Anda di halaman 1dari 117

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)
TAHUN AJARAN 2019 / 2020

DISUSUN OLEH:

NAMA : FRIDELA AZARIA


NIM : A210160196
MATA PELAJARAN : PRAKTIK AKUNTANSI
PERUSAHAAN JASA, DAGANG
& MANUFAKTUR
KELAS : XII / 1
SEMESTER : GANJIL

SMK NEGERI 1 BANYUDONO

Jl. Kuwiran No.3 Telp/Fax. ( 0271 ) 781834 Banyudono – Boyolali


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Nama Sekolah : SMK N 1 BANYUDONO


Bidang Keahlian : Bisnis dan Manajemen
Kompetensi Keahlian : Akuntansi dan Keuangan Lembaga
Mata Pelajaran : Praktik Akuntansi Perusahaan Jasa, Dagang &
Manufaktur
Durasi Waktu : 10 JP (10 x 45 menit)
Kelas/Semester : XII / 1
Materi Pokok : Dokumen Sumber Dan Dokumen Pendukung Pada
Perusahaan Manufaktur
A. KOMPETENSI INTI
KI-3 Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang
pengetahun. Factual,konseptual, operasional dasar, dan metakognitif
sesuai dengan ilmu pengetahuan dengan bidang dan lingkup Akuntansi
dan Keuangan Lembaga pada tingkat tekns, spesifik, detil, dan
kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya,
dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai
bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional,
regional, dan internasional.
KI-4 Melaksanakan tugas spesifik dengan mengunakan alat, informasi, dan
prosedur kerja Yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai
dengan lingkup Akuntansi dan Keuangan Lembaga. Menampilkan
kinerja dibawah bimbingan dengan mutu dan kualitas yang terukur
sesuai dengan standar kompetensi kerja.Menunjukan keterampilan
manalar, mengolah, dan menyajikan sacara efektif, kreatif, produkrif,
kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajari di sekolah, serta
mampu melaksanakan tugas spesifik dibawah pengawasan
langsung.Menunjukan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru,
membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah
konkret terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di
sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik dibawah pengawasan
langsung.
B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR
3.1 Menganalisis dokumen sumber dan dokumen pendukung pada
perusahaan manufaktur (Harga pokok pesanan/harga pokok proses)
4.1 Melakukan pengecekan dokumen sumber dan dokumen pendukung
pada perusahaan manufaktur (Harga pokok pesanan/harga pokok
proses)
C. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
Pengetahuan
3.1.1 Mengidentifikasi dokumen sumber perusahaan manufaktur
3.1.2 Mengidentifikasi dokumen pendukung perusahaan manufaktur
3.1.3 Menyiapkan dokumen transaksi perusahaan manufaktur
Keterampilan
4.1.1 Menyebutkan dokumen sumber perusahaan manufaktur
4.1.2 Menyebutkan dokumen pendukung perusahaan manufaktur
4.1.2 Memproses dokumen transaksi perusahaan manufaktur
D. TUJUAN PEMBELAJARAAN
3.1.1 Siswa dapat mengidentifikasi dokumen sumber perusahaan
manufaktur dengan percaya diri dan tanggung jawab.
3.1.2 Siswa dapat mengidentifikasi dokumen pendukung perusahaan
manufaktur dengan percaya diri dan tanggung jawab.
3.1.3 Siswa mampu menyiapkan dokumen transaksi perusahaan
Menufaktur dengan penuh tanggung jawab.
4.1.1 Siswa mampu menyebutkan dokumen sumber perusahaan
manufakturdengan percaya diri dan tanggung jawab.
4.1.2 Siswa mampu menyebutkan dokumen pendukung perusahaan
manufaktur dengan percaya diri dan tanggung jawab.
4.1.3 Siswa dapat memproses dokumen transaksi perusahaan manufaktur
dengan percaya diri dan tenggung jawab.
E. PENDEKATAN, METODE Dan MODEL PEMBELAJARAN
1. Pendekatan : Saintifik
2. Model Pembelajaran : Problem Based Learning
3. Metode : Diskusi, Penugasan, dan Tanya Jawab
F. MEDIA DAN ALAT PEMBELAJARAN
1. Media
- Lembar Kerja Siswa (LKS)
- Lembar Diskusi Kelompok
- Laptop (PowerPoint)
- LCD
- Papan Tulis
G. SUMBER PEMBELAJARAN
1. Pembahasan modul pratek dasar akuntansi
2. Akuntansi Dasar dan Aplikasi dalam Bisnis Versi IFRS(1 ed.).
Kembangan, Jakarta Barat: Indeks

H. LANGKAH-LANGKA KEGIATAN PEMBELAJARAN


Pertemuan I: (3 x 45)
Kegiatan Sintak Deskripsi Alokasi
waktu
Pendahuluan 1. Guru mengucap salam lalu bedoa 20 Menit
mengecek kehadiran siswa dan
mengkondisikan suasana belajar.
2. Guru mengecek penugasan kompetensi
yang sudah dipelajari sebelumnya,
dengan cara mengajukan pertanyaan.
3. Guru menyampaikan kompetensi yang
akan dicapai.
4. Guru menyampaikan garis besar
cakupan materi dan kegiatan yang akan
dilakukan.

Kegiatan inti Mengamati 1. Orientasi siswa terhadap masalah: 90 Menit


a. Guru menyajikan tayangan didepan
kelas melalui LCD tentang dokumen
sumber data dan dokumen pendukung
pada perusahaan manufaktur.
b. Siswa mengamati apa yang akan
disajikan guru dan mencatat hal yang
belum mereka pahami tentang
dokumen sumber dan dokumen
pendukung pada perusahaan
manufaktur (harga pokok
pesanan/harga pokok proses).
2. Mengorganisasikan peserta didik:
Menanya a. Guru berkolaborasi dengan siswa
tentang dokumen sumber dan dokumen
pendukung pada perusahaan
manufaktur (harga pokok
pesanan/harga pokok proses).
b. Guru bersama siswa memutuskan
masalah dari hasil pengamatan tentang
dokumen sumber dan dokumen
pendukung pada perusahaan
manufaktur (harga pokok
pesanan/harga pokok proses).
c. Guru meminta siswa untuk membentuk
kelompok, terbagi atas 4 kelompok
untuk mengatasi masalah yang terjadi
mengenai dokumen sumber dan
dokumen pendukung pada perusahaan
manufaktur (harga pokok
pesanan/harga pokok proses).
3. Membimbing penyelidikan:
a. Guru memotivasi siswa untuk
Mengumpulkan menyusun rancangan penelitian dengan
data/informasi/ sumber butir-butir pokok materi yang
mengeksporasi menjadi topic pembahasan dokumen
sumber dan dokumen pendukung pada
perusahaan manufaktur (harga pokok
pesanan/harga pokok proses).
b. Guru membantu siswa dalam
menyajikan literature dan referensi
yang mendukung jalannya kegiatan
pembelajaran.
c. Guru membantu siswa membuat
langkah-langkah yang harus dalam
menyelesaikan, melaksanakan dan
membuat laporan dokumen sumber dan
dokumen pendukung pada perusahaan
manufaktur (harga pokok
pesanan/harga pokok proses).
d. Guru memberikan motivasi pada siswa
untuk mengumpulkan data sebanyak-
banyaknya tentang dokumen sumber
dan dokumen pendukung pada
perusahaan manufaktur (harga pokok
pesanan/harga pokok proses).
4. Mengembangkan dan menyajikan
Asosiasi/ hasil karya:
menanya/ a. Guru meminta siswa untuk
mencoba menganalisis setiap data yang mereka
peroleh dan menanyakan kepada guru
apabila ditemukan kesulitas dalam
menganalisis dokumen sumber dan
dokumen pendukung pada perusahaan
manufaktur (harga pokok
pesanan/harga pokok proses).
b. Guru meminta siswa untuk
mengasosiasi jawaban dari setiap
rumusan masalah tentang dokumen
sumber dan dokumen pendukung pada
perusahaan manufaktur (harga pokok
pesanan/harga pokok proses).
c. Siswa mencoba secara mandiri
mengerjakan dan menjawab rumusan
masalah yang sudah ditetapkan pada
awal kegiatan pembelajaran tentang
dokumen sumber dan dokumen
pendukung pada perusahaan
manufaktur (harga pokok
pesanan/harga pokok proses).
Mengomuni 5. Menganalisis dan mengevaluasi
kasikan/ proses pemecahan masalah:
menyimpulkan a. Guru melakukan evaluasi tentang apa
yang telah dipelajari siswa.
b. Siswa membuat kesimpulan dan
laporan hasil penelitian tantang
dokumen sumber dan dokumen
pendukung pada perusahaan
manufaktur (harga pokok
pesanan/harga pokok proses).
Penutup a. Guru bersama peserta didik mencoba 25 Menit
untuk membuat kesimpulan dari meteri
yang telah dipelajari.
b. Guru memberikan evaluasi tentang
materi yang diberikan.
c. Guru menanyakan pendapat peserta
didik tentang proses belajar yang
dilakukan (merefleksi kegiatan).
d. Peserta didik diberi tugas untuk
mencari dan mempelajari materi yang
akan dipelajari pada pertemuan
selanjutnya di rumah.
e. Menutup pembelajaran dengan salam
dan berdoa.

Peertemuan II: (3 x 45)


Kegiatan Sintak Deskripsi Alokasi
waktu
Pendahuluan 1. Guru mengucap salam lalu bedoa 20 Menit
mengecek kehadiran siswa dan
mengkondisikan suasana belajar.
2. Guru mengecek penugasan kompetensi
yang sudah dipelajari sebelumnya,
dengan cara mengajukan pertanyaan.
3. Guru menyampaikan kompetensi yang
akan dicapai.
4. Guru menyampaikan garis besar
cakupan materi dan kegiatan yang akan
dilakukan.

Kegiatan inti Mengamati 1. Orientasi siswa terhadap masalah: 90 Menit


a. Guru menyajikan tayangan di depan
kelas melalui LCD tentang dokumen
sumber data dan dokumen pendukung
pada perusahaan manufaktur.
b. Siswa mengamati apa yang akan
disajikan guru dan mencatat hal yang
belum mereka pahami tentang dokumen
sumber dan dokumen pendukung pada
perusahaan manufaktur (harga pokok
pesanan/harga pokok proses).
Menanya 2. Mengorganisasikan peserta didik:
a. Guru berkolaborasi dengan siswa tentang
dokumen sumber dan dokumen
pendukung pada perusahaan manufaktur
(harga pokok pesanan/harga pokok
proses).
Mengumpulkan 3. Membimbing penyelidikan:
data/informasi/ a. Guru memotivasi siswa untuk menyusun
mengeksporasi rancangan penelitian dengan sumber
butir-butir pokok materi yang menjadi
topic pembahasan dokumen sumber dan
dokumen pendukung pada perusahaan
manufaktur (harga pokok pesanan/harga
pokok proses).
b. Guru membantu siswa dalam
menyajikan literature dan referensi yang
mendukung jalannya kegiatan
pembelajaran.
c. Guru memberikan motivasi pada siswa
untuk mengumpulkan data sebanyak-
banyaknya tentang dokumen sumber dan
dokumen pendukung pada perusahaan
manufaktur (harga pokok pesanan/harga
pokok proses).
Asosiasi/ 4. Mengembangkan dan menyajikan
menanya/ hasil karya:
mencoba a. Guru melakukan kegiatan tanya jawab
pada siswa mengenai materi diskusi dan
materi sebelumnya tentang dokumen
pendukung pada perusahaan manufaktur
(harga pokok pesanan/harga pokok
proses).
b. Guru meminta siswa untuk berperan aktif
dalam menjawab pertanyaan yang
diberikan oleh guru serta menganalisis
setiap data yang mereka peroleh dalam
menganalisis dokumen sumber dan
dokumen pendukung pada perusahaan
manufaktur (harga pokok pesanan/harga
pokok proses).
c. Guru meminta siswa untuk mengasosiasi
jawaban dari setiap rumusan masalah
tentang dokumen sumber dan dokumen
pendukung pada perusahaan manufaktur
(harga pokok pesanan/harga pokok
proses).
d. Siswa mencoba secara mandiri
mengerjakan dan menjawab rumusan
masalah yang sudah ditetapkan pada
awal kegiatan pembelajaran tentang
dokumen sumber dan dokumen
pendukung pada perusahaan manufaktur
(harga pokok pesanan/harga pokok
proses).
Mengomuni 5. Menganalisis dan mengevaluasi proses
kasikan/ pemecahan masalah:
menyimpulkan a. Guru melakukan evaluasi tentang apa
yang telah dipelajari siswa.
b. Siswa membuat kesimpulan dan laporan
hasil penelitian tantang dokumen sumber
dan dokumen pendukung pada
perusahaan manufaktur (harga pokok
pesanan/harga pokok proses).
Penutup a. Guru bersama peserta didik mencoba 25 Menit
untuk membuat kesimpulan dari meteri
yang telah dipelajari.
b. Guru memberikan evaluasi tentang
materi yang diberikan.
c. Guru menanyakan pendapat peserta
didik tentang proses belajar yang
dilakukan (merefleksi kegiatan).
d. Peserta didik diberi tugas untuk mencari
dan mempelajari materi yang akan
dipelajari pada pertemuan selanjutnya di
rumah.
e. Menutup pembelajaran dengan salam
dan berdoa.

Pertemuan III: (4 x 45)


Kegiatan Sintak Deskripsi Alokasi
waktu
Pendahuluan 1. Guru mengucap salam lalu bedoa 20 Menit
mengecek kehadiran siswa dan
mengkondisikan suasana belajar.
2. Guru mengecek penugasan kompetensi
yang sudah dipelajari sebelumnya,
dengan cara mengajukan pertanyaan.
3. Guru menyampaikan kompetensi yang
akan dicapai.
4. Guru menyampaikan garis besar
cakupan materi dan kegiatan yang akan
dilakukan.

Kegiatan inti Mengamati 1. Orientasi siswa terhadap masalah: 115 Menit


a. Guru menyajikan tayangan didepan kelas
melalui LCD tentang dokumen sumber
data dan dokumen pendukung pada
perusahaan manufaktur.
b. Siswa mengamati apa yang akan
disajikan guru dan mencatat hal yang
belum mereka pahami tentang dokumen
sumber dan dokumen pendukung pada
perusahaan manufaktur (harga pokok
pesanan/harga pokok proses).
Menanya 2. Mengorganisasikan peserta didik:
a. Guru berkolaborasi dengan siswa tentang
dokumen sumber dan dokumen
pendukung pada perusahaan manufaktur
(harga pokok pesanan/harga pokok
proses).
Mengumpulkan 3. Membimbing penyelidikan:
data/informasi/ a. Guru memotivasi siswa untuk menyusun
mengeksporasi materi pembelajaran sebelumya, dengan
sumber butir-butir pokok materi yang
menjadi topic pembahasan dokumen
sumber dan dokumen pendukung pada
perusahaan manufaktur (harga pokok
pesanan/harga pokok proses).
b. Guru membantu siswa dalam
menyajikan literature dan referensi yang
mendukung jalannya kegiatan
pembelajaran.
c. Guru memberikan latihan soal
(penugasan) pada siswa tentang
dokumen sumber dan dokumen
pendukung pada perusahaan manufaktur
(harga pokok pesanan/harga pokok
proses).
d. Guru memberikan motivasi pada siswa
untuk mengumpulkan data sebanyak-
banyaknya atau jawaban soal tentang
dokumen sumber dan dokumen
pendukung pada perusahaan manufaktur
(harga pokok pesanan/harga pokok
proses).
Asosiasi/ 4. Mengembangkan dan menyajikan
menanya/ hasil karya:
mencoba a. Guru meminta siswa untuk menganalisis
setiap data yang mereka peroleh dan
menanyakan kepada guru apabila
ditemukan kesulitas dalam menganalisis
dokumen sumber dan dokumen
pendukung pada perusahaan manufaktur
(harga pokok pesanan/harga pokok
proses).
b. Guru meminta siswa untuk mengasosiasi
jawaban dari setiap soal (penugasan)
tentang dokumen sumber dan dokumen
pendukung pada perusahaan manufaktur
(harga pokok pesanan/harga pokok
proses).
c. Siswa mencoba secara mandiri
mengerjakan dan menjawab soal
(penugasan) yang sudah ditetapkan pada
awal kegiatan pembelajaran tentang
dokumen sumber dan dokumen
pendukung pada perusahaan manufaktur
(harga pokok pesanan/harga pokok
proses).
Mengomuni 5. Menganalisis dan mengevaluasi proses
kasikan/ pemecahan masalah:
menyimpulkan a. Guru melakukan evaluasi tentang apa
yang telah dipelajari siswa tentang
dokumen sumber dan dokumen
pendukung pada perusahaan manufaktur
(harga pokok pesanan/harga pokok
proses).
Penutup a. Guru bersama peserta didik mencoba 45 Menit
untuk membuat kesimpulan dari meteri
yang telah dipelajari.
b. Guru memberikan evaluasi tentang
materi yang diberikan.
c. Guru menanyakan pendapat peserta
didik tentang proses belajar yang
dilakukan (merefleksi kegiatan).
d. Peserta didik diberi tugas untuk mencari
dan mempelajari materi yang akan
dipelajari pada pertemuan selanjutnya di
rumah.
e. Menutup pembelajaran dengan salam
dan berdoa.
I. TEKNIK PENILAIAN
A. Penilaian, Pembelajaran Remedial dan Pengayaan
1. Pengetahuan
a. Teknik Penilaian : Tes tertulis
b. Bentuk Instrument : Soal tes tertulis
c. Kisi-kisi :
No Indikator Butir instrumen
1 Pencatatan kedalam jurnal penerimaan kas 1
2. Keterampilan
a. Teknik Penilaian kelompok : Penilaian kerja dengan
melakukan diskusi
b. Bentuk instrument : Soal latihan
c. Kisi-kisi :
No. Indikator Butir Instrumen
Membuat lembar kerja jurnal khusus transaksi
1 1
penerimaan kas pada perusahaan manufaktur
3. Sikap
a. Teknik Penilaian : Observasi
b. Bentuk instrument : Check List
c. Kisi-kisi :
Butir
No Aspek pengamatan
instrumen
1 Berdoa sebelum dan sesudah melakukan sesuatu
2 Mengucap ras syukur atas karunia tuhan
Memberi salam sebelum dan sesudah
3 menyampaikan pendapatan/presentasi
Mengungkapkan kekaguman secara lisan maupun
4 tulisan terhadap tuhan saat melihat kebesaran tuhan
4. Sikap (Sosial)
a. Teknik Penilaian : Observasi
b. Bentuk Instrumen : Check ist
c. Kisi-kisi :
Butir
No Aspek pengamatan
instrumen
1 Motivasi 1
2 Rasa ingin tahu 2
3 Tanggung jawab 3
4 Jujur 4
5 Peduli 5
6 Santun 6
7 Percaya diri 7
8 Disiplin 8
Lampiran 1.
A. Pengertian Dasar Perusahaan Manufaktur
Pengertian perusahaan manufaktur
Pengertian perusahaan manufaktur adalah perusahaan yang kegiatan
utamanya mengolah bahan mentah (bahan baku) menjadi barang jadi
kemudian menjual barang jadi tersebut. Kegiatan ini sering disebut proses
produksi. Klasifikasi persediaan pada perusahaan manufaktur adalah
1. Persediaan bahan baku
2. Persediaan dalam proses
3. Persediaan barang jadi
Laporan keuangan perusahaan manufaktur
Laopran keuangan perusahaan manufaktur pada dasarnya hampir sama
dengan laporan keuangan perusahaan dagang. Sebagai informasi bagi yang
sedang belajar akuntansi, perbedaannya hanya terletak pada bagian aktiva
lncar di neraca dan harga pokok penjualan di laporan laba-rugi.
Laporan Neraca Perusahaan Manufaktur
Perbandingan neraca perusahaan dagang dan perusahaan manufaktur bisa kita
lihat pada tabel berikut:

Laporan rugi-laba perusahaan manufaktur


Laporan laba rugi perusahaan manufaktur yang melaporkan keadaan harga
pokok penjualan bisa kita lihat di tabel perbandingan dengan perusahaan
dagang berikut ini:
Perbandingan diatas dapat dilihat sebagai berikut:

Perusahaan manufaktur memerlukan banyak rekening untuk


menentukan/menghitung harga pokok produksi, tetapi yang ditampilkan
dalam Laporan Laba Rugi hanya totalnya saja, sedangkan rinciannya
disajikan dalamSkedul Harga Pokok Produksi.
Contoh Skedul Harga Pokok Produksi sebagai (lampiran Laporan Laba
Rugi diatas):

Harga pokok produksi


Pengertian harga pokok produksi adalah sering disebut juga dengan biaya
produksi yaitu kumpulan dari biaya-biaya yang dikorbankan untuk
memperoleh dan mengolah bahan baku menjadi barang jadi.
Kumpulan biaya-biaya tersebut diantaranya:
1. Biaya Bahan Baku (BBB)
2. Biaya Tenaga Kerja Langsung (BTKL)
3. Biaya Overhead Pabrik (BOP)
Biaya Bahan Baku (BBB)
Biaya bahan baku adalah harga perolehan (harga pokok) dari materi yang
terdapat pada barang jadi. Bahan baku adalah bagian dari barang jadi yang
dapat ditelususri keberadaanya. Bahan baku pada sebuah pabrik juga berasal
dari barang jadi pabrik yang lain.
Biaya tenaga kerja langsung (BTKL)
Pengertian tenaga kerja langsung adalah tenaga kerja yang memiliki
hubungan dan kinerja saat proses pengolahan barang, baik menggunakan
kemampuan fisik atau dengan bantuan mesin. Jadi biaya tenaga kerja
langsung adalah semua kontraprestasi yang diberikan kepada tenaga kerja
langsung.
Biaya Overhead Pabrik (BOP)
Pengertian biaya overhad pabrik adalah seluruh biaya yang timbul dalam
proses pengolahan yang tidak dapat digolongkan dalam biaya bahan baku
atau biaya tenaga kerja langsung.
Yang termasuk dalam biaya overhead pabrik antara lain:
1. Biaya bahan penolong adalah jenis bahan yang sangat kecil
kuantitasnya yang digunakan dalam proses pengolahan, dan tidak bisa
ditelusuri keberadaanya pada barang jadi.
2. Biaya tenaga kerja tidak langsung, misalnya upah pengawas, mekanik,
mandor dan bagian reparasi.
3. Biaya penyusutan gedung pabrik, misalnya biaya penyusutan mesin.
Siklus akuntansi manufaktur
- Pada prinsipnya siklus akuntansi perusahaan manufakru sama dengan
akuntansi perusahaan dagang.
Akuntansi perusahaan manufaktur dengan sistem fisik:
1. Rekening Persediaan Bahan Baku dalam perusahaan manufaktur
digunakan hanya untuk mencatat nilai bahan baku yang tersisa, baik
diawal periode maupun akhir periode.
2. Transaksi Pembelian Bahan Baku dalam perusahaan manufaktur tidak
dicatat ke dalam rekening pembelian bahan baku.
Contoh :
17 mei Pembelian bahan baku 100.000
Kas/utang dagang 100.000
3. Rekening persediaan barang dalam proses hanya digunakan untuk
mencatat nilai barang yang masih dalam proses baik di awal periode
maupun akhir periode.
4. Rekening persediaan barang jadi digunakan untuk mencatat nilai
barang jadi awal periode dan akhir periode.
5. Jurnal penyesuaian perusahaan manufakur pada prinsipnya sama
dengan jurnal penyesuaian perusahaan dagang.
6. Neraca lajur perusahaan manufaktur dengan neraca lajur perusahaan
dagang pada prinsipnya sama saja, hanya ditambahkan kolom untuk
skedul harga pokok produksi.
Jurnal Penutup Perusahaan Manufaktur
Jurnal penutup perusahaan manufaktur berbeda dengan perusahaan dagang.
Rekening harga pokok produksi dalam perusahaan manufaktur digunakan
untuk menutup semua rekenig yang akan dilaporkan di skedul harga pokok
produksi. Saldo rekening ini kemudian di transfer ke rekening ikhtisar
rugi-laba.
Contoh Jurnal Penutup Perusahaan Manufaktur:

