o
TATA UPACARA MILITER
TENTARA NASIONAL INDONESIA
KI\]IA FEfiIGANJT/AR
. Tata l-.npacara N/trlliter yang digunal<an 9ul-a1a ini berpedonran Pada Surat
1
4..Der,xgandi[<eluantr<annyatnasi0revisiFgqYig'|-[.ata[Jpacana'nV]itriten'Jf,entara
Nsrslor;l lirdo^esia (TLJIVi
j-ru1),
rnalta Sl<ep/292i[)#2004 tanggan 6 Septernber 2004'
-tr-enrtana
ten1ang Fenatunam Tata upacaia lVtri[iten tr\asiomal nno]onesia (Tt-iMd T[\lD
dinvatakan tloJak loernaku tragi'
o
a.n. Fangtima TNI
Aspe!-s,
Pasal 32 Pengerlian. 62
Pasal 33 Maksud dan Tujuan. 62
Pasal 34 Sebutan dan Tingkatan l,ambang Kesatuan. 62
Pasal 35 Penyers5s.7p. .nerirnaan l,ambang Kesatuan. 62
Pasal 36 Penyambutan dan Perkenalan 63
Pasal 37 Penghormatan. 63
Pasal 38 Penggunaan. OJ
Pasal 39 Cara Membawa. 63
Pasal 40 Pembukaan dan Penutupan Seiubung. 65
Pasal 41 Cara Mengeluarkan/Menyimpan Kembali. 66
Pasal 42 Ketentuan-Ketentuan Lain - 67
BAB VI PRESIDEI{/WAKIL PRESIDEN SEBAGAI IIYSPEKTUR
UPACARA PADA PERINGATAII IIARJ TNI TA1IIGGAL
5 OKTOBER
Pasal 43 Acara Persiapan 68
Pasaf 44 Acara Pendahuluan 69
Pasal 45 Acara Pokok 70
Pasal 46 A^.ra PFnrr tr r -
75
Pasal 47 Ketentuan-Ketentuan l,ain- 76
BAB vII UPACARA PENYAMBUTAN/PENGANTARAN TAMU NDGARA
ASING SDTINGKAT KEPALA IYEGARA ATAU I{EPAI,A
PEMERII{TAHAN
l\I
BAB X JAJAR KEHORMATAN
vl
BAB )() U PENGANTARANIPET{YAMBUTAN KF,SATUA YANG
BERANGKAT KE IKE,M3.AI-I DARI DAERAH PENUGASAN
vlt
.
I
;
BAB XXIX ZIARAH I{E TAMAN MAKAM PAIILAWAI{
xl
TENTARA NASIONAL INDONESIA
TENTANG
MEMUTUSKAN:
BAB I
KETENTUAN UMUM
Pasal 1
j
I
I
Panji-Panji.
1) Panji-Panji TNI-
2l Panji-Parji Angkatar.
i. TNI AD
ii. TNI AL
iii. TNI AU
b. Pataka.
i
3) Penyera.han dilakukan oleh Kas Anekatarr.
Tunggul.
yalmi:
J.). Terdapat dua macam upacara pemakaman'
t
11
Ziara}rkhususadalahkegiatanziatahyan.gdilaksanakan
(arrtara larn
dalam ralgka t otj*t'g^tt?*tt tt"g*a- "sin-g
;il;;7rti.p."" ni, p"a"'" Menteri' para Menteri' Kepala
r<"pur" staf Angkatan dan lain{ain}'
;;;;;i;; o'ipto-ttil,
;H;;
ditentukan di
:::Tf:Tfftril}tr H,ITg'ielarr
;"-* ltqdan
atas d:
Pasal 2
InsPektur UPacara
Pasal 3
Komandan Upacara
I
(2) Danup dijabat oieh seorang Perwira yang ditunjuk dengan
tingkat kepangkatan yang disesuaikan dengan besar/
:
i
kecilnya kekuatan pasukan, maksud dan tujuan upacara
yang diselenggarakan. Demikian haLrya dengan islilah i
Perwira tertua dalam suatu aca_ra tertentu yang
diselenggarakan di dalam ruangan adalah pejabat yang i
Pasal 4
Perwira Upacara
Pasal 5
Bentuk Pasukan UPacara
Pasal 6
Susunan Pasukan UPacara
L
T4
1. Barisan Perwira;
{
3. Barisan Tamtama-
Pasal 7
Urutan UPacara
dilaksalakan
(1) Kegiatan pokok suatu upacara pada dasarnya
da-l*am be-ntuk acara parade, sedangkan
untuk upacara-
ltp^""t" tertentu dilanjutkal dengan acara delile' Urutan
p"t"a" dibedakal antara upacara di mana berlindak
upacara yang
;;rkt' Irup Presiden/Wapres !] d:"eul,berikut:
"i"t"
it"p.V" bui<an Presiden/Wapres RI sebagai
F
L
r
4
&
1. Acara PersiaPan.
Acara Pendahuluan'
4t
a) Larnbang Kesatuan memasuki lapangal
ii*t"-"-ail"t:utkan pengho:""tT !1ny
undang-
lajabang kesatuan' Hadirin/ tamu/ hadirin/
t- t"iJ;ti, pasukan upacara, dal
tamu/undangan anggota TNI, menyampar-
'
kan Penghormatan kePada lamDang
kesatuan.
bl upacara' -^"1ut
Irup tiba di lapangan diberik3n
kehormata]r' Sd=
-#Uutg""urr- Hadirin/ tam u/
rJurr "tgTca,li:
mengarnDu sr''aP
Peserta upacara menyampaikan
i"-pu*^ dan selanj utnyaaba-aba Danup
Denqhormatan mengikuti
5-rfi *'tl-"tt s"tsik ylng memperdengarkan
lagu Indonesia RaYa'
b) laPoran DanuP;
16
k) Andhika Bhayangkari;
m) penghormatanpasukan.
4. Acara penutup.
I
l:
T7
?Jir"T:r:.? "T:i*
a)
ffr: ffi:f
bersifat memperrun3uKKan
(demonstrasi)
*t.J:trT:iTifr:?fuh:T:*;il -
;"of
l##;""x?*i:*"x':m'
selesai.
RI sebagai lrup'
Pejabat selain Presiden/Wapres
1. Acara PersiaPan'
dengan kegiata-n
Acara persiapan dimulai
a)
;il;-
Lo^"-^
.,i'""'" :-"f;"',:f
dan menernPa ""'r"tf"*;;
dengan susunan Paraoe'
upacara siap di lapangan
b)
;;;:
Setelah pasukan
-_
"'ul. ^ :"*;:l?,.JiP*:iil
D
lr.ou.art", kemucttan, komandan
;ffi;;, me merintahkan -Pa'ra
p""ot* ke samPing bartsan'
upacara).
mengambil allh-
d) Selanj utrrya Danup
18
2. Acara pendahuluan.
hl laporan Danup;
v,
^l pemeriksaan pasukan (untuk upacara
tertentu);
cipta (untuk
o 6l mengheningkan
tertentu);
upacara
o) Andhika Bhayangkari;
s) penghormatan Pasukan.
4. Acara penutuP.
Acara tambahan.
Contoh:
awal upacara: 'Lapor' upacara
1. Laporan pada -jat4an
serah ttiim" Paagli"'alKomaodan
s"trr"oo11l siao dimulai'
tsebutlail-na-i- cuPedka'' Setelah
selaniutn5ra pasukan siap
esulra+: Danup
selesai p6meriksaan P-lPemeriksaan
laporan
- pasukan
sebagai "T;;ifi;t
selesai"'
Laporarr pada akhir up-acara' Untukberikut:
semua
2.
*^.,uto '-to-uilra' laporan banup sebagaiselesal"'
"up.""tl-tlun <tiLksanakan' laporan
21
(6) Apabila Irup dijabat oleh tamu negara asing maka dalam
aiara pemeriksaan pasukan, Irup selain didampingi oleh
Danup dan ajuclan lrrp juga didampingi oleh pejaba't negara
yang ditu;juk atau sesuai dengan ketentuan/
perintah/ petunjuk khusus dari Presiden'
Pasal 10
Mengheningkan Cipta
Pasal 11
Andhika Bhayangkari
(1) Lagu Andhika Bhayangkari diperdengarkan dalam suatu
upacara apabila upacara tersebut diikuti oleh Satsik/
genderang sangkakala, yang mempunyai arti dan tujuan
sebagai berikut:
I
23
Pasal 12
Pengucapan Sapta Marga dal Janji Siswa/Pelajar
Pasal 13
Pembacaan Naskah Proklamasi, Teks Pancasila dan
Keputusan Presiden Republik Indonesia
Pasal 14
Ajudan IruP
(4) Sikap ajudan Irup pada saat amanat Irup sesuai dengan
sikap pasukan uPacara.
Pasal l.5
Ketentuan-Ketentuan Untuk Tamu/Undangan
a. Salam Kebangsaan'
ke;atual [bagt
b. Penghormatan kepada lambang - tIffi
iu,'-.'/ o.,a',' gT on*H
tamu/undangan
-i
o tru*i#:*"f,ff
tegar<l -
c. PengibaranT penurunan
Bendera Kebangsaan dan
Lagu Kebarigsaal'
penganugerahan tanda
kehormatan zu kepada
lambang kesatuan;
26
d. -^---l-^-
PaDul|qrr uP4uar 4,
b. rapat;
laporan korPs;
2. ukurarr'
a) Panjang : 3m
b) lebar :3m
defile
c) tittgg : O'4 llr-l}'} m bila ada
selebar
dengan' anak' ^tangga mlmbar
d) dilengkapi a"p"? antt' ai belakans
to*otiti .:- lampiran K)'
a""gtrl riltgfr i6- lriit"t
28
r1o\
\'/l
Penrlrmnino lnrn *
r.
a- Apabila yang bertindak sebagai Irup Panglima TNi ke i
atas, Irup dapat menunjuk pendamping untuk berdiri
di mimbar upacara (di belakang Irup)'
31
BAB II
PARADE
Pasal 17
Tujuan
I
33
Pasal 18
Sifat
Pasal 2O
Ketentaun-Ketentual Lain
(1) Dalam suatu parade yang tidak dilanjutkan dengan defile,
bun;n laporan Danup sebagai berikut: "Upacara telah
dilaksanakan, laporan selesai". Bila parade dilanjutkan
dengan defrle maka laporan Danup setelah parade selesai
adalah: 'Upacara 1gful dir*ksanakan, dila4iutkan dengan
defiIe, laporan selesaio. Kemudial sebelum defrle dimulai,
Dandefile laporal sebagai berikut: .Lapor defile siap
dirn rlai' dan setelah defile selesai Dandefile laporan sebagai
berikut: "Delile telah,rilaks,anakann laporan sllesai'.
(2) Bila dalam pelaksanaal upacara tiba-tiba turun hujan,
maka upacara berlangsung terus hingga selesai. Apabila
turun hujan sebelum upacara dimulai, maka upacara dapat
ditunda.
(3) Pengikut suatu upacaia tidak dibenarkan mempergunakan
benda-benda yang tidak termasuk perlengkapan upacara
seperti payung, kacamata matahari (sun glass) dan lain-lain.
BAB III
DEFILE
Pasal 21
Yang Berhak Menerima Penghormatan
a. I^p;
b, semua penerima anugerah tanda kehormatan RI berupa
bintang;
Pasal 22
Tujuan
Pasal 23
Sifat dan PenYelenggaraan Defi1e
Pasal24
Susunan
5. pasukan berkuda.
HAS 1 Z J
Pelaksanaan Defrle
(2) Yang berada cii mimbar defrle hanya lrup' sedangkan yang
lainiya yang berhak menerima ciefile' pengnormatan
Apabila
-.."'-p"tf.". iiri di kiri dan kanan mimbar
y".g ntt.ita"k sebagai Irup adalah Kit A:qI:,t:" ke atas'
'r""fi" vuttg beracla di mimbar dehle dapat lebrh darr satu
o.ang iesuai dengan maksud dan tujuan upacara'
b. Satsik.
f. Pasukan bermotor.
1. di dalam kendaraan
Mereka yang duduk/berdiri
tetap duduk/berdiri di tempatnya dengan
menegakkan tubuhnya, pandangan tetap ke
depan dimutai dari bendera pelencalg pertama
s.-pni keemPat dal istirahat di tempat setelah
melewati bendera pelencang keempat'
42
Pasal 26
Ketentuan-Ketentuan Lain
Warna:
1.
3?:ffi l- ::,* ffi :-:':,xf :s" ;ili"f;* "- *
2.
flmbawa bendera pelencang menempatkan diri
ii4,::,"#L{l:#Hl'T"y*f iilt
rute semula 4""e"'.
iifJ#;ndengan "'"r.
3. Tiang bendera pelencang dibawa dengan
-[orr lurus ke atas merapat di samping tangan
dengan langkah biasa. badan
t kesabu ditempatkan
*:3"i1,,pelencang
alr ie oln Kurang seratus pada
Jdr langkah di samprng
kiri dari
bendera pEl".,"..rs k"d;-";;;; i"i
atp",
disesuaikan untuk kerapi-a" pu"utrn p;;;..:"^,
melaksanakan langkah aifrte. '
BAB IV
PERLAKUAN TERHADAP BENDtrRA KEBANGSAAN
DAN LAGU KEBANGSAAN
Pasal 27
Periakuan Terhadap Bendera Kebangsaan
Pasal 28
Pengibaran/ Penurunan Bendera
paoa r 1ap- l lap fiarl
b) *tr"#= Hfi,fK"?,:i*-"?'fi"o5;"'*?
iil"-";*.*u 1To"o"*"#:1T: riil
f#*f#hgfi ;r#ryr:f '.'JJ.":'*
8. P-";;,"t":;;::li;il{iiF:^"+?i:'{::*3;t
',1-t"t", e.oF." -,1a ilfi*"["'t"i* bendera'
d) Kemudian'""' -11:"J,,,0;;:ilX;Ji["i:
aniunqal mcnye Du
il,ir"";'""t,,' i'oit' Yairu Pukul
o7'59
d;;[L' -ular-ular Prep' sam par piit'k'
IJaJr"rt aba-aba "sein Penuh"'
Jiu"tital
Kemudian kapal-kapal lain menaikkan:
:iit'i-"rrt eenjawab' sampai ke puncak
setelah diberikal aba-aba: "Sein Penuho
lampiran T)'
.i.rt i"-,"tt" pengantar (lilrat
2t #it-:El
?:r".'J=L rli:i,?"i'lagu kebargsaa-:
Jit"'.oJt"tt dengan
tempat mana kapal P"tu-c-':::i:.
iu"tr"rllrtt, tanpamenglbarKa-
bendera negara tersebut'
dinaikkal
3) Pada saa.t bendera
diPerdengarxan lagu/tanda fTti da
peluit' genderang'
bJndera dengan
atau sangkakala'
b) Penaikan ,l-"X*f,",-*1H;"
genderang, dan a
g:i.T
untuk pena <a
mendengarkan aba-aba atal san8ltff]
[.natttl maka genderang
It"*p"tatttg*kin lagu talda
penauz
bendera'
c+
c. Pelaksanaanpengibaralbendera'
Pasal 3O
Pengibaran/ Penurunarr Bendera
Pada TiaP-TiaP Hari UPacara
yarrg Bertepatan dengan Hari Berkabung
Pasal 31
Perlakual Terhadap Lagu Kebangsaan
(1) Dasar Hukum. Lagu kebangsaal Republik Indonesia adalah
Indonesia Raya yang telah ditetapkan da_larn peraturan
Pemerintah Nomor 44 Tahun 1958 (Lembaran Negara 195g_
1,e721.
(2) Penggunaan.
BAB V
LAMBANG KESATUAN
pasal 32
kemuclian'Irup menyerahkan
lambang kesatuan yalg baru' satuan'
lambang kesatuan';;t ;"t- \enaaa !11andan
dan menyerahkan kepada
komanclan "uttu"kesatuan baru'
;;;;;t"" lambang
"i"i"rima
Pasal 36
PenYambutan dan Perkenalan
dengan
lambang tida|
Apabila upacara penyerahan ;;;;"-'v"*bu::1 felsamaan
dan perkenalan
.,rp..^.^ peresmian o"=#;: -
dilaksanakan p^at tplJui^
p"tty"t"rttn lambang kesatuan
tersebut.
Pasal 37
Penghormatan
kesatuan tanpa memaldalg
Penghormatan kepada , lambang /TN1 tanpa
tingkatannva, al"rt"u"trt"iorlil "tt"q:11:ttit"r
"-"*t^ pelaksanaannya sesuar
memand.ang pangkar .J" l"t"tu"t.a'
dengan PPM TNI'
Pasal 38
Penggunaan
upacara-
kesatuan.-pacla dasarnya digunakan dalam
Lambang
uPacara sebagai benkut:
5 Oktober;
upacara Hari TNI talggal
dari Akademi Angkatan;
b. upacara peiantikan Perwira
kesaflran;
d- upacara hari ulang tahun
tanda kth?:i1:T'' lambang
uoacara penganugerahan Samkarya Nu granal ;
;:;;;" plenerimaan
ti".'i'r''
kesatuan; dan
upacara peresmian/likui<lasi
lamu nega-ra asing setingkat
uDacara penyambuta-n
Plogfi-" tt'lt dttt Kas Angkatan'
Pasal 39
Cara Membawa
rl l Beriatan kaki'
(4) Berkendaraan.
Pasal 42
Ketentuan-Ketentuan Lain
BAB Vi
PRESIDtrN/WAKIL PRESIDEN SEBAGAI ]NSPEKTUR UPACARA
PADA PERINGATAN HARI TNI TANGGAL 5 OKTOBER
Pasa] 43
Acara Persiapan
I
69
Pasal 44
Acara Pendahuluan
rasal +5
Acara pokok
(1) Penghormatan pasukan.
I
i
i
I
t
l
It
l,
&;.
77
a. Berjalal kaki.
1- Setelah menerirna laporan, Irup turu n dari
mimbar upacara melakukal pemeriksaan
pasukan. Pada saat Irup melangkalkan kaki
iebih kurang tiga lalgkah dari mimbar Lrpacara'
Satsik memperdengarkan laguJagu mars- Pada
waktu pemeriksaal pasukan' Danup berjalal
satu langkah di samping kanan dan setengah
langkah di belakalg Irup, sedalgkan- ajudan
lruf tetap tinggal di tempat' Satsik berh-enti
-eiope.dittgrtkal lagu-iagu pada - saat lrup
berada lebih kurang liga langkah sebelum sampai
di mirnbar upacara, selanjutnya Damp laporan:
'Pemeriksaan Pasukan, selesai"'
2. Setelah Irup memberikan perintah: 'Lanjutkan''
Danup mengulangi: "Lanjutka-n"-'.. . tanpa
penghormatan perorangan, Danup ba-lik |it""'
lalgka1l biasa'
Lembali ke tempat semula dengal
Berkuda.
