Anda di halaman 1dari 10

ISSN No.

1978-3787 Media Bina Ilmiah 31


………………………………………………………………………………………………………

VLADIMIR PUTIN DAN POLITIK ENERGI RUSIA DI ASIA TENGAH


Oleh
Dwi Hidayat Junaidi
Dosen pada Jurusan Ilmu Pemerintahan Universitas 45 Mataram

ABSTRAK: Tulisan ini membahas tetang bagaimana Rusia dibawah kepemimpinan Presiden
Valdimir Putin mampu membangkitkan Rusia dari keterpurukan setelah berakhirnya perang
dingin. Bangkitnya Rusia tidak terlepas dari kebijakan Putin sendiri yang mampu menegembalikan
lagi perusahaan tambang negara yang sempat dikuasai oleh swasta. Perusahaan tersebut menjadi
besar dan kemudian berekspansi ke wilayah Asia Tengah. Ekspansi tersebut menajdi proyek
ekspansionis Rusia dalam menguasai pasar energi dunia.
Kata Kunci: Rusia, Putin, Energi, Ekspansi

PENDAHULUAN sumber adaya alam yang sangat besar. Sumber


Rusia semenjak kemunculannya energi yang ada di sana diantaranya adalah
dianugerahi sumber daya alam melimpah, minyak bumi, gas alam, batubara dll (Lala
terutama di bidang minyak dan gas. Bahkan di 2012, p. 5). Dengan potensi yang begitu besar,
era Uni Soviet banyak perusahaan-perusahaan hal itu menjadi daya tarik bagi negara-negara
Rusia mengelola sumber daya mineral di maju untuk berinvestasi di sana. Negara-negara
negara anggota Uni Soviet. Setelah Uni Soviet Asia Tengah sebagian diantaranya adalah
Bubar banyak kilang minyak Rusia dikuasai negara-negara yang baru merdeka. Kondisi
kembali oleh negara setempat. Sempat terjun yang tidak stabil secara ekonomi dan militer
bebas pada masa Presiden Yeltsin, Rusia membuat mereka mau tidak mau harus
kembali bangkit dari keterpurukan pada masa melakukan kerjasama dengan negara lain demi
Presiden Vladimir Putin. Putin yang menjabat memenuhi kebutuhan tersebut.
pada tahun 2000 berhasil memabangun Rusia dibawah kepemimpinan Putin tidak
ekonomi Rusia dengan melakukan ingin kehilangan akses energi di kawasan Asia
nasionalisasi kembali perusahaan-perusahaan Tengah. Dan merupakan tantangan tersendiri
energi Rusia. bagi Rusia bilamana harus berkompetisi dengan
Sebagai negara yang bangkit dari krisis pihak asing dari luar regional. Kontrol terhadap
Rusia tentunya berharap dengan hasil dari energi milik negara lain, akan memberikan
energi, dimana Rusia memang telah bangkit keuntungan secara ekonomi, namun untuk
dari jeratan krisis tidak terlepas dari kebijakan melakukan hal tersebut, maka diperlukan
energi yang tepat. Dibalik semua itu ada kebijakan tepat dalam mencapainya. Oleh
pertanyaan besar menanti apakah Rusia mampu karena itu dalam tulisan ini penulis akan
menjadi lebih besar lagi bila hanya mencoba mengurai betapa pentinganya
mengandalkan sumber energi dalam negeri. ekspansi energi bagi Rusia.
Jawaban terhadap pertanyaan tersebut dapat
dijawab dengan melirik sumber energi milik LANDASAN TEORI
negara lain. Untuk menjamin hal tersebut maka Keberadaan energi memang sangat terkait
diperlukan langkah-langkah guna mencapai dengan kekusaan secara politik dan ekonomi.
kejayaan dari keuntungan penguasaan energi, Menurut pandangan Steven Cohen, ada dua
karena keuntungan dari penjualan dapat dikatan faktor utama untuk memahami: kecanduan
sangat besar akan energi dan konsentrasi kekuasaan
Sebagian besar kawasan Asia Tengah ekonomi dan politik dalam bisnis energi
merupakan bekas wilayah pendudukan Uni (Cohen 2013). Kecanduan atau tepatnya
Soviet. Wilayah tersebut menyimpan potensi ketergantungan energi menjadi salah satu

