Anda di halaman 1dari 84

1

MARKAS BESAR ANGKATAN DARAT


No. 203.03.70515
PUSAT POLISI MILITER
BP:CPM-18

PEDOMAN
tentang
SERAGAM KHUSUS
POLISI MILITER ANGKATAN DARAT

DISAHKAN DENGAN KEPUTUSAN DANPUSPOMAD


NOMOR KEP/123/XII/2019 TANGGAL 12 DESEMBER 2019
2

DAFTAR ISI
Halaman

Keputusan Danpuspomad Nomor Kep/123/XII/2019 tanggal 12 Desember


2019 tentang Pedoman tentang Seragam Khusus Polisi Militer Angkatan Darat 1
……

LAMPIRAN

BAB I PENDAHULUAN

1. Umum ………………………………………………………… 3
2. Maksud dan Tujuan …………………………………………. 3
3. Ruang Lingkup dan Tata Urut ……………………………… 4
4. Dasar …………………………………………………………. 4

BAB II KETENTUAN UMUM

5. Umum ………………………………………………………… 4
6. Tujuan dan Sasaran……………………………….………… 5
7. Sifat …………………………………………......................... 5
8. Peranan …………………………………………………….... 5

BAB III KETENTUAN PENGGUNAAN SERAGAM KHUSUS POMAD

9. Umum ………………………………………..……………….. 6
10. Ketentuan Penggunaan……………………………………... 6

BAB IV PENUTUP

11. Keberhasilan..………………………………………………… 72
12. Penyempurnaan …………………………………………….. 72

LAMPIRAN PERLENGKAPAN.………………………………………………... 73

i
MARKAS BESAR ANGKATAN DARAT
PUSAT POLISI MILITER

KEPUTUSAN KOMANDAN PUSAT POLISI MILITER ANGKATAN DARAT


NOMOR KEP/123/XII/2019

tentang

PENGESAHAN BERLAKUNYA PEDOMAN


TENTANG SERAGAM KHUSUS POLISI MILITER ANGKATAN DARAT

KOMANDAN PUSAT POLISI MILITER ANGKATAN DARAT,

Menimbang : a. bahwa kebutuhan peranti lunak berupa Pedoman untuk


digunakan sebagai pedoman dalam pelaksanaan tugas bagi satuan
dan sumber bahan ajaran bagi lembaga Pendidikan Angkatan Darat;
dan

b. bahwa untuk memenuhi kebutuhan tersebut, perlu dikeluarkan


Keputusan Danpuspomad mengenai Pedoman tentang Seragam
Khusus Polisi Militer Angkatan Darat.

Mengingat : 1. Keputusan Kasad Nomor Kep/136/II/1985 tanggal 15


Februari 1985 tentang Perlengkapan Perorangan Khusus TNI AD;

2. Keputusan Kasad Nomor Kep/548/VI/2017 tanggal 27 Juni


2017 tentang Petunjuk Teknis tentang Tulisan Dinas;

3. Keputusan Kasad Nomor Kep/632/VIII/2017 tanggal 29


Agustus 2017 tentang Petunjuk Teknis tentang Tata Cara
Penyusunan Doktrin dan Petunjuk TNI AD;

4. Keputusan Kasad Nomor Kep/633/VIII/2017 tanggal 29


Agustus 2017 tentang Petunjuk Administrasi tentang Penyusunan,
Penerbitan Doktrin dan Petunjuk TNI AD;

5. Keputusan Kasad Nomor Kep/500/VI/2018 tanggal 4 Juni 2018


tentang Petunjuk Juknis tentang Stratifikasi Doktrin TNI AD; dan

6. Keputusan Kasad Nomor Kep/512/VI/2018 tanggal 8 Juni 2018


tentang Petunjuk Teknis tentang Stratifikasi Petunjuk TNI AD.

Memperhatikan : 1. Surat Perintah Danpuspomad Nomor Sprin/1085/X/2019 tanggal


4 Oktober 2019 tentang Tim Pokja penyusunan Pedoman tentang
Seragam Khusus Polisi Militer Angkatan Darat; dan

2. Hasil perumusan Kelompok Kerja Penyusunan Pedoman


Seragam Khusus Polisi Militer Angkatan Darat.
2

MEMUTUSKAN

Menetapkan : 1. Pedoman tentang Seragam Khusus Polisi Militer Angkatan Darat


sebagaimana tercantum dalam lampiran keputusan ini menggunakan
kode BP: CPM-18

2. Pedoman ini berklasifikasi Biasa.

3. Dirbincab sebagai Pembina materi Pedoman ini.

4. Ketentuan lain yang bertentangan dengan materi Pedoman ini


dinyatakan tidak berlaku.

5. Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di Jakarta
pada tanggal 12 Desember 2019
Komandan Puspomad,

Distribusi: Rudi Yulianto


Mayor Jenderal TNI
Para Dansatpomad

Tembusan:

1. Kasad
2. Pangkostrad
3. Dankodiklatad
4. Irjenad
5. Para Asisten Kasad
6. Para Pangkotama TNI AD
7. Danpom TNI
8. Para Dan/Dir/Ka Puscabfung TNI AD
9. Dirdok Kodiklatad
10. Irpuspomad
11. Sespuspomad
12. Para Dirbin Puspomad
MARKAS BESAR ANGKATAN DARAT Lampiran Keputusan Danpuspomad
PUSAT POLISI MILITER Nomor Kep/123/XII/ 2019
Tanggal 12 Desember 2019

PEDOMAN

tentang

SERAGAM KHUSUS POMAD

BAB I
PENDAHULUAN

1. Umum.

a. Pakaian Dinas Seragam TNI secara umum dibagi dua, yaitu Pakaian Dinas
Seragam Umum dan Pakaian Dinas Seragam Khusus. Pakaian Dinas Seragam
Umum adalah semua jenis pakaian yang memiliki spesifikasi (bahan dan bentuk),
pemakai, atribut, kelengkapan, dan penggunaan yang sama untuk setiap jenisnya,
dengan warna sesuai dengan ciri khas masing-masing angkatan. Pakaian Dinas
Seragam Khusus adalah pakaian dinas yang hanya dimiliki oleh satuan-satuan
tertentu karena tugas-tugasnya sehingga membutuhkan pakaian dinas tersendiri
(khusus). Polisi Militer sebagai satuan penegak hukum juga memiliki seragam
khusus yang digunakan pada waktu-waktu tertentu. Dalam Pedoman ini menjelaskan
tentang seragam khusus Polisi Militer Angkatan Darat yang meliputi ketentuan
penggunaan Gamsus Pomad.

b. Pedoman tentang Seragam Khusus Pomad sampai saat ini masih belum ada
petunjuk yang mengatur tentang keseragaman pakaian khusus Pomad, selama
hanya berpedoman pada buku Perlengkapan Perorangan Khusus TNI-AD
(Gampom) sesuai Skep Kasad Nomor Kep/136/II/1985 tanggal 15 Februari 1985
yang sudah tidak sesuai lagi dengan perkembangan situasi saat ini. Sehingga
diperlukan Pedoman untuk penyesuaian agar setiap prajurit Polisi Militer mengetahui
secara pasti tentang seragam khusus Pomad.

c. Mengingat kondisi tersebut dalam rangka keseragaman dalam penggunaan


seragam khusus perlu dilakukan upaya penyempurnaan secara terus-menerus.
Penyempurnaan dititik beratkan kepada keseragaman pemakaian seragam khusus
Pomad. Agar digunakan sebagai Pedoman atau referensi bagi Prajurit Pomad dan
sebagai sumber ajaran bagi lembaga pendidikan di lingkungan Angkatan Darat.