Amanat Irup.
J. Penghormatan pasukan.
Persiapan defile.
Pembawa acara menyampaikan kata-kata:
1. *Persiapan
defile', dilanjutkan dengan kata-
kata: 'Ihspekur upacara didanpingi Panglima
TNI dan para Kepala Staf Angkatar4 berketan
istinhat ieJenak dl mimbar upacara"-
2. Danup balik kanan memberi aba-aba untuk
menyilapkan pasukan menuju daeratr persiapal
defil;, diiringi Satsik de n gan lagu- lagu mars.
3. Selama persiapan defile, dilaksanakan acara
demonstrlsi/atraksi keterampilan/ketangkasan
prajurit.
4. Setelah -persiapan defile selesai, bendera
pelencalg meriempati tempat yar'g telatr
ditentukan.
5. Pembawa acara menyampaikan kata-kata:
olnspelrtur upacara beserta, lalglima TNI dan
para-Xepala Staf eagtatan dlmohon berdiri"'
6- Komandan dehle menghadap Irup diawali dengan
Denshormata-n perorangan "Lapor, defile siap
him"ofai'. Irirp memerintahkan "kerjakan"'
komandan defiie mengulangi "kcrjakarro,
kemudial balik kanal kembali ke pasukan untuk
memimPin Pelal<sanaan deflile.
l. Pelaksanaan delile seperti pada pasal 25.
Pasal 46
Acara PenutuP
(1) Komandan defrle menghadap lrup: "!,"p9t'- delile telah
aiUGao"Aao'. Irup no'emeriirtahkan'bubarkan', \oman-
a; def e *.ng,iltrrgi *bubarkan", diakhid dengan
penghormatan perorangan.
(21 Iruo dirnohon menuiu ke mimbar kehormatan didampingi
parigfima TNI dal para Kepala Staf Angkatan'
c. Hadirin/tamu/undanganmenyampaikan penghormatan.
a. Hadirin/tamu/undalganberdiri.
b. Danup memberikan aba-aba: ..Kepada lambang-
laabang kesatuan, hormat senjata, gerak,, Satsik
memperdengarkan lagu Lambang Kesatuan.
(6) Pakaial:
Pada HUT Kemerdekaan RI dan
HariTNI:
a.
PSL/
1. IruP Nasional.
PDP
2. DanuP berpedang
tanpa Pistoi.
PDU IA.
3. Pejabat uPacara lainnYa
PDP.
4. Pasukan upacara bersenjata
: PDU IA'
5. Pasukal upacara tidak bersenjata
PNS TNI : Seragarn
6. Pasukal upacara KorPri'
: Gamsik I.
7. Satsik
KelomPok Pembawa lambang
: Gamsus
Kesatual pembawa
lambalg
BAB VI]
UPACARA PENYAMBUTAN/PENGANTARAN TAMU NEGARA ASING
SETINGKAT KEPAIA NEGARA ATAU KEPALA PEMERINTAI]AN
Pasal 48
Maksud dan T\1jual
Pasal 49
Wakh: Penyelenggaraan
d. Kendaraan'
e- Pengamanan'
KelengkaPan upacara di
istana'
(3)
h. Mimbar upacara.
i. permadani
merah' khusu-s
penyambutaro.:yT:.-
u (lihat pasai upacara
.*o. o".-"otjlt 52)' u"t"t'ti;;;
(4) plsukan_ upa6s1, dan pasukan
5:l:*::1,
xenormalam/ cordon kawal
Garnisun/TNt .*".rt. Satsik dlsrapkan oleh
melalui Ibukota".,.T1:ll-U.*"fi-"p"iif" talu negara tidak
Negara RI t.lrt"r,"f , *aka
upacara, cordon d.an Satsik pasukal
ditenrukal Jr"f, Purrgoa_.
(s) Susunal upacara terd,apat dalam gambar
AA dan AB). fiihat lampiran
pasa_l 5l
_-
Ketentuan pelaksalaan penyambutan
di Bandar Udara
{1) Semua pasukan kawal k
/;:,ff
,.trl"tri j#Jiy1.H:ffi Tilfl ffi ,i.,.?ff I
(2) Tamu negara turun dar . pesawat
diawali densan ucapan
""r*ri-3.ti-n;'i;-#
serta ajudan rrtrtok t yang ditunjuk
-u.Jtbat/pendarnFing
{s) Penghormatan oleh
dilaksanakan sebagai
oe kawal kehorm atan/ cordon
o;nfit*
pejabat..farnu negara yang dida,npingr oleh
*.":1,. yang ditunjuk.atran
91tTrpasukal kawal
oepal r.,:i"r-U_.irt?Ti ai
r."il..-'"1"'zJia?i*ri"i?1-'-':"1""/cordo4pasukan
no':"I senjata melalui
aba-aba -;"".;;;;'
k;;;;#""I::-l
{:"j"J
l":",91,senjata, gerak'
dan
ffiffi'%"igT
::,T:: tegak
"".r.i"t , i-"r"frri
J"t"Ur,
T1":?l tamu komandan
-negara tersebut _.f"_.tLryJ
i?i_"o. . cordon: uTegak-
xenormatan/ pasukan kawa_l
".a;at",
g.11,,
Bila penyambutan dilal
r*::;;;#'dtrTffiffi##1?3
senjata.
dal
Derse4]ata, :rrxai membr
talpa penghormatan
Pasal 52
Ketentuan Pelaksalaal
Upacara PenYambutan di Istana
a merupakan
(U Upacara penyambutan di istana pada dasarny. yang
penyambutan sebelumnya
tJtarrlrrtan dari acara
dilaksalakan di bandar udara'
(2\ Upacara penyambutan di istala ditentukan dengan dua
tipe, Yal<rli :
a. Acara PersiaPan'
ditentukan'
(sarung tarlgan
2. Danup memasuki lapangan mengambil alih
sudah aipakai) langsung pedang'
pimpinal pasukan dan menghunus
b. Acara Pendahuluan'
Acara pokok.
2. Salarn Kebangsaan.
kebarig-
Penghormatan kepada. bendera-bendera
1.
g dilaksanakan seperti pada acara
"""i- "t
pendahuluan;
kebalg-
2. Kelompok pembawa bendera-bendera
s."tt m.rrittggalkal tempat upacara'
Pasukan lePas sangkur-
a- Acara PersraPan'
o 1-
l"l""gL"p* lainnya telah
peserta up-acara dan
Pasukan kawal kehormatan' siap di tempat yang
ditenrukan '
upacar-a (sarung
2. Danup memasuki lapangan alih
tangan ;;;"ktif i"t!='"ttg mengprnbil
pedang'
"td^h
pimpinal pasukan dal menghunus
b. Acara Pendahuluan'
aba-
pasang- san$kurr-den8an
1- Pasukal upacara
*Pasang sangkur' geta'K" '
uO" nu-rlopt
kebangsaan
2- Bendera-Benderai<etomp"l -^---"-t"'*
p:mb1Ya bendera
lapangan rrpal^l^' diri di depan
dengan rangtilttgo'r r-nen!m'nat{11
dal
tebih xuranJ r"tgt^it menghadap
"rr#
Pasukan'
kebalg-
3. Penghormatan kepa'l a bendera-bendera
pelaksanaan sebagai
saan kedua negara dengan
berikut:
2. Sa]arn Kebangsaan.
a) Danup memberikan aba_aba: clforrmat
senjata, gerak'.
b) Satsik memperdglgarkallagu kebangsaan
tamu negara dilanjutkan dengan 'Lagu
Kebalgsaan Indonesia Raya.
-
3. Laporan-
kehormatan tanpa
a- Acara persiapan' Pasukan kawal kelengkapal larnnya
senjata, peserta rrft"ttt dantelah
-
ditenrukan flihat
telah siap * *rrri"i-V-g
lamPiran AC)'
b. Acara Pendahuluan'
kebangsa-
i. Keiompok pem6awa bendera-bendera
an memasulci tempat upacara'
c. Acara pokok.
Pasal 53
Ketentuan Pelaksanaan
Pengantaran di Bandar Udara
(1) Semua pasukan kawal kehorm atamf cordon dan para pejabat
telah siap di tempat yang sudah ditentukan' Apabila
dilaksalakan di lapangan, pasukan bersenjata Danton
a7
oleh pejabat
Tamu negara dengal clialtar dan didampingi
berjalan menuJu
yarg clitentukttt P*t . dari kendaraan'sela-rrrat jalan dari
oesawat terbalg, dlawatr dengan ucapanpenghormatan oleh
ilJlli'
";;;)p;:;;',' Jmtt:'ttut dengan pada saat
".:"u"?' t"*ul kehormatan seperri
penyambutan-
(3) Sesaatpejabattanu.negaraakanmenaikitanggapesawat'
peiabat yang dltunJur o"ttg* pendamping melrya-mpaikan
'*rit negara tersebut
i:;; .;alatt, tJmuaian tamu
*..t"it i tangga"tdan masuk pesawat'
kawal keinorrrratan f cordon
(41 SelaljutnYa Pasukan
dibubarkan'
Pasal 54
Ketentuan-Ketentuan Lain
c) Satsik Gamsik 1.
2. Pakaial:
a) Pasukal uPacara: PDP'
88
b) Cordon PDP.
BAB VIII
UPACARA PEI'{YAMBUTAN TAMU NEGARA ASING
SETINGKAT MENHAN /PANGLIMA TNI
Pasal 55
Maksud dan Tujual
Pasal 56
Wakru Penyelengg€razrn
Pasal 57
Ketentuan-Ketentual Pokok
C. Panji-Panji TNI'
secara bergilir dari
(3) Keterlibatan pasukan upacara diatur
tiap-tiap Angkatan oleh Dangarnisun'
a. Acara PersraPan'
upacara dan
1. Pasukan kehormatan' peserta yang teiah
kelengkapan l"it*v" siap ai tempat
ditentukan'
90
b. Acara pendahuluan.
c. Acara pokok.
Acara PersraPan.
b. Acara pendahuluan.
c. Acara pokok.
penghormatan.
d. Acara penutuP.
e. Lain-Lain.
5. Pakaian-
b) Satsik : Gamsik I.
94
BAB IX
UPACARA PENYAMBUTAN
TAMU NEGARA ASING SETINGKAT KAS ANGKATAN
Pasal 59
Maksud dan Tujuan
Penyarnbutan tamu negara asing setingkat Kas Angkatan
rl irn aksudkan untul< menya:apa.ikan penghormatal yang
bertujuan selain menyatakan selamat datang dan rasa hormat
juga untuk memberikan kesan yang mendalam terhadap martabat
dan kebesaran negara dan balgsa Indonesia.
Pasal 6O
Wakfu Penyelenggaraan
,{ngkatan.
C. PanjiPaljiAngkatan'
disiapkan oleh
(3) Kelompok pembawa Panji-Panji Angkatan
Dandenma Mabes Angkatan'
Pasal 62
Ketentuan Pelaksanaan
Upacara Penyambutan di Mabes Angkatar
dengan dua tipe
(1) Upacara penyambutan tersebut ditentukan
yakni:
a. Acara PersiaPan'
upacara , dan
1. Pasukan kehormatan, peserta
ai tempat yang telah
kelengkapan lalnnya sap
ditentukan.
96
Acara pokok.
Acara persrapan.
b. Acara pendahuluan.
Acara pokok-
d. Acara penutuP.
Pasal 63
Ketentuan-Ketentual Lain
1. Pasukan.
b) Satsik Angkatan.
3. Pakaian.
b) Satsik : Gamsik
III.
100
2. Pakaian.
BAI} X
JAJAR KEHORMATAN
pasal 64
Pejabat yang Berhak Menerima
Jajar Kehormatan
Pejabat-Pejabat yang berhak menerima
iqiar kehormatan adalah:
101
Presiden/WaPres-
Menteri Pertahanan.
PangJima TNI-
Pasal 65
Pelaksanaan Jajar Kehormatan
Sesaat at yang
pejab berkunjung.resmi. tersebut akan
(1) "pitt" gerbalg' komandan ke;atrian/ f ansat yang
-.-""ti'.i di depan pintu gerbalg untuk
t""t"".gi."6" t"Iuf, "i^!sebagai berikut:
-.tl"itp "if."tt laporal
a. Dengan diawali penghormatan laporan sebagai
berikut: *Lapo, l.esatrian/markas' ama!'
selanjutnya mengulangi perin tah'
d. Posjaga,menv"-o-1,11:,1,io'J3:"j.:.Ti"*;?l#|ffi
tugas, lapor1: , ::-t:=,1t";"-rr"ril"t senjata, setelah
kemudian
ffiH:" i:n HXI X""1.ft";";;;iltair
tegak senjata'
raikr
S ebelum q"j
"b"._, _ IiXs"., JJJ"*:?*$i r.oIii a",,
tr;Tsi".#"*i::lni*:
[:3lffiiii*::it'_c:::^i"'-';;
]"
melanjutkan d.iakhiri dengan
mengulangi p"t1'-4.r1,i?t.";r*t^ oejabatvang
oe perora n gan'':':l'j:^**,1
nshormatan :'.i. I i.r n nalkan
:r:i:ffi; *".1."'g"" resmi tersebut menrngga
kesatrian-
Pasal 66
TNI /Tamu
Pengantaran/ renyambull"ilenrtan/ eanglima di ranah Air
Negara Asing yang
""*:#ir:ti:h*s#anlriba
1 31"u?x?,.'Jllni+li{#+::itd;;g5,1$-5il,,iJx:
dengan rgncana l11L ungan
rvrcrrr
tersebut
negara asing
(2\ *,ifffif.#iJF:#
L1i:,J,""1"
menYamb"' ffi ,:::f:l*'":*.t
Yang menganar/ pejabat yang T^"-T
tertua'
pitipittan
t^*"^rt
(3) Seterah pen ghormatan uto't1i:'Y'311/,1?"Slf:lty":ffi;
asirig tersebut btt'-17
negara persatu'
mJia'furt"tt:"r"t tangan satu
"amul
(4) ser anjutnya M"tTl"--S'#? ;T' /jffiL :",:f """3:***
rersebur T9ii"cc,T11"i;;?";;i menuju pintu pesawat
pejabat Pa Ltais-onl.peJ":;5;;'";;jabar dibubarkan oleh
ieiaanglt<l'll<RI dan D
Pasal 67
Ketentuan-Ketentuan Lain
i
I
i
t:
s
105
BAB XI
PENGAMBII.{N SUMPAH
Pasal 68
Macam SumPah
a. Sumpah Perwira;
c. SumPah Jabatan'
Pasal 69
Sumpah Perwira
(2j Pelaksanaan.
Pasal 70
SumPah Prajurit
(1) Umurn.
a. IruP-
b. DanuP.
c. PauP'
d. Pembawa acara-
h. Rohaniwan,
(s)
9,.A,r- rqrg1Lru berpedoman pada penl,umpahan perwira
{xnar pasal b9l-
yasal / I
Sumpah Jabatan
(1) Umum. Sumpah Jabatan diucapkal pada wak_tu
pengalgkatar Panglima TNI dal Kepala Staf Angkatan yang
diselenggarakal da_1am suatu upacara di ruangan
dihadapan presiden. pengaturan lebG lanjut dilaksanakan
oleh_ protokol kepresidenal dengan disaksikan
oleh pejabat_
l.ejlft pemerintah yang ditentukan. Sumpah Jabatan
diada-kan dengal rnaksud untuk menebalkan rasa tanggung
jawab kepada yang bersangkutan berhubungan dengan
pengargkatannya dalam jabatan tersebut.
(2) Kelengkapan upacara.
Presiden.
c. Rohaniwan.
l. Upacara selesai.
Pasal t z
Ketenruan-Ketentuan Lain
sesaat setelatr
(1) Acara ramah tamah dapat dilaksanakan
yang ditentukan
lr!L-.- atau pada waktu
kemudial. ""r""^i
di istana'
(2) Pengafural lebih lanjut tentang penl'umpahan
aif.i"ut "t"tt oleh protokol kepresidenan'
BAB XII
RI
PENGANUGERAHAN TANDA KEHORMATAN
Pasal 73
Yang Berwenalg Mengalugeranral
berdasarkan undang-
Tanda Kehormatan RI dianugerahkan
r',naang atau perah-rralr pemerintah:
-]ang
a.TandaKetrormatanRlberupaBintang,satyalancana.dan
$amk2sya Nugrana ti"rr"g"tultkttt- oleh presiden/
walil preside,t, p"rtt""i"'ll pt:iu"i
penyematan/penyerahannya
dapat didelesa'ik;;;;; vang ditunjuk' minima'l
rc"" ettnf."t"rr dalam upacara khusus-
b.TandakehormatanRlberupaSatyalancarraTNlfSafya
oleh Parrglima TNI
Lencana Dharma Nt="1 ai"t"gqeiqt presloen'
atas dasar detegasi wewenang dan
wewenang
c. Untuk penganugerahan Satyalancana --TNI'
p"-grL" rni a"ptl aiatt"gusikan kepada Kas Angkatarr'
dengan Surat
d. Satyalancana yang penganugerahannya Keputusan Kas
Keputusan Pangliira'TN1 dan Surat dapat
Argkatan, ptitx"ott^L fenyematal/p^enyerahannya
dilakukanolehpejabatlainmrnrmalDarryon/setingkat
dalam suatu uPacara'
110
Pasal 7 4
Ketentuan pelaksanaan penganugerahan
Tanda Kehormatan Ri yang Dilaksanakan oleh- presiden/Wapres
RI
(1) Acara persiapan.
4. Dalup laporan:
Selesai pemeriksaan pasukan,
"Pemeriksaan pasukan, selesai", Irup
memerintahkan: .,Lanjutkan", Danup
mengulangi: "Lanjutkan", kemudian ba_lik kanan
dan kembali ke tempat semula dengan langkah
blasa.