http://www.lpsdimataram.com Volume 11, No.8, Agustus 2017


32 Media Bina Ilmiah ISSN No. 1978-3787
……………………………………………………………………………………………………....

alasan betapa menariknya energi. Penulis kebijakan politik luar negeri, yang terkait
sejalan dengan yang dikemukakan oleh Steven dengan kondisi geograpis. Hemat penulis
Cohen diatas bahwa adanya kecanduan dalam definisi tersebut bahwasanya politik luar
ekonomi, yaitu terkait dengan bisnis yang negeri suatu negara terhadap negara lain sangat
menguntungkan. Sehingga menimbulkan usaha ditentukan oleh letak geograpis, di samping itu
kreatif suatu negara guna mendapatkan sumber untuk memetakan kekuatan politik negara-
energi. Secara politik pun energi mampu negara lainnya.
mempengaruhi posisi politik suatu negara. Selain itu, geopolitik juga mampu
Konsep Geopolitik membuka rute perdagangan baru dan inovasi
Konsep geopolitik secara etimologi kata teknologi dalam transportasi dan/atau
geopolitik berasal dari kata Yunani, yaitu geo komunikasi, ada secara independen dari
berarti bumi dan politeia, poli berarti motivasi strategis politisi atau geostrategi
masayarakat yang berdiri sendiri dan teia mereka (Dannreuther 2010, p. 3). Negara yang
berarti urusan (Suradinata 2005, p. 12-14). melindungi wilayah rumah mereka (dan
Geopolitik merupakan studi dari kajian wilayah kuasanya), dan politik mengontrol sumber daya
geografis yang ditujukan untuk menjelaskan, dan jalur transportasi mereka akan
memahami dan memprediksi perilaku politik meningkatkan dan mempertahankan kekuatan
luar negeri suatu negara. Kajian geopolitik telah relatif mereka (Dannreuther 2010, p. 3).
ada sejak abad ke19, ketika ilmu pengetahuan Near Abroad Policy
diharapkan dapat memberikan penjelasan dan Kebijakan near abroad dalam tatanan
prediksi yang deterministik (Soros 2007, p. geopolitik memberi pengaruh signifikan pada
331). Hal tersebut merupakan analisis politik keberhasilan Rusia dalam merangkul negara-
dalam hubungan dengan fitur geografis seperti negara tetangga. Dalam perspektif eurasianist
akses ke laut atau sumber daya alam mengungkapkan bahwa Rusia membutuhkan
Menurut tinjauan geopolitik, sebagian kerjasama yang solid dengan dengan negara-
besar perilaku Negara-negara ditentukan oleh negara tetangganya bila mereka ingin
kondisi geografis, politik, dan ekonomi (Soros mengulang kembali masa kejayaan seperti era
2007, p. 331). Menurut Henry Kissinger, akar Uni Soviet lalu.
realisme geopolitik sudah dikenal lama sejak Kebijakan Rusia terkait dengan near
masa lampau, bahkan sampai Cardinal abroad policy di bidang energi dilakukan
Richelieu menyatkan bahwa “Negara tidak dengan dua macam cara, yaitu Coercive Energy
mempunyai prinsip, hanya kepentingan”. Policy dan Cooperative Energy Policy.
Doktrin ini mempunyai sedikit kesamaan Menurut Ryan C. Maness Coercive Energy
dengan doktrin liassez-faire. Bagi liassez-faire, Policy dilakukan jika negara-negara tetangga
subyek itu adalah individu partisipan pasar, tidak lagi mau bekerjasama dengan Rusia dan
bagi geopolitik subyek itu adalah negara (Soros cenderung berpaling kepada Barat khususnya
2007, p. 331). Amerika Serikat. Amerika Serikat dan Rusia
Dari buku Matin John dkk, mereka selalu terlibat dalam persaingan, isu-isu yang
mendefinisian political geography (politik berkaitan dengan energi dalam ruang pasca-
geograpi) sebagai studi tentang proses-proses Soviet yang melibatkan Amerika Serikat
politik, yang berbeda dengan ilmu politik menjadi sangat menonjol, yang dapat
lainnya, yang penekanannya diberikan terhadap menyebabkan kebijakan energi koersif luar
pengaruh geograpi suatu negara dan analisis negeri yang terlalu politik dan ekonomi
spasial (Martin John 2004, p. 4). Definisi terhadap tetangga dekat yang kian dekat dengan
tersebut menjelaskan pengaruh yang cukup pemerintah Amerika Serikat atau perusahaan-
signifikan bagi suatu negara dalam menentukan perusahaan energinya (Maness 2013, p. 46-47).