B. Dokumen Sumber dan Dokumen Pendukung pada perusahaan


manufaktur (harga pokok peesanan/harga pokok proses).
 Dokumen Sumber
Dokumen sumber merupakan dokumen yang digunakan untuk dasar
pencatatan ke dalam jurnal atau buku pembantu.
Contoh : faktur pembelian, faktur penjualan, bukti setor bank.
 Faktur Pembelian
Faktur pembelian adalah bukti transaksi pembelian bahan baku
atau bahan pembantu
 Faktur Penjualan
Faktur penjualan adalah bukti transaksi penjualan produk yang
dihasilkan

 Bukti Setor Bank


Bukti setor bank adalah digunakan sebagai barang bukti
penyetoran kas dari penjualan tunai ke bank. Adapun bukti
setoran bank ini dipakai oleh bagian akuntansi sebagai
dokumen sumber untuk pencatatan transaksi penerimaan kas
atas penjualan tunai ke dalam jurnal penerimaan kas.
 Dokumen Pendukung
Adalah dokumen yang menguatkan data atau yang membuktikan validitas
terjadinya transaksi yang dicantumkan di dalam dokumen sumber.
Contoh : Pita register kas, rekapitulasi harga pokok penjualan, surat pesanan
dari pelanggan digunakan untuk mendukung faktur penjualan, surat
permintaan barang dari departemen yang membutuhkan barang yang
digunakan untuk mendukung faktur pembelian, laporan pengiriman barang,
surat muat, laporan penerimaan barang, faktur dari pemasok.
 Pita register kas
Dokumen ini dihasilkan oleh fungsi kas dengan cara
mengoprasikan mesin register kas.
 Rekapitulasi harga pokok penjualan
Rekapitulasi harga pokok penjualan merupakan dokumen
pendukung yang digunakan untuk menghitung total harga pokok
produk yang dijual selama periode akuntansi tertentu.
 Surat pesanan dari pelanggan digunakan untuk mendukung faktur
penjualan
Merupakan bentuk surat konfirmasi barang kepada pihak gudang
yang membuktikan bahwa barang pesanan telah sampai gudang.
Surat ini juga berfungsi sebagai pagangan untuk orang gudang
ketika nanti ditanyakan oleh pihak keuangan.
 Surat permintaan barang dari departemen yang membutuhkan
barang yang digunakan untuk mendukung faktur pembelian.
 Laporan pengiriman barang
LAPORAN PENGIRIMAN BARANG PT. SANGGRAHAN JOS
Jl. Kuda Lumping, Wates, Kulon Progo, Yoyakarta
Wates, 23
Februari 2017
Nomor :14/02/02
Hal :Laporan
Lampiran :-
Kepada yth. Tuan Sriwinarto Hokya
Di tempat,
Dengan ini kami melaporkan data pengiriman barang kepada PT. Maju
Mundur Ora Maju Maju, rinciannya sebagai berikut :
Harga Satuan Total Harga
No. Nama Barang Jumlah
(Rp) (Rp)

1. Komputer Merk 10 buah 9.999.999 99.999.990


Samsung

2. Gorden Absolute 500 buah 500.000 250.000.000

3. Tikus Putih 25 ekor 5.000 125.000

4. Rumah Tikus 5 buah 50.000 250.000

5. Keju Tikus 5 lusin 60.000 300.000

6. Mobil Mainan 5 buah 100.998.900 504.994.500


Merk Kijang

7. Tenda Pramuka 128 buah 900.000 115.200.000

9. Tali Pramuka 3 pak 50.000 150.000

Total 971.019.490

 Surat muat
 Laporan penerimaan barang
Laporan penerimaan barang ini diisi oleh bagian barang setelah
barang yang diterima diperiksa, laporan penerimaan barang berisi
data hasil pemeriksaan atas barang yang diterima dan dokumen-
dokumen yang terkait, antara lain:
1. Tanggal penerimaan barang
2. Nomor order pembelian yang bersangkutan
3. Nama, jenis, type, kuantitas, kualitas dan harga barang yang
diterima
4. Catatan hasil pemeriksaan barang
 Cocok tidaknya barang dengan order
 Adanya sebagian barang yang rusak

Dokumen Transaksi Yang Digunakan Dalam Perusahaan Manufaktur


Formulir yang digunakan dalam perusahaan Manufaktur terdiri atas dokumen
transaksi yang diperlukan dalam aktivitas pengolahan bahan baku menjadi produk
yang siap untuk dijual, dokumen transaksi non produksi seperti penjualan produk,
penerimaan piutang , pembayaran hutang dan transaksi lainya. Jenis dokumen-
dokumen yang digunakan antara lain:
A. Faktur Pembelian
Sebagai transaksi pembelian bahan baku atau bahan pembantu
B. Bukti Permintaan Dan Pengeluaran Barang Gudang
Sebagai bukti transaksi pemakaian bahan baku atau bahan pembantu dalam
proses produksi
C. Daftar Gaji Dan Upah
Daftar gaji dan upah yang disusun berdasarkan kartu jam kerja, sebagai bukti
pemakaian tenega kerja dalam proses produksi
D. Laporan Produk Selesai
Sebagai bukti pencatatan harga pokok produk jadi untuk ditransfer ke gudang
produk jadi
E. Faktur Penjualan
Sebagai bukti transaksi penjualan produk yang dihasilkan
F. Bukti Pengeluaran Kas
Sebagai bukti transaksi pembayaran hutang gaji, dan pembayaran lainya
G. Bukti Penerimaan Kas
Sebagai bukti penerimaan kas dari piutang, dari penjualan tunai, dan
penerimaan kas dari transaksi lainya

CONTOH SOAL!
1. Analisislah pengertian dari perusahaan manufaktur,
beserta contohnya !
2. Analisislah perbedaan neraca perusahaan manufaktur
dengan perusahaan dagang ! (disertai bentuk
transaksinya)
3. Apa yang anda ketahui tentang Harga Pokok Produksi
(HPP) ! (Jelaskan Pengertian, dan macam-macam
biayanya)
JAWABAN :
1. Pengertian perusahaan manufaktur adalah perusahaan yang kegiatan
utamanya mengolah bahan mentah (bahan baku) menjadi barang jadi
kemudian menjual barang jadi tersebut. Kegiatan ini sering disebut proses
produksi.
2.

3. Pengertian harga pokok produksi adalah sering disebut juga dengan biaya
produksi yaitu kumpulan dari biaya-biaya yang dikorbankan untuk
memperoleh dan mengolah bahan baku menjadi barang jadi.
Kumpulan biaya-biaya tersebut diantaranya:
4. Biaya Bahan Baku (BBB)
5. Biaya Tenaga Kerja Langsung (BTKL)
6. Biaya Overhead Pabrik (BOP)
Biaya Bahan Baku (BBB)
Biaya bahan baku adalah harga perolehan (harga pokok) dari materi yang
terdapat pada barang jadi. Bahan baku adalah bagian dari barang jadi yang
dapat ditelususri keberadaanya. Bahan baku pada sebuah pabrik juga berasal
dari barang jadi pabrik yang lain.
Biaya tenaga kerja langsung (BTKL)
Pengertian tenaga kerja langsung adalah tenaga kerja yang memiliki
hubungan dan kinerja saat proses pengolahan barang, baik menggunakan
kemampuan fisik atau dengan bantuan mesin. Jadi biaya tenaga kerja
langsung adalah semua kontraprestasi yang diberikan kepada tenaga kerja
langsung.
Biaya Overhead Pabrik (BOP)
Pengertian biaya overhad pabrik adalah seluruh biaya yang timbul dalam
proses pengolahan yang tidak dapat digolongkan dalam biaya bahan baku
atau biaya tenaga kerja langsung.
Yang termasuk dalam biaya overhead pabrik antara lain:
4. Biaya bahan penolong adalah jenis bahan yang sangat kecil
kuantitasnya yang digunakan dalam proses pengolahan, dan tidak bisa
ditelusuri keberadaanya pada barang jadi.
5. Biaya tenaga kerja tidak langsung, misalnya upah pengawas, mekanik,
mandor dan bagian reparasi.
6. Biaya penyusutan gedung pabrik, misalnya biaya penyusutan mesin.

Lampiran 2.
INTRUMEN PENILAIAN SIKAP
Nama sekolah : SMK NEGERI 1 BANYUDONO
Kelas : XII
Kompetensi Dasar : 3.1 menganalisis dokumen sumber dan dokumen
pendukung pada perusahaan manufaktur
(harga pokok pesanan/harga pokok proses)
Materi Pokok : Dokumen Sumber Dan Dokumen Pendukung
Periode Penilaian :

NO Waktu Nama Kejadian/perilaku Butir Pos/neg Tindak


sikap lanjut
1
2
3

INSTUMEN PENUGASAN I
Satuan pendidikan : SMK Negeri 1 Banyudono
Mata pelajaran : Praktik Akuntansi Perusahaan Jasa, Dagang &
Manufaktur
Kelas : XII
Kompetensi dasar : 3.1 Menganalisis dokumen sumber dan dokumen
Pendukung pada perusahaan manufaktur (harga
pokok pesanan/harga pokok proses)
Indikator : 3.1.1 Mengidentifikasi dokumen sumber perusahaan
manufaktur
3.1.2 Mengidentifikasi dokumen pendukung perusahaan
manufaktur
3.1.3 Menyiapkan dokumen transaksi perusahaan
perusahaan manufaktur
Materi : Dokumen sumber dan dokumen pendukung
Tugas :
1. Sebut dan identifikasi macam-macam dokumen sumber dan dokumen
pendukung perusahaan manufaktur !
2. Sebut dan jelaskan apa saja yang termasuk biaya-biaya dalam Harga Pokok
Produksi !
Jawaban :
1. Dokumen sumber :
Dokumen sumber merupakan dokumen yang digunakan untuk dasar
pencatatan ke dalam jurnal atau buku pembantu.
 Faktur Pembelian
Faktur pembelian adalah bukti transaksi pembelian bahan baku atau
bahan pembantu

 Faktur Penjualan
Faktur penjualan adalah bukti transaksi penjualan produk yang dihasilkan

 Bukti Setor Bank


Bukti setor bank adalah digunakan sebagai barang bukti penyetoran kas
dari penjualan tunai ke bank. Adapun bukti setoran bank ini dipakai oleh
bagian akuntansi sebagai dokumen sumber untuk pencatatan transaksi
penerimaan kas atas penjualan tunai ke dalam jurnal penerimaan kas.

Dokumen Pendukung :
Adalah dokumen yang menguatkan data atau yang membuktikan validitas
terjadinya transaksi yang dicantumkan di dalam dokumen sumber.
Contoh : Pita register kas, rekapitulasi harga pokok penjualan, surat pesanan
dari pelanggan digunakan untuk mendukung faktur penjualan, surat
permintaan barang dari departemen yang membutuhkan barang yang
digunakan untuk mendukung faktur pembelian, laporan pengiriman barang,
surat muat, laporan penerimaan barang, faktur dari pemasok.
 Pita register kas
Dokumen ini dihasilkan oleh fungsi kas dengan cara mengoprasikan
mesin register kas.
 Rekapitulasi harga pokok penjualan
Rekapitulasi harga pokok penjualan merupakan dokumen pendukung
yang digunakan untuk menghitung total harga pokok produk yang dijual
selama periode akuntansi tertentu.
 Surat pesanan dari pelanggan digunakan untuk mendukung faktur
penjualan
Merupakan bentuk surat konfirmasi barang kepada pihak gudang yang
membuktikan bahwa barang pesanan telah sampai gudang. Surat ini juga
berfungsi sebagai pagangan untuk orang gudang ketika nanti ditanyakan
oleh pihak keuangan.
 Surat permintaan barang dari departemen yang membutuhkan barang
yang digunakan untuk mendukung faktur pembelian.
 Laporan pengiriman barang
 Surat muat
 Laporan penerimaan barang
Laporan penerimaan barang ini diisi oleh bagian barang setelah
barang yang diterima diperiksa, laporan penerimaan barang berisi
data hasil pemeriksaan atas barang yang diterima dan dokumen-
dokumen yang terkait, antara lain:
1. Tanggal penerimaan barang
2. Nomor order pembelian yang bersangkutan
3. Nama, jenis, type, kuantitas, kualitas dan harga barang yang
diterima
4. Catatan hasil pemeriksaan barang
 Cocok tidaknya barang dengan order
 Adanya sebagian barang yang rusak
2. Kumpulan biaya-biaya tersebut diantaranya:
1. Biaya Bahan Baku (BBB)
2. Biaya Tenaga Kerja Langsung (BTKL)
3. Biaya Overhead Pabrik (BOP)
Biaya Bahan Baku (BBB)
Biaya bahan baku adalah harga perolehan (harga pokok) dari materi yang
terdapat pada barang jadi. Bahan baku adalah bagian dari barang jadi yang
dapat ditelususri keberadaanya. Bahan baku pada sebuah pabrik juga berasal
dari barang jadi pabrik yang lain.
Biaya tenaga kerja langsung (BTKL)
Pengertian tenaga kerja langsung adalah tenaga kerja yang memiliki
hubungan dan kinerja saat proses pengolahan barang, baik menggunakan
kemampuan fisik atau dengan bantuan mesin. Jadi biaya tenaga kerja
langsung adalah semua kontraprestasi yang diberikan kepada tenaga kerja
langsung.
Biaya Overhead Pabrik (BOP)
Pengertian biaya overhad pabrik adalah seluruh biaya yang timbul dalam
proses pengolahan yang tidak dapat digolongkan dalam biaya bahan baku
atau biaya tenaga kerja langsung.
Yang termasuk dalam biaya overhead pabrik antara lain:
1. Biaya bahan penolong adalah jenis bahan yang sangat kecil kuantitasnya
yang digunakan dalam proses pengolahan, dan tidak bisa ditelusuri
keberadaanya pada barang jadi.
2. Biaya tenaga kerja tidak langsung, misalnya upah pengawas, mekanik,
mandor dan bagian reparasi.
3. Biaya penyusutan gedung pabrik, misalnya biaya penyusutan mesin.

INSTRIMEN ULANGAN HARIAN


Satuan pendidikan : SMK Negeri 1 Banyudono
Mata pelajaran : Praktik Akuntansi Perusahaan Jasa, Dagang &
Manufaktur
Kelas : XII
Kompetensi dasar : 3.1 Menganalisis dokumen sumber dan dokumen
Pendukung pada perusahaan manufaktur (harga
pokok pesanan/harga pokok proses)
Indikator : 3.1.1 Mengidentifikasi dokumen sumber perusahaan
manufaktur
3.1.2 Mengidentifikasi dokumen pendukung perusahaan
manufaktur
3.1.3 Menyiapkan dokumen transaksi perusahaan
perusahaan manufaktur
Materi : Dokumen sumber dan dokumen pendukung
Tugas:
1. Apa yang dimaksud dengan dokumen pendukung perusahaan manufaktur,
dan apa saja komponen didalamnya ?
2. Lengkapi komponen dari faktur pembelian dan bukti setor bank !
3. Sebut dan jelaskan jenis dokumen-dokumen transaksi dalam perusahaan
manufaktur !
Jawab :
1. Dokumen Pendukung
Adalah dokumen yang menguatkan data atau yang membuktikan validitas
terjadinya transaksi yang dicantumkan di dalam dokumen sumber.
Contoh : Pita register kas, rekapitulasi harga pokok penjualan, surat pesanan
dari pelanggan digunakan untuk mendukung faktur penjualan, surat
permintaan barang dari departemen yang membutuhkan barang yang
digunakan untuk mendukung faktur pembelian, laporan pengiriman barang,
surat muat, laporan penerimaan barang, faktur dari pemasok.
 Pita register kas
Dokumen ini dihasilkan oleh fungsi kas dengan cara mengoprasikan mesin
register kas.
 Rekapitulasi harga pokok penjualan
Rekapitulasi harga pokok penjualan merupakan dokumen pendukung yang
digunakan untuk menghitung total harga pokok produk yang dijual selama
periode akuntansi tertentu.
 Surat pesanan dari pelanggan digunakan untuk mendukung faktur
penjualan
Merupakan bentuk surat konfirmasi barang kepada pihak gudang yang
membuktikan bahwa barang pesanan telah sampai gudang. Surat ini juga
berfungsi sebagai pagangan untuk orang gudang ketika nanti ditanyakan oleh
pihak keuangan.
 Surat permintaan barang dari departemen yang membutuhkan barang
yang digunakan untuk mendukung faktur pembelian.
 Laporan pengiriman barang
 Surat muat
 Laporan penerimaan barang
Laporan penerimaan barang ini diisi oleh bagian barang setelah barang
yang diterima diperiksa, laporan penerimaan barang berisi data hasil
pemeriksaan atas barang yang diterima dan dokumen-dokumen yang
terkait, antara lain:
1. Tanggal penerimaan barang
2. Nomor order pembelian yang bersangkutan
3. Nama, jenis, type, kuantitas, kualitas dan harga barang yang diterima
4. Catatan hasil pemeriksaan barang
 Cocok tidaknya barang dengan order
 Adanya sebagian barang yang rusak
2. Faktur pembelian: Bukti setoran bank BCA:

3. A. Faktur Pembelian
Sebagai transaksi pembelian bahan baku atau bahan pembantu
B. Bukti Permintaan Dan Pengeluaran Barang Gudang
Sebagai bukti transaksi pemakaian bahan baku atau bahan pembantu
dalam proses produksi
C. Daftar Gaji Dan Upah
Daftar gaji dan upah yang disusun berdasarkan kartu jam kerja, sebagai
bukti pemakaian tenega kerja dalam proses produksi
D. Laporan Produk Selesai
Sebagai bukti pencatatan harga pokok produk jadi untuk ditransfer ke
gudang produk jadi
E. Faktur Penjualan
Sebagai bukti transaksi penjualan produk yang dihasilkan
F. Bukti Pengeluaran Kas
Sebagai bukti transaksi pembayaran hutang gaji, dan pembayaran lainya
G. Bukti Penerimaan Kas
Sebagai bukti penerimaan kas dari piutang, dari penjualan tunai, dan
penerimaan kas dari transaksi lainya

RUBRIK PENILAIAN ULANGAN HARIAN 1


Nama peserta didik : .........................................................................
Kelas : .........................................................................
Tanggal pengumpulan : .........................................................................

No. Soal Skor


1. Apa yang dimaksud dengan dokumen pendukung perusahaan 40
manufaktur, dan apa saja komponen di dalamnya ?
2. Lengkapi komponen dari faktur pembelian dan bukti setor bank 35
(Bank BCA) !
3. Sebut dan jelaskan jenis dokumen-dokumen transaksi dalam 25
perusahaan manufaktur !

Skor Perolehan
Nilai Perolehan = × 10
Skor Maksimal

INSTRUMEN TES TERTULIS


(TERSTRUKTUR dan TIDAK TERSTRUKTUR)
Satuan pendidikan : SMK Negeri 1 Banyudono
Mata pelajaran : Praktik Akuntansi Perusahaan Jasa, Dagang &
Manufaktur
Kelas : XII
Kompetensi dasar : 3.1 Menganalisis dokumen sumber dan dokumen
Pendukung pada perusahaan manufaktur (harga
pokok pesanan/harga pokok proses)
Indikator : 3.1.1 Mengidentifikasi dokumen sumber perusahaan
manufaktur
3.1.2 Mengidentifikasi dokumen pendukung perusahaan
manufaktur
3.1.3 Menyiapkan dokumen transaksi perusahaan
perusahaan manufaktur
Materi : Dokumen sumber dan dokumen pendukung

SOAL TERSTRUKTUR
1. Analisislah pengertian dari perusahaan manufaktur,
beserta contohnya !
Pengertian perusahaan manufaktur adalah perusahaan yang kegiatan
utamanya mengolah bahan mentah (bahan baku) menjadi barang jadi
kemudian menjual barang jadi tersebut. Kegiatan ini sering disebut proses
produksi.
2. Perbedaannya hanya terletak pada bagian aktiva lncar di neraca dan harga
pokok penjualan di laporan laba-rugi.
3. Dokumen sumber pada perusahaan manufaktur:
Faktur pembelian, faktur penjualan, bukti setor bank.
 Faktur Pembelian
Faktur pembelian adalah bukti transaksi pembelian bahan baku atau
bahan pembantu
 Faktur Penjualan
Faktur penjualan adalah bukti transaksi penjualan produk yang dihasilkan
 Bukti Setor Bank
Bukti setor bank adalah digunakan sebagai barang bukti penyetoran kas
dari penjualan tunai ke bank. Adapun bukti setoran bank ini dipakai oleh
bagian akuntansi sebagai dokumen sumber untuk pencatatan transaksi
penerimaan kas atas penjualan tunai ke dalam jurnal penerimaan kas.