113
kehormatan Rl'
Persjapan penganugerahan tanda
1. "TNI-h,rr
Penganugcra tTq3 kehormatax U kepada
pt":i-ia Penvakilan yang akan menerlrrra
iroi" kehormatar dipimpin yang Lerrua
o-J i.mpat lebih kura;rg cnam
langkah di
#"ii"tt
;;J; I;p' Y'',c -l:'u1 t:ry'::
".1"'3.-.tt'Y" perwakilan Penerura
be'rikut:'Lapor,
".["-"ircnot-"tan RI, siaP"'
trral
z- Pensarus3ralll
lambang kesatuan'
H1"#ff Tffi *":"#*;
- Komu
t.-i.t i.Uift kurang enam langkah d d"YT j11l:
laporan: "La9ot' 1""-gtt)l't^:11l
="-rritirttv"
Tanda Kehormatan
pembawa
- lambang ke #;"i1:;*""^:;;#;
i."g"p -"tg"-bil tempat lebih kurang enam
Irup dengal
rXn:tur, ai ilri aepar Irup (di antara
komandal satuan)'
berdiri'
3. Hadirin/tamu/undalgan dimohon
Tanda Kebesaran Buka'
a) Salgkur sudah terPasang'
wt
bl Danup memberikan aba-aba: "Ilormat
;;;;L, gerar"' Peserta upacar?-' Pe:nbawa
;;#;- kesatuan dar hadirin/ta:nui
undangan menyampaikan penghormatal-
cI
r-,l Satsik/ genderang sangkakala 3!-ltt-
il;;il I-agu ianda Kebesaran Buka-
dl
e' Setelah lagu selesai' Danup -memberikan
;;-;"' 'iegaksenjata' gerak"'
Republik
Pembacaan Keputusa'n Presiden pembawa
ira""".i" tempat
atrar<sanat<an dari
acara.
6. Tanda Kebesaran Tut'rP'
al Danup memberjkan aba-aba: "Hormat
'^t ;;;;t, s..rak', Peserta il:"il''
l"iJ-poft pembawa lambang kesatulrl:t:n
menyarn-par-Kan
hadirin/tamuTundalgan
Penglrormatan-
b)
vt Satsik/genderang sangkakala 1r-:Tltt-
turup'
a""s*L:--t Lagu ianda Kebesaran
Setelah lagu selesai' Dalup
memberikan
c'
cl
iil'-i'ur,';h.gak senjata' gerak''
r11
tempat semuta-
3. Kelompok pembawaata.lambang
dari
- .k::1*"tt
p undak-kiri dan
melaksanakan te gat< senj
LrdrrLrP'
istirahat di tempaL mengikutr aba-aoa
amanat' pasukan
4. Pada awal sampai dengan akhir
l;i;P mengambil sikaP istirahat'
kanan
5. Selesai amanat, Danup tanpa ..balik
gerak"'
Itf*U"tit"tt aba-aba: "5i2p'
sebagai berikut:
f. Andhika Bhayangkari dilaksanakan
berdiri'
l Haclirin/ tamu/ undangan climohon
116
Pasa'l 75
Ketentuan Pelaksalaac Penganugeranan
Pejabat Lain
Tanda Kehormatan RI yang Dilakukan oleh
(1)AcaraPersiapan.Acarapersiaparrdimulaiseja}persiaparr
tri upacara samFai 9"og"''
komando pasukan upacara oleh Dalup'
"J-;.---tJrl,'*^p"-
-
pengarnbila-iihan
i"ttg* pelaksalaan sebagai berikut:
upacara
Para komaldan pasukan beserta pasukan-lapalgan
ir. p"""tr" tp"-"ttt lainnya memasuki
upacafa.
(sarung
1-
- pit^ upacara
Danup memasuki. lapangan -tengan
komandan pasukan
terpasang)
"raai
menyiaPkal PasukannYa'
perintah
Da-nup mengambil alih komando dengalnrtl:
;;;A Ltii.rt, 'Pimpinaa sava ambil- P"o
;;Ji;d"t pasukan ke samping barisan' kerjakan''
4. D.T-L laporan:
Selesai pemeriksaan pasukan' selesai",
.pemeriksaan p"rrrk"o,-- -jtt'O
memerintahkan: 'r,anjutk"1"' ...-',-Tlrp
terr.rualan :-1LT^:i'-
;;;;;;''r'anjutkan"'
ke temfat s"mul" dengarr langkah
dan kembali
biasa-
O kehormatan diberikal
Apabila penyerahan tandamaka acara- s"tTl:-u"
;:';;;; l;;;s r<esatuan'
adalah kelompot< pembawa - l"otb-t-g----:"^T**
seoagal
pelaksanaannya
memasuki lapangan upacara'
berikut:
dimolron berdAi'
1. Hadirin/tamu/undangal
kesatuan dengan
2. Kelompok pembawa lambanglapangan upacara'
langkah tegap memasuki di daerah C'
mengarnbil tempat paling kanan
berikut:
Danup memberikal aba-aba sebagai nama
if"fr6.- 1""butkan . tinskat lambang'
kesatuan dan nama rambJng):-
Iloqat ""rrjl::
;;;;,
oenshormataIr
s.'"t\_ _^1""",*ilff4"=u,,lXt
Eepaoa
#"'?;;;.^"tlrr i"'
hadirin / tamu/undangan
5',g*"E- menyampaikan penghormata'
keoada lamban g kesaruan '
k"^",11il =?hfrX:]
4. Apabira lanlbang
aba-aba DanuP acla'rc '':;:"lil
;;;; t ="tu.o, horrnat senjata' gerak"'
Setelah lambang satsik kesatuan membalas
5.
d; - selesai memper-
;;"fi;"; memberikan
densarkan lagunya, maka Danup
"teglt ienjata' gerak''
"L"-""u",
duduk
6. Hadirin/ tamu/undangan disilahkan
kembali.
720
c) llturrnla
Bersamaan
nelaksanaan'
*t="]
Srtsrk/genderanq ^-1i-i*;
T1,911-'
it""nr*p"tJ"lrg-rtan Lagu
Talda I(etrsaral
TutuP'
berikut:
Irup rurun dari mimbar upaclr? me-nuju
a) kehormatan
oerwakrlan penerima tanda
pembawa tanda
5r*-li-"r"r''"j;;; dan
ke ho rma tan'
b) rrup p"i.vjTfrT,1,hJil#,,Xll:'Jffil
secara beruru
dan pembawa
c) Setelah selesai, Irup. ajud'an.
tanda f."it"t-","ti kembali ke tempaL
semula'
d) kehormatan
t"y{lT_ [:T;,,
-i;;;" "":t?:"" b":ffl
ri
..penerimaan Kehorma^tan RI
selesal ' '
telah dilaksanakan' laporan
memenntahkan: "*"*l:I''^'
O9
et Irup
e)
t.ip.a", perwakilal tertua
mengulangl:
ix"*r.ri - ruoenqhormaLan
.:1T.^.'^- *",.lffill
!\'srrruu
menyampaikan ke tempat
memimpin kelompoknya' kembali
biasa'
semula dengan lalgkah
Pasal 76
a. KelengkaPanuPacara.
2. Perwira upacara.
3. Perwira tertua.
4. Pembawa acara.
5. Pembawa baki.
6. Bendera Kebangsaan RI dan bendera tamu
negara asing yang menerima Talda Kehormatan
RI terpasang di atas standar'
7. Keputusan Presiden Republik Indonesia.
rzc
10. Tamu/undangan'
Susunan acara- (lihat lampiran AU dan
AV)-
b.
Pelaksalaal upacara'
Peserta upacara, hadirin/
-1. Acara PersiaPal'
menemPati tempat Yang telah
tamu/undalgan
diten*.ukaa.
laporan
Acara pendahuluan. Perwira upacara diawa-li
l;;;"';;;r''a rNI/Kas Angkatan'
penghormatan perorangan laporan s1ba831
i";"t -.t slapor, Upacara benganugerahan Tanda
Kehormatan RI, siaP dimulai"'
Acara Pokok-
Irup
al Palelima TNI/Kas Angkatan selaku yang
aan" pejabat ringgi negara ..asing
anda kehormatan tiba dr tempat
-"r,"ti*^ dal
uoacara menempati tempat yalg telah
aii"ntukrn. Hadirin/ tamu/undangan
dipimpin oleh
-.tg"-Uif sikap sempurna
Perwira temra'
oleh
bi Penghormatan kepada Irup dipimpin
Perwira terrtla'
4. Acara penutup.
Kelengkapan upacara.
C Pcauira
Perwira tertua.
4. Pembawa acara.
5. Pembawa baki.
!
727
C. Pelaksanaal upacara-
0 Amanat.
1) Panglima TNI/Kas Angkatan me-
merintahkan: "Pasukan istira-
hatkan".
129
Pasd.77
Ketentuan-Ketentua-n Lain
Pakaian.
1. Di ruangan:
1) ?Nr :PDU I
2l Sipil : PSL/nasional
1) TNr :PDU I
c\ sini'l : rSL/ naslonar
2. t\: t4Pa,Lt6e,Lt.
t^-^-^^-.
'JL
a) Irup dan undangan:
1) TNr :PDU I
2) Sipit : PSL/nasional
1) Perorangan:
2) Satuan: PDP
131
2. Di lapangan:
1) TNI : PDU I
2) Sipil : PSl/nasional
1. Irup : PDU I.
2. Dansat : PDU I.
3. Undangan:
a) TNI : PDU I.
b) Sipil : Menyesuaikan.
c) PNS TNI : Gam Korpri.
BAB XII]
KtrNAIKAN PANGKAT
Pasal 78
Macam Kenaikan Pangkat
Pasal 79
Ketentuan Pelaksanaan Kenaikan Pangkat
dap:rL
(1) Kenaikan pangkat Bintara/Tamtama pclaksanaaunya hal
setiap
digabungkan J"rtg* upacala bendera mingguan
tipacr,ra hari ulang tahun kesatuan atau upacara
Se".tirt,
tersendirid.ikesatuan("contohsusunanupacaralihattanda
lampiran AXI). Kegiatan pelantikan (penanggalan
pangkat
p""'gt"t lama daT" pemasangan t?ttl" baru)
amanat
ii.roi"rrt k"r, pada kegiatan acara pokok sebelum
Irup dengan piltk"u"tt"t' sebagai berikut:
Perwakilan pelantikan yang naik pangkat dipimpn
oleh yang tertua maju dengan langkah - Drasa
;;;g#;i? tempat lebih kurang enam langkah di
;;;";-l;p tanpa cliawaii penghormatutt-,]11:t"t
berikut: "Lapor, perwakilan. pelantikan
""t"g"i
t"r""it"t pangkat, siap"' (enggota lain yang naik
'meirUentuk barisan tersendiri dan
"r-"f."t
I-"?-p"*"- diri di sebelah kiri kelompok Perwrra
-.urr dan telah memakai tanda
pangkat
t
"i.i
baru). "*.t
1. Persiapan.
2. Pelaksanaan.
r) Pcr<irna-
b) Pelaksanaan.
6) Amanat komandan/pirnpinal.
7l Setelah arnanat selesai, Perwira tertua
menyiapkan pasukan kemudian
laporan sebagai berikut: aAcara telah
dila!531aLaa, laporan selesai.,
selanjutnya Perwira tertua kembali ke
tempat semula (tanpa diawali/diakhiri
penghormatan).
Pasal 8O
Ketentuan-Ketentuan Lain
(2) Apabila yang naik pangkat lebih dari lima orang, maka yang
maju untrrk laporan cukLrp perwakilan.
(3) Pakaian.
o BAB XIV
PtrLANT]KAN DAN PEI{YU MPAHAN PERWIRA
Pasal 8 I
Ketentuan Pelaksanaan
Pelantikan dan Penyumpahan Perwira (Prasetya Perwira)
a) Irup.
b) Danup.
Paup.
d) Pembawa acara.
m) Pembawa baki.
A
Susunan upacara (iihat lempiran AK).
5. Urutan acara:
1) Persiapan upacara.
b) Acara pendahuluan.
c) Acara pokok.
a) Danup aba-aba:
memberikan
"Kepada Inspektur Upacara,
hormat, gerako, kemudian
pasukan/peserta upacara
termasuk Panji-Panji TNI
menyampaikan Penghormatan.
b) Bersamaan dengan Pelaksanaan
penghormatan, Satsik/gender-
arrg sangkakala memper-
dengarkal lagu IruP.
Setelah IruP membaias
penghormaLan dan lagu selesai
diperdengarkan, kemudian
Danup memberikal aba-aba:
'Tegak, gerak', selanjutnYa
Deserta upacara termasuk Panji-
Fanji TNI- selesai menYamPaikan
penghormatan.
142
2) Laporan Danup.
a) Sangkakala memperdengarkan
tanda laporan, kemudian Danup
maju dengan langkah biasa
menghadap lebih ktrrang cnam
langkah di depar Irup.
b) Danup laporan kepada Irup
sebagai berikut: *Lapor,
Upacara Praset5ra Perwira
Tentara Nasional Indonesia
Tahun ...,., siap dimulai", Irup
memerintahkan: "Lanjutkau",
Danup mengulangi: 'Lanjut-
kan", Danup mengulangi:
'Lanjutkan" kemudian ba,lik
kanan dan kembali ke temoat
semula dengan langkah bia sa.'
7) Hadirin/tamu/undalgan disilahkan
duduk kemba-li.
ol Persiapal PenYumPahan'
a) iHad:dlrl/tarrlu/r:ndanganberdiri'
2) Hadirin/tarnq/undangan dimohon
berdiri.
2. IruP-
3. KelengkaPanuPacara'
a) Irup.
b) Danup.
c) Paup.
d) Pembawa acara.
e) Perwakilan Perwira yang akan dilantik'
fl Perwakilan Perwira yang akan disumpah'
Perwira yang akal dilantik dan disumpah'
h) Satsik.
i) Kelompok Pembawa Bendera Merah Putih'
m) Pembawa baki.
Urutan acara.
a) Acara persiapan.
b) Acara pendahulual.
cI Acara pokok-
4) Laporal.
(") Salgkakala memPerdengarkan
tanda laPoran, kemudial DaluP
maju dengan langkah biasa
menghadaP lebih kuralg enan
largkah di dePan IruP'
(b) DanuP laPoran kePada IruP
sebagai berikut
*IaPor, UPacara
PenutuPaa Pendiditan dan
PrasetYa Perwim Tentara
Nasional Indonesia Tahun""''
siaP dlmulai, selanJutnYa
Pasukan siaP diPeriksa", tartPa
,',w
]JU
{n
\^' Hadirin/ tamu/ undangan disi-
irrtrco 6u4u!4 ksmbali'
(a)
\*' IruP turun dari mimbar upacara
*.nqio ke depan Perwaki]an'
rrlrrtttY" mengganti
|111111
".t
;;*k* siswa dengan tanda
752
(") Hadirin/tamu/undangan
dimohon berdiri.
3. Kelengkapanupacara:
a) Irup.
b) Danup.
c) Paup.
d) Pembawa acara.
m) Pembawa baki.
5. Urutan acara:
a) Acara persiapan,
b) Acara pendahuluan.
1) Para rohaniwan mengambil tempar
lebih kurang enam langkah di sebelah
1_:_:
r\i.i l *:_1-^-
rllrlrrrJd,r L-rPdL4r 4.
c) Acara pokok.
'I
) Penghormatan pasu kan dilaksana-kan
sehaoai herik r t: r
,i
I
<\ Penghormatal kepada Bendera Merah I
I
8) Persiapanpenyrrmpahan.
1)
' Irup meninggalkan lapangan upacara'
Ses-aat setelatr Irup turun dari mi-rnbar
upacara, Paup laporal sebagai berikut:
"Upacara Prasetya Perwira Tentara
Nasional Indonesia, Tahua
telah dilaksa nakan, laporan selesai"'
IruP memeriltahkan: 'Bubarkan''
PauP mengulangi: 'Bubarkan' darr
diakhiri dengan Pengrrormatan
peroralgan.
I64
2) Danup balik kanan menghadap ke
ara.L pasukan memberikan
perinta_h:.para komandan pasukaa,
sesualkaa, ren,cana, kerJat onr, para
komandal pasukan
6KerJakan,, diakhirimengulangi:
dengaa
penghormatan perorangan.
Pasal 82
Ketentuaa-Ketentuan Lain
t1) Pakaian.
2. Sipil : PSL.
Tamu/undangan:
2. Sipil : PSL.
BAB XV
UPACARA PEMBUKAAN DAN PENUTUPAN PENDIDIKAN/LATIHAN
Pasal 83
Tujuan
a. Acara persiaPal.
1- Persiapan upacara-
b. Acara pendahuluan.
1. Penghormatanpasukan.
b) lrrn
,, rrrnrn
ulJ (q' rlnri miml,rr Lr},arard .l;:t-,,f;
u -;,,,,r^-
NLrLr dJuq4rr,
dan pembawa baki menuju penvakilan untuk
menyematkan tanda siswa/ pelajar/ peserta
lauhan. diiringi roppel genclcrang sehma
penyema ra n be rlalgsu ng.
5. Amanat lrup.
7. Laporal.
8- PenghormatanP:lsukan'
"KePada
a) Danup menyampaikan aba-aba:-.
Insp&tur vi^"^i^' hormat/ hormat senjata'
gerak"'
d. Acara Penutup.
uPacara, PauP
1. Sesaat IruP meninggalkan mimbar
laporan sebagai berikut: "Upacara Pembukaan
Pendidikan/Latihan """"" Tahun Anggaran """"'
telah dilaksanakan, laPoran selesai".
mengulangi:
2. Irup memerintahkal: "Bubarkan"' Paup
ls;t.tk"t"' dia]<hin penghormatan perorangan'
3. D anup menvarun gka n pe dan g'. =i::,*^ :l"tff-,ffi isjl
terpasang (pasukan yp ". 111 ^T1'"'i.11?1,, i'"'.""r"
memberikan Perrntan scud<ar kerjakan"'
komandan pasukan sesuaikan-rencana'
Pasal 85
Ketentuan Pelaksanaan UPacara
PenutuPal Pendidikan / Latihan
Acara pokok.
1. PenghormatanPaslrkan'
pemeriksaan
2. Laporan Danup kepada irup dilanjutkan
Pasukan.
L70
iii'"ii.l""="';o iitl''""
clern menverahka^
iiazah.
;;;fu "
Untuk pelantikan dan
t:1j.Y:'
r'
pengambilan
berPedoman Pada
;T;;;;'*ira dan".,"",0"t?!'-lTll?
Pasal 7o tentans
SumPah Pralunt'
baki kembali
6) Irup, ajudal, dan pembawa
ke tempat semula'
7\ o oiilu"'"oS."fi", *
:;xxT*:,"'tu
dan penerimaan ljaza}''
iJr.i au"rt*nakan' laporan selesai"
""I"i"*"*tnan '
trup ""'il}if.,'".b1
8) .memerinrahkll.,
o"#,liii"
:;#ffi:ir o" tanpa diakhiri
#tr*'il,#*ffr."ff*T:HIi
biasa.