Volume 11, No. 8 Agustus 2017 http://www.lpsdimataram.com


ISSN No. 1978-3787 Media Bina Ilmiah 33
………………………………………………………………………………………………………

Kebijakan koersif Rusia telah diberlakukan di intelijennya yang luar biasa, namun pada saat
negara trans kaukasus, krimea, dan yang terbaru masih bertugas di Jerman Timur dia
Ukraina di provinsi Donetsk. menyaksikan keruntuhan negara tersebut. Pada
Keinginan Rusia untuk mengontrol saat yang sama kantor cabang KGB di sana juga
cadangan energi di Asia Tengah pada disegel oleh para demonstran (Klare 2008, p.
umumnya. Bisa dilihat dari pergeseran 92).
kebijakan luar negeri Rusia terhadap Berakhirnya era Jerman Timur, seakan
pendekatan yang lebih lembut dalam hubungan menjadi penanda keruntuhan Uni Soviet yang
bilateral dengan negara regional. Rusia tinggal hanya menunggu waktu. Rentetan
berusaha untuk mempertahankan rezim yang keruntuhan komunisme di Eropa pada akhirnya
sedang berkuasa karena ramah dengan Rusia merambah ke negara asalnya yaitu Uni Soviet.
(Ivascenkova 2011, p. 17). Rusia mengejar Setelah Jerman bersatu Putin kembali ke Rusia,
kerjasama ekonomi dalam rangka kemudian menanggalkan posisinya di KGB.
meningkatkan pengaruhnya di Asia Tengah dan Setelah pekerjannya di KGB berakhir
untuk mempromosikan kepentingan melalui yang ditandai runtuhnya Uni Soviet tahun 1990,
hubungan ekonomi. Putin mulai melanjutkan karir di poitiknya
sebagai penasihat urusan internasional untuk
HASIL DAN PEMBAHASAN walikota Anatoly Sobchak (Hoffman 2000).
Politik untuk mendapatkan sumber daya Putin dan Sobchak adalah teman sekelas ketika
energi era moderen telah banyak dilakukan. masih kuliah, Sobchak menjadikan Putin
Kebutuhan domestik dan ekspor energi menjadi sebagai kepala Komite Hubungan Eksternal
alasan utama dalam melakukan kerjasama. Kantor Walikota Saint Petersburg, dengan
Dalam penelitian ini penulis akan mengulas tanggung jawab untuk mempromosikan
politik luar negeri Rusia terhadap negara- hubungan internasional dan investasi asing
negara Asia Tengah, terutama terhadap (Gessen 2012, p. 111). Dia juga terdaftar
Kazakhstan. Secara sumber daya Rusia sebagai pengusaha didalamnya dan kemudian
memiliki cukup banyak cadangan energi dalam menjadi ketua komite tersebut.
negeri, namun untuk memenuhi kebutuhan baik Pada tahun 1996 Sobchak turun dari
dalam negeri maupun ekspor, Rusia jabatannya, yang kemudian menandai hijrahnya
membutuhkan sumber cadangan negara lain Putin ke ibukota Rusia Moskow, dan juga
guna menyeimbangkan antara kebutuhan dalam menandai karir politiknya yang akan terus
negeri dan ekspor energi. melejit. Di tahun yang sama Deputi Perdana
Ekspansi Energi Rusia Menteri Anatoly Chubais, merekomendasikan
Vladimir Putin adalah sosok sentral Putin sebagai pejabat administrasi
kebangkitan Rusia setelah pasca Uni Soviet. kepresidenan. Pada bulan Juli 1998 putin
Dia berkuasai sejak tahun 2000, menjabat sebagai kepala Federal Security
berlatarbelakang sebagai mantan Anggota Bureau (FSB), dinas rahasia Rusia yang baru
KGB (Committee for State Security of the menggantikan Nikolai Kovalyov (Blinnikov
Soviet Union) yang terkenal cerdas. Bernama 2011, p. 111). Dari badan inilah Putin karir
lengkap Vladimir Hankock Vladimirovich politiknya melesat pesat, dari awalnya hanya
Putin, lahir di Leningrad yang saat ini berganti anggota, di waktu yang singkat dia mampu
nama menjadi St. Petersburg (BBC 2013). menampuk jabatan sebagai ketua. Selang
Vladimir Putin menghabiskan 8 tahun sebagai setahun kemudian dia menggantikan Sergei
perwira intelijen asing di KGB. Stepshin menjadi Perdana Menteri (PM) Rusia,
Keterlibatannya sebagai mata-mata di Jerman tepatnya pada tahun 1999. Putin dianggap
Timur memberi kedekatan historis dengan pintar dan kooperatif dalam menjalin hubungan
Jerman. Putin terkenal dengan kemampuan dengan Presiden Yeltsin dan para oligarknya,

