TINJAUAN AGAMA TENTANG

PERAWATAN PALIATI

RUGAIYAH ADAM, SST,SPd, MPsi

PENDAHULUAN
Perawatan paliatif merup. suatu upaya utk
mengurangi penderitaan px mll perawatan
scr holistik, tujuan utamanya a/ utk
meningkatkan kualitas hidup px yg
mengalami peny. yg mengancam jiwa /klg
/orang terdekatnya .
(Amoah, 2011).
Isu ttg spiritual & keberagamaan mjd hal
yg sgt penting di setiap kejadian penting
dlm kehidupan seseorang spt kelahiran,
pernikahan, trauma bahkan kematian

(Fink, Linnard-Palmer, Ganley, Catolico & Phillips, 2014).

•Sejak dimulainya sist pengobatan
modern, adanya pandangan bhw hrs
ada pemisahan antara pengobatan yg
terkait dg masalah tubuh dg perawatan
terkait jiwa
(Broeckaert, 2011).
•Perawatan spiritual merup. salah satu
domain dasar dlm upaya pelay perawatan
paliatif yg berkualitas.
The National Consensus Project for Quality Palliative Care (NCP) &The National
Quality Forum pd th 2009

•Spiritualitas mjd bag dr sist pelay difasilitas

kes utk meningkatkan kualitas pelay
perawatan spiritual di unit perawatan
paliatif.
(Otis-Green, Ferrell, Borneman, Puchalski, Uman, & Garcia, 2012).
Model Biopsikososio Spiritual

Figure 1 The biopsychosocial spritual model of care

Figure 1 The biopsychosocial spritual model of care
Sumber: Puchalski, C. M. (2013). Spirituality as an essential domain of palliative
care: Caring for the whole person. Progress in Palliative Care, 20(2), 63-65.
• Pentingnya peran spiritualitas thd px & klgnya.
WHO telah menyatakan bhw perawatan spiritual
merup. bag dari komponen perawatan paliatif,
namun hal ini sering terabaikan dlm tatanan klinis

(Selman, Young, Vermandere, Stirling & Leget, 2014).

Spiritualitas dan Religiusitas
•Spiritualitas
didefinisikan sbg aspek dr kemanuasiaan
yg merujuk pd cara mencari, mengekspresikan
makna, tujuan/ maksud, & cara pengalaman yg
saling berhub. pd waktu /kejadian, pd diri
sendiri, pd yg lainnya, pd alam, pd orang
terdekat/ pd yg Kuasa
(Puchalski, 2013).
• Ada perbedaan dimensi spiritualitas di dunia ini,
didasarkan pd perbedaan prinsip keimanan dari
agama itu sendiri sbg praktisi kes penting utk
memiliki sikap terbuka thd berbagai macam
keyakinan px baik scr agama/ spiritualitas.

Worthington (2009, dalam Nelson-Becker, Ai, Hopp, Mc Cormick,

Schlueter & Camp, 2015)
Agama & spiritualitas
Agama merup manifestasi perilaku dr keyakinan /
nilai agama & sosial, yg saling berhub &
dipersatukan oleh suatu keyakinan & iman
(Nelson-Becker, Ai, Hopp, McCormick, Schlueter & Camp, 2015)

Konsep agama lebih diorientasikan scr organisasi

brupa sist kepercayaan & keyakinan, praktik & ritual
Studi gerontology dan geriatric
.
Agama
• Kepercayaan kepada Allah/Illahi utk di sembah, di
ekspresikan dlm perilaku/ritus/upacara atau system
kepercayaan yang mencakup pedoman perilaku ttt
• Ritual yg membawa ssorang ke dlm hub. Yg benar
dg Allah

