Anda di halaman 1dari 16

BAB 6

ANCAMAN TERHADAP NEGARA DALAM BHINGKAI


BHINNEKA TUNGGAL IKA

A. MATERI PELAJARAN

1. Ancaman terhadap Integrasi Nasional


Ancaman bagi integrasi nasional tersebut datang dari luar maupun dari
dalam negeri Indonesia sendiri. Ancaman itu bisa dalam berbagai dimensi
kehidupan. Ancaman tersebut biasanya berupa ancaman militer dan
nonmiliter. Nah, untuk menjawab rasa penasaran kalian, berikut ini
diuaraikan secara singkat ancaman yang dihadapi bangsa Indonesia baik
yang berupa ancaman militer maupun nonmilter.

(a). Ancaman Militer


Ancaman militer berkaitan ancaman di bidang pertahanan dan
keamanan. Ancaman militer adalah ancaman yang menggunakan kekuatan
bersenjata dan terorganisasir yang dinilai mempunyai kemampuan
membahayakan kedaulatan negara, keutuhan wilayah,dan keselamatan
segenap bangsa. Ancaman militer dapat berupaagresi/invasi, pelanggaran
wilayah, pemberontakan bersenjata,sabotase, spionase, aksi terror
bersenjata, dan ancaman keamanan lautdan udara.

Sumber: dokumen kemdikbud


Gambar 6.1 Konvoi pasukan Belanda ketika melakukan Agresi Militer I
kepada bangsa Indonesia.

Page 1
Buku Guru Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 221
Bentuk lain dari ancaman militer yang peluang terjadinya cukup
tinggi adalah tindakan pelanggaran wilayah (wilayah laut, ruang udara
dan daratan) Indonesia oleh negara lain. Konsekuensi Indonesia yang
memiliki wilayah yang sangat luas dan terbuka berpotensi terjadinya
pelanggaran wilayah.
Ancaman militer dapat pula terjadi dalam bentuk pemberontakan
bersenjata. Pemberontakan tersebut pada dasarnya merupakan ancaman
yang timbul dan dilakukan oleh pihak-pihak tertentu di dalam negeri, tetapi
pemberontakan bersenjata tidak jarang disokong oleh kekuatan asing, baik
secara terbuka maupun secara tertutup.

(b). Ancaman Nonmiliter


Ancaman nonmiliter pada hakikatnya ancaman yang
menggunakan faktor-faktor nonmiliter dinilai mempunyai kemampuan
yang membahayakan kedaulatan negara, kepribadian bangsa, keutuhan
wilayah negara, dan keselamatan segenap bangsa. Ancaman ini salah
satunya disebabkan oleh pengaruh negatif globalisasi. Globalisasi
menghilangkan sekat atau batas pergaulan antarbangsa secara disadari
ataupun tidak telah memberikan dampak negatif yang kemudian menjadi
ancaman bagi keutuhan sebuah negara, termasuk Indonesia. Ancaman
nonmiliter di antaranya dapat berdimensi ideologi, politik, ekonomi, sosial
dan budaya
Ancaman adalah setiap usaha dan kegiatan, baik dari dalam negeri
maupun luar negeri, yang dinilai membahayakan kedaulatan negara,
keutuhan wilayah negara, dan keselamatan segenap bangsa.

1. Ancaman di Bidang Ideologi


Secara umum Indonesia menolak dengan tegas paham komunis dan
zionis. Akibat dari penolakan tersebut, tentu saja pengaruh dari
negaranegara komunis dapat dikatakan tidak dirasakan oleh bangsa
Indonesia, kalaupun ada pengaruh tersebut sangat kecil ukurannya. Akan
tetapi, bukan berarti bangsa Indonesia terbebas dari pengaruh paham
lainnya, misalnya pengaruh liberalisme. Saat ini kehidupan masyarakat
Indonesia cenderung mengarah pada kehidupan liberal yang menekankan
pada aspek kebebasan individual. Globalisasi ternyata mampu meyakinkan
masyarakat Indonesia bahwa liberalisme dapat membawa manusia ke arah
kemajuan dan kemakmuran. Tidak jarang hal ini mempengaruhi pikiran
masyarakat Indonesia untuk tertarik pada ideologi tersebut. Pada umumnya
pengaruh yang diambil justru yang bernilai negatif, misalnya dalam gaya
hidup yang diliputi kemewahan, pergaulan bebas yang cenderung mengaruh
padamdilakukannya perilaku seks bebas dan sebagainya. Hal tesebut tentu
sajamapabila tidak diatasi akan menjadi ancaman bagi kepribadian bangsa
Indonesia yang sesungguhnya. Kita mesti proaktif menyaring dampak
negatif globalisasi.

