At Mahmud
At Mahmud
A.T. MAHMUD
PENCIPTA LAGU ANAK-ANAK
SEBUAH MINI-BIOGRAFI
in collaboration with
untuk pertanyaan seputar pembuatan dokumen dalam format pdf, klik di sini
http://bukubagus.multiservers.com
bukubagus® Indonesian e-Book Publisher
PROFIL
Isteri :
Anak :
Pendidikan Formal:
• HIS/SD 1944
• SMU Bag. Pertama (SMP) 1950
• SGA 1953
• BI Bahasa Inggeris 1959 FKIP Sarjana Muda Diploma 1964
Pendidikan Informal:
• The Teaching of English As a Foreign Language (Australia)
Des.1961 sd. Des. 1962 PATA (Jakarta) Nov. sd. Desember
1979
• SPAFA "Further development Trainor Teachers of the Arts in
Schools" (Workshop, Filipina ) Mei 1985
http://bukubagus.multiservers.com
bukubagus® Indonesian e-Book Publisher
Penghargaan :
http://bukubagus.multiservers.com
bukubagus® Indonesian e-Book Publisher
“Anak kecil mana tahu nilai rupiah atau dolar atau ringgit dan
mata uang lainnya. Mereka juga tidak begitu kenal dan hirau
dengan George Bush Junior yang melakukan invasi ke Iraq.
Mereka belum memikirkan hal itu. Semua itu adalah pikiran dan
kemauan orang dewasa yang dipaksa disuarakan anak-anak,”
paparnya.
http://bukubagus.multiservers.com
bukubagus® Indonesian e-Book Publisher
http://bukubagus.multiservers.com
bukubagus® Indonesian e-Book Publisher
http://bukubagus.multiservers.com
bukubagus® Indonesian e-Book Publisher
http://bukubagus.multiservers.com
bukubagus® Indonesian e-Book Publisher
http://bukubagus.multiservers.com
bukubagus® Indonesian e-Book Publisher
Lain lagi dengan lagu “Amelia”. Amelia adalah nama seorang anak
kecil yang riang, sering bertanya, tidak bisa diam, lincah, dan ingin
tahu banyak hal. Amelia adalah anak dari Emil Salim, Menteri
Lingkungan Hidup pada masa Orde Baru. Emil Salim tak lain
adalah sahabat waktu kecil Mahmud ketika sama-sama sekolah di
Sekolah Menengah Umum Bagian Pertama (SMU, setingkat SLTP),
di Palembang. A.T. Mahmud melukiskan sifat Amelia dalam
http://bukubagus.multiservers.com
bukubagus® Indonesian e-Book Publisher
lagunya sebagai gadis cilik lincah nian, tak pernah sedih, riang
selalu sepanjang hari.
http://bukubagus.multiservers.com
bukubagus® Indonesian e-Book Publisher
http://bukubagus.multiservers.com
bukubagus® Indonesian e-Book Publisher
dengan lagu islami, seni islami pada umumnya. Di satu sisi, tentu
ada yang sama, yaitu sasarannya tetap anak-anak juga. Akan
tetapi, di sisi lain, tentu ada bedanya dengan lagu anak-anak yang
umum. Bedanya paling tidak pada pesan yang akan disampaikan,
pada maksud dan tujuan yang ingin dicapai.
"... seni Islam adalah ekspresi tentang alam, hidup, dan manusia
yang mengantarkan menuju pertemuan sempurna antara
kebenaran dan keindahan ...menggambarkan hubungan ...dengan
hakikat mutlak, yaitu Allah swt. ...dengan tujuan memperhalus
budi, mengingatkan tentang jati diri manusia, menggambarkan
akibat baik dan buruk dari suatu pengamalan ..."
http://bukubagus.multiservers.com
bukubagus® Indonesian e-Book Publisher
http://bukubagus.multiservers.com
bukubagus® Indonesian e-Book Publisher
Februari tahun 2001, pada saat peluncuran film Visi Anak Bangsa
karya Garin Nugroho, bertempat di gedung Teater Indonesia TMII,
http://bukubagus.multiservers.com
bukubagus® Indonesian e-Book Publisher
http://bukubagus.multiservers.com
bukubagus® Indonesian e-Book Publisher
http://bukubagus.multiservers.com
bukubagus® Indonesian e-Book Publisher
http://bukubagus.multiservers.com
bukubagus® Indonesian e-Book Publisher
http://bukubagus.multiservers.com
bukubagus® Indonesian e-Book Publisher
inspirasi yang kedua adalah pengalaman masa kecil dan saya ingin
mengutarakannya dalam bahasa saya yang sederhana. Seperti
lagu ‘Aku Anak Gembala’ itu bukan sebuah mimpi tetapi
pengalaman saya di kampung. Sumber inspirasi yang ketiga
adalah pesan pendidikan dari seorang guru dan seorang bapak,
seperti pesan tentang bagaimana anak-anak dapat mencintai alam
sekitarnya karena alam adalah ciptaan Tuhan.
Saya ini seorang guru, jangan dikira banyak duit. Saya mempuyai
tiga anak, dan syukur ketiganya telah menjadi orang yang
berhasil, dan sudah berkeluarga semua. Semuanya dengan
perjuangan. Rumah yang saya punyai saat ini saya beli dengan
halal dan saya merasakan bahwa hidup ini begitu bahagia dan
sebuah karunia Tuhan.