Spiritualitas
• Kualitas/fakta kerohanian, sst yg tdk bersifat jasmani
atau ciri rohani yg ditunjukkan mlli pemikiran, cara
hidup,dll
• Usaha seseorang memfokuskan dirinya pd hal2
rohani & dunia rohani
• Religiusitas didefinisikan sbg sebuah perangkat
kepercayaan yg merujuk pd aktifitas yg didasarkan atas
keyakinan & keimanan baik yg dilakukan dg kasat mata /
sesuatu yg tak kasat mata
• Religiusitas memiliki 3 fokus utama
1. Sebagai alat utk mengidentifikasi afiliasi seseorang thd
suatu agama/ keyakinan,
2. Mengidentifikasi praktik keagamaan seseorang (kegiatan
ibadah, & kepercayaan thd agama yg dianutnya)
3. Seseorang dpt menunjukkan derajat seberapa pentingnya
agama dlm kehidupannya/hub. dg kekuatan yg Maha
Dahsyat
(Bjarnason, 2012).
PENGKAJIAN SPRITUAL
 Riwayat Spiritual
• Riwayat spiritual merup suatu riwayat mengenai
nilai & kepercayaan yg dianut o/ seseorang yg
menggambarkan peran spiritualitas & agama thd
kehidupannya.
• Ketika px / klg mengalami distress spiritual. Perawat
membantu menyediakan & menciptakan suasana
lingk yg nyaman, memberikan dukungan terkait dg
isu-isu spiritual yg dimilikinya.

(Matzo & Sherman, 2010).

Riwayat spiritual

• Mengidentifikasi bagaimana cara seseorang

mengatasi berbagai masalah/musibah
• Keyakinan suatu agama dpt mempengaruhi
keputusan thd proses pengobatannya, mis terapi
yg diberikan mungkin akan ditolak o/ pasien bila
bertentangan nilai keyakinan yg dianutnya,
• Perawat hrs memahami menghargai pendapat &
pandangan px /klg terhadap keyakinannya
tersebut.
•Skrining thd distress spiritual utk
mengidentifikasi apakah px
membutuhkan dukungan slm masa
perawatan/ tidak
•Spiritual tlh di identifikasi sbg sumber
yg penting utk membantu seseorang
mengatasi berbagai distress disaat
mengalami & menderita sakit.
(Selman, Harding, Gysels, Speck & Higginson, 2011).
Instrumen Spritual
• The Palliative Care Outcomes Scale,
• The Existential Meaning Scale,
• The Functional Assessment of Chronic Illness
Therapy Spiritual Well Being (FACIT-Sp) Tool,
• The Ironson-Woods Spirituality/Religiousness
Index Short Form
• The World Health Organization's Quality of
Life Measure Spiritual Religious and Personal
Beliefs
TOOL RIWAYAT SPIRITUAL

•FICA, SPIRIT, dan HOPE.

•HOPE merup tool yg sering digunakan krn
singkat, mudah digunakan, & dpt membantu
dlm menggali riwayat spiritual individu
(Abbas & Dein, 2011).
Pengkajian Spiritual metode
FICA
Puchalski (1998 dalam Matzo & Sherman, 2010).
• F Faith keyakinan. melalui pertanyaan "Apa
keyakinan / kepercayaan yg anda anut". atau.
"Apakah anda menilai bhw anda orang yg memiliki
spiritualitas", / "apakah anda menilai bhw anda
orang yg agamis/rohanis".
• I Influence pengaruh. "Bagaimana keyakinan /
agama mempengaruhi keputusan terkait
pengobatan anda".
• C Community komunitas/ sekumpulan orang yg
memiliki karakteristik yg hampir sama. "Apakah anda
merup bag dari suatu komunitas keagamaan /
spiritual".
• A Addressing spiritual concerns cara mengatasi isu2
spiritual. "apakah anda menginginkan seseorang yg
dpt membantu mengatasi masalah / terkait spiritual
yg anda hadapi".
Metode SPIRIT
Highfield (2000 dalam Matzo & Sherman, 2010).
• S, Spiritual belief kepercayaan spiritual, dpt merujuk pd
keagamaan seseorang.
• P, Personal spirituality spiritualitas individu. dpt mencakup
kepercayaan & praktik dari suatu keagamaan yg px & klg terima &
dijalankan.
• I, Integration with a spiritual community integrasi dg komunitas
spiritual. dpt mencakup peran klp agama/spiritual, peran individu
dlm suatu kelompok.
• R, Ritualised practices and restrictions praktik ritual yg dijalankan
& pantangan2 yg diyakini. spt kepercayaan yg dianut
• I, Implication for medical care dampak terhadap perawatan &
pengobatan.
• T, Terminal events planning perencanaan mengenai kejadian yg
akan/kemungkinan terjadi dimasa2 menjelang akhir kehidupan,
mis, membuat keputusan, donasi organ tubuh, & menghubungi
tenaga rohaniawan
(Yenurajalingam & Bruera, 2016).
Model Palliative Care Specific
Spiritual Assessment
Palliative Care Specific Spiritual Assessment yaitu history,
suffering, spirit, sense-making :
1. Menelusuri kisah/ sejarah (Histori) Harapan px akan
impian yg akan datang terkait perawatan & pengobatan
tanpa efek samping
2. Penderitaan (suffering ) sbg akibat dari semakin
memburuknya kondisi / kualitas hidup yg semakin
menurun.
3. Spirit Kualitas & vitalitas yg diekspresikan dlm kehidupan
spirit. Spirit memaknai pengalamannya, tujuan &
menetapkan sesuatu yg penting dlm hidupnya.
4. Sense-making utk mengeksplorasi pemahaman px
mengenai kisahnya sejak mengalami penyakit serius.
• Elemen inti dari Palliative Care Specific Spiritual Assessment
di ilustrasikan sebagai berikut.