2. Maksud dan Tujuan.

a. Maksud. Penyusunan Pedoman ini dimaksudkan agar dapat


memberikan gambaran tentang Seragam Khusus Pomad.

b. Tujuan. Buku ini bertujuan untuk dijadikan pedoman dalam penggunaan


Seragam Khusus Pomad.
4

3. Ruang Lingkup dan Tata Urut.

a. Ruang Lingkup. Pedoman tentang Seragam Khusus Pomad ini secara


garis besar membahas tentang Penggunaan Seragam Khusus Pomad.

b. Tata Urut. Pedoman tentang Seragam Khusus (Gamsus) Pomad ini


disusun dengan tata urut sebagai berikut:

1) Bab I Pendahuluan.

2) Bab II Ketentuan Umum.

3) Bab III Ketentuan Penggunaan Seragam Khusus Pomad.

4) Bab IV Penutup.

4. Dasar. Penyusunan Pedoman ini menggunakan dasar sebagai berikut:

a. Keputusan Kasad Nomor Kep/136/II/1985 tanggal 15 Februari 1985


tentang Perlengkapan Perorangan Khusus TNI AD;

b. Keputusan Kasad Nomor Kep/548/VI/2017 tanggal 27 Juni 2017 tentang


Petunjuk Teknis tentang Tulisan Dinas;

c. Keputusan Kasad Nomor Kep/632/VIII/2017 tanggal 29 Agustus 2017


tentang Petunjuk Teknis tentang Tata Cara Penyusunan Doktrin dan Petunjuk
TNI AD;

d. Keputusan Kasad Nomor Kep/633/VIII/2017 tanggal 29 Agustus 2017


tentang Petunjuk Administrasi tentang Penyusunan, Penerbitan Doktrin dan
Petunjuk TNI AD;

e. Keputusan Kasad Nomor Kep/500/VI/2018 tanggal 4 Juni 2018 tentang


Petunjuk Juknis tentang Stratifikasi Doktrin TNI AD; dan

f. Keputusan Kasad Nomor Kep/512/VI/2018 tanggal 8 Juni 2018 tentang


Petunjuk Teknis tentang Stratifikasi Petunjuk TNI AD.

5. Perlengkapan. (Lampiran)

BAB II
KETENTUAN UMUM

6. Umum. Penyusunan Pedoman tentang Seragam Khusus Pomad dijabarkan


sesuai dengan kebutuhan organisasi Pomad. Penyusunan Pedoman tentang Seragam
Khusus Pomad bagi Prajurit Polisi Militer Angkatan Darat diperlukan, maka Puspomad
selaku pembina Fungsi memerlukan ketentuan umum sebagai acuan dasar dan rujukan
yang harus dipedomani, yang meliputi Tujuan dan Sasaran, Sifat, dan Peran.
5

7. Tujuan dan Sasaran.

a. Tujuan. Mewujudkan keseragaman tentang perlengkapan dan


penggunaan seragam khusus Pomad agar terwujud kesamaan, ketertiban, dan
kerapian bagi prajurit Pomad disatuan dalam setiap pelaksanaan tugas operasional
untuk mendukung pelaksanaan tugas-tugas TNI AD.

b. Sasaran. Terwujudnya ketentuan penggunaan Seragam Khusus Pomad


yang tertib dan sesuai prosedur guna mendukung pelaksanaan tugas.

8. Sifat.

a. Berkualitas. Seragam Khusus Polisi Militer Angkatan Darat harus memiliki


kualitas yang baik sesuai dukungan dari Komando atas.

b. Fleksibel. Seragam khusus Polisi Militer Angkatan Darat ini bisa


digunakan dalam berbagai macam kegiatan-kegiatan dinas Polisi Militer Angkatan
Darat.

c. Keamanan. Seragam Khusus Polisi Militer Angkatan Darat yang digunakan


juga dapat memberikan keamanan terhadap personel penggunanya dari situasi dan
kondisi lingkungan.

d. Kerapian. Suatu perilaku seseorang agar selalu tetap rapi dalam


berpakaian, sesuai dengan tata tertib yang berlaku.

e. Kenyamanan. Suatu kondisi perasaan seseorang yang merasa nyaman


berdasarkan prinsip masing-masing individu, dalam hal ini penggunaan seragam
khusus harus tetap memberikan rasa nyaman bagi pengguna.

f. Kebersihan. Penggunaan bahan seragam khusus tetap memperhatikan


kebersihan bagi pemakianya.

g. Kewibawaan. Penggunaan Seragam Khusus Polisi Militer Angkatan Darat


dilakukan dengan tetap memperhatian ketentuan yang berlaku di lingkungan
Angkatan Darat sehingga meningkatkan kewibawaan pengguna, satuan, maupun
Coprs Polisi Militer Angkatan Darat.

h. Prosedural. Penggunaan Seragam Khusus harus dilaksanakan sesuai


ketentuan yang berlaku di lingkungan Angkatan Darat.

i. Protokoler. Perlengkapan dan Penggunaan seragam khusus Polisi Militer


Angkatan Darat dilakukan sesuai dengan aturan yang berlaku yaitu tentang
penugasan dan situasinya.

j. Terstandardisasi. Perlengkapan dan seragam khusus Polisi Militer


Angkatan Darat dilakukan sesuai standar yang berlaku di lingkungan Angkatan
Darat.

9. Peranan. Pedoman tentang seragam khusus Pomad ini berperan sebagai


petunjuk dalam penggunaan Seragam Khusus Pomad untuk melaksanakan tugas guna
mendukung tugas-tugas TNI AD.
6

BAB III
KETENTUAN PENGGUNAAN SERAGAM KHUSUS POMAD

10. Umum. Agar seragam Khusus Pomad dapat digunakan dengan tertib dan
benar maka diperlukan suatu ketentuan untuk menghindari terjadinya penyalahgunaan dan
penyimpangan pemakaiannya, sehingga sesuai dengan keinginan yang diharapkan. Dalam
pembahasan ini dibatasi pada penggunaan seragam dinas PDLO, seragam Walis, seragam
PDL Operasi tempur.

11. Ketentuan Penggunaan.

a. Jenis Pakaian

1) Pakaian PDLO digunakan untuk tugas Dinas UP3M, Upacara rutin


tanpa senjata, Pengawalan VIP, Personel, Materiil, dan Jenazah.
(Perlengakapan menyesuaikan)

2) Pakaian PDLIIO digunakan untuk tugas Ops Gaktib dan Upacara Ops
Gaktib. (Perlengakapan menyesuaikan)

3) Pakaian PDP POM digunakan untuk kegiatan Pengawalan VVIP,


Upacara Kebesaran (Bersenjata), Pramuka Pomad, dan Pengawal Istana
Pomad. (Perlengakapan menyesuaikan)

4) Pakaian PDL Operasi tempur digunakan untuk kegiatan latihan dan


Operasi tempur.

b. Penggunaan

1) Dinas UP3M.

a) Perlengkapan;

(1) Baret biru muda;


(2) Pakaian PDL Hijau;
(3) Kaos dalam warna Hijau tua militer;
(4) Jilbab warna Hijau tua militer untuk Kowad yang
berjilbab;
(5) Tali kor putih dan peluit;
(6) Ban lengan PM;
(7) Kopel rim putih;
(8) Selempang putih untuk Bintara dan Tamtama;
(9) Sarung pistol dan sarung magasen putih;
(10) Tempat knopel dan knopel;
(11) Sarung borgol dan borgol;
(12) Senjata pistol, dan
(13) Sepatu PDLO.
7

b) Pakaian dinas UP3M;

(1) Warna:

(a) Kemeja hijau tua militer.