Saat ini hati nurani sudah banya ditinggalkan banyak orang, setiap
prilaku yang ada sekarang seakan-akan sudah tidak
mendengarkan lagi hati nurani. Anak-anak SD saja sudah bisa
http://bukubagus.multiservers.com
bukubagus® Indonesian e-Book Publisher
tawuran, melempari kaca bis, narkoba dan ada juga saya baca di
salah satu surat kabar seorang siswa SD bunuh diri.
http://bukubagus.multiservers.com
bukubagus® Indonesian e-Book Publisher
Yang kita butuhkan saat ini adalah rasa tanggung jawab bangsa
ini di dalam setiap kita kepada anak-anak ini. Kita memang tidak
bisa menghindari perkembangan teknologi informasi yang pesat
sekarang ini, sehingga yang kita butuhkan adalah sebuah filter
atau saringan yang baik, sekarang permasalahannnya kita tidak
mempunyai saringan. Salah satu yang saya hargai peran Sony
Music dalam menyaring musik-musiknya dengan memiliki tim ahli
yang bukan hanya ada di Indonesia tetapi juga di Hong Kong.
Tidak. Saya tidak akan pergi ke DPR lalu merasa bangga sudah
menginjakan kaki di Gedung DPR. Saya menyetujui jika anak-anak
nyanyi di mal, tetapi nyanyi harus baik. Sekarang yang ditampilkan
itu bukan anak-anak. Sudah rusak anak-anak itu. Anak-anak yang
disebut sebagai artis itu sudah kehilangan masa kecilnya. Saya
juga menyukai artis sekarang seperti band Padi atau Sheila on 7,
http://bukubagus.multiservers.com
bukubagus® Indonesian e-Book Publisher
Saya tidak punya murid, tapi saya didorong untuk ke arah itu.
Seperti yang saya katakan hampir tiap dua tahun saya diundang
untuk menatar guru-guru TK seluruh Indonesia, saya memasukan
gagasan ini, tentang pengertian musik dan lagu anak-anak yang
baik, di Surabaya, Bandung, Yogya, Purworejo dan tersebar ke
mana-mana. Dari seluruh peserta penataran yang mengikuti
penataran dari Sabang sampai Merauke tahu bagaimana memilih
lagu anak-anak yang baik.
http://bukubagus.multiservers.com
bukubagus® Indonesian e-Book Publisher
Saya bersyukur, tetapi yang paling bersyukur itu bukan saya tetapi
keluarga. Dua hari sebelumnya isteri saya menerima telepon dari
seketariat militer kepresidenan. Ketika mendengar itu ia langsung
keringat dingin, karena sekretaris militer, muncul pemikiran yang
macam-macam, tetapi kemudian dijelaskan maksud undangan
untuk datang ke Istana Negara. Pada tanggal 13 agustus kami
datang, kemudian di sana dijelaskan mengenai maksud
pengharagaan itu, dan cara pemilihan.
Ada rencana bapak untuk menciptakan lagu baru daam waktu dekat ini?
Hidup kita ini adalah berkat dari Tuhan, dan sebelum berkat itu
datang kepada kita, terlebih dahulu kepada orangtua kita. Saya
http://bukubagus.multiservers.com
bukubagus® Indonesian e-Book Publisher
Dari ketika anak saya, kalau disuruh les piano, gitar tidak mau
juga, gagal, untuk nyanyi pun suaranya sumbang. Ada salah satu
anak saya sudah belajar piano selama 10 tahun, sekarang karena
sudah bekerja di Bank menjadi lupa dengan kemampuannya.
Artinya saya tidak mau menentukan pekerjaan apa yang mau
dikerjakan anak. Biar mereka memilih sendiri. Sejak ia memilih
sendiri, ia bertanggung jawab. Jadi jangan anak memilih sesuatu
yang dipilih orangtua.
Saya ini berprofesi sebagai guru. Sejak kecil itu senang dengan
seni dan bahkan ketika masih di SD saya senang menari,
menyanyi, melukis dan saya juga senang tampil dalam
pertunjukan-pertunjukan sandiwara seperti cerita Maling Kundang,
Tangkuban Perahu, dan lain-lain. Ketika saya menjadi guru di
Sekolah Guru Taman Kanak-kanak (SGTK) 1964 di sana saya mulai
menetapkan pilihan hidup saya yaitu menciptakan lagu anak-anak.
Sampai hati ini tentu yang saya perhatiakn tentu tentang
http://bukubagus.multiservers.com
bukubagus® Indonesian e-Book Publisher
Saya Alhamdulillah saat ini berumur 73 tahun dan saya telah hidup
melewati beberapa zaman. Zaman Belanda, zaman Jepang,
Revolusi, Orde lama dan Orde baru Soeharto dan sekarang zaman
Reformasi yang tidak tahu apa itu reformasi. Anak-anak pada
zaman dahulu kalau berkelahi itu beradu, satu lawan satu, tidak
seperti sekarang anak SD sekarang saja sudah bisa tawuran,
merusak fasilitas umum dan kepentingan umum.
Sumber:
Ensiklopedi Tokoh Indonesia
TokohIndonesia.com
http://bukubagus.multiservers.com