Sumber: Galchutt, P. (2013). A palliative care specific spiritual

assessment; how this story evolved. Omega, 67(1-2), 79-85.
INSTRUMEN PENGKAJIAN
(REDAKSIONAL)
KEBUTUHAN SPRIRITUAL PADA
DEWASA
CONTOH REDAKSIONAL
1. Identitas
• Maaf Bu, boleh saya tahu nama
Ibu siapa?
• Usia Ibu berapa ya?
• Agama Ibu apa ya?
• Apa yang menjadi motto hidup
Ibu?
• Waktu kecil cita-cita Ibu apa?
2. Keluhan Utama
• Apakah saat ini Ibu mempunyai
masalah?
• Apakah Ibu ada keluhan
tentang kehidupan beribadah
Ibu?
a. Keyakinan dan makna b. Autoritas dan pembimbing

• Menurut Ibu, arti hidup Ibu • Apa yang membuat Ibu

seperti apa? kuat menghadapi
• Menurut Ibu, apa yg memberi kehidupan?
arti bagi hidup Ibu? Misalnya
kejadian, peristiwa atau
• Ketika Ibu memiliki
pengalaman tertentu yang masalah, Siapa yang
berkesan dan membuat hidup biasanya menolong Ibu?
ibu berubah?
• Bagi Ibu, apa hal yg paling
penting dalam kehidupan Ibu?
c. Pengalaman & emosi
• Adakah suatu masalah yg
berubah dlm menjalani hidup?
Mis, kejadian/ pengalaman ttt
yg membuat ibu mendekatkan
diri pd Sang Pencipta.
• Apa arti suatu masalah bagi
ibu?
• Menurut ibu orang yg sehat
seperti apa?
• Menurut ibu orang yg sakit
seperti apa?
• Apakah masalah yg pernah ibu
alami mengubah perasaan /tk
emosi?
d. Persahabatan & Komunitas
• Apakah ibu punya sahabat orang
terdekat?
• Bila ibu ada masalah dukungan apa
yg mereka berikan ( materi (uang) /
motivasi?
• Bagaimana wujud perhatian sahabat
pd ibu?
• Bagaimana sikap mereka thd klg ibu?
sering berkunjung / memberi
dukungan pd klg ibu?
• Apakah ibu sering menceritakan
masalah yg alami kpd sahabat ?
• Apakah ibu menunjukkan hal yg
dibutuhkan kpd sahabat ketika ada
masalah?
• Apa ibu merasakan adanya dukungan
yg diberikan sahabat ketika ibu ada
masalah?
e. Ritual dan ibadah Dorongan & pertumbuhan
• Bagaimana kebiasaan beribadah • Apakah ada perubahan
ibu, baik dlm klg / masyarakat? ttg pandangan ibu
• Bagaimana peran anggota klg / mengenai keyakinan
sahabat ibu dlm menjalankan dlm beragama saat ini
beribadah? & masa lalu?
• Berapa kali ibu mengikuti kajian • Bagaimana kebiasaan
keagamaan? beribadah ibu sekarang
dibanding dulu?
• Bl ibu memiliki masalah, apakah
masalah tsb mempengaruhi • Apakah cita ibu
kebiasaan ibu dlm beribadah? impikan dulu sudah
tercapai?
• Keadaan seperti apa ibu
membutuhkan dukungan spiritual?
• Apakah ibu pernah membutuhkan
kegiatan spiritual?
g. Panggilan dan konsekuensi

• Apakah pekerjaan ibu mengganggu

ibadah ibu?
• Apakah saat ibu sakit, akan menganggu
ibadah ibu?
• Apakah kondisi tersebut akan
meningkatkan atau menurunkan
keimanan ibu?
THANK YOU