Membangun Kreatifitas dengan Teks Cerita Prosedur 2

Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas
berkat dan rahmat-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan bahan
ajar yang berjudul Membangun Kreativitas dengan Teks Deskripsi.
Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang
telah membantu memberi masukan baik materi dan penyajian dalam
membuat bahan ajar ini. Penulis banyak mengalami hambatan dalam
proses penulisan dan melakukan beberapa kali revisi hingga bahan
ajar ini selesai.
Bahan ajar ini bertujuan memberikan kemudahan pembaca
untuk memahami teks deskripsi dan menulis teks deskripsi.
Keistimewaan dalam bahan ajar ini yaitu tersedianya gambar yang
dilampirkan dan dapat dimanfaatkan sebagai media untuk
membantu siswa untuk menuangkan gagasan dalam bentuk tulisan.
Selain itu, bahan ajar ini memuat langkah-langkah penulisan yang
tentu dapat memudahkan siswa dalam menulis teks deskripsi.
Bahan ajar ini dapat terselesaikan berkat bimbingan dan
bantuan dari pihak-pihak yang telah sabar membimbing dan
memberikan saran yang bermanfaat untuk perbaikan bahan ajar ini.
Besar harapan bahwa bahan ajar ini dapat memberikan manfaat
dalam proses pembelajaran siswa dalam menulis teks deskripsi.
Dengan demikian, penulis mempersembahkan bahan ajar ini untuk
kemajuan pembelajaran Bahasa Indonesia bagi generasi penerus
bangsa Indonesia.

Tulungagung, Agustus 2019

Penulis

ii
Membangun Kreatifitas dengan Teks Deskripsi
Kata Pengantar…………………………………………………..……....... ii
Daftar Isi……………………………………………………………................ iii

BAB 1: Teks Deskripsi

A. Definisi Teks Deskripsi…………………………...……................. 3
B. Jenis Teks Deskripsi ……………..………………………................ 4
C. Ciri-ciri Teks Deskripsi ……………………………………………. 5
Berlatih Mandiri …………………………….…………………………….. 6

BAB 2 : Struktur Teks Deskripsi

A. Struktur Teks Deskripsi …………………………………………… 9
B. Kaidah Kebahasaan…………………………………………………… 10
Pengamatan…………………………………………………………………... 13
Berlatih Mandiri …………………………….……………………………… 14
C. Ragam Objek Teks Deskripsi ……………………………………… 15

BAB 3: Menghasilkan Karya Teks Deskripsi

A. Langkah – langkah Menulis Teks Deskripsi............................. 20
B. Menulis Teks Deskripsi ……………………………………………….. 22
Aku Siap Berlatih …………………………………………………………….. 23
Aku Akan Mencoba ………………………………………………………….. 24
Aku Akan Mengomunikasikan ………………………………………….. 24

BAB 4: Menelaah dan Merevisi Teks Deskripsi

Aku Akan Mencoba ………………………………………………………….. 29
Aku Akan Mengomunikasikan ………………………………………….. 31
Aku Akan Menilai …………………………………………………………….. 31

Rangkuman dan Refleksi

Rangkuman ……………………………………………………………………… 33
Refleksi ……………………………………………………………………………. 34

Daftar Rujukan………………………………………………………………… 35

iii
Membangun Kreatifitas dengan Teks Deskripsi
 Pengenalan Teks Deskripsi

Setelah belajar materi ini peserta diharapkan

1. Memahami definisi teks deskripsi
2. Membedakan jenis teks deskripsi
3. Memahami ciri-ciri teks deskripsi

1
Membangun Kreatifitas dengan Teks Deskripsi
 PETA KONSEP
BAB I

Definisi Teks Deskripsi

Jenis Teks Deskripsi

Eksplanatori

Sugesti

Ciri-ciri Teks Deskripsi

PETUNJUK BELAJAR

Sebelum memulai kegiatan belajar, siapkan buku

tulis untuk mencatat hal-hal penting yang akan
kamu dapatkan.

Setelah itu, marilah duduk dengan tenang dan

nyaman.

2
Membangun Kreatifitas dengan Teks Deskripsi
 A. Definisi Teks Deskripsi

Tahukah kamu, apakah deskripsi itu? Tentunya kamu sudah

sering mendengar atau membaca kata “deskripsi” bukan?

Kata deskripsi berasal dari bahasa latin describere yang berarti

menggambarkan atau memerikan sesuatu hal. Dari segi istilah
deskripsi adalah suatu bentuk karangan yang melukiskan sesuatu
sesuai dengan keadaan yang sebenarnya sehingga pembaca dapat
mencitrai (melihat, mendengar, meraba, mencium, dan merasakan)
yang dilukiskan sesuai dengan citra penulisnya.

Deskripsi mengisyaratkan mata, hati, telinga, dan kulit yang

mengalami pengalaman yang diamati. Dengan kata lain, deskripsi
berisi penggambaran tentang sesuatu berdasarkan yang dilihat,
dirasakan, dan dicium. Karangan ini berisi gambaran mengenai suatu
hal keadaan sehingga pembaca seolah-olah melihat, mendengar, atau
merasakan hal tersebut.

Teks Deskripsi memuat informasi yang berfungsi

untuk menggambarkan suatu peristiwa atau objek tentang
pengalaman penglihatan, pendengaran, penciuman, dan
perasaan. Penulis akan menuangkan pengalaman inderanya
tersebut ke dalam kalimat demi kalimat.