http://www.lpsdimataram.com Volume 11, No.8, Agustus 2017


34 Media Bina Ilmiah ISSN No. 1978-3787
……………………………………………………………………………………………………....

selain itu juga dia terkenal karena kesetiaannya terbesar milik Rusia. Gazprom saat ini bahkan
kepada atasannya pada saat di St. Petersburg menguasai pasar gas di Eropa. Pengambilan
(Blinnikov 2011, p. 111). kembali perusahaan Gazprom sebagai
Sebernarnya Putin tidak begitu menyukai perusahaan negara memberi dampak luar biasa
sosok para oligark di lingkaran pemerintahan bagi pertumbuhan ekonomi Rusia.
Presiden Yeltsin dan khususnya Yeltsin beserta Meningkatnya pendapatan perusahaan
keluarganya. Namun Putin yang seorang perusahaan menimbulkan meningkatnya arus
mantan mata-mata dengan lihai dan pintar tidak investasi ke luar negeri.
menunjukkan sikap sentimentilnya terhadap Salah satu dari kerjasama Rusia di luar
Yeltsin dan para oligarknya. Beberapa sumber negeri adalah Ekspolrasi Tengah Laut
menyebutkan bahwa faktor keterpurukan Rusia (Offshore) dengan Kazakhstan, diantaranya:
di bawah Presiden Yeltsin menjadi alasan 1. The Kurmangazy Project
ketidaksukaannya, ditambah lagi dengan Kurmangazy Structure (Kalinsky)
kerakusan para oligark yang merampok terletak di rak utara Laut Kaspia. Lapisan
kekayaan Rusia dengan kebijakan privatisasi produktif terletak pada kedalaman 300-2000
resep ala IMF. meter. Setelah sempat terjadi penundaan yang
Vlamdimr Putin tidak menunggu lama lama, pada 13 Mei 2002 Presiden Putin dan
untuk menampuk pencapaian sebagai orang Nazarbayev menandatangani Protokol
nomor satu di Rusia. Yeltsin secara tiba-tiba Perjanjian pada Bagian Utara Laut Kaspia
mengundurkan diri dari kursi kepresidenannya (Cohen 2006, p. 20).
pada 31 tahun 1999. Yeltsin yang tidak sabar Rosneft berpartisipasi dalam sebuah
menunggu tahun baru, sudah tak kuasa proyek untuk menggali dan mengembangkan
menangani permasalahan politik dan ekonomi struktur Kurmangazy, yang terletak di
Rusia yang semakin terpuruk. Kemudian Kazakhstan bagian dari rak Laut Kaspia antara
menunjuk pelayan setianya Putin untuk bidang Kashagan dan Shirotnoye. Kisaran
mengantikannya sebagai Presiden. Dengan partisipasi proyek (Rosneft 2014):
demikian lengkap sudah pencapaian puncak  Rosneft - 25%
karir sang mantan mata-mata.  KazMunaiGaz - 50%
Setelah resmi menjadi Presiden, Putin Pemilik sisa 25% belum ditentukan;
berkuasa dalam situasi yang sulit, dimana dia Namun, pada tahap eksplorasi Rosneft
harus berhadapan melawan para grilyawan memenuhi kewajibannya untuk saham ini.
bersenjata Cechnya di bawah komando dari Federasi Rusia memiliki opsi pada saham, yang
Shamil Basaev (Blinnikov 2011, p. 111). bisa digunakan dari hidrokarbon komersial
Belum lagi dengan permasalahan ekonomi ditemukan. Menurut rencana mitra proyek,
yang terpuruk menambah beban bagi Presiden kegiatan eksplorasi dimulai pada tahun 2006
baru. Akan tetapi berbagai terobosan kebijakan akan berlangsung selama lima tahun. Jika perlu,
yang diterapkan Putin untuk menganani tahap eksplorasi dapat diperpanjang. Pada
pelbagai masalah yang mendera. Kekuasaan bulan Mei 2006, sumur eksplorasi pertama
Putin pun membawa angin segar perubahan dibor pada struktur Kurmangazy (Rosneft
yang menandai kebangkitan Rusia setelah 2014).
memasuki era millenium. 2. Atash Project
Kebangkitan Rusia menandai era Proyek ini dilaksanakan berdasarkan
ekspansi perusahaaan energi Rusia untuk Kontrak untuk eksplorasi di wilayah Atash
berinvestasi di luar Rusia. Perusahaan yang terletak di sektor Kazakh Caspian Sea Nomor
paling menonjol adalah Gazprom dan Rosneft,
perusahaan ini merupakan perusahaan gas

