Anda di halaman 1dari 15

BAB I

PENDAHULUAN

I.1. Gambaran Umum Perusahaan


PT Agility International merupakan salah satu perusahaan yang bergerak
dibidang warehousing, yaitu perusahaan yang memberikan jasa pengiriman dan
penerimaan barang hingga penyimpanan barang baik barang jadi maupun raw material
yang dikemas dengan baik sampai barang tersebut dibutuhkan dan dikirimkan kepada
customer.
PT Agility International merupakan anggota dari International Federation of
Freight Forwarders Association (FIATA) dan International Air Transport Association
(IATA) yang berpusat di Havana, Canada. PT Agility International juga tergabung
sebagai Pusat Logistik Berikat (PLB) dimana perusahaan manufaktur tidak perlu impor
dan tidak perlu mengambil barang dari luar negeri dengan kurun waktu yang dekat
karena cukup mengambil dari Pusat Logistik Berikat (PLB) tersebut dengan tujuan
mengurangi dwelling time di pelabuhan Tanjung Periok, dalam hal ini PT Agility
International khusus menimbun barang industri personal care maupun home care.
PT Agility International telah banyak mengikuti sertifikasi yang bertaraf
international diantaranya ISO 90001, ISO 14000, OHSAS 18001, AEO 2016, dan Pusat
Logistik Berikat (PLB).
Pada saat ini PT Agility International telah memiliki 11 kantor cabang di
Indonesia yaitu Medan, Jakarta, Bandung, Semarang, Solo, Yogyakarta, Denpasar,
Balikpapan, Surabaya, Semarang serta telah memiliki karyawan sekitar 1200 lebih
karyawan yang terdiri dari karyawan tetap dan karyawan kontrak.
PT. Agility International menawarkan pengiriman inbound dan outbound dari
laut dan udara, yang masing-masing memiliki nilai tambah tersediri. Untuk pengiriman
udara nilai tambah service : custom clearance, sistem barcode, gudang PLB, pilihan
penanganan impor dan pengiriman, (termaksud Just In Time), administrasi makanan dan
obat, asuransi transportasi, packing/repacking, penyimpanan jangka pendek, manajemen
keamanan kargo, labeling, pembungkusan kembali (wrapping), transportasi yang
tersedia pengatur suhu, layanan perakitan kargo, real time tracking data export. Pada
layanan udara, PT. Agility Internasional memiliki partner seperti : Qatar Airlines,
Cargo Lux, Emirates Sky Cargo, Cathay Pasific, Singapore Airlines, Lufthansa cargo.
I-1
Dan untuk pengiriman laut nilai tambah service : custom clearance, asuransi, sistem
barcode, packing/repacking, penyimpanan jangka pendek, konsolidasi pembeli,
manajemen pemesanan, manajemen kargo negara asal, cross docking, distribusi. Pada
layanan laut, PT. Agility International memiliki partner seperti : Hapag Lloyd, K-Line,
Maersk Line, Mol, MSC, NYK Line, CMA CGM, Yang Min, World Wide aliance, Sak
Marine.

PT. Agility International merupakan salah satu perusahaan penerima fasilitas


PLB (Pusat Logistik Berikat) sejak Maret 2016 di tiga lokasi yaitu di daerah Halim
Perdanakusuma (Jakarta), Pondok Ungu (Bekasi), Batujajar (Bandung). Pelanggan
contract logistic perusahaan meliputi perusahaan di industri otomotif, kimia, elektronik,
fashion, suplemen makanan, manufaktur, dan alat rumah tangga.

PT. Agility International Pondok Ungu berdiri pada tahun 2012 yang telah
menjalin kerjama contract logistic pada beberapa perusahaan. PT. Agility Internasional
Pondok Ungu merupakan perusahaan yang menawarkan jasa kepada costumernya. Jasa
yang ditawarkan tersebut seperti jasa penyewaan gudang dan jasa distribusi. Berikut
adalah perusahaan-perusahaan yang menjadi partner PT. Agility Internasional Pondok
ungu, dalam jasa penyewaan gudang dan distribusi dapat dilihat pada Tabel 1.1

Tabel 1.1 Daftar Nama Customer PT. Agility (Pondok Ungu)