3
Membangun Kreatifitas dengan Teks Deskripsi
 B. Jenis Teks Deskripsi

Berdasarkan cara mendeskripsikan objek teks deskripsi dibagi

menjadi dua, yaitu eksplanatori dan sugesti. Deskripsi eksplanatori
menekankan pada subjek atau sesuai dengan fakta, misalnya: tempat,
orang, benda, suasana, peristiwa, keadaan, dan sebagainya. Adapun
deskripsi sugesti mendasarkan pada sifat subjek atau kesan yang
muncul, seperti orang itu galak, gembira, sedih, dan sebagainya.
Berikut ini dipaparkan lebih detail.

Eksplanatori

Deskripsi eksplanatori ditulis berdasarkan fakta yang dilihat

langsung oleh penulis. Deskripsi eksplanatori menghindari hal-hal
yang bersifat subjektif atau imajinatif. Contoh deskripsi ruang tamu
sesuai gambar berikut ini.

Ruang Tamu Minimalis

https://elizato.com/desain-ruang-tamu-minimalis-sederhana-modern/

Ruang Tamuku yang Mungil

Ruang mungil di sisi depan rumahku ini bersih dan rapi. Ruang
mungil ini adalah ruang keluargaku menemui tamu yang datang.
Ruang itu bercat cokelat bata. Tempat ini berukuran 3 x 3 meter.
Sedangkan untuk sofa, warna yang kami pilih adalah abu-abu. Ada
dua kursi di sana, masing-masing kursi panjang dengan dua dan tiga
tempat duduk berjajar. Di tengah sofa tersebut, terdapat meja yang
pendek dengan warna coklat yang beralaskan karpet coklat. Ruang
ini juga tidak memajang perabotan yang banyak, terdapat satu
lukisan bunga tergantung di dinding. Ruang mungil ini dekat dengan
4
Membangun Kreatifitas dengan Teks Deskripsi
jalan masuk utama, terdapat jendela kaca lebar yang ditutup dengn
korden warna putih.

Sugesti

Deskripsi sugesti ditulis berdasarkan kesan yang muncul. Kesan

yang muncul terlihat dari ekspresi wajah, gerak-gerik, gaya bicara,
dan sebagainya. Deskripsi sugesti bersifat imajinatif, muncul dari
penafsiran penulisnya. Contoh:

Gadis Pemalu

Gadis kecil bernama Dara, dia duduk di sekolah dasar kelas 5.

Dara berparas cantik, bermata sipit, berkulit sawo matang, dan tinggi
125 cm. Belia ini mengenakan kerudung saat di luar rumah dan ke
sekolah. Gaya bicara gadis ini lembut dan raut muka memerah dan
tertunduk jika disapa oleh tetangganya. Lesung pipi dan pipi yang
memerah saat dia tersenyum. Ketika berjalan, Dara menundukkan
pandangan dan jarang bermain dengan teman-teman di lingkungan
rumahnya. Dara lebih sering bermain di dalam rumah dengan
adiknya. Gadis kecil ini tidak banyak bicara, sesekali tersenyum, dan
pipinya memerah saat orang lain memanggilnya.

Eksplanatori = FAKTA
Sugesti = IMAJINATIF

C. Ciri-Ciri Teks Deskripsi

Secara garis besar, teks deskripsi memiliki ciri-ciri yang

membedakan dengan teks yang lain, sebagai berikut.

1. Menggambarkan atau menjelaskan tentang sesuatu.

2. Penjelasan dilakukan dengan detail melibatkan panca indera.
3. Memaparkan ciri-ciri fisik dan sifat objek tertentu seperti ukuran,
bentuk, warna dan kepribadian secara jelas dan terperinci.
4. Banyak ditemukan kata-kata atau frasa yang bermakna kata sifat
atau keadaan.

5
Membangun Kreatifitas dengan Teks Deskripsi
 Berlatih Mandiri

Cermati dan susunlah teks deskripsi berdasarkan gambar di bawah ini! Teks
deskripsi disusun minimal 3 paragraf!

1.
………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………
Waduk Wonorejo ………………………………………………………………………………
Tulungagung ………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
2. ………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
Pedagang Sayur
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………

6
Membangun Kreatifitas dengan Teks Deskripsi
 Menyusun Teks Deskripsi

Setelah belajar materi ini peserta diharapkan

1. Memahami struktur teks deskripsi
2. Memahami kaidah kebahasaan teks deskripsi
3. Memahami ragam objek teks deskripsi

7
Membangun Kreatifitas dengan Teks Deskripsi
 PETA KONSEP

BAB II

Struktur Teks Deskripsi

Identifikasi

Deskripsi Bagian

Simpulan

Kaidah Kebahasaan Teks Deskripsi

Kata Umum & Kata Khusus

Kalimat Rincian

Sinonim

Majas Perbandingan

Kesan Pancaindra

Kata Ganti

Ragam Objek Teks Deskripsi

8
Membangun Kreatifitas dengan Teks Deskripsi
 A. Struktur Teks Deskripsi

Sebuah teks disusun dengan didasari dengan adanya struktur

isi. Tatik Harsiati dkk (2016: 20) memaparkan bahwa struktur teks
deskripsi terdiri dari tiga bagian, yaitu identifikasi, deskripsi bagian,
dan simpulan/kesan. Adapun penjelasan dari setiap bagian adalah
sebagai berikut.

Identifikasi/gambaran umum
Berisi nama objek yang akan dideskripsikan, meliputi lokasi, sejarah
lahirnya, makna nama, dan pernyataan umum tentang objek.