Volume 11, No. 8 Agustus 2017 http://www.lpsdimataram.com


ISSN No. 1978-3787 Media Bina Ilmiah 35
………………………………………………………………………………………………………

29 pada tanggal 29 Desember 2003. Partisiapsi strategi energi Rusia. Tujuan strategis
proyek (Kazmunayteniz 2012)3: kebijakan energi regional untuk menstabilkan,
 KazMunayTeniz JSC mengatur, dan menjamin sistem keamanan
OOC 50% energi regional berdasarkan optimalisasi
 Lukoil Overseas Shelf struktur teritorial produksi energi dan
B.V. 50%. konsumsi (M. O. Federation 2010, p. 41).
3. Blok Imashevskoye Penerapan kebijakan energi regional di
Terletak di bagian barat Kazakhstan di negara seperti Rusia (dengan iklim yang
daerah yang berdekatan dengan oblast berbeda dan kondisi sosial-ekonomi) harus
Astrakhan (wilayah) dari Rusia, adalah masalah didasarkan pada penggabungan kekhususan
perbatasan yang belum terpecahkan terakhir regional dan berkorelasi dengan tujuan strategis
antara kedua negara. Panjang eksplorasi nasional untuk pembangunan jangka panjang
diperkirakan enam tahun dan ekstraksi akan ekonomi dan sektor energi. Baik kebijakan
memakan waktu 34 tahun. Dengan cadangan energi regional maupun luar negeri secara
gas alam yang dieksplorasi Republik umum, lebih ditekankan pada sektor
Kazakhstan saat ini diperkirakan mencapai 3,3 pembangunan infrastruktur energi dan
triliun meter kubik (Cohen 2006, p. 22). investasi, serta riset bersama untuk menemukan
Pada tahun 2011 Gazprom menjadi tuan sumber energi baru.
rumah pertemuan kerja antara Alexey Miller, a. Pembentukan SCO
Ketua Komite Manajemen Perusahaan dan (Shanghai Cooperation
Kairgeldy Kabyldin Ketua KazMunaiGaz. Organization)
Kedua belah pihak membahas prospek negara Selang setelah beberapa tahun Uni Soviet
dan pembangunan saat ini untuk kemitraan bubar, pada tahun 1996 Rusia dengan
strategis di sektor gas. Perhatian khusus Kazakhstan, Uzbekistan, Tajikistan, dan
diberikan untuk melaksanakan Perjanjian Tiongkok, membuat sebuah organisasi regional
Antarpemerintah tentang prospeksi bersama dalam bidang politik, keamanan, dan ekonomi.
dan eksplorasi lapangan gas dan kondensat Organisasi ini sebelumnya bernama Shanghai
Imashevskoye. Setelah pertemuan Alexey Five, kemudian berganti menjadi SCO. SCO
Miller dan Kairgeldy Kabyldin sendiri dibentuk pada tahun 2001 di Moskow.
menandatangani Perjanjian mengidentifikasi Berawal dari keinginan Rusia dan
KazRosGaz sebagai operator proyek dan Tiongkok dalam menjalin kerjasama untuk
Protokol tentang isu seputar pelaksanaan mempererat ikatan, yang terkait isu politik,
Perjanjian Antarpemerintah untuk keamanan, dan ekonomi. Kedua negara ini
mengeksplorasi blok Imashevskoye (Gazprom mengajak negara-negara kawasan regional
2011). untuk bergabung kedalamnya. Namun di sisi
Pembentukan Jaringan Organisasi lain banyak pengamat berpendapat bahwa
Regional pembentukan SCO sendiri merupakan bagian
Salah satu cara suatu negara agar bisa dari rencana Rusia dan Tiongkok mencegah
menjalin hubungan baik dengan negara ataupun memperlambat pengaruh barat datang
tetangga, yaitu dengan membuat organisasi ke Asia Tengah.
regional. Jaringan organisasi regional Bila ditelusuri lebih mendalam negara-
diharapkan mampu menjadi wadah pemersatu negara anggota SCO termasuk observer Iran,
antar negara anggota regional. Kebijakan memiliki cadangan minyak 20 persen dari
energy regional sebagaimana dijelaskan dalan cadangan minyak dunia, padahal negara-negara