Page 2
2. Ancaman di Bidang Politik
Ancaman di bidang politik dapat bersumber dari luar negeri maupun
dalam negeri. Dari luar negeri, ancaman di bidang politik dilakukan oleh
suatu negara dengan melakukan tekanan politik terhadap Indonesia.
Intimidasi, provokasi, atau blokade politik merupakan bentuk
ancamannonmiliter berdimensi politik yang sering kali digunakan oleh
pihakpihak lain untuk menekan negara lain. Ke depan, bentuk ancaman
yang berasal dari luar negeri diperkirakan masih berpotensi terhadap
Indonesia, yang memerlukan peran dari fungsi pertahanan nonmiliter untuk
menghadapinya. Ancaman yang berdimensi politik yang bersumber dari
dalam negeri dapat berupa penggunaan kekuatan berupa pengerahan
massa untuk menumbangkan suatu pemerintahan yang berkuasa, atau
menggalang kekuatan politik untuk melemahkan kekuasaan pemerintah.
Selain itu, ancaman separatisme merupakan bentuk lain dari ancaman politik
yang timbul di dalam negeri.

Buku Guru Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 225


3. Ancaman di Bidang Ekonomi
Pengaruh negatif globalisasi ekonomi yang dapat menjadi ancaman
kedaulatan Indonesia khususnya dalam bidang ekonomi di antaranya adalah
sebagai berikut.
1) Indonesia akan dibanjiri oleh barang-barang dari luar seiring dengan
adanya perdagangan bebas yang tidak mengenal adanya batas-batas
negara. Hal ini mengakibatkan semakin terdesaknya barang-barang lokal
terutama yang tradisional, karena kalah bersaing dengan barang-barang
dari luar negeri.
2) Cepat atau lambat perekonomian negara kita akan dikuasai oleh pihak
asing, seiring dengan semakin mudahnya orang asing menanamkan
modalnya di Indonesia, yang pada akhirnya mereka dapat mendikteatau
menekan pemerintah atau bangsa kita. Dengan demikian, bangsakita
akan dijajah secara ekonomi oleh negara investor.
3) Timbulnya kesenjangan sosial yang tajam sebagai akibat dari adanya
persaingan bebas. Persaingan bebas tersebut akan menimbulkanadanya
pelaku ekonomi yang kalah dan yang menang. Pihak yangmenang akan
dengan leluasa memonopoli pasar, sedangkan yangkalah akan menjadi
penonton yang senantiasa tertindas.
4) Sektor-sektor ekonomi rakyat yang diberikan subsidi semakinberkurang,
koperasi semakin sulit berkembang dan penyerapantenaga kerja dengan
pola padat karya semakin ditinggalkan, sehingga angka pengangguran
dan kemiskinan susah dikendalikan.
5) Memperburuk prospek pertumbuhan ekonomi jangka panjang. Apabila
hal-hal yang dinyatakan di atas berlaku dalam suatu negara, maka dalam
jangka pendek pertumbuhan ekonominya menjadi tidakstabil. Dalam
jangka panjang pertumbuhan yang seperti ini akanmengurangi lajunya
pertumbuhan ekonomi. Pendapatan nasional dan kesempatan kerja akan
semakin lambat pertumbuhannya dan masalah pengangguran tidak dapat

Page 3
diatasi atau malah semakin memburuk. Pada akhirnya, apabila globalisasi
menimbulkan efekburuk kepada prospek pertumbuhan ekonomi jangka
panjang suatu negara, distribusi pendapatan menjadi semakin tidak adil
dan masalah sosial ekonomi masyarakat semakin bertambah buruk