Deskripsi bagian
Berisi perincian seluk beluk objek secara ronci, konkret, dan
menyeluruh. Perincian dapat berisi hal yang dilihat (bagian-bagian,
komposisi warna, kesan penulis terhadap objek).Perincian juga dapat
berisi hal yang didengar (jenis suara yang didengar dan
perbandingannya dengan suara lain yang penulis dengar). Selain itu,
perincian juga dapat berisi hal yang penulis rasakan berdasarkan
hasil pengamatan yang penulis lakukan. Sehingga pembaca dapat
seolah-olah melihat, mendengar, meraba, dan merasakan objek yang
dideskripsikan.

Simpulan
Berisi kesan yang didapat atau dirasakan setelah mengamati dan
mendeskripsikan objek.

9
Membangun Kreatifitas dengan Teks Deskripsi
 B. Kaidah Kebahasaan Teks Deskripsi

Apabila dicermati secara saksama, teks deskripsi memili

karakteristik kebahasaan tersendiri. Dengan isinya yang
menggambarkan suatu objek secara konkret dan rinci, teks itu
banyak menggunakan kata khusus. Selain itu, teks deskripsi juga
bersifat personal dengan kandungan emosi di dalamnya sehingga di
dalam teks deskripsi mengandung kata dengan emosi kuat. Secara
umum kaidah kebahasaan dalam teks deskripsi sebagai berikut.

Hal tersebut senada dengan penjelasan Tatik Harsiati dkk. (2016,

hlm. 11) yang menjelaskan bahwa terdapat ciri-ciri penggunaan
bahasa dalam teks deskripsi, yaitu sebagai berikut.

Menggunakan kata-kata khusus

Yang dimaksud dengan kata khusus adalah kata yang memiliki

ruang lingkup dan cakupan yang sempit. Kata-kata yang
dimaksudkan disebutjuga hiponim. Kata khusus atau hiponin
merupakan bagian dari kata umum (hipernim) lainnya, yakni kata
yang memiliki ruang lingkup yang luas dan dapat mencakup banyak
hal.
10
Membangun Kreatifitas dengan Teks Deskripsi
 Contoh kata umum dan kata khusus adalah sebagai berikut.
Kata Umum Kata Khusus

Indah Elok, molek, canti, menawan,

menakjubkan, memesona, manis

Melihat Menonton, menyaksikan, memandang,

mengamati, dan memerhatikan

Hewan peliharaan Kucing, anjing, kelinci, burung

Menggunakan kalimat rincian

Kalimat yang dimaksud berupa suatu pernyataan penjelas untuk
pernyataan sebelumnya yang dianggap masih umum.

Kalimat Umum Kalimat Perincian

Ibuku orang Dia berusaha menolong semua orang. Dia ramah dan tutur
yang sangat baik katanya lembut kepada siapa saja

Koral di Laut Rangkaian koral di Laut Karimunjawa berbagai bentuk dan

Karimunjawa beraneka warna. Ada koral berbentuk bunga berwarna krem dan
beraneka bentuk merah muda, di tengahnya ada bintik-bintik menyerupai benang
dan sari. Begitu elok koral-koral itu. Di sisi lain ada karang dengan
warnasehingga bentuk tumbuhan kaktus yang bergerigi, bercorak biru dan hijau.
membentuk Keindahan koral lebih lengkap dengan ikan-ikan kecil berwarna
pemandangan oranye di atasnya. Luar biasa indah seperti lukisan dengan warna
yang begitu yang kontras. Tak ketinggalan koral berbentuk jamur kuping
indah. dengan warna cokelat dan krem sungguh mirip jamur
sesungguhnya.

Menggunakan kata-kata bersinonim

Kata-kata yang dimaksudkan berfungsi untuk menguakan kesan atau
memberikan emosi yang lebih kuat.

Kata Sifat Kata Emosi Kuat

Baik Tulus, ramah, penuh kasih, menginspirasi

Indah Elok, molek, permai, menakjubkan

Kuat Tangguh, perkasa

11
Membangun Kreatifitas dengan Teks Deskripsi
 Menggunakan majas perbandingan untuk melukiskan secara
konkret

1) Pasir pantai lembut seperti bedak bayi (Majas Asosiasi)

2) Angin pantai membelai lembut (Majas Personifikasi)

3) Paman membawa buah tangan dari Solo (Majas Metafora)

4) Para kuli bermandikan keringat di bawah terik matahari (Majas

Hiperbola)

Menggunakan kesan-kesan pancaindra

Kalimat-kalimat yang menggunakan tanggapan dari suatu indera

tertentu, misalnya, dari pendengaran, penglihatan, rabaan.
Penglihatan Pendengaran Perasaan

Pantai panjang dengan pasir Debur ombak pantai Udara sangat terasa
putih terdengar berirama segar

Air jernih dengan buih-buih Tetesan airnya terdengar Tetesan airnya terdengar
kecil menenangkan menenangkan

Menggunakan kata ganti orang, binatang, atau benda tertentu

Kata ganti merupakan salah satu jenis kata yang yang berfungsi
untuk menggantikan kata benda atau orang tertentu yang tidak
disebut secara langsung.
Tunggal Jamak

Orang pertama saya, aku, daku kita, kami

Kata ganti orang
Orang kedua kamu, anda, kau kalian, kamu sekalian

Orang ketiga ia, dia, beliau mereka

Kata ganti pemilik Kata ganti yang tergolong dalam kata ganti pemilik adalah -ku,
-mu, -nya, kami, mereka. Kata ganti ini diletakkan di bagian
belakang kata.

