ROLE PLAY

TIMBANG TERIMA DENGAN TEKNIK SBAR

Skenario PJ
Pada hari Rabu, 21 Agustus 2019 jam 08.00 atau 19.00 seluruh Ina Octavia
perawat shif malam dan pagi serta kepala ruangan berkumpul di nurse
station untuk melakukan timbang terima.

Sesi 1 di Nurse Station. Kepala ruangan memimpin dan membuka

acara yan didahului dengan doa dan kemudian mempersilahkan Katim
malam untuk melaporkan keadaan dan perkembangan pasien selama
bertugas kepada Katim pagi.

Kepala Ruangan : Assalamu’alaikum wr.wb, selamat pagi semuanya, Siti Rahmawati

sebelum kita memulai timbang terima operan dari
dinas malam ke dinas pagi mari kita berdoa terlebih
dahulu, semoga aktifitas yang kita kerjakan
mendapat keridohan Allah SWT..aamiin, berdoa
dimulai… Bagaimana kabarnya hari ini teman-
teman? Baik, pada pagi ini Ketua tim dinas pagi bu
Sri Komala dan anggota timnya bu Tuti dan Ina...
Alhamdulillah semua aman dan terkendali ya…
Silahkan Katim malam untuk mengoperkan
pasiennya…

Katim dinas malam menyampaikan data-data pasien sesuai keadaan Ina Octavia
yang ada, Katim dinas pagi mencatat apa yang disampaikan Katim
dinas malam, serta anggota tim mencatat kondisi pasien sesuai pasien
kelolaan yang telah diberikan.

Katim malam : Pasien dinas malam ada 4 orang Sri Komala

S (Situation) : Ny. A (56 thn) masuk RS tgl 15-08-
2019, hari rawat ke 2, DPJP Dr. Kuspudji, SpPD
KGH. Pasien dengan Dx. Medis Anemia + CKD on
HD. Masalah keperawatan Ggn. Keseimbangan
cairan elektrolit dan Intoleransi Aktifitas.
B (Background) : Keluhan saat ini pasien
mengatakan sesak berkurang, BAK keluar sedikit,
minumnya masih dibatasi (600 cc). Ada riwayat
penyakit DM dan HT, jadwal HD dihari Senin dan
Kamis. Tidak ada riwayat alergi. Dapat terapi dari
DPJP gliquidone 1x30 mg, Amlodipin 1x10 mg,
asam folat 1x3 tablet, vitamin b12 3x1 tablet,
CaCO3 3x1 tablet.
 A (Assesment) : K/u tampak lemah, Kesadaran
composmentis, GCS 15, E:4 M:6 V:5, TTV = TD
152/92 mmHg, Nadi 80x/mnt, Suhu 36°C, RR
22x/mnt. Konjungtiva anemis, ekstremitas bawah
tampak udem, terpasang instopper ditangan kiri, 0₂
3 liter/mnt. Hasil lab : Hb 6,5 gr/dl. Score EWS: 2
R (Recommendation) : tindakan asuhan
keperawatan yang sudah dilakukan :
- Kaji status cairan dengan timbang BB/hari,
balance cairan
- Observasi k/u dan TTV
- Jelaskan pada pasien dan keluarga tentang
pembatasan cairan
- Kolaborasi dengan dokter yang merawat
- Pemasangan kateter urine
- Instruksi dokter : HD 2x seminggu, transfuse
PRC 500 cc, rencana pemberian transfuse 1
kantong diruangan dan 1 kantong di HD.

Katim pagi dan anggota tim memberikan klarifikasi keluhan, Ina Octavia
intervensi keperawatan yang sudah dan belum dilaksanakan, serta hal
yang belum jelas atas laporan yang telah disampaikan. Lalu
dilanjutkan dengan arahan dari kepala ruangan.

Katim pagi : Ny. A keluhan sesaknya sudah berkurang yaa dan Tuti Awaliyah
masih terpasang 0₂ 3 liter/mnt, untuk BAK yang
keluar sedikit rencana akan dipasang kateter urine.

Kepala Ruangan : Terima kasih untuk Katim malam dan perawat Siti Rahmawati
dinas malam yang sudah melaporkan kondisi dan
perkembangan pasiennya. Tolong Katim pagi untuk
daftarin pasiennya HD dan konfirmasi PRCnya di
Bank darah serta askepnya dicek kembali. Lalu
untuk anggota tim silahkan kerjakan tindakan
sesuai pembagian tugas yang sudah diberikan, jika
ada yang belum jelas tanyakan ke Katimnya.
Sebelum kita keliling melihat keadaan umum
pasien, apa ada yang mau ditanyakan? Mari kita
keruangan pasien…

Sesi 2 diruang perawatan/Bed pasien. Seluruh perawat dan kepala Ina Octavia
ruangan bersama-sama melihat ke dalam kamar pasien. Katim pagi
mengklarifikasi dan memvalidasi data langsung kepada pasien atau
keluarga.
Katim malam : Permisi ibu, bapak, kami sedang operan ganti Sri Komala
dines yaa penanggung jawab kamar ini ada suster
Tuti dan dibantu oleh suster Wulan dan suster Reni

Katim pagi : Ibu, gimana sesaknya sudah berkurang? Masih Tuti Alawiyah
nyaman pakai oksigen yaa. Tadi pagi sudah di uap
yaa jadi berkurang sesaknya. Kalo ibunya tiduran
masih terasa sesak setengah duduk aja bu biar lebih
nyaman. Pipisnya gimana bu? Minumnya masih
dibatas kan ya 600 cc? Baik bu, nanti kita akan
menganter ibu untuk HD dan di HD sekalian di
tranfusi lagi. Mari bu, pak, kami permisi dulu…

Kembali ke Nurse Station. Diskusi tentang keadaan pasien yang Ina Octavia
bersifat rahasia. Setelah proses timbang terima selesai dilakukan,
maka kedua Katim menandatangani laporan timbang terima dengan
diketahui oleh kepala ruangan kemudian kepala ruangan menutup
timbang terima.

Kepala Ruangan: Terima kasih untuk kerjasamanya, semoga apa Siti Rahmawati
yang kita kerjakan pada hari ini mendapatkan
banyak manfaat dan kita diberikan kemudahan pada
tugas kita berikutnya. Marilah kita akhiri timbang
terima ini dengan membaca hamdalah.
Wassalammualaikum wr wb.