4. Ancaman di Bidang Sosial Budaya


Ancaman dari dalam didorong oleh isu-isu kemiskinan,
kebodohan, keterbelakangan, dan ketidakadilan. Isu tersebut menjadi titik
pangkal timbulnya permasalahan seperti separatisme, terorisme,
kekerasan, dan bencana akibat perbuatan manusia. Isu tersebut akan
mengancam persatuan dan kesatuan bangsa, nasionalisme, dan
patriotisme. Ancaman dari luar timbul sebagai akibat dari pengaruh
negatifglobalisasi, di antaranya adalah sebagai berikut. X
SMA/MA/SMK/MAK
1) Munculnya gaya hidup konsumtif dan selalu mengkonsumsi
barangbarang dari luar negeri.
2) Munculnya sifat hedonisme, yaitu kenikmatan pribadi dianggap
sebagai suatu nilai hidup tertinggi. Hal ini membuat manusia suka
memaksakan diri untuk mencapai kepuasan dan kenikmatanpribadinya
tersebut, meskipun harus melanggar norma-norma yangberlaku di
masyarakat seperti mabuk-mabukan, pergaulan bebas,foya-foya dan
sebagainya.
3) Adanya sikap individualisme, yaitu sikap selalu mementingkan diri
sendiri serta memandang orang lain itu tidak ada dan tidak bermakna.
Sikap seperti ini dapat menimbulkan ketidakpedulian terhadap orang
lain, misalnya sikap selalu menghardik pengemis, pengamen dan
sebagainya.
4) Munculnya gejala westernisasi, yaitu gaya hidup yang selalu
berorientasi kepada budaya barat tanpa diseleksi terlebih dahulu,
seperti meniru model pakaian yang biasa dipakai orang-orang barat
yang sebenarnya bertentangan dengan nilai dan norma-norma
yangberlaku, misalnya memakai rok mini, lelaki memakai anting-
anting dan sebagainya.
5) Semakin memudarnya semangat gotong royong, solidaritas,
kepedulian, dan kesetiakawanan sosial.
6) Semakin lunturnya nilai-nilai keagamaan Peran masyarakat akan
timbul dalam bentuk sikap dan perilaku yang tumbuh dari kemauan
diri dengan dilandasi suasana hati yang ikhlas/ rela tanpa tekanan
dari luar untuk bertindak yang umumnya dalam upayamewujudkan
kebaikan yang berguna untuk diri sendiri dan lingkungannya.Peran
serta masyarakat untuk mengatasi berbagai ancaman dalam
membangun integrasi nasional adalah sebagai berikut.
1. Tidak membeda-bedakan keberagaman yang ada, misalnya pada
suku bangsa, budaya, dan adat istiadat daerah dan sebagainya
2. Menjalankan ibadah sesuai dengan keyakinan dan agama yang
dianutnya

Page 4
3. Memberi kesempatan yang sama untuk merayakan hari besar
keagamaan dengan aman dan nyaman
4. Membangun kesadaran akan pentingnya integrasi nasional
5. Melakukan gotong royong dalam rangka peningkatan kesadaran
bermasyarakat, berbangsa dan bernegaraukuPendidikanegaraan 2
6. Mau dan bersedia untuk berkerja sama dengan segenap lapisan atau
golongan masyarakat
7. Penggunaan segala fasilitas umum dengan baik
8. Merawat dan memelihara lingkungan bersama-sama dengan baik
9. Bersedia memperoleh berbagai macam pelayanan umum secara
tertib.
10. Menjaga kelestarian lingkungan dan mencegah terjadinya
pencemaran lingkungan.
11. Mengolah dan memanfaatkan kekayaan alam guna meningkatkan
kesejahteraan rakyat.
12. Berpartisipasi dalam berbagai kegiatan yang dilakukan dalam
masyarakat dan pemerintah
13. Menjaga persatuan dan kesatuan bangsa
14. Menjaga keamanan wilayah negara dari ancaman yang datang dari
luar maupun dari dalam negeri.
15. Bersedia untuk menjaga keutuhan negara kesatuan
RepublikIndonesia.

B. SOAL PIHAN GANDA

PILIHLAH SALAH SATU JAWABAN YANG PALING TEPAT.