12
Membangun Kreatifitas dengan Teks Deskripsi
 PENGAMATAN

Kamu telah memahami struktur isi dan kaidah kebahasan teks

deskripsi. Sekarang, silahkan kamu mengamati contoh teks deskripsi
berjudul SMP Bumi Putera. Teks tersebut telah dilengkapi dengan
penjabaran struktur isi dan kaidah kebahasan teks deskripsi.

Sekarang, kamu amati contoh teks deskripsi berikut ini!

SMP BUMI PUTERA Judul

SMA Taruna Bangsa adalah sebuah sekolah menengah

atas dengan akreditasi sangat baik yang terletak di pusaat Judul
kota. Letaknya yang strategis membuat warga sekolah
senang bersekolah di sana karena dekat dengan pusat
Identifikasi
perbelanjaan dan banyak restoran dan kafe yang nyaman
Tujuan
dan menjual makanan dengan harga murah. Kafe-kafe
itulah yang kemudian menjadi tempat nongkrong banyak
siswa SMA Taruna Bangsa.

SMA Taruna Bangsa terbagi menjadi tiga gedung, yaitu

gedung kelas 12, gedung kelas 11, dan gedung kelas 10
bergabung dengan ruang guru dan tata usaha yang
menghubungkannya dengan gedung kelas 11, sedangkan
gedung kelas 11 dan gedung kelas 12 dihubungkan dengan
Kesan
kantin. Kantin yang luas dan menjajakan banyak jajanan
pancaindra
enak dan beragam itu merupakan salah satu tempat favorit seolah bisa
para siswa. merasakan

Lantai empat gedung kelas 11 dikhususkan untuk

Deskripsi
ruang olahraga dan ekstrakurikuler, sedangkan musala dan
bagian
perpustakaan terdapat di gedung kelas 12. Ruang olahraga Kata Waktu/
dan ekstrakurikuler dipakai bergantian sehingga keadaan angka untuk
menjelaskan
di dalamnya selalu berubah-ubah, bergantung siapa yang urutan
sedang memakainya. Perpustakaan SMA Taruna Bangsa
memiliki koleksi buku yang cukup lengkap, mulai dari
buku-buku pelajaran sekolah dan referensi, novel dan
beberapa komik. Jika sudah berada di perpustakaan dan Langkah -
Majas
membaca buku, dunia rasanya seperti ada di genggaman. langkah
Kata kerja
https://www.sudutsekolah.com/contoh-teks-deskripsi/
13
Membangun Kreatifitas dengan Teks Deskripsi
 Setelah kamu mengamati contoh teks deskripsi tersebut,
adakah yang masih kamu bingungkan? Sudah pahamkah kamu akan
struktur isi dan ciri bahasa teks deskripsi?

Berlatih Mandiri
Bacalah teks deskripsi berikut ini! Analisislah teks berikut berdasarkan
struktur teks!

Wisata Agro Turi

Desa Wisata Argo Turi adalah tempat penghasil salak pondoh yang
cukup terkenal kenikmatannya. Untuk mencapai desa wisata ini,
pengunjung menempuh perjalanan sepanjang 25 km dari pusat kota
Yogyakarta ke arah utara, untuk mencapainya dari Yogyakarta Anda dapat
melalui Jalan Palagan Tentara Pelajar atau Jalan Magelang. Papan penunjuk
yang bertebaran sangat memudahkan perjalanan menuju lokasi.

Sebuah pintu gerbang bertuliskan Wisata Agro Turi akan menyambut

Anda ketika memasuki jalan menuju desa wisata ini. Begitu memasuki jalan
desa, Anda akan disuguhkan dengan pemandangan pohon salak yang
ditanam berjajar di bahu jalan sehingga menambah kesan asri khas
pedesaan. Agrowisata Turi merupakan kompleks perkebunan salak
pondoh, yang dipadu dengan tempat bermain anak-anak, pemancingan, dan
kolam renang. Kompleks wisata ini terletak di Kampung Gadung, Desa
Bangunkerto, Kecamatan Turi, Kabupaten Sleman. Memasuki lokasi wisata
yang beroperasi sejak tahun 1994 ini, setelah membayar retribusi masuk
seorang pengantar akan menemani mengelilingi taman salak sebelum
akhirnya bersantai di salah satu kebun untuk menikmati salak pondoh yang
terkenal manis (diambil dari yunikatour.com dengan perbaikan)

14
Membangun Kreatifitas dengan Teks Deskripsi
 C. Ragam Objek Teks Deskripsi

Pemilihan ragam objek teks deskripsi membantu penulis

memfokuskan tulisannya. Pedeskripsian terhadap ragam objek teks
deskripsi akan memberikan gambaran secara detail kepada pembaca
tentang deskripsi orang, keadaan fisik, keadaan sekitar, watak
seseorang, gagasan-gagasan tokoh, dan deskripsi tempat. Menurut
Suparno (2010: 3) berdasarkan kategori yang lazim, ada dua objek
yang diungkapkan dalam teks deskripsi, yakni orang dan tempat.
Atas dasar tersebut, karangan deskripsi dibedakan menjadi dua
kategori, yakni karangan deskripsi orang dan karangan deskripsi
tempat.

1 Deskripsi Orang

Deskripsi keadaan fisik, bertujuan memberikan gambaran yang

sejelas-jelasnya tentang keadaan tubuh seorang tokoh. Deskripsi ini
banyak bersifat objektif.

Deskripsi keadaan sekitar, penggambaran keadaan

yang mengelilingi seorang tokoh, misalnya
penggambaran tentang aktivitas-aktivitas yang
dilakukan, pekerjaan atau jabatan, pakaian, tempat
kediaman, dan kendaraan yang ikut menggambarkan watak
seseorang.

