Anda di halaman 1dari 14

PT.

SENG FONG
MOULDING PERKASA

IADL
HSE Div. – GA & ADM Dept.

Oleh Deka W. Purwanto


2 11/04/2017

Pengenalan IADL
 Identifikasi
Aspek dan Dampak Lingkungan
 Sebagai acuan dasar pengendalian resiko terkait
pencemaran lingkungan
 Untuk menentukan langkah-langkah pencegahan
pencemaran terhadap lingkungan
3 11/04/2017

Pengenalan Aspek Lingkungan


 Bagian dari aktivitas organisasi atau produk atau
layanan yang berinteraksi atau bisa berinteraksi
dengan lingkungan
 Aspek lingkungan signifikan ditentukan oleh
kriteria yang ditetapkan oleh tiap organisasi
 Aspek lingkungan bisa menyebabkan dampak
lingkungan. Aspek lingkungan yang signifikasn
bisa mempunyai lebih dari satu dampak
lingkungan
4 11/04/2017

Penentuan Aspek Lingkungan


Aspek lingkungan ditetapkan dengan
mempertimbangkan :
 Perubahan; termasuk :
 Pengembangan terencana atau baru
 Perubahan atau penambahan aktivitas, produk,
dan layanan
 Kondisi normal, abnormal, start-up, shut down
 Kondisi darurat teridentifikasi
 Tahapan life cycle dari aktivitas, produk atau
layanan yang dapat dikendalikan
5 11/04/2017

Contoh Aspek Lingkungan


 Emisike udara
 Pembuangan ke badan air
 Pembuangan ke tanah
 Penggunaan bahan baku dan sumber daya
alam
 Penggunaan energi
 Energi yang dipancarkan (panas, radiasi,
getaran, bising, pencahayaan)
 Penghasilan limbah
 Penggunaan ruangan
6 11/04/2017

Contoh Aktivitas/Produk
 Desain dan Pengembangan Sarana Produksi
 Pengadaan bahan baku, termasuk extraction
 Operasional atau Proses Manufaktur, termasuk
pergudangan
 Pemeliharaan / Perawatan Sarana Produksi
 Kinerja pihak ketiga terkait lingkungan
 Pengiriman produk / layanan, termasuk pengemasan
 Penyimpanan, penggunaan dan pembuangan
produk
 Pengelolaan limbah : reuse, refurbish, recycle, disposal
7 11/04/2017

Dampak Lingkungan
 Perubahan pada lingkungan baik yang
merugikan maupun menguntungkan secara
keseluruhan atau sebagian akibat dari aspek
lingkungan organisasi
8 11/04/2017

Aspek dan Dampak


9 11/04/2017

Aspek dan Dampak - 2


10 11/04/2017

Penilaian Tingkat Dampak


Lingkungan
 TingkatDampak Lingkungan (TDL) dinilai
dari kombinasi antara tingkat keparahan
dan tingkat kekerapan dampak
lingkungan

𝑻𝑫𝑳 = 𝑲𝒆𝒑𝒂𝒓𝒂𝒉𝒂𝒏 𝒙 𝑲𝒆𝒌𝒆𝒓𝒂𝒑𝒂𝒏

deka.wahyu@gmail.com
11 11/04/2017

Penilaian Resiko (2)


TABEL MATRIX PENILAIAN RESIKO DAN DAMPAK LINGKUNGAN

PERTIMBANGAN TINGKAT KEPARAHAN (SEVERITY) KEMUNGKINAN TERJADI (FREKUENSI)