1. Ancaman yang tidak menggunakan senjata tetapi dapat membahayakan
negara, keutuhan wilayah, serta membahayakan keselamatan bangsa dan
bernegara, Hal ini disebut ancaman .......
a. Militer
b. Non militer
c. Ideologi
d. Politik
e. Sosial budaya

2. Bentuk ancaman militer yang peluangnya cukup tinggi adalah...


a. Pelanggaran wilayah
b. Pemberontakan
c. Terorisme
d. Agresi
e. Spionase

Page 5
3. Ancaman yang menggunakan kekuatan bersenjata dan terorganisir yang
dinilai mempuyai kemampuan membahayakan negara, Keutuhan wilayah
dan keselamatan segenap bangsa disebut ancaman........
a. Militer
b. Non militer
c. Ideologi
d. Politik
e. Sosial budaya

4. Bangsa Indonesia pernah merasakan pahitnya diinvansi atau diserang


belanda yang ingin menjajah kembali Indonesia sebanyak.....
a. satu kali
b. Dua kali
c. Tiga Kali
d. Empat Kali
e. Lima Kali
5. Berikut ini yang bukan merupakan bentuk ancaman non militer yaitu …
a. ancaman berdimensi ideologi
b. ancaman berdimensi keselamatan umum
c. ancaman berdimensi teknologi dan informasi
d. ancaman berdimensi sabotase
e. ancaman berdimensi sosial budaya
6. Ancaman militer yang dilakukan untuk merusak instansi penting militer
atau objek vital nasional dan dapat membahayakan keselamatan bangsa
disebut ….
a. Spionase
b. Sabotase
c. Blokade
d. Agresi
e. Invasi

7. Ancaman terhadap Integrasi di Indonesia dilihat dari Posisi silang dari


aspek kehidupan sosial adalah ….
a. Ideologi Indonesia yang berada di antara Komunis dan Liberal
b. Berada diantara dua samudra dan dua benua
c. Indonesia kaya akan Sumber Daya Alam
d. Kebhinekaan Indonesia
e. Pusat Perdaganga

8. Dalam Sejarahnya Indonesia pernah mengalami pemberontakan


bersenjata. Berikut ini yang bukan merupakan pemberontakan bersanjata
yang pernah terjadi di Indonesia adalah ….
a. Persemesta
b. G 30 S/PKI
c. PRRI
d. Pemberontakan PKI di Madiun

Page 6
e. Peristiwa Trisakti
9. Berikut ini yang bukan merupakan bentuk gangguan keamanan di laut dan
udara adalah ….
a. Pembajakan
b. penyeludupan bersenjata
c. Penyeludupan Narkoba
d. Amunisi
e. Kejahtan Genosida

10. Aksi teror yang pernah terjadi di Jakarta yaitu Bom Thamrin termasuk
bentuk dari kegiatan ….
a. Militer
b. Terorisme
c. Pemberontakan
d. Spionase
e. Agresi

11. Ancaman militer yang merupakan kegiatan dari intelijen yang dilakukan
untuk mendapatkan informasi atau rahasia militer atau negara disebut ….
a. Spionase
b. Sabotase
c. Blokade
d. Agresi
e. Invasi

12. Ancaman bagi integrasi nasional yang datang dari luar maupun dalam
negeri berupa ancaman …
a. Tidak ada ancaman
b. Ancaman militer
c. Ancaman non militer
d. Ancaman penjara
e. Ancaman non militer dan militer

13. Dalam sejarahnya Indonesia pernah di invasion oleh Belanda yang kedua
pada …
a. 20 Desember 1947
b. 21 Juli 1947
c. 21 Juli 1948
d. 19 Desember 1948
e. 10 Desember 1947

14. Berikut ancaman militer pada hakikatnya mengancam melalui non militer
dan kemampuannya bisa membahayakan, kecuali …
a. Turunnya mata uang rupiah
b. Keselamatan segenap bangsa
c. Kedaulatan negara

Page 7
d. Kepribadian bangsa
e. Keutuhan wilayah Negara

15. Ancaman non militer di bidang ekonomi merupakan salah satu ancaman
yang membahayakan. Hal ini disebabkan oleh …
a. Globalisasi
b. Nilai mata uang menurun
c. Memang diancam dari luar negeri
d. Menurunnya kualitas ekonomi
e. Diganggu oleh Negara