SOAL TIDAK TERSTRUKTUR


1. Format jurnal pembelian berisi kolom-kolom................
A. Tanggal posting, Keterangan, No bukti, Debit, Kredit, saldso, D/K
B. Tanggal, No Faktur, Nama Kreditur, Ref, Debet, Kredit
C. Tanggal, No Faktur, Nama Debitur, Ref, Debet, Kredit.
D. Tanggal laporan, keterangan, ref, Debit,Kredit
E. Tanggal transaksi, Keterangfan, Debit, Kredit.
2. Sumber data yang akan digunakan untuk pencatatan ke dalam buku pembantu
adalah..........
A. Catatan yang ada dalam buku pembantu
B. Catatan yang ada di dalam bukti transaksi
C. Catatan jurnal memorial
D. Catatan di buku besar
E. Catatan jurnal khusus
3. Akuntansi yang mengutamakan pemeriksaan terhadap pernerpan prinsip-
prinsip akuntansi yang lazim dan berjalannya system pengendalian intern
untuk mendukung pendapatnya atas laporan keuangan suatu perusahaan
adlah……..
A. Akuntan perpajakan
B. Akuntan public
C. Akuntan pemerintahan
D. Akuntan intern
E. Akuntan pendidik
4. Akuntansi perusahaan yang kegiatan utamanya mengolah bahan mentah
(bahan baku) menjadi barang jadi kemudian menjual barang jadi tersebut.
Kegiatan ini sering disebut proses produksi. Disebut dengan akuntansi
perusahaan.....
A. Akuntansi perbankan
B. Akuntansi intern
C. Akuntansi manufaktur
D. Akuntansi pemerintahan
E. Akuntansi public
5. Akuntan yang bekerja di perushaan –perusahaan swasta, seperti di bank,
perusahaan industri, perdagangan dan lain-lain disebut……..
A. Akuntan public
B. Akuntan pemerintahan
C. Akuntan pendidik
D. Akuntan internal
E. Akuntan eksternal
6. Pihak yang memerlukan informasi akuntansi untuk mengambil keputusan
tentang perlu tidaknya menanamkan modal di perusahaan adalah……
A. Pemilik
B. Kreditur
C. Pemerintah
D. Karyawan
E. Investor
7. Yang termasuk dalam dokumen sumber pada perusahaan manufaktur
adalah.......
A. Faktur pembelian
B. Laporan pengiriman barang
C. Rekapitulasi harga pokok penjualan
D. Surat pesanan dari pelanggan digunakan untuk mendukung faktur
penjualan
E. Pita register kas
8. Transaksi keuangan perusahaan adalah....
A. Semua kejadian yang terjadi dalam perusahaan
B. Kejadian-kejadian yang berhubungan langsung dengan pihak lain
C. Kejadian-kejadianyang berpengaruh lansung terhadap harta dan kewajiban
perusahaan
D. Kejadian-kejadian dan keadaan yang mengakibatkan perubahan harta,
Hutang dan modal perusahaan
E. Kejadian-kejadian yang mengakibatkan perubahan terhadap modal
perusahaan
9. Tanggal yang dicantumkan di bukti jurnal adalah.....
A. tanggal posting transaksi
B. tanggal dicatatnya bukti jurnal
C. tanggal disetujuinya bukti jurnal
D. tanggal dibuatnya bukti jurnal
E. tanggal terjadinya transaksi
10. Yang termasuk dalam dokumen pendukung perusahaan manufaktur adalah,
kecuali.......
A. Pita register kas
B. Rekapitulasi harga pokok penjualan
C. Surat pesanan dari pelanggan digunakan untuk mendukung faktur
penjualan
D. Laporan pengiriman barang
E. Faktur penjualan

INSTRUMEN PENILAIAN KETERAMPILAN


Satuan pendidikan : SMK Negeri 1 Banyudono
Mata pelajaran : Praktik Akuntansi Perusahaan Jasa, Dagang &
Manufaktur
Kelas : XII
Kompetensi dasar : 3.1 Menganalisis dokumen sumber dan dokumen
Pendukung pada perusahaan manufaktur (harga
pokok pesanan/harga pokok proses)
Indikator : 3.1.1 Mengidentifikasi dokumen sumber perusahaan
manufaktur
3.1.2 Mengidentifikasi dokumen pendukung perusahaan
manufaktur
3.1.3 Menyiapkan dokumen transaksi perusahaan
perusahaan manufaktur
Materi : Dokumen sumber dan dokumen pendukung

1. Lembar Soal Keterampilan


1. Buatlah dan lengkapi bukti faktur penjualan !
Jawaban:
1. Faktur penjualan tunai
2. Rubik penilaian
Skor
No Aspek Bobot

Persiapan
1 a. Desain 7-10 10%
b Tahapan pembuatan 7-10
Proses pembuatan
2 a. Persiapan alat dan bahan 7-10 15%
b. Teknik pembuatan 7-10
Hasil/produk
a. Bentuk jurnal 7-10
3 25%
b. Keberfungsian 7-10
c. Estetika 7-10
Waktu
a. Sebelum batas waktu pengumpulan 8-10
4 50%
b. Tepat waktu pengumpulan 7-10
c. Melebihi batas waktu pengumpulan 6-10

𝑃𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ𝑎𝑛 𝑠𝑘𝑜𝑟
𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 = × 100
𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑘𝑟𝑖𝑡𝑒𝑟𝑖𝑎/𝑠𝑜𝑎𝑙

INSTRUMEN PENILAIAN KELOMPOK


Satuan pendidikan : SMK Negeri 1 Banyudono
Mata pelajaran : Praktik Akuntansi Perusahaan Jasa, Dagang &
Manufaktur
Kelas : XII
Kompetensi dasar : 3.1 Menganalisis dokumen sumber dan dokumen
Pendukung pada perusahaan manufaktur (harga
pokok pesanan/harga pokok proses)
Indikator : 3.1.1 Mengidentifikasi dokumen sumber perusahaan
manufaktur
3.1.2 Mengidentifikasi dokumen pendukung perusahaan
manufaktur
3.1.3 Menyiapkan dokumen transaksi perusahaan
perusahaan manufaktur
Materi : Dokumen sumber dan dokumen pendukung

SOAL !
1. Analisislah mengapa dalam melakukan transaksi jual beli perlu adanya bukti
setoran !
2. Analisislah apa dampak yang diakibatkan jika penulisan kwitansi tidak sesuai
dengan data yang diperoleh !
3. Bagaimana solusi dari kesulitan dalam memperkirakan ketersediaan barang
dagangan sesuai dengan permintaan customer !
4. Bagaimana solusi dari peningkatan efisiensi pabrik, berikan pendapat anda !
5. Analisislah dalam menjalankan bisnis pada suatu perusahaan manufaktur
kualitas sumber daya manusia masih relatif rendah !
JAWABAN :
1. Karena dengan adanya suatu bukti setoran maka, akan ada suatu tanda bukti
yang akurat agar ada yang dapat dipertanggung jawabkan jika adanya suatu
kesalahan yang tidak disengaja dari pihak penjual maupun pembeli.
2. Dampak yang sering terjadi adalah adanya kedua pihak yang akan saling
menyalahkan satu sama lain dikarenakan data yang ditulis tidak sesuai
dengan aslinya, maka ketelitian dan kecermatan sangatlah diperlukan dalam
penulisan kwitansi penjualan maupun pembelian.
3. Salah satu solusi yang dapat kita terapkan adalah dengan menggunakan SAP
Bussinese One, dianatranya MRP Production, MRP Purchasing, Advance
production schedule, resource capatcity, production routing, batch/ serial
number tracing.
4. Salah satu cara yang paling efektif untuk mengoptimalkan efiseiensi pabrik
manufaktur adalah dengan memodernisasi proses dan mensistemasi alur
kerja. Produsen perlu mengurangi pekerjaan-pekerjaan yang emmbuang
banyak waktu dan tenaga, mengurangi pembuangan material,
mengoptimalkan penggunaan peralatan produksi dengan meminimalkan
kerusakan dan menyederhanakan rantai pasokan. Sistem ERP dapat
memfasilitasi semua itu sehingga membantu produsen mencapai efisiensi
yang optimal.
5. Hal ini tercermin dari produktivitas tenaga kerja yang kurang kompetitif dan
tingkat kelakukan atau tigiditas pasar tenaga kerja yang tinggi. Tak hanya
mengyorot pada karyawanny, namun juga dalam hal masalah kepemimpinan.
Dari semua industri penghasil produk dan jasa, learning proses paling banyak
terjadi di sektor industi manufaktur. Karena itulah dibutuhkan pemimpin yang
mampu mengatasi konflik antar fungsi-fungsi manajemen.

PEDOMAN PENSKORAN:

Soal Aspek yang Dinilai Skor


Analisislah mengapa dalam melakukan transaksi jual beli perlu adanya
1
bukti setoran 20
Analisislah apa dampak yang diakibatkan jika penulisan kwitansi tidak
2
sesuai dengan data yang diperoleh 20
Bagaimana solusi dari kesulitan dalam memperkirakan ketersediaan
3
barang dagangan sesuai dengan permintaan customer 20
Bagaimana solusi dari peningkatan efisiensi pabrik, berikan pendapat
4
anda 20
Analisislah dalam menjalankan bisnis pada suatu perusahaan
5
manufaktur kualitas sumber daya manusia masih relatif 20

Skor Perolehan
Nilai Perolehan = × 100
Skor Maksimal
PROGRAM PENGAYAAN
Satuan pendidikan : SMK Negeri 1 Banyudono
Mata pelajaran : Praktik Akuntansi Perusahaan Jasa, Dagang &
Manufaktur
Kelas : XII
Kompetensi dasar : 3.1 Menganalisis dokumen sumber dan dokumen
Pendukung pada perusahaan manufaktur (harga
pokok pesanan/harga pokok proses)
Indikator : 3.1.1 Mengidentifikasi dokumen sumber perusahaan
manufaktur
3.1.2 Mengidentifikasi dokumen pendukung perusahaan
manufaktur
3.1.3 Menyiapkan dokumen transaksi perusahaan
perusahaan manufaktur
Materi : Dokumen sumber dan dokumen pendukung

SOAL !
1. Sebutkan dan jelaskan macam-macam bukti transaksi !
Jawaban :
1. Nota kontan
Nota Kontan adalah sebuah bukti pembayaran atau dokumen pembayaran
yang dikeluarkan oleh penjual kepada pembeli. Lembaran pertama atau
asli akan disimpan oleh pembeli sedangkan lembaran kedua atau copy-
anya akan disimpan oleh penjual sebagai bukti transaksi atas penjualan
barang secara tunai.
2. Nota kredit
Nota Kredit adalah sebuah bukti transaksi penerimaan barang yang telah
dijual atau pengambilan barang. Nota kredit dikeluarkan oleh pihak
penjual, salah satu fungsi dari nota kredit ini adalah sebagai alat
persetujuan dari pihak penjual atas permohonan pengurangan harga yang
diminta oleh pihak pembeli karena barang yang diterima mengalami
kerusakan atau tidak sesuai dengan apa yang dipesan oleh pembeli.
3. Kwitansi
Kwitasnsi merupakan merupakan sebuah bukti dari transaksi pada saat
penerimaan sejumlah uang. Kwitansi ini dibuat dan ditanda tangani oleh
pihak penerima uang lalu kemudian diserahkan kepada yang melakukan
pembayaran.
4. Faktur
Faktur adalah sebuah pernyataan tertulis mengenai barang yang telah
dijual, baik dalam jumlah dan harganya. Faktur dikeluarkan oleh penjual
kepada pembeli. Salah satu fungsi dari faktur adalah sebagai bahan
pertimbangan pembeli dalam meneliti kembali akan barang-barang yang
telah dibelinya.
5. Nota debet
Nota debet adalah dokumen transaksi sebagai permintaan pengurangan
harga kepada pihak penjual atau bukti yang berisi informasi yang
menyatakan tentang pengiriman kembali barang yang tidak sesuai dengan
pesanan (rusak).
6. Cek
Cek bisa diartikan sebagai perintah pembayaran yang dibuat oleh pihak
yang mempunyai rekening di suatu bank, dengan tujuan agar bank tersebut
membayarkan sejumlah uang yang tertulis kepada orang yang membawa
surat atau yang namanya tertulis di surat cek tersebut.
7. Bukti memorandum
Bukti memo adalah bukti transaksi yang dibuat oleh pimpinan perusahaan
atau orang yang diberikan wewenang untuk suatu kejadian-kejadian yang
berlangsung didalam internal perusahaan bersangkutan. Contoh memo
seperti untuk mencatat gaji pegawai yang masih harus dibayar pada akhir
periode.
8. Bilyet giro
Bilyet Giro adalah sebagai surat perintah untuk memindahbukukan
sejumlah uang dari rekening nasabah suatu bank ke rekening penerima
yang namanya disebutkan dalam bilyet giro pada bank yang sama atau
pada bank lain (berbeda).
9. Rekening koran
Pengertian Rekening Koran adalah bukti untuk mutasi kas di bank yang
disusun oleh pihak bank untuk para nasabahnya. Baca selengkapnya
tentang rekening koran.
10. Bukti kas keluar
Bukti kas keluar merupakan bukti dari kejadian transaksi pengeluaran kas
ataupun pembayaran. Bukti pengeluaran kas ini biasanya akan digunakan
untuk dokumen ketika menyusun jurnal pengeluaran kas.
11. Bukti kas masuk
Bukti kas masuk merupakan bukti transaksi atas peristiwa penerimaan
uang (kas) yang telah dilengkapi dengan buktinya. Bukti kas masuk ini
nantinya akan digunakan dalam proses penyusunan jurnal kas
masuk/jurnal penerimaan kas.
12. Bukti setoran bank
Bukti setoran bank adalah catatan transaksi (slip setoran) yang disediakan
oleh pihak bank untuk digunakan pada saat atau setiap melakukan setoran
uang ke bank, seperti untuk investasi.
RUBRIK PENILAIAN PROGRAM PENGAYAAN
Nama Peserta didik/kelompok : ...................................................................
Kelas : ....................................................................
Tanggal Pengumpulan : ....................................................................
Kriteria : 5 = sangatbaik, 4 = baik, 3 = cukup, 2 =
kurang, dan 1 = sangat kurang

SkorPerolehan
Nilai Perolehan = × 100
Skor Maksimal

INSTRUMEN REMEDIAL ULANGAN HARIAN 1


Satuan pendidikan : SMK Negeri 1 Banyudono
Mata pelajaran : Praktik Akuntansi Perusahaan Jasa, Dagang &
Manufaktur
Kelas : XII
Kompetensi dasar : 3.1 Menganalisis dokumen sumber dan dokumen
Pendukung pada perusahaan manufaktur (harga
pokok pesanan/harga pokok proses)
Indikator : 3.1.1 Mengidentifikasi dokumen sumber perusahaan
manufaktur
3.1.2 Mengidentifikasi dokumen pendukung perusahaan
manufaktur
3.1.3 Menyiapkan dokumen transaksi perusahaan
perusahaan manufaktur
Materi : Dokumen sumber dan dokumen pendukung

Soal !
1. Apa yang dimaksud dengan dokumen pendukung perusahaan manufaktur,
dan apa saja komponen didalamnya ?
2. Lengkapi komponen dari faktur pembelian dan bukti setor bank !
3. Sebut dan jelaskan jenis dokumen-dokumen transaksi dalam perusahaan
manufaktur !
Jawab :
1. Dokumen Pendukung
Adalah dokumen yang menguatkan data atau yang membuktikan validitas
terjadinya transaksi yang dicantumkan di dalam dokumen sumber.
Contoh : Pita register kas, rekapitulasi harga pokok penjualan, surat pesanan
dari pelanggan digunakan untuk mendukung faktur penjualan, surat
permintaan barang dari departemen yang membutuhkan barang yang
digunakan untuk mendukung faktur pembelian, laporan pengiriman barang,
surat muat, laporan penerimaan barang, faktur dari pemasok.
 Pita register kas
Dokumen ini dihasilkan oleh fungsi kas dengan cara mengoprasikan mesin
register kas.
 Rekapitulasi harga pokok penjualan
Rekapitulasi harga pokok penjualan merupakan dokumen pendukung yang
digunakan untuk menghitung total harga pokok produk yang dijual selama
periode akuntansi tertentu.
 Surat pesanan dari pelanggan digunakan untuk mendukung faktur
penjualan
Merupakan bentuk surat konfirmasi barang kepada pihak gudang yang
membuktikan bahwa barang pesanan telah sampai gudang. Surat ini juga
berfungsi sebagai pagangan untuk orang gudang ketika nanti ditanyakan oleh
pihak keuangan.
 Surat permintaan barang dari departemen yang membutuhkan barang
yang digunakan untuk mendukung faktur pembelian.
 Laporan pengiriman barang
 Surat muat
 Laporan penerimaan barang
Laporan penerimaan barang ini diisi oleh bagian barang setelah barang
yang diterima diperiksa, laporan penerimaan barang berisi data hasil
pemeriksaan atas barang yang diterima dan dokumen-dokumen yang
terkait, antara lain:
5. Tanggal penerimaan barang
6. Nomor order pembelian yang bersangkutan
7. Nama, jenis, type, kuantitas, kualitas dan harga barang yang diterima
8. Catatan hasil pemeriksaan barang
 Cocok tidaknya barang dengan order
 Adanya sebagian barang yang rusak
2. Faktur pembelian: Bukti setor bank (BCA):

3. A. Faktur Pembelian
Sebagai transaksi pembelian bahan baku atau bahan pembantu
B. Bukti Permintaan Dan Pengeluaran Barang Gudang
Sebagai bukti transaksi pemakaian bahan baku atau bahan pembantu
dalam proses produksi
C. Daftar Gaji Dan Upah
Daftar gaji dan upah yang disusun berdasarkan kartu jam kerja, sebagai
bukti pemakaian tenega kerja dalam proses produksi
D. Laporan Produk Selesai
Sebagai bukti pencatatan harga pokok produk jadi untuk ditransfer ke
gudang produk jadi
E. Faktur Penjualan
Sebagai bukti transaksi penjualan produk yang dihasilkan
F. Bukti Pengeluaran Kas
Sebagai bukti transaksi pembayaran hutang gaji, dan pembayaran lainya
G. Bukti Penerimaan Kas
Sebagai bukti penerimaan kas dari piutang, dari penjualan tunai, dan
penerimaan kas dari transaksi lainya

RUBRIK PENILAIAN REMEDIAL ULANGAN 1


Nama Peserta didik/kelompok : ....................................................................
Kelas : .....................................................................
Tanggal Pengumpulan : .....................................................................
No Kategori Skor Alasan
1 Penjelasan dokumen pendukung,
dan komponennya 35
2 Pengisian komponen bukti
transaksi 40
3 Jenis dokumen transaksi 25
JUMLAH 100
Kriteria:
5 = sangatbaik, 4 = baik, 3 = cukup, 2 = kurang, dan 1 = sangat kurang

SkorPerolehan
Nilai Perolehan = × 100
Skor Maksimal
KISI-KISI SOAL HOTS
Tahun Pelajaran 2019/2020
Mata Pelajaran : Akuntansi
Kelas/Program : XII
Semester : 5 (GANJIL)
Kurikulum : 2013

Kompetensi Indikator Level Bentuk


No Materi pokok Kelas/smt.
dasar soal kognitif soal
1 3.1 Mengidentifkasi XII/5 Disajikan C3 Uraian
Menganalisis dokumen soal
dokumen sumber analisis
sumber dan perusahaan dokumen
dokumen manufaktur sumber
pendukung pada perusahaan
perusahan manufaktur
manufaktur
(harga pokok
pesanan/ harga
pokok proses)
2 Mengidentifikasi XII/5 Disajikan C3 Uraian
dokumen soal
pendukung analisis
perusahaan dokumen
manufaktur pendukung
perusahaan
manufaktur
3 Menyiapkan XII/5 Disajikan C3 Uraian
dokumen dokumen
transaksi transaksi
perusahaan perusahaan
manufaktur manufaktur
4 4.1 Melakukan Memproses XII/5 Disajikan C5 Uraian
pengecekan dokumen soal
dokumen transaksi dokumen
sumber dan perusahaan transaksi
dokumen manufaktur perusahaan
pendukung pada manufaktur
perusahaan
manufaktur
(harga pokok
pesanan /harga
pokok proses)
KARTU SOAL HOTS
Mata Pelajaran : Akuntasi
Kelas/Semester : XII / 5 (Ganjil)
Kurikulum : 2013
Kompetensi Dasar : 3.1 Menganalisis dokumen sumber dan dokumen
pendukung pada perusahaan manufaktur (harga pokok
pesanan/harga pokok proses)
4.1 Melakukan pengecekan dokumen sumber dan dokumen
pendukung pada perusahaan manufaktur (harga pokok
pesanan/harga pokok proses)
Materi : Praktik Akuntansi Perusahaan Jasa, Daging & Manufactur
Indikator Soal Nomor 1 : Disajikan soal analisis dokumen sumber perusahaan
manufaktur dengan benar
Indikator Soal Nomor 2 : Disajikan soal analisis dokumen pendukung perusahaan
manufaktur dengan benar
Indikator Soal Nomor 3 : Disajikan dokumen transaksi perusahaan manufaktur
dengan benar
Indikator Soal Nomor 4 : Disajikan soal dokumen transaksi perusahaan manufaktur
dengan benar
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Nama Sekolah : SMK N 1 BANYUDONO


Bidang Keahlian : Bisnis dan Manajemen
Kompetensi Keahlian : Akuntansi dan Keuangan Lembaga
Mata Pelajaran : Praktik Akuntansi Perusahaan Jasa, Dagang &
Manufaktur
Durasi Waktu : 11 JP (11 x 45 menit)
Kelas/Semester : XII / 1
Materi Pokok : Jurnal Penerimaan Kas
A. KOMPETENSI INTI
KI-3 Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang
pengetahun. Factual,konseptual, operasional dasar, dan metakognitif
sesuai dengan ilmu pengetahuan dengan bidang dan lingkup Akuntansi
dan Keuangan Lembaga pada tingkat tekns, spesifik, detil, dan
kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya,
dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai
bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional,
regional, dan internasional.
KI-4 Melaksanakan tugas spesifik dengan mengunakan alat, informasi, dan
prosedur kerja Yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai
dengan lingkup Akuntansi dan Keuangan Lembaga. Menampilkan
kinerja dibawah bimbingan dengan mutu dan kualitas yang terukur
sesuai dengan standar kompetensi kerja.Menunjukan keterampilan
manalar, mengolah, dan menyajikan sacara efektif, kreatif, produkrif,
kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajari di sekolah, serta
mampu melaksanakan tugas spesifik dibawah pengawasan
langsung.Menunjukan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru,
membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah
konkret terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di
sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik dibawah pengawasan
langsung.
B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR
3.2 Menerapkan pencatatan transaksi kas dari pelunasan piutang dgang,
penjualan tunai, dan penerimaan lainnya ke dalam buku jurnal khusus
4.2 Melakukan pencatatan transaksi penerimaan kas dari pelunasan
piutang dgang, penjualan tunai, dan penerimaan lainnya ke dalam
buku jurnal khusus
C. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
Pengetahuan
3.2.1 Mengidentifikasi transaksi-transaksi penerimaan kas pada
perusahaan manufaktur
3.2.2 Menganalisis pencatatan transaksi penerimaan kas pada perusahaan
manufaktur
3.2.3 Menjelaskan prosedur pencatatan transaksi penerimaan kas
kedalam jurnal khusus perusahaan manufaktur
Keterampilan
4.2.1 Membuat lembar kerja jurnal khusus transaksi penerimaan kas
pada perusahaan manufaktur
4.2.2 Mencatat transaksi penerimaan kas perusahaan manufaktur ke
dalam jurnal khusus
D. TUJUAN PEMBELAJARAAN
Setelah dilakukan kegiatan belajar mengajar diharapkan siswa :
3.2.1 Siswa dapat Mengidentifikasi transaksi-transaksi penerimaan kas
pada perusahaan manufaktur dengan percaya diri dan tanggung
jawab
3.2.2 Siswa dapat Menganalisis pencatatan transaksi penerimaan kas
pada perusahaan manufaktur dengan percaya diri dan tanggung
jawab
3.2.3 Siswa mampu Menjelaskan prosedur pencatatan transaksi
penerimaan kas
kedalam jurnal khusus perusahaan manufaktur dengan penuh
tanggung jawab
4.2.1 Siswa mampu Membuat lembar kerja jurnal khusus transaksi
penerimaan kas pada perusahaan manufaktur dengan percaya diri
4.2.2 Siswa mampu Mencatat transaksi penerimaan kas perusahaan
manufaktur ke dalam jurnal khusus dengan percaya diri
E. PENDEKATAN, METODE Dan MODEL PEMBELAJARAN
4. Pendekatan : Saintifik
5. Model Pembelajaran : Problem Based Learning
6. Metode : Diskusi, Penugasan, dan Tanya Jawab
F. MEDIA DAN ALAT PEMBELAJARAN
2. Media
- Lembar Kerja Siswa (LKS)
- Lembar Diskusi Kelompok
3. Alat
- Laptop
- LCD
- Papan Tulis
G. SUMBER PEMBELAJARAN
- Pembahasan modul Praktek dasar Akuntansi Manufaktur
(Drs.M.Yahya, M.Si), 2018:Azka Media Surakarta.
H. LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan 1 (4 x 45)
Pertemuan Sintak Model Deskripsi Alokasi
Minggu 1 Pembelajaran Waktu
Kegiatan
Pendauluan - Guru mengucap salam lalu berdoa, 25 menit
mengecek kehadiran siswa dan
mengkondisikan suasana belajar
- Guru mengecek penguasaan kompetensi
yang sudah dipelajari sebelumnya, yaitu
dokumen sumber dan dokumen
pendukung pada perusahaan
manufaktur
- Guru menyampaikan kompetensi yang
akan dicapai.
- Guru menyampaikan garis besar cakupan
materi dan kegiatan yang akan dilakukan.
Kegiatan Mengamati - Guru menyajikan tayangan didepan kelas 135
Inti melalui LCD tentang tentang pencatatan menit

transaksi kas dari pelunasan piutang


dagang, penjualan tunai, dan
penerimaan lainnya ke dalam buku
jurnal khusus
- Siswa mengamati apa yang disajikan guru
dan mencatat hal yang belum mereka
pahami tentang pencatatan transaksi
kas dari pelunasan piutang dagang,
penjualan tunai, dan penerimaan
Menanya
lainnya ke dalam buku jurnal khusus
- Guru berkolaborasi dengan siswa
pencatatan transaksi kas dari
pelunasan piutang dagang, penjualan
tunai, dan penerimaan lainnya ke
dalam buku jurnal khusus
- Guru bersama siswa merumuskan masalah
dari hasil pengamatan tentnag pencatatan
transaksi kas dari pelunasan piutang
dagang, penjualan tunai, dan

