OKTARIAWAN SETYABUDI
Universitas Gadjah Mada, 2018 | Diunduh dari http://etd.repository.ugm.ac.id/
BAB I
PENDAHULUAN
tata kelola pemerintahan yang baik (good governance), terutama dalam pengelolaan
meningkatkan transparansi dan akuntabilitas publik. Tata kelola yang baik akan
71 Tahun 2010 (PP 71/2010) menjadi dasar penyusunan LKKL dan laporan
1
Analisis Tingkat Pengungkapan Laporan Keuangan Kementerian/Lembaga Berbasis Akrual
OKTARIAWAN SETYABUDI
Universitas Gadjah Mada, 2018 | Diunduh dari http://etd.repository.ugm.ac.id/
2
2015.
Tahun 2004, terdapat empat hal yang dipertimbangkan dalam pemberian opini,
opini yang diberikan oleh BPK yaitu opini wajar tanpa pengecualian (unqualified
opinion), opini wajar dengan pengecualian (qualified opinion), opini tidak wajar
opinion).
meningkatkan tata kelola dan reformasi birokrasi, salah satu target yang harus
dicapai ialah opini WTP atas LKKL dengan baseline tahun 2014 sebesar 74% dan
sasaran tahun 2019 sebesar 95%. Dalam enam tahun terakhir, pemberian opini
WTP oleh BPK terhadap LKKL mengalami perkembangan yang signifikan. Hal ini
Analisis Tingkat Pengungkapan Laporan Keuangan Kementerian/Lembaga Berbasis Akrual
OKTARIAWAN SETYABUDI
Universitas Gadjah Mada, 2018 | Diunduh dari http://etd.repository.ugm.ac.id/
3
sebagaimana dilaporkan pada Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) BPK atas Laporan
Keuangan Pemerintah Pusat (LKPP). Perkembangan opini LKKL Tahun 2011 s.d.
60
Jumlah K/L
40
20
0
2011 2012 2013 2014 2015 2016
Tahun Anggaran
Wajar Tanpa Pengecualian
Wajar Tanpa Pengecualian-Dengan Paragraf Penjelasan
Wajar Dengan Pengecualian
Tidak Menyatakan Pendapat
Gambar 1.1 Perkembangan Opini LKKL (BPK 2012 s.d. 2017a)
WTP sebanyak 49 atau 62,03% dari seluruh K/L. Angka tersebut meningkat
menjadi 56 K/L pada tahun pelaporan 2015. Peningkatan yang signifikan terjadi
pada tahun pelaporan 2016. BPK memberikan opini WTP kepada 73 K/L atau
sebesar 83,91% dari 87 K/L pada tahun 2016. Namun, capaian tersebut masih
berada di bawah target sebesar 87% yang dinyatakan dalam Peraturan Presiden
Nomor 45 Tahun 2016 tentang Rencana Kerja Pemerintah (RKP) Tahun 2017.
Analisis Tingkat Pengungkapan Laporan Keuangan Kementerian/Lembaga Berbasis Akrual
OKTARIAWAN SETYABUDI
Universitas Gadjah Mada, 2018 | Diunduh dari http://etd.repository.ugm.ac.id/
4
Tahun Tingkat
Objek
Peneliti Pelaporan Pengungkapan
Penelitian
LKKL LKKL
Arifin dan Fitriasari (2014) 78 LKKL 2011 60,10%
Sari (2016) 74 LKKL 2010 s.d. 2013 45,39%
Tresnawati dan Apandi (2016) 85 LKKL 2014 66,14%
Marlindo (2017) 58 LKKL 2011 s.d. 2015 51,45%
Sumber: Arifin dan Fitriasari 2014; Sari 2016; Tresnawati dan Apandi 2016; dan
Marlindo 2017 (diolah).
terdahulu menunjukkan fenomena bahwa pemberian opini WTP oleh BPK tidak
selaras dengan tingkat pengungkapan laporan keuangan. Akan tetapi, Iqbal (2016)
wajib bukan sebagai salah saji yang material dan memutuskan untuk tidak
memodifikasi opininya.
keuangan. Arifin dan Fitriasari (2014) menjelaskan total aset dan jenis organisasi
Analisis Tingkat Pengungkapan Laporan Keuangan Kementerian/Lembaga Berbasis Akrual
OKTARIAWAN SETYABUDI
Universitas Gadjah Mada, 2018 | Diunduh dari http://etd.repository.ugm.ac.id/
5
Peningkatan jumlah K/L yang memperoleh opini WTP pada tahun 2016 cukup
Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah sebagai berikut.
Gagasan penelitian ini berawal dari berita yang menjadi highlight terkait
pengelolaan keuangan negara, yakni LKPP Tahun 2016 yang memperoleh opini
WTP untuk pertama kalinya sejak 12 tahun LKPP disusun (Kementerian Keuangan
2017). Sejalan dengan hal tersebut, LKKL yang memperoleh opini WTP juga
Analisis Tingkat Pengungkapan Laporan Keuangan Kementerian/Lembaga Berbasis Akrual
OKTARIAWAN SETYABUDI
Universitas Gadjah Mada, 2018 | Diunduh dari http://etd.repository.ugm.ac.id/
6
fenomena yang ada menunjukkan bahwa pemberian opini WTP atas LKKL oleh
baik. Jika laporan keuangan hanya menyajikan angka-angka pos laporan keuangan
informasi keuangan yang disajikan menjadi kurang bermakna, terlebih lagi bagi
pihak eksternal sebagai pengguna laporan keuangan. Oleh karena itu, peneliti
sebagai berikut.
1. Kontribusi praktis
2. Kontribusi akademis
Sebagai bahan referensi bagi peneliti lain yang tertarik untuk melakukan
Penelitian ini akan dilakukan terhadap LKKL tahun 2016. Objek yang diteliti ialah
Analisis Tingkat Pengungkapan Laporan Keuangan Kementerian/Lembaga Berbasis Akrual
OKTARIAWAN SETYABUDI
Universitas Gadjah Mada, 2018 | Diunduh dari http://etd.repository.ugm.ac.id/
7
pengungkapan LKKL.
Sistematika penulisan penelitian ini disajikan dalam lima bab dengan rincian
sebagai berikut.
BAB I Pendahuluan
jenis data, teknik pengumpulan data, teknik analisis data, validitas dan
reliabilitas data.
BAB V Simpulan