No Nama Customer
1. PT. Budi Agung Sentosa Perusahaan Tekstil
2. PT. Mulya Jaya Perkasa Perusahaan Tekstil
3. PT. Pajajaran Internusa Tekstil Perusahaan Tekstil
4 PT. Duta Pratama Asia Perusahaan Tekstil
5. PT. Kharisma Persada Lestari Perusahaan Tekstil
6. PT. MAP Aktif Adi Perkasa Ritel
7. PT. Unilever Indonesia Tbk Perusahaan Pembersih dan
Perawatan Tubuh
8. PT. Tupperware Distributor Peralatan Rumah Tangga
9. PT. Komatsu Marketing and Pemasok Peralatan Konstruksi
Support Indonesia
10. PT. Herbalife Indonesia Perusahaan Produk Kesehatan

I-2
1.1.1. Visi dan Misi
a. Visi
A new logistics leader meeting the challenges of global trade.
b. Misi
Facilitating trade through innovative supply chain solutions.
Values :
a. Integrity
b. Personal Ownership
c. Team Work
d. Excellence
1.1.2. Logo Perusahaan

Gambar I.1 Logo PT. Agility International


Sumber : Google
Logo telah dirancang untuk mencerminkan konsep dari perusahaan. Logotype
Agility, merupakan nama perusahaan yang menjelaskan budaya organisasi kecepatan
dan ketangkasannya dalam menanggapi kebutuhan konsumen, mengungkapkan gagasan
fleksibilitas, penyesuaian dan dedikasi.
Ikon seekor naga merupakan sebuah metafora yang kuat dan umum antar
kebudayaan yang berbeda di dunia. Hal ini melambangkan kebijaksanaan, kemandirian,
warisan, pemberdayaan, kepemimpinan, perdagangan, kekuatan dan kecepatan. Secara
keseluruhan, naga dan nama perusahaan memberikan ekspresi visual dari sebuah
perusahaan global yang menarik yang menghormati beragam budaya dan mampu
memberikan solusi logistik yang superior.
Warna orange memiliki makna ramah, bersahabat, dan memberikan kesan tegas
tetapi juga lembut. PT. Agility International mengharapkan dapat memberikan kesan
ramah dan bersahabat dalam memberikan pelayanan kepada pelanggan dan tegas
terhadap para karyawannya.

I-3
Warna kuning memiliki makna kepercayaan diri, optimisme, ramah serta kreatif.
PT. Agility Internasional berharap memiliki optimis dalam menjalankan perusahaan dan
kreatif dalam memberikan fasilitas dan pelayanan kepada pelanggan.
Tulisan“Global Integrated Logistics” PT. Agility International terkenal sebagai
perusahaan Logistik yang berpengalaman, dapat disesuikan sesuai dengan
perkembangan zaman dan perbedaan tempat.

1.1.3. Jasa Yang Dihasilkan Perusahaan


PT Agility International menawarkan berbagai macam jenis jasa pelayanan di
bidang logistik. Jasa pelayanan logistik yang ditawarkan oleh Agility di bagi menjadi 2
jenis yaitu Core Logistic dan Specialized Logistic.
1. Core Logistic
a. Air Freight adalah pelayanan pengiriman melalui jalur udara. Agility memiliki
daya beli dan kemitraan dengan beberapa maskapai penerbangan utama dunia
yang memungkinkan Agility untuk memberikan alokasi ruang, performa yang
tepat waktu dan berbagai produk yang customer butuhkan dengan slogan tepat
waktu, handal dan biaya efektif.

Gambar I.2 Air Freight


Sumber : Google

b. Ocean Freight adalah pelayanan pengiriman melalui jalur laut. Agility memiliki
ahli angkatan laut di seluruh dunia yang siap untuk menanggapi pertanyaan
mendesak dari Customer, sehingga kargo Customer tidak hanya sampai ke
tujuan tepat waktu. Agility menawarkan tarif yang kompetitif dan layanan yang
disesuaikan disetiap aliansi operator.

