Anda di halaman 1dari 1

Kubuka pintu yang ada didepanku dengan lembut,terlihat bangku-

bangku berserakan tak beraturan. Temboknya pun terlalu indah dipandang


dengan kelupasan cat yang ada di setiap sisi ruangan, besi-besi yang kokoh dan
indah terpasang di bagian jendela ruangan ini walaupun ada salah satu kaca
jendela yang terpasang sudah tak utuh lagi. Langsung aku duduk di bangku
barisan kedua,kursi yang ku duduki berirama seakan menuntut untuk tidak
dipakai. Kulihat meja yang penuh dengan coretan-coretan indah karya siswa
yang tak bisa menyalurkan bakatnya dengan baik, terlihat di setiap sisi meja.
Papan tulis berwarna putih yang terbelah dua terdapat di kanan-kiri tembok,
menyisakan ruang kosong ditengahnya. Mataku tertuju pada ruang kosong
itu,ku melihat ada tulisan “PWG” yang tak ku ketahui apa artinya,tetapi tulisan
itu banyak terdapat hampir di seluruh ruang kelas. Atap ruang kelas yang masih
indah dipandang,ditengahnya terdapat sebuah kotak hitam kecil yang
tergantung kokoh diatas sebuah besi.

Anda mungkin juga menyukai