(b) Celana hijau tua militer.

(2) Bentuk:

(a) Kemeja.
i. lengan panjang;
ii. kerah model terbuka;
iii. saku model tempel tutup tumpul dengan
dua kancing besar; dan
iv. lidah pendek di punggung kanan
belakang.

(b) Celana.

i. celana panjang saku depan, model tempel


tumpul, tiap saku dengan dua buah kancing
besar.
ii. saku belakang model tempel tutup tumpul,
tiap saku dengan satu kancing besar.
iii. ujung celana bagian bawah masuk dalam
sepatu dengan rapi.
(3) Atribut.

(a) label nama bordir warna hitam dipasang di atas


saku bagian kanan;
(b) tanda kualifikasi/kemahiran bordir dan berwarna
kuning dipasang di atas saku bagian kiri;
(c) tanda jabatan, di bordir dan berwarna kuning
dipasang di saku bagian kanan tengah (Komandan);
(d) tanda pangkat;
i. tanda pangkat lapangan dibordir dan
berwarna kuning dipasang di kerah baju bagian
kanan dan korp di kerah bagian kiri, untuk
Perwira;
ii. tanda pangkat lapangan dibordir dan
berwarna kuning dipasang di kerah baju bagian
kanan dan kerah kiri dipasang tanda Bintara
Tinggi, untuk Bintara Tinggi;
iii. tanda pangkat lapangan dibordir dan
berwarna dipasang di lengan baju bagian kanan
8

dan kiri untuk Bintara warna kuning dan Tamtama


warna merah;
(e) tanda badge lokasi bordir berwarna dipasang di
lengan baju bagian kiri; dan
(f) tanda badge Polisi Militer bordir berwarna
dipasang di lengan baju bagian kanan.

c) Dalam bentuk gambar.

(1) Seragam Perwira

(2) Seragam Bintara dan Tamtama


9

(3) Seragam Perwira Kowad.

(4) Seragam Perwira Kowad Berjilbab.


10

(5) Seragam Bintara Kowad.

(6) Seragam Bintara Kowad Berjilbab.


11

2) Operasi Gaktib.

a) Perlengkapan.

(1) Baret biru muda, untuk Bati dan Perwira;


(2) Helm putih PM untuk Bintara dan Tamtama;
(3) Pakaian PDL Hijau tua militer;
(4) Kaos dalam warna Hijau tua militer;
(5) Jilbab warna Hijau tua militer untuk Kowad yang
berjilbab;
(6) Tali kor putih dan peluit;
(7) Ban lengan PM;
(8) Kopel rim putih;
(9) Slempang tunggal putih untuk Bintara dan Tamtama;
(10) Sarung pistol dan sarung magasen putih;
(11) Senjata pistol;
(12) Sarung borgol dan borgol;
(13) Tempat knopel dan knopel untuk Bintara dan Tamtama;
(14) Sepatu PDLO.

b) Pakaian Operasi Gaktib.

(1) Warna.

(a) Kemeja hijau tua militer.


(b) Celana hijau tua militer.

(2) Bentuk.

(a) Kemeja.

i. lengan panjang;
ii. kerah model terbuka;
iii. saku model tempel tutup tumpul dengan
dua kancing besar; dan
iv. lidah pendek di punggung kanan
belakang.

(b) Celana.

i. celana panjang saku depan, model tempel


tumpul, tiap saku dengan dua buah kancing
besar.
ii. saku belakang model tempel tutup tumpul,
tiap saku dengan satu kancing besar.
12

iii. ujung celana bagian bawah masuk dalam


sepatu dengan rapi.
(3) Atribut.

(a) label nama bordir warna hitam dipasang di atas


saku bagian kanan;
(b) tanda kwalifikasi/kemahiran bordir dan berwarna
kuning dipasang di atas saku bagian kiri;
(c) tanda jabatan, dibordir dan berwarna kuning
dipasang di saku bagian kanan tengah (Komandan);
(d) tanda pangkat;
i. tanda pangkat lapangan dibordir dan
berwarna kuning dipasang di kerah baju bagian
kanan dan korp kerah kiri untuk Perwira;
ii. tanda pangkat lapangan dibordir dan
berwarna kuning dipasang di kerah baju bagian
kanan dan kerah kiri dipasang tanda untuk
Bintara Tinggi;
iii. tanda pangkat lapangan dibordir dan
berwarna dipasang dilengan baju bagian kanan
dan kiri untuk Bintara berwarna kuning dan
Tamtama berwarna merah;
(e) tanda badge lokasi bordir berwarna dipasang di
lengan baju bagian kiri; dan
(f) tanda badge Polisi Militer bordir berwarna
dipasang dilengan baju bagian kanan.

c) Dalam bentuk gambar.

(1) Seragam Perwira.


13

(2) Seragam Bintara dan Tamtama.

(3) Seragam Perwira Kowad.


14

(4) Seragam Perwira Kowad Berjilbab.

(5) Seragam Bintara Kowad.


15

(6) Seragam Bintara Kowad Berjilbab.

3) Pengawalan.

a) Pengawalan VVIP.

(1) Mobil VVIP.

(a) Perlengkapan.

i. Baret biru muda untuk Perwira


ii. Pakaian PDL Hijau tua militer
iii. Scraf putih
iv. Tali kor putih dan peluit.
v. Ban lengan PM.
vi. Sarung tangan putih.
vii. Kopel rim putih PDLO.
viii. Sarung pistol dan sarung magasen putih.
ix. Senjata pistol untuk Perwira.
x. Sangkur dan sarung sangkur putih untuk
Ba dan Ta.
xi. Senjata laras panjang untuk Ba dan Ta.
xii. Slempang ganda untuk Bintara dan
Tamtama.
xiii. Magasen dan sarung magasen putih.
xiv. Sepatu PDLO.
16

(b) Pakaian.

i. Warna:

i) Kemeja Hijau tua militer.


ii) Celana Hijau tua militer.

ii. Bentuk.

i) Kemeja.
(i) lengan panjang;
(ii) kerah model terbuka;
(iii) saku model tempel tutup
tumpul dengan dua kancing besar;
dan
(iv) lidah pendek di punggung
kanan belakang.

ii) Celana.