Deskripsi watak atau tingkah perbuatan, penulis harus mampu

menafsirkan tabir yang terkandung di balik fisik manusia. Dengan
kecermatan dan keahlian, penulis mampu mengindentifikasikan
unsur-unsur dan kepribadian seorang tokoh, serta menampilkan
dengan jelas unsur-unsur yang dapat memperlihatkan karakter yang
digambarkan.

Deskripsi gagasan-gagasan tokoh, pendeskripsian ini tidak dapat

diserap oleh pancaindra manusia. Namun antara perasaan dan unsur
fisik mempunyai hubungan yang erat. Pancaran wajah, pandangan
mata, gerak bibir, dan gerak tubuh merupakan petunjuk tentang
keadaan perasaan seorang pada waktu itu.

15
Membangun Kreatifitas dengan Teks Deskripsi
 Ibuku, Teladanku

Ibuku adalah teladanku. Beliau cukup tinggi, sekitar 165 cm.

Ibuku memiliki rambut ikal dan lembut. Bola matanya berwarna
coklat dan berkulit sawo matang, beliau juga memiliki senyum
yang manis. Berat badannya 60 kg. Beliau adalah orang yang
sangat baik. Beliau seorang yang bijak, ramah, sabar, dan suka
membantu orang lain. Aku cinta ibuku karena dia adalah contoh
yang baik bagi saya.

Beliau taat beribadah, solat wajib di awal waktu, solat sunah

tahajud, solat sunah duha, dan puasa di hari Senin dan Kamis
tidak pernah terlewatkan. Beliau adalah anak yang sangat baik,
istri yang solehah, dan ibu yang penyayang. Beliau rajin, rapi, dan
disiplin. Rumah kami selalu bersih dan rapi. Beliau orang yang
sangat terorganisir dan semua hal di rumah berada di tempat
yang tepat. Beliau tidak menyukai kekacauan. Saya sangat
mengagumi beliau.

1 Deskripsi Tempat

Tempat memegang peranan yang penting dalam setiap peristiwa.

Tidak ada peristiwa yang terlepas dari lingkungan dan tempat.
Semua kisah akan selalu mempunyai latar belakang tempat. Jalannya
sebuah peristiwa lebih menarik jika dikaitkan dengan tempat
terjadinya peritiwa. Ada beberapa cara yang dapat digunakan untuk
mendeskripsikan suatu tempat. Pertama, penulis bergerak secara
teratur menelusuri tempat tersebut dan menyebutkan yang telah
dilihat. Kedua, penulis dapat memulai dengan menyebutkan kesan
umum yang diikuti oleh perincian yang paling menarik perhatian.

16
Membangun Kreatifitas dengan Teks Deskripsi
 Malioboro

Malioboro sering disebut sebagai

pusat wisata kota Jogja. Malioboro
merupakan sebuah jalan yang ada di
pusat kota Jogja.

Meskipun hanya nama sebuah jalan, Malioboro mempunyai

banyak makna dan daya tarik yang tinggi sehingga membuat
sepanjang pinggir jalan Malioboro menjadi destinasi wisata
pilihan para turis lokal ataupun mancanegara serta
memiliki sangat banyak arti kehidupan.

Karena disepanjang jalan Malioboro banyak sekali

berbagai macam tempat wisata yang bersejarah yang dapat
dikunjungi para wisatawam. Mulai dari keraton Jogja, Titik
Nol, serta Pasar Tradisional Bringinharjo. Oleh karena itu
jalan Malioboro menjadi salah satu jalan utama yang ada di
kota Jogja.
https://www.sudutsekolah.com/contoh-teks-deskripsi/
https://www.sudutsekolah.com/contoh-teks-deskripsi/

17
Membangun Kreatifitas dengan Teks Deskripsi
 Menyusun Teks Deskripsi

Setelah belajar materi ini peserta diharapkan

1. Mampu memilih topik yang menarik

2. Mampu merumuskan judul

3. Mampu menyusun peta konsep dan mengembangkan

karangan

18
Membangun Kreatifitas dengan Teks Deskripsi
 PETA KONSEP

BAB III

LANGKAH – LANGKAH
MENULIS TEKS DESKRIPSI

Memilih Topik yang Menarik

Merumuskan Judul

Menyusun Peta Konsep

MENULIS TEKS DESKRIPSI

19
Membangun Kreatifitas dengan Teks Deskripsi
 A. Langkah–Langkah Menulis
Teks Deskripsi

Menulis teks deskripsi dapat dilakukan dengan beberapa

tahapan. Tahapan ini dibuat supaya kalian bisa memahami
bagaimana proses menyusun teks deskripsi yang utuh secara tepat.
Berikut tahapan menulis teks deskripsi.

Memilih Topik yang Menarik

Merumuskan judul

Menyusun Peta Konsep

Tahapan menulis teks deskripsi

1 MEMILIH
MEMILIH TOPIK
TOPIK YANG
YANG MENARIK
MENARIK

Sebelum menulis, kegiatan yang perlu dilakukan adalah

pemilihan topik yang menarik dan pembatasan topik. Topik dapat
diperoleh dari berbagai sumber, seperti bacaan, diskusi dengan
teman, diskusi dengan pakar, melalui pengamatan, dan peka
terhadap lingkungan.