Mengumpulkan penerimaan lainnya ke dalam buku


data/informasi/ jurnal khusus
Mengeskporasi - Guru memotivasi siswa untuk menyusun
rancangan penelitian dengan membuat
butir-butir pokok materi yang mejadi topic
pembahasan pencatatan transaksi kas
dari pelunasan piutang dagang,
penjualan tunai, dan penerimaan
lainnya ke dalam buku jurnal khusus
- Guru membantu siswa dalam menyajikan
literature dan referensi yang mendukung
jalannya kegiatan pembelajaraan
- Guru membantu siswa membuat langkah-
langkah yang harus dalam menyelesaikan,
melaksanakan, dan membuat laporan
tentang pencatatan transaksi kas dari
pelunasan piutang dagang, penjualan
tunai, dan penerimaan lainnya ke
dalam buku jurnal khusus
- Guru memberikan motivasi kepada siswa
untuk mengumpulkan data sebanyak-
banyaknya tentang pencatatan transaksi
kas dari pelunasan piutang dagang,
penjualan tunai, dan penerimaan
lainnya ke dalam buku jurnal khusus
Guru memonitor aktivitas siswa selama
proses pembelajaraan
- Guru meminta siswa untuk menganalisis
setiap data yang mereka peroleh dan
menanyakan kepada guru apabila
ditemukan kesulitan dalam menganalisis
tentang pencatatan transaksi kas dari
pelunasan piutang dagang, penjualan
tunai, dan penerimaan lainnya ke
Asosiasi/menala dalam buku jurnal khusus
r/Mencoba
- Guru meminta siswa untuk mengasosiasi
jawaban dari stiap rumusan masalah
tentang pencatatan transaksi kas dari
pelunasan piutang dagang, penjualan
tunai, dan penerimaan lainnya ke
dalam buku jurnal khusus
- Siswa mencoba secara mandiri
mengerjakan dan menjawab rumusan
masalah yang sudah ditetapkan pada awal
kegiatan pembelajaran tentang
pencatatan transaksi kas dari
pelunasan piutang dagang, penjualan
tunai, dan penerimaan lainnya ke
dalam buku jurnal khusus
- Guru melakukan evaluasi tentang apa
yang telah dipelajari siswa
- Siswa membuat kesimpulan dan laporan
hasil penelitian tentang pencatatan
transaksi kas dari pelunasan piutang
dagang, penjualan tunai, dan
penerimaan lainnya ke dalam buku
jurnal khusus
Mengkomunikas
- Siswa secara bergantian
ikan/Menyimpul
kan mempresentasikan hasil laporannya
dengan membacakan kesimpulan dari
rumusan masalah tentang pencatatan
transaksi kas dari pelunasan piutang
dagang, penjualan tunai, dan
penerimaan lainnya ke dalam buku
jurnal khusus
Penutup - Guru bersama peserta didik mencoba 20 menit
untuk membuat kesimpulan dari materi
yang telah dipelajari
- Guru memberikan evaluasi tentang materi
yang diberikan
- Guru menanyakan pendapat peserta didik
tentang proses belajar yang dilakukan (
merefleksi kegiatan )
- Peserta didik diberi tugas untuk mencari
dan mempelajari materi yang akan
dipelajari pada pertemuan selanjutnya di
rumah.
- Menutup pembelajaran dengan salam dan
berdoa
Pertemuan ke 2 (4 x 45)

Pertemuan Sintak Model Deskripsi Alokasi


Minggu 1 Pembelajaran Waktu
Kegiatan
Pendauluan - Guru mengucap salam lalu berdoa, 25 menit
mengecek kehadiran siswa dan
mengkondisikan suasana belajar
- Guru mengecek penguasaan kompetensi
yang sudah dipelajari sebelumnya, tentang
pencatatan transaksi kas dari pelunasan
piutang dgang, penjualan tunai, dan
penerimaan lainnya ke dalam buku
jurnal khusus Guru menyampaikan garis
besar cakupan materi dan kegiatan yang
akan dilakukan.
Kegiatan Mengamati - Guru menyajikan tayangan didepan kelas 135
Inti melalui LCD tentang pencatatan dan menit

prosedur transaksi penerimaan kas


pada perusahaan manufaktur
- Siswa mengamati apa yang disajikan guru
dan mencatat hal yang belum mereka
tentang pencatatan dan prosedur
transaksi penerimaan kas pada
perusahaan manufaktur
- Siswa didorong untuk mengajukan
pertanyaan terkait hal0hal yang diamati
Menanya
atau dicermati
- Mengajukan pertanyaan tentang
pencatatan dan prosedur transaksi
penerimaan kas pada perusahaan
manufaktur
Mengumpulkan - Peserta didik mengerjakan lembar
data/informasi/ kerja/tugas secara individu terkait
Mengeskporasi
mengenali pencatatan dan prosedur
transaksi penerimaan kas pada
perusahaan manufaktur
- Peserta didik diskusi kelompok dengan
menuliskan pertanyaan/masalah yang
ditemui secara individu lalu
mendiskusikannya dengan kelompok kerja
sambil menggali informasi melalui
berbagai sumber untuk menemukan
jawabannya
- Guru membantu siswa dalam menyajikan
literature dan referensi yang mendukung
jalannya kegiatan pembelajaraan
- Guru memberikan motivasi kepada siswa
untuk mengumpulkan pada sebanyak-
banyaknya tentang pencatatan dan
prosedur transaksi penerimaan kas
pada perusahaan manufaktur
- Guru meminta siswa untuk menganalisis
setiap data yang mereka peroleh dan
menanyakan kepada guru apabila
ditemukan kesulitan dalam menganalisis
tentang pencatatan dan prosedur
transaksi penerimaan kas pada
perusahaan manufaktur
- Guru meminta siswa untuk mengasosiasi

Asosiasi/menala jawaban dari stiap rumusan masalah


r/Mencoba tentang pencatatan dan prosedur
transaksi penerimaan kas pada
perusahaan manufaktur
- Siswa mencoba secara mandiri
mengerjakan dan menjawab rumusan
masalah yang sudah ditetapkan pada awal
kegiatan pembelajaran tentang
pencatatan dan prosedur transaksi
penerimaan kas pada perusahaan
manufaktur
- Guru melakukan evaluasi tentang apa yang
telah dipelajari siswa
- Siswa membuat kesimpulan dan laporan
hasil penelitian tentang pencatatan dan
prosedur transaksi penerimaan kas
Mengkomunikas pada perusahaan manufaktur
ikan/Menyimpul - Siswa secara bergantian
kan
mempresentasikan hasil laporannya
dengan membacakan kesimpulan dari
rumusan masalah tentang pencatatan
dan prosedur transaksi penerimaan kas
pada perusahaan manufaktur
Penutup - Guru bersama peserta didik mencoba 20 menit
untuk membuat kesimpulan dari materi
yang telah dipelajari
- Guru memberikan evaluasi tentang materi
yang diberikan
- Guru menanyakan pendapat peserta didik
tentang proses belajar yang dilakukan (
merefleksi kegiatan )
- Peserta didik diberi tugas untuk mencari
dan mempelajari materi yang akan
dipelajari pada pertemuan selanjutnya di
rumah.
- Menutup pembelajaran dengan salam dan
berdoa
Pertemuan ke 3 (3 x 45)

Pertemuan Sintak Model Deskripsi Alokasi


Minggu 1 Pembelajaran Waktu
Kegiatan
Pendauluan - Guru mengucap salam lalu berdoa, mengecek 25 menit
kehadiran siswa dan mengkondisikan
suasana belajar
- Guru mengecek penguasaan kompetensi
yang sudah dipelajari sebelumnya, yaitu
tentang pencatatan dan prosedur
transaksi penerimaan kas pada
perusahaan manufaktur Guru meminta
siswa untuk mempersiapkan diri sebelum
mengerjakn soal evaluasi secara mandiri
- Guru membagikan soal dan lembar kerja
kepada siswa
Kegiatan - Siswa mengerjakan soal evaluasi secara 90 menit
Inti mandiri yaitu Membuat lembar kerja
jurnal khusus transaksi penerimaan kas
pada perusahaan manufaktur
Penutup - Guru mengintruksikan kepada siswa bahwa 20 menit
waktu untuk mengerjakan soal sudah habis,
dan siswa segera menumpulkan lembar kerja
- Guru memberikan tugas kepada siswa untuk
mencari dan mempelajari materi yang akan
dipelajari pada pertemuan selanjutnya

I. TEKNIK PENILAIAN
1. Pengetahuan
a. Teknik Penilaian : Tes tertulis
b. Bentuk Instrument : Soal tes tertulis
c. Kisi-kisi :
No Indikator Butir
Instrumen
1 Pencatatan kedalam jurnal pengeluaran kas 1
2. Keterampilan
a. Teknik Penilaian : Penilaian kerja dengan melakukan
diskusi
b. Bentuk instrument : Soal latihan
c. Kisi-kisi :
No Indikator Butir
Instrumen
1 Membuat lembar kerja jurnal khusus transaksi 1
pengeluaran kas pada perusahaan manufaktur
3. Sikap
a. Teknik Penilaian : Observasi
b. Bentuk instrument : Check List
c. Kisi-kisi :
No Aspek Pengamatan Butir
Instrumen
1 Berdoa sebelum dan sesudah melakukan sesuatu
2 Mengucap rasa syukur atas karunia tuhan
3 Memberi salam sebelum dan sesudah
menyampaikan pendapat/presentasi
4 Mengungkapkan kekaguman secara lisan maupun
tulisan terhadap tuhan saat melihat kebesaran
tuhan
4. Sikap (Sosial)
a. Teknik Penilaian : Observasi
b. Bentuk Instrumen : Check List
c. Kisi-kisi :
No Aspek Pengamatan Butir
Instrumen
1 Motivasi 1
2 Rasa Ingin Tahu 2
3 Tanggung Jawab 3
4 Jujur 4
5 Peduli 5
6 Santun 6
7 Percaya diri 7
8 Disiplin 8
Lampiran 1
Sumber Bahan Ajar
A. Pengertian Jurnal Khusus
Jurnal khusus merupakan sebuah jurnal yang lazimnya digunakan dalam
pencatatan bukti transaksi keuangan yang ditimbulkan oleh transaksi-transaksi
yang serumpun atau sejenis. Misalnya bukti transaksi faktur penjualan, bukti
faktur penjualan sebagai bukti telah terjadinya transaksi penjualan dengan kredit
akan dicatat kedalam jurnal khusus penjualan
Akibat terjadinya transaksi pembelian barang secara kredit maka akan
menimbulkan bukti transaksi faktur pembelian. Dan bukti ini akan dicatat dalam
jurnal khusus pembelian. Jadi jurnal khusus hanya mencatat bukti transaksi yang
sejenis saja. Dengan demikian jurnal penjualan akan digunakan untuk mencatat
transaksi penjualan secara kredit saja begitu juga dengan jurnal pembelian.Jurnal
Khusus merupakan jurnal yang dikelompokan sesuai dengan jenis transaksinya.
setiap terjadi transaksi, petugas pembukuan mengidentifikasi jenis transaksi yang
terjadi, dan mencatatnya kedalam jurnal khusus. Misalnya bila dalam satu bulan
perusahaan melakukan pembelian kredit sebanyak 50 kali, maka petugas hanya
akan berurusan dengan empat atau lima akun, tergantung pada sebuah kebijakan
perusahaan dalam mengklasifikasi transaksinya.

Untuk semua pembelian yang dilakukan secara kredit, perusahaan


menyediakan satu jurnal khusus yang disebut dengan jurnal pembelian.Setiap
transaksi kredit yang terjadi, petugas mencatatnya. kemudian, secara berkala,
misalnya setiap bulan, semua transaksi dijumlahkan dan dipindah bukukan ke
buku besar.

Berikut ini adalah tabel perbedaan antara jurnal umum dan jurnal khusus :

B. Manfaat Jurnal Khusus


1. Memungkinkan pembagian pekerjaan
Jurnal umum yang mencatat semua transaksi pada satu jurnal sulit membagi
pekerjaan secara baik. lain halnya dengan jurnal khusus.pembagian pekerjaan ini
bisa dilakukan dengan baik karena terdapat beberapa jurnal sesuai dengan jenis
transaksinya.jadi,bagi perusahaan yang besar sangat mungkin satu orang
menangani satu atau dua jurnal. Bisa jadi hanya satu orang pegawai yang diberi
tugas mencatat jurnal pembelian dan jurnal pengluaran kas.ini akan mendorong
adanya spesialisasi dalam penanganan suatu pekerjaan sehingga hasilnya semakin
baik.
2. Memudahkan posting ke akun buku besar
Salah satu tujuan penyelenggaraan jurnal khusus yaitu supaya lebih mudah
atau lebih praktis melakukan posting ke buku besar.
3. Memungkinkan pengendalian internal yang lebih baik
Internal akan lebih baik jika hanya satu orang petugas yang Menangani satu
atau dua jurnal khusus.bandingkan dengan satu orang yang menangani semua
jurnal.
C. Jenis Jurnal Khusus
1. Jurnal Khusus Pembelian
yaitu buku harian khusus untuk mencatat sebuah transaksi-transaksi pembelian
barang dagangan dan barang lainnya yang dilakukan secara kredit. Jurnal ini juga
disebut dengan buku pembelian. Fungsinya : berfungsi untuk mencatat sebuah
transaksi pembelian barang yang dilakukan dengan pembayaran kredit.

2. Jurnal Khusus Penjualan


yaitu buku harian khusus untuk mencatat sebuah transaksi penjualan barang
secara kredit. Fungsinya : berfungsi untuk mencatat transaksi penjualan barang
dagangan atau jasa yang dilakukan dengan pembayaran kredit.
3. Jurnal Khusus Penerimaan Kas
yaitu buku harian khusus untuk mencatat semua transaksi penerimaan tunai, baik
berupa cek ataupun kas. Buku ini sering disebut juga dengan buku kas
masuk. Fungsinya berfungsi untuk mencatat semua transaksi penerimaan kas
seperti penerimaan piutang, penerimaan uang dari penjualan tunai, dll.

4. Jurnal Khusus Pengeluaran Kas


yaitu buku harian khusus untuk mencatat semua transaksi pembayaran tunai, baik
menggunakan cek ataupun kas. Jurnal ini sering disebut dengan buku kas
keluar. Fungsinya : berfungsi untuk mencatat semua transaksi pengeluaran kas,
misalnya pembayaran hutang, dan pembayaran beban2,dll.
Jurnal pengeluaran kas dipergunakan untuk mencatat semua transaksi pengeluaran
atau pembayaran dengan uang tunai. Penjelasan:
Transaksi yang kolomnya sudah tersedia, pencatatannya dilakukan sebagai
berikut:

1. Mencatat tanggal,nomor bukti, pada kolom yang tersedia.


2. Mencatat nama dan alamat debitur atau keterangan lain yang bersangkutan
dengan transaksi, pada kolom keterangan.
3. Mencatat jumlah disisi debet pada kolom rekening yang sesuai dan sisi
kredit kolom kas.
Transaksi yang kolomnya tidak tersedia, pencatatannya dilakukan seperti diatas,
namun untuk nama rekening dan jumlahnya dicatat pada kolom serba-serbi.
Kolom kas untuk mencatat jumlah uang yang dibayarkan sedangkan kolom
potongan pembelian untuk mencatat jumlah potongan atas pembayaran utang
karna melunasi dalam masa potongan
Contoh Soal
PT. zahara Alvala Solo merupakan sebuah perusahaaan manufaktur yang mengolah bahan mentah
menjadi produk benang tenun ukuran 42’s yang merupakan bahan baku pabrik tekstil. Adapun
transaksi transaksi yang terjadi selama satu bulan adalah sebagai berikut :
Bulan Januari 2019
02 Telah diterima pembayaran piutang dari PT Madagamatek sebesar Rp. 247.500.000
beserta ppn 10%
06 Telah diterima pembayaran piutang dari PT Baistek sebesar Rp. 178.750.000 beserta ppn
10%
08 Telah diterima pembayaran piutang dari PT Amalia sebesar Rp. 198.000.000 beserta ppn
10%
11 Telah diterima pendapatan bunga dari Bank BRI sebesar Rp. 100.000.000
12 Telah diterima pembayaran piutang dari PT Madagamatek sebesar Rp. 412.500.000
beserta ppn 10% dan potongan 2%
15 Telah diterima pembayaran piutang dari CV Busana sebesar Rp. 233.750.000 beserta ppn
10%
17 Telah diterima pembayaran piutang dari CV Baistek sebesar Rp. 481.250.000 beserta ppn
10% dan potongan 2%
24 Telah diterima pendapatan bunga dari Bank Mandiri sebesar Rp. 150.000.000
30 Telah diterima pembayaran tunai dari CV Salsabila dari penjualan benang sebesar Rp.
200.000.000
31 Telah diterima pembayaran tunai dari CV Marina dari penjualan benang sebesar Rp.
100.000.000
Jurnal penerimaan Kas

Tanggal Keterangan Debit Kredit

Kas Pot.Penju Lain-lain Piutang Penju Lain-lain


alan Dagang alan
Nama Juml Nama Akun Jumlah
Akun ah

02 PT.Madagamatek 272.250.000 272.250.000

06 CV.Baistek 196.625.000 196.625.000

08 PT.Amalia 217.800.000 217.800.000

11 Bank BRI 100.000.000 Pendapatan 100.000.


bunga 000

12 PT Madagamatek 445.500.000 8.250.000 453.750.000

15 CV Busana 257.125.000 257.125.000

17 CV Baistek 519.750.000 9.625.000 529.375.000

24 Bank Mandiri 150.000.000 Pendapatan 150.000.


bunga 000

30 CV Salsabila 200.000.000 200.0


00.00
0

31 CV Marina 100.000.000 100.0


00.00
0

Jumlah 2.459.050.000 17.875.00 1.926.925.000 300.0 250.000.


0 00.00 000
0

2.476.925.000 2.476.925.000

INTRUMEN PENILAIAN SIKAP


Nama Satuan pendidikan : SMK Negeri 1 Banyudono
Tahun pelajaran : 2019/2020
Kelas/Semester : XII / 1
Mata Pelajaran : Praktik Akuntansi Perusahaan Jasa, Dagang &
Manufactur
KEJADIAN/ BUTIR POS/ TINDAK
NO WAKTU NAMA
PERILAKU SIKAP NEG LANJUT

2
3
4
5
2
7
8
9
10
11

INSTRUMEN PENUGASAN 1

Satuan : SMK Negeri 1 Banyudono


Pendidikan
Mata Pelajaran : Praktik Akuntansi Perusahaan Jasa, Dagang & Manufactur
Kelas : XII
Kompetensi : 3.2 Menerapkan pencatatan transaksi kas dari
dasar pelunasan piutang dagang, penjualan tunai, dan
penerimaan lainnya ke dalam buku jurnal khusus
Indikator : 3.2.1 Mengidentifikasi transaksi-transaksi penerimaan
kas pada perusahaan manufaktur
3.2.2 Menganalisis pencatatan transaksi penerimaan kas
pada perusahaan manufaktur
3.2.3 Menjelaskan prosedur pencatatan transaksi
penerimaan kas kedalam jurnal khusus perusahaan
manufaktur
Materi :  Transksi penerimaan piutang
 Transaksi penerimaan tunai
 Transaksi penerimaan lainnya
Tugas:

1. Apa yang dimaksud dengan jurnal khusus?


2. Sebutkan jenis-jenis jurnal khusus!
3. Apa yang dimaksud jurnal penerimaan kas?
Jawaban:
1. Jurnal khusus merupakan sebuah jurnal yang lazimnya digunakan dalam
pencatatan bukti transaksi keuangan yang ditimbulkan oleh transaksi-
transaksi yang serumpun atau sejenis. Misalnya bukti transaksi faktur
penjualan, bukti faktur penjualan sebagai bukti telah terjadinya transaksi
penjualan dengan kredit akan dicatat kedalam jurnal khusus penjualan
2. Jenis Jurnal khusus
 Jurnal khusus pembelian
 Jurnal khusus penjualan
 Jurnal khusus pengeluaran kas
 Jurnal khusus penerimaan kas
 Jurnal umum
3. Jurnal Penerimaan kas adalah buku harian khusus untuk mencatat
semua transaksi penerimaan tunai, baik berupa cek ataupun kas. Buku ini
sering disebut juga dengan buku kas masuk. Fungsinya
berfungsi untuk mencatat semua transaksi penerimaan kas seperti
penerimaan piutang, penerimaan uang dari penjualan tunai, dll.

