PATOFISIOLOGI

ETIOLOGI Perubahan structural dan

Timbulnya GNA didahului infeksi perubahan fungsional, yaitu :
ekstrarental, terutama di traktus 1. Perubahan structural
respiratorius bagian atas dan kulit a. Proliferasi seluler
streptococcus beta haemolyticius (meningkatkan jumlah sel
golongan A tipe 12, 4, 16, 25 dan 40. glumerulurus).
2. Perubahan fungsional,
merupakan proteirunia,
GLOMERULONEFRITIS hematuria, penurunan GFR.

MANIFESTASI KLINIK
Gejala yang sering ditemukan :
PENATALAKSANAAN MEDIS
1. Hematuria (darah dalam urin)
2. Kadang disertai edema ringan Glomerulonephritis akut :
disekitar mata atau diseluruh tubuh 1. Istirahat 1 – 2 minggu
3. Hipertensi terdapat pada 60 – 70% 2. Berikan penisilin saat fase
anak dengan GNA pada hari pertama akut.
dan akan kembali normal pada akhir 3. Obat hipertensi
minngu pertama juga. PEMBERIAN PENUNJANG
Glomerulonephritis kronis :
Pada laboratorium didapatkan :
1. Atasi gejala klinis dan
1. Hb menurun
gangguan elektrolit
2. Oreum dan serum natrium meningkat
2. Prognosis
3. Elektrolit serum
3. Pengobatan antibiotik