3
Dikutip di
http://www.kazmunayteniz.kz/en/projects/atash

http://www.lpsdimataram.com Volume 11, No.8, Agustus 2017


36 Media Bina Ilmiah ISSN No. 1978-3787
……………………………………………………………………………………………………....

tersebut bukanlah negara-negara anggota pertukaran ide dalam kerjasama regional


OPEC (Organization of the Petroleum mampu mengkoordinasikan berbagai masalah
Exporting Countries) kecuali Iran (Putten 2007, energi kawasan.
p. 23). Perusahaan Amerika Serikat dan Barat b. Membangun Jaringan
melirik cadangan minyak di wilayah tersebut, Ekonomi Regional
khususnya Asia Tengah. Dalam rangka memperkuat kerjasama
Pada Shanghai Summit 15 Juni 2006 regional terkhusus bagi negara-negara Asia
untuk energi pertama kalinya dimasukkan Tengah. Rusia berupaya membengun jaringan
dalam agenda publik sebagai isu utama. Pada ekonomi regional, hal ini dimaksudkan untuk
KTT ini Presiden Putin mengumumkan niat membantu perekonomian negara-negara
berdirinya dalam SCO sebuah “Energy Club”, kawasan dalam bentuk sebuah bank kawasan
dalam rangka mengembangkan program yaitu Eurasian Development Bank. Sebenarnya
bersama SCO tindakan di bidang energi (Putten pembentukan bagian ini merupakan upaya
2007, p. 26). Putin berhasil memwujudkan pengintegrasian sistem ekonomi antar negara-
proposalnya tentang “Energy Club” pada tahun negara pecahan Uni Soviet.
2007, sebagai awal lahirnya wadah khusus di Eurasian Development Bank (EDB)
SCO yang membahas terkait dengan kerjasama adalah bank pembangunan daerah yang
energi. Berdirinya klub energi oleh Rusia ditetapkan oleh Federasi Rusia dan Republik
menguatkan adanya dominasi dari Rusia sendiri Kazakhstan pada tahun 2006 Bank saat ini
dalam menentukan arah kebijakan energi, memiliki enam negara anggota, termasuk
terutama terkait dengan arus transportasi atau Armenia, Belarus, Kyrgyzstan dan Tajikistan.
distribusi energi kawasan regional. Negara-negara lain dan organisasi internasional
Klub energi bertujuan untuk menyatukan dapat menjadi anggota dengan mendaftar
perusahaan-perusahaan minyak dan gas dari Perjanjian pendirian Bank. Sebuah organisasi
SCO, konsumen dan koordinasi negara-negara keuangan internasional yang didirikan untuk
transit strategi dengan tujuan meningkatkan meningkatkan pertumbuhan ekonomi di
keamanan energi. Selain itu untuk merumuskan negara-negara anggotanya, memperpanjang
mekanisme untuk meredakan persaingan yang perdagangan dan hubungan ekonomi antara
berpotensi merusak antara produsen, konsumen mereka dan untuk mendukung integrasi di
dan negara transit. Hal ini juga mungkin bagi Eurasia (Bank 2012)4.
anggota SCO dan negara pengamat (observer) EDB berfungsi untuk mengurangi
untuk bekerja sama di bidang energi nuklir pembatasan keuangan dan memperluas
(Kundu 2013). Rusia dan Kazakhstan telah kerjasama investasi. Perjanjian inisiasi EDB
mengambil keputusan untuk membentuk pusat ditandatangani oleh Rusia dan Kazakhstan pada
pengayaan uranium, yang sebagian besar akan bulan Januari 2006 di Astana. Modal dasar
datang dari yang terakhir karena memegang Bank adalah 1,5 milyar dollar, dimana Rusia
hampir 20 persen dari cadangan uranium dunia. menyumbang 1 miliar dollar, dan Kazakhstan -
Secara tradisional Energi memegang 0,5 milyar dollar. Kantor pusat Bank berlokasi
posisi kunci dalam agenda global. Usulan Rusia di kota Almaty (Federation 2013)5.
untuk mendirikan mekanisme yang kuat dan Secara umum EDB bertujuan untuk
permanen untuk dialog tentang isu energi mengintegrasikan kawasan Eurasia termasuk
dalam SCO adalah signifikan. Karena Asia Tengah kedalam sebuah wadah komitmen

4
Dikuti dari Eurasian Development Bank, http://www.rfembassy.kz/eng/lm/dvustoronnie_otnoshe
http://eabr.org/e/about/ niya/torgovo-ekonomicheskie_svyazi/
5
Dikuti dari The Embassy of Russian Federation to The
Republic of Kazakhstan, Economic cooperation,