(i) celana panjang saku depan,


model tempel tumpul, tiap saku
dengan dua buah kancing besar.
(ii) saku belakang model tempel
tutup tumpul, tiap saku dengan satu
kancing besar.
(iii) ujung celana bagian bawah
masuk dalam sepatu dengan rapi.

iii. Atribut.

i) label nama bordir warna hitam


dipasang di atas saku bagian kanan;
ii) tanda kualifikasi/kemahiran bordir
dan berwarna kuning dipasang di atas
saku bagian kiri;
iii) tanda jabatan, dibordir dan
berwarna kuning dipasang di saku bagian
kanan tengah (Komandan);
iv) tanda pangkat;
(i) tanda pangkat lapangan
dibordir dan berwarna kuning
dipasang di kerah baju bagian
kanan dan korp kerah kiri untuk
Perwira;
17

(ii) tanda pangkat lapangan


dibordir dan berwarna kuning
dipasang di kerah baju bagian
kanan dan kerah kiri dipasang
tanda Bintara Tinggi untuk Bintara
Tinggi;
(iii) tanda pangkat lapangan
dibordir dan berwarna dipasang
dilengan baju bagian kanan dan kiri
untuk Bintara berwarna kuning dan
Tamtama berwarna merah;
v) tanda badge lokasi bordir berwarna
dipasang di lengan baju bagian kiri; dan
vi) tanda badge Polisi Militer bordir
berwarna dipasang di lengan baju bagian
kanan.

(c) Dalam Bentuk Gambar.

i. Seragam Perwira.
18

iii. Seragam Bintara dan Tamtama.

iv. Seragam Perwira Kowad.


19

v. Seragam Perwira Kowad Berjilbab.

vi. Seragam Bintara Kowad.


20

vii. Seragam Bintara Kowad Berjilbab.

(2) Sepeda Motor VVIP.

(a) Perlengkapan.

i. Helm motoris putih PM (SNI).


ii. Jaket kulit motoris warna hitam.
iii. Kaos dalam Hijau tua militer.
iv. Celana PDL Hijau matoris.
v. Scraf putih.
vi. Tali Kor putih dan peluit.
vii. Ban lengan PM.
viii. Sarung tangan putih motoris.
ix. Kopel rim putih.
x Sarung pistol dan sarung magasen putih.
xi. Senjata pistol.
xii. Sepatu motoris.
xiii. Kacamata hitam.
xiv. Masker.

(b) Pakaian.
i. Warna.

i) Kemeja warna hijau tua militer.


ii) Celana warna hijau tua militer.
21

ii. Bentuk

i) Kemeja.

(i) lengan panjang pada bagian


siku kanan/kiri dijahit tebal;
(ii) kerah model terbuka, pada
bagian punggung dijahit tebal;
(iii) saku model tempel tutup
tumpul dengan dua kancing besar;
dan
(iv) lidah pendek di punggung
kanan belakang.

ii) Celana.

(i) celana panjang saku depan,


model tempel tumpul, tiap saku
dengan dua buah kancing besar
serta pada bagian lutut kanan/kiri
dijahit tebal;
(ii) saku belakang model tempel
tutup tumpul, tiap saku dengan satu
kancing
(iii) besar pada bagian bokong
dijahit tebal; dan
(iv) ujung celana bagian bawah
masuk dalam sepatu dengan rapi.

iii. Atribut.

i) label nama bordir warna hitam


dipasang diatas saku bagian kanan;
ii) tanda kwalifikasi/kemahiran/koprs
bordir dan berwarna kuning dipasang
diatas saku bagian kiri;
iii) tanda pangkat lapangan bordir dan
berwarna :
iv) tanda pangkat;
(i) tanda pangkat lapangan
dibordir dan berwarna kuning
dipasang di kerah baju bagian
kanan dan korp kerah kiri untuk
Perwira;
(ii) tanda pangkat lapangan
dibordir dan berwarna kuning
22

dipasang di kerah baju bagian


kanan dan kerah kiri dipasang
tanda Bintara Tinggi untuk Bintara
Tinggi;
(iii) tanda pangkat lapangan
dibordir dan berwarna dipasang di
lengan baju bagian kanan dan kiri
untuk Bintara berwarna kuning dan
Tamtama berwarna merah;
v) tanda badge lokasi bordir berwarna
dipasang di lengan baju bagian kiri; dan
vi) tanda badge Polisi Militer bordir
berwarna dipasang di lengan baju bagian
kanan.

(c) Dalam bentuk gambar.

i. Seragam Pengawalan Kebesaran.


23

ii. Seragam Pengawalan Harian.

b) Pengawalan VIP.

(1) Mobil VIP.

(a) Perlengkapan.

i. Baret biru muda.


ii. Pakaian PDL Hijau tua militer.
iii. Tali kor putih dan peluit.
iv. Ban lengan PM.
v. Sarung tangan (putih hitam).
vi. Kopel rim putih.
vii. Sarung pistol dan magasen putih.
viii Senjata pistol.
ix. Sepatu PDLO.

(b) Pakaian.

i. Warna.

i) Kemeja warna hijau tua militer.


ii) Celana warna hijau tua militer.

ii. Bentuk.

i) Kemeja:
24

(i) lengan panjang;


(ii) krah model terbuka;
(iii) saku model tempel tutup
tumpul dengan dua kancing besar;
dan
(iv) lidah pendek di punggung
kanan belakang.

ii) Celana:

(i) celana panjang saku depan,


model tempel tumpul, tiap saku
dengan dua buah kancing besar.
(ii) saku belakang model tempel
tutup tumpul, tiap saku dengan
satu kancing besar.
(iii) ujung celana bagian bawah
masuk dalam sepatu dengan rapi.

iii. Atribut.

i) label nama bordil warna hitam


dipasang di atas saku bagian kanan;

ii) tanda kwalifikasi/kemahiran bordir


dan berwarna kuning dipasang di atas
saku bagian kiri;
iii) tanda jabatan, dibordir dan
berwarna kuning dipasang di saku bagian
kanan tengah (Komandan);
iv) tanda pangkat;
(i) tanda pangkat lapangan
dibordir dan berwarna kuning
dipasang di kerah baju bagian
kanan dan korp kerah kiri untuk
Perwira;
(ii) tanda pangkat lapangan
dibordir dan berwarna kuning
dipasang di kerah baju bagian
kanan dan kerah kiri tanda Bintara
Tinggi untuk Bintara Tinggi;
(iii) tanda pangkat lapangan
dibordir dan berwarna dipasang di
lengan baju bagian kanan dan kiri
untuk Bintara berwarna kuning dan
Tamtama berwarna merah;
25

iv) tanda badge lokasi bordir berwarna


dipasang di lengan baju bagian kiri; dan
v) tanda badge Polisi Militer bordir
berwarna dipasang di lengan baju bagian
kanan.

(c) Dalam bentuk gambar.

i. Seragam Perwira.

ii. Seragam Bintara dan Tamtama.


26

iii. Seragam Perwira Kowad.

iv. Seragam Perwira Berjilbab.


27

v. Seragam Bintara Kowad.

vi. Seragam Bintara Kowad Berjilbab.


28

(2) Sepeda Motor VIP.

(a) Perlengkapan.

i. Helm motoris putih PM (SNI).


ii. Kaos dalam warna hijau tua militer.
iii. Jaket kulit motoris warna hitam.
iv. Celana PDL Hijau tua militer.
v. Scraf putih.
vi. Tali kor putih dan peluit.
vii. Ban lengan PM.
viii. Sarung tangan motoris (putih
hitam).
ix. Kopel rim putih.
x. Sarung pistol dan sarung magasen
putih.
xi. Senjata Pistol.
xii. Sepatu motoris.