RESIKO - DAMPAK LINGKUNGAN RESIKO - DAMPAK LINGKUNGAN / FREKUENSI EXPOSURE > NAB
TINGKAT
KLASIFIKASI (Sumber Daya Manusia, Infrastruktur, Lingkungan) 1 2 3 4 5
TINGKAT KERUSAKAN & SEBARAN RESIKO BIAYA LAMA CITRA
1 x Setahun 4 Bulan Sekali Tiap Bulan Tiap Minggu Tiap Hari
PERSYARATAN PERUNDANGAN DAN DAMPAK PEMULIHAN PEMULIHAN PERUSAHAAN
Resiko dan atau Dampak tidak
m enyebabkan cedera dan atau 1 2 3 4 5
tidak menyebabkan penyakit
Tidak menurunkan
1 akibat kerja (tidak mengganggu Didalam Satuan Kerja < Rp. 500.000,- < 1 hari
citra perusahaan
DIABAIKAN DIABAIKAN DIABAIKAN DIABAIKAN RENDAH
pekerjaan) dan atau tidak terkait
peraturan perundangan dan
persyaratan K3L
Resiko dan atau Dampak
m enyebabkan luka yang cukup 2 4 6 8 10
memerlukan pertolongan pertama saja
dan atau menyebabkan penyakit Menurunkan citra
Sampai Batas lingkup Rp. 500.000,- sd Rp.
2 akibat kerja yang dapat 1 sd 7 hari perusahaan dalam DIABAIKAN DIABAIKAN RENDAH RENDAH SEDANG
Perusahaan 5.000.000,-
disembuhkan & tidak kotamadya
membahayakan dan atau tidak
m elanggar peraturan
perundangan & persyaratan K3L

Resiko dan atau Dampak 3 6 9 12 15


m enyebabkan peraw atan m edis
dan atau menyebabkan penyakit
Keluar Area lingkup
akibat kerja yang bersifat Menurunkan citra
Perusahaan sampai 3 Rp.5.000.000,- sd
3 permanen tetapi tidak
km (Sekitar Rp.50.000.000,-
7 sd 30 hari perusahaan dalam RENDAH RENDAH SEDANG SEDANG TINGGI
memberikan dampak signifikan propinsi
perusahaan)
terhadap kualitas hidup dan atau
tidak konsisten pada peraturan
perundangan & persyaratan K3L

Resiko dan atau Dampak


menyebabkan cacat / hilang fungsi 4 8 12 16 20
tubuh secara total dan atau
penyakit akibat kerja yang bersifat Keluar Area lingkup
Rp.50.000.000,- sd Menurunkan citra
4 permanen dan dapat berdampak Perusahaan sampai 5
Rp.100.000.000,-
1 bulan sd 1 tahun
perusahaan nasional
SEDANG SEDANG TINGGI TINGGI TINGGI
terhadap penurunan kualitas km
hidup dan atau tidak m enerapkan
peraturan perundangan &
persyaratan K3L

Resiko dan atau Dampak 5 10 15 20 25


menyebabkan kem atian dan atau
penyakit akibat kerja yang bersifat
Keluar Area lingkup Menurunkan citra
permanen jangka panjang dan
5 menyebabkan ketidakmampuan
Perusahaan lebih dari > Rp.100.000.000,- > 1 tahun perusahaan TINGGI TINGGI TINGGI TINGGI TINGGI
10 km internasional
fisik dan mental dan atau
m elanggar peraturan perundangan
& persyaratan K3L
12 11/04/2017

Pengendalian Resiko
Deskripsi Tindakan
Kegiatan tidak boleh dilaksanakan sampai resiko telah direduksi.

Pengawasan dan pengukuran pengurangan risiko harus diterapkan, dilakukan oleh


TINGGI Manager terkait sampai risiko telah tereduksi.

Jika tidak memungkinkan untuk mereduksi resiko dengan sumber daya yang terbatas,
maka pekerjaan tidak dapat dilaksanakan.
Kegiatan / Aktivitas dapat berjalan tetapi pengendalian resiko atau dampak lingkungan
harus segera diterapkan.
MENENGAH
Pengawasan dan pengukuran pengurangan risiko harus diterapkan, dilakukan oleh
Supervisor sampai resiko atau dampak telah tereduksi
Resiko dapat diterima. Pengendalian tambahan bisa dilakukan tapi tidak dengan segera.

RENDAH Pengawasan dijalankan untuk mencegah tindakan dan kondisi yang tidak aman.
Pengawasan dilakukan untuk menjaga pengendalian yang sudah ada serta mencegah
tindakan dan kondisi yang tidak aman.

Aktivitas terus dijalankan.


DIABAIKAN
Pengawasan tetap dijalankan untuk mencegah tindakan dan kondisi yang tidak aman.
13 11/04/2017

Hirarki Pengendalian Dampak


Lingkungan

Pencegahan

Pengurangan

Daur Ulang

Pemulihan

Pembuangan
14 11/04/2017

SEKIAN, TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai