A. PENGKAJIAN
1. Data umum
a. Identitas kepala keluarga
Nama : Bp. A
Umur : 62 tahun
Jenis kelamin : laki-laki
Suku / bangsa : Makassar Indonesia
Pendidikan : tamat SMA
Pekerjaan : Wiraswasta
Alamat : Jl. Abdul Kadir
b. Komposisi keluarga
B. ANALISIS DATA
C. DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Resiko tinggi bayi lahir prematur pada ibu M keluarga bapak A b/d Asupan gizi ibu yang tidak
mencukupi
2. ketidakmampuan memelihara lingkunga rumah pada Ibu m kekluarga Bapak A b/d sanitasi
lingkungan yang tidak bersih
3.Ansietas pada Ibu M keluarga bapak A b/d Kurangnya pengetahuan keluarga tentang
pengguanaan kontra sepsi( KB )
D. SKORING MASALAH
1. Resiko bayi lahir prematur ibu M berhubungan dengan Asupan gizi ibu yang tidak mencukupi
2. ketidakmampuan memelihara lingkunga rumah pada Ibu m kekluarga Bapak A b/d sanitasi
lingkungan yang tidak bersih
KRITERIA SKOR PEMBENARAN
1. Sifat masalah : Ancaman Lingkungan rumah dapat di
Skala : 3 Tidak / kurang sehat pulihkan
2 Ancaman 3/3X 1 = 1
1 keadaan sejahtera
2. kemungkinan masalah Keluarga sudah mengetahui
dapat di ubah : mudah pentingnya lingkungan bersih
Skala : 2 Mudah 2/2 X 2 = 2
1 sebagaian
0 tidak dapat
3. potensi masalah untuk di Kurangnya kesadaran akan
cegah : rendah kebersihan
Skala : 3 tinggi 2/2X 1 = 1
2 cukup
1 rendah
4. Menonjolnya masalah Kesehatan berfokus pada
Skala : kebersihan tanpa adanya
2 masalah berat harus pengaruh dari pendapatan
segera di tangani 2/2 X 1 = 1
1 ada masalah tapi tidak perlu
di tangani
0 masalah tidak di rasakan
Total skor 5
3.Ansietas pada Ibu M keluarga bapak A b/d Kurangnya pengetahuan keluarga tentang
pengguanaan kontra sepsi( KB )
E. RENCANA KEPERAWATAN
a. kasus 1
1. 1.-Mengembalikan asupan gizi klien dengan mengoptimalkan intake cairan
2. pemenuhan gizi yang optimal
3. menjaga asupan gizi mencapai optimal
4. pemeliharaan diet klien
5. memberikan pengetahuan klin dan keluarga tentang pentingnya pemenuhan nutrisi
masa hamil
b.kasus 2
1. Pantau tanda dan gejala kekurangan elektrolit
2. Monitor TTv sign
3. Awasi tanda dehidrasi
4. Kaji intake dan output
5. Kolaborasi dengan dokter dalam pemberian obat dan cairan
6. Beri penjelasan pada ibu tentang rumah dan lingkungan yang sehat
7. Anjurkan ibu untuk menciptakan lingkungan yang sehat terutama buang sampah pada
tempatnya
C. kasus 3
1. Mengikuti program KB
2. Memberikan penyuluhan tentang ibu hamil
3. Memberikan asupan gizi ibu hamil
4. Mengurangi ansietas pada ibu hamil