Alamat : jl. Botto mallangga

B. DATA SUBJEKTIF

1. Ibu mengatakan tidak tahu sama sekali tentang gangguan

sistem reproduksi

2. Ibu mengatakan SPAL terbuka dan tergenang

C. DATA OBJEKTIF

1. KU Ny. “M” baik

TTV :

TD : 110/80 mmHg

N : 88×/i

S :36˚c

P : 22×/i

2. ibu tidak tahu tentang gangguan sistem reproduksi

D. ANALISA

1. ibu tidak mengerti tentang gangguan sistem reproduksi

2. SPAL masih tergenang

E. PENATALAKSANAAN

Pukul 17.00 wita

1. Memberikan health education tentang gangguan sistem

reproduksi . ibu mulai mengerti apa yang di sampaikan

Pukul 17.05 wita

2. Menjelaskan tentang SPAL terbuka dan tergenang ; keluarga

mulai mengerti dengan apa yang di jelaskan.

PENDOKUMENTASIAN ASUHAN KEBIDANAN KOMUNITAS PADA
NY. “M”DUSUN SARASSANG DI DESA BOTTO MALLANGGA
KECAMATAN MAIWA KABUPATEN ENREKANG
TANGGAL 18 JANUARI 2016

A. STRUKTUR DAN SIFAT KELUARGA

Nama KK : NY “M”

Umur : 71 tahun

Nikah / lamanya : tidak menikah

Suku : bugis

Agama : islam

Pendidikan : SMA

Pekerjaan : petani

Penghasilan :-

Alamat : jl. Botto mallangga

B. DATA SUBJEKTIF

1. Ib u mengatakan tidak tahu sama sekali tentang gangguan

sistem reproduksi

2. Ibu mengataka SPAL terbuka dan tergenang

C. DATA OBJEKTIF

1. KU Ny. “M” baik

TTV

TD : 110/80 mmHg

N : 88×/i

S :36˚c

P : 22×/i

2. ibu tidak tahu tentang gangguan sistem reproduksi

D. ANALISA

1. Ibu tidak mengerti tentang gangguan sistem reproduksi

2. SPAL masih tergenang

E. PENATALAKSANAAN

Pukul 08.00 wita

1. Memberikan health education tentang gangguan sistem

reproduksi; ibu mengerti apa yang disampaikan

2. Memberikan penyuluhan tentang SPAL yang terbuka dan

tergenang; keluarga mulai mengerti dengan apa yang di

sampaikan
 EVALUASI ASUHAN KEBIDANAN KOMUNITAS PADA NY. “M”

DUSUN SARASSANG DESA BOTTO MALLANGGA

KECAMATAN MAIWA KABUPATEN ENREKANG

TANGGAL 23 JANUARI 2016

MASALAH

1. Tidak mengerti tentang gangguan sistem reproduksi

2. SPAL terbuka dan tergenang

Setelah di lakukan praktek asuhan kebidanan komunitas mulai

tanggal 04- 23 januari 2016 hasil evaluasi sebagai berikut :

1. Ibu sudah memahami tentang gangguan sistem reproduksi

2. Keluarga Ny. “M” memahami bahwa pentingnya SPAL yang

tertutup.