Volume 11, No. 8 Agustus 2017 http://www.lpsdimataram.com


ISSN No. 1978-3787 Media Bina Ilmiah 37
………………………………………………………………………………………………………

pengintegrasian ekonomi. Rusia menginisiasi untuk meningkatkan leverage dari bekas Uni
EDB sebagai upaya untuk terus berperan bagi Soviet. Energi khususnya gas alam, selalu
negara-negara tetanganya. EDB. Langkah ini menjadi elemen inti dalam kontrol Rusia atas
merupakan langkah awal Rusia dalam republik-republik bekas Uni Soviet (Cohen
mengembangkan Uni Eurasia. 2006, p. 26).
Menurut Ariel Cohen, EDB alat Putin memang terkenal sebagai
pengendlian kunci Sumber daya alam dan negosiator yang ulung, dia berhasil meyakinkan
infrastruktur Energi. Uni Eurasia akan para pemimpin regional Asia Tengah untuk
membantu Rusia mempertahankan akses bergabung. Dia menjanjikan bahwa dalam
istimewa ke sumber daya dan membantu untuk kerjasama ini nantinya akan mampu
menarik ekonomi negara-negara pasca Uni meningkatkan harga gas alam dunia dan
Soviet ke arah lebih dekat dengan Rusia. Asia melipatgandakan keuntunngan bagi
Tengah kaya akan sumber daya alam, anggotanya. Nantinya aliansi ini juga akan
khususnya energi, termasuk minyak, gas, meliputi koordinasi kuota produksi agar lebih
batubara, dan uranium. Perusahaan Rusia telah stabil. Dari pandangan penulis yang juga
berinvestasi di sektor energi Kazakhstan didasari pendapat dari Ariel Cohen, bahwa
(Cohen, The Heritage Foudation 2013). aliansi akan mampu memainkan harga gas
Selanjutnya Rusia ingin melakukan dunia, karena lebih mirip menyerupai kartel
promosi rute transportasi melalui Rusia. Rusia gas.
ingin menjadi negara transit utama untuk Masih dalam ulasan Cohen, dia
komoditas dan barang jadi diangkut antara Asia berpendapat bahwa Rusia membutuhkan kartel
dan Eropa. Penghapusan kontrol pabean antara ini untuk mempengaruhi kebijakan di pasar gas
Rusia, Belarus, dan Kazakhstan akan dunia. Menurut Gazprom, jatuhnya harga gas
membantu meningkatkan transit antara Cina Eropa mungkin sebagai akibat dari
dan Eropa Barat. Dengan demikian, Rusia meningkatnya persaingan antara pemasok.
memandang kemungkinan jalur darat utama Akan tetapi, apakah Gazprom mempunyai
antara Cina dan Barat melalui Asia Tengah posisi kompetitif untuk mengkompensasi
(melewati Rusia) sebagai ancaman terhadap kerugian melalui pertumbuhan ekspor Rusia.
kepentingan Rusia (Cohen, The Heritage Penurunan harga juga akan menekan Belanda,
Foudation 2013). Norwegia, Denmark dan Inggris untuk
c.Aliansi Gas Regional menurunkan harga gas mereka juga, yang jauh
Aliansi merupakan aliansi yang lebih tinggi dari harga gas Rusia (Cohen 2006,
dianggotai oleh negara-negara pecahan Uni p. 28).
Soviet, melalui aliansi ini Rusia mencba
merangkul kembali negara-negara penghasil
PENUTUP
gas yang ada di Asia Tengah. Organisasi ini
beranggotakan Rusia, Kazakhstan, Uzbekistan, Vladimir Putin adalah sosok sentral
Turkmenistan, dan Azerbaijan. kebangkitan Rusia di awal era milenium, latar
Usulan mengenai pembentukan aliansi belakang kehidupan pribadinya sangat
gas ini tercetus oleh keinginan presiden Rusia berpengaruh dalam hal kepemimpinan. Sosok
Vladimir Putin. Secara langsung dia mengajak ambisius, agresif, dan ekspansionsis adalah ciri
negara-negara penghasil gas di Asia Tengah khas kebijakan luar negeri Rusia terhadap
untuk ikut bergabung. Menurut Ariel Cohen, kawasan regional. Kebangkitan perusahan-
Putin jelas ingin tercatat dalam sejarah sebagai persusahaan energi Rusia berdampak pada
pemimpin yang membalikkan proses investasi besar di luar negeri.
sentrifugal disintegrasi pasca Uni Soviet. Kondisi ekonomi Asia Tengah layaknya
Pemerintahannya secara konsisten mencari cara negara yang baru berkembang, biasanya negara