I-4
Gambar I.3 Ocean Freight
Sumber : Google

c. Road Freight adalah pelayanan pengiriman melalui jalur darat. Melalui


komunikasi yang jelas, kolaborasi bijaksana dan berdedikasi tindak lanjut, tim
manajemen Pengangkutan Jalan Agility berusaha untuk memahami tujuan
Customer dan menciptakan solusi. Agility menggabungkan sederhana, standar
produk Pengangkutan Jalan dengan sejumlah pilihan yang dapat disesuaikan
untuk mencapai keseimbangan yang ideal lead-time, kapasitas, frekuensi dan
biaya. Apakah itu berarti menyediakan pengiriman hari yang sama atau
mengangkut kargo berbahaya, spesialis angkutan Agility ini tahu kunci rantai
pasokan yang sukses adalah hubungan berkomitmen dengan pelanggan kami.
d. Sea / Air Freight adalah pengiriman melalui jalur laut dan udara. Dengan
menggunakan kombinasi laut dan angkutan udara, Customer membawa
menambahkan fleksibilitas untuk rantai pasokan Customer. Agility membantu
perusahaan menemukan keseimbangan biaya-waktu yang tepat, memaksimalkan
keterjangkauan gerakan laut dan kecepatan pengiriman udara. Agility memiliki
kemitraan dengan operator laut dan udara paling dapat diandalkan di dunia,
sehingga Agility dapat menawarkan pengiriman mulus dari asal ke tujuan, untuk
satu tingkat, di bawah satu dokumen. Profesional pengiriman Agility
mengidentifikasi forwarding dan logistik layanan yang terbaik untuk membantu
Customer memenuhi tujuanya. Dengan layanan pribadi dan lebih luas produk
barang, Agility pastikan rantai pasokan Customer menemukan keseimbangan
terbaik antara urgensi dan biaya.

I-5
e. Supply Chain Solutions adalah upaya untuk mengatasi masalah yang terjadi
dalam rantai pasok. Dengan pengalaman yang luas Agility dan sumber daya
yang luas yang mencakup berbagai industri dan negara, para ahli Agility dapat
menyesuaikan solusi rantai pasokan yang khas untuk kebutuhan spesifik bisnis
Customer. Agility dapat memanfaatkan keahlian logistiknya untuk menciptakan
solusi yang mengakomodasi pasar yang paling dinamis dan khusus kategori.
Apakah Customer memerlukan visibilitas yang lebih baik, penghematan biaya,
solusi manajemen persediaan, atau pendekatan yang sama sekali disesuaikan?
Agility menyediakan proses yang benar, peralatan dan alat serta perhatian
pribadi untuk mengelola rantai pasokan Customer secara efisien dan efektif
biaya.

Gambar I.4 Supply Chain Solutions


Sumber : Google

f. Warehousing and Distribution adalah jasa pelayanan bagi industri yang tidak
memiliki gudang sendiri untuk menyimpan raw material maupun finished goods
mereka dan juga pendistribusian barang mereka. Pergudangan dan distribusi
kemampuan kelincahan termasuk manajemen layanan lengkap didukung oleh
produk jalan, udara dan laut freight forwarding, teknologi canggih dan fasilitas
strategis. Fasilitas Agility terletak untuk kemudahan jangkauan dan akses
peralatan. Dengan fleksibilitas dalam ukuran fasilitas dan jenis, Agility dapat
memilih situs yang ada atau mengatur apa yang Customer butuhkan untuk dekat
optimal. Agility mengelola end-to-end perencanaan persediaan dan pengisian
disesuaikan dengan kebutuhan Customer. Mengambil tanggung jawab penuh
untuk inventaris Customer, Agility menemukan efisiensi yang menghilangkan
pemegang saham yang tidak perlu dan kemudian menurun biaya logistik. Dari
akuisisi suku cadang dan penggantian untuk pembelian, pemesanan dan kontrol

I-6
kualitas, Aglity mengelola bahan dan produk yang diperlukan untuk
mempertahankan bisnis Customer berjalan lancar.

