Anda di halaman 1dari 5

Enrichmen

II. Pilihan Ganda Bervariasi

Petunjuk:

A. Jika jawaban (1), (2), dan (3) benar.


B. Jika jawaban (1) dan (3) benar.
C. Jika jawaban (2) dan (4) benar.
D. Jika hanya jawaban (4) yang benar.
E. Jika semua jawaban benar.

1. Struktur yang terdapat pada akar monokotil, yaitu . . . .

(1) Epidermis (3) Korteks


(2) Endodermis (4) Kambium
JAWABAN: A. (1), (2), (3)
Struktur akar pada tumbuhan monokotil dan dikotil adalah sama, terdiri atas lapisan epidermis,
korteks, endodermis dan silinder pusat (stele). Namun demikian khusus pada struktur akar
monokotil, terdapat perbedaan, diantaranya:

1. Endodermis pada akar tumbuhan monokotil membentuk dinding sekunder yang tebal
2. Xilem dan floem tidak tersusun rapi pada akar tumbuhan monokotil, hal ini disebabkan
karena antara xilem dan floem tidak terdapat kambium seperti pada akar tumbuhan
dikotil.
3. Xilem berhenti tumbuh sebelum bagian pusat terbentuk. Hal ini menyebabkan jalur-jalur
xilem tidak berbentuk binang, tetapi membentuk satu ikatan dengan lainnya.

2. Jaringan yang dapat ditemukan pada daun, yaitu . . . .


(1) Epidermis (3) Parenkim
(2) Kolenkim (4) Sklerenkim
JAWABAN: A. (1), (2), dan (3)
daun sebenarnya memiliki fungsi yang begitu besar yaitu sebagai tempat berfotosintesis
(memasak makanan). Berikut adalah penjelasan tentang jaringan penyusun daun :

A. Jaringan epidermis
Jaringan ini terletak pada lapisan terluar pada daun. Jaringan ini tersusun atas selapis sel yang
tersusun sangat rapat. Keberadaan jaringan epidermis sangat penting bagi tumbuh kembang
tumbuhan.
B. Jaringan parenkim
Jaringan parenkim yang menyusun daun disebut dengan mesofil daun (daging daun) hal ini
karena mengisi sebagian besar ruang pada daun.

C. Jaringan kolenkim
Jaringan ini merupakan penguat yang terletak di tulang daun dan antara jaringan parenkim di
lumen daun.

D. Jaringan pengangkut
Jaringan ini terletak di antara mesofil daun dan epidermis bawah daun. Jaringan pengangkut
pada daun tersusun berdampingan yaitu xilem (memiliki struktur sel besar) dan floem (memiliki
sel yang kecil dan rapat).

3. Bagian tumbuhan yang dapat dikultur adalah . . . .


(1) Jaringan meristem (3) Serbuk sari
(2) Benang sari (4) Protoplasma
JAWABAN: E. Semua jawaban benar
beberapa teknik kultur jaringan tanaman:

1. Meristem culture,
Meristem Cultur merupakan teknik kultur jaringan dengan menggunakan eksplan atau bagian
tanaman dari jaringan yang masih muda atau meristem.

2. Pollen atau anther culture


Pollen atau anther culture merupakan teknik kultur jaringan dengan menggunakan eksplan dari
serbuk sari atau benang sari.

3. Protoplast culture
Protoplast culture merupakan teknik kultur jaringan dengan menggunakan eksplan dari
protoplasma yaitu sel hidup yang telah dihilangkan dinding selnya.

4. Chloroplast culture
Chloroplast culture merupakan teknik kultur jaringan dengan menggunakan eksplan kloroplas
dengan tujuan untuk memperbaiki sifat tanaman dengan membuat varietas baru.

5. Somatic cross atau silangan protoplasma


Somatic cross merupakan penyilangan dua macam protoplasma menjadi satu. Nah, hasil
penyilangan ini kemudian dibudidayakan hingga menjadi tanaman yang mempunyai sifat baru
4. Bagian bunga yang bersifat fertil adalah . . . .
(1) Benang sari (3) Putik
(2) Daun kelopak (4) Daun kelopak
JAWABAN: B. (1) dan (3)
Secara umum, bunga terdiri dari dua bagian yang mempunyai fungsi berbeda. Yaitu bagian
steril dan fertil. Bagian steril pada bunga berfungsi sebagai pelengkap dan penghias.
Sedangkan bagian fertil pada bunga berfungsi sebagai alat perkembang biakan. Bagian Steril
terdiri dari ibu tangkai bunga, tangkai bunga, dasar bunga, daun pelindung, daun tangkai, dan
perhiasan bunga. Perhiasan bunga terdiri dari daun kelopak (sepal) dan daun mahkota
(petal). Bagian bunga fertil terdiri dari mikrosporofil sebagai benang sari dan makrosporofil
sebagai putik (pistillum) dengan daun buah sebagai penyusunnya. Berikut ini adalah nama dan
penjelasan tentang bagian-bagian bunga dan fungsinya sebagai alatfertilisasi pada tumbuhan.