16. Integrasi berasla dari bahasa lain yakni … yang berarti memberi tempat
dalam suatu keseluruhan.
a. Integrity
b. Intergrazion
c. Introganition
d. Integrate
e. Intergration

17. Di bawah ini merupakn ancama terhadap integrasi nasional, kecuali …


a. Berkelahi dengan teman
b. Agresi
c. Spionase
d. Paham komunis
e. Monopoli

18. Apa peranan TNI dalam sistem pertahanan dan keamanan rakyat semesta?
a. Sebagai kekuatan pendukung
b. Sebagai kekuatan utama sistem pertahanan
c. Sebagai pemimpin negara
d. Sebagai penjaga istana merdeka
e. Sebagai kekuatan utama sistem keamanan

19. Komponen sistem pertahanan dan keamanan rakyat semesta adalah …


a. TNI, POLRI, Rakyat
b. AU, AL, AD, POLRI
c. TNI, POLRI, SATPAM
d. TNI, POLRI, SAR
e. TNI, POLRI, HANSIP

20. Apa kepanjangan dari lembaga ekonomi dunia WTO?


a. World Treat Organization
b. World Tree Organization
c. World Trust Organization
d. World Trade Organization
e. World Trash Organization

Page 8
21. Di bawah ini empat hal yang selalu dikedepankan globalisasi dalam bidang
ideologi dan politik, kecuali …
a. HAM
b. Fleksibel
c. Demokrasi
d. Keterbukaan
e. Kebebasan

22. Ancaman militer yang dilakukan untuk merusak instansi penting militer
atau objek vital nasional dan dapat membahayakan keselamatan bangsa
disebut …
a. Spionasi
b. Sabotase
c. Blockade
d. Agresi
e. Invasi

23. Secara Ideologi yang menjadi ancaman dan dapat berpengaruh terhadap
bangsa Indonesia adalah …
a. Paham Komunis dan sosialis
b. Paham Zionis, sosialis,dan Liberal
c. Pengaruh Liberaisme, Komunis dan Zionis
d. Pengaruh Sosialis dan pengaruh Globalisasi
e. Pengaruh Globalisasi dan Liberal

24. Berikut ini yang bukan merupakan ancaman Non Militer adalah ….
a. Bidang Ideologi
b. Bidang Politik
c. Bidang Ekonomi
d. Bidang social Budaya
e. Bidang Agama

25. Intimidasi, Provokasi dan blockade termasuk bentuk ancaman non militer
dari dimensi ….
a. Politik
b. Keamanan
c. Ideologi
d. Budaya
e. Sosial

26. Bangsa kita akan dijajah secara ekonomi oleh negara Investor hal ini
dikarenakan ….
a. Kedatangan Barang-barang dari luar
b. Berkurangnya subsidi untuk sector ekonomi rakyat
c. Lambatnya pertumbhan ekonomi

Page 9
d. Harga sembako yang semakin tinggi
e. Mudahnya bangsa asing menanamkan modalnya di Indonesia

27. Yang merupakan contoh prilaku munculnya sifat hedonisme yaitu


kenikmatan hidup dianggap nilai hidup tertinggi adalah ….
a. Berpenampilan kebarat-baratan
b. Mabuk-mabukan, foya –foya
c. Sifat Konsumtif dan selektif
d. Patriotisme
e. Sikap Individualisme

28. Semakin lunturnya nilai nilai agama dalam kehidupan bermasyarakat


merupakan akibat dari adanyanya pengaruh Globaisasi di bidang ….
a. Geopolitik
b. Sosial Budaya
c. Politik
d. Pertahanan dan keamanan
e. Ekonomi

29. Salah satu peran serta masyarakat untuk mengatasi berbagai ancaman
dalam membangun Integrasi nasional adalah ….
a. Merawat dan merawat lingkungan bersam-sama dengan baik
b. Bekerja sama dengan bangsa lain
c. Meningkatkan masuknya produk luar
d. Melaksankan pemilu
e. Melaksanakan Pertukaran Pelajar dengan Negara asing