9. Amanat'
l1)'
Bhayangkari (pelaksanaarnya lihat Pasal
10. Andhika
14. PenghormatanPasukan'
upacara'
Acara penutr-lp' Sesaal
lrup meninggfkal';nimbar telah
d. T;;;;i . o:fl6lt
Paup laporanr"pitii-l"lesai"' diakhiri penghormatan
'-""upacara
dilaksanakan'
peforangan'
772
Pasal 86
Ketentuan Pelaksariaan Upacara
Pembukaan/Penlrtupan Pendidikan/Latihan di Ruangan (Berdiri)
b. Laporan.
pernyataan.:"-il-":llk;::fi:1.:!.:"ff f"T1':i-:
latihan oleh IruP sebaga
i"tgg"f ..-- pukut "" Pendidika nll.atihan ""- Tahru
Anggaran saya.^ nyatakan dengan resrri
pernyataan- r-esmr
ditlita/ ditutup- (Sebelurn latihT .
pembukaar/ penutupan pendidika'nl 1t::,1'tn'
;dJ;il;.;ian laporan tentang kesiapan pendidik-
;;ii";;;d;;".ig'X1,"ff HHff i:X'5XY#:tili
tetapi laPoran terseout
(
pasal 89 AYar 1-
a) Peserta
unruk Penanggf"-
lao "ff1;r,'tT:ffi'flil1
Penanggalan Taodapenerirna
Siswa/Pelajar/
liaal'
Peserta Latihan dan
siap".
Amanat-
Pasal 87
Ketentuan Pelaksalaan Uoacara
Pembukaan dan Penutupan Pendidikan/Latihan di Ruarrgan (Duduk)
c.
- Danup berdiri balik kanan menghadap pasukan dan
;;;ti"pkan pasukan dengan aba-aba:."Duduk siap'
g"r"i", t"rnt,dian Danup duduk kembali'
o t3) Acara pokok.
d. Arnanat.
Pasal 88
Kelengkapan Upacara dan Susunan Upacara
Pejabat-Pejabat r-rpacara.
b. Kesatuan-Kesatuan upacara:
1. Urusan undangem.
3. PembacaKeputusan Pengangkatan'
4. Pembzrrva baki.
778
5. Urusan komunikasi.
6. ljrusan kesehatan-
9. Dan lain-lain.
d. Pakaian.
1) Dikbargum:
(a) Peserta upacara : PDU IV'
(b) Peserta upacara lainnya
termasuk undalgal:
3) Dikbangum:
4J Dikbangspes/ latihan:
- TNI : PDH/PDL.
- Sipil : PSH.
Perlengkapan.
1. Upacara di lapangan:
i) Naskah peny'umpahan.
2. Upacara di ruangan :
Naskah penl'rirnpahan.
181
(1) L?Fora''.pendidikan.,_,:LTffi
disamPaikan tersendln ol ;'filfi3trS"f '"I#|?ST
upacara
;iri--yI; ditunjuk sebelum pelaksanaan
t"!h3: dilaksanakan
pembukaan/penutupan pendictikani
'atau rua'ngan lain yang sudah
di aourrg"t, komandan i'"p,
ii"t"if,"il amlait ot"r' **,.pq**,-t* "**
antar' a- lain: dasar'
Lapotan tersebut^ meliputi
ditentukal-
;;;;;--;*;, *"r't"' dan tempat' alokasi siswa/
v""e belum/ tidak hadir'
;:;j? ;;;-i"tit"",'1"-r"h tertinggi/
lulus/tidak itrll-rt "t-i""t . p:;aih- ry:,"::t^
terendalr'sertahambatan.hambatanya''cq+?dlpilembaga ut"'
;ffi,ffi;ru.tfi
menvelenggarakan
oe'itut- up?.vi..v1c -g*f"
pendidikanllaXnan tersebut' diakhiri
denean kesimPulan dan saran'
BAB XVI
UPACARA PERtrSMIAN DAN LIKU]DASI KtrSATUAN
Pasal 90
Maksud dan Tujuan
Pasal 9 1
T{pfFnfr Penrrel+r
^n . --.J - ---rggaraan
r
Pasal 92
Keiengkapan Upacara dal Susunal Upacara
Pejabat-Pejabat upacara.
b- Kesatuan-Kesatuan upacara:
1. Kelompok Perwira-
1. Urusan undangan.
3. Pembawa baki.
4. Urusan komunikasi.
5. Urusan kesehatan.
9. Dan lainlain
d. Pakaian.
2. Dalup PDP.
12. Undangart:
al TNI : PDU IV.
PerlengkaPan-
berkibar di tiang
1. Bendera Meratr Putih sudah
bendera.
g. Peralatan komunikasi'
Pasa'l 93
Ketentuan Pelaksanaan
berikut:
Urutan acara disusun sebagai
a. Acara PersiaPal'
b. Acara pendahuiuan.
Acara pokok.
pasukan. i)ilaksanakan sebagai
1. Penghormatan
berikut:
penghormatan
a) Danup memberikan aba-aba
at
;;A berikut: "Kepada, Inspektur upacara'
hormat senjata, gerak"'
lagu
bl Genderang sangkakala memperdengarkal
ImP sesuai dengan tingkatannYa'
dilaksanakan pengnormatan
kesatuan karena masih dalarn keadaan
i
terselubung' ;
.) -":1'Jffi
yp.^:"l" n_*""TiTh.*L"Xu"ttiil, l
Pelaksanaan Pengl-kesatuan' ii
5.
p"iJ=ut"uttttya hanya dibacakan peraturan,'tentang
oeresmian/likuidasl/ peresmian
dan llkuldasi i
I
tentang lambang
il;";;;,'' ""J""grt""tidakkeputusan -
dibacakan'
i
selubung lambang
7. Persiapan penutupan/pembukaan
kesatuan dan Pelantikan jabatan'
8. Pelaksanaan.
(b) pirnPinan
Komandan/ kesatuan
mengambil lambar}g kesatual dari
pembawa lambang kesatuan dan
menyerahkan kepada Irup, diiringi
roppel genderartg.
Penghormatal-r kcpeicla
lamb:rng kc satuan'
2)
3)
l, iil' "ff . i;=#T;
i# "ii#T.. k'satuun -nLu unruk
'rlili*f
i-Jt;;;
..
-";;'.", l";5,# 3: 1""*T':
""';:
:
4) Penggantia n.,"L',ib:-'
kesaruen oti.l,,l-?,-l,i'", dari
j?H,TTltJff 'li:
tonskrr
r;'?1q3, riiJ: *::11,,^," " :":i:ff;
t<i'mimn ar
:T*,'llT:"'),.$'J"Tl ^;;'i
upacara.
likuidasl
Penanclatanganan rraskah
kesatuan.
ke tempat
6) Lambang kesaluan kembali
clengan langkah bras:r'
792
i
8) Kelompok pembawa lambalg kesatuan
kembali ke tempat dengan langkatr tegap-
gl Laporan resmi komandan/pimpinal
kesatuan. Contoh : 'LaPor, Nama,
Pangkat, Korps, NRP, Berdasarkan Surat
Periatah ..... Nomot ..... tanggal, bulan,
Tahun, siap melaksanakan tugas dan
tanggEng jawab jabatan ..... laporan
selesai".
Amanat.
o. Acara penutup.
BAB XVII
UPACARA SERAH TERIMAJABATAN KOMANDO DAN STAF
Pasai 94
Maksud dan Tujuan
Pasal 95
Ketentuan PenYelenggaraan
2. Kesatuan-Kesatuan upacara.
b) Kelompok Perwira.
d) Urusar undangan.
o i)
j)
Urusan komunikasi.
Pembawa baki.
4. Pakaian.
'
b) Pasukan upacara tidak bersenjata PDU IV.
el I Tnd an or n'
!
5. Perlengkapan.
I
b) Lambang kesatuan yang serah terima.
c) Mimbar upacara.
fl PerlengkaPan komunikasr'
2. Kesatuan-Kesatuan upacara'
a) KelomPok Perwrra'
e) Urusan kesehatan'
g) Urusan komunikasi'
h) Pembawa baki'
4. Pakaian.
tertenlu dapat
al' lrup: PDU IV, dalam keadaan
PDH'
-"t'ggrtttkan
202
b) Pasukan upacara:
d) Undangan:
d) Peralatankomunikasi.
Pasal 97
Ketentua-n Pelaksanaan
2. Aca ra pendahuluan.
Acara pokok.
al Penghormatanpasukan.
h) Amanat.
t Andhika Bhayangkari.
1) Hadirin/tamu/undangan berdiri.
2) Satsik memperdengarkan Lagu Andhika
rfL^,,^--r-^,:
!r1o.J a.rrB^dJ -r.
n) Penghormatanpasukan.
4 A.or:t np-r1trra,r
2. Acara pendahuluan.
3. Acara pokok
a) Penghormatanpasukan.
r) Amanat.
n) PenghormatanPasukan.
4. Acara penutup.
2. Acara pendahuluan.
3. Acara pokok.
a) Penghormatanpasukan.
Amanat.
n) Penghormatanpasukan.
4. Acara penutup.
21.1
1
j
a Acara pokok.
a) Penghormatan Pasuka:r-
7)
]*p menyeratrkan lambang kesatuan
kepada pejabat baru diirlngi ;;;;;
genderang.
n) PenghormatanPasukan'
4. Acara penuruP.
^l Irup turun da,ri mimbar uPacara dan
menilggalkan lapalgan upacara'
b) Paup laPoran kePada IruP'
c) Danup membubarkan pasukan upacara'
acara
5. Acara tambal-an' Dapat dilaljutkan dengan
tambahan, antara lain d'e{lle atau keterampilan
prajurit iainnYa-
lama kepada
Serah terima jabatan komando dari pejabat
i*p.- in"-ridak selaku Irup adalah atasan langsung'
prlist-rratttnya lihat Pasal 97 huruf d')'
1. Contoh pelaksanaan laporan resmi-- se!1g3i berikut:
^Aan Surlraaa, Ietkol Artileri NRP 12345
';Lapor' Resimen
Berdasarkan Surat Perintah Komandan- tanggal
ettif"ti Medan 7 Nomor Sprin 33 }lJ.l 2OO2
tg O"..-t" x 2OO2, telah menyerahkan tug4's'
Komarldan
wewenang dan tanggung jawab,jabatan selesai"'
Batalion lttif"ti MeTan zil't^;y' laporan
2. Acara pendahuluan.
a) Laporal Paup kepada Irup.
b) Irup menuju mirnbar upacara.
c) Salgkakala memperdengarkan tanda siap.
d) Dalup menyiapkan pasukan.
3. Acara pokok.
a) Penghormata-npasukan.
b) Laporan Danup kepada lrup, dilanjutkan dengan
pemeriksaal pasukan.
c) Lambang-Larnbang kesatgal dibawa memasuki
laparrgan upacara.
d) Penghormatan kepada lambang-lambang
kesafual (Irup menghadap penuh ke arah
lambalg-larnbang kesatuan).
e) Hadirin/tarnu/undangan berdiri dal menyam-
paikan penghormatan, Satsik memperdengarkan
lagu penghormatan kepada la:rrbalg kesatual.
Hadirin/tamu/undangan duduk kembali.
c) Persiapan serah terima jabatan.
1) Pejabat lama dan baru dari kedua kesatuan
dipimpin oleh pejabat lama satual yang
lebih senior menempatkan diri di depan
Irup, tarrpa diawali dengan penghormatan,
pejabat lama satual yang lebih senior
215
i
1) In:p turun menuju di depan mimbar
upacara- Ajudan Irup dan pembawa baki
i
:
menempatkan diri di sebeiah kiri belakang
irup.
2l Penyerahan lambang kesatuan dari pejabat
lama satuan yang lebih senior kepada Irup
diiringi roppel gendera ng.
el Irup menerima lambang kesatuan dari
pejabat lama satuan yang lebih senior dan
menyerahkan kepada pembawa lambang
kesatuan yang lebih senior.
4) Penyerahan lambang kesatuan dari pejatrat
lama satuan yang lebih yrrnior kepada Irup
diiringi roppel genderang.
q1
Irup menerima lambang kesatuan dari
pejabat lama satuan yang lebih yunior dan
menyerahkan kepada pembawa lambalg
kesatuan yang lebih yrnior.
6) Penyerahan tongkat komando dari .pejabat
lama kepada Irup. selanjutnya Irup
o meletakkannya di atas baki, kemudian Irup
melepas talda jabatan pejabat lama dan
meletakkan di atas baki, selanjutnya
mengganti tanda palgkat komando dengan
tanda pangkat staf kepada pejabat lama
.-l;i.i- -i rannal oenrJereno Airrdan
membantlr pelaksanaannya-
7J Irup mengganti tanda partgkat staf dengan
tanda pangkat komando kepada pejabat
barr satuan yang lebih senior, selanjutnya
memasang tanda jabatan dal menyerphkan
tongkat komando kepada pejabat baru
diiringi roppelgenderang. Ajudan
membantu peiaksanaannya.
8) Penyerahan tongkat komando dari pejabat
lama kepada IrLlp, selanjutnya InLp
276
217 I
h) Amaiat.
m) Penghormatal pasukan.
.al r-,
I-t uP
- L(rI LIrt A^ -: uP4L44 dan
-i-l---
meninggalkan lapangan upacara.
b) Pelaksanaal.
berikut: ri
1) Persiapan.
2l Pelaksanaan.
I (t LaPotart l:dl"
komandan /PtmPtnan'
tertua kepada
c)
*' Acara laporan korps yang
- b"t"tr1l uP^?f-
pejabat ylng bersalgkutan -
.sudah
"p^tll.
melaksanakal serah terima jabatan intern'
pelaksanaannYa sebagai berikut:
1) PersiaPan'
2) Pelaksanaan.
(a) Penghormatan kepada pimpinan acara
dipimpin oleh Perwira tertua. Contoh
aba-aba: "Kepada, Parrg/ Dan I ll;a/ Dir
....., hor:nat, gerak"
.
223
1. Acara persiapan.
2. Acara pendahuluan.
J. Acara pokok.
h) Amanat.
1l
J, Inrn
rr uIJ mFmc;nr.hl.-- LL r]--rr^
uaLlqP ,,htrrL
mengistirahatkan pasukan.
1) Penghormatalpasukan.
BAB XVII
UPACARA BENDERA MINGGUAN SETIAP HARI SENIN
Pasal 98
Maksud dan Tujuarr
Pasal 99
Keten fuan Penyelenggaraan
2. Kesatual-KesatllanuPacara:
a) KelomPok Perwira-
c) Pasukan bersenjata'
d) KelomPok PNS.
5. Periengkapan.
d) Mimbar upacara.
6. Teks pancasila.
b. Acara pendahuluan-
d. Acara penutuP.
233 I
BAB XlX
UPACARA BENDERA BULANAN SETIAP TANGGAL 17
Pasal 1O2
Maksud dan Tujuan rl
Pasal 1O4
Kelengkapan dal Susunan Upacara
Kebutuhal kelengkapan upacara dan susunan upacara
disesuaikan dengan rencana dan tempat penyelenggaraan upacara
bendera tersebut dan kemungkinal adanya penambahan acara
pokok.
2. Ke satuan-Kesatuan upacara:
a) Kelompok Perwira.
c) Pasukan bersenjata.
d) Pasukan PNS/non-TNi.
a) Urusan undangan.
b) Urusan komunikasi.
c) Urusan kesehatan.
f) Pembawa acara.
Perlengkapan.
b) Perlengktrpankomunikasi.
d) Mimbar upacara.
e) Teks Pancasila.
ol Naskah amanat.
Pasal 1O5
Ketentuan Peiaksanaan
L
238
1
t
c) Setelah lagu selesai, Irup mengucapkal:
'Selesai"- j
Pembacaan teks Pancasila. Irup membacakan teks :
'l
,I
239
8. Amanat-
9. Andhika Bhayangkari.
11. Penghormatanpasukan.
j
241
BAB XX
PERINGATAN HARI KEBANGSAAN DI KESATUAN
Pasal 1O6
Maksud dan Tujuan
Pasal 107
Kpteni-r r an -Penrrele
---J ---nggaraan
Pasal 108
Kelengkapan dan Susunan Upacara
a) Pasukan upacara.
b) Kelompok Perwira.
c) KelompokBintara/Tamtama.
.l) aqteiL'/oenderano
a) Urusan undangan.
b) Urusan komunikasi.
c) Urusan kesehatan.
4. Pakaian.
1) Irup PDU
o IA.
2l Danup PDP.
3) Paup PDU
IA.
8) Rohaniwan PDU
IA.
1U Satsik Gamsik I.
d) Mimbar upaca-ra.
Pasal 109
Ketentuan Pelaksanaan
Acara Persi.apan.
Acara pendahuluan.
Acara pokok.
1. Penghormatanpasukan.
7. Amanat.
5. Pembacaan doa.
9. Andhika BhaYangkari.
L
248
b. Acara pendahuiuan.
Acara pokok.
1. Penghormatanpasukan.
4,. l\/enoLe-i--t'^-
,yrrrrS!rrrrarrS^4rr (^;-.^
-rlJLia. Pelaksanaannya
berpedoman pada Pasal 10.
9. Pembacaan doa.
d. Acara PenutuP.
1. Irup meninggalkan lapangan upacara'
2' Paup laporan kepada Irup sebagai selesai"'
berikut:
"upacara telah dilaksanakan' laporan
Irup memerintahkal: "Bubarkan"' Paup
mengulangi: "Bubarkan"' kemudian menghormat'
3. tangan
Danup menyarungkal pedang' - sarungperintah
masih terpasang, kemudian memberikan
sebagai terikui: "Para kornandan pasukan
sesuaikan rencana' kerjakan" '
4. Para komandal pasukan penghormatart
mengulangi:
"Ketjakan", dair diakhiri dengan
perorangan'
Uoacara Penngamn Hari TNI tanggal 5 Okrober di
kesaruan'
l3l
r'J' peringatan hari
;Jt#;;;;; b'rpedo'a" p^d" "p'""tt
;i""g t"lrt. korps/kecabangan/kesatuan Bab XXII'
BAB XXl
HARI PERINGATAN KtrSAKTIAN PANCASILA DI
KESATUAN
Pasal 1 10
Maksud dan Tujuan
Ke saktian
(1) Maksud diselenggarakan upacara Hari Peringatan
;;";"i1" adala'li untuk memperingati suatu penga"laman
hidup
di mala Pancasila ttt"ruptkutt pandangal
"": "i"ft, dan d'asar negara Republik Indonesia' tetap tegak
bangsa tantangan
aan"uufr sekalipun mengalami berbagai -macam
yaitu pada saat
terutama penga'laman yang paling buruk
pengkhianatan G.3OS/ PKI'
252
(2) Pjr* upacara Hari peringatan Kesaktian pancasila di
kesatuan adalah:
a. Sebagai wujud
_penghargaan dan penghormatal
kepada para. pahlawin yarrg telah gugur untuk
mempertahankan pancasila.