2. Specialized Logistics
Agility Project Logistics adalah bisnis khusus diintegrasikan ke dalam
jaringan global Agility. Agility menyediakan dukungan logistik yang meliputi berat-
angkat dan out-of-gauge bergerak kargo untuk proyek-proyek modal, proyek
minyak dan gas, dan jasa kelautan. Sebagai manajer proyek atau konsultan ahli,
Agility menangani perencanaan logistik di semua tahapan siklus proyek dari
pemilihan lokasi untuk Pra-FEED, FEED dan eksekusi akhir. Agility
mengembangkan rencana rute, pemodelan biaya dan alat proyek pendukungan
penting untuk Customer dengan gerakan-gerakan yang kompleks yang memerlukan
pementasan hati-hati, pengurutan dan koordinasi. Mengandalkan jaringan global
500 kantor Agility di lebih dari 100 negara, profesional Agility menawarkan impor
dan ekspor kepatuhan dan pengepakan, bea cukai, pergudangan dan penyimpanan,
bersama dengan manajemen pelayanan laut yang luas yang dibutuhkan untuk
mengirimkan barang Customer pada waktu mana saja di dunia.
Pilihan produk dan layanan:
a. Minyak dan Gas Logistik - Agility Project Logistics berpengalaman dalam
peralatan dan perlengkapan, curah atau barang dikemas, dan transportasi angkat
berat di mana Anda membutuhkan mereka, ketika Anda membutuhkan mereka
memberikan. Layanan yang di berikan meliputi mempercepat dan pengadaan,
kepatuhan ekspor, manajemen situs 24 jam, pergudangan dan pendistribusian,
custom clereance, tranportasi laut udara dan darat.
b. Project Services - Agility memberikan solusi inovatif dan kreatif routing yang
pilihan untuk mengirimkan barang Customer ke seluruh wilayah di dunia,
termasuk pasar negara berkembang tanpainfrastruktur yang dibutuhkan untuk
menangani beban berat dan volume kargo proyek.

1.2. Sejarah Perusahaan

Agility merupakan perusahaan Internasional yang berdiri sejak tahun 1979 di


Kuwait, sebagai penyedia pergudangan lokal. Pada tahun 1997-2004 tumbuh menjadi
perusahaan logistik yang besar di daerah Timur Tengah. Agility berdiri di Indonesia
sejak tahun 1992, dan mempunyai 9 cabang di berbagai kota di Indonesia (Balikpapan,

I-7
Jakarta, Bandung, Denpasar, Medan, Semarang, Solo, Surabaya, dan Yogyakarta).
Kantor pusatnya terletak di Jakarta tepatnya di daerah Halim Perdanakusuma. Pada awal
berdiri di Indoensia Agility menawarkan layanan pergudangan dan kegiatan logistik
lainnya seperti : distribusi, transportasi, dan lain-lain.
Pada awal berdirinya Agility Pondok Ungu hanya menyediakan jasa
pergudangan di Blok B, Blok E dan Blok F. Kemudian pada tahun 2016, Presiden
Republik Indonesia meresmikan 11 perusahaan yang menerima fasilitas Pusat Logistik
Berikat (PLB) dalam rangka menjalankan kebijakan ekonomi tahap ke-2 atau yang
dikenal dengan paket kebijakan ekonomi jokowi jilid 2 yang diluncurkan tanggal 29
September 2015. Berdasarkan PP No. 85 tahun 2015 tentang perubahan atas PP No. 32
tahun 2009 tentang Tempat Penimbunan Berikat, hal ini bertujuan untuk mengurangi
waktu dwelling time di Pelabuhan Tanjung Priok. Salah satu perusahaan yang menerima
fasilitas Pusat Logistik Berikat adalah Agility. Pusat Logistik Berikat yang disingkat
PLB adalah untuk menimbun barang asal luar daerah pabean atau barang yang berasal
dari tempat lain dalam daerah pabean, dapat disertai satu atau lebih kegiatan sederhana
dalam jangka waktu tertentu untuk dikeluarkan kembali. Dan saat ini Agility yang
menerima fasilitas PLB ada ditiga lokasi. Lokasi yang pertama di Halim, Jakarta dan
lokasi yang kedua berada di Pondok Ungu, Bekasi yang menampung barang untuk
mendukung industri personal care / home care. Tidak semua lokasi Agility Pondok
Ungu adalah PLB, hanya 3 lokasi saja selebihnya adalah pergudangan. PLB di Agility
Pondok Ungu ada 3 lokasi. Lokasi 1 dan 2 (Blok F) di khususkan untuk home care dan
spare part dan untuk lokasi 3 (Blok B) di khususkan untuk textile. Pada saat ini banyak
Customer yang tertarik dengan kemudahan dari PLB, oleh karena itu PT. Agility
merencanakan untuk membuka lokasi baru didaerah Bandung dan Tanggerang. Pada
saat ini PT. Agility lebih fokus terhadap PLB dikarenakan ini merupakan “produk” baru
dalam dunia logistik. Dan diharapkan Agility dapat membantu kebijakan pemerintah
dalam meningkatkan dunia perlogistikan.