30. Yang berperan penting terhadap Integrasi Nasional Bangsa Indonesia


adalah ….
a. Pemerintah
b. Bangsa dan Negara
c. Tokoh agama
d. Segenap Warga Negara Indonesia
e. Bangsa Asing

31. Pada hakikatnya kebhinekaan yang terjadi di Indonesia merupakan sebuah


potensi sekaligus tantangan. Dikatakan sebagai sebuah potensi, karena
….
a. mudah tumbuhnya perasaan kedaerahan yang amat sempit
b. membuat penduduk Indonesia berbeda pendapat yang lepas kendali
c. dapat menjadi ledakan yang akan mengancam integrasi nasional
d. dapat menjadi ledakan yang akan mengancam persatuan dan kesatuan
bangsa
e. memiliki kekayaan yang melimpah baik kekayaan alam maupun
kekayaan budaya

Page
10
32. Kebhinekaan bangsa Indonesia juga merupakan sebuah tantangan bahkan
ancaman, karena dengan adanya kebhinekaan ….
a. mudah tumbuhnya perasaan kedaerahan yang amat sempit
b. membuat penduduk Indonesia berbeda pendapat yang lepas kendali
c. dapat menjadi ledakan yang akan mengancam integrasi nasional
d. dapat menjadi ledakan yang akan mengancam persatuan dan
kesatuan bangsa
e. membuat bangsa Indonesia bangsa yang besar karena memiliki
kekayaan yang melimpah
33. Posisi negara Indonesia yang berada di tengah-tengah dunia dilewati garis
khatulistiwa, diapit oleh dua benua yaitu Asia dan Australia, serta berada
di antara dua samudera yaitu Samudera Hindia dan Pasifik, jika ditinjau
dari aspek penduduk berada di antara ….
a. ideologi komunisme di utara dan liberalisme di selatan
b. kebudayaan timur di utara dan kebudayaan barat di selatan
c. sistem ekonomi sosialis di utara dan sistem ekonomi kapitalis di
selatan
d. daerah berpenduduk padat di utara dan daerah berpenduduk jarang
di selatan
e. demokrasi rakyat di utara (Asia daratan bagian utara) dan demokrasi
liberal di selatan
34. Posisi negara Indonesia dilewati garis khatulistiwa, diapit oleh dua benua
dan dua samudera, jika ditinjau dari aspek kebudayaan dunia adalah ….
a. terletak antara ideologi komunisme di utara dan liberalisme di
selatan
b. berada di antara kebudayaan timur di utara dan kebudayaan barat
diselatan
c. berada di antara daerah berpenduduk padat di utara dan daerah
berpenduduk jarang di selatan
d. berada di antara sistem ekonomi sosialis di utara dan sistem
ekonomi kapitalis di selatan
e. berada di antara demokrasi rakyat di utara (Asia daratan bagian
utara) dan demokrasi liberal di selatanu Guru
PendidKewarganegaraan 237
35. Posisi negara Indonesia dilewati garis khatulistiwa, diapit oleh dua benua
dan dua samudera, jika ditinjau dari aspek ideologi, dimana ideologi
Pancasila berada di antara.......
a. ideologi komunisme di utara dan liberalisme di selatan
b. kebudayaan timur di utara dan kebudayaan barat di selatan
c. daerah berpenduduk padat di utara dan daerah berpenduduk jarang
di selatan
d. sistem ekonomi sosialis di utara dan sistem ekonomi kapitalis di
selatan
e. demokrasi rakyat di utara (Asia daratan bagian utara) dan demokrasi
liberal di selatan

