NOTULEN PROGRAM GIZI MEI 2018

MEI
 HASIL KEGIATAN
1. Pencapaian balita yang ditimbang berat badanya 77,52 %9Tidak mencapai 78 (kesenjangan 0,48%)
2. Pencapaian bayi dengan berat badan lahir rendah 3,13%
3. Pencapaian remaja puteri mendapat TTD 6,56% (tidak mencapai target 25%) kesenjangan 18,44%
4. Pencapaian rumah tangga mengonsumsi garam beryodium 78% (tidak mencapai target 85%) kesenjangan 7%
5. Ditemukannya balita beresiko tinggi baru sebanyak 4 orang

 MASALAH
1. Masih ditemukannya balita beresiko di wilayah kerja puskesmas
2. Masih rendahnya balita yg ditimbang diwilayah kerja puskesmas
3. Masih rendahnya remaja puteri mendapat TTD
4. Masih rendahnya RT yang mengkonsumsi garam beryodium

 PENYEBAB
1. Masih rendahnya pengetahuan masyarakat mengenai cara pemberian makanan pada anak dan pola asuh anak
2. Masih rendahnya pengetahuan masyarakat mengenai cara penyimpanan garam d RT Serangpanjang, mei 2018
3. Masih rendahnya Penngetahuan ibu hamil mengenai pola makan yg baik untuk bumil
Tenaga Pelaksana Gizi
4. Belum optimalnya kegiatan pendidikan kesehatan pada masyarakat yang dilaksanakan oleh tenaga kesehatan

 ALTERNATIF PEMECAHAN MASALAH DAN RENCANA TINDAK LANJUT

1. Penyuluhan atau pendidikan gizi mengenai Pemberian Makan Bayi dan Anak (PMBA) dan pola makan yang baik untuk bumil
2. Pelatihan kader PMBA
SRI MULYATI, SGz
3. Konseling PMBA NIP. 19830807 201001 2 018
4. Pembentukan KP-PMBA (Kelompok Pendukung PMBA)
5. Deteksi dini resiko tinggi/Pelacakan Gizi Buruk
6. Pembinaan posyandu
7. PMT Penyuluhan
8. Sweeping Vitamin A
9. Pemberian PMT Pemulihan Balita Dan Bumil KEK/Anemia
10. Kerjasama lintas program dan lintas sektor