Pasa] 111
Ketentuan Penyelenggaraan
Pasal 112
Ketentuan-Ketentuai Lain
(1) Pakaian.
Pasal 1 13
Ketentuan Pelaksanaan
1. PersiaPan uPacara.
I
254
c. Acara r:okok.
L
256
8. Andhika Bhayangkari.
Acara penutup.
1. Irup meninggalkan lapangan upacara'
2. Sesaat Irup meninggalkan lapangan upacara, Paup
laporan kepada lrup sebagai berikut: "Upacara telah
dilaksanakan, laPoran selesai".
Irup memerintahkal: "Bubarkan", Paup mengulangr:
"Bubarkan", diakhiri penghormatan perorangan'
Pasal 114
Maksud dan Tujuan
(1) Maksud diselenggarakan upacara hari ulang tahun korps/
kecabangan/kesatuan adalah sebagai penghormatan
terhadap nilai-nilai perjuangan yang telah dilaksanakan
oleh korps/ kecabangan/kesatuan tersebut.
(2) Tujuannya untuk dapat menanamkan
jiyl korsa di lingkungan prajuritrasa kebanggaan dan
kesatuan tersebut
sehingga dapat meningkatkan profesionalisme.
l.asan 1 l5
Ketentuan penyelenggaraan
(1)
l*i ulang tahun korps/ kecabangan/ kesatuan
diselenggarakan dalam suatu lrp"".r. diapangan di
hadapan komandan/atasan langsung dan diii.uti otef,
seluruh, pasukan/personel atau lelagian dari pasukan/
personel sebagai perwakilan dari komanclo yang
bersangkutan dan kesatuan dalam jajarannya dengan ranpa
mengabaikan faktor kewaspadaan dan kearnanan,
(2) Pada keadaan terLentu yang tidak memungkinkan, upacara
di dalam rlrangan, misalnya karena
dilaksanakan
atau sifat serta fungsi kesatuan tersebut hujan
Udak
memungkinkan tersedianya pasukan upacara yang
mencukupi.
t1) Pakaian.
PDU IV.
a. Irup
PDP.
b. DanuP
1) PauP PDU IV-
sebelum acara
(2) Pembacaan sejarah kesatuan dibacakal
pendahuluan.
tanda
(3) Acara penyumpahal dan pengalugeraharr setelah
;Jil;atl;'t"gart (apabila ada;' ditat<sanakan
penguca Pan SaPta Marga-
pokok'
(4) Acara tambahan dapat ditaksanakan seteiahacara
;;;;y" penyerahan hadiah dan lainlain-
selarnatan (lihat
(s) Pembacaan doa dilaksanakan pada acara
lampiran BO).
260
Pasal 117
Ketentuan Pelaksanaan
a. Persiapan upacara.
I
2. Danup menempatkan diri di tempat yang telah
ditentukan, sarung tangan sudah terpasang.
'
3. Danup mengambil alih komando diawali dengan
perintah sebagai berikut: ,'pimpinan saya ambil
:
alih, para komandan pasukan ke samping
barisan, kerjakan".
te
t
,|
261
a. PenghormatanPasukan-
L.
264
h. Amanat.
I
fl
265
BAB XXIII
PtrNGANTARAN/ PENYAMBUTAN KESATUAN YANG
BER{NGKAT KE/KEMBALI DARI DAERAH PtrNUGASAN
Pasal 1 18
Maksud dan Tujuan
Pasal 119
Ketentuan Penyelenggaraan
Pasal 120
Ketentuan Peiaksanaan
267
!
e) Danup melakukan latihan-Iatihan seperlunya-
Acara pendahuluan.
Acara pokok-
1- PenghormatalPasukan.
3. Amanat.
a) Irup memerintahkal: "Pasukan istirahatkan",
Denrrn menrnr Ia n gi: "Pasukan istirahatkan".
5. Andhika Bhayalgkari. I
d. Acara penutup.
Pasal 121
Ke ten tu an - Keten ru art Lain
(1) Pakaial.
a. Pasukan upacara : PDL.
a) Danup/ Dansat.
b) Wadan/Kas.
BAB XXIV
UPACARA PI,LEPASAN PURNAWiRAWAN DAN UPACARA
I'JIMBERHENTIAN DENGAN TIDAK HORMAT ANGC}OTA TNI
Pasal 122
Maksud dan Tujuan
Pasal 123
Ketentuan PenYelenggaraan
|'
272
Pasal 124
Ketentuan-Ketentuan Lain
3. Undangan :
,rl
a) TNI : PDU ] :.
l
b) Sipil : PSL
rl
Pasal 125
Ketentuan Pelaksanaan Upacara Pelepasan Purnawirawan
(Wisuda Purnawira)
r1
Acara persiaPan.
4. Penyerahan kenang-kenangan.
5. Amanat lrup.
6. Laporan Danup.
d. Acara penutup.
e. Catatan:
1ffi
275
in
t,t
b) Laporan Danup diarvali dan diakhiri rl
dengan pengtrormatan.
Ii
276
b. Acara pendahuiuan.
1. Penghormatanpasukan.
6. Amarrat IruP-
r-.
L
274
pasal 126
Ketenfuan pelaksanaa_n Upacara pemberhentian
Tidak
Dengan Hormat Anggota TNI
H
2ao
2. Acara pendatruluan.
Acara pokok.
a) Penghormatanpasukan.
1) Danup memirnpin penghormatan pasukan
dengan aba-aba sebagai berikuL: "I(epada
Inspektur Upacara, hormat/hormat
senjata, gerak".
2) Saat peiaksanaan hormat/hormat senjata,
Satsik/genderang sangkakala memper-
dengarkal Lagu Irup sesuai dengan
+:-. ^l-^+^-. -.,^
'!r5^a@rrrrJ4.
Andhika Bhayangkari.
283
BAB XXV
PERESMIAN/ PEMBUKAT{N KANTOR/MUSEUM,
KSATRIANIKAPAI,, TUGU PERINGATAN DAN BANGUNAN
I.AINNYA
yasaf t2 /
Matsud dan Ttrjuan
245
Pasal 129
Ketentuan-Ketentual Lain
Pakaian:
TNI : PDF{.
b. Sipil : PSH.
b. Acara pendahuluan.
Acara pokok-
.;
tl
n
i
.;
d
247
5. Penandatanganan prasasti.
6. Amanat.
8. Andhika Bhayangkan.
\-_
2aa
Acara penutup.
I. Irup neninggalkan lapangan upaczrra.
2. Sesaat Irup meninggalkan lapangan upacara, Paup
laporan sebagai berikut: "Upacara perest"iaa
geduag/kantorlmuseuml&satrian/tugu peringatan/
bangunan/katrnl (sebutkan rrama Jratrg dfue5rrilrnn),
telah {1fuls4nalran, laporan selesai", Irup
memerintalkan: Eubarkaa', Paup mengulangi:
"Bubarkan", dan diaktriri dengal penghormatan
peror€rngan.
2. Aeara ookok.
289
BAB XXVI
UPACARA PENGANTARAN/PENYAMBUTAN
JENAZAH
Pasal 131
Maksud dan Tujua-n
untuk
Upacara pengarrtaran/penyarnbutan jerrazah dirnaksudkan
memberikarrpenghormatanterakhiryangsetinggi.|ingginya'
karena rasa hormat yang didasarkan ..atas ketentua-n
kewajibal setiap
aga;rra/adatlkeblasaan y"ttg aat"'t aan menjadi
utat manusia, termasuk anggota TNl'
o
PASAI IJZ
Ketentuan PenYelenggaraan
jenazalt
(1) Upacara pengantaran dan penyamiutan
iri"r."gg*"L.. apabila dalam rangka pernakaman
. yatt.u
JifJ""i-"r.". p.-ir'duhttt jer.azah, ke ,perja-lanan
kota lain dalam
jeiazah dari suatu kota
;;il;d
rangka pemakarnan-
pasal 133
Ketentuan-Ketentuan Lain
o (1)
Pd.1*
Derlkut:
upacara dibutuhkan pejabat upaca-ra
sebagai
Irup.
b. Danup.
Paup.
d. Pimpinan Rombongan.
Peirrbawa foto.
f. Pemandu jalan.
jenazalt
c- Pengurus segala sesuatu untuk keperlu a:n
Jati,tTalrttr" oleh petugas/pejabat urusan/dinas
dalam.
(3) PerlengkaPan.
b. Sepeda motor.
(4) Pal<aian.
Irup PDU I.
Paup PDU I.
Pasal 134
Ketentuan Pelaksanaan
jenaz*t
(1) Pengantaran jerrazaJ:.- Pelaksanaan pengantaran
sebagai berikut:
292
BAB XXVII
UPACARA PERSEMAYAMAN
pasal 135
Ketentuan penyelenggaraan
(1) Pelaksanaan persemayaman dilalrukan di kesatuan kecuali
ada satu dan lain hal dapat diadakan di rumah keluarga.
(2) Upacara persemayaman jenazatl pada prinsipnya dilakukal
satu kali saja.
Pasal 136
Ketenfu an-Ketentuan Lain
a. Pejabat-Pejabatupacara:
1. Irup tidak dijabat oleh komandan langsung yang
berkabung, dengan pangkat serendah-rendahnvi
setingkat lebih tinggi dari Danup, kecuali apabia
almarhum/almarhumah presiden/Wapres RI, maka
Irup ditentukan oleh pejabat yang berlvenang.
2. Danup. Bagi almarhum/almarhumah pati, Danup
dijabat oleh seorang pamen, bagi almarhumT
295
Paup.
4. Pembawa acara.
5. Rohaliwan.
Urusan komunikasi.
c. Pal<aian.
1. Irup PDU I.
2. Danup PDP.
Paup PDU I.
d. Perlengkapan.
Pasal 137
Ketentuan Pelaksanaal
i,'
297
1. penunjuk jalan;
2. Satsik/ genderang sangkakala;
J. Danup;
4. pasukan kehormatan;
5. pasukan salvo;
6. rohaniwan;
7. rombongan pembawa jenazah, terdiri atas:
a) pembawa foto;
BABXXVIII
UPACARA PEMAKAMAN
Pasal 138
Maksud dan Tujuan
pasal 139
Persyaratan dal Tempat pemakaman secara Militer
(41
T:-p"l pemakaman bagi yang meninggal dunia berjasa
ditetapkan dengal presiden
Keputusan RI.
Pasal 14O
Ketentuan-Ketentuan Lain
(3) Perlengkapal.
a- Gcnderang sangkakala.
d. Riwayathidupalmarhum/almarhumah.
Naskah apel persada.
f. Sambutan IruP.
Karalgan bunga.
h. Foto almarhum/ alrnarhumah-
i. Alat komunikasi.
j. Talda/ nisan sementara.
(41 Pakaian:
Irup PDU i.
Danup PDP.
Paup PDU I.
(8) Setiap prajurit TNI yang meninggal karena bunuh diri atau
melakukan tindakan pelanggaran hukum, pelaksalaal
pemakamannya ditentukan oleh Ankum yang
bersangkutan.
pasal 141
Ketentuan Pelaksanaan Pemaka:rran Secara Militer
i
1. Danup maju dengal langkah biasa menghadap
Iebih kurang enam laxglinh di depar Irup.
i
2. Diawali penghormatan, Danup laporan sebagai
berikut 'Lapot, upac€ar:r perrrakarnan, siap
dimulai".
Irup memerintahkan: 'Lanjutkan", Danup
mengulangi: 'Lanjutkan", tidak diakhiri
penghormatan Danup balik kanan kembali ke
tempat semuia dengan langkah biasa.
b. Pembacaan riwayat hidup almarhum/almarhurnah
palgkat/ korps,
oleh Perwira personel melipuli: nama,
NRP, jabatal terakhir, pendidikan (umum dal militer
I yang terlinggi), susunal keluarga, talda jasa yalg
dimiliki sampai dengan saat meninggal/gugur.
(Contoh: lihat iampiran BV).
t. Pembacaan doa.
Uoacara selesai-
305
Pasal 142
Ketentuan pelaksalaan.
L.
306
Pembacaan doa.
BAB XXIX
ZIARAH KE TAMAN MAKAM PAHLAWAN
Pasal 143
Maksud Dan Tujuan
Pasa-l 144
Macam-Macam Ziarah
Ziasalt perorangan.
d. Zizrrali khusus-
Pasal 145
Ziarah Petotangan
Pasa'l 146
Ziarah Rombongan
pada siang hari'
(1) Ziarah rornbongan dilaksalakal setiap saat tersebut
ai fro' *.f.* iiarah Nasional. Apabila rombonganyang
U".t"-gitt"tt untuk tetap berziarah pada hari diri dengan
saJna
i""-"-Zrr..n Nasional' iapaL menggabungkan
o"""".o Ziarah Nasional melalui parriLia'
(2) Sebelum melaksanakal ziaratr' terlebih dahulu
pada
i""""-n"*"--"t"f."'-.a kepada petugas TMP' Apabila
ha,ri yang sama ao:r dua rombongan atau lebih
yang sama'
,rr"r*.""tt"iutt ziaratr pada t""Ti!
;;l;=;""ttva diatur oleir petugas TivIP agar terLib dan
lancar.
308
3. MengheningkanCipta.
rlitentukan/
d. Bentuk dan ukural karangan bunga
lampiran BY)'
disesuaikan dengan kebutuhan (1ihat
(4) Pakaian.
c- SiPil Menyesuaikan-
Pasal L47
Ziarah Nasional, Tabur Bulga Di Laut
s;JAp;i K;;"rmatan Dan Renungan Suci
(1) KelengkaPan ziarah nasional :
a. IruP.
b. DaluP-
c. PauP-
i. Pembawa acara'
j. Roharriwan-
nasional (lihat
{2) Bentuk dan susunan upacara ziarah
.lamPXanBZ)'
ziarah nasional'
(3) Ketenfllan pelaksanaan upacara
a. Acara PersiaPal'
310
b. Acara pendahuluan.
Acara pokok.
1. Laporan.
7. Laporan DaluP.
Pakaian.
1. Mi]iter : PDU I.
b. Kclengkapan u Pacara:
1. IruP.
2. DanuP-
3. PauP'
4. Pembawa acara-
8- Rohaniwan.
Ketentuan Pelaksanaan-
1- Acara PersiaPal'
3- Acara Pokok.
a) LaPoran DaluP'
.L*
314
6. Pakaian.
Militer : PDU I-
b) PNS TNI : Seragarn Korpri.
b. Kelengkapan upacara.
1. Irup.
2. Danup.
3. Paup.
4- Pembawa acara.
9. Rohaniwan.
315
d. Ketentuan pelaksanaal:
Acara pokok.
4. Acara penutup.
Pakaian.
1- MiLiter : PDU I.
Pasal 148
Ziarah Ktrusus
a. Paup-
e. Pembawa aca.ra-
C. Buku tamu.
(3) Pelal<sanaal.
c. Acara pokok.
1 D6--L^--^+^-
4. Penghormatalterakhir.
a) Pembawa acara/protokol menyampaikan
kata-kata'Peaghormatan kepada arwah
pablawano-
d. Aca-ra penufup-
e. Pakaian-
2. Sipil : MenYesuaikal.
BAB XXX
LAIN_LAIN
Pasal 149
Upacara/Acara Khusus
I
320
i
11. Khusus untuk acara yang dilaksanakal dengan
berdiri dan tidak merupakan barisan secara
terpimpin maka tempat utarna berada paling
kanan bagian depal/ saf depan atau paling depan
apabila berbanjar demikian selanjutnya diurut
sesuai senioritas pejabat yalg bersangi<utan'
s22
" I::fl
S:13j":=ii:-l::q
?:A
::nr1'squt
rcr{radlp p*jau,i7
penvambutanT
*;;';;"-;J,
j=::.,,1:,_ o.ri. i,f *i *J ?il_ ;:i
llT"* J,<*"r,
T3_ kelompok yang menyambut/
mengarrtar-
13. Contoh gambar lihat lampiran
CD.
pasal 1SO
Ketentuan Umum Upacara di Ruangan
b. Kegiatan upacara'
dan para
1. Danup langsung mengambil alih komando kanan
tO*"oa^":p"sukan sudah berada di samping
saf depan PasukannYa'
Pasal 151
Keluwesan Dalam Pelaksalaan
dalam buku ini
Pelaksanaan ketentuan-ketentuankondisi setempat termasuk
dapat
tertarlda
MOELDOKO
JENDtrRAL TNI
tikasi
KFP,qL
SALEH, S.I.P.
rNI
I
EEGabrn JENDERAL
I
t
l
324 Lampiral A Peraturan Panglima TNI
Nomor Perpang 28 l ahun 2013
Tanggal 2.0 Desember 2013
FORMULIR A
RENCANA {'PACARA
a. Hari
b. Tangga,I
c. Pukui
d. Tempat
o P&'ABAT.PEJABAT I'PACARA
a- Inspektur Upacara
b. Cadangan Inspektur Upacara
c. Kornarldan Upcara
d. Cadangan Komandan Upacara
e Denrrira T Inanara
f. Cadangan Perwjra Upacara
g. Pembawa Acara
h. Cadangan Pembawa Acara
i. Perwira Keamanan
j. Cadangan Perwira Keamanal
Urusan Undangan
b. Uru san Komunikasi
c. Urusal Kesehatan
d. Kelompok yang terdiri atas:
c. Barisan/ KelomPok Pa
A Barisanl Kelom Pok Ba / T a
e. Pasukal UPacara Bersenj ata
t. Satsik / genderang sangkakala
e. PNq-,.
PengutaP/Pembaca SaPta W*e?/
LtLt
L
Pem-bukian UUD Tahun 1945 dan
Panca PrasetYa KorPri
TamulUndangan
j. Peserta UPacara lainnYa
6. PERSETTJATAAN'
a. Acara PersiaPan'
h Acara Pendahuluan.
d. Acara Penutup.
Komandan,
327
PENJELASAN FORMULIR A
t-
328
FORMULIR B
TATA UPACARA
TANGGAL......... Dt...........
URAIAN
NO PUKUL ACARA PEMBAWA
KEGIATAN- KETEMNGAN
KEGIATAN PETAKSANAAN
ACARA
2 4
MENGETAHUI
INSPEKTUR UPACARA,
329
PENJELASAN FORMULIR
B
FORMULIR C
BAGAN SUSUNAN DAN BENTUK
UPACARA :........................-,.,..