Page
11
36. Posisi negara Indonesia dilewati garis khatulistiwa, diapit oleh dua benua
dan dua samudera, jika ditinjau dari aspek sistem pertahanan dan
keamanan, dimana system pertahanan dan keamanan Indonesia berada di
antara ….
a. kebudayaan timur di utara dan kebudayaan barat di selatan
b. sistem ekonomi sosialis di utara dan sistem ekonomi kapitalis di
selatan
c. daerah berpenduduk padat di utara dan daerah berpenduduk jarang
di selatan
d. demokrasi rakyat di utara (Asia daratan bagian utara) dan demokrasi
liberal di selatan
e. sistem pertahanan kontinental di utara dan sistem pertahanan
maritim di barat, selatan dan timur
37. Posisi negara Indonesia dilewati garis khatulistiwa, diapit oleh dua benua
dan dua samudera, jika ditinjau dari aspek demokrasi, dimana demokrasi
Pancasila berada di antara ….
a. kebudayaan timur di utara dan kebudayaan barat di selatan
b. sistem ekonomi sosialis di utara dan sistem ekonomi kapitalis di
selatan
c. daerah berpenduduk padat di utara dan daerah berpenduduk jarang
di selatan.
d. demokrasi rakyat di utara (Asia daratan bagian utara) dan demokrasi
liberal di selatan
e. sistem pertahanan kontinental di utara dan sistem pertahanan
maritim di barat, selatan dan timur
38. Usaha pertahanan dan keamanan negara dalam rangka mengatasi
ancaman yang datang dari luar dilaksanakan melalui ….
a. sistem pertahanan sipil
b. sistem keamanan oleh Polri
c. sistem pertahanan negara oleh TNI
d. mobilisasi segenap angkatan perang yang ada
e. sistem pertahanan dan keamanan rakyat semesta
39. Sistem ekonomi kerakyatan merupakan senjata ampuh untuk
melumpuhkan ancaman di bidang ekonomi dan memperkuat kemandirian
bangsa. Untuk mewujudkan hal tersebut dapat dilakukan dengan hal-hal di
bawah ini, kecuali ….
a. Mempererat kerja sama dengan sesama negara berkembang
b. Sistem ekonomi dikembangkan untuk memperkuat produksi
domestik
c. Diadakan perekonomian yang berorientasi pada kesejahteraan rakyat
d. Tidak bergantung pada badan-badan multilateral seperti IMF, Bank
Dunia, dan WTO
e. Memperkuat kepercayaan rakyat dengan cara menegakkan
pemerintahan yang bersih dan berwibawa.

Page
12
40. Pancasila dapat dijadikan sarana dalam menghadapi pengaruh dari luar
yang dapat membahayakan kelangsungan hidup sosial budaya bangsa
Indonesia, dalam bentuk….
a. Wahana pengintegrasian seluruh unsur kebudayaan nasional dan
kebudayaan yang berasal dari luar
b. Filter terhadap budaya negatif yang akan masuk dan
menyesuaikannya dengan sendi-sendi budaya nasional
c. Sarana untuk memadukan dan menyatukan seluruh unsur budaya
luar yang masuk yang menguntungkan negara
d. Penyaring terhadap budaya-budaya yang menguntungkan secara
ekonomi dan berdampak pada ekonomi rakyat
e. Pemersatu budaya luar yang masuk dengan budaya nasional yang
bersifat dinamis dan memperkaya kebudayaan nasional

C. TUGAS MANDIRI

1. Setelah membaca uraian materi sub A di atas, coba kalian cari di internet
atau sumber lain akibat jika ancaman-ancaman militer tidak dapat
ditanggulangi oleh Negara kita. Tuliskan akibatnya pada kolom dibawah ini
No Ancaman Militer Akibatnya bagi Integrasi nasional
1 Separatisme
2 Terorisme
3 Penyelundupan senjata
4 Pelanggaran wilayah
5 Spionase
6 Agresi militer

2. Setelah membaca uraian materi PPKn sub B , coba kamu tuliskan bahaya
yang ditimbulkan apabila terjadi ancaman-ancaman di bidang
IPOLEKSOSBUDHANKAM.
NO BIDANG ANCAMANNYA CONTOHNYA
1 Ideologi
2 Politik
3 Ekonomi
4 Sosbud
5 Hankam

3. Coba kalian analisis peristiwa di bawah ini!

32 Helikopter Dikerahkan untuk Tangani Darurat Asap


Operasi mengatasi bencana asap akibat kebakaran hutan dan lahan oleh
pemerintah kali ini merupakan yang terbesar. Dimana dalam operasi yang
dibantu negara sahabat seperti Malaysia dan Singapore ini mengerahkan 32