(b) Pakaian.

(a) Warna.

i. Kemeja warna Hijau tua


militer.
ii. Celana warna Hijau tua
militer.

(b) Bentuk.

i. Kemeja.
i) lengan panjang pada
bagian siku kanan/kiri dijahit
tebal;
ii) kerah model terbuka,
pada bagian punggung
dijahit tebal;
iii) saku model tempel
tutup tumpul dengan dua
kancing besar; dan
iv) lidah pendek di
punggung kanan belakang.

ii. Celana.

i. celana panjang saku


depan, model tempel
29

tumpul, tiap saku dengan


dua buah kancing besar
serta pada bagian lutut
kanan/kiri dijahit tebal;
ii. saku belakang model
tempel tutup tumpul, tiap
saku dengan satu kancing
besar pada bagian bokong
dijahit tebal; dan
iii. ujung celana bagian
bawah masuk dalam sepatu
dengan rapi.

iii. Atribut.

i) label nama bordir


warna hitam dipasang diatas
saku bagian kanan;
ii) tanda kualifikasi/
kemahiran/koprs bordir
dan berwarna kuning
dipasang diatas saku bagian
kiri;
iii) tanda pangkat
lapangan bordir dan
berwarna :
iv) tanda pangkat;
(i) tanda pangkat
lapangan dibordir dan
berwarna kuning
dipasang di kerah baju
bagian kanan dan
korp kerah kiri untuk
Perwira;
(ii) tanda pangkat
lapangan dibordir dan
berwarna kuning
dipasang di kerah baju
bagian kanan dan
kerah kiri tanda untuk
Bintara Tinggi;
(iii) tanda pangkat
lapangan dibordir dan
berwarna dipasang
dilengan baju bagian
kanan dan kiri
30

untuk Bintara
berwarna kuning dan
Tamtama berwarna
merah;
v) tanda badge lokasi
bordir berwarna dipasang di
lengan baju bagian kiri; dan
vi) tanda badge Polisi
Militer bordir berwarna
dipasang di lengan baju
bagian kanan.

(c) Dalam bentuk gambar.

b) Perlengkapan Pengawalan Personel, Materiil, Jenazah, dan


Tahmil.

(1) Mobil.

(a) Perlengkapan.

i. Baret biru muda.


ii. Pakaian PDL Hijau tua militer.
iii. Tali kor putih dan peluit.
iv. Ban lengan PM.
v. Sarung tangan (putih hitam).
vi. Kopel rim putih.
vii. Sarung pistol dan sarung magasen putih.
viii. Senjata pistol.
ix. Sepatu PDLO.
31

x. Alat komunikasi (HT).

(b) Pakaian.

i. Warna.
i) Kemeja warna hijau tua militer.
ii) Celana warna hijau tua militer.

ii. Bentuk.

i) Kemeja.
(i) lengan panjang;
(ii) kerah model terbuka;
(iii) saku model tempel tutup
tumpul dengan dua kancing besar;
dan
(iv) lidah pendek di punggung
kanan belakang.

ii) Celana.

(i) celana panjang saku depan,


model tempel tumpul, tiap saku
dengan dua buah kancing besar.
(ii) saku belakang model tempel
tutup tumpul, tiap saku dengan
satu kancing besar.
(iii) ujung celana bagian bawah
masuk dalam sepatu dengan rapi.

iii. Atribut.
i) label nama bordir warna hitam
dipasang diatas saku bagian kanan;
ii) tanda kualifikasi/kemahiran bordir
dan berwarna kuning dipasang di atas
saku bagian kiri;
iii) tanda jabatan, dibordir dan
berwarna kuning dipasang disaku bagian
kanan tengah (Komandan);
iv) tanda pangkat:
(i) tanda pangkat lapangan
bordir dibordir dan berwarna kuning
dipasang di kerah baju bagian
kanan dan korp di kerah kiri untuk
perwira;
32

(ii) tanda pangkat lapangan


bordir dibordir dan berwarna kuning
dipasang di kerah baju bagian
kanan dan kerah kiri tanda Bintara
Tinggi untuk Bintara Tinggi;
(iii) tanda pangkat lapangan
bordir dibordir dan berwarna
dipasang di lengan baju bagian
kanan dan kiri untuk Bintara
berawarna kuning dan Tamtama
berwarna merah;
v) tanda badge lokasi bordir berwarna
dipasang di lengan baju bagian kiri; dan
vi) tanda badge Polisi Militer bordir
berwarna dipasang di lengan baju bagian
kanan.

(c) Dalam bentuk gambar.

i. Seragam Perwira.
33

ii. Seragam Bintara dan Tamtama.

iii. Seragam Perwira Kowad.


34

iv. Seragam Perwira Berjilbab.

v. Seragam Bintara Kowad.


35

vi. Seragam Bintara Kowad Berjilbab.

(2) Sepeda Motor.

(a) Perlengkapan.

i. Helm motoris putih PM (SNI).


ii. Jaket kulit motoris warna hitam.
iii. Celana PDL Hijau kawal.
iv. Tali kor putih dan peluit.
v. Ban lengan PM.
vi. Sarung tangan motoris (putih hitam).
vii. Kopel rim putih.
viii. Sarung pistol dan sarung magasen putih.
ix. Senjata pistol.
x. Sepatu motoris.
xi. Alat komunikasi (HT).
xii. Kacamata hitam.

(b) Warna dan Bentuk.

i. Warna.

i) Kemeja warna hijau tua militer.


ii) Celana warna hijau tua militer.

ii. Bentuk.

i) Kemeja.
36

(i) lengan panjang serta pada


bagian siku kanan/kiri dijahit
tebal/double;
(ii) kerah model terbuka, pada
bagian punggung dijahit
tebal/double;
(iii) saku model tempel tutup
tumpul dengan dua kancing besar;
dan
iv) lidah pendek di punggung
kanan belakang.

ii) Celana.

(i) celana panjang saku depan,


model tempel tumpul, tiap saku
dengan dua buah kancing besar
serta pada bagian lutut kanan/kiri
dijahit tebal/double;
(ii) saku belakang model tempel
tutup tumpul, tiap saku dengan satu
kancing besar pada bagian bokong
dijahit tebal/double; dan
(iii) ujung celana bagian bawah
masuk dalam sepatu dengan rapi.

iii. Atribut.

i) label nama bordir warna hitam


dipasang di atas saku bagian kanan;
ii) tanda kualifikasi/kemahiran/korp
bordir dan berwarna kuning dipasang di
atas saku bagian kiri;
iii) tanda pangkat lapangan bordir dan
berwarna :
iv) tanda pangkat;
(i) tanda pangkat lapangan
dibordir dan berwarna kuning
dipasang di kerah baju bagian kanan
dan korp di kerah kiri untuk Perwira;

(ii) tanda pangkat lapangan


dibordir dan berwarna kuning
dipasang di kerah baju bagian kanan
dan kerah kiri tanda Bintara Tinggi
untuk Bintara Tinggi;
(iii) tanda pangkat lapangan
dibordir dan berwarna dipasang di
lengan baju bagian kanan dan kiri
37

untuk Bintara berwarna kuning dan


Tamtama berwarna merah;
(v) tanda badge lokasi bordir
berwarna dipasang di lengan baju
bagian kiri; dan
(vi) tanda badge Polisi Militer
bordir berwarna dipasang di lengan
baju bagian kanan.

i) Dalam bentuk gambar.