Keterangan :
1 Jakarta, .....20....
PERWIRA UPACARA,
(... "................ )
331 Lampiral D Peraturan Panglirna TNI
Nomor Perpang 2B Tahun2 013
Tanggal 20 Desember 2013 I
|eI
tal
v:v* :
oftloo"pE o
Eao T-r4---1b6'm'iA E'6 Eoito
y"y"-.v,Iy,I"l
Keterangan :
,L
.Jlz
Lampiran E Peraturan panglima TNI
Nomor. perpang 2g r-ahun 20.1 3
I anggal 20 Desember ZOlj
CONTOII BENTI'K II
T:_'t
IJ
2lk *
I
rA
'- Fl
2tk 7
li l
l__1
t-i
tllJ5l
U
160
Keterangan :
1. Tenda/TamuUndangan.
2. Tiang Bendera.
? Mimba-r Upacara.
Danup.
5. Pok Lambalg Kesatuan
6. Pengucap Sapta Ma.rga
7. Pok Pa Senior dari Danup
8. Satsik/Gersang.
9. Pok Pa Junior. Ba, Ta (ridak bersenjata)
10. Korps Wanita TNI (dapat dibentuk menjadi safu kesatuan)
11. Pasukan Tar-una/ Siswa/Pelajar (bersenjata/tidak bersenjata)
12. Polisi Militer (bila bersenjata).
13. Pasukan Upaca.ra Bersenjata Ringan.
14. Pasukan Upacara Berkendaraan (apabila lapalgan upaca-ra tidak memungkinkan
maka dapat disusun di belakang barisan pasukan beq'alan kaki).
15. Pasukan Upacara Non-TNI.
16. Komandaan Pasukan-
16a. Komandaan Pasukan setelah Danup mengatnbil alih komando.
77. Dansatsik
18. Wartawan.
Catatan :
Untuk Irup Presiden/Wapres RI mimbar kehormatan berada pada tanda X, dan mimbar
upacara lebih kurang 6 langkah segaris di sebelah tirnur tiang bendera (lihat tand:r )o!.
333
1. Daerah A
b.Yang berada dalam daerah ini tidak termasuk sebagai bagian dari pasukan
pengikut upacara dan mereka berada di luar komando lrup maupun Danup.'
c. Batas daerah ditetapkan dari tiang bendera sampai tepi lapangan dan tempat
duduk tamulundangan atau tenda berada minimal g langkah dan'sisi belakang
mimbar uoacara-
Daerah B
a. Daerah B ini harus kosong supaya tidak mengharangi pandangan umum tamu
unoangan.
b. Yang diperkenankan berada daram daerah ini hanya tiang bendera untuk
pengibaran sang Merah Putih, Ajudan rrup atau pejabat lain yang ditentukan pada
uoacata tertentu.
Daerah C
a. Daerah C adalah daerah antara Danup dan lrup dan di mana terdapat
pejabat-pejabaUPerwira/Lambang Kesatuan yang termasuk dalam pengikut
upacara tetapi tidak berada di bawah komando Danuo.
b. Mereka yang berada di daerah c dan di sebelah kiri dari lrup. Dalam hal ini
kedudukan lambang kesatuan adalah lebih tinggi dari Danup.
4. Daerah D.
a. Tempat dari mereka yang termasuk dalam pengikut upacara sebagai pasukan
upacara dan berada di bawah komando Danup.
E-_
JJ+
e. Yang berdiri/berada di atas Mimbar Upacara hanya lrup dan pejabat tamu
negara asing yang ditentukan.
6. Mimbar Kehormatan.
c. Dalam keadaan tertentu hanya terdapat satu mimbar, maka mimbar tersebut
berfungsi dua, sebagai mimbar kehormatan dan mimbar upacara.
a. Disediakan di sebelah kiri dan kanan/barat dan timur dari tiang bendera.
335
Lampiran F Peraturan Panglima TNI
Nomor Perpang 28 Tahun 20J.3
Tanggal 20 Desemb'er 2013
i
MENGHENINGKAN CIPTA
T. Prawit
Catatan:
ANDHIKA BHAYANGKARI
Cipt. A. Pasaribu
Bahagia Jaya
Catatan:
,fi
SAPTA MARGA
7. Kami Prajurit rentara Nasionar Indonesia setia dan menepati janji serta sumpah
praiurit.
r
ji8
Lampiral G Peraturan Panglima TNI
Nomor Perpang 28 Tahun 2013
Tanggal 20 Desember 2013
Kami anggota Korps Pegawai Republik Indonesia yang beriman dan bertakwa kepaoa
Tuhan Yang Maha Esa berjanji:
1. Setia dan taat kepada Negara Kesatuan dan Pemerintah Republik Indonesia yang
berdasarkan Pancasila, dan Undang-Undang Dasar 1945.
Menjunjung tinggi kehormatan bangsa dan negara serta memegang teguh rahasia
jabatan dan rahasia negara.
A
Bertekad memelihara persatuan dan kesatuan bangsa serta kesetiakawanan Korps
Pegawai Republik Indonesia.
I
I
t : UNDANG-UNDANG DASAR'1945
t
t,
I
t
. PEMBUKAAN
r
I
:',,''
aahwa sesungguhnya kemerdekaan itu ialah hak segala bangsa dan oleh sebab
I
I itu, maka penjajahan di atas dunia harus dihapuskan, karena tidak sesuai dengan peri
I kemanusiaan dan peri keadilan,
I
I
Atas berkat rahmat Allah Yang Maha Kuasa dan dengan didorongkan oleh
keinginan luhur, supaya berkehidupan kebangsaan yang bebas, maka rakyat lndonesia
menyatakan dengan ini kemerdekaannya.
Kemudian daripada itu untuk membentuk suatu Pemerintah Negara Indonesia yang
melindungi segenap bangsa lndonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia dan untuk
memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut
melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan
keadilan sosial, maka disusunlah kemerdekaan Kebangsaan lndonesia itu dalam suatu
Undang-Undang Dasar Indonesia yang terbentuk dalam suatu susunan Negara Republik
Indonesia yang berkedaulatan rakyat dengan berdasarkan kepada: Ketuhanan Yang
Maha Esa, Kemanusiaan yang adil dan beradab, Persatuan Indonesia dan Kerakyaian
yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan serta
dengan mewujudkan suatu keadilan sosial bagi seluruh rakyat lndonesia.
L-
340
TEKS PROKLAMASI
Soekarno-Hatta
341
TEXSI PAITCASII,A
permusyav/aratan Perwakilan'
5. Keadilal sosial bagi seluruh rakyat Indonesia'
)42
GAMBAR
BENTUK, UKURAN DAN WARNA
MIMBAR UPACARA
3m
BENTUK, UKURAN
BENDERA MERAH PUTIH DAN TIANG
-:
Keterangan: B- Keterangan:
1. Tinggi tiang = 2 t. 1. Tinggi tiang bendera = 17 m.
2- Tinggi standar = 45 cm 2. Panjang bendera = 3 m.
3. Garis tengah lingkaran atas = 30 cm 3. Lebar bendera = 2 m.
4. Garis tengah lingkaran bawah = 50 cm
5. Letak lingkaran bawah di atas tanah 5 cm'
6. Garis tengah tiang = 5 cm-
7. Tinggi Prisma atas = 10 cm-
8. Dibuat dari kaYu dan diPlitur
warna coklat muda.
341
Lampiran M Peraturan Panglirna TNI
Nomor Perpang 28 Tahun 2013
Tanggal 20 Desember 2013
SUSUNAN PASUKAN
DALAM DEFILE (PER BATALION)
Dansatsik o
N 8 langkah
Bendera Penjuru Yon d
4langkah
Para Danki & oooooooooooo
Danton 4langkah
oooooooooooooooooo
oooooooooooooooooo
ooooooooooooooo000
oooooooooooooooooo
ooooo0000000000000
oooooooooooooooooo
oooooooooooooooooo
oooooooooooooooooo
oooooooooooooooooo
oooooooooooooooooo
oooooooooooooooooo
oooooooooooooooooo
oooooooooooooooooo
oooooooooooooooooo
oooooooooooooooooo
oooooooooooooooooo
oooooooooooooooooo
oooooooooooooooooo
345
o 10 langkah
& 8 langkah
4 Iangkah
Yon 2 dst
Brigade I
15 langkah
Danbrig Kedua
I langkah
Danyon Pertama
o
tr 8 langkah
Bendera Penjuru Yon
4 langkah
O
Para Danki dan Danton
4 langkah
4langkah
Yon Pertama
Brigade Il dst
Keterangan:
1. Jarak perorangan dalam saf setengah lengan.
2. Jarak perorangan dalam banjar satu lengan ditambah satu kepal.
3. Para Danki dan para Danton di dalam Yon yang sama disusun dengan saf yang
4. Jumlah anggota dalam setiap banjar dan saf adalah sama "18 orang.
L-.
346
Pasukan
Jalan Kaki
XXX t 2Om
XXX l 10m
Dan seterusnya
1
f
L
ii"
n f] tl l
XXX
5m 1sm I
I Ki Ran Ano
Dan seterusnya rr ln l 1o m I
)
Blasa
1_
-tl l--l r-r
)
trtl
I
n nI l ;: K RanPur
tl IE
n NE
l
Kaierannen
IU = Sepeda Motor
= Ranpur/Ran
Angkutan Biasa
347
Lampirzrn O Perafuran parglirna TNI
Nomor Perpang 28 "ltahun 2013
Tanggal 20 Desember 201.1
. o
l
Dansatsik
1 0 langkah
Barisan Satsik
1
Pok Lambang-Lambang Kesatuan l 15 langkah
10 langkah
Komandan Defile o T
Danbrig Pertama
) 1 0 langkah
@
1 8 langkah
Danyon Pertama
0
6 langkah
Danki Pertama o
I
Bendera Penjuru Ki I langkah
4 langkah
Para Danton 1
TTT
o
l 4 Langkah
4 Langkah
ooo
NNN
32.1
dst.
Ton-Ton terakhir dari
Brigade Pertama TTT
ooo
NNN
321
Keterangan:
1 yans berkekuatan di bawah dua brigade atau kurang, susunan
^
YlllT.fg_"^1k1!
orsesuarkan dengan gambar tersebut di sampinq. ' dapat
setensah rensbn larak peroransan daram banjar satu
:
3
l"ffi5"Ti:ffiil:f,1"13 i$;ar
Jumlah anggota dalam sbtiap banjar sembilan oranq
4. Jumtan anggota dalam setiap saf dua belas orano -
L
348
L:rmpiran P Peratu.ran Palglima TNI
Nomor Perpang 28 Tahun 2013
Tanggal 20 Desember 2013
GAMBAR
PENEMPATAN BENDERA PELENCANG
+- + 100 Lanokah
|
Arah deiile
Keterangan:
1. Bendera Pelencang ke-1 = merah
2. Bendera Pelencang ke-2 = kuning
3. Bendera Pelencang ke-3 = hUau
4. Bendera Pelencang ke-4 = biru
5. Mimbar lrup.
Keterangan:
Khusus penempatan bendera pelencang pertama (merah) dan keempat (biru) dapat
disesuaikan sedemikian rupa sehingga saat pelaksanaan langkah defile dan saat
selesainya langkah deflle oleh pasukan akan terlaksana dengan tertib.
349
GAMBAR:
Contoh : TEKNIK PENGTKATAN TAL| BENDERA
H
sd
/6.'t
>w h\
\J
Keterangan:
1. Cincin penghubung yang terdapat pada ujung tali bendera atau bendera.
2. Tali berbentuk mata dan ujung tali.
3. Sosok kelat uniuk mengikat ujung tali pada mata tali yang sama besarnya.
4. Cara pemasangan bendera dengan memakai cincin penghubung.
5. Cara pemasangan bendera dengan salah satu ujungnya ada mata tali.
6. Cara mengikat tali kerekan pada tiang bendera,
351
GAMBAR
GUSI, TIANG BENDERA TIANG KAPAUPOKOK
Keterangan :
Andang-Andang (dalam contoh ada tiang muka).
1
2. Tiang muka
3 Gusi (daiam contoh ada tiang belakang)
Tiang bendera (tidak termasuk tiang kJpal)
1
5. Tiang bendera (tidak termasuk tiang kapatj
Dalam contoh bendera berkibar di ousi.
Keterangan:
Dalam gambar bendera berkibar di tianq bendera.
L---
352
Lampiran T Perarurart Pangiima TNI
Nomor Perpang 28 Tahun 2013
Tangga.l 20 Desember 2013
GAMBAR
Contoh : BENDERA TANDA-TANDA Dl KAPAL
o, rdFq.f
'
Keterangan :
Dalam gambar ini adalah pada waktu "sein penuh'
353
Lampiran U Peraturan Panglima TNI
Nomor Perpang 28 Tahun 2013
Tanggal 20 Desember 2013
GAMBAR
Contoh : TEMPAT/ARAH BERDIRINYA PELAKSANAAN
PENAIKAN BENDERA DI KAPAL.
1. Tiang bendera
2. Perwira jaga
3. Bintara Utama atau Bintara Jaga
4, Tamtama-Tamtama penarik bendera
5. Tamtama-Tamtama penarik bendera
GAMBAR
Contoh : PENEMPATAN BENDERA PADA PESAWATTERBANG
355
(v (,
Keterangan: (t\
\, (,
1. Pembawa lambang
2. Cadangan
3. Pengawal
{3) e, L''
Bila terdiri lebih dari satu kelompok lambang kesatuan, maka ada seorang komandan
barisan lambang kesatuan dengan pangkat setingkat lebih tinggi dari pangkat pembawa
lambano kesatuan/tanda kesatuan tersebut-
MACAM PANGKAT/PERSENJATAAN
No LAMBANG PEMBAWA /
KETERANGAN
PENGAWAL
KESATUAN CADANGAN
I 2 3 5
A
Tunggul, 2 Letda Sda
Pathola (berpistot)
356
Keterangan:
(.31 (l l ( 3,)
J. Pengawal
Bila terdiri lebih dari satu kelompok Lambang Kesatuan, maka ada seorang Komandan
Barisan Lambang Kesatuan dengan pangkat setingkat lebih tinggi dari pangkat
Pembawa Lambang Kesatuan tersebut.
MACAM PANGKAT/PERSENJATAAN
NO LAMBANG PEMBAWA / KETERANGAN
PENGAWAL
KESATUAN CADANGAN
1 z J A
5
CORDON
Keterangan:
L---
358
Lampiran Y Peraturan panglima TNI
Nomorp6;p6ng 2g Tahun 20I3
langgal 20 Eesember 201J
'''''m
o
tr-t
o lF I o
o
o o
o ln+l ol/
o luil6O
o lnD;l
!l 9R
I 6D
o ov
lA il 6N
o I N:l
o
o l,;l
tl
o
ffi
Keterangan:
Keterangan :
1:
L:l
1
!
5 4l oo 12 '^4
i_6_ i
87
Y2lengan
A
I
oooooooooooooooooooooooooo o
N
.1"i" ooooooooooooooooooooooooo
109
-ro o
oooooooooooooooooooooooooo ooooooooooooooooooooooooo JI 2 lengan
o
t '';l
(,, )
Keterangan:
1. Tamu Negara.
2. Kepala Negara Rl.
3. Wakil Presiden Rl-
4. Para Pejabat Legatri.
5. Undangan Tamu Negara.
6. Kelompok Bendera Kebangsaan
saat menerima penghormatan_
7. Bendera Merah Putih.
8- Bendera Kebangsaan Tamu Negara.
9. Danup.
10. Danion Upacara.
. Satsik.
1 1
1:
EI
l
,
:iiAi
i.i
\R\
/z pngan
dobooooooooooooooooooooooo o
'10
ff$
oboo ooooooooooo0000()000000000to
10 e
t12 l
Keterangan:
1. Tamu Negara.
2. Kepala Negara Rl.
3. Wakil Presiden Rl.
4. Para Pejabat Legatri.
5. Undangan Tamu Negara.
6. Kelompok Bendera Kebangsaan saat
menerima Penghormatan.
7- Bendera Merah Putih.
8. Bendera Kebangsaan Tamu Negara.
9. Danup.
10. Danton Upacara.
. Satsik.
1 1
Keterangan :
1. Presiden Rl.
2. Tamu Negara.
3. Wakil Presiden Rl.
4. Bendera Kebangsaan (Rl dan Tamu Negara).
5. Pasukan kehormatan dibentuk 4 kelompdk
@ 5 orang tanpa senjata.
6. Satsik Tipe C.
7- Undangan.
8. Rombongan Tamu Negara.
9. Kendaraan Tamu Negara.
363
Lampiran AD Peraturan Panglima TNI
Nomor P6rpgng 28 Tahun 2013
Tanggal 20 Desember 2013
PERMADANI a---.---..--
Keterangan :
L-_
364
Lampiran AE peraturan panglima
TNI
Nomor,perpang 28 Tahun 2013
t anggal 20 Desember
2013
I
I
|
VIP ROOM Il-lli-=-
r "o^oo,
oooooooooo
tt^"o**
-li, ll '*oooooooooo o
I
| ;
l.
coRDoN
(
' IV
Keterangan :
, ff!?13" Lordol. ?O
orang bersenjata, disiapkan oteh Garnisun
(menempatkan diri satu langkah diri permadani).
i ---ffi
JII
JY
i
:
--T
I
I o lP Ell
I
o
o II R,
o
O6'
I olui
-
I
9ln,l
I
vtP oD
RooM
r Bl?. oo
iil oN
I
BI o
I ollr'l
n o
I I
o
Keterangan :
l: ffiEi 34
ROMBONGAN TAMU
l$l:
AA
r;;r PEJABAT TNI/UNDANGAN
gr- R 7 05
| ^ 8r
r----------
12 tw rr tu
r----------r ^
t;l -r--;--_po[-;-l
Keterangan:
367 i
34
l$l),'2 PEJABAT TNIIUNDANGAN
E;t
ROMBONGAN TAMU
AA
Keterangan :
L-
368
Lampiran AI Peraturan Panglima TNi
Nomor Perpang 28 Tahun 201-3
Tanggal 20 Desember 2013
ooooo I
10
Keterangan :
10
o10
o
a)
15
Keterangan:
1. Mimbar Kehormatan
1a. Mimbar UDacara.
2. Sesmil Presiden
3. Pembawa Acara
4. Meja Pen ndala nga nan.
a
5. Rokhaniwan.
5a. Rokhaniwan saat penyumpahan PeMira.
6. Bendera Merah Putih (perangkat penyumpahan).
6a. Bendera Merah Putih saat penyumpahan.
