albicans
BAB 1
PENDAHULUAN
yang dapat diproses secara alami untuk menjadi beberapa bahan yang
untuk sayur mayur serta tanaman juga dapat berfungsi pula sebagai obat-
obat penyembuh yang seperti kita kenal dalam hal ini adalah tanaman
20.000 jenis tumbuhan obat tersebar di seluruh negara ini. Sekitar 1000
jenis tanamantelah terdata dan baru sekitar 300 jenis yang sudah
kesehatan jantung.3
1.4.2 Ilmiah
TINJAUAN PUSTAKA
2.1.1 Taksonomi
a.Kingdom : Plantae
b.Divisi : Magnoliophyta
c.Kelas : Magnoliopsida
d.Ordo : Lamiales
f.Genus : Ocimum
2.1.2 Sinonim
brachiatum Blume.
b. Nama daerah :
4. Thailand : Maenglak
2.1.3 Morfologi
dan warna batang , bentuk dan warna daun, bentuk rangkaian dan warna
Ocimum spp merupakan herba tegak , sangat harum, tinggi 0,3- 0,6
Bentuk rangkaian bunga ada yang tunggal dan ada yang majemuk
hitam atau cokelat, bentuk bulat dengan ukuran biji relatif kecil.
selasih mekah, selasi jambi, ruku-ruku rimba, Ocimum canum Sims yang
gundul.
kecil, berwarna putih dengan benang sari menonjol dan lebih berambut.
Tandan bunga banyak, penuh dan tegak. Warna dun hijau terang, bentuk
bentuk pangkal daun tumpul. Tepi daun bergerigi, permukaan daun halus
dan panjang daun 4,9-9,8 cm. Tinggi tanaman 70-85 cm dengn warna
berubah warna menjadi kekuningan yaitu sekitar 2-3 bulan masa tanam.
1100 m sari permukaan laut. Tumbuh baik pada tanah terbuka , maupun
agak teduh dan tidak tahan terhadap kekeringan. Lebih sering tumbuh
agak teduh dan tidak tahan terhadap kekeringan. Lebih sering tumbuh liar,
ditemukan di tepi jalan dan di tepi kebun. Tanaman ini berasal dari daerah
Asia tropis.
Ocimum americanum L. Adalah tanaman tahunan yang tumbuh liar
dan dibudidayakan di daerah tropis dan sub tropis seperti di Asia dan
2.1.6 Khasiat
mual, sakit kepala, sembelit, diare, batuk, penyakit kulit, penyakit cacing,
makanan.
2.2 Ekstraksi
sehingga terpisah dari bahan yang tidak dapat larut dengan pelarut cair.
Simplisia yang diekstrak mengandung senyawa aktif yang dapat larut dan
senyawa yang tidak dapat larut seperti serat, karbohidrat, protein dan lain-
yaitu :
1. Cara Dingin
a. Maserasi adalah proses pengestrakan simplisia dengan
2. Cara Panas
e. Dekok adalah infus pada waktu yang lebih lama (≥ 30 ºC) dan
2.3 Antimikroba
yang diperoleh dari sintesis atau yang berasal dari senyawa non organik.
mikroorganisme.
kehidupan normal sel. Hal itu berarti bahwa gangguan apa pun yang
dinding sel. Dinding sel bakteri Gram positif, Staphylococcus aureus dan
bersifat aerob atau anaerob fakultatif dan tahan hidup dalam lingkungan
Kelas : Schizomycetes
Bangsa : Eubacteriales
Suku : Micrococcaceae
Marga : Staphylococcus
yang tumbuh sebagai uniseluler atau berupa kapang yang tumbuh berupa
atau glukan.
albicans.
Divisi : Ascomycota
Kelas : Saccharomycetes
Bangsa : Saccharomycetales
Suku : Saccharomycetaceae
Marga : Candida
1. Metode difusi
c. Ditch plate technique. Pada metode ini sampel uji berupa agen
diffusion, dimana dibuat sumur pada media agar yang telah ditanami
Bila :
didapat dari lingkungan padat dan cair, faktor difusi agen antimikroba
2. Metode dilusi
uji. Larutan uji agen antimikroba pada kadar terkecil yang terlihat
Liquid/Solid, Czapex Dox, dan media khusus fungi lainnya. Uji ini
serupa dengan uji untuk bakteri, dimana spora atau miselium fungi
4. Uji Bioautografi
metode ini tidak dapat digunakan untuk menentukan KHM dan KBM.
METODE PENELITIAN
Rumus V1 × M1 = V2 × M2 (b/v)
Hasil ukur : konsentrasi ekstrak kulit nanas 100%, 75%, 50%, dan 25%,
4.