INSTRUMEN ULANGAN HARIAN 1

Satuan : SMK Negeri 1 Banyudono


Pendidikan
Mata Pelajaran : Akuntansi
Kelas : XII
Kompetensi dasar : 4.2 Melakukan pencatatan transaksi penerimaan kas
dari pelunasan piutang dgang, penjualan tunai,
dan penerimaan lainnya ke dalam buku jurnal
khusus

Indikator : 4.2.1 Membuat lembar kerja jurnal khusus transaksi


penerimaan kas pada perusahaan manufaktur
4.2.2 Mencatat transaksi penerimaan kas perusahaan
manufaktur ke dalam jurnal khusus
Materi :  Transksi penerimaan piutang
 Transaksi penerimaan tunai
 Transaksi penerimaan lainnya
Tugas:
PT. Agung Furniture merupakan sebuah perusahaaan manufaktur yang mengolah bahan mentah
menjadi produk papan triplek yng merupakan bahan baku pabrik mebel. Adapun transaksi
transaksi yang terjadi selama satu bulan
Maret 2019
02 Telah diterima pembayaran piutang dari PT Adijaya sebesar Rp. 200.000.000 beserta ppn
10%
06 Telah diterima pembayaran piutang dari PT Jayabaya sebesar Rp. 170.000.000 beserta
ppn10%
08 Telah diterima pembayaran piutang dari PT Bumi sebesar Rp. 190.000.000 beserta
ppn10%
11 Telah diterima pendapatan bunga dari Bank BCA sebesar Rp. 70.000.000
12 Telah diterima pembayaran piutang dari PT Seroja sebesar Rp. 400.000.000 beserta ppn
10% dan potongan 2%
15 Telah diterima pembayaran piutang dari CV Avila sebesar Rp. 200.000.000 beserta ppn
10%
17 Telah diterima pembayaran piutang dari CV Fajar sebesar Rp. 480.000.000 beserta ppn
10% dan potongan 2%
24 Telah diterima pendapatan bunga dari Bank Bukopin sebesar Rp. 100.000.000
30 Telah diterima pembayaran tunai dari CV pelangi sebesar Rp. 250.000.000
31 Telah diterima pembayaran tunai dari CV Warna sebesar Rp. 100.000.000
Jawaban
Jurnal penerimaan Kas
Tanggal Keterangan Debit Kredit

Kas Pot.Penj Lain-lain Piutang Penjualan Lain-lain


ualan Dagang
Na Ju Nama Jumlah
ma mla Akun
Aku h
n

02 PT.Adijaya 220.000.000 220.000.000

06 CV.Jayabaya 187.000.000 187.000.000

08 PT.Bumi 209.000.000 209.000.000

11 Bank BCA 70.000.000 Pendapatan 70.000.000


bunga

12 PT Seroja 432.000.000 8.000.00 440.000.000


0

15 CV Avila 220.000.000 220.000.000

17 CV Fajar 518.400.000 9.600.00 528.000.000


0

24 Bank 100.000.000 Pendapatan 100.000.000


Bukopin bunga

30 CV Pelangi 250.000.000 250.000.000

31 CV Warna 100.000.000 100.000.000

Jumlah 2.306.400.000 17.600.0 1.804.000.000 350.000.000 170.000.000


00

2.324.000.000 2.324.000.000
RUBRIK PENILAIAN ULANGAN HARIAN 1

Nama Peserta didik : ……………………………………………


Kelas :……………………………………………
Tanggal Pengumpulan :...............................................................
No Aspek yang dinilai Skor

1 Peserta didik membukukan transaksi ke dalam Jurnal 10


penerimaan kas pada transaksi 2 Maret 2009 dengan
benar(menganut transaksi diatasa)

Peserta didik membukukan transaksi ke dalam Jurnal 10


penerimaan kas pada transaksi 6 Maret 2009 dengan benar

Peserta didik membukukan transaksi ke dalam Jurnal 10


penerimaan kas pada transaksi 8 Maret 2009 dengan benar

Peserta didik membukukan transaksi ke dalam Jurnal 10


penerimaan kas pada transaksi 11 Maret 2009 dengan benar

Peserta didik membukukan transaksi ke dalam Jurnal 10


penerimaan kas pada transaksi 12 Maret 2009 dengan benar

Peserta didik membukukan transaksi ke dalam Jurnal 10


penerimaan kas pada transaksi 15 Maret 2009 dengan benar

Peserta didik membukukan transaksi ke dalam Jurnal 10


penerimaan kas pada transaksi 17 Maret 2009 dengan benar

Peserta didik membukukan transaksi ke dalam Jurnal 10


penerimaan kas pada transaksi 24 Maret 2009 dengan benar

Peserta didik membukukan transaksi ke dalam Jurnal 10


penerimaan kas pada transaksi 30 Maret 2009 dengan benar

Peserta didik membukukan transaksi ke dalam Jurnal 10


penerimaan kas pada transaksi 31 Maret 2009 dengan benar

INSTRUMEN TES TERTULIS


(TERSTRUKTUR dan TIDAK TERSTRUKTUR)
Satuan Pendidikan : SMK Negeri 1 Banyudono
Mata Pelajaran : Akuntansi
Kelas : XII
Kompetensi dasar : 4.2 Melakukan pencatatan transaksi penerimaan kas dari
pelunasan piutang dagang, penjualan tunai, dan
penerimaan lainnya ke dalam buku jurnal khusus
Indikator : 4.2.1 Membuat lembar kerja jurnal khusus transaksi penerimaan
kas pada perusahaan manufaktur
4.2.2 Mencatat transaksi penerimaan kas perusahaan
manufaktur ke dalam jurnal khusus
Tes Tertulis (soal HOTS)
PT.Garuda merupakan sebuah perusahaaan manufaktur yang mengolah bahan mentah menjadi
produk tepung yang merupakan bahan baku pembuatan roti. Adapun transaksi transaksi yang
terjadi selama satu bulan
Februari 2019
02 Telah diterima pembayaran piutang dari PT Nakula sebesar Rp. 247.500.000 beserta PPN
Rp. 24.750.000
06 Telah diterima pembayaran piutang dari PT Sadewa sebesar Rp. 178.750.000 beserta
PPN Rp. 17.875.000
08 Telah diterima pembayaran piutang dari PT Arjuna sebesar Rp. 198.000.000 beserta PPN
Rp. 19.800.000
11 Telah diterima pendapatan bunga dari Bank BNI sebesar Rp. 80.000.000
12 Telah diterima pembayaran piutang dari PT Mandala sebesar Rp. 412.500.000 beserta
ppn Rp.41.250.000 dan potongan 2%
15 Telah diterima pembayaran piutang dari CV Trifood sebesar Rp. 233.750.000 beserta ppn
Rp. 23.375.000
17 Telah diterima pembayaran piutang dari CV Sari sebesar Rp. 481.250.000 beserta ppn
Rp. 48.125.000 dan potongan 2%
24 Telah diterima pendapatan bunga Bank Mandiri sebesar Rp. 90.000.000
30 Telah diterima pembayaran tunai dari CV Salsa sebesar Rp.207.900.000
31 Telah diterima pembayaran tunai dari CV Marin sebesar Rp. 100.000.00
Jurnal penerimaan Kas

Tanggal Keteranga Debit Kredit


n
Kas Pot.Penjualan Lain-lain Piutang Penjualan Lain-lain
Dagang
Na Jum Nama Jumlah
ma lah Akun
Aku
n

02 PT.Nakula 272.250.000 272.250.000

06 CV 196.625.000 196.625.000
Sadewa

08 PT.Arjuna 217.800.000 217.800.000

11 Bank BNI 80.000.000 Pendapatan 80.000.00


bunga 0

12 PT 445.500.000 8.250.000 453.750.000


Mandala

15 CV 257.125.000 257.125.000
Trifood

17 CV Sari 519.750.000 9.625.000 529.375.000


24 Bank 90.000.000 Pendapatan 90.000.00
mandiri bunga 0

30 CV Salsa 207.900.000 207.900.000

31 CV Marin 100.000.000 100.000.000

Jumlah 2.386.950.000 17.875.000 1.926.925.000 307.900.000 170.000.0


00

2.404.825.000 2.404.825.000

RUBRIK PENILAIAN

No Aspek yang dinilai Skor

1 Peserta didik membukukan transaksi ke dalam Jurnal 10


penerimaan kas pada transaksi 2 Februari 2019 dengan benar

Peserta didik membukukan transaksi ke dalam Jurnal 10


penerimaan kas pada transaksi 6 Februari 2019 dengan benar

Peserta didik membukukan transaksi ke dalam Jurnal 10


penerimaan kas pada transaksi 8 Februari 2019 dengan benar

Peserta didik membukukan transaksi ke dalam Jurnal 10


penerimaan kas pada transaksi 11 Februari 2019 dengan benar

Peserta didik membukukan transaksi ke dalam Jurnal 10


penerimaan kas pada transaksi 12 Februari 2019 dengan benar

Peserta didik membukukan transaksi ke dalam Jurnal 10


penerimaan kas pada transaksi 15 Februari 2019 dengan benar

Peserta didik membukukan transaksi ke dalam Jurnal 10


penerimaan kas pada transaksi 17 Februari 2019 dengan benar

Peserta didik membukukan transaksi ke dalam Jurnal 10


penerimaan kas pada transaksi 24 Februari 2019 dengan benar

Peserta didik membukukan transaksi ke dalam Jurnal 10


penerimaan kas pada transaksi 30 Februari 2019 dengan benar

Peserta didik membukukan transaksi ke dalam Jurnal 10


penerimaan kas pada transaksi 31 Februari 2019 dengan benar
Skor Perolehan
Nilai Perolehan = × 100
Skor Maksimal

SOAL PILIHAN GANDA

1. Pada jurnal penerimaan kas terdapat jumlah untuk kolom kas


Rp4.400.000,00 dan kolom penjualan Rp3.000.000,00. Jumlah-jumlah
tersebut diposting ke buku besar utama ….
a. Kas (D) dan penjualan (D)
b. Kas (D) dan penjualan (K)
c. Kas (K) dan penjualan (D)
d. Kas (K) dan penjualan (K)
2. Dalam transaksi penjualan barang dagang, penjualan akan memberikan
potongan harga 2/10, n/60 artinya ….
a. Pembeli akan mendapat 2% potongan harga setelah lewat 60 hari sejak
transaksi terjadi
b. Penjual akan memberikan potongan sebesar 2% jika pelunasan tidak
lebih dari 10 hari sejak terjadi transaksi
c. Pembeli akan mendapat tambahan harga 2% jika melunasi kurang dari
10 hari sejak terjadi transaksi
d. Penjual akan memberikan potongan harga 2% jika pelunasan dilakukan
paling lambat 10 hari sejak transaksi dan jangka waktu pelunasan 60 hari
sejak terjadi transaksi
3. Kegiatan usaha perusahaan manufaktur adalah ….
a. Membeli bahan baku untuk diolah lagi
b. Memproses bahan mentah menjadi barang jadi
c. Membeli barang dagangan untuk dijual kembali
d. Membeli aktiva untuk disewakan
4. Tanggal 28 Desember 2004 dijual barang dagangan dengan syarat FOB
destination point. Pada tanggal 5 Januari 2005 barang baru diterima di
gudang pembeli. Penutupan buku tanggal 31 Desember 2004 dan
pelunasan faktur tanggal 10 Januari 2005. Dalam kasus tersebut pihak
penjual akan melakukan pencatatan transaksi penjualan pada tanggal ….
a. 28 Desember 2004
b. 5 Januari 2005
c. 28 Desember 2004 dan 5 Januari 2005
d. 31 Desember 2004
5. Retur pembelian/penjualan biasanya terjadi jika ….
a. Barang yang dibeli/dijual tidak sesuai dengan pesanan
b. Barang yang dibeli/dijual rusak atau cacat
c. Barang yang dibeli/dijual tidak rusak atau cacat tetapi telah dilihat
mutunya kurang bagus
d. Terjadi perselisihan harga dan jumlah barang
6. Dalam penerapan syarat penyerahan barang dagang cara FOB destination,
akan mengakibatkan ….
a. Biaya yang ditanggung pembeli akan lebih besar dengan harga pokok
pembelian lebih kecil
b. Biaya ditanggung penjual lebih kecil dengan harga pokok penjualan
lebih kecil
c. Biaya yang ditanggung penjual akan lebih besar dengan harga pokok
penjualan lebih kecil
d. Biaya ditanggung penjual lebih besar dengan pertimbangan harga pokok
penjualan yang sesuai
7. Bila pembeli membayar harga faktur sebelum masa potongan 10 hari, dan
mendapat potongan 2 %, sedangkan batas pelunasan paling lambat 30 hari,
maka syarat pembayarannya adalah …
a. n/30
b. 3/10 n/10
c. n/10
e. 2/10 n/30.
8. Yang tidak termasuk biaya manufaktur adalah:

a. Biaya bahan baku langsung.


b. Gaji pengawas pabrik
c. Biaya pengemasan produk
d. Upah pekerja pabrik
e. Biaya listrik
9. Pernyataan mengenai biaya manufaktur yang tidak betul adalah:

a. Total biaya manufaktur meliputi biaya bahan baku, tenaga kerja


langsung, dan overhead pabrik
b. Biaya overhead pabrik ada yang bersifat variabel dan tidak variabel
c. Harga pokok produksi adalah biaya manufaktur + persediaan barang
jadi awal – persediaan barang jadi akhir
d. Asuransi pabrik termasuk biaya overhead pabrik
10. Berikut ini merupakan contoh biaya tetap, kecuali

a. Bunga atas hutang jangka panjang


b. Biaya iklan
c. Biaya kontribusi amal
d. Biaya pelayanan masyarakat
Skor Perolehan
Nilai Perolehan = × 100
Skor Maksimal
Kunci Jawaban
1. B 6. D
2. D 7. E
3. B 8. C
4. C 9. C
5. B 10.A
INSTRUMEN PENILAIAN KETERAMPILAN

Satuan Pendidikan : SMK Negeri 1 Banyudono


Mata Pelajaran : Akuntansi
Kelas : XII
Materi : Praktik Akuntansi Perusahaan Jasa, Dagang &
Manufactur
Kompetensi dasar : 4.2 Melakukan pencatatan transaksi penerimaan
kas dari pelunasan piutang dgang, penjualan
tunai, dan penerimaan lainnya ke dalam buku
jurnal khusus

Indikator : 4.2.1 Membuat lembar kerja jurnal khusus


transaksi penerimaan kas pada perusahaan
manufaktur
4.2.2 Mencatat transaksi penerimaan kas
perusahaan manufaktur ke dalam jurnal
khusus
1. Lembar Soal Keterampilan
1. Buatlah bentuk jurnal penerimaan kas!
Jawaban
Jurnal penerimaan Kas
Tanggal Keterangan Debit Kredit

Kas Pot.Pe Lain-lain Piutang Penjualan Lain-lain


njualan Dagang
Nama Jumlah Nama Jumlah
Akun Akun
Rubrik Penilaian
No Aspek Skor Bobot
1 Persiapan 10%
a. Desain 7-10
b. Tahap pembuatan 7-10
2 Proses pembuatan 15%
a. Persiapan aat 7-10
b. Teknik pembuatan 7-10
3 Hasil 25%
a. Bentuk jurnal 7-10
b. Keberfungsian 7-10
c. Estetika 7-10
4 Waktu 50%
a. Sebeulum batas 8-10
pengumpulan
b. Tepat waktu pengumpulan 7-10
c. Melebihi bats pengumpulan 6-10

Keterangan
1. Penilaian dilakukan melalui pengamatan untuk menilai aspek keterampilan
2. Skor
1: Sangat kurang 2: Kurang 3: Cukup 4: Baik 5: Baik sekali
PROGRAM PENGAYAAN

SatuanPendidikan : SMK Negeri 1 Banyudono


Mata Pelajaran : Akuntansi
Kelas : XII
Materi : Praktik Akuntansi Perusahaan Jasa, Dagang & Manufactur
Kompetensi dasar : 4.2 Melakukan pencatatan transaksi penerimaan kas dari
pelunasan piutang dgang, penjualan tunai, dan penerimaan
lainnya ke dalam buku jurnal khusus

Indikator : 4.2.1 Membuat lembar kerja jurnal khusus transaksi penerimaan kas
pada perusahaan manufaktur
4.2.2 Mencatat transaksi penerimaan kas perusahaan manufaktur
ke dalam jurnal khusus
Tes Pengayaan
SOAL :
PT. Sritek merupakan sebuah perusahaaan manufaktur yang mengolah bahan mentah menjadi
produk kain yang merupakan bahan baku pembuatan pakaian pada perusahaan fashion. Adapun
transaksi transaksi yang terjadi selama satu bulan
Januari 2019
02 Telah diterima pembayaran piutang dari PT Adi sebesar Rp. 400.000.000 beserta PPN
Rp. 40.000.000
06 Telah diterima pembayaran piutang dari PT Erna sebesar Rp. 170.000.000 beserta PPN
Rp. 17.000.000
08 Telah diterima pembayaran piutang dari PT Cakra sebesar Rp. 120.000.000 beserta PPN
Rp. 12.000.000
09 Telah diterima pendapatan bunga dari Bank BRI sebesar Rp. 80.000.000
10 Telah diterima pendapatan bunga dari Bank BNI sebesar Rp. 50.000.000
11 Telah diterima pendapatan bunga dari Bank Jateng sebesar Rp. 80.000.000
12 Telah diterima pembayaran piutang dari PT Nana sebesar Rp. 270.000.000 beserta ppn
Rp.27.000.000 dan potongan 2%
15 Telah diterima pembayaran piutang dari CV Avila sebesar Rp. 200.000.000 beserta ppn
Rp. 20.000.000
17 Telah diterima pembayaran piutang dari CV Fajar sebesar Rp. 480.000.000 beserta ppn
Rp. 48.000.000 dan potongan 2%
18 Telah diterima pembayaran tunai dari CV Indah sebesar Rp. 100.000.000
24 Telah diterima pembayaran tunai dari CV Ratna sebesar Rp. 10.000.000
25 Telah diterima pembayaran tunai dari CV Roda sebesar Rp. 70.000.000
26 Telah diterima pembayaran tunai dari CV Rega sebesar Rp. 60.000.000
30 Telah diterima pembayaran tunai dari CV Pelangi sebesar Rp.190.000.000
31 Telah diterima pembayaran tunai dari CV Warna sebesar Rp. 100.000.000
Jawaban
Jurnal penerimaan Kas
Tanggal Keteranga Debit Kredit
n
Kas Pot.Penju Lain-lain Piutang Penjualan Lain-lain
alan Dagang
Nama Jumla Nama Jumlah
Akun h Akun

02 PT.Adi 440.000. 440.000.000


000

06 CV.Erna 187.000. 187.000.000


000

08 PT.Cakra 132.000. 132.000.000


000

09 Bank BRI 80.000.0 Pendapatan 80.000.000


00 bunga

10 Bank BNI 50.000.0 Pendpatan 50.000.000


00 bunga

11 Bank 80.000.0 Pendapatan 80.000.000


Jateng 00 bunga

12 PT Nana 291.600. 5.400.000 297.000.000


000

15 CV Avila 220.000. 220.000.000


000

17 CV Fajar 518.400. 9.600.000 528.000.000


000

18 CV Indah 100.000. 100.000.000


000

24 CV Ratna 10.000.0 10.000.000


00

25 CV Roda 70.000.0 70.000.000


00

26 CvV Rega 60.000.0 60.000.000


00

30 CV 190.000. 190.000.000
Pelangi 000

31 CV Warna 100.000. 100.000.000


000

Jumlah 2.529.00 15.000.00 1.804.000.000 530.000.000 210.000.000


0.000 0

2.544.000.000 2.544.000.000

RUBRIK PENILAIAN PROGRAM PENGAYAAN


Nama Peserta didik/kelompok : ……………………………………………
Kelas :……………………………………………
Tanggal Pengumpulan :...............................................................
Soal Aspek yang Dinilai Skor

1 Peserta didik membukukan transaksi ke dalam Jurnal penerimaan kas pada 10


transaksi 02 januari 2009 dengan benar

a. Peserta didik membukukan transaksi ke dalam Jurnal penerimaan kas pada 10


transaksi 06 januari 2009 dengan benar
b. Peserta didik membukukan transaksi ke dalam Jurnal penerimaan kas pada 10
transaksi 08 januari 2009 dengan benar
c. Peserta didik membukukan transaksi ke dalam Jurnal penerimaan kas pada 10
Soal Aspek yang Dinilai Skor

transaksi 09 januari 2009 dengan benar


d. Peserta didik membukukan transaksi ke dalam jurnal penerimaan kas pada 10
transaksi 10 januari 2009 dengan benar
e. Peserta didik membukukan transaksi ke dalam jurnal penerimaan kas pada 5
transaksi 11 januari 2009 dengan benar
f. Peserta didik membukukan transaksi ke dalam jurnal penerimaan kas pada 5
transaksi 12 januari 2009 dengan benar
g. Peserta didik membukukan transaksi ke dalam jurnal penerimaan kas pada 5
transaksi 15 januari 2009 dengan benar
h. Peserta didik membukukan transaksi ke dalam jurnal penerimaan kas pada 5
transaksi 17 januari 2009 dengan benar
i. Peserta didik membukukan transaksi ke dalam jurnal penerimaan kas pada 5
transaksi 18 januari 2009 dengan benar
j. Peserta didik membukukan transaksi ke dalam jurnal penerimaan kas pada 5
transaksi 24 januari 2009 dengan benar
k. Peserta didik membukukan transaksi ke dalam jurnal penerimaan kas pada 5
transaksi 25 januari 2009 dengan benar
l. Peserta didik membukukan transaksi ke dalam jurnal penerimaan kas pada 5
transaksi 26 januari 2009 dengan benar
m. Peserta didik membukukan transaksi ke dalam jurnal penerimaan kas pada 5
transaksi 30 januari 2009 dengan benar
n. Peserta didik membukukan transaksi ke dalam jurnal penerimaan kas pada 5
transaksi 31januari 2009 dengan benar
INSTRUMEN REMEDIAL ULANGAN HARIAN

Satuan Pendidikan : SMK Negeri 1 Banyudono


Mata Pelajaran : Akuntansi
Kelas : XII
Kompetensi dasar : 4.2 Melakukan pencatatan transaksi penerimaan kas dari
pelunasan piutang dgang, penjualan tunai, dan
penerimaan lainnya ke dalam buku jurnal khusus

Indikator : 4.2.1 Membuat lembar kerja jurnal khusus transaksi penerimaan kas
pada perusahaan manufaktur
4.2.2 Mencatat transaksi penerimaan kas perusahaan
manufaktur ke dalam jurnal khusus
Materi :  Transksi penerimaan piutang
 Transaksi penerimaan tunai
 Transaksi penerimaan lainnya
Tugas:
PT. Agung Furiture merupakan sebuah perusahaaan manufaktur yang mengolah bahan mentah
menjadi produk papan triplek yng merupakan bahan baku pabrik mebel. Adapun transaksi
transaksi yang terjadi selama satu bulan

Maret 2019
02 Telah diterima pembayaran piutang dari PT Adijaya sebesar Rp. 200.000.000 beserta ppn
10%
06 Telah diterima pembayaran piutang dari PT Jayabaya sebesar Rp. 170.000.000 beserta
ppn10%
08 Telah diterima pembayaran piutang dari PT Bumi sebesar Rp. 190.000.000 beserta
ppn10%
11 Telah diterima pendapatan bunga dari Bank BCA sebesar Rp. 70.000.000
12 Telah diterima pembayaran piutang dari PT Seroja sebesar Rp. 400.000.000 beserta ppn
10% dan potongan 2%
15 Telah diterima pembayaran piutang dari CV Avila sebesar Rp. 200.000.000 beserta ppn
10%
17 Telah diterima pembayaran piutang dari CV Fajar sebesar Rp. 480.000.000 beserta ppn
10% dan potongan 2%
24 Telah diterima pendapatan bunga dari Bank Bukopin sebesar Rp. 100.000.000
30 Telah diterima pembayaran tunai dari CV pelangi sebesar Rp. 250.000.000
31 Telah diterima pembayaran tunai dari CV Warna sebesar Rp. 100.000.000
Jawaban
Jurnal penerimaan Kas
Tanggal Keteranga Debit Kredit
n
Kas Pot.Pen Lain-lain Piutang Penjualan Lain-lain
jualan Dagang
Nama Jumla Nama Jumlah
Akun h Akun

02 PT.Adijay 220.000.000 220.000.000


a

06 CV.Jayaba 187.000.000 187.000.000


ya

08 PT.Bumi 209.000.000 209.000.000

11 Bank BCA 70.000.000 Pendapatan 70.000.000


bunga

12 PT Seroja 432.000.000 8.000.0 440.000.000


00

15 CV Avila 220.000.000 220.000.000

17 CV Fajar 518.400.000 9.600.0 528.000.000


00

24 Bank 100.000.000 Pendapatan 100.000.000


Bukopin bunga

30 CV 250.000.000 250.000.000
Pelangi
31 CV Warna 100.000.000 100.000.000

Jumlah 2.306.400.000 17.600. 1.804.000.000 350.000.000 170.000.000


000

2.324.000.000 2.324.000.000

RUBRIK PENILAIAN REMEDIAL ULANGAN 1


Nama Peserta didik/kelompok : ……………………………………………
Kelas :……………………………………………
Tanggal Pengumpulan :...............................................................
No Aspek yang dinilai Skor