5. Pertukaran udara pada tumbuhan dapat terjadi melalui . . . .


(1) Sel litokis (3) Sel kipas
(2) Stomata (4) Lentisel
JAWABAN: C. (2) dan (4)
Pertukaran gas pada tumbuhan adalah suatu proses pemanfaatan gas yang ada di udara oleh
tumbuhan untuk digunakan sebagai zat yang akan membantu metabolism di dalam tumbuhan.
Pertukaran gas ini dapat terjadi diseluruh bagian tumbuhan. Pada daun, saluran pertukaran gas
ini adalah melalui stomata, sedangkan pada akar dan batang saluran pertukaran gas ini adalah
melalui lentisel.
III. Soal Hubungan Sebab Akibat

Petunjuk:
A. Jika pernyataan benar, alasan benar, dan keduanya menunjukkan sebab
akibat.
B. Jika pernyataan benar, alasan benar, tetapi keduanya tidak menunjukkan
hubungan sebab akibat.
C. Jika pernyataan benar dan alasan salah.
D. Jika pernyataan salah dan alasan benar.
E. Jika pernyataan dan alasan salah.

1. Tumbuhan melakukan transpirasi pada siang hari.


SEBAB
Pada siang hari, stomata daun akan membuka akibat perubahan tekanan turgor pada sel
Penjaga.
JAWABAN: B.
Tumbuhan melakukan transpirasi pada siang hari. (benar)

Penjelasan:
Transpirasi merupakan salah satu usaha tumbuhan untuk menurunkan suhu tubuhnya karena
adanya panas dari lingkungan. Transpirasi akan terjadi dengan penguapan air dari permukaan
daun melewati stomata. Pada Siang hari, kondisi suhu lingkungan bisa sangat panas, sehingga
akan memicu penguapan atau yang kita sebut sebagi transpirasi tadi. Nah, pada saat malam, akan
jarang terjadi transpirasi karena pada saat malam suhu lingkungan tidak panas sehingga tidak
memicu penguapan air.

SEBAB

Pada siang hari, stomata daun akan membuka akibat perubahan tekanan turgor pada sel penjaga.
(benar)

Penjelasan:
Pada saat siang hari, suhu lingkungan akan panas. Tumbuhan akan memberikan respon yaitu
berupa membukanya stomata. Membukanya stomata ini dilakukan dengan mengirimkan banyak
air ke daun lebih tepatnya ke sel penjaga stomata sehingga keadaan sel penjaga stomata tekanan
turgornya menjadi tinggi. Saat sel penjaga stomata ini mengalami turgiditas yang tinngi inilah
stomata dalam keadaan membuka sebagai akses keluarnya uap air dari daun untuk menurunkan
suhu tumbuhan.

2. Kulit batang tumbuhan pinus akan mengeluarkan resin jika terluka.


SEBAB
Tumbuhan pinus memiliki sel-sel mirosin.
JAWABAN: C.
Kulit batang tumbuhan pinus akan mengeluarkan resin jika terluka. (benar)

Penjelasan:
Pohon pinus mengandung getah(resin), yaitu cairan yang akan merembes keluar ketika batang
atau pohon terpotong dan menyumbat daerah yang rusak
SEBAB

Tumbuhan pinus memiliki sel-sel mirosin.(salah, sel mirosin terdapat dalan tumbuhan
cruciferae).

3. Batang yang sudah tua tidak melakukan pertukaran udara.


SEBAB
Dibawah epidermis batang yang sudah tua, terdapat lapisan pelindung gabus.
4. Batang tumbuhan dikotil bisa tumbuh membesar.
SEBAB
Batang dikotil memiliki jaringan empulur.
5. Sel-sel empular wortel tidak dapat dipergunakan sebagai eskplan dalam teknik kultur
jaringan.
SEBAB
Sel-sel empulur wortel tidak memiliki sifat totipotensi.

Anda mungkin juga menyukai