4) Perlengkapan Upacara.

a) Upacara Bendera Rutin (hari Senin).

(1) Perlengkapan PDP POM (Bersenjata).

(a) Baret biru muda (Pa, Ba, dan Ta).


(b) Scraf dan sarung tangan putih.
(c) Pakaian PDL Hijau tua militer.
(d) Tali Kor putih dan peluit.
(e) Ban lengan PM.
(f) Kopel rim putih.
(g) Slempang ganda putih (Pa, Ba dan TA).
(h) Pedang Upacara untuk Perwira.
(i) Senjata dan sangkur putih (Ba dan TA).
(j) Sepatu PDLO.
38

(2) Perlengkapan tidak bersenjata.

(a) Baret biru muda (Pa, Ba, dan Ta).


(b) Pakaian PDL Hijau tua militer.
(c) Tali Kor putih dan peluit.
(d) Ban lengan PM.
(e) Kopel rim putih.
(f) Selempang tunggal putih (Ba dan TA).
(g) Sarung pistol dan magasen putih.
(h) Sepatu PDLO.

(3) Pakaian.

(a) Warna.

i. Kemeja warna hijau tua militer.


ii. Celana warna hijau tua militer.

(b) Bentuk.

i. Kemeja.

i) lengan panjang;
ii) kerah model terbuka;
iii) saku model tempel tutup tumpul
dengan dua kancing besar; dan
iv) lidah pendek di punggung kanan
belakang.

ii. Celana.

i) celana panjang saku depan, model


tempel tumpul, tiap saku dengan dua buah
kancing besar.
ii) saku belakang model tempel tutup
tumpul, tiap saku dengan satu kancing
besar.
iii) ujung celana bagian bawah masuk
dalam sepatu dengan rapi.

(c) Atribut.

i. label nama bordir warna hitam dipasang di


atas saku bagian kanan;
39

ii. tanda kualifikasi/kemahiran bordir dan


berwarna kuning dipasang di atas saku bagian
kiri;
iii. tanda jabatan, dibordir dan berwarna
dipasang di saku bagian kanan tengah
(Komandan);

iv. tanda pangkat:


i) tanda pangkat lapangan bordir
dibordir dan berwarna kuning dipasang di
kerah baju bagian kanan dan korp di kerah
kiri untuk perwira;
ii) tanda pangkat lapangan bordir
dibordir dan berwarna kuning dipasang di
kerah baju bagian kanan dan kerah kiri
tanda untuk Bintara Tinggi;
iii) tanda pangkat lapangan bordir
dibordir dan berwarna dipasang di lengan
baju bagian kanan dan kiri untuk Bintara
berwarna kuning dan Tamtama berwarna
merah;
v. tanda badge lokasi bordir berwarna
dipasang di lengan baju bagian kiri; dan
vi. tanda badge Polisi Militer bordir berwarna
dipasang di lengan baju bagian kanan.

(1) Dalam bentuk gambar

(a) Seragam Perwira PDP POM.


40

(b) Seragam Bintara dan Tamtama PDP POM


(Bersenjata).
41

(C) Seragam Perwira Kowad PDP POM.

(d) Seragam Perwira Kowad PDP POM Berjilbab.


42

(e) Seragam Bintara Kowad PDP POM.


43

(f) Seragam Bintara Kowad PDP POM Berjilbab.


44

g) Seragam Perwira PDLO (tanpa senjata).

h) Seragam Bintara dan Tamtama PDLO (Tanpa


senjata).
45

i) Seragam Perwira Kowad PDLO (Tanpa Pedang).

j) Seragam Perwira Kowad PDLO berjilbab (tanpa


pedang)
46

k) Seragam Bintara Kowad PDLO (tanpa senjata)

l) Seragam Bintara Kowad PDLO Berjilbab (tanpa


senjata)
47

b) Upacara Hari Besar dan HUT Corp.

(1) Perlengkapan.

(a) Baret biru muda.


(b) Pakaian PDL Hijau tua militer.
(c) Scraf putih
(d) Tali kor putih dan peluit.
(e) Ban lengan PM.
(f) Kopel rim putih.
(g) Slempang ganda.
(h) Sarung tangan putih.
(i) Pedang untuk Perwira
(j) Senjata laras panjang dan tali sandang putih
untuk anggota.
(k) Sangkur dan sarung sangkur warna putih.
(l) Sepatu PDLO.

(2) Pakaian.

(a) Warna.

i. Kemeja warna hijau tua militer.


ii. Celana warna hijau tua militer.

(b) Bentuk.

i. Kemeja.

i) lengan panjang;
ii) kerah model terbuka;
iii) saku model tempel tutup tumpul
dengan dua kancing besar; dan
iv) lidah pendek di punggung kanan
belakang.

ii. Celana.
i) celana panjang saku depan, model
tempel tumpul, tiap saku dengan dua buah
kancing besar.
ii) saku belakang model tempel tutup
tumpul, tiap saku dengan satu kancing
besar.
iii) ujung celana bagian bawah masuk
dalam sepatu dengan rapi.
48

iii. Atribut.

i) label nama bordir warna hitam


dipasang di atas saku bagian kanan;
ii) tanda kualifikasi/kemahiran bordir
dan berwarna kuning dipasang diatas saku
bagian kiri;
iii) tanda jabatan, dibordir dan
berwarna kuning dipasang di saku bagian
kanan tengah (Komandan);
iv) tanda pangkat:
(i) tanda pangkat lapangan
bordir dibordir dan berwarna kuning
dipasang di kerah baju bagian
kanan dan korp di kerah kiri untuk
perwira;
(ii) tanda pangkat lapangan
bordir dibordir dan berwarna kuning
dipasang di kerah baju bagian
kanan dan kerah kiri tanda untuk
Bintara Tinggi;
(iii) tanda pangkat lapangan
bordir dibordir dan berwarna
dipasang di lengan baju bagian
kanan dan kiri untuk Bintara
berwarna kuning dan Tamtama
berwarna merah;
v) tanda badge lokasi bordir berwarna
dipasang di lengan baju bagian kiri untuk
Bintara berwarna kuning dan Tamtama
berwarna merah; dan
vi) tanda badge Polisi Militer bordir
berwarna dipasang di lengan baju bagian
kanan.

(c) Dalam bentuk gambar.


49

i. Seragam Perwira (Berpedang)

ii. Seragam Bintara dan Tamtama.


50

iii. Seragam Perwira Kowad (Berpedang).


51

iv. Seragam Perwira Kowad Berjilbab.

v. Seragam Bintara Kowad.


52

vi. Seragam Bintara Kowad Berjilbab.


53

c) Upacara Gelar Opsgaktib.

(1) Perlengkapan.

(a) Baret biru muda untuk Perwira.


(b) Helm putih PM untuk Bintara dan Tamtama.
(c) Pakaian PDL Hijau tua militer.
(d) Tali kor putih dan peluit.
(e) Ban lengan PM.
(f) Kopel rim putih.
(g) Slempang tunggal untuk anggota.
(h) Sarung pistol dan sarung magasen.
(i) Senjata pistol.
(j) Knopel
(k) HT
(l) Sepatu PDLO.

(2) Pakaian.