Page
13
helikopter dan pesawat lainnya untuk operasi udara, yaitu 21 helikopter, 7 fixed
wing water bombing, dan 4 unit pesawat hujan buatan.
“Dari 32 unit heli-pesawat terbang, 6 unit berasal dari bantuan Malaysia,
Singapore dan Australia, baik untuk water bombing atau memandu water
bombing,” ujar Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo
Nugroho. Dikatakan, pada Kamis 15 Oktober water bombing dilakukan di
provinsi yakni Sumatera Selatan sebanyak 334 kali, Jambi di bagian timur
dengan 10 kali, Kalteng 35 kali. “Kalsel 73 kali, di Kubu Raya Kalbar sebanyak
28, dan di Riau 32 kali,” sebutnya. Dijelaskan, untuk operasi di darat digelar
dengan melibatkan 22.146 personil tim gabungan dari TNI, Polri, BPBD,
Manggala Agni, relawan dan lainnya. “Dimana di Riau 7.563, Jambi 2.365
personil, Sumsel 3.694 personil, Kalbar 2.810 personil, Kalteng 3.445 personil
dan Kalsel 2.269 personil. Begitu pula operasi penegakan hukum, pelayanan
kesehatan dan sosialisasi juga digelar bersamaan,” terangnya.
Tidak mudah memadamkan hotspot yang terbakar massif dan luas. Apalagi
di lahan gambut kering yang seringkali menyala kembali dan terbakar di bawah
permukaan. “Pembakaran baru juga masih banyak dilakukan sehingga hotspot
terus fluktuatif,” katanya. Pantauan satelit Terra-Aqua pada Jumat (16-10-
2015) menunjukkan hotspot di Sumatera 769 titik yaitu di Bengkulu 7, Jambi
97, Babel 64, Kepri 1, Lampung 38, Riau 22, Sumsel 537, Sumut
3.”Sedangkan di Kalimantan 159 titik yang tersebar di Kalbar 19, Kalsel 5,
Kalteng 134, Kaltim 1,” pungkasnya.
Sumber:http://daerah.sindonews.com/read/helikopter-dikerahkan-untuk-
tanganidarurat- Asap

Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini!


1. Apa yang kalian rasakan ketika membaca kembali peristiwa bencana asap
di wilayah Sumatra dan Kalimantan?
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………

Page
14
………………………………………………………………………………
2. Setujukah kalian apabila pihak asing untuk memberikan bantuan, tetapi
tanpa meminta izin terlebih dahulu kepada Pemerintah Indonesia? Berikan
Alasanmu!
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
3. Sejauh yang kalian ketahui, bagaimana kontribusi rakyat Indonesia dalam
membantu bencana asap tersebut?
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
4. Identifikasi nilai-nilai apa saja yang dapat kalian teladani dalam wacana
di atas? Nilai-nilai apa saja yang sudah dan belum kalian lakukan dalam
kehidupan sehari-hari?
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………

D. TUGAS KELOMPOK

E. UJI KOMPETENSI
1. Pada hakikatnya kebhinekaan bangsa Indonesia merupakan rahmat Allah SWT
sekaligus merupakan sebuah potensi sekaligus tantangan bagi bangsa
Indonesia. Jelaskan maksud pernyataan tersebut!
2. Ancaman militer pada hakikatnya berkaitan dengan ancaman di bidang
pertahanan dan keamanan. Jelaskan dan berikan contoh terkait dengan
ancaman di bidang militer!

Page
15
3. Agresi suatu negara yang mengancam kedaulatan suatu negara, keutuhan
wilayah, dan keselamatan segenap bangsa Indonesia mempunyai bentuk-
bentuk mulai dari yang berskala paling besar sampai dengan yang terkecil.
Jelaskan dan berikan contoh bentuk agresi yang berskala paling besar yang
pernah dialami bangsa Indonesia!
4. Ancaman nonmiliter pada hakikatnya disebabkan oleh pengaruh negatif dari
globalisasi. Jelaskan hubungan antara ancaman nonmiliter dan pengaruh
globalisasi!
5. Pada hakikatnya ancaman dalam kebhinnekaan yang berdimensi politik dan
bersumbedari dalam negeri dapat berupa pengerahan massa dan separatisme.
Jelaskan maksudpernyataan tersebut!

Page
16

Anda mungkin juga menyukai