Empat syarat pemilihan topik yaitu keterkuasaian, ketersediaan

bahan, kemenarikan, kemanfaatan. Pembatasan topik bertujuan agar
tulisan lebih fokus. Seorang penulis harus menguasai topik yang
ditulis. Ketersediaan bahan yang cukup memadai seperti informasi,
data, referensi akan membantu kelancaran dalam menulis.
Selanjutnya, kemenarikan. Topik yang dipilih harus menarik sehingga
menggugah pembaca untuk menyelesaikan bacaan sampai akhir.
Topik terkini dan hangat dibicarakan masyarakat menjadi

20
Membangun Kreatifitas dengan Teks Deskripsi
pertimbangan sebuah topik menarik. Misalnya perkembangan
pariwisata di Daerah Istimewa Yogyakarta, keindahan alam di selatan
Yogyakarta, kuliner istimewa di Yogyakarta, dan sebaginya.

Terakhir adalah topik harus bermanfaat. Sebuah tulisan akan

bermakna jika dibaca dan bermanfaat bagi orang lain.
Kebermanfaatan tulisan dapat dilihat dari informasi yang penulis
sampaikan melalui teks deskripsi, seperti berbagai masakan
tradisional sebagai alternatif wisata kuliner, wisata belanja, objek
populer di Indonesia, wisata murah di Yogyakarta, dan sebaginya.

2. MERUMUSKAN
MERUMUSKAN JUDUL
JUDUL

Rumuskan judul yang menarik. Judul harus mampu

memprovokasi pembaca, menggugah, atau mempengaruhi pembaca
untuk menuntaskan bacaan sampai akhir. Judul singkat dan menarik.
Judul yang menarik, tambahkan kata sifat atau adjektif. Contoh judul
yang menarik “Panorama Eksotis di Selatan Yogyakarta”, Primadona
di Atas Awan”, “Miniatur Indonesia”, “Kota yang Memanjakan Para
Wisatawan”, dan sebagainya.

2. MENYUSUN
MENYUSUN PETA
PETA KONSEP
KONSEP

Peta konsep adalah rancangan yang disusun dengan tujuan

memandu dan memudahkan penulis mengembangkan gagasan.
Penyusunan peta konsep yang detail dan runtut membantu penulis
mengembangkan tulisannya sehingga menjadi teks yang runtut dan
padu. Seorang penulis diharapkan menyusun peta konsep terlebih
dahulu dan tidak langsung menulis.

Ada perbedaan antara penulis yang menulis secara langsung

dengan yang berdasarkan peta konsep. Penulis yang menyusun peta
konsep memiliki keunggulan, seperti memudahkan mengembangkan
ide, tulisan yang dikembangkan baik, memiliki keruntutan dan
kepaduan paragaraf sehingga memudahkan pemahaman pembaca.

21
Membangun Kreatifitas dengan Teks Deskripsi
 B. Menulis Teks Deskripsi

Kamu memahami langkah–langkah menulis teks deskripsi.

Sekarang kamu akan berlatih menyusun teks deskripsi. Namun,
perhatikan petunjuk belajar berikut.

PETUNJUK BELAJAR
Bentuklah kelompok dengan anggota 3-5 orang
Berdiskusilah bersama kelompok mengenai gambar objek
yang tersedia
Tuliskan hasil diskusi pada lembar kerja kelompok.

AKU SIAP BERLATIH !

Perhatikan perintah dibawah ini!

1. Amatilah gambar objek berikut ini!
2. Berdiskusilah untuk menentukan dan menyusun peta konsep
sesuai dengan gambar yang tersedia
3. Tuliskan hasil diskusi kamu pada lembar kerja kelompok
4. Selamat Bekerja!

Hasil Pengamatan:

…………………………………
…………………………………
…………………………………
…………………………………

22
Membangun Kreatifitas dengan Teks Deskripsi
 Hasil Pengamatan:

…………………………………
…………………………………
…………………………………
…………………………………

Hasil Pengamatan:

…………………………………
…………………………………
…………………………………
…………………………………

Hasil Pengamatan:

…………………………………
…………………………………
…………………………………
…………………………………

23
Membangun Kreatifitas dengan Teks Deskripsi
 AKU AKAN MENCOBA

Setelah kamu berlatih secara kelompok untuk menentukan peta

konsep berdasarkan gambar, sekarang kalian akan berlatih
menyusun teks deskripsi berdasarkan peta konsep yang telah kamu
diskusikan bersama kelompok. Perhatikan terlebih dahulu petunjuk
belajar berikut ini.

PETUNJUK BELAJAR

Tulislah teks deskripsi dengan memperhatikan sturktur

dan ciri bahasa yang sesuai

Setelah teks deskripsi telah tersusun, tentukan dan

tuliskan judul yang sesuai dengan isi teks deskripsi

AKU AKAN MENGOMUNIKASIKAN

Kegiatan selanjutnya yaitu menyampaikan hasil kerja. Kalian

telah selesai berlatih menyusun teks deskripsi. Sekarang, kalian akan
menyampaikan hasil kerja di depan kelas. Namun ikuti dulu petunjuk
belajara dibawah ini.

PETUNJUK BELAJAR

Bacakan hasil kerja penulisan teks deskripsi di depan

kelas

Berikan kesempatan kepada siswa lain untuk mengajukan

pertanyaan mengenai hasil kerjamu

Tanggapilah pertanyaan dan pernyataan yang diajukan

oleh siswa lain.