Dibandingkan dengan perusahaan yang menerima fasilitas PLB lainnya, Agility


lebih siap dalam hal sistem dan sumber dayanya. Agility memiliki sistem yang
berintegrasi dengan Bea dan Cukai. Dengan sistem tersebut baik Bea dan Cukai maupun
karyawan dapat mengaksesnya seperti barang yang akan masuk atau keluar gudang,
jumlah barang, jenis kemasan dan lain-lain. Dan untuk sistem pengurusan dokumen,
Agility memiliki modul PLB dari Bea dan Cukai untuk membuat Draft BC 1.6, Draft
I-8
BC 2.8, respon Surat Persetujuan Pengeluaran Barang (SPPB) dan memiliki akses
Portal Pengguna Jasa dari pihak Bea dan Cukai untuk mengecek manifest yang memuat
daftar muatan barang yang sudah tiba dipelabuhan dan siap untuk dikirim ke gudang
PLB. Didalam gudang PLB, pengawasannya cukup ketat dikarenakan pihak Bea dan
Cukai melakukan control melalui CCTV maupun langsung kelapangan untuk
menghindari kecurian atau tindak kejahatan lainnya.

Bea dan Cukai dalam melakukan pengawasannya selain menngunakan CCTV


diarea gudang, dilakukan pemasangan E-Seal untuk mengetahui dimana keberadaan
kontainer. Untuk mengetahui apakah kontainer dibuka / dibongkar dalam perjalanan
menuju PLB demi menjaga keamanan barang pada saat perjalanan dari pelabuhan
menuju PLB.

Saat ini, Agility merupakan sebuah perusahaan dengan 20.000 karyawan dengan
lebih 450 kantor di lebih 100 negara .Hal ini di perdagangkan secara publik,dengan
penerimaan tahunan sebesar US$4,5 Milyar dan menawarkan sebuah portofolio yang
lengkap tentang manajeman angkutan dan solusi logistics yang di sesuaikan di tingkat
dunia.

Proyek Logistics Agility merupakan salah satu pemimpin pasar dalam


menangani pengangkuta kargo yang berat dan berkontainer untuk
perusahaanperusahaan teknik dan konstruksi yang terkemuka di dunia. Pameran dan
perlombaan Agility memiliki pengalaman telah menangani ribuan pameran dan
pertandingan olahraga di seluruh dunia,hal ini merupakan pemimpin yang diakui dalam
manajemen eksposisi global dan transportasi pameran dagang yang penuh layanan.

Di dalam perusahaan PWC Logistics memiliki banyak merek Logistics yang


terkenal dan terkemuka namun harus menjadi descriptor (Penjelas) yang sempurna bagi
karakter,visi,misi dan sasaran yang merupakan sebuah tantangan yang luar biasa karena
dalam menyampaikan semua itu hanya dengan satu kata “Pemimpin”.

Pengumuman tentang peluncuran merek Agility baru merupakan fase pertama


dari rencana untuk bermigrasi dari nama-nama yang menjadi Agility. Transisi ini di
harapkan akan benar-benar selesai pada tahun 2008. Agility (Kecerdasan Mental atau
Ketangkasan) meliputi beberapa penawaran jasa yang di rancang secara khusus

I-9
termasuk jasa pertahanan dan pemerintahan, Logistik Proyek, serta pameran dan
perlombaan. Masing-masing bisnis tersebut memiliki ”deskriptor merk” tambahan.

Jasa Pertahanan dan pemerintahan Agility merupakan pemimpin logistics


perdana yang memenuhi persyaratan jasa yang unik untuk pasar yang kritis
ini.merupakan sebuah penyedia solusi jaringan pasokan dari ujung ke ujung (end to end)
yang lengkap yang toleran terhadap risiko,memiliki kedalaman aset, dan kekuatan
finanasial yang signifikan.

I.3. Struktur Organisasi Perusahaan

Gambar I.5 Struktur Organisasi PT. Agility International


Sumber: PT. Agility International Pondok Ungu

I-10
Gambar I.6 Struktur Organisasi PLB PT. Agility International
Sumber: PT. Agility International Pondok Ungu

I.4. Job Description


Berdasarkan struktur organisasi PT. Agility International Pondok Ungu pada
Gambar 1.5, setiap bagian mempunyai tugas masing-masing untuk menjalankan proses
operasinya. Berikut Job Description dan tugas dari masing-masing bagian, yaitu :