1 Peserta didik membukukan transaksi ke dalam Jurnal 10


penerimaan kas pada transaksi 2 Maret 2009 dengan benar

Peserta didik membukukan transaksi ke dalam Jurnal 10


penerimaan kas pada transaksi 6 Maret 2009 dengan benar

Peserta didik membukukan transaksi ke dalam Jurnal 10


penerimaan kas pada transaksi 8 Maret 2009 dengan benar

Peserta didik membukukan transaksi ke dalam Jurnal 10


penerimaan kas pada transaksi 11 Maret 2009 dengan benar

Peserta didik membukukan transaksi ke dalam Jurnal 10


penerimaan kas pada transaksi 12 Maret 2009 dengan benar

Peserta didik membukukan transaksi ke dalam Jurnal 10


penerimaan kas pada transaksi 15 Maret 2009 dengan benar

Peserta didik membukukan transaksi ke dalam Jurnal 10


penerimaan kas pada transaksi 17 Maret 2009 dengan benar

Peserta didik membukukan transaksi ke dalam Jurnal 10


penerimaan kas pada transaksi 24 Maret 2009 dengan benar

Peserta didik membukukan transaksi ke dalam Jurnal 10


penerimaan kas pada transaksi 30 Maret 2009 dengan benar

Peserta didik membukukan transaksi ke dalam Jurnal 10


penerimaan kas pada transaksi 31 Maret 2009 dengan benar
KISI-KISI SOAL HOTS
Tahun Pelajaran 2019/2020
Mata Pelajaran : Akuntansi
Kelas/Program : XII
Semester : 1 (Ganjil)
Kurikulum : 2013
No Kompetensi Materi Kelas/ Indikator Soal Level Bentuk Nomor
Dasar Pokok Semester Kogni Soal Soal
tif

1 3.3 Memahami XII/1 Disajikan soal C3 uraian 1


Menerapkan pencatatan transaksi, peserta
pencatatan transaksi kas ke didik dapat
transaksi dalam buku menunjukan
pengeluaran jurnal khusus pencatatan
kas untuk transaksi kas ke
pembelian dalam buku jurnal
bahan baku, khusus
membayar
biaya
tenaga kerja
2 langsung, Memproses XII/1 Disajikan soal C3 uraian 1
biaya pencatatan transaksi, peserta
overhead transaksi kas ke didik dapat
pabrik, dalam buku menemukan
biaya jurnal khusus pencatatan
administrasi transaksi kas ke
umum dan dalam buku jurnal
pemasaran, khusus
melunasi
utang
dagang dan
utang
3 lainnya Mengklasifikas XII/1 Disajikan soal C3 uraian 1
kedalam ikan transaksi, peserta
jurnal pencatatan didik dapat
khusus transaksi kas ke mngklasifikasikan
dalam buku pencatatan kas ke
jurnal khusus dalam buku jurnal
khusus
4 4.3 Menyajikan XII/1 Disajikan soal C5 uraian 1
Melakukan hasil pencatatan transaksi, peserta
pencatatan transaksi kas ke didik dapat
transaksi dalam buku menyajikan
pengeluaran jurnal khusus pencatatan
kas untuk transaksi kas ke
pembelian dalam buku jurnal
bahan baku, khusus
membayar
biaya
tenaga kerja
langsung,
biaya
overhead
pabrik,
biaya
administrasi
umum dan
pemasaran,
melunasi
utang
dagang dan
utang
lainnya
kedalam
jurnal
khusus
KARTU SOAL HOTS
Mata Pelajaran : Praktik Akuntansi Perusahaan Jasa, Dagang, dan
Manufaktur
Kelas/Semester : XII / 1
Kurikulum : 2013
Kompetensi Dasar : 3.2 Menerapkan pencatatan transaksi kas dari pelunasan
piutang dagang, penjualan tunai, dan penerimaan lainnya
ke dalam buku jurnal khusus

4.2 Melakukan pencatatan transaksi penerimaan kas dari


pelunasan piutang dgang, penjualan tunai, dan penerimaan
lainnya ke dalam buku jurnal khusus

Materi :  Transksi penerimaan piutang


 Transaksi penerimaan tunai
 Transaksi penerimaan lainnya

Indikator Soal Nomor 1 : Disajikan soal transaksi, peserta didik dapat menunjukan
pencatatan transaksi kas ke dalam buku jurnal khusus
dengan benar

Indikator Soal Nomor 2 : Disajikan soal transaksi, peserta didik dapat menemukan
pencatatan transaksi kas ke dalam buku jurnal khusus
dengan benar

Indikator Soal Nomor 3 : Disajikan soal transaksi, peserta didik dapat


mngklasifikasikan pencatatan kas ke dalam buku jurnal
khusus dengan benar

Indikator Soal Nomor 4 : Disajikan soal transaksi, peserta didik dapat menyajikan
pencatatan transaksi kas ke dalam buku jurnal khusus
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Nama Sekolah : SMK N 1 BANYUDONO


Bidang Keahlian : Bisnis dan Manajemen
Kompetensi Keahlian : Akuntansi dan Keuangan Lembaga
Mata Pelajaran : Praktik Akuntansi Perusahaan Jasa, Dagang &
Manufaktur
Durasi Waktu : 11 JP (11 x 45 menit)
Kelas/Semester : XII / 1
Materi Pokok : Jurnal Pengeluaran Kas
A. KOMPETENSI INTI
KI-3 Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang
pengetahun. Factual,konseptual, operasional dasar, dan metakognitif
sesuai dengan ilmu pengetahuan dengan bidang dan lingkup Akuntansi
dan Keuangan Lembaga pada tingkat tekns, spesifik, detil, dan
kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya,
dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai
bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional,
regional, dan internasional.
KI-4 Melaksanakan tugas spesifik dengan mengunakan alat, informasi, dan
prosedur kerja Yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai
dengan lingkup Akuntansi dan Keuangan Lembaga. Menampilkan
kinerja dibawah bimbingan dengan mutu dan kualitas yang terukur
sesuai dengan standar kompetensi kerja.Menunjukan keterampilan
manalar, mengolah, dan menyajikan sacara efektif, kreatif, produkrif,
kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajari di sekolah, serta
mampu melaksanakan tugas spesifik dibawah pengawasan
langsung.Menunjukan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru,
membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah
konkret terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di
sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik dibawah pengawasan
langsung.
B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR
3.3 Menerapkan pencatatan transaksi pengeluaran kas untuk pembelian
bahan baku, membayar biaya tenaga kerja langsung, biaya administrasi
umum dan pemasaran, melunasi utang dagang dan utang lainnya kedalam
buku jurnal khusus
4.3 Melakukan pencatatan transaksi pengeluaran kas untuk pembelian
bahan baku, membayar biaya tenaga kerja langsung, biaya overhead
pabrik, biaya adminitrasi umum dan pemasarn, melunasi utang dagang dan
utang lainnya kedalam buku jurnal khusus
C. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
Pengetahuan
3.3.1 Mengidentifikasi transaksi-transaksi pengeluaran kas pada
perusahaan manufaktur
3.3.2 Menganalisis pencatatan transaksi pengeluaran kas pada
perusahaan manufaktur
3.3.3 Menjelaskan prosedur pencatatan transaksi pengeluaran kas
kedalam jurnal khusus perusahaan manufaktur
Keterampilan
4.3.1 Membuat lembar kerja jurnal khusus transaksi pengeluaran kas
pada perusahaan manufaktur
4.3.2 Mencatat transaksi pengeluaran kas perusahaan manufaktur ke
dalam jurnal khusus
D. TUJUAN PEMBELAJARAAN
Setelah dilakukan kegiatan berdiskusi diharapkan siswa :
3.3.1 Siswa dapat Mengidentifikasi transaksi-transaksi pengeluaran kas
pada perusahaan manufaktur dengan percaya diri dan tanggung
jawab
3.3.2 Siswa dapat Menganalisis pencatatan transaksi pengeluaran kas
pada perusahaan manufaktur dengan percaya diri dan tanggung
jawab
3.3.3 Siswa mampu Menjelaskan prosedur pencatatan transaksi
pengeluaran kas
kedalam jurnal khusus perusahaan manufaktur dengan penuh
tanggung jawab
4.3.1 Siswa mampu Membuat lembar kerja jurnal khusus transaksi
pengeluaran kas pada perusahaan manufaktur dengan percaya diri
4.3.2 Siswa mampu Mencatat transaksi pengeluaran kas perusahaan
manufaktur ke dalam jurnal khusus dengan percaya diri
E. MATERI PEMBELAJARAN
- Mengidentifikasikan Transaksi-transaksi pengeluaran kas pada
perusahaan manufaktur
- Menganalisis pencatatan transaksi pengeluaran kas pada perusahaan
manufaktur
- Mencatat transaksi pengeluaran kas pada perusahaan manufaktur
F. PENDEKATAN, METODE Dan MODEL PEMBELAJARAN
1. Pendekatan : Saintifik
2. Model Pembelajaran : Problem Based Learning
3. Metode : Diskusi, Penugasan, dan Tanya Jawab
G. MEDIA PEMBELAJARAN, ALAT PEMBELAJARAN DAN
SUMBER PEMBELAJARAN
1. Media
- Lembar Kerja Siswa ( LKS )
- Lembar Diskusi Kelompok
- Tayangan langkah posting jurnal khusus / Power Point
2. Alat
- Laptop
- LCD
- Papan
3. Sumber Pembelajaran
- Pembahasan modul pratek dasar akuntansi
- Mulyadi. Sistem Akuntansi. Edisi ke 2. Yogyakarta: Bagian
Penerbitan Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi YKPN, 1989
- Praktikum Akuntansi Perusahaan Jasa Dagang dan Manufaktur
2013 revisi 2017
H. LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan 1 (2 x 45)
Pertemuan Sintak Model Deskripsi Alokasi
Minggu 1 Pembelajaran Waktu
Kegiatan
Pendauluan - Guru mengucap salam lalu berdoa, 10 menit
mengecek kehadiran siswa dan
mengkondisikan suasana belajar
- Guru mengecek penguasaan kompetensi
yang sudah dipelajari sebelumnya, yaitu
penerimaan kas
- Guru menyampaikan kompetensi yang
akan dicapai.
- Guru menyampaikan garis besar cakupan
materi dan kegiatan yang akan dilakukan.
Kegiatan Mengamati - Guru menyajikan tayangan didepan kelas 70 menit
Inti melalui LCD tentang transaksi
pembelian bahan baku, transaksi
pembayaran BTKL
- Siswa mengamati apa yang disajikan
guru dan mencatat hal yang belum
mereka pahami tentang transaksi
pembelian bahan baku, transaksi
pembayaran BTKL
- Guru berkolaborasi dengan siswa
Menanya
tentang transaksi pembelian bahan
baku, transaksi pembayaran BTKL
- Guru bersama siswa merumuskan
masalah dari hasil pengamatan tentang
transaksi pembelian bahan baku,
transaksi pembayaran BTKL Guru
memotivasi siswa untuk menyusun
rancangan penelitian dengan membuat
butir-butir pokok materi yang mejadi
Mengumpulkan
topic pembahasan tentang transaksi
data/informasi/
Mengeskporasi pembelian bahan baku, transaksi
pembayaran BTKL
- Guru membantu siswa dalam menyajikan
literature dan referensi yang mendukung
jalannya kegiatan pembelajaraan
- Guru membantu siswa membuat langkah-
langkah yang harus dalam
menyelesaikan, melaksanakan, dan
membuat laporan tentang transaksi
pembelian bahan baku, transaksi
pembayaran BTKL
- Guru memberikan motivasi kepada siswa
untuk mengumpulkan pada sebanyak-
banyaknya tentang transaksi pembelian
bahan baku, transaksi pembayaran
BTKL
- Guru meminta siswa untuk menganalisis
setiap data yang mereka peroleh dan
menanyakan kepada guru apabila
ditemukan kesulitan dalam menganalisis
tentang transaksi pembelian bahan
baku, transaksi pembayaran BTKL
Guru meminta siswa untuk mengasosiasi
jawaban dari stiap rumusan masalah
tentang transaksi pembelian bahan
baku, transaksi pembayaran BTKL
- Siswa mencoba secara mandiri
mengerjakan dan menjawab rumusan
masalah yang sudah ditetapkan pada awal
kegiatan pembelajaran tentang transaksi
pembelian bahan baku, transaksi
pembayaran BTKL
Asosiasi/menala - Guru melakukan evaluasi tentang apa
r/Mencoba
yang telah dipelajari siswa
- Siswa membuat kesimpulan dan laporan
Mengkomunikas hasil tentang transaksi pembelian
ikan/Menyimpul
bahan baku, transaksi pembayaran
kan
BTKL
- Siswa secara bergantian
mempresentasikan hasil laporannya
dengan membacakan kesimpulan dari
rumusan masalah tentang transaksi
pembelian bahan baku, transaksi
pembayaran BTKL
Penutup - Guru bersama peserta didik mencoba 10 menit
untuk membuat kesimpulan dari materi
yang telah dipelajari
- Guru memberikan evaluasi tentang
materi yang diberikan
- Guru menanyakan pendapat peserta didik
tentang proses belajar yang dilakukan (
merefleksi kegiatan )
- Peserta didik diberi tugas untuk mencari
dan mempelajari materi yang akan
dipelajari pada pertemuan selanjutnya di
rumah.
- Menutup pembelajaran dengan salam dan
berdoa
Pertemuan ke 2 2x45

Pertemuan Sintak Model Deskripsi Alokasi


Minggu 1 Pembelajaran Waktu
Kegiatan
Pendauluan - Guru mengucap salam lalu berdoa, 15 menit
mengecek kehadiran siswa dan
mengkondisikan suasana belajar
- Guru mengecek penguasaan kompetensi
yang sudah dipelajari sebelumnya,
tentang transaksi pembelian bahan
baku, transaksi pembayaran BTKL
khusus Guru menyampaikan garis besar
cakupan materi dan kegiatan yang akan
dilakukan.
Kegiatan Mengamati - Guru menyajikan tayangan didepan kelas 75 menit
Inti melalui LCD tentang transaksi
pembelian BOP, transaksi
pembayaran biaya administrasi
umum dan pemasaran, dan transaksi
pembayaran utang dagang dan utang
lainnya
- Siswa mengamati apa yang disajikan
guru dan mencatat hal yang belum
mereka tentang transaksi pembelian
Menanya
BOP, transaksi pembayaran biaya
administrasi umum dan pemasaran,
dan transaksi pembayaran utang
dagang dan utang lainnya
Mengumpulkan - Siswa didorong untuk mengajukan
data/informasi/ pertanyaan terkait hal0hal yang diamati
Mengeskporasi
atau dicermati
- Mengajukan pertanyaan tentang
transaksi pembelian BOP, transaksi
pembayaran biaya administrasi
umum dan pemasaran, dan transaksi
pembayaran utang dagang dan utang
lainnya
- Peserta didik mengerjakan lembar
kerja/tugas secara individu terkait
mengenali tentang transaksi pembelian
BOP, transaksi pembayaran biaya
administrasi umum dan pemasaran,
dan transaksi pembayaran utang
dagang dan utang lainnya
- Peserta didik diskusi kelompok dengan
menuliskan pertanyaan/masalah yang
ditemui secara individu lalu
mendiskusikannya dengan kelompok
kerja sambil menggali informasi melalui
berbagai sumber untuk menemukan
jawabannya
- Guru membantu siswa dalam menyajikan
literature dan referensi yang mendukung
jalannya kegiatan pembelajaraan
- Guru memberikan motivasi kepada siswa
untuk mengumpulkan pada sebanyak-
Asosiasi/menala banyaknya tentang transaksi
r/Mencoba pembelian BOP, transaksi
pembayaran biaya administrasi
umum dan pemasaran, dan transaksi
pembayaran utang dagang dan utang
lainnya
- Guru meminta siswa untuk menganalisis
setiap data yang mereka peroleh dan
menanyakan kepada guru apabila
ditemukan kesulitan dalam menganalisis
tentang transaksi pembelian BOP,
transaksi pembayaran biaya
administrasi umum dan pemasaran,
dan transaksi pembayaran utang
dagang dan utang lainnya
- Guru meminta siswa untuk mengasosiasi
Mengkomunikas
ikan/Menyimpul jawaban dari setiap rumusan masalah
kan
tentang transaksi pembelian BOP,
transaksi pembayaran biaya
administrasi umum dan pemasaran,
dan transaksi pembayaran utang
dagang dan utang lainnya
- Siswa mencoba secara mandiri
mengerjakan dan menjawab rumusan
masalah yang sudah ditetapkan pada awal
kegiatan pembelajaran tentang transaksi
pembelian BOP, transaksi
pembayaran biaya administrasi umum
dan pemasaran, dan transaksi
pembayaran utang dagang dan utang
lainnya
- Guru melakukan evaluasi tentang apa
yang telah dipelajari siswa
- Siswa membuat kesimpulan dan laporan
hasil penelitian tentang transaksi
pembelian BOP, transaksi
pembayaran biaya administrasi
umum dan pemasaran, dan transaksi
pembayaran utang dagang dan utang
lainnya
- Siswa secara bergantian
mempresentasikan hasil laporannya
dengan membacakan kesimpulan dari
rumusan masalah tentang transaksi
pembelian BOP, transaksi
pembayaran biaya administrasi
umum dan pemasaran, dan transaksi
pembayaran utang dagang dan utang
lainnya
Penutup - Guru bersama peserta didik mencoba
untuk membuat kesimpulan dari materi
yang telah dipelajari
- Guru memberikan evaluasi tentang
materi yang diberikan
- Guru menanyakan pendapat peserta didik
tentang proses belajar yang dilakukan (
merefleksi kegiatan )
- Peserta didik diberi tugas untuk mencari
dan mempelajari materi yang akan
dipelajari pada pertemuan selanjutnya di
rumah.
- Menutup pembelajaran dengan salam dan
berdoa
Pertemuan ke 3 (2x45)

Pertemuan Sintak Model Deskripsi Alokasi


Minggu 1 Pembelajaran Waktu
Kegiatan
Pendauluan - Guru mengucap salam lalu berdoa, 15 menit
mengecek kehadiran siswa dan
mengkondisikan suasana belajar
- Guru mengecek penguasaan kompetensi
yang sudah dipelajari sebelumnya, tentang
transaksi pembelian BOP, transaksi
pembayaran biaya administrasi umum
dan pemasaran, dan transaksi
pembayaran utang dagang dan utang
lainnya Guru meminta siswa untuk
mempersiapkan diri sebelum mengerjakn
soal evaluasi secara mandiri
- Guru membagikan soal dan lembar kerja
kepada siswa
Kegiatan - Siswa mengerjakan soal evaluasi secara 60 menit
Inti mandiri yaitu Membuat lembar kerja
jurnal khusus transaksi pengeluaran kas
pada perusahaan manufaktur
Penutup - Guru mengintruksikan kepada siswa bahwa 15 menit
waktu untuk mengerjakan soal sudah habis,
dan siswa segera menumpulkan lembar
kerja
- Guru memberikan tugas kepada siswa
untuk mencari dan mempelajari materi
yang akan dipelajari pada pertemuan
selanjutnya

I. TEKNIK PENILAIAN
1. Pengetahuan
a. Teknik Penilaian :Tes tertulis
b. Bentuk Instrument :Soal tes tertulis
c. Kisi-kisi :
No Indikator Butir
Instrumen
1 Melengkapi kolom pada daftar faji dan upah 1
2 Membuat jurnal yang dibutuhkan pada daftar gaji dan upah 2

2. keterampilan
a. Teknik Penilaian :Penilaian kerja dengan melakukan diskusi
b. Bentuk instrument :Soal latihan
c. Kisi-kisi :
No Indikator Butir
Instrumen
1 Membuat jurnal pengeluaran kas 1
3. Sikap
a. Teknik Penilaian :Observasi
b. Bentuk instrument :Check List
c. Kisi-kisi :

No 3. S Aspek Pengamatan Butir


Instrumen
i
1 Berdoa sebelumkdan sesudah melakukan sesuatu
a
2 Mengucap rasa
4. syukur atas karunia tuhan
3 5.
Memberi salam sebelum dan sesudah menyampaikan
6.
pendapat/presentasi
4 Mengungkapkan
7. kekaguman secara lisan maupun tulisan
terhadap tuhan
8. saat melihat kebesaran tuhan
4. Aspek (sosial)
a. Teknik Penilaian :Observasi
b. Bentuk instrumen :check lisr
c. Kisi-kisi :

No Aspek Pengamatan Butir


Instrumen
1 Motivasi 1
2 Rasa Ingin Tahu 2
3 Tanggung Jawab 3
4 Jujur 4
5 Peduli 5
6 Santun 6
7 Percaya diri 7
8 Disiplin 8
Lampiran materi
Pertemuan 1
KARAKTERISTIK PERUSAHAAN MANUFAKTUR
Akuntansi manufaktur adalah akuntansi yang berkaitan dengan proses
pengelolaan bahan baku menjadi produk jadi ( finished goods ). Untuk perusahaan
jenis, diterapkan akuntansi biaya. Dalam perusahaan pemanufakturan ada tiga
kegiatan atau fungsi utama yaitu kegiatan produksi, penjualan, dan adminitratif
umum. Secara fisik ketiga kegiatan tersebut sering dipisahkan sehingga dalam
suatu perusahaan terdapat tiga bagian atau unit kerja tersebut, tambahan kegiatan
produksi menyebabkan kebutuhan informasi bertambah pula, sehingga diperlukan
sarana pencatatan yang lebih banyak. Dengan kata lain, pos-pos atau akun-akun
sebagai tempat untuk mencatat transaksi akan menjadi semakin banyak
dibandingkan perusahaan perdagangan.
Kegiatan produksi apabila digambarkan akan Nampak seperti berikut :

Akuntansi biaya bertujuan untuk menetapkan beban pokok produksi barang


jadi. Pada pembahasan ini akan membahas sesuai ruang lingkup yang telah
disebutkan yakni penetapan beban pokok produksi. Pengenalan terhadap proses
akuntansi dan laporan khusus untuk manfaktur
Ada dua HPP : HPP ( Penjualan ), HPP ( Produksi )
Ada tiga persedian : Barang baku, barang proses dan barang jadi
Persediaan barang Jumlah lancar biaya Jumlah biaya barang
dalam proses awal pabrikasi dalam proses

Jumlah biaya barang Barang dalam Harga pokok


dalam proses
proses akhir pabrikasi
Masalah khusus perusahaan manufaktur
Dibandingan dengan perusahaan dagang, masalah khusus dalam akuntansi
perusahaan manufaktur adalah persediaan, biaya pabrika biaya produksi dan
beban pokok produksi
Bedasarkan perusahaan dagang, dalam perusahaan manufaktur biasanya terdiri
dari tiga macam, yaitu =
a. Persediaan bahan baku
b. Persediaan barang dalam proses
c. Persediaan barang jadi
Pembelian Bahan Baku
Biasanya perusahaan manufaktur memiliki departemen pembelian yang
berfungsi melakukan pembelian bahan baku yang diperlukan untuk produksi.
Manajemen bagian pembelian bertanggung jawab atas kualitas bahan baku yang
dibeli yaitu telah sesuai dengan standart yang ditetapkan oleh perusahaan dengan
harga yang murah dan diterima tepat waktu. Ada tiga formulir yang digunakan
dalam pembelian bbahan baku yaitu surat permintaan pembelian, surat order
pembelian, dan laporan penerimaan barang.
Surat permintaan pembelian diajukan oleh bagian gudang kepada bagian
pembelian apabila persediaan bahan baku yang ada di gudang sudah mencapai
jumlah pada tingkat minimum pemesanan kembali.
Surat order pembelian dibuat rangkap lima. Lembar pertama diserahkan ke
pemasok. Lembar kedua diserahkan kebagian penerimaan barang.Lembar kelima
sebagai arsip bagian pembelian.
Bagian penerimaan barang akan membuat laporan penerimaan barang
apabila barang yang dipesan telah datang. Bagian penerimaan akan melakukan
pencocokan antara barang yang diterima dan barang yang dipesan. Pencocokan ini
berguna untuk meningkatkan pengendalian atas standar barang yang telah
ditetapkan oleh perusahaan.