24
Membangun Kreatifitas dengan Teks Deskripsi
“Pekerjaan hebat tidak dilakukan dengan kekuatan, tapi dengan
ketekunan dan kegigihan”

-Samuel Jhonson-

Selamat !
Kamu sudah selesai
menulis teks deskripsi

25
Membangun Kreatifitas dengan Teks Deskripsi
 Menelaah dan Merevisi Teks Deskripsi

Kamu telah menulis teks deskripsi. Sekarang kamu

akan belajar menelaah dan merevisi teks deskripsi. Tahukah
kamu cara menelaah dan merevisi teks deskripsi? Bagaimana
cara menelaah dan merevisi teks deskripsi? Ayo sekarang kita
belajar menelaah dan merevisi teks deskripsi dengan kegiatan
berikut.

 Membaca dan mengamati!

 Menandai kesalahan dalam teks deskripsi
 Merevisi kesalahan dalan teks deskripsi

26
Membangun Kreatifitas dengan Teks Deskripsi
 PETA KONSEP

BAB IV

Langkah – langkah Menelaah

dan Merevisi Teks Deskripsi

Membaca dan mengamati

Menandai kesalahan

Aspek Bahasa

Aspek Ejaan

Aspek Tanda Baca

Memperbaiki Kesalahan

27
Membangun Kreatifitas dengan Teks Deskripsi
 Setelah menulis teks deskripsi, langkah selanjutnya adalah
menelaah dan merevisi teks deskripsi. Langkah ini dilakukan untuk
mengoreksi kekurangan atau kesalahan yang terdapat dalam teks
deskripsi, baik dari aspek struktur isi dan ciri bahasa, ejaan serta
penggunaan kalimat. Harsiati (2011:194) menyatakan bahwa
kegiatan menyunting dapat dibagi dalam beberapa kegiatan yaitu (1)
mengidentifikasi bagian yang salah, (2) menghilangkah bagian yang
salah atau berlebihan, (3) melengkapi yang seharusnya ada tetapi
belum ada, (4) mengganti bagian yang tidak tepat (paragraf, kalimat,
kata dan struktur isi) dan (6) mengidentifikasi penggunaan bahasa,
ejaan yang tidak tepat/yang tepat.

Pada pembelajaran menelaah dan merevisi teks deskripsi, ada

tiga bagian yang perlu diperhatikan, yaitu :

1. Aspek Bahasa
a. Penulisan kata atau istilah asing
Pujiono (2013:117) menjelaskan bahwa penulisan kata atau
istilah asing menggunaka huruf miring atau model huruf
italic.
Contoh :
Pada bagian pintu tertulis open dan close untuk menandai
toko tersebut buka atau tutup

b. Ketepatan penulisan kata

Ketepatan penulisan kata dapat dilihat dengan
memperhatikan pemenggalan kata dalam teks cerita prosedur.
Putrayasa (2014:37) menjelaskan bahwa untuk pemenggalan
kata membutuhkan tanda hubung (-). Pemenggalan kata dapat
dilaksanakan dengan memenggal kata berdasarkan suku kata,
yaitu bagian awal dan akhir kata atau imbuhan pada kata.
Contoh :
 ….penonton memasuki gedung bagian de-
pan
 ….tak heran kue tersebut sangat enak bahan-
bahan yang digunakan “nomor satu”

28
Membangun Kreatifitas dengan Teks Deskripsi
2. Aspek Ejaan
a. Huruf Kapital
Pada teks deskripsi perlu diperhatikan penggunaan huruf
kapital. Huruf kapital atau huruf besar umum digunakan pada
huruf pertama kata pada awal kalimat.
b. Kata Depan
Pada ejaan diterangkan bahwa kata depan terdiri atas di-,ke-
dan dari dengan ditulis terpisah dengan kata yang
mengikutinya, kecuali pada gabungan kata yang sudah lazim
dianggap sebagai satu kata.

3. Aspek Tanda Baca

a. Tanda Titik (.) yaitu tanda yang digunakan dalam teks
deskripsi pada akhir kalimat.
b. Tanda Koma (,) yaitu tanda yang digunakan dianatar unsur –
unsur dalam suatu perincian atau pembilangan.
c. Tanda Titik Dua (:) yaitu tanda yang digunakan pada akhir
pernyataan lengkap yang diikuti rangkaian atau pemerian.

AKU AKAN MENCOBA

Pada tahap ini, hal yang harus dilakukan adalah mengamati dan
membaca teks deskripsi yang utuh. Dengan mengamati dan
membaca, maka kamu dapat menemukan kekurangan dan kesalahan
yang terdapat dalam teks deskripsi. Berikut tahapan menelaah dan
merevisi teks deskripsi.

Tahap 1

Membaca dan mengamati Baca dan

amatilah teks
deskripsi milik
Kegiatan ini dilakukan temanmu dari
denganmembaca dan mengamati kelompok lain
teks untuk menemukan kesalahan
penggunaan kata, ejaan, pemilihan
kata, pola kalimat serta struktur
teks.

29
Membangun Kreatifitas dengan Teks Deskripsi
Tahap 2 Teks deskripsi
Menandai Kesalahan yang ditulis
harus sesuai
dengan gambar
Kegiatan ini dilakukan dengan yang telah
memberi tanda berupa garis bawah disediakan dan
pada kesalahan yang ditemukan baik dikembangkan
dari aspek bahasa, ejaan serta tanda berdasarkan
baca peta konsep.

Tahap 3

Merevisi Kesalahan

Kegiatan ini dilakukan dengan

memberikan perbaikan terhadap
kesalahan yang ditemukan.

