Anda di halaman 1dari 10

Form Uji Validitas Berdasarkan Isi

Form ini merupakan form laporan hasil uji validitas berdasarkan isi. Maka dari itu, kerjakanlah secara teliti dan pastikan tidak ada kesalahan dalam perhitungan,
pengambilan simpulan dan perlakuan butir. Tuliskan juga usulan perbaikan butir jika memang diperlukan. Perhatikanlah beberapa ketentuan di bawah ini:
1. Butir yang diuji validitas berdasarkan isi adalah butir-butir tambahan (buatan kelompok).
2. Sasaran panelis pada tugas ini adalah Mahasiswa Psikologi angkatan 2016 dan/atau 2017 yang telah LULUS PPSP dengan minimal nilai B.
3. Jumlah panelis minimal adalah sebanyak jumlah anggota kelompok.
4. Jumlah panelis maksimal adalah 2x jumlah anggota kelompok.
Contoh:
Alat ukur yang digunakan : New Active Procrastination Scale
Nama pembuat alat ukur : Choi & Moran
Tahun pembuatan : 2009
Hasil Analisis :
Simpulan Perlakuan Perbaikan Butir
No Butir TS SDP STP % ne CVRindex
(Baik/Buruk) (Pakai/Revisi/Gugur) (Tuliskan jika perlu)
Definisi Dimensi Outcome Satisfaction:
Merupakan karakteristik seorang prokrastinator aktif. Seorang prokrastinator dikatakan sebagai prokrastinator aktif jika orang tersebut tetap merasa
puas dengan hasil kerja yang diperoleh walaupun dikerjakan dalam waktu yang singkat dan telah mendekati deadline (Choi & Moran, 2009)
Saya merasa hasil kinerja saya
1 lebih memuaskan jika 0 2 5 100% 1 Baik Pakai -
dikerjakan mendekati deadline
Saya merasa kurang
Saya tetap merasa puas puas terhadap pekerjaan
2 walaupun pekerjaan saya tidak 4 3 0 42,857% -0,143 Buruk Gugur yang tidak berhasil saya
selesai dengan sempurna selesaikan dengan
sempurna.
Form Uji Validitas Berdasarkan Isi
Nama Anggota Kelompok

1. Jessica Rizki Maharani (NRP: 150118083)


2. Mulan Anggraeni (NRP: 150118020)
3. Kamaliyah Lu’lu’ah (NRP: 150118087)
4. Steven Harrischandra (NRP: 150118094)
Alat ukur yang digunakan : Dresden Body Image Questionnaire
Nama pembuat alat ukur : Mia Scheffers, Marijtje A. J. van Duijn, Ruud J. Bosscher, Durk Wiersma, Robert A. Schoevers, Jooske
T. van Busschbach
Tahun pembuatan : 2017
Hasil Analisis :

NO BUTIR TS SDP STP %ne CVR Simpulan Perlakuan Perlakuan Butir


index
Definisi Dimensi Vitality :
Adalah tolak ukur yang menunjang fungsi vital kehidupan, kebutuhan biologis manusia dan kelangsungan hidup manusia dan
lingkungan menurut Lnch (1981) dalam (Widyawati, 2018)
1. Saya memiliki 1 2 1 75 0,5 Baik Revisi Saya merasa tubuh saya bugar
tubuh yang kuat karena sering berolahraga
2. Saya merasa puas 0 3 1 100 1 Baik Revisi Saya membandingkan porsi
dengan tubuh saya makan saya dengan orang lain
3. Saya suka makan 0 0 4 100 1 Baik Tetap
4. Saya memiliki 2 1 1 50 0 Buruk Gugur
tubuh yang
tambun
5. Saya hobi tidur 2 2 0 100 1 Baik Revisi Saya memiliki tubuh yang
gendut karena banyak makan
6. Saya melakukan 1 2 1 75 0,5 Baik Revisi Saya merasa bugar karena
diet makan saya sering berolahraga
7. Saya suka 1 0 2 66,6 0,3 Baik Revisi Saya membandingkan porsi
berolahraga makan saya dengan orang lain
8. Saya memiliki 0 1 2 100 1 Baik Tetap
tubuh yang sehat
9. Saya memiliki 3 1 0 25 0,5 Buruk Gugur
tubuh yang kurus
10 Saya 1 1 2 75 0,5 Baik Tetap
menghabiskan
waktu diatas kasur