(a) Warna.

i. Kemeja warna hijau tua militer.


ii. Celana warna hijau tua militer.

(b) Bentuk.

i. Kemeja.

i) lengan panjang;
ii) kerah model terbuka;
54

iii) saku model tempel tutup tumpul


dengan dua kancing besar; dan
iv) lidah pendek di punggung kanan
belakang.

ii. Celana.

i) celana panjang saku depan, model


tempel tumpul, tiap saku dengan dua buah
kancing besar.
ii) saku belakang model tempel tutup
tumpul, tiap saku dengan satu kancing
besar.
iii) ujung celana bagian bawah masuk
dalam sepatu dengan rapi.

iii. Atribut.

i) label nama bordir warna hitam


dipasang diatas saku bagian kanan;
ii) tanda kualifikasi/kemahiran bordir
dan berwarna dipasang diatas saku bagian
kiri;
iii) tanda jabatan, dibordir dan
berwarna dipasang disaku bagian kanan
tengah (Komandan);
iv) tanda pangkat:
(i) tanda pangkat lapangan
bordir dibordir dan berwarna kuning
dipasang di kerah baju bagian
kanan dan korp di kerah kiri untuk
perwira;
(ii) tanda pangkat lapangan
bordir dibordir dan berwarna kuning
dipasang di kerah baju bagian
kanan dan kerah kiri tanda untuk
Bintara Tinggi;
(iii) tanda pangkat lapangan
bordir dibordir dan berwarna
dipasang di lengan baju bagian
kanan dan kiri untuk Bintara
berwarna kuning dan Tamtama
berwarna merah;
v) tanda badge lokasi bordir berwarna
dipasang di lengan baju bagian kiri untuk
Bintara dan tamtama; dan
55

vi) tanda badge Polisi Militer bordir


berwarna dipasang di lengan baju bagian
kanan.

(c) Dalam bentuk gambar.

i. Seragam Perwira.

ii. Seragam Bintara dan Tamtama.


56

iii. Seragam Perwira Kowad.

iv. Seragam Perwira Kowad Berjilbab.


57

v. Seragam Bintara Kowad.

vi. Seragam Bintara Kowad Berjilbab.


58

5) Pengawal Istana.

a) Pomad.

(1) Perlengkapan.

(a) Baret biru muda.


(b) Pakaian PDL Hijau tua militer.
(c) Scraf putih.
(d) Tali kor putih dan peluit.
(e) Ban lengan PM.
(f) Kopel rim putih.
(g) Slempang ganda.
(h) Sarung tangan putih.
(i) Senjata pistol untuk Perwira.
(j) Senjata laras panjang dan tali sandang putih
untuk Bintara dan Tamtama.
(k) Sangkur dan sarung sangkur warna putih untuk
Bintara dan Tamtama.
(l) Sepatu PDLO.

(2) Pakaian.

(a) Warna.

i. Kemeja warna hijau tua militer.


ii. Celana warna hijau tua militer.

(b) Bentuk.

i. Kemeja.

i) lengan panjang;
ii) kerah model terbuka;
iii) saku model tempel tutup tumpul
dengan dua kancing besar; dan
iv) lidah pendek di punggung kanan
belakang.

ii. Celana.

i) celana panjang saku depan, model


tempel tumpul, tiap saku dengan dua buah
kancing besar.
59

ii) saku belakang model tempel tutup


tumpul, tiap saku dengan satu kancing
besar.
iii) ujung celana bagian bawah masuk
dalam sepatu dengan rapi.

(c) Atribut.

i. label nama bordir warna hitam dipasang di


atas saku bagian kanan;
ii. tanda kualifikasi/kemahiran bordir dan
berwarna kuning dipasang di atas saku bagian
kiri;
iii. tanda jabatan, dibordir dan berwarna
dipasang di saku bagian kanan tengah
(Komandan);
iv. tanda pangkat:
i) tanda pangkat lapangan bordir
dibordir dan berwarna kuning dipasang di
kerah baju bagian kanan dan korp di kerah
kiri untuk perwira;
ii) tanda pangkat lapangan bordir
dibordir dan berwarna kuning dipasang di
kerah baju bagian kanan dan krah kiri
tanda untuk Bintara Tinggi;
iii) tanda pangkat lapangan bordir
dibordir dan berwarna dipasang di lengan
baju bagian kanan dan kiri untuk Bintara
berwarna kuning dan Tamtama berwarna
merah;
v. tanda badge lokasi bordir berwarna
dipasang di lengan baju bagian kiri; dan
vi. tanda badge Polisi Militer bordir berwarna
dipasang di lengan baju bagian kanan.

3) Dalam bentuk gambar.


60

(a) Seragam Perwira.

(b) Seragam Bintara dan Tamtama.


61

(c) Seragam Perwira Kowad.

(d) Seragam Perwira Kowad Berjilbab.


62

(e) Seragam Bintara Kowad.

(f) Seragam Bintara Kowad Berjilbab.


63

b) Yonwal Paspampres.

(1) Perlengkapan.

(a) Baret biru muda.


(b) Kemeja/jas dan celana hijau militer garis putih.
(c) Scarf putih.
(d) Ban lengan warna dasar putih dan tulisan PM
warna biru tua.
(e) Tali kor putih dan pluit.
(f) Sarung tangan putih.
(g) Kopel rim putih dengan kepala kopel lebar.
(h) Sarung pistol dan sarung magasen putih.
(i) Senjata pistol untuk Perwira.
(j) Slempang ganda warna putih.
(k) Sarung sangkur dan sangkur warna putih untuk
Bintara dan Tamtama.
(l) Senjata laras panjang dan tali sandang warna
putih untuk Bintara dan Tamtama.
(m) Tas magasen warna putih.
(n) Sepatu PDLO.

(2) Pakaian.

(a) Warna.

i. Kemeja/Jas warna hijau tua militer.


ii. Celana warna hijau tua militer.

(b) Bentuk.

i. Kemeja/Jas

i) kerah tidur;
ii) lengan panjang;
iii) empat buah saku dengan model
PDU IV, di sudut bawah tutup berbentuk
lurus;
iv) lidah di pundak kiri dan kanan;
v) kancing depan bergambar Ekapaksi
5 buah warna hitam; dan
vi) bagian belakang bawah ada
belahan.
64

ii. Celana.

i) dua buah saku samping berdiri;


ii) dua buah saku belakang dengan
tutup; dan
iii) lis warna putih pada bagian sisi luar
kiri dan kanan.
iv) bagian bawah celana dimasukkan
dengan rapi di sepatu.

(c) Atribut.

i. label papan nama ebonit dipasang di atas


saku bagian kanan;
ii. tanda kualifikasi/kemahiran berbentuk
pin dipasang di atas saku bagian kiri;
iii. tanda kehormatan pita; dan
iv. tanda pangkat upacara PDU;
i) tanda pangkat model PDU dipasang
di bahu Kemeja/Jas bagian kiri dan
kanan untuk Perwira dan Bintara tinggi;
ii) tanda pangkat model PDU dipasang
di lengan Kemeja/Jas bagian kiri dan
kanan untuk Bintara dan Tamtama; dan

(d) Dalam bantuk gambar.

i. Seragam Perwira.
65

ii. Seragam Bintara dan Tamtama

6) Pramuka Pomad.

a) Perlengkapan.