1. Operation Manager Pondok Ungu


Mengelola dan meningkatkan efektifitas dan efisiensi operasi perusahaan dengan
cara memangkas habis biaya-biaya operasi yang sama sekali tidak
menguntungkan perusahaan dengan cara meneliti teknologi baru dan metode
alternatif efisiensi agar menjadikan kegiatan-kegiatan operasional didalam
warehouse seperti proses masuknya barang ke gudang sampai barang keluar dari
gudang menjadi mudah.
2. National HR, GA & Training Manager
Perencanaan kebutuhan akan sumber daya manusia dengan menentukan
berbagai pekerjaan yang mungkin timbul didalam perusahaan adapun pekerjaan
lain yang dilakukan yaitu memastikan SDM yang ada bekerja dengan baik
dengan melakukan training pemahaman sistem kerja perusahaan dan
meningkatkan kualitas kerja dengan adanya evaluasi kinerja SDM.
3. Group Key Account Manager – Non Fashion Retail
Melakukan pembutan rancangan bisnis untuk peluang baru maupun yang
sudah ada serta bertanggung jawab untuk efektif on-boarding costumer baru
dengan memberikan informasi yang up-to-date yang berkaitan dengan kegiatan
pelanggan dan melayani sebagai agen di perusahaan dengan tujuan untuk

I-11
mencapai penjualan yang dianggarkan tetapi untuk focus penjualan terhadap
costumer divisi ini melakukan kerjasama dengan costumer dengan usaha yang
besar atau sudah memiliki nama besar dipasaran produk fashion.
4. Group Key Account Manager – Fashion Retail
Melakukan pembuatan rancangan bisnis untuk peluang baru maupun yang
sudah ada serta bertanggung jawab untuk efektif on-boarding costumer baru
dengan memberikan informasi yang up-to-date yang berkaitan dengan kegiatan
pelanggan dan melayani sebagai agen di perusahaan dengan tujuan untuk
mencapai penjualan yang dianggarkan tetapi untuk divisi ini hanya terfokus
terhadap penjualan dari sejumlah kecil komoditas atau bias disebut dengan
costumer yang mempunyai usaha kecil atau eceran.
5. Operation Spv
Menyusun dan menerapkan manajemen kegiatan atau proyek yang telah di
susun agar berjalan sesuai target yang telah ditentukan dengan cara membuat
budget estimasi, detail mekanisme konsep kegiatan atau proyek, dan menyusun
tim untuk melaksakan kegiatan agar bisa memberikan kepuasan terhadap
customer yang bekerjasama terhadap jasa perusahaan.
6. Operation Manager Fashion Retail
Memastikan dan bertanggung jawab dalam setiap proses kerja yang
menyangkut Fashion Retail demi memenuhi kepuasan pelanggan dan
menjalankan Efektifitas didalamnya.
7. Operation Asst. Mgr
Bertanggung jawab terhadap kegiatan-kegiatan operasional di dalam
warehouse seperti proses masuknya barang ke gudang sampai barang keluar
dari gudang.
8. Distribution Manager
Melakukan, menerapkan dan mengawasi strategi, kebijakan dan perencanaan
untuk proses pembelian, penyimpanan dan pendistribusian serta menyiapkan
dan menerapkan rencana untuk menjaga stok kebutuhan organisasi minimal
memakan biaya seminim mungkin, menegosiasikan kontrak dengan penyuplai
barang untuk memenuhi jumlah, kualitas, pengiriman dan biaya yang telah
dibutuhkan dengan kemudian mengawasi dan mengkaji ulang sistem
pemnyimpanan dan inventaris untuk memenuhi kebutuhan suplai dan
mengatur ketersediaan stok suplai, mengoperasikan sistem pencatatan untuk
melacak segala perpindahan suplai bahan baku dan produk jadi, dan
memastikan bahwa pemesanan kembali untuk memenuhi kebutuhan stok
dilakukan disaat yang optimal, menjadi penghubung dengan departemen lain
I-12
dan konsumen terkait kebutuhan barang-barang yang telah diproduksi dan
proses pengiriman keluar, mengawasi proses pencatatan transaksi dari proses
pembelian, penyimpanan dan distribusi dengan menentukan apakah produk
dan layanan yang diproduksi telah memenuhi kebutuhan konsumen atau
kontrak dengan costumer.
9. Facility Maintenance
Bertanggung jawab terhadap aktifitas untuk mempertahankan kualitas
peralatan system supaya tetap dalam kondisi layak bekerja didalam gudang,
agar dapat tercapai sebuah system pemeliharaan yang baik dengan
menghasilkan menghilangnya variabilitas system.
10. General Affair Departemen
Mengurus berbagai perijinan yang diperlukan perusahaan. Dengan cara
memelihara hubungan baik dengan lingkungan sekitar perusahaan,
bertanggung jawab terhadap keberadaan dan kondisi asset perusahaan serta
bertanggung jawab terhadap terpeliharanya fasilitas kantor. Melakukan proses
pengadaan fasilitas dan alat-alat kantor dan menjaga keamanan seluruh
fasilitas kantor dan aset perusahaan, melakukan analisaa kebutuhan anggaran
pengadaan dan pemeliharaan seluruh fasilitas kantor.
11. Human Resource Departemen
Bertanggung jawab untuk mengelola dan mengembangkan sumber daya
manusia di perusahaan, membuat sistem perekrutan yang efektif dan efisien,
membuat kegiatan pembinaan, pelatihan, dan kegiatan – kegiatan yang
berhubungan dengan pengembangan sumber daya manusia di perusahaan.