No. Kesalahan Perbaikan

1. ………………………………………… …………………………………………

………………………………………… …………………………………………

2. ………………………………………… …………………………………………

………………………………………… …………………………………………

3. ………………………………………… …………………………………………

………………………………………… …………………………………………

30
Membangun Kreatifitas dengan Teks Deskripsi
 AKU AKAN MENGOMUNIKASIKAN

Kegiatan selanjutnya yaitu menyampaikan hasil kerja. Kamu

telah selesai berlatih menelaah dan merevisi teks deskripsi dengan
mengikuti langkah–langkah penulisan. Sekarang, kamu akan
menyampaikan hasil kerja kamu didepan kelas. Namun, ikuti dulu
petunjuk belajar dibawah ini.

PETUNJUK BELAJAR

Bacakan hasil kerja merevisi teks deskripsi kamu di depan kelas

Berikan kesempatan kepada siswa lain untuk mengajukan
pertanyaan mengenai hasil kerja kamu.
Tanggapilah pertanyaan dan pernyataan yang diajukan oleh
siswa lain

AKU AKAN MENILAI TEKS DESKRIPSI

Sekarang, nilailah hasil revisi teks deskripsi temanmu dengan

pedoman penilaian sebagai berikut.

Nama Kelompok
:_______________________________________________________

No. Aspek Deskripsi Ya Tidak

1. Aspek Penulisan kata dan istilah asing

Bahasa tepat

Ketepatan penulisan dengan

memperhatikan pemenggalan
suku kata tepat.

31
Membangun Kreatifitas dengan Teks Deskripsi
 2. Aspek Penggunaan huruf kapital sudah
Ejaan sesuai

Penggunaan kata depan di-,ke-,

dan dari sudah tepat.

3. Aspek Penggunaan tanda titik (.)sudah

Tanda tepat
Baca
Penggunaan tanda koma (,)sudah
tepat

Penggunaan tanda titik dua

(:)sudah tepat

Perubahan yang besar berawal dari langkah kecil, bersabar

dan bertekun hingga mendapatkan hasil memuaskan.

Selamat !
Kamu sudah selesai
menelaah dan merevisi
teks cerita prosedur

32
Membangun Kreatifitas dengan Teks Deskripsi
 Rangkuman dan Refleksi

RANGKUMAN

Pembelajaran menulis teks deskripsi meliputi :

1. Teks deskripsi memuat informasi yang berfungsi untuk
menggambarkan suatu peristiwa atau objek tentang
pengalaman penglihatan, pendengaran, penciuman,
dan perasaan. Penulis akan menuangkan pengalaman
inderanya tersebut ke dalam kalimat demi kalimat.

2. Jenis teks deskripsi dibagi menjadi dua, yaitu

eksplanatori dan sugesti.

3. Ciri-ciri teks deskripsi mengambarkan tentang sesuatu

yang melibatkan panca indera.

4. Struktur teks deskripsi meliputi (1) identifikasi, (2)

deskripsi bagian, dan (3) simpulan/kesan-kesan.

5. Kaidah bahasa teks deskripsi yaitu penggunaan kata

khusus, sinonim, kalimat rincian, kesan pancaindra,
dan majas perbandingan.

6. Ragam objek teks deskripsi meliputi orang dan tempat.

7. Menulis teks deskripsi sesuai dengan langkah– langkah

penulisan sebagai berikut.
a. Memilih topik yang menarik
b. Merumuskan judul
c. Menyusun peta konsep
d. Mengembangkan teks deskripsi

8. Menelaah dan merevisi teks deskripsi sesuai dengan

langkah–langkah sebagai berikut.
1. Membaca dan mengamati teks deskripsi
2. Menandai kesalahan pada teks deskripsi
3. Merevisi kesalahan pada teks deskripsi

33
Membangun Kreatifitas dengan Teks Deskripsi
REFLEKSI
Pada pembelajaran menyusun teks deskripsi, kamu telah
melakukan pembelajaran meliputi kegiatan:
1. Mengenal definisi teks deskripsi.
2. Mengenal struktur dan ciri bahasa teks deskripsi
3. Mengenal jenis teks deskripsi
4. Mengenal kaidah kebahasaan teks deskripsi
5. Berlatih menulis kerangka teks deskripsi
6. Berlatih menulis dan mngembangkan deskripsi
7. Berlatih menelaah dan merevisi teks deskripsi sesuai
dengan langkah–langkah.
8. Berlatih menyampaikan hasil kerja didepan kelas.

Selamat !

Kamu sudah selesai belajar menulis

teks deskripsi

34
Membangun Kreatifitas dengan Teks Deskripsi
Anderson, Mark & Anderson, Kathy.1997. Text Type in English
2.Melborne: MacmillanEducation Australia Pty Ltd.

Harsiati, Titik.2011. Penilaian dalam Pembelajaran (Aplikasi pada

Pembelajaran Membaca dan Memilih). Malang: UM Press.

Kemendikbud.2014. Bahasa Indonesia Wahana Pengetahaun Kelas VII.

Jakarta: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.

Pujiono, Setyawan.2011.Terampil Menulis – Cara Mudah dan Praktis

dalam Menulis. Yogyakarta:Graha Ilmu

Dalman. 2013. Menulis Karya Ilmiah. Jakarta: PT. Radja Grafindo

Persada.

Finoza, Lamuddin. 2008. Komposisi Bahasa Indonesia. Jakarta: Diksi

Insan Mulia.

Suparno, Yunus. 2010. Keterampilan Dasar Menulis. Jakarta: Universitas

Terbuka.

Teks Deskripsi. 2014. Dalam http:/materi4belajar.blogspot.co.id/ dan

diunduh pada tanggal 3 Agustus 2019

35
Membangun Kreatifitas dengan Teks Deskripsi