7. Panii-Panii TNl.
8. Pok-Perwikilan yang akan dilantik.
8a./9a Pok Perwakilan saat pelantikan/penyumpahan.
9. Pok Perwakilan yang akan disumpah.
10. DanuD.
11. Pasukan Upacara.(Akmil, AAL, AAU dan Akpol)
12. Orang Tua Pa TNI dan Polri terbaik
13. Satsik.
14. Air Mancur.
15. Bendera Merah Putih (sudah berkibar).
16. : Undangan.
17. Wartawan.
377
B c E
Keterangan:
t.
trntrtr
Mimbar Kehormatan.
1. Presiden dan lbu/Bapak.
2. Wakil Presiden dan lbu/Bapak.
3. Ketua MPR Rl dan lbu.
A
Ketua DPR Rl dan lbu.
5. Panglima TNI dan lbu.
6. Menhan dan lbu.
7. Kapolri dan lbu.
8. Kas Angkatan dan lbu.
9. Danien Akademi TNI dan lbu.
'10. Gub'. Akademi Angkatan/Polri dan lbu.
SUSUNAN UPACARA
PENUTUPAN PENDIDIK,AN DIGABUNG DENGAN
PRASPA
I I
) L-J
6-
7n
8 f----t
l-5
! r.^ 15
l) l{. -_L15
r<. lJ ,.^
r{^
l1
'.^ r n , "o"r__9__-__
! _]4-ll13
,n
l'l12 llrol
Keterangan:
1. Tendatamu/undanqan.
bendera (ben-dera sudah berkibar).
?
3. Ijl"g
Mimbar uoacara.
4. Rohaniwan.
4a. Rohaniwan saat penyumpahan.
5. Pok Pembawa Bendera Merah putih.
5a. Pok Pembawa Bendera Merah putih saat penyumpahan.
6. _ Perwakilan pa yang ditantik.
ba //a. I empat t<eglr]an saat.menghadap.lrup (pelantikan
dan penyumpahan).
/. Ferw€K an pa yang akan disumpah.
6. Pok Pa Lemdik senior.
9. Danuo.
10. Satsik.
11. Dansatsik.
12. Pok PalBa Lemdik.
11. Pok
14.
Pok Pa yang ditantik/disumpah.
pasukan berseniata.
1? Dan Dan pasukan sebelum komando diembil alih oleh Danup.
11^. Meja pasukan
16.
selelah komando diambil alih olen Oanup.
penandatanganan naskah.
373
Lampiran AL Peraturan Palgiima TNI
Nomor Perpang 28 Tahun 2013
Tanggal 20 besember 2 0.13
NOMOR
IAI\\J\'f\L
'''''''''''''''''":
(diisi sesuai tentang kepu tusan)
NIP/Nosis : 211249
Jabatan/Pangkat Lama : Sersan Mayor Satu Taruna
Jabatan/Pangkat Baru : Letnan Dua
TMT : 1 Desember 2002
Nomor dua dan seterusnya s.d. 25.
Nomor dua enam (no terakhir).
Suwantoro, NRP 211274, Pangkat Lama Sersan Mayor Satu Taruna
Pangkat Baru Letnan Dua, tmt 1 Desember 2002.
ttd'
374
I
+r1 lrl
f;---l
t'tt"-l -;_-l
trl
o t1l tr
E r-r-__l
l-"
l'l 1
Keterangan:
1. Presiden.
2. Pejabat Pemerintah yang ditentukan.
I Rohaniwan.
3.a Rohaniwan pada waktu penyumpahan.
A
Pejabat yang mengangkat sumpah.
Pejabat yang mengangkat sumpah pada saat penyumpahan.
5. Dua orang saksi.
Kedua saksi pada waklu penyumpahan.
6. Meja penandatanganan
7. Bendera merah outih.
$
375 il
Lampirarr AN Pcraruran Panglima TNI
Nomor Perpang 28 'I'ahun 2013
T.,,,oorr 20 Desenrber 20J J
SUMPAH PRAJURIT
Bagi mereka yang beragama lslam, supaya mengikuti dan mengulangi kata-kata saya:
Demi Allah saya bersumpah.
Bagi mereka yang beragama Katolik dan Protestan, supaya mengikuti dan mengulangi il
kata-kata saya: Demi Tuhan saya berjanli. l
I
Bagi mereka yang beragama Hindu, supaya mengikuti dan mengulangi kata-kata saya: Om
Alah Farama Wisesa saya bersumpah.
Bagi mereka yang beragama Budha, supaya mengikuti dan mengulangi kata-kala saya:
Demi Sang Hyang Adhi Eudha saya bersumpah.
- Bahwa saya, akan setia kepada Negara Kesatuan Republik lndonesia yang I
- Bahwa saya, akan tunduk kepada hukum dan memegang teguh disiplin keprajuritan. :
- Bahwa saya, akan taat kepada alasan dengan tidak membantah perintah alau
putusan.
- Bahwa saya, akan menjalankan segala kewajiban dengan penuh rasa tanggung jawab
kepada Tentara dan Negara Republik Indonesia.
Bagi mereka yang beragama Katolik dan Proteslan, supaya mengikuti dan mengulangi
kata-kata saya: Kiranya Tuhan menolong saya.
Bagi mereka yang beragama Hindu, supaya mengikuti dan mengulangi kata-kata saya:
Om Santi, Santi, Santi, Om.
Bagi mereka yang beragama Budha, supaya mengikuti dan mengulangi kata-kata saya:
Sadhu. Sadhu, Sadhu".
376
t-ampiran AO Peraturan parrglima TNI
Nomor Perpang 28 Tahun 2013
Tanggal 20 Desember 2013
SUMPAH PERWRA
Bersediakah saudara-saudara untuk diambii sumpah peruuira menurut gorongan
masing-masing ? (para perwira yang akan disumpah harus menjawab -__bersedia). agama
Bagi yang beragama lslam, supaya mengikuti dan mengulangi kata-kata
,
^,, saya bersumpah.
Allah
saya: Demr
Khusus TNI-
- Funry1 saya, akan menegakkan harkat dan martabat perwira, serta menjunjung
tinggi Sumpah prajurit datsapta Marga.
- Bahwa saya, akan rela berkorban jiwa raga, untuk membeja nusa dan bangsa.
Bagi yang beragama Katorik dan protestan, supaya mengikuti dan mengurangi kata-kata
saya: Kiranya Tuhan menolong saya.
B^agi yqlg beragama Hindu, supaya mengikuti dan mengulangi kata-kata saya:
^ .
Santi, Santi, Santi. Om.
Om
^ .. Bapi y€n-g beragama Budha, supaya mengikuti dan mengulangi kata_kata saya: Sadhu,
Sadhu. Sadhu".
catatan: bila yang disumpah hanya perwira TNl, maka khusus polri dihapus/ditiadakan.
377
Lampirar AP Peraturan Panglima TNI
Nomor Perpang 28 'fahun 2013
Tanggal 20 Desember 2013
SUMPAH JABATAN
langsung'
- Bahwa saya untuk diangkat pada jabatan ini, baik.langsung maupun -lidak memberi
juga, tidak memberi atau menyanggupi akan
J"ngun ,up" atau dalih ipapun
sesuatu kePada siaPaPun juga:
apa. saja dari
- Bahwa saya tidaK akan menerima hadiah atau suatu pemberian berupa
ia mempunyai hal yang
siapapun Juga, yang saya tahu atau patut dapat mengira' bahwa
jabatan atau pekerjaan saya;
bersangKutan alau mungkin bersangkutan dengan
prajurit
- Bahwa saya akan senantiasa menjunjung tinggi sumpah
BagianggotaPolisiMiliterbunyisumpahtersebutditambahdengankalimatyangberbunyi:apa
akan menyatakan
Bahwa saya dalam membuat berita acara alau keterangan lain hanya
yang sungguh-sungguh benar'
I
Bagi pejabat.
militer' kalimat terakhir
Bagi pejabat-pejabat bukan anggota TNI yang memanqku iabatan
menjunjung tinlgi iumpah praiurit diganti dengan
vung b"#r;'yr: auh*".uy" arln ieiintiasa
seluruh kalimavisi dari sumpah prajurit.
378
Lampiran AQ Peraturan panglima TNI
Nornor perpang 2g Tahun 2013
Tanggai 20 Desember 2013
"Saya bersumpah/berjanji:
- Bahwa saya akan melakukan tugas dan kewajiban saya dengan sungguh_
sungguh, dengan iidak berhati bimbang dan tidak memajukan syarat apapun
juga, baik lahir maupun batin, dan selanjutnya dengan senintiasa' lebih
mengutamakan kepentingan negara daripada kepentingan perseorangan atau
kepentingan go-longan.
Maka dibuat proses verbal ini, yang ditandatangani oleh kami dan yang
bersumpah tersebut di atas.
/\
\......................,/ .)
379
Lampiran AR Peraluran Pa-nglima TNI
Nomor _p.tnr.g 28 Tahun 2013
Tanggal 20 Desember 2013
....,....-. .. tanggal-"" ' " ' menghadap di muka kami " """"- ""
'1)
pada hari ini,
hal ini selaku wakil ............2) . .... ..." 3) lahir di """ pada
dalam
tanggal ........ 4) yang dengan surat penetapan ' """ " "" 4)
. ' nomor diangkat menjadi -"" '"'"5) di
tertanggal
yang hadir berdiri' bersumpah sebagai berikut:
hadapan kami, sedang semua orang
6)
Demi Allah/Tuhan'
Sumpah Praiurit;
- Bahwa saya akan senantiasa menjunjung tinggi
T:"1
Lll
f-
t9.l
p--
Lll
so[ol
11a5-
n
rrolr2l
11
tlL-J
o
Keterangan :
1. Tendatamu/undangan. 9. Dansatsik.
2. Mimbar kehormatan. 10. Cersang/Satsik.
3. Bendera Merah Putih. I l. Dan Pasukan.
4. Mimbar upacara- 1 1a. Dan Pasukan setelah D'anup
5. Pok Lambang Kesatuan penerima tanda kehormatan. mengambil alih Komando.
6. Pok perwakilan penerima tanda kehormatan. 12. Pasukan Upacara tidak bersenjata.
6a. Tempal acam penerimaan tanda kehormatan. 13. Pasukan Upacara bersenjata.
7. Darpok penerima tanda kehomratan. 14. Barisan PNS.
8. Pok penerima tanda kehormatan. 15- Danup.
B
$
,ff
381 {l
Larnpiran AT Peraturan Palrglima TNI
1{6661 Perpdng 28 Tahun 2013
T^.uo^l 20 Desember 20I3
l I
IJ
SUSUNAN UPACARA PENGANUGERAHAN TANDA KEHORMATAN RI iiJ
lil
OLEH SELAIN PRESIDENiWAKIL PRESIDEN RI
E ,i
4fl @
o
15 t'l
tt
i
j
n
I r4l
Ll
llao
1l
r_--!-------o r---!------ro
l-l
r--+-----9_
I r: lir" I t; hr3 L-lljrlc
Keterangan :
2
l-h|..J-l ooo
I I (l)
56
4C)
at oe
n
l, q9 t-t
I
\, l*l
L_l L_l
8
Keterangan:
383 li
i
Lampiran AV Peraturan Panglima TNI
Nomor P..o.trg 28 Tahun 2013 ..
t-
ra,)
rI /1\
\t/
@ o:
@
(,
il
lo I
t_.1
Keterangan:
SUSUNAN UPACARA
PENGANUGERAHAN TANDA KEHORMATAN RI
KEPADA ANGGOTA TNI DI RUANGAN
I
r-u
t-1
o@
7l 6\
Keterangan:
6bl I
s oltl
oaa
70@
o 7a
r 7oE
r#r* -.-"--=l* r-!--ro
I 12 l1a
Keterangan:
6
n
fl
7
E
8
n
o l0a
tool 12
'- L-- t |
o 10a
10o l13 |
o
l0a
Keterangan:
OO'
) L--J
6n
8o tr
o 7a
'7o
tr o7a
7o tr
Keterangan:
t_l
6
t:]
'l
8
E
n
e.E
o lOa
roo[i-l
o 10a
roo [i'l
Keterangan:
'1. Pok Pengibar Bendera.
2. Tiang Bendera-
2 lrirn h. r I lnrnara
4. Danup.
5. Pok Pembaca Pemb- UUD 45, Pengucap Sapta Marga, Pembaca Panca Prasetya
Korpri.
6. Pok Pa Senior dari Danup.
6a Pok Pa Senior dari Danub apabila tldak memungkinkan ditempatkan di daerah C.
6b. Pok Pa Senior dari Danub ababila tidak memungkinkan ditempatkan di daerah C.
dan atau Pok Pa Senior dari lrup apabila ada.
7. pok perwakilan Ba/Ta yang akan dilantik (setiap tingkat kepangkatan diwakili oleh
satu orang).
8. Pok BalTa yang dilantik dan sudah mengenakan tanda pangkat baru
9. Dan Satsik.
10. Dan Pasukan sebelum Danup mengambil alih komando.
10a. Dan Pasukan setelah Danup mengambil alih komando.
11 .q.leik/Garq. n.t
12. Pok Pa Junior dari Danup.
13. Pok Baffa tidak bersenjata.
14. Pasukan bersenjata.
15. Barisan PNS.
389
Lampiran AX2 Peraturan Palglima TNI
Nomor Perpang 28 'fahun 2013
Tanggal 20 Desember 2013
f)1
vlo Oz
ui [*-l
(JJ
1-.:7
n
l4l
LJ
oo
5
Keterangan:
1. DansaUpimpinan
2. Wadan
3. Perwira tertua (pejabat personel).
4. Penvira staf.
5. Perwira yang naik pangkat
6. Bendera Merah Putih di atas standar
7. Tempat laporan Perwira tertua dan laporan
resmi Perwira yang naik pangkat
I
I
s90
Lampiran AX3 Peraturan Panglima TNI
Nomor Perpanq 28 Tahun 2013
Tanggal 20 Desember 2013
O2
O3b
Oea
E
oaO
l-- u-_-]o*
Keterangan:
o 1.
2.
DansaVpimpinan.
Wadan dan pejabat senior dari no. 3.
3a. PeMira tertua.
3b. Pejabat personel
4. Perwira staf.
5. Perwira yang naik pangkat.
5a. Danpok Perwira yang naik pangkat.
6. Undangan.
6a. Danpok undangan.
7. Bendera Merah Putih di atas standar.
8. Tempat laporan Peruvira tertua dan laporan resmi
Perwira yang naik pangkat.
391
Larnpiran AY Peraturan Panglima TNI
Nomor Perpang 28 Tahun 2013
Tanggal 20 Desember 2013
SUSUNAN UPACARA
PEMBUKAAN PENDIDIKAN/LATIHAN
Keterangan:
1. Tenda tamu/undangan.
2. Tiang bendera.
3. Mimbar upacara.
4. Danup.
a 5. Dan pasukan.
Dan pasukan setelah Danup mengambil alih komando.
6. Pasukan upacara bersenjata (bukan siswa/pelajar).
6a Pasukan upacara (siswa/pelajar).
7. Satsik/Gersang.
8. Dansatsik.
Perwakilan penyematan tanda siswa /pelajar.
10. Personel staf Lemdik.
\-_
392
r!d!rPrl
^--:-^.^
4lr AZ Peraturan Panglima TNI
Nomor Perpanq 28 TEhun 2013
Tan ggal 20 Desember 2013
SUSUNAN UPACARA
PENUTUPAN PENDIDIKAN/LATIHAN
I I
E [--'l 4a 4 T-l
6a f---l ,, T----l
la f-l
6n
14 f-__l
10
o
Keterangan:
'1. Tendatamu/undanqan
2. Tiang bendera.
3. Mimbar uoacara.
1 Pok pembawa Bendera Kebangsaan (apabila ada penyumpanan.T.
4a. Pok pembawa Bendera Kebandsaan iaat penvumbahan.
I Meja
b.
penandatanganan naskali (apabila aba penyLmpanan;.
roK perwaKttan yanq aKan dtsumpah.
6a. Temfat Pok perwaT<ilan yang akan disumpah dan pok perwakilan penanggalan
tanda. siswa/pelajar, pelantikan, penerima ijazah dan t6nda peng h argaai - saat
mengna0ap trup.
7. Rohaniwan (apabila ada penyumpahan).
/a. Rohanrwan saat acara penyumpahan.
8. Dan Pasukan.
8a. Dan Pasukan setelah Danup mengambil alih komando.
9. Satsik/Gersano.
10. Dansatsik.
11. Pasukan upacara (siswa/pelajar).
12. Pasukan upacara berseniata ibLjkan siswa/oelaiar).
13. Pok ,peruakiian. penanglalan tanda siswa/pelaja'r, pelantikan, penerimaan ijazah
oan ran0a pengnarqdan.
'14. Fersonel staf Lemdik.
15. Danup.
lr
:,
393
Lampiral BA Peratur;rn Parglima TNI
r\uLrLU, r c! po r,9^ ro
au rahun 2013
Tanggal 20 Desember 2013
SUSUNAN UPACARA
PEMBUKAAN/PENUTUPAN PENDIDIKAN/LATIHAN
DI RUANGAN BERDIRI (APABILA ADA PENYUMPAHAN)
'(L
r: [-l L
3alaa () ! or0
roa o
!,,
o3
o4
oll n
t6 t
L__l
'7
Keterangan:
1. lruD.
2. Tamu Peiabat Senior.
3. Perwakilin siswa/pelajar yang akan dilantik
3a Penvakilan siswa/pelajar saat dilant'k.
4. Perwakilan siswa/pelajar yang akan disumpah
4a. Perwakilan siswa/pelajar saat disumpah.
5. Tamu/Undangan.
6. Personel Lemdik.
7. Pasukan Upacara (siswa/pelajar).
8. Kelompok Pembawa Acara.
9. Bendera Merah Putih.
1 0. Rohaniwan.
10a. Rohaniwan saat PenYUmPanan.
11. Pok Pembawa Bendera Merah Putih.
1 1a. Pok Pembawa Bendera Merah Putih saat
penyumpahan'
12. Meja penandatanganan naskah sumpah.
13. DanuD.
394
Lampiran BB Peraturan pa-no'i.-re Tnr
Nomor pam:- ro --'---un""*2o ''"
rarlggal 20 Desember-,,20 i 3 L3
l-1
v-n t-
,l'-lo o nl
)1.
Tu tr[7
tr tr
lT rI
TN
fl TT
Itouo
TT[[T
EITTT
----------Y----
10
Keterangan:
1. lrup.