Harga pokok bahan baku yang dibeli


Berdasarkan standar akuntansi, harga pokok bahan yang dibeli meliputi
harga faktur ditambah biaya lainya yang terjadi dalam rangka memperoleh bahan
sampai dengan bahan siap dipakai untuk kegiatan produksi, misalnya harga faktur
ditambah biaya angkut pembelian.
 Biaya angkutan pembelian diperlakukan sebagai elemen biaya overhead
pabrik
 Perlakuan ini lebih praktis karena dapat mengurangi kesulitan dalam
perhitungsn harga perolehan bahan baku.
 Biaya angkutan pembelian diperlakukan sebagai elemen harga perolehan
bahan
Perlakuan ini memerlukan dasar alokasi biaya angkutan bahan
baku. Misalnya perbandingan harga faktur yang dibeli atau perbandingan
kuantitas fisik bahan.
1. Perbandingan harga faktur bahan yang dibeli untuk mempermudah
pemahaman alokasi biaya angkutan pembelian dengan menggunakan
perbandingan harga faktur. Perbandingan ini mempunyai kebaikan dan
kelemahan. Kebaikanya adalah mudah digunakan sedangkan kelemahanya
yaitu pengalokasian yang kurang adil apabila diterapkan pada bahan yang
memiliki harga mahal dan dengan berat yang ringan harus menanggung
biaya angkutan yang tinggi.
2. Perbandingan kuantitas bahan

Pencatatan harga pokok bahan baku yang dibeli


Perusahaan yang relative kecil masih bisa menggunakan metode
pencatatan fisik karena jumlah barang relative tidak banyak dan mutasi persediaan
juga tidak tinggi sehingga pimpinan perusahaan masih mampu melakukan
pengandalian persediaan.Dalam perusahaan besar lebih banyak menggunakan
metode perpetual dengan tujuann untuk mempermudah pengendalian perusahaan.

Cara menghitung Harga Pokok Barang Yang dibeli

HARGA FAKTUR + BIAYA YANG DIKELUARKAN = . . . .

Contoh Soal
1. Pada tanggal 8 Agustus 2016 dibeli bahan baku sebanyak 5000 kg @Rp.
25.000.00 biaya yang dikeluarkan dalam pembelian bahan baku tersebut
adalah biaya angkut pembelian Rp. 100.000.00 biaya angkut ke gudang Rp.
50.000.00, biaya asumsi pengangkutan Rp. 30.000.00, Biaya pemeliharaan
peralatan Rp. 20.000.00. berapakah harga pokok pembelian bahan baku
tersebut !
Harga faktur Rp. 125.000.000
Biaya angkut pembelian Rp. 100.000
Biaya angkut ke gudang Rp. 50.000
Biaya asumsi pengangkutan Rp. 30.000
Biaya pemeliharaan peralatan Rp. 20.000
Rp. 200.000
Harga Pokok Barang yang dibeli Rp. 125.200.000

2. PT abadi tiga bersaudara dalam melakukan kegiatan produksi memerlukan 4


jenis bahan baku yaitu A. B. C. D. pada tanggal 10 mei 2015 melakukan
pembelian bahan baku dengan biaya angkut sebesar Rp. 750.000.00 bahan
bakunya sebgaia berikut :
Bahan A. 10.000 kg @Rp. 12.000.00
B. 12.000 kg @Rp. 13.000.00
C. 11.000 kg @Rp. 13.500.00
D. 12.000 kg @Rp. 14.000.00
Dari data tersebut buatlah alokasi biaya angkut kepada masing-masing jenis
bahan baku bila pembebanan biaya angkut pembelian bahan berdasarkan :
a. Perbandingan kuantitas tiap jenis produk bahan baku yang dibeli!
b. Perbandingan harga faktur tiap jenis bahan yang dibeli !
c. Berapakah harga pokok masing-masing bahan baku berdasarkan
perbandigan kuantitas tiap jenis bahan baku yang dibeli !
d. Berapakah harga pokok per kg masing-masing bahan baku berdasarkan
perbandingan kuantitas tiap jenis bahan baku yang dibeli !
e. Berapakah harga pokok masing-masing bahan baku berdasarkan harga
faktur tiap jenis bahan baku yang dibeli !
Jawab
1. a. Bahan A 10.000kg @Rp. 12.000 = Rp. 120.000.000
B 12.000kg @Rp. 13.000 = Rp. 156.000.000
C 11.000kg @Rp. 13.500 = Rp. 148.500.000
D 12.500kg @Rp. 14.000 = Rp. 175.000.000
45.000 Rp. 599.500.000
b. angkut keseluruhan = Rp. 750.000
Angkut A = 10.000/45.000 x 750.000 = Rp. 164.835.16
B = 12.000/45.000 x 750.000
C = 11.000/45.000 x 750.000
D = 12.500/45.000 x 750.000
2. b. bahan A = 120.000.000/599.500.000 x 750.000 = Rp 150.125.10
B = 156.000.000/599.500.000 x 750.000 =
C = 148.500.000/599.500.000 x 750.000 =
D = 175.000.000/599.500.000 x 750.000 =
3. c. BB A = Rp 120.000.000 + Rp. 164.835.16 = Rp. 120.164.835.16
B = Rp 156.000.000 + Rp. 197.802.19 = Rp.
C = Rp 148.500.000 + Rp 181.318.68 = Rp.
D = Rp 175.000.000 + Rp. 206.043.95 = Rp
4. d Harga Pokok per KG bahan
A = Rp 120.164.835.16 / 10.000 =
B = Rp 156.197.802.19 / 12.000 =
C = Rp 148.681.318,68 / 11.000 =
D = Rp 175.206.043.95 / 12.500 =
e Biaya Angkut per kg
A = Rp. 150.125.1 / 10.000 =
B = Rp. 195.162.63 / 12.000 =
C = Rp. 185.779.81 / 11.000 =
D = Rp. 218.932.44 / 12.500 =
Harga pokok per Kg
A = Rp. 12.000 + Rp 15.01
B = Rp. 13.000 + Rp 16.01
C = Rp. 13.500 + Rp. 16.88
D = Rp. 14.000 + Rp. 17.51
Pemakaian bahan baku
Pemakaian bahan baku dalam perusahaan manufaktur melibatkan bagian
produksi, bagian gudang dan bagian akuntansi. Dalam rangka melakukan
pengendalian bahan baku perusahaan menetapkan prosedur permintaan dan
pengeluaran bahan baku.
Prosedur permintaan dan pengeluaran bahan baku
Bagian produksi mengisi bukti permintaan barang yang selanjutnya
diserahkan kebegian gudang. Bukti permintaan barang akan digunakan sebagai
dokumen pembukuan atas transaksi pemakaian bahan. Bukti permintaan barang
dibuat rangkap tiga. Lembar pertama diserahkan kebagian akuntansi, lembar
kedua di arsip oleh bagian gudang dan lembar ke tiga diserahkan kebagian
produksi bersamaan dengan penyerahab bahan baku.

Pencatatan pemakaian bahan baku


Bagian akuntansi akan melakukan pembukuan berdasarkan bikti permintaan
bahan kedalam kartu persediaan dan kedalam biku jurnal.

Perhitungan pemakaian bahan baku


Dalam perhitungan pemakaian bahan baku, ada berbagai metode penentuan harga
pokok bahan yang dipakai. Metode tersebut yaitu metode masuk pertama keluar
pertama (FIFO), metode masuk terakhir keluar pertama (LIFO), dan metode rata-
rata (Average)

1. Metode masuk pertama keluar pertama (FIFO) >> Metode ini beranggapan
bahwa bahan yang dibeli lebih awal, dipakai lebih awal pula.Metode ini
lebih menekankan pada arus biayanya dan bukan pada arus ahan secara
fisik.
2. Metode masuk terakhir keluar pertama (LIPO) >> Metode ini baranggapan
bahwa bahan yang dibeli lebih akhir, dipakai lebih awal.Metode ini
menekankan pada arus biayanya dan bukan pada arus bahan sacara fisik.
3. Metode rata-rata bergerak >> Dalam system pencatatan perpetual, metode
rata-rata yang digunakan adalah metode rata-rata bergerak. Dalam metode
ini harga pokok persatuan bahan yang ada dalam persediaan digudang
ditentukan dengan membagi jumlah harga pokok semua bahan yang dibeli
dengan jumlah kuantitasnya.
Contoh Soal
1. PT. Andika diperoleh keterangan tentang bahan baku sebagai berikut :
1 desember 2016 persediaan Rp. 4.800.000
10 desember 2016 pembelian Rp. 15.00.000
15 desember 2016 pembelian Rp. 3.000.000
31 desember 2016 persediaan akhir Rp. 6.100.000
Dari data diatas hitunglah besarnya pemakaian bahan baku dengan
metode FIFO. LIFO
2. Diketahui data PT. Sari Makmur pada bulan oktober 2016 sebagai
berikut :
Oktober 1, pesediaan 15.000kg @Rp. 10.000
5, pembelian 10.000kg @Rp. 12.000
10,pembelian 12.000kg @Rp. 13.000
31,bahan baku masuk proses produksi 25.000kg
Dari data tersebut hitunglah harga pokok bahan baku yang dipakai
dengan metode FIFO, LILO dan metode rata-rata tertimbang
JAWABAN
1. Pemakaian bahan baku metode FIFO
6.100.000 – 3,000.000 = 3.100.000
15.000.000 – 3.100.000 = 11.900.000
Jadi pemakaian bahan baku metode fifo
Rp 11.900.000 + 4.800.000 = Rp 16.700.000
Pemakaian bahan baku metode LIFO
6.100.000 – 4.800.000 = 1.300.000
15.000.000 – 1,300.000 = 13.700.000
Jadi pemakaian bahan baku metode LIFO
13.700.000 + 3.000.000 = 16.700.000
2. Metode FIFO
15.000 kg @Rp 10.000 = 150.000.000
10.000 kg @Rp 12.000 = 120.000.000
25.000 kg 270.000.000
Metode LIFO
12.000 kg @Rp 13.500 = 162.000.000
10.000 kg @Rp 12.000 = 120.000.000
3.000 kg @Rp 10.000 = 30.000.000
25.000 kg 312.000.000
3. Metode Rata-rata tertimbang
15.000 kg @Rp 10.000 = 150.000.000
10.000 kg @Rp 12.000 = 120.000.000
12.000 kg @Rp 13.500 = 162.000.000
432.000.000
Harga Pokok rata-rata tiap kg
Rp 432.000.000 : 37.000 = Rp 11.675.68
Harga pokok bahan baku yang dipakai dalam proses produksi
( 25.000 kg ) = 25.000 ^ 11.675.68 = 291.892.000

BIAYA TENAGA KERJA

1. Pengertian Biaya Tenaga Kerja


Biaya tenaga kerja adalah jasa sumber daya manusia yang dinilai dengan
satuan uang, yang dikorbankan dalam usaha memperoleh pendapatan
2. Penggolongan Tenaga Kerja
a. Menurut fungsi dalam perusahaan
1) Tenaga kerja bagian produksi
2) Tenaga kerja bagian pemasaran/penjualan
3) Tenaga kerja bagian administrasi dan umum
b. Menurut kegiatan departemen – departemen dalam perusahaan
1) Tenaga kerja departemen kasar
2) Tenaga kerja departemen penghalus
3) Tenaga kerja departemen assembling
4) Tenaga kerja departemen penyeselaian
c. Menurut hubungan dengan produksi
1) Tenaga kerja langsung
2) Tenaga kerja tidak langsung
3. Pencatatan Biaya Tenaga Kerja
Ada 3 kegiatan : kegiatan perhitungan waktu jam kerja, penyusunan daftar gaji
dan upah dan alokasi biaya tenaga kerja
a. Perhitungan waku jam kerja
1) Kartu – jam hadir
2) Kartu jam kerja / kartu jam tugas
b. Penyusunan daftar gaji dan upah

DAFTAR UPAH MINGGU KE 1 BULAN JANUARI 2016


PERIODE 1 SAMPAI 6 JANUARI 2016
Potongan Jumlah Gaji/
Gaji dan Gaji
PPh 21 Astek Pinjama Potonga Upah
Upah Kotor
( 10% ) ( 5% ) n n bersih

Bg. Produksi 4.000.000 4.000.000 200.000 150.000 750.000 3.250.000


langsung tak
langsung 3.000.000 3.000.000 150.000 100.000 550.000 2.450.000

Bagian
Pemasaran 2.000.000 200.000 100.000 150.000 450.000 1.550.000

Bagian
Administrasi 2.500.000 250.000 125.000 175.000 550.000 1.950.000

Jumlah 11.500.000 1.150.000 575.000 575.000 2.300.000 9.200.000

1. Jurnal yang dibutuhkan


a. Jurnal saat mencaat gaji dan upah dari daftar gaji :
Gaji dan upah Rp. 11.500.000
Utang PPh karyawan Rp. 1.150.000
Utang asuransi tenaga kerja Rp. 575.000
Piutang karyawan Rp. 575.000
Utang gaji dan upah Rp. 9.200.000
b. Jurnal saat membayar gaji dan upah
Utang gaji dan upah Rp. 9.200.000
Kas Rp. 9.200.000
c. Junal saat membayar PPh karyawan dan asuransi tenaga kerja :
Utang PPh karyawan Rp. 1.150.000
Utang asuransi tenaga kerja Rp. 575.000
Kas Rp. 1.725.000
d. Jurnal untuk mencatat pengalokasi / pembebanan biaya gaji dan upah
BDP biaya tenaga kerja langsung Rp. 4.000.000
BOP sesungguhnya Rp. 3.000.000
Biaya pemasaran Rp. 2.000.000
Biaya administrasi umum Rp. 2.500.000
Gaji dan upah Rp. 11.500.000
4. ALOKASI BIAYA TENAGA KERJA
Dalam alokasi biaya tenaga kerja adalah data kartu jam dan kartu jam hadir
untuk membiayai alokasi gaji dan upah yang terjadi dalam suatu periode
akuntansi dan dicatat pada akun-akun yang bersangkutan
Contoh
Upah langsung Rp. 1.000.000
Upah tidak langsung Rp. 1.500.000
Total Rp. 2.500.000

Upah langsung dialokasikan pada barang dalam proses sedangkan upah tidak
langsung dialokasikan biaya overhead pabrik yang sesungguhnya
Jurnalnya
Barang dalam proses Rp. 1.000.000
BOP Rp. 1.500.000
Gaji dan upah Rp. 2.500.000

PERTEMUAN KE 2

BIAYA OVERHEAD PABRIK


A. Pengertian dan jenis biaya overhead pabrik
Biaya overhead pabrik adalah biaya produksi yang dikeluarkan untuk proses
produk produksi kecuali biaya bahan baku dan biaya tenaga kerja langsung
1. Jenis – jenis biaya overhead pabrik
a. Biaya bahan penolong
Untuk membantu penyelesaikan produk yang jumlahnya relative kecil
b. Biaya tenaga kerja tak langsung
Biaya tenaga kerja yang tidak menangani proses produksi secara
langsung
c. Biaya perusahaan aktiva tetap pabrik
Biaya penyusutan atas aktiva tetap yag dipergunakan untuk
penyelesaian produk
d. Biaya reparasi dan pemeliharaan
Biaya yang dikeluarkan untuk perbaikan dan perawatan mesin dan
peralatan pabrik
e. Biaya asuransi pabrik
Biaya yang dikeluarkan untuk membagi risiko yang mungkin terjadi
dalam proses produksi
f. Biaya jasa kepada pihak lain
Karena penggunaan jasa pihak lain untuk penyelesaian dan kelancaran
proses produksi
g. Biaya – biaya lain
Biaya yang berhubungan dengan proses produksi dan dikeluarkan
pada departemen pembantu
2. Berdasarkan perilaku terhadap produksi, Bop dapat digolongkan menjadi 3
1) BOP Variable
BOP yang bertambah dan berkurang sebanding dengan perubahaan
volume produksi
2) BOP Tetap
Biaya yang jumlahnya tetap pada batas – batas tertentu tidak
terpengaruh oleh perubahaan volume produksi
3) BOP Semi Variabel
BOP yang jumlahnya berubah dan cara tidak professional dengan
perubahan volume produksi
B. Tarif Biaya Overhead Pabrik
Sifat pada biaya overhead pabrik
1. BOP yang terjadi tidak menentu / tidak merata
Setiap bulan sehingga pada biaya yang sesungguhnya terjdi akan
mengakibatkan harga pokok akan lebih besar saat terjadi pengeluaran
BOP. Dan harga pokok akan rendah saat tidak terjadi pengeluaran
2. BOP yang bersifat tetap
Sehingga pada biaya sesungguhnya terjadi mengakibatkan pembebanan
BOP sesuai dengan volume produksi tiap periode
3. BOP yang jumlahnya baru diketahui pada waktu tertentu
Sehingga perubahan BOP produk yang telah selesai mengakibatkan harga
pokok yang selesai pada pertengahan bulan tidak dibebani BOP yang
belum diketahui jumlahnya.
C. Tarif BOP dengan tariff tunggal
1. Menyusun Anggaran BOP
a. Kapasistas Teoretis ( kapasitas ideal )
Kapasitas maksimum yang dihasilkan oleh departemen atau pabrik
tanpa adanya hambatan
b. Kapasitas Praktis ( kapasitas realistis )
Kapasitas yang dapat dicapai oleh departemen atau pabrik setelah
diperhitungkan hambatan internal yang tidak terhindar
c. Kapasitas Normal ( Kapasitas Jangka Panjang )
Kapasitas yang dapat dicapai oleh deprtemen atau pabrik setelah
dikurangi dengan hambatan internal perusahaan untuk jangka yang
dikurangi
d. Kapasitas Jangka Panjang
Kapasitas yang diperkirakan dapat dicapai oleh departemen atau
pabrik pada tahun yang akan dating selama 1 tahun.
2. Menentukan dasar pembebanan BOP pada produk
Dasar yang dipakai untuk pembebanan BOP kepada produksi adalah
satuan produksi, biaya bahan baku, biaya tenga kerja langsung, jam kerja
langsung, dan jam mesin
3. Mengitung tarif biaya overhead pabrik
1. Atas dasar satuan produk
2. Atas dasar biaya bahan baku
3. Atas dasar BTKL
4. Atas dasar jam tenaga kerja langsung
5. Atas dasar jam mesin

a. Atas dasar satuan produk


1. Tarif BOP perunit produksi
Tarif BOP

Tafsiran produk yang dihasilkan

Rumus BOP yang dibebankan pada produk


Tarif BOP perUnit x untuk yang dihasilkan pada periode yang
dihasilkan
Contoh soal
Taksiran BOP pada suatu periode Rp. 7.500.000 dan taksiran produk
yang dihasilkan pada periode tersebut adalah 15.000 unit. Hitunglah
besarya tariff BOP perUnit dan BOP yang dibebankan pada produk
bila produk yang dihailkan adalah 12.000 Unit
Jawaban
1. Tarif BOP per unit
7.500.000/15.000 = Rp. 500
2. BOP yang dibebankan pada produk adalah
12.000 X 500 = Rp. 6.000.000
b. Atas dasar biaya bahan baku
1. Tarif BOP dalam presentase terhadap biaya bahan baku
Taksiran BOP
100%
Taksiran BBB

Contoh soal
Tafsiran BOP pada periode tertentu adalah Rp. 2.500.000 dan
taksiran biaya bahan baku yang dapat dipakai pada periode tersebut
adalah Rp. 2.000.000. Hitunglah presentase tarif BOP dari bahan dan
hitung pula besarnya BOP yang dibebankn pada suatu produk bila
menurut catatan biaya bahan yang dikeluarkan untuk produk adalah
Rp 150.000
Jawaban

1. Tarif BOP dari bahan


2.500.000/2.000.000 x 100% = 1.25%
2. BOP yang dibebankan pada produk
1.25% x Rp. 150.000 = Rp. 187.500
c. Atas dasar BTKL
1. Presentase taksiran BOP dari BTKL
Tarif
100%
Taksiran
2. Rumus presentae tariff BOP yang dibebankan pada produk
presentase tarif BOP x BTKL untuk produk
Contoh soal
Taksiran BOP pada periode tertentu adalah Rp 1.000.000 dan
taksiran BTKL sebesar Rp 1.250.000. hitunglah presentase tarif BOP
dari BTKL dan hitung pula besarnya BOP yang dibebankan pada
suatu produk biaya BTKL yang dikeluarkan untuk produk tersebut
adalah Rp 400.000
Jawaban
1. Tarif BOP dari BTKL
1.000.000/1.250.000 x 100% = 80%
2. BOP yang dibebankan pada produk
80% x Rp 400.000 = Rp 320.000
d. Atas dasar jam tenaga kerja langsung
1. Tarif Bop perjam kerja langsung
Taksiran BOP

Taksiran jam mesin

2. BOP yang dibebankan


Tarif BOP perjam mesin x jumlah jam kerja langsung pada periode
tertentu
Contoh soal
Taksiran BOP pada periode tertentu Rp. 1.000.000 dan taksiran jam
tenaga kerja langsung yang dapat dicapai pada periode tersebut adalah
2.500 jam. Hitunglah besarnya tarif BOP perjam tenaga kerja
langsung dan hitung pula besarnya BOP yang dibebankan pada suatu
produk jika tenaga kerja langsung yang didapat pada periode tersebut
adalah 2.000 jam
Jawaban
1. Tarif BOP perjam tenaga kerja langsung
1.000.000/2.500 = Rp. 400
2. BOP yang dibebankan pada produk
2,000 x Rp 400 = Rp 800.000
e. Atas dasar jam mesin
1. Tarif BOP perjam kerja langsung
Taksiran BOP

Taksiran jam mesin

2. BOP yang dibebankan


Tarif BOP perjam mesin x jumlah jam mesin pada periode tertentu

Contoh soal
Taksiran BOP pada periode tertentu Rp 1.000.000 dan taksiran jam
mesin yang dapat dicapai adalah 4.000 jam. Hitunglah tarif BOP
perJam mesin dan hitung pula BOP yang dibebankan pada periode
yang bersangkitan bila jam mesin yang diapai 3,000 jam
Jawaban
1. Tariff BOP perjam mesin
1.000.000/4.000 x 1 = Rp 250
2. BOP yang dibebankan pada produk
3.000 x Rp 250 = Rp 750.000

Transaksi Desember 1988


Dibayar upah mingguan sebesar Rp. 800.000,00 dari jumlah tersebut, Rp.
Des. 7 600.000,00 untuk tenaga langsung, dan sisanya untuk tenaga tidak
langsung.
Des.
Dibayar utang kepada Fa. Babah Gemuk sebesar Rp. 1.450.000,00
12
Dibayar upah mingguan sebesar Rp. 910.000,00 dari jumlah tersebut Rp.
Des.
690.000,00 untuk tenaga langsung, dan sisanya untuk tenaga tidak
15
langsung.
Des.
DIbayar utang kepada PT Segi Biru sebesar Rp. 850.000,00
17
Dibayar upah mingguan sebesar Rp. 790.000,00 dari jumlah tersebut, Rp.
Des.
680.000,00 untuk tenaga langsung, dan sisanya untuk tenaga tidak
22
langsung
Des. Penjualan tunai mi selama satu minggu berjumlah Rp. 2.090.000,00
22 Harga pokoknya adalah Rp. 1.340.000,00
Des.
Dibayar overhead rupa-rupa sebesar Rp. 245.000,00
24
Des.
Dibayar biaya pemeliharaan mesin sebesar Rp. 385.000,00
24
Des. Dibayar rupa-rupa beban penjualan sebesar Rp. 270.000,00 dan rupa-
26 rupa beban umum sebesar Rp. 320.000,00
Des.
Diterima pembayaran piutang dari Toko Kartika sebesar Rp. 940.000,00
27
Dibayar upah mingguan sebesar Rp. 810.000,00 dari jumlah tersebut Rp.
Des.
630.000,00 untuk tenaga langsung, dan sisanya untuk tenaga tidak
29
langsung
INTRUMEN PENILAIAN SIKAP
Nama Satuan pendidikan : SMK Negeri 1 Banyudono
Tahun pelajaran : 2019/2020
Kelas/Semester : XII / 1
Mata Pelajaran : Praktik Akuntansi Perusahaan Jasa, Dagang &
Manufactur
KEJADIAN/ BUTIR POS/ TINDAK
NO WAKTU NAMA
PERILAKU SIKAP NEG LANJUT
1
2
3
4
5
2
7
8
9
10
11
INSTRUMEN PENUGASAN 1

Satuan : SMK Negeri 1 Banyudono


Pendidikan
Mata Pelajaran : Praktik Akuntansi Perusahaan Jasa, Dagang & Manufactur
Kelas : XII
Kompetensi : 3.3 Menerapkan pencatatan transaksi pengeluaran kas
dasar untuk pembelian bahan baku, membayar biaya
tenaga kerja langsung, biaya administrasi umum
dan pemasaran, melunasi utang dagang dan utang
lainnya kedalam buku jurnal khusus
Indikator : 3.3.1 Mengidentifikasi transaksi-transaksi pengeluaran
kas pada perusahaan manufaktur
3.3.2 Menganalisis pencatatan transaksi pengeluaran
kas pada perusahaan manufaktur
3.3.3 Menjelaskan prosedur pencatatan transaksi
pengeluaran kas kedalam jurnal khusus
perusahaan manufaktur
Tugas:

Jawablah pertanyaan berikut!

