Anda di halaman 1dari 6

A.

Tujuan Percobaan
Siswa mengetahui hubungan antara hambatan dengan nyala lampu

B. Uraian Materi

Rangkaian seri
Rangkaian parallel

C. Rangkaian Percobaan

D. Alat dan Bahan


 2 buah baterai 1,5 Volt
 1 buah lampu
 Kabel penghubung
 2 buah resistor sebesar 1 ohm

E. Langkah Kerja
1. Siapkan alat dan bahan
2. Sususnlah komponen-komponen membentuk rangkaian seri seperti pada gambar
3. Amati Nyala lampu
4. Ulangi prosedur ke 2 dan 3 namun pada prosedur 2 resistor dirangkai secara parallel
seperti pada gambar

F. Data Hasil Percobaan


Rangkaian Nyala Lampu
Seri
Paralel

G. Pertanyaan
1. Lampu pada rangkaian manakah yang lebih terang?
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
2. Mengapa lampu tersebut dapat menyala lebih terang?
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………

H. Kesimpulan
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
PENGUKURAN ARUS DAN TEGANGAN LISTRIK
1. Pengamatan
Lakukan pengamatan dengan teliti dan objektif terhadap skala yang ditunjukkan multimeter
pada pengukuran arus dan tegangan listrik

2. Prosedur
 Siapkan multimeter, baterai, lampu, dudukan lampu, sakelar dan kabel listrik secukupnya
 Rangkailah peralatan listrik seperti gambar dibawah ini
 Aturlah multimeter sehingga berfungsi sebagai amperemeter untuk pengukuran arus listrik
yang mengalir, kemudian pasangkan seperti gambar dibawah ini. Bacalah skala yang
ditunjukkan pada saat sakelar terbuka dan setelah ditutup.
 Aturlah multimeter sehinga berfungsi sebagai voltmeter untuk mengukur tegangan listrik,
kemudian pasangkan seperti gambar

3. Diskusi
Berdasarkan kegiatan yang yang telah dilakukan, diskusikanpermasalahaan berikut bersama
teman sekelompok anda dengan terbuka dan keritis. Hargailah pendapat teman. Serta jangan
takut mengemukakan pendapat saat berdiskusi
Pertanyaan:
1) Bagaimana pemasangan amperemeter pada rangkaian listrik ?
2) Bagaimana pemasangan voltmeter pada rangkaian listrik ?
3) Mengapa amperemeter tidak menunjukkan hasil pengukuran ketika sakelar dibuka?
4) Bagaimana arah arus listrik dalam rangkaian tersebut ?
5) Mengapa hasil pembacaan voltmeter tidak sama dengan tegangan baterai ?
4. Kesimpulan dan laporan
Tuliskan hasil diskusi anda dan bahaslah dengan guru anda dengan bahasa yang santun
MENYELIDIKI HUKUM OHM

A. Pendahuluan
Hukum ohm membahas tentang hubungan antar kuat arus dan tegangan listrik. Dalam
praktikum ini diharapkan anda dapat menemukan sendiri Formulasi hukum ohm melalui
grafik yang diperoleh.
Lakukan kegiatan inti secara berkelompok di ruang laboratorium bekerjasamalah
dengan anggota kelompok. Anda sehingga kegiatan ini dapat berjalan dengan lancar.
Berhati-hatilah dalam menggunakan peralatan laboratorium dan kembalikan ketempat
semula setelah digunakan.
B. Apa yang diperlukan
1. Empat buah baterai 1,5 volt
2. Amperemeter
3. Dua buah hambatan berbeda
4. Kabel penghubung
C. Apa yang harus dilakukan
1. Rangkailah sebuah baterai, amperemeter dan hambatan secara seri
2. Baca dan catatlah skala yang ditunjukkan oleh amperemeter pada tabel pengamatan
3. Ulangi cara satu dan 2 dengan menambah baterai menjadi 2,3, dan 4
4. Gambarlah gravik hubungan antara kuat arus I dan tegangan listrik (V) dari tabel hasil
pengamatan anda
D. Pertanyaan dan diskusi
1. Bagaimanakah hubungan antara kuat arus dan tegangan listrik pada grafik tersebut ?
2. Simpulkan hukum Ohm dengan bahasa anda berdasarkan kegiatan yang telah anda
lakukan?

E. Unjuk kretaifitas
Ulangi kegiatan diatas dengan mengganti hambatan yang berbeda. Bagaimana kuat arus
yang mengalir jika lampu yang digunakan memiliki hambatan lebih besar atau lebih kecil
dari semula?
MENYELIDIKI SIFAT-SIFAT RANGKAIAN SERI DAN PARALEL
A. Pendahuluan
Rangkaian listrik dapat berupa rangkaian seri dan parallel. Hal ini dapat berlaku bagi setiap
komponen listrik baik sumber tegangan, resistor, kapasitor dan komponen listrik lain dapat
dirangkai secara seri maupun paralel. Praktikum ini bertujuan agar siswa dapat menjelaskan
perbedaan rangkaian seri dan paralel, menjelaskan pembagian arus pada rangkaian seri dan
paralel, dan menjelaskan pembagian tegangan pembagian seri maupun paralel.
Lakukan kegiatan ini secara berkelompok di ruang laboratorium. Bekerjasamalah dengan
anggota kelompok anda sehingga kegiatan ini dapat berjalan dengan lancar. Berhati-hatilah
dalam menggunakan peralatan laboratorium dan kembalikan ke tempat semula setelah
digunakan
B. Apa yang diperlukan
1. Dua buah baterai 1,5 volt
2. Multimeter satu buah
3. Dua buah resistor tetap
4. Kabel penghubung
C. Apa yang harus dilakukan
1. Ukurlah tegangan baterai menggunakan multimeter secara langsung. sebelumnya, aturlah
multimeter sehingga berfungsi sebagai voltemeter
2. Rangkailah ke dua resistor secara seri dan ukur nilai hambatannya menggunakan
multimeter seperti gambar berikut.

3. Baca dan catatlah skala yang ditunjukkan oleh amperemeter pada tabel pengamatan
4. Ulangi cara satu dan 2 dengan menambah baterai menjadi 2,3, dan 4
5. Gambarlah gravik hubungan antara kuat arus I dan tegangan listrik (V) dari tabel hasil
pengamatan anda
D. Pertanyaan dan diskusi
3. Bagaimanakah hubungan antara kuat arus dan tegangan listrik pada grafik tersebut ?
4. Simpulkan hukum Ohm dengan bahasa anda berdasarkan kegiatan yang telah anda
lakukan?

E. Unjuk kretaifitas
Ulangi kegiatan diatas dengan mengganti hambatan yang berbeda. Bagaimana kuat arus
yang mengalir jika lampu yang digunakan memiliki hambatan lebih besar atau lebih kecil
dari semula?

Anda mungkin juga menyukai