Kelas : XI MIA 2
No Absen : 34
Tugas senbud
1. Tokoh-tokoh music tradisional
A. Ki Nartosabdo
B. Koko Koswara
C. Cajetanus Hardjasoebrata
D. I gede Manik
E. Sambas Mangundikarta
F. Nahum Situmorang
G. Didi Kempot
H. Waldjinah
I. Gesang Martohartono
J. I Wayan Sadra
Barat
A. Franz Schubert
B. Frédéric Chopin
C. Mozart
D. Johann Sebastian Bach
E. Wilhelm Richard Wagner
F. Johannes Brahms
H.Robert Schumann
I. Franz Liszt
J. Ludwig van Beethoven
K. Giuseppe Fortunino Francesco
Bakat seni yang dimilikinya berasal dari ayahnya yang tercatat sebagai
juru mamaos Ciawian dan Cianjuran. Kemudian ia belajar sendiri dari
seniman-seniman ahli karawitan Sunda yang sudah ternama dan
mendalami hasil karya bidang karawitan dari Raden Machjar Angga
Koesoemadinata, seorang ahli musik Sunda.
Selain dalam seni tari, beliau juga sangat piawai dan lihai dalam
memainkan kendang. Pengalaman berkeseniannya pun tidak hanya di
dalam negeri
Pada tahun 1950 dan 1951, walau saat itu ia belum bekerja pada
Jawatan Radio (istilah dulu demikian), ia sudah sering membantu RRI
Studio Jakarta dalam bidang seni suara. Bersama Ping Astono dan
Hamid Arif ia menyanyi dalam "Orkes Dupa Nirmala" pimpinan Ping
Astono di RRI. Yang merupakan kebanggaan baginya adalah, bahwa
ketika RRl mengadakan Pemilihan Bintang Radio yang pertama (1951)
ia berhasil memasuki babak final. Setelah itu ia berulang kali mengikuti
pemilihan Bintang Radio sebagai wakil dari RRI Bandung, Samarinda
(dua tahun di RRI Samarinda) dan Cirebon (3 tahun), ia mulai tertarik
pada penciptaan lagu, baik lagu Indonesia maupun Sunda. Tapi
ternyata, lagu-lagu daerah ciptaannya lebih berhasil dan banyak
dinyanyikan oleh penyanyi terkenal pada zamannya, seperti Upit
Sarimanah, Fenty Effendy, Etty Kusumah, dll. Lagu-lagu tersebut
adalah: Manuk Dadali, Sapunyere, Pegat Simpay, Ka Huma, Pepeling,
Peunyem Bandung, dll.
G. Didi Kempot
Didi Kempot (lahir di Surakarta, 31 Desember 1966; umur 45 tahun)
adalah seorang penyanyi campursari dari Jawa Tengah. Didi Kempot
merupakan putra dari pelawak terkenal dari kota Solo, Ranto Edi
Gudel (Almarhum) yang lebih dikenal dengan nama mbah Ranto. Dia
bersaudara dengan Mamiek Podang, pelawak senior Srimulat.
Didi Kempot merupakan penyanyi campursari kebanggaan kota Solo,
di samping Gesang (maestro keroncong) dan Tia AFI (juara Akademi
Fantasi Indosiar 2). Saat ini Didi Kempot tinggal di daerah Sumber,
Solo.
Sejak usia muda, dia sudah menggeluti dunia seni, terutama musik
tadisi. Dia dapat memainkan gamelan hanya dengan cara sekali
melihat/mendengar saja. Pada usia 11 tahun, Sadra bahkan sudah
melatih sebuah kelompok gamelan di Puri Kendran, Gianyar, Bali.
Sadra mengenyam pendidikan di Sekolah Menengah Musik
Konservatori Karawitan Spesialisasi Musik Tradisional Bali (1972),
kemudian melanjutkan di Jurusan Seni Rupa Lembaga Kesenian
Jakarta namun tidak ia tamatkan. Pindah ke Surakarta dan kuliah pada
Jurusan Karawitan, Institut Seni Indonesia Surakarta, lalu
pascasarjananya ditempuh di perguruan tinggi yang sama. I Wayan
Sadra menjadi pengajar musik, terutama musik gamelan Bali
dibeberapa perguruan tinggi antara lain STSI/ISI Surakarta, Institut
Kesenian Jakarta (1975–1978), dan di Universitas Indonesia (1978–
1980). Sejak tahun 1979, ia telah membuat musik untuk konser,
musikalisasi puisi, teater, ilustrasi untuk film kartun, iringan tari, dan
seni instalasi. Di samping mencipta musik, ia juga menulis artikel, kritik
musik untuk beberapa media massa.
Barat
B. Frédéric Chopin lahir di Polandia pada 1 Maret 1810 dari seorang ibu
dari Polandia dan ayah ekspatriat Perancis. Chopin merupakan
seorang pemain piano virtuoso dan salah satu komposer terbaik dari
Polandia. Ia juga dikenal sebagai salah satu musisi romantik terbaik
dan terbesar di dunia. Ia meninggal dunia pada 17 Oktober 1849.
C. Johannes Chrysostomus Wolfgangus Gottlieb Mozart lahir di
Salzburg, Austria, pada 27 Januari 1756. Ia merupakan salah satu
tokoh penting yang membawa pengaruh besar pada zaman musik
klasik atau romantik. Semasa hidupnya, ia telah menciptakan sekitar
700 lagu yag termasuk di dalamnya musik paduan suara, musik opera,
dan musik piano. Masa hidupnya berakhir pada 5 Desember 1791 di
Wina, Austria, pada saat menginjak usia 35 tahun.
3. Karya-Karya :
Indonesia
A. Ki Nartosabdo = Ibu pertiwi , prahu layar
Barat
A. Franz Schubert = Gretchen at the spinning whell , Great Symphony
B. Frédéric Chopin = (Fantaisie-Impromptu), Op. 66. , Nocturne E Flat Major
Op.9 No.2