Anda di halaman 1dari 4

VERUKA VULGARIS

No. Dokumen :

No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit : 2019
Halaman : 1 dari 4

UPT PUSKESMAS Febrina, SKM, M.Si


PONDOK RANJI NIP 19670202 198811 2 003

1. Pengertian Veruka vulgaris merupakan hiperplasia epidermis yang disebabkan oleh


Human papilloma virus (HPV). Penularan melalui kontak langsung dengan
agen penyebab. Veruka ini sering dijumpai pada anak-anak dan remaja
2. Tujuan Menegakkan diagnosis Veruka vulgaris dan memberikan tata laksana yang
tepat
3. Kebijakan Keputusan Kepala Puskesmas No.445.4/098/Kapus/III/2017 tentang
Pelayanan Klinis di Puskesmas
4. Referensi 1. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 75 tahun 2014 tentang
Puskesmas
2. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 5 tahun 2014 tentang Panduan
Praktik Klinis Bagi Dokter di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Primer
5. Prosedur Anamnesis
Keluhan Adanya kutil pada kulit dan mukosa.

Faktor Risiko
1. Biasanya terjadi pada anak-anak dan orang dewasa sehat.
2. Pekerjaan yang berhubungan dengan daging mentah.
3. Imunodefisiensi.

Pemeriksaan Fisik
Tanda Patognomonis
1. Papul berwarna kulit sampai keabuan dengan permukaan verukosa.
Papul ini dapat dijumpai pada kulit, mukosa dan kuku. Apabila
permukaannya rata, disebut dengan veruka plana.
2. Dengan goresan dapat timbul autoinokulasi sepanjang goresan
(fenomena Koebner).

Diagnosis klinis
Diagnosis klinis dapat ditambahkan sesuai dengan bentuk klinis atau lokasi,
yaitu:
1. Veruka vulgaris
2. Veruka plana
3. Veruka plantaris
4. Diagnosis Banding
5. Kalus
6. Komedo
7. Liken planus
8. Kondiloma akuminatum
9. Karsinoma sel skuamosa

Tatalaksana
1. Pasien harus menjaga kebersihan kulit
2. Pengobatan topikal dilakukan dengan pemberian bahan kaustik,
misalnya dengan asam salisilat 20% - 40%, larutan AgNO3 25%.

Komplikasi
Efek samping dari penggunaan bahan kaustik dapat menyebabkan ulkus.

Konseling dan Edukasi


Edukasi pasien bahwa penyakit ini seringkali residif walaupun diberi
pengobatan yang adekuat.

Kriteria Rujukan
Rujukan sebaiknya dilakukan apabila Diagnosis belum dapat ditegakkan
atau Tindakan memerlukan anestesi/ sedasi
6. Bagan Alir

anamnesis pemeriksaan
pemeriksaan fisik
penunjang

penegakan
penatalaksanaan
diagnosis

7. Unit Terkait 1. Unit BP Umum


2. Unit BP Anak
3. Unit Farmasi
8. Dokumen Terkait 1. Rekam medis
2. Register
3. Blanko resep
9. Rekaman historis
perubahan No Yang diubah Isi Perubahan Tanggal mulai
diberlakukan

Anda mungkin juga menyukai