LAPORAN PRAKTIKUM
1. Melindungi bayi
Dengan desainnya yang kotak dan dilengkapi dengan lingkaran yang
mudah dikendalikan, bayi yang diletakkan di dalam boks inkubator bisa
dengan mudah dan nyaman untuk beristirahat. Lebih pentingnya lagi,
inkubator yang bertindak sebagai pelindung bayi mampu melindungi
bayi dari bakteri, kemungkinan terjadinya infeksi, iritasi dan allergen.
2. Memberikan oksigenisasi
Bagian-bagian inkubator bayi telah didesain sedemikian rupa untuk
menjadi sistem pengantar oksigen yang baik. Dengan ini, inkubator
akan sangat membantu keberlangsungan hidup seorang bayi. Jadi, Anda
perlu mengingat bahwa proses oksigenasi itu sangat penting pada bayi
prematur.
3. Sebagai monitor untuk bayi
Agar dengan mudah untuk mengetahui perkembangan dan kondisi bayi
premature.
Jika ada alat yang sudah rusak dan alat tersebut harus di ganti dengan yang
baru maka jalur pengadaan alat tersebut yaitu kepala ruangan tersebut diwajibkan
membuat pengajuan pengecekan alat terlebih dahulu kepada pihak SPRS. Dari
SPRS diberikan kepada teknik elektromedik untuk dilakukan pengecekan pada
alat tersebut. Jika alat masih bias untuk diperbaiki maka tidak perlu dilakukan
penggantian. Jika alat sudah tidak berfungsi dengan baik maka dari pihak teknisi
elektromedik harus membuat berita acara yang berisi tentang pengajuan
pembelian alat yang baru dan surat tersebut diberikan kepada kepala bagian. Maka
kepala bagian akan mengajukan kepada direksi dan jika sudah disetujui oleh
direksi maka direksi akan memberikan surat tembusan kepada Keuangan. Pihak
keuangan melakukan pembelian.
Catatan : Dalam pembelian harus ada beberapa pembanding dari beberapa vendor
alat tersebut.
Dalam alur ini peran tenaga elektromedik sangat dibutuhkan, agar semua
alat yang di beli adalah benar dari vendor terpercaya sehingga saat ada
permaasalahan pada alat bias diselesaikan dengn baik. Tenaga elektromedik harus
meminta surat perintah kerja dari rumah sakit kepada vendor yang masuk ke
rumah sakit. Meminta surat perintah kerja dari perusahaan, sehingga dapat
dipastikan bahwa alat tersebut dari perusahaan yang resmi. Dan juga disertakan
surat PO yang diberikan dari pihak keuangan saat dalam tahap pengadaan alat.
Tenaga elektromedik memeriksa semua surat yang ada dan melakukan
pemeriksaan alat baru. Setelah semua surat lengkap dan alat sudah sesuai maka
surat-surat tersebut di copy dan diberikan kepada bagian logistik sebagai arsip
data. Setelah dilakukan uji fungsi alat maka tenaga elektromedik mendistribusikan
alat kepada user.
3.2.1.2 Permasalahan
Berdasarkan laporan yang diterima pembimbing kami dari user, Tensimeter
yang terdapat di ruang Poli Gigi sudah tidak berfungsi dengan baik. Hal ini
dibuktikan dengan air raksa yang tidak naik.
3.2.1.3Analisa Pemecahan Masalah (Troubleshooting)
Berdasarkan hasil percobaan tersebut, kami beranalisa bahwa terdapat
kerusakan pada manset yang bocor sehingga air raksa tidak naik.
3.2.2.2 Permasalahan
Berdasarkan laporan yang diterima pembimbing kami dari user, Ventilator
yang terdapat di ruang ICU sudah tidak berfungsi dengan baik. Hal ini dibuktikan
dengan volume tidal tidak naik.
3.2.3.2 Permasalahan
Berdasarkan laporan yang diterima pembimbing kami dari user, Lampu THT
yang terdapat di ruang Poli THT sudah tidak berfungsi dengan baik. Hal ini
dibuktikan dengan lampu yang tidak menyala.
3.2.4.2 Permasalahan
Berdasarkan laporan yang diterima pembimbing kami dari user, Nebulizer
yang terdapat di ruang Melati sudah tidak berfungsi dengan baik. Hal ini
dibuktikan dengan uap yang tidak keluar.
3.2.5.2 Permasalahan
Berdasarkan laporan yang diterima pembimbing kami dari user, roda pada
bed pasien yang terdapat di ruang VIP sudah tidak berfungsi dengan baik. Hal ini
dibuktikan dengan bed yang susah dipindahkan karena karet roda sudah terlepas.
3.2.6.2 Permasalahan
3.2.7.2 Permasalahan
Berdasarkan laporan yang diterima pembimbing kami dari user bahwa
brankar baru tidak sesuai dengan kebutuhan dari user. Dimana bentuk dari
resplank yang tidak efisien karena saat di resplank dibuka akan membutuhkan
tempat yang luas, sedangkan IGD adalah temapt ramai sehingga membutuhkan
alat yang efisien.
3.2.8.2 Permasalahan
Berdasarkan laporan yang diterima pembimbing kami dari user, autoclave
yang terdapat di ruang CSSD tidak menimbulkan bunyi buzzer saat proses
strerilisasi selesai. Hal ini dibuktikan dengan tidak adanya bunyi buzzer yang
terdengar saat setelah sterilisasi.
3.2.9.2 Permasalahan
Berdasarkan laporan yang diterima pembimbing kami dari user,
ultrasound yang terdapat di ruang fisioterapitidak dapat digunakan karena alat
mati total. Hal ini dibuktikan dengan alat yang tidak menyala saat kabel power
sudah terpasang ke catu daya dan sudah menekan tombol ON.
3.2.10.2 Permasalahan
Berdasarkan laporan yang diterima pembimbing kami dari user, Infant
Warmer yang terdapat di ruang IGD Maternal. Hal ini dibuktikan dengan Infant
Warmer yang tidak menyala.