2. Pendamping/tamu pejabat senior.
3. Bendera Merah putih di atas standar,
4. Pembawa acara.
5. Tamu/undangan.
Tempat laporan Danup kepada lrup.
9
7. Personel Lemdik.
8. Perwakilan siswa.
9. Danup.
10. Kelompok siswa.
395 t .rrpi.u.r BC Peraturan Panglima TNI
Nomor Perpang 28 Tahun 2013
Ta-ngga1 20 Desember 2013
I I
E
o
tl
Lll
l0 0
12^
tr
t-t 12o
t1.z o
tr
ItuP"
LI
12a o
t2
o
120
E
I rs
r------------ 10
lr2a
Keterangan:
1. Tenda tamu/undangan
2. Tiang bendera
3. Mimbar upacara
4. lrup saat acara serah terima Lambang Kesatuan
5. Dan/Ka kesatuan yang akan diresmikan/dilikuidasi
5.a Dan/Ka Kesatuan saat acara peresmian/likuidasi Kesatuan.
6. Pok Lambang Kesatuan
6a. Pok Lambang Kesatuan saat acara peresmian/llkuidasi
7. Danpok Pa senior dari Danup .
8. Pok Pa senior (Gabungan)
9. Danuo
10. Dansatsik
1 '1. Satsildcersang
12. Dan oasukan
12a.Dan pasukan seielah Danup mengambil alih komando.
13. Pok Pa junior dari Danup (Kesaiuan Ybs).
14. Pok Baffa dati kesatuan ybs (tidak bersenjata).
15. Pasukan upacara bersenjata dari kesatuan ybs.
16. Barisan PNS dari kesatuan vbs.
Catatan :
SUSUNAN UPACARA
PERESMIAN/LIKUIDASI KESATUAN DI RUANGAN
tu @
rg
t1
FI
t-l
T:-r
lra I
t--;t
t-l
17
t-l L-,/,
rT
l{
v-/I
f-- 6
--_l on
Keterangan :
1. lrup.
2. Undangan.
3. Pok Lambang Kesatuan yang dilikuidasi.
3-a Tempat Lambang Kesatuan pada persiapan penyerahan/penerimaan Lambang
KesaIuan.
4. Dan/pimpinan kesatuan yang diresmikan/dilikuidasi.
4.a Dan/pimpinan kesatuan pada saat penyerahan/penerimaan Lambang Kesatuan.
5. Danup.
6. Pok Pa Staf kesatuan yang diresmikan/dilikuidasi.
7. Bendera Merah putih.
L Pembawa acara.
9. Komandan pasukan langsung di samping barisan,
I
397
Lampiran BE Peraturan Paiglima TNI
Nomor Pcrpang 28 Tahun 2013
Tanggal 20 Desember 2013
45 l
oo
37a 7 E I
?
l
8
TI
suo o 4u tl
9
tl
ll
LI
ft il
Lrl""
f;--l o T 16 I o13a
l--l?--l o13a
Keterangan :
e tfurr
\i_/
Lt--l | 1o E
(
ril"6i
la I
I
tI
\_-27;\-,i
()a)
\_-,/ t/.\
r-l
itl'l
I oo llLI
Keierangan:
I lrup.
lrup pada saat serah terima.
.,
Pejabat lama.
2a. Pqabat lama saat laPoran.
3. Pejabat baru.
3a. Pejabat baru saat laporan.
4. Para Pati/Pejabat Teras.
5. Danup.
5a. Danup saat laporan.
6. Pejabat Satuan.
7. Tamr.r/undanganlainnya.
8. Mejapenandatanganan
9. Bendera Merah Putih.
10. Pok Lambang Kesatuan.
1Oa. Pok Lambang Kesatuan saat serah terima
"-'
"oo Latnplfarr BG Peraturan Panglima TNI
-
Nomor Perpang 28 Tahun 2013
Talggal 20 Desember 2013
SUSUNAN UPACARA
SERAH TERIMA JABATAN PANGLIMA TNI
(DENGAN IRUP PANGLIMA TNI BERGANTIAN)
13
o6
I'l
L-J
I
o1a ,i
tr L1l o2a
zuF ru
l;;;r1
oo
14 15
Keterangan:
sro
f}"
l-r-l
@."@ rn
v:/
r-t
tl
E l'l
/';\ /-]\ LJ
\9/ \:-/
Keterangan:
1. Komandan/pimpinan-
2. Perwira tertua.
2.a Kedudukan Danup saai laporan.
3. Perwira/PejabatSatuan
4. Tamu/undanganlainnya.
5. Pejabat lama.
5a Kedudukan pejabat lama pada saat laporan.
6. Pejabat baru.
6.a Kedudukan pejabat baru pada saat laporan.
7. Meja pena ndatanganan.
8. Bendera Merah Putih.
4O1 La-pi.ut BI Peraturan Panglima TNI
Nomor Perpang 28 Tahun 2013
Tanggal 20 Desember 2013
.Fco
tI
t-l @ o
t-t
tl
14l
tt
lrl
lt
ll LI
Keterangan:
|-;-.l
9
fu.-
a \t_/
l-l
E
@._@ v/
a,
1,1 TI
t4l
LJ LJ
o@
Keterangan:
4
Komandan/Pimpinan.
Tamu/Undangan Pejabat Teras Senior.
Danuo.
3a. Kedudukan Danup pada saat laporan.
Pejabat Teras Satuan.
Tamu/undangan lainnya.
o- Pejabat lama.
6.a Kedudukan pejabat lama pada saat laporan.
7 Pejabat baru.
Kedudukan pejabat baru pada saat laporan.
d_ Meja penandatanganan.
v. Bendera Merah Putih.
Li2.
'"" -
Lamplran ljl( Peraturan rangllrna r l\l
Nomor Po.nanrr 'R -r.rhnn ?O 1.3
Tanggal 20 Desember 2013
SUSUNAN UPAGARA
SERAH TERIMA JABATAN KEPALA STAF ANGKATAN
(APAB|LA IRUP MASIH MERANGKAP KAS ANGKATAN}
13
n
I'l
o
tt
't 't
o
ll
T---l
l* |
2b o2a
tr o
o
1a o2c
o1b
o lol l
24
65
N
FI F-l
Keterangan:
Tempat avlal aiudan.
1. lrup di mimbar upacara.
Tempat awal Pembawa baki
lrup saat penyerahan Panji-Panji Angkatan'
(bila diperlukan).
1b. lrup saat penandatanganan naskah.
Satsik.
2. Tempat awal pejabat baru.
Pasukan tanpa seryaIa.
2a. Peiabat baru saat laPoran.
Siswa/Taruna (bila dihadirkan).
2b. Pelabat baru saat menerima Panji-Panji
Pasukan berseryata.
Angkatan.
DanuD.
Pejibat baru saat penandatanganan naskah'
Pasukan non-TNl'
Undangan.
Ranour/Alutsista.
4. Panji-Panji Angkatan.
4a. Panji-Panji Angkatan saat serah terlma.
I
4L
404 Lampiran
BL Peraturan panglima TNI
Nomor. perpang 2g -ahun 2013
langgal 20 Desember 2013
s[f
efl
100
u T-l
TI
L:J""
Keterangan:
1. Tendatamu/undanoan.
Aend6ra (pada upacara Hari proktamasi dan Hari pahtawan).
?
J. 19[f".ry]!ll
ltano Dendera
4. Mimbar uoacara-
5' Rotraniwan, pembaca Pembukaan uuD 1945 (pada upacara Hari proklamasi dan
Hari Pahlawan).
q Tempat membaca doa dan pembacaan pembukaan UUD 1945.
7. Danuo.
I Pok
9.
Pembawa Lambang.Kesatuan (pada upacara Hari TNI).
j(oada
Pengucap Sapta Maro upacira Hari lt,[t.
10 Danook Pa Senior daii Dinup.
1 1. Pok Pa Senior dari Danuo.
12. Dansatsik.
13. SatsiUGersano.
14.. ?an pasukan Jebelum Danup mengambil alih komanoo.
11^ ?^f pasukan setelah Danup meng5mbil alih komando.
15. Pok Pa tidak berseniata.
16. Pok Ba/Ta tidak berseniata.
17. Pasukan upacara berselnjata.
'lB. Barisan noh-TNt.
405
Lampiran BM Peraturan Panglima TNI
Nomor Perpang 28 Tahun 20j3
Tanggai 20 Desember 2013
I 1
E."
1E 4E
Keterangan:
I 1
7n
8 f-]
e T-l
t00
ll T-l
Keterangan:
1. Tenda tamu/undanqan.
Tiang Bendera.
3. Mimbar upacara.
A
Penerima tanda kehormatan Rl (apabila tempat pada no. 9 terlalu jauh dari mimbar
uoacara).
5. Tempat kegiatan saat menghadap lrup.
6. UANUD,
7. Pok Lambanq Kesatuan.
at. Penqucap Sa-'ota Maroa.
Penerimi Tarida Keh5rmatan Rl.
10. Danpok Pa Senior dari Danup.
11. Pok Pa Senior.
12. Dansatsik.
4.7
Satsik.
Dan Pasukan sebelum Danup mengambil alih komando.
14a Dan pasukan setelah Danup'mengtmbil alih komando.
15. HOK Pa ttdaK berseniata.
to- Pok BalTa tidak berseniata.
17. Pasukan upacara bersejniata
18. Barisan noh-TNl.
4O7 Lampiran BO peraturan panglima TNI
Nomor perpang 2g Tahun 2013
Tanggal 20 Deserrber 20 13
Puji dan syukur kami panjatkan, ke hadirat ruhan yang Maha Esa yang
telah memberikan
dan karirnia'-Nya repaaa kaini iexifiin'itrii<li hamba-Nya yans
B:fl3,fu3|'n" beriman dan
Jakarta,
DIBACA OLEH
L--
408 Lampiran BP Peraturan paaglima TNI
Nomor Perpang 28 fahun 2013
Tanggal 20 Desember 20L3
I I
E
8
o o
n 9
Keterangan:
1
Tenda Tamu/Undangan. 8. Dan.Pasukan sebelum Danup mengambil_
Tiang Bendera. altn Komando
? Mimbar Upacara. ga. Dan. pasukan setelah
Danup mengambil-
Danup. atrn Komando.
Danup saat acara jabatan tangan. 9. Pasukan upacara unsur staf kesatuan.
uafls tempat para Danton ke atas. .10. Pasukan upacara bersenjala
ringan.
pada saat acara jabatan tangan. 11 . Hasukan upacara
bersenjata berat.
b, uansatstK.
7 satsik.
4o9 BQ Peraturan Panglima TNI
"r-pit"r,
Nomor Perpang 28 tahun 201
Tanggal 20 Desember 2013
.SUSUNAN'UPAGARA
W]SUDA PTJRNAWIRA DI RUANGAN
tu
)2
E
| 4 l[-r-l
n
tltl
I4o
tl
ll
I
Oe
!
Keterangan :
I lruD.
2. Bendera Merah Putih di atas standar'
J. Pembawa acara.
4. Wisudawan sentor'
4a. Wisudawan lainnYa.
Undangan.
o- DanuP.
PasuKan upacara'
410 Lampiral BR Peraturan paneiima TNI
Nomor perpang 28 TahJn2O l3
Tanggal 20 Desember 2013
" D'
Keterangan :
A Rumah/bangunan.
B Halaman.
C Jalan.
1. Petijenazah dan Bendera Merah putih (warna merah berada di atas
dada sebelah kiri
jenazah).
2. Pasukan kehormatan.
3. Keluarga.
4. Hadirin/pelayat.
5. Kereta merta.
6. lrup.
7. Danup.
471
Lampiran BS Peratural Panglima TNI
Nomor. Perpang 28 Tahun201:
ranggat 20 Desember 2013
o'
o
f;l
trnB
L-J
f'-l
ll
Keterangan:
1. Petijenazah. A = Jalan raya.
2. Pasukan kehomatan. B = Lapangan.
3. Keluarga. C = Aula/ruangan.
4. Hadirin/pelayat-
5. Kereta merta.
6. lrup.
7. Danup.
4t2
Lampiran BT Peraturan Panglima TNI
Nomor Perpand 28 .tahun 2013
Tanggal 20 Desember 2013
:__----'-
, aoll | ,/
2/v
c
-'- tl,
-
t
--..-.:_:---' -.'
or
10
o8
o9
tl
6
Keterangan:
Jalan raya
D Ruangan
a Halaman
1. lrup
2. Danup
3- Pasukan kehormatan
4. Danton/Dan pasukan kehormatan
5. Pelayat
6. Jenazah
7. Pengawaljenazah
8. Keluarga
9. Komandan yang bersangkutan
Catatan:
Bentuk dan susunan ini adalah di markas/ksatrian
-.- .. .
A
L
I
I
I I
I
Pintu Masuk
Keterangan:
RIWAYAT HIDUP
1. Nama : Badu
Pangkavkorps: Lettu lnf
NRP/NBI : 12345
Jabatan Danki-A,/105.
a Pendidikan:
a. Umum : SMA
b. Militer :Susdanki
3. Dilahirkan di Solo pada tanggal 1 Agustus 1960 anak ke-4 dari bapak Santoso
dan ibu Sulastri. Meninggalkan istri satu dan dua anak (satu laki dan satu perempuan).
PERWRA PERSONEL
fiD
415 Lr-pir.n BW Peraturan Panglirna TNI
Nonor Perpang 28 Tahun 2013
Tanggal 20 Desember 2013
APEL PERSADA
KamiPang/GubtDan]en|DanlKa---.....'.atasnamanegaradanTentaraNasiona|
Indonesia dengan mempersembahkan ke persada ibu pertiwi jiwa raga dan
jasa-jasa
almarhum/almarhumah.
Nama
Pangkat
NRP
Jabatan/Putri dari
20......
PANG/GU B/DANJEN/DAN/KA
Nama '.
Pangkat :
NRP :
4't
'-*6 Lampirar BX Peraturan Panglima TNI
Nomor Perpanq 28 Tahun 2013
Talggal 20 Desember 20l3
PANGKAT/JABATAN YANG
NO. GUGUR/TEWAS/MENINGGAL LAMANYA BERKABUNG KET
DUNIA
1 c A
Catatan:
lu cm
t- eo
'.
o
418 Lampiral BZ peraturan panglima TNI
Nomor Perpang 28 Tahun 2013
Tanggal 20 Desember 2013
60 o A, o
2 o 2
3
K
o7 r M
K
M
I
E M
PINTU
GERBANG
Keterangan:
1. Tugu pahlawan.
2. Pengawal tugu pahlawan.
3. lrup.
4. Pok Pa, Ba, Ta (tidak bersenjata).
5. Pembawa karangan bunga dan pembawa bunga tabur.
6- Paup, pembawa acafa dan rohaniwan.
7. Danup.
8. Pasukan kehormatan.
9. Satsik/Gersang.
10. Pok non-TNl.
Catatan:
479 l
*
3usrrrsnr.i uFlci\RA- AFEL KEiib[MAfAN DtN CENUHoAr,rEu-Cr
DI TAMAN MAKAM PAHLAWAN
A
tlIt
20 LLt oz
O6 oo
434
o
ooo
10 l0 t0
M M
A A
K K
A o7 A
M
M
I
P]NTU
GERBANG
Keterangan:
Kami berdoa: 'Semoga arwah Saudara-Saudara diterima oleh Tuhan yang Maha
Esa serta mendapat tempat yang sewajarnya".
Di : ........................tanggal
Pukul
........)
421 l^rnpir^n CC peraturan panglima TNI
Nomor perpang 28 Tahun 2013
Tanggal 20 Desember 2013
SUSUNAN UPACARA
ZIARAH KHUSUS DI TAMAN M.AKAM PAHLAWAN
5o 1 oz
4O
o3
M M
K K
M M
6
PINTU
GERBANG
Keterangan:
1. Tugu pahlawan.
2. Pengawal tugu pahlawan.
3. PejabaVtamu asing yang berziarah.
4. Pembawa karangan bunga dan pembawa bunga tabur.
5. Paup dan pembawa acara.
6. Undangan.
7. Saisil</Gersano.
422 Lampiran CD Peraturan Panglima TNI
Nomor Perpang 28 Tahun 2013
Tanggal 20 Desember 2013
osl- dst
30 2t n 24 34 39 4l 42 44
ld 8 2 I 3 7 11 12 1 14 15 1 1i 1E 1l 2C
c-B-A
rW rW
ffi ffi
rr
rr
wt ffi
n|;;l
l-1
F.l
T';-ll-l
HH
I ILlJ | 'o
ll_l
lll.l T';ln
t-----lH
lll.l
I-l
rI
t__.1
l2lll
lll'u I
CB
423
3al2a 1a 1 2 3
I e'"r,o.n*
5 3al1al1l2 2a 4a 4
occ CO
Ke1.elrangan:
1. Pejabat terlinggi.
2. Pejabatserior ke-2.
3. Pejabat senior ke-3.
4. Pejabalseniorke4.
1 a. lslenlsuami @1abat terttnggi.
2a. lstenlsuami p€1abat senior ?'e-2.
3a. lsteri/suami p€1ahat senior Re-3.
4a. lsterilsuami pejabat senior ke4.
A.
B.
C.
Gambar Presiden.
GambarGaruda.
GambarWapres.
o
D. MimbarlDodium.
424
T
lariPI4r
^--:-^- CE Peraturan Panglima TNI
Nomor Perpang 28 Tahun 20 13
Talgga-l 20 Desember 2013
1. Mabes TNI
Gendari warna dasar merah
Plat bintang warna dasar angkatan.
Plat nomor randis merah.
2. TNI AD
Gendari warna dasar hijau
Plat bintang warna dasar hiau
Plat nomor randis hijau.
TNI AL
Gendari warna dasar biru laut
Plat bintang warna dasar biru laut
Plat nomor randis biru laut
TNI AU
Gendari warna dasar biru tua
Plat bintang warna dasar biru tua
Plat nomor randis warna dasar biru tua.
I
-*+
t*"*o'* ffi1f
. I/IAYOR JEiIDERAL
. LTKSAMANA I,IUDA
. MARSEKAL MUDA
-t-r!+
.T-_r
I soat t
126 Lampiran CG peratnran panglima TNI
Nomor Perpang 28 Tahun 2013
Talggal 20 Desember 2013
.l
-,Orr"* Or* ffi
,\AAA
Si7 S,-".7 \Tz $-?
rN Fg Z\
tltl
\_";_ / ,
. JEI{DEML
, LAKSAMAIIA
,
'!,ARSEKAL
,rTl
,+
+-t-t'l
Ittl
'T+ I
.r--F
I soen I
gr!.,lJt ti t0
-1-r--