No Butir TS SDP STP % ne CVRindex Simpulan Perlakuan Perbaikan Butir

Defini Dimensi Aggrandizement


Kecenderungan diri untuk mengalami perasaan superioritas, keunikan, kesabaran, dan hasil yang besar, pengaruh baik diri sendiri dan orang
lain dalam identitas diri yang dapat menjadi keinginan dan kemandirian diri bagaimana bias berkembang dengan baik (Asor & Tal , 2012)
1. Saya bahagia 1 2 0 66 0,33 Baik Revisi Saya tidak suka jika ada yang
dengan meremehkan kemampuan
penampilan saya saya
2. Saya percaya pada 1 1 1 66 0,32 Baik Revisi Saya senang karena saya
diri saya sendiri memiliki keunikan yang
tidak dimiliki orang lain
3. Saya memuji diri 2 1 0 33 -0,33 Buruk Gugur
saya
4. Saya senang 0 2 2 100 1 Baik Revisi Saya senang mengasah
mendapat pujian mengasa kemampuan saya
ketika sedang dengan baik.
berpenampilan
yang menarik
5. Saya merasa 2 1 0 33 -0,33 Buruk Gugur
percaya diri
6. Orang tidak lagi 1 1 0 50 0 Buruk Gugur
memandang buruk
terhadap saya
mempunyai
kemandirian yang
baik
7. Saya mendapat 2 0 1 33 -0,33 Baik Gugur
merawat diri
dengan baik
8. Saya senang 1 1 1 66 0,33 Baik Gugur
terhadap apa yang
saya miliki
9. Saya yakin 1 2 0 66 0,33 Baik Gugur
terhadap diri saya
untuk bisa hidup
mandiri
10 Saya bahagia 0 2 2 100 1 Baik Revisi Saya kecewa pada diri saya
dengan jika gagal mengasah
penampilan saya kemampuan saya

No Butir TS SDP STP % ne Simpulan Perlakuan Perbaikan Butir


CVRindex
Definisi Dimensi: Sexual Fullfilment
Tentang Hasrat pemenuhan sexual subjek kebutuhan dasar manusia berupa ekspresi perasaan seorang individu secara pribadi yang saling
menghargai, memperhatikan dan menyayangi sehingga terjadi hubungan timbal balik antara kedua individu tersebut. (Darmawijaya, 2017)
1. Saya membutuhkan 2 2 0 50 0 Buruk Gugur
pelukan dari
pasangan saya
setiap hari

2. Saya memeluk 1 1 2 75 0,5 Baik Tetap


pasangan saya
ketika dia sedang
sedih
3. Saya merasa 0 3 1 100 1 Baik Revisi Saya dan pasangan akan
hubungan seksual melakukan hubungan seksual
perlu dalam setelah adanya kesepakatan
bersama
kehidupan

4. Ciuman adalah 0 4 0 100 1 Baik Revisi Saya berciuman dengan


bentuk kedekatan pacar saya ketika
dengan lawan jenis
yang lebih intim
5. Saya puas bila 0 2 2 100 1 Baik Revisi Saya tidak akan melakukan
dorongan seksual hubungan seksual sebelum
saya terpenuhi adanya ikatan pernikahan

6. Saya merasa 0 3 1 100 1 Baik Revisi Saya menyukai bila pacar saya
nyaman ketika memeluk saya ketika ia lelah
berhubungan sex
dengan orang yang
sudah saya kenal
7. Saya tidak nyaman 3 1 0 25 -0,5 Buruk Gugur
jika berhubungan
seksual dengan
orang asing
8. Saya tidak suka 1 1 2 75 -0,5 Baik Tetap
ketika pacar saya
menyentuh salah
satu bagian tubuh
saya
9. Saya senang bila 0 2 2 100 1 Baik Revisi Saya tidak suka bersentuhan
pacar saya dengan pacar saya
memperhatikan
saya
10 Saya tidak suka jika 1 0 3 75 0,5 Baik Tetap
pacar saya
memaksa untuk
berhubungan
seksual

No Butir TS SDP STP % ne CVRindex Simpulan Perlakuan Perbaikan


Butir
Definisi Dimensi: Body Acceptance
Penerimaan tubuh seseorang walaupun tidak sepenuhnya dengan aspeknya (Tylka, 2011)

1. Saya puas dengan 0 0 4 100 1 Baik Tetap


bentuk tubuh saya
walaupun tinggi
badan saya terbilang
pendek
2. Saya kecewa 0 0 4 100 1 Baik Tetap
dengan bentuk
badan saya
3 Saya senang dengan 0 0 4 100 1 Baik Tetap
keadaan tubuh saya
sekarang
4 Saya benci dengan 0 0 4 100 1 Baik Tetap
bentuk hidung saya
5 Saya puas dengan 0 1 2 75 0,5 Baik Tetap
kondisi tubuh saya
meskipun cacat
6 Mekipun saya lebih 1 3 0 75 0,5 Baik Revisi Saya
pendek dari teman – merasa
teman saya, saya nyaman
tidak kecewa ketika
teman saya
meragkul
saya
7 Saya sedih saat 2 1 1 50 0 Buruk Gugur
teman saya
mengejek fisik saya
8 Saya senang kondisi 0 3 1 100 1 Baik Revisi Saya
tubuh saya normal marah
ketika
teman saya
memegang
tangan
saya
9 Saya sering 0 1 3 100 1 Baik Tetap
menjauhi teman –
teman saya karena
kondisi tubuh saya
yang kurang
sempurna
10 Saya beryukur 3 0 1 25 0,5 Baik Revisi Saya
dengan kondisi merasa
tubuh saya kesal
meskipun tidak ketika
sempurna teman saya
memegang
perut saya
Daftar Pustaka
Asor, & Tal . (2012). When Parent's affection depend's on child achievemen:parental conditional positive regard,self aggrandizement,hame and coping in
adolesence . 249-260.

Darmawijaya. (2017). Konsep Kebutuhan Seksual.

Tylka, T. (2011). Positive psychology prespective on body image .

Widyawati. (2018). Rusunawa Dalam Fenomena Urbanitas Pemukiman Kajian Terhadap Rusunawa di Jakarta Timur.

Anda mungkin juga menyukai