http://www.lpsdimataram.com Volume 11, No.8, Agustus 2017


38 Media Bina Ilmiah ISSN No. 1978-3787
……………………………………………………………………………………………………....

tersebut kesulitan mengembangkan proyek- www.polinares.eu/docs/d1-


proyek energinya dikarenakan biaya yang 1/polinares_wp1_ir_theories.pd>f,
sangat tinggi. Proses pra produksi untuk diakses pada 16 Agustus.
mencari sumber ladang gas atau minyak [5] Ivascenkova, Katerina. New geopolitics of
biasanya memakan banyak biaya dan waktu, oil in Central Asia, Russian-Kazakh
belum lagi ketika menghitung biaya produksi. relations, University of Amsterdam.
Kondisi ini jelas sangat memberatkan bagi 2011.
negara-negara yang baru berkembang. Oleh [6] Gessen, Masha. The Unlikely Rise of
karena itu kiranya wajar negara kawasan Asia Vladimir Putin, Penguin Group. New
Tengah masih memerlukan Rusia sebagai mitra York. 2012.
bisnis dalam membangun proyek-proyek [7] Blinnikov, Mikhail S. A Geography of
energinya. Russia and Its Neighbors, The Guilford
Selain itu mengingat bahwa pasokan gas Press. New York. 2011.
dari Eropa sebagian besar berasal dari Rusia [8] Goldman, Marshall I. Petrostate: Putin,
dan Asia Tengah. Rusia mencoba Power and the New Russia, New York:
menggandeng kawasan Regional untuk Oxford University Press. 2008.
membangun seuah aliansi yang bertujuan untuk [9] Gidadhubli, R. G. Russia: Oil and Politics,
menentukan harga gas dunia. Politik ini Economic and Political Weekly, Vol. 38,
dilakukan oleh Rusia agar mencegah jatuhnya No. 21(May 24-30, 2003).
harga gas dunia guna mengamankan [10] Gray, Colin S dan Geoffrey Sloan.
keuntungan ekonomi yang didapat dari Geopolitics, Geography and Strategy,
penjulan gas tersebut. Secara khusus, Rusia Routledge. New York. 2013.
ingin mengontrol kemampuan negara kawasan [11] Grygiel, Jakub J. Great Powers and
regional untuk mengelola hubungan luar negeri Geopolitical Change, Baltimore: The
dengan Amerika Serikat dan Tiongkok Johns Hopkins University Press, 2011.
[12] Harvey, David. Imperealisme Baru
DAFTAR PUSTAKA (Genealogi dan Logika Kapitalime
[1] Cohen, Ariel. Russian Foreign Policy Kontemporer), Yogyakarta, Resist Book.
Kazakhstan: Energy Cooperation With 2010.
rusia - Oil, Gas and Beyond, Global [13] Haas, Marcel de and Frans-paul van der
Market Briefing. London. 2005. Putten. The Shanghai Cooperation
[2] Soros, George. Open Society: Reforming Organisation Towards a Full-grown
Global Capitalism, Yayasan Obor Security Alliance?, Netherlands Institute
Indonesia, Jakarta. 2007. of International Relations Clingendael,
[3] John, Martin dkk. An Introduction to Den Haag. 2007.
Political Geography, Space, Place and [14] Michael T. Klare, Rising Powers,
Politics, London: Routledge. 2004. Shrinking Planet, Oneworld Oxford,
_______, Ariel. Russia: The flawed energy Glasgow. 2008.
superpower in Energy security challenges Internet
for the 21st century: a reference [15] Rajeev Lala, Competition for Central
handbook/ GalLuft and Anne Korins, eds. Asian Energy: A study of the European
Santa Barbara: ABC CLIO. 2009. and Indian approaches, Jawaharlal Nehru
[4] Roland Dannreuther, International University. 2012,
Relations Theories: Energy, Minerals and <https://www.academia.edu/1453179/Co
Conflict, POLINARES working paper n. mpetition_for_Central_Asian_energy_A
8 September 2010,<

Volume 11, No. 8 Agustus 2017 http://www.lpsdimataram.com


ISSN No. 1978-3787 Media Bina Ilmiah 39
………………………………………………………………………………………………………

_study_of_the_European_and_Indian_ap
proaches>, diakses pada 16 Agustus 2017
[16] Steven Cohen, The Centrality of the
Politics of Energy,
<http://www.huffingtonpost.com/steven-
cohen/the-centrality-of-the-
pol_b_3378204.html>, diakses pada 16
Agustus 2017
[17] John O’Loughlin and Paul F. Talbot,
Where in the World is Russia?
Geopolitical Perceptions and Preferences
of Ordinary Russians,
<www.colorado.edu/ibs/pec/johno/pub/
Wheres-Russia.pdf>, diakses pada 16
Agustus 2017.
[18] Auty, R. & de Soysa, I. Energy, wealth and
governance in the Caucasus and Central
Asia, Routledge: Abingdon. 2006

http://www.lpsdimataram.com Volume 11, No.8, Agustus 2017


40 Media Bina Ilmiah ISSN No. 1978-3787
……………………………………………………………………………………………………....

Volume 11, No. 8 Agustus 2017 http://www.lpsdimataram.com

Anda mungkin juga menyukai