1. Sebutkan 3 persediaan didalam perusahaan manufaktur?

2. Tuliskan cara untuk menghitung harga pokok pembelian ?

3. Pada tanggal 8 Agustus 2016 dibeli bahan baku sebanyak 5000 kg @Rp.
25.000.00 biaya yang dikeluarkan dalam pembelian bahan baku tersebut
adalah biaya angkut pembelian Rp. 100.000.00 biaya angkut ke gudang Rp.
50.000.00, biaya asumsi pengangkutan Rp. 30.000.00, Biaya pemeliharaan
peralatan Rp. 20.000.00. berapakah harga pokok pembelian bahan baku
tersebut !

Jawaban

1 1. Persediaan bahan baku


2. Persediaan barang dalam proses
3. Persediaan barang jadi

2 Harga faktur xxx


Biaya yang dikeluarkan xxx +
3 Harga faktur Rp.
125.000.000
Biaya angkut pembelian Rp. 100.000
Biaya angkut ke gudang Rp. 50.000
Biaya asumsi pengangkutan Rp. 30.000
Biaya pemeliharaan peralatan Rp. 20.000
Rp.
200.000
Harga Pokok Barang yang dibeli Rp.
125.200.000

INSTRUMEN ULANGAN HARIAN 1

Satuan : SMK Negeri 1 Banyudono


Pendidikan
Mata Pelajaran : Akuntansi
Kelas : XII
Kompetensi dasar : 4.3 Melakukan pencatatan transaksi pengeluaran kas
untuk pembelian bahan baku, membayar biaya
tenaga kerja langsung, biaya overhead pabrik,
biaya adminitrasi umum dan pemasarn, melunasi
utang dagang dan utang lainnya kedalam buku
jurnal khusus
Indikator : 4.3.1 Membuat lembar kerja jurnal khusus transaksi
pengeluaran kas pada perusahaan manufaktur
4.3.2 Mencatat transaksi pengeluaran kas perusahaan
manufaktur ke dalam jurnal khusus
Tugas:

Transaksi Desember 1988


Dibayar upah mingguan sebesar Rp. 800.000,00 dari jumlah tersebut, Rp.
Des. 7 600.000,00 untuk tenaga langsung, dan sisanya untuk tenaga tidak
langsung.
Des.
Dibayar utang kepada Fa. Babah Gemuk sebesar Rp. 1.450.000,00
12
Dibayar upah mingguan sebesar Rp. 910.000,00 dari jumlah tersebut Rp.
Des.
690.000,00 untuk tenaga langsung, dan sisanya untuk tenaga tidak
15
langsung.
Des.
DIbayar utang kepada PT Segi Biru sebesar Rp. 850.000,00
17
Dibayar upah mingguan sebesar Rp. 790.000,00 dari jumlah tersebut, Rp.
Des.
680.000,00 untuk tenaga langsung, dan sisanya untuk tenaga tidak
22
langsung
Des. Penjualan tunai mi selama satu minggu berjumlah Rp. 2.090.000,00
22 Harga pokoknya adalah Rp. 1.340.000,00
Des.
Dibayar overhead rupa-rupa sebesar Rp. 245.000,00
24
Des.
Dibayar biaya pemeliharaan mesin sebesar Rp. 385.000,00
24
Des. Dibayar rupa-rupa beban penjualan sebesar Rp. 270.000,00 dan rupa-
26 rupa beban umum sebesar Rp. 320.000,00
Des.
Diterima pembayaran piutang dari Toko Kartika sebesar Rp. 940.000,00
27
Dibayar upah mingguan sebesar Rp. 810.000,00 dari jumlah tersebut Rp.
Des.
630.000,00 untuk tenaga langsung, dan sisanya untuk tenaga tidak
29
langsung
Jawaban

RUBRIK PENILAIAN ULANGAN HARIAN 1


Nama Peserta didik : ……………………………………………
Kelas :……………………………………………
Tanggal Pengumpulan :...............................................................
No Aspek yang dinilai Skor

1 Peserta didik membukukan transaksi ke dalam Jurnal pengeluaran kas pada 10


transaksi 7 des dengan benar

Peserta didik membukukan transaksi ke dalam Jurnal pengeluaran kas pada 10


transaksi 12 des dengan benar
Peserta didik membukukan transaksi ke dalam Jurnal pengeluaran kas pada 10
transaksi 15 des dengan benar

Peserta didik membukukan transaksi ke dalam Jurnal pengeluaran kas pada 10


transaksi 17 des dengan benar

Peserta didik membukukan transaksi ke dalam Jurnal pengeluaran kas pada 10


transaksi 22 des dengan benar

Peserta didik membukukan transaksi ke dalam Jurnal pengeluaran kas pada 10


transaksi 24 des dengan benar

Peserta didik membukukan transaksi ke dalam Jurnal pengeluaran kas pada 10


transaksi 26 des dengan benar

Peserta didik membukukan transaksi ke dalam Jurnal pengeluaran kas pada 10


transaksi 28 des dengan benar

Peserta didik membukukan transaksi ke dalam Jurnal pengeluaran kas pada 5


transaksi 29 des dengan benar

Peserta didik membukukan transaksi ke dalam Jurnal pengeluarankas pada 5


transaksi 29 des dengan benar

INSTRUMEN TES TERTULIS


(TERSTRUKTUR dan TIDAK TERSTRUKTUR)
Satuan Pendidikan : SMK Negeri 1 Banyudono
Mata Pelajaran : Akuntansi
Kelas : XII
Kompetensi dasar : 4.2 Melakukan pencatatan transaksi penerimaan kas dari
pelunasan piutang dgang, penjualan tunai, dan penerimaan
lainnya ke dalam buku jurnal khusus
Indikator : 4.2.1 Membuat lembar kerja jurnal khusus transaksi penerimaan
kas pada perusahaan manufaktur.
4.2.2 Mencatat transaksi penerimaan kas perusahaan
manufaktur ke dalam jurnal khusus.
Tes Tertulis (soal HOTS)

Potongan
Jumlah Jumlah Upah
Nama Tarif Upah PPh pasal
Kerja Pinjaman Potongan bersih
21 ( 10% )

A 40 15.000 100.000 440.000

B 50 15.000 150.000 525.000

C 35 20.000 175.000 455.000


D 45 22.000 150.000 741.000

E 55 23.000 100.000 1.038.000

F 38 25.000 180.000 674.000

G 48 25.000 150.000 930.000

Jumlah 145.000 1.005.000

Ditanyakan
1. Lengkapi daftar gaji dan upah t
2. Buatlah jurnal yang diperlukan
3. Dikumpulkan paling lambat tanggal 27 Agustus 2019
Jawaban

PPh pasal 21
Jumlah kerja x Tarif upah x 10% =…

Jumlah potongan

PPh pasal 21 + Pinjaman =…

1. Jurnal yang dibutuhkan


a. Jurnal saat mencatat gaji dan upah dari daftar gaji
Gaji dan upah Rp. 6.455.000
Utang PPh karyawan Rp. 645.000
Piutang karyawan Rp. 1.005.000
Utang upah Rp. 4.804.500
b. Jurnal saat membayar gaji dan upah
Utang upah Rp. 4.804.500
Kas Rp. 4.804.500
c. Jurnal sat membayar PPh karyawan
Utang PPh karyawan Rp. 645.500
Kas Rp. 645.500

RUBRIK PENILAIAN

Soa Aspek yang Dinilai Skor

1 Peserta didik dapat melengkapi 3 daftar gaji dan upah dengan benar 20

o. Peserta didik dapat melengkapi 5 daftar gaji dan upah dengan benar 50

p. Peserta didik dapat melengkapi 7 daftar gaji dan upah dengan benar 70

q. 2 Peserta didik dapat menyebutkan jurnal yang diperlukan dengan benar 30


Skor Perolehan
Nilai Perolehan = × 100
Skor Maksimal
1. Tugas Mandiri Tidak Terstruktur

Berilah tanda silang pada a, b, c, d, atau e untuk jawaban yang dianggap


paling benar pada soal berikut!
1. Perhitungan akuntansi biaya untuk pembelian bahan baku dalam
perhitungan biaya berdasarkan pesanan menggunakan sistem
persediaan…..
a. periodik
b. fisik
c. perpectual
d. rata-rata
e. rata-rata tertimbang
2. PT. Merdu Indah membeli bahan baku secara kredit $50.000, maka
jurnalnya adalah…..
a. pembelian $ 50.000
kas $50.000
b. pembelian $ 50.000
utang usaha $ 50.000
c. bahan baku $ 50.000
kas $ 50.000
d. bahan baku $ 50.000
utang usaha $ 50.000
e. bahan baku $ 50.000
surat berharga $ 50.000
3. Kartu yang berfungsi sebagai catatan persediaan perpectual dan buku
besar pembantu yang mendukung akun bahan baku adalah kartu…..
a. persediaan
b. tenaga kerja
c. overhead pabrik
d. bahan baku
e. barang jadi
4. Dalam kalkulasi biaya pesanan, biaya setiap pesanan yang diproduksi
untuk beban seorang pelanggan tertentu atau biaya setiap partai akun
dibebankan pada….
a. persediaan
b. perlengkapan
c. biaya pesanan
d. peralatan
e. bahan baku
5. Akuntansi tenaga kerja memelihara akun-akun yang berhubungan
dengan…..
a. bahan baku
b. perlengkapan
c. peralatan
d. beban gaji
e. persediaan

Kunci jawaban soal pilihan ganda.


1. C
2. D
3. D
4. A
5. D
Skor Perolehan
Nilai Perolehan = × 100
Skor Maksimal
INSTRUMEN PENILAIAN KETERAMPILAN

Satuan Pendidikan : SMK Negeri 1 Banyudono


Mata Pelajaran : Akuntansi
Kelas : XII
Materi : Praktik Akuntansi Perusahaan Jasa, Dagang &
Manufactur
Kompetensi dasar : 4.3 Melakukan pencatatan transaksi pengeluaran
kas untuk pembelian bahan baku, membayar
biaya tenaga kerja langsung, biaya overhead
pabrik, biaya adminitrasi umum dan
pemasarn, melunasi utang dagang dan utang
lainnya kedalam buku jurnal khusus
Indikator : 4.3.1 Membuat lembar kerja jurnal khusus
transaksi pengeluaran kas pada perusahaan
manufaktur
4.3.2 Mencatat transaksi pengeluaran kas
perusahaan manufaktur ke dalam jurnal
khusus
1. Lembar Soal Keterampilan
1. Buatlah bentuk jurnal pengeluaran kas !
Jawaban
Debet Kredit
Tanggal Keteranga Ref Utang BB & Perl. Barang dlm Overhead Rupa
Kas
usaha Pabrik penyelesaian Pabrik Rupa
Rubrik Penilaian

Nilai
No Aspek Bobot Jumlah
1 2 3 4 5

1 Persiapan 10%
a. desain
b. tahapan pembuatan
2 Proses Pembuatan 10%
a. persiapan alat dan bahan
b. teknik pembuatan
3 Hasil/produk 60%
a. bentuk Jurnal
b. beberfungsian
c. estetika

4 Waktu 20%
a. sebelum waktu pengumpulan
b. tepat waktu pengumpulan
c. melebihi waktu pengumpulan

Jumlah

PROGRAM PENGAYAAN

Satuan : SMK Negeri 1 Banyudono


Pendidikan
Mata Pelajaran : Akuntansi

Kelas : XII

Materi : Praktik Akuntansi Perusahaan Jasa, Dagang & Manufactur

Kompetensi dasar : 4.3 Melakukan pencatatan transaksi pengeluaran kas untuk


pembelian bahan baku, membayar biaya tenaga kerja
langsung, biaya overhead pabrik, biaya adminitrasi umum
dan pemasarn, melunasi utang dagang dan utang lainnya
kedalam buku jurnal khusus

Indikator : 4.3.1 Membuat lembar kerja jurnal khusus transaksi pengeluaran


kas pada perusahaan manufaktur
4.3.2 Mencatat transaksi pengeluaran kas perusahaan manufaktur
ke dalam jurnal khusus

Tes Pengayaan

SOAL :

Agus 1 No. F-01, untuk biaya pemeliharaan mesin sebesar Rp. 785.000,00.
Dibebankan kepada akun BOP lain-lain Rp. 500.000,00. Kepada akun
beban umum lain-lain Rp. 285.000,00

Agus 3 No. F-02, untuk pembayaran utang gaji dan upah sebasar Rp.
250.000,000

Agus 6 No. F-03, untuk setoran PPh 21 (utang pajak) Rp. 300.000,00

Agus 11 No. F-04, untuk pembayaran rekening telepeon sebesar Rp.


750.000,00 dibebankan kepada akun beban penjualan lain-lain Rp.
400.000,00. Kepada akun beban umum lain-lain Rp. 350.000,00

Agus 17 No. F-05, untuk pembayaran utang kepada PD Gandoz sebesar Rp.
10.000.000

Agus 29 No. F-06, untuk pembayaran utang kepada PT Segi Merah sebesar Rp.
250.000.00
Debit Kredit

No Lain-lain
Tanggal Keterangan Beban Beban
Faktur Utang BOP
Penjualan adm.
dagang lain-lain
lain-lain umum Akun No Jumlah
Kas

Pemeliharaan
agus 1 F-01 285.000 500.000 785.000
Mesin

Gaji Utang
agus 3 F-02 250.000 250.000
karyawan gaji

Utang
agus 6 F-03 Setoran pajak 300.000 300.000
pajak

Rekenong
agus 11 F-04 400.000 350.000 750.000
telepon

agus 17 F-05 PD Gandoz 10.000 10.000

PT Segi
agus 29 F-06 250.000 250.000
Merah

260.000 400.000 635.000 500.000 550.000 2345.000

RUBRIK PENILAIAN PROGRAM PENGAYAAN


Nama Peserta didik/kelompok : ……………………………………………
Kelas :……………………………………………
Tanggal Pengumpulan :...............................................................
Soal Aspek yang Dinilai Skor

1 Peserta didik membukukan transaksi ke dalam Jurnal pengeluaran kas pada 20


transaksi 1 agustus 2018 dengan benar

r. Peserta didik membukukan transaksi ke dalam Jurnal pengeluaran kas pada 20


transaksi 3 agustus 2018 dengan benar
s. Peserta didik membukukan transaksi ke dalam Jurnal pengeluaran kas pada 20
transaksi 6 agustus dengan benar
t. Peserta didik membukukan transaksi ke dalam Jurnal pengeluaran kas pada 20
transaksi 11 agustus 2018 dengan benar
u. Peserta didik membukukan transaksi ke dalam jurnal pengeluaran kas pada 10
transaksi 17 agustus 2018 dengan benar
v. Peserta didik membukukan transaksi ke dalam jurnal pengeluaran kas pada 10
transaksi 29 agustus 2018 dengan benar
INSTRUMEN REMEDIAL ULANGAN HARIAN 1

Satuan : SMK Negeri 1 Banyudono


Pendidikan
Mata Pelajaran : Akuntansi
Kelas : XII
Kompetensi dasar : 4.3 Melakukan pencatatan transaksi pengeluaran kas
untuk pembelian bahan baku, membayar biaya
tenaga kerja langsung, biaya overhead pabrik,
biaya adminitrasi umum dan pemasarn, melunasi
utang dagang dan utang lainnya kedalam buku
jurnal khusus
Indikator : 4.3.1 Membuat lembar kerja jurnal khusus transaksi
pengeluaran kas pada perusahaan manufaktur
4.3.2 Mencatat transaksi pengeluaran kas perusahaan
manufaktur ke dalam jurnal khusus
Tugas:
Transaksi Desember 1988
Dibayar upah mingguan sebesar Rp. 800.000,00 dari jumlah tersebut, Rp.
Des. 7 600.000,00 untuk tenaga langsung, dan sisanya untuk tenaga tidak
langsung.
Des.
Dibayar utang kepada Fa. Babah Gemuk sebesar Rp. 1.450.000,00
12
Dibayar upah mingguan sebesar Rp. 910.000,00 dari jumlah tersebut Rp.
Des.
690.000,00 untuk tenaga langsung, dan sisanya untuk tenaga tidak
15
langsung.
Des.
DIbayar utang kepada PT Segi Biru sebesar Rp. 850.000,00
17
Dibayar upah mingguan sebesar Rp. 790.000,00 dari jumlah tersebut, Rp.
Des.
680.000,00 untuk tenaga langsung, dan sisanya untuk tenaga tidak
22
langsung
Des. Penjualan tunai mi selama satu minggu berjumlah Rp. 2.090.000,00
22 Harga pokoknya adalah Rp. 1.340.000,00
Des.
Dibayar overhead rupa-rupa sebesar Rp. 245.000,00
24
Des.
Dibayar biaya pemeliharaan mesin sebesar Rp. 385.000,00
24
Des. Dibayar rupa-rupa beban penjualan sebesar Rp. 270.000,00 dan rupa-
26 rupa beban umum sebesar Rp. 320.000,00
Des.
Diterima pembayaran piutang dari Toko Kartika sebesar Rp. 940.000,00
27
Dibayar upah mingguan sebesar Rp. 810.000,00 dari jumlah tersebut Rp.
Des.
630.000,00 untuk tenaga langsung, dan sisanya untuk tenaga tidak
29
langsung
Jawaban

RUBRIK PENILAIAN ULANGAN HARIAN 1

Nama Peserta didik : ……………………………………………


Kelas :……………………………………………
Tanggal Pengumpulan :...............................................................
No Aspek yang dinilai Skor

1 Peserta didik membukukan transaksi ke dalam Jurnal pengeluaran kas pada 10


transaksi 7 des dengan benar

Peserta didik membukukan transaksi ke dalam Jurnal pengeluaran kas pada 10


transaksi 12 des dengan benar

Peserta didik membukukan transaksi ke dalam Jurnal pengeluaran kas pada 10


transaksi 15 des dengan benar

Peserta didik membukukan transaksi ke dalam Jurnal pengeluaran kas pada 10


transaksi 17 des dengan benar

Peserta didik membukukan transaksi ke dalam Jurnal pengeluaran kas pada 10


transaksi 22 des dengan benar

Peserta didik membukukan transaksi ke dalam Jurnal pengeluaran kas pada 10


transaksi 24 des dengan benar
Peserta didik membukukan transaksi ke dalam Jurnal pengeluaran kas pada 10
transaksi 26 des dengan benar

Peserta didik membukukan transaksi ke dalam Jurnal pengeluaran kas pada 10


transaksi 28 des dengan benar

Peserta didik membukukan transaksi ke dalam Jurnal pengeluaran kas pada 5


transaksi 29 des dengan benar

Peserta didik membukukan transaksi ke dalam Jurnal pengeluarankas pada 5


transaksi 29 des dengan benar

KISI-KISI SOAL HOTS

Tahun Pelajaran 2019/2020

Mata Pelajaran : Akuntansi


Kelas/Program : XII
Semester : 1 (satu)
Kurikulum : 2013
No Kompetensi Materi Kelas/ Indikator Soal Level Bentuk Nomor
Dasar Pokok Semester Kognitif Soal Soal

1 3.3 Memahami XII/1 Disajikan soal, C3 Isian 1


pencatatan peserta didik
Menerapkan transaksi dapat
pencatatan pembayaran menunjukan
transaksi BTKL pencatatan daftar
pengeluaran gaji dan upah
kas untuk kedalam kolom
pembelian daftar gaji dan
bahan baku, upah
membayar
biaya tenaga
kerja langsung,
2 biaya Memproses XII/6 Disajikan soal , C3 Isian 1
administrasi pencatatan peserta didik
umum dan transaksi dapat menemukan
pemasaran, BTKL pencatatan daftar
melunasi utang gaji dan upah ke
dagang dan dalam kolom gaji
utang lainnya dan upah
kedalam buku
jurnal khusus
3 Mengklasifi XII/6 Disajikan soal, C3 Isian 1
kasikan peserta didik
pencatatan dapat
transaksi mngklasifikasikan
BTKL pencatatan daftar
gaji dan upah ke
dalam kolom gaji
dan upah

4 4.3 Menyajikan XII/6 Disajikan soal C5 Isian 2


hasil transaksi, peserta
Melakukan pencatatan didik dapat
pencatatan jurnal BTKL menyajikan jurnal
transaksi yang dibutuhkan
pengeluaran dalam daftar gaji
kas untuk dan upah
pembelian
bahan baku,
membayar
biaya tenaga
kerja langsung,
biaya overhead
pabrik, biaya
adminitrasi
umum dan
pemasarn,
melunasi utang
dagang dan
utang lainnya
kedalam buku
jurnal khusus
KARTU SOAL HOTS

Mata Pelajaran : Akuntasi


Kelas/Semester : XII / 1(satu)
Kurikulum : 2013
Kompetensi Dasar : 3.3 Menerapkan pencatatan transaksi pengeluaran kas
untuk pembelian bahan baku, membayar biaya tenaga
kerja langsung, biaya administrasi umum dan pemasaran,
melunasi utang dagang dan utang lainnya kedalam buku
jurnal khusus

4.3 Melakukan pencatatan transaksi pengeluaran kas untuk


pembelian bahan baku, membayar biaya tenaga kerja
langsung, biaya overhead pabrik, biaya adminitrasi umum
dan pemasarn, melunasi utang dagang dan utang lainnya
kedalam buku jurnal khusus

Materi : Praktik Akuntansi Perusahaan Jasa, Daging & Manufactur

Indikator Soal Nomor 1 : Disajikan soal, peserta didik dapat menunjukan pencatatan
daftar gaji dan upah kedalam kolom daftar gaji dan upah

Indikator Soal Nomor 2 : Disajikan soal , peserta didik dapat menemukan pencatatan
daftar gaji dan upah ke dalam kolom gaji dan upah

Indikator Soal Nomor 3 : Disajikan soal, peserta didik dapat mngklasifikasikan


pencatatan daftar gaji dan upah ke dalam kolom gaji dan
upah

Indikator Soal Nomor 4 : Disajikan soal transaksi, peserta didik dapat menyajikan
jurnal yang dibutuhkan dalam daftar gaji dan upah

Anda mungkin juga menyukai