Berdasarkan struktur organisasi PLB pada Gambar 1.6, setiap bagian mempunyai
tugas masing-masing untuk menjalankan proses operasinya. Berikut Job Description
dan tugas dari masing-masing bagian, yaitu :

1. National Ops. Manager


 Bertanggung jawab dalam memimpin dan menjalankan perusahaan
 Menganalisa kinerja team
 Membuat strategi-strategi untuk mencapai visi dan misi perusahaan
 Mengangkat dan memberhentikan karyawan perusahaan
2. Project PLB Manager
 Memberikan pengarahan dan pembagian tugas kepada setiap divisi
I-13
 Menetapkan kebijakan-kebijakan perusahaan
 Melakukan pengawasan terhadap kebijakan perusahaan
3. Warehouse Ops. Manager PLB
 Memberikan laporan seputar aktivitas di gudang secara keseluruhan
 Mengembangkan Standar Operasional yang berhubungan dengan
gudang
 Menjadi mediator pimpinan dengan staff
4. CS. Billing Supervisor
 Membuat invoice penagihan
 Mengaktualkan tagihan
 Membuat faktur pajak
5. Admin Billing Staff
 Membuat nomer JOB
 Melakukan penagihan ke customer
 Membuat DRN (tanda terima)
 Mengisi dokumen yang sudah close job
6. Custom EDI Supervisor
 Membuat draft BC 1.6 (Pemasukan barang)
 Membuat rekam Gate In dan Gate Out
 Melakukan penagihan dokumen asli kepihak importir

7. Admin EDI Staff


 Membuat draft BC 2.8 (Pengeluaran barang)
 Membuat dokumen pabean (PIB)
 Membuat CDN untuk ke Bea Cukai
8. Inbound Supervisor
 Bertanggung jawab atas barang yang datang
 Memantau proses inbound
 Membuat dokumen inbound
9. PIC Inbound
 Membuat Inbound Tally Sheet (ITS)
 Membuat laporan inbound productivity
 Mengisi dokumen inbound
10. Warehouse Spv. Admin
 Bertanggung jawab atas administrasi gudang
 Memastikan kondisi gudang dalam keadaan layak
 Mengatur penempatan barang berdasarkan kelompok digudang
11. Warehouse Leader
 Melakukan perhitungan harian atas fisik barang (Cycle Count)
 Memberikan report karton yang damage untuk diganti
 Melakukan pengecekan kondisi fisik barang dan fisik kontainer
12. Outbound Supervisor
 Bertanggung jawab atas barang yang keluar
 Memantau proses outbound
 Membuat dokumen outbound
13. PIC Outbound
I-14
 Melakukan pengecekan jumlah barang yang akan keluar
 Membuat laporan outbound productivity
 Mengisi dokumen outbound

I.5. Lokasi Perusahaan


Selama penulis melakukan praktek kerja lapangan, penulis diberikan waktu dan
tempat praktek kerja lapangan sebagai berikut :
Nama Perusahaan : PT. Agility International Pondok Ungu
Alamat Perusahaan : Komplek Pergudangan Widya Sakti Kusuma Blok F
No. 1-3 Jalan Wahab Affan Pondok Ungu Harapan
Indah – Bekasi Barat
Telepon : +62-21-23519350
Website : www.agility.com
Email : ZAriska@agility.com
Pembimbing Lapangan : Sunu
Contact Person : 085701130531
Email : sunu@agility.com

I-15

Anda mungkin juga menyukai