(1) Helm putih PM.


(2) Pakaian PDL Hijau tua militer.
(3) Ban lengan PM.
(4) Tali kur warna putih dan pluit.
(5) Scarf putih.
(6) Sarung tangan putih.
(7) Kopelrim putih dengan kepala kopel berlobang.
(8) Selempang ganda warna putih.
(9) Sarung pistol dan sarung magasen putih.
(10) Senjata pistol.
(11) Sepatu PDLO.

b) Pakaian.

(1) Warna.

(a) Kemeja warna hijau tua militer.


(b) Celana warna hijau tua militer.
66

(2) Bentuk.

(a) Kemeja.

i. lengan panjang;
ii. kerah model terbuka;
iii. saku model tempel tutup tumpul dengan
dua kancing besar; dan
iv. lidah pendek di punggung kanan
belakang.

(b) Celana.

i. celana panjang saku depan, model tempel


tumpul, tiap saku dengan dua buah kancing
besar.
ii. saku belakang model tempel tutup tumpul,
tiap saku dengan satu kancing besar.
iii. ujung celana bagian bawah masuk dalam
sepatu dengan rapi.

(c) Atribut.

i. label nama bordir warna hitam dipasang di


atas saku bagian kanan;
ii. tanda kualifikasi/kemahiran bordir dan
berwarna kuning dipasang diatas saku bagian
kiri;
iii. tanda jabatan, dibordir dan berwarna
dipasang di saku bagian kanan tengah
(Komandan);
iv. tanda pangkat:
i) tanda pangkat lapangan bordir
dibordir dan berwarna kuning dipasang di
kerah baju bagian kanan dan korp di kerah
kiri untuk perwira;
ii) tanda pangkat lapangan bordir
dibordir dan berwarna kuning dipasang di
kerah baju bagian kanan dan kerah kiri
tanda untuk Bintara Tinggi;
iii) tanda pangkat lapangan bordir
dibordir dan berwarna dipasang di lengan
baju bagian kanan dan kiri untuk Bintara
berwarna kuning dan Tamtama berwarna
merah;
v. tanda badge lokasi bordir berwarna
dipasang di lengan baju bagian kiri; dan
67

vi. tanda badge Polisi Militer bordir berwarna


dipasang di lengan baju bagian kanan.

(e) Dalam bentuk gambar.

i. Seragam Bintara dan Tamtama.

7) Latihan dan Operasi Tempur.

a) Perlengkapan.

(1) Helm hijau bertuliskan PM warna putih.


(2) Kaca mata hitam.
(3) Kemeja dan celana motif loreng TNI.
(4) Ban lengan PM.
(5) Tali kor warna putih dan pluit.
(6) Rompi serbu untuk latihan.
(7) Rompi anti peluru (motif loreng TNI atau hitam) untuk
operasi tempur.
8) Kopel rim hitam dengan kepala kopel berlobang.
9) Draagrim warna hitam.
10) Sarung pistol dan sarung magasen untuk Perwira.
11) Senjata pistol untuk Perwira.
12) Sangkur untuk Bintara dan Tamtama.
13) Tas magasen untuk Bintara dan Tamtama.
14) Senapan laras panjang dan tali sandang warna hitam.
15) Sepatu PDL TNI.
68

b) Pakaian.

(1) Warna.

(a) Kemeja motif loreng TNI.


(b) Celana motif loreng TNI.

(2) Bentuk.

(a) Kemeja.

i. kerah tidur (tanpa kaki kerah);


ii. lengan panjang; dan
iii. dua buah saku atas berbentuk harmonika.

(b) Celana.

i. dua buah saku bobok bibir miring;


ii. dua buah saku samping bentuk
harmonika; dan
iii. dua buah saku belakang tempel.
.
(3) Atribut.

(a) label nama bordir warna hitam dipasang di atas


saku bagian kanan;
(c) tanda kualifikasi/kemahiran/koprs bordir dan
berwarna hitam dipasang di atas saku bagian kiri;
(d) tanda pangkat:
i. tanda pangkat lapangan dibordir dan
berwarna hitam dipasang di kerah baju bagian
kanan dan korp di kerah baju bagian kiri untuk
Perwira;
ii. tanda pangkat lapangan dibordir dan
berwarna hitam dipasang di kerah baju bagian
kanan dan korp di kerah baju bagian kiri untuk
tanda Bintara Tinggi;
iii. tanda pangkat lapangan dibordir dan
berwarna dipasang di lengan baju bagian kanan
dan bagian kiri untuk Bintara berwarna hitam dan
Tamtama berwarna merah;
iv. tanda badge lokasi bordir berwarna hitam
dipasang di lengan baju bagian kiri; dan
v. tanda badge Polisi Militer bordir berwarna
hitam dipasang di lengan baju bagian kanan.
69

c) Dalam bentuk gambar.

(1) Satuan Pomad.

(a) Seragam Latihan.

i. Seragam Perwira.

ii. Seragam Bintara dan Tamtama.


70

(b) Seragam tempur.

i. Seragam Perwira.

ii. Seragam Bintara dan Tamtama


71

(2) Satuan Kostrad

(a) Seragam Perwira.

(b) Seragam Bintara dan Tamtama


72

BAB IV
PENUTUP

12. Keberhasilan. Konsistensi untuk menaati ketentuan yang ada dalam


penggunaan seragam Khusus Pomad akan sangat berpengaruh terhadap keberhasilan
pelaksanaan tugas Pomad.

13. Penyempurnaan. Hal-hal yang dirasakan perlu dan berkaitan dengan adanya
tuntutan kebutuhan untuk penyempurnaan kelengkapan, penggunaan Seragam Khusus
Pomad berjalan sesuai dengan ketentuan, bisa disarankan kepada Danpuspomad sesuai
dengan mekanisme umpan balik sebagai bahan perbaikan dan penyempurnaan.

Komandan Puspomad,

Rudi Yulianto
Mayor Jenderal TNI
73

MARKAS BESAR ANGKATAN DARAT Lampiran A (Perlengkapan)


PUSAT POLISI MILITER Nomer Kep/123/XII/2019
Tanggal 12 Desember 2019

PERLENGKAPAN SERAGAM KHUSUS POMAD

1. Baret Biru Muda

2. Helm Putih PM

3. Tali Kur dan Peluit


74

4. Ban Lengan PM

5. Sarung Tangan Putih

6. Sarung Tangan Hitam Putih Bergaris


75

7. Skrap warna Putih

8. Kopel warna Putih PDLO

9. Kopel Putih Motoris


76

10. Knopel dan tempat Knopel

11. Sarung Borgol

12. HT dan Sarung HT


77

13. Sarung Pistol dan Magazen

14. Selempang Tunggal Putih

15. Selempang Ganda Putih


78

16. Sepatu PDLO

17. Helm Tempur

18. Rompi Tempur


79

19. Kopel PDL Hitam

20. Sarung Pistol, Tas Magazen, dan Sangkur

21. Jaket Motoris


80

22. HT 2

23. Sepatu Motoris

24. Senter Lalin


81

25. Sarung Magasen Senapan

26. Sangkur dan sarung sangkur putih


82

27. Borgol

Komandan Puspomad,

Rudi Yulianto
Mayor Jenderal TNI

Anda mungkin juga menyukai