PROSEDUR
PEMASANGAN PIPA DI ROAD CROSSING
1. TUJUAN
2. LINGKUP
3. DEFINISI
4. REFERENSI
5. DETAIL PROSEDUR
5.1.1. Persiapan
5.1.2. Pelaksanaan
5.2.2. Pelaksanaan
Halaman 2 dari 7
1. TUJUAN
Prosedur ini disusun untuk memberikan gambaran/penjelasan pemasangan jalur
pipa yang menyeberang/memotong jalan yang telah ada.
2. LINGKUP
3. DEFINISI
4. REFERENSI
5. DETAIL PROSEDUR
5.1. Dengan Cara Open Cut
5.1.1. Persiapan
Halaman 3 dari 7
Sebagai langkah awal sebelum dilakukan penggalian harus dipastikan
adanya pipa atau material lain yang telah terpasang disekitar lokasi
rencana galian, agar dihindari terjadinya kerusakan yang mungkin
timbul.
Material untuk timbunan kembali setelah casing dan pipa terpasang harus
sudah tersedia, apabila menggunakan metode galian terbuka.
Apabila pemotongan jalan dilakukan pada jalan yang relative padat lalu
lintasnya dengan galian terbuka , maka harus dipasang tanda atau
rambu seperti petunjuk arah, traffic cone, pagar pengaman dan harus
diberikan lampu pada malam hari agar dapat kelihatan dengan mudah
adanya pemotongan jalan.
5.1.2. Pelaksanaan
Halaman 4 dari 7
5.1.2.2. Pabrikasi dan Pemasangan Casing
5.2.1. Persiapan
Apabila pengeboran jalan dilakukan pada jalan yang relative padat lalu
lintasnya, maka harus dipasang tanda atau rambu seperti petunjuk arah,
traffic cone, pagar pengaman dan harus diberikan lampu pada malam
hari agar dapat kelihatan dengan mudah adanya pengeboran jalan.
5.2.2. Pelaksanaan
Halaman 6 dari 7
5.2.2.3. Timbunan kembali dan Perbaikan Kembali
Halaman 7 dari 7
TABULASI REVISI HALAMAN
REVISI REVISI
HAL. Lampiran HAL.
A B C D E 0 1 2 A B C D E 0 1 2
1 1
2 2
3 3
4 4
5 5
6 6
7 7
8 8
9 9
10 10
11 11
12 12
13 13
14 14
15 15
16 16
17 17
18 18
19 19
20 20
21 21
22 22
23 23
24 24
25 25
26 26
27 27
28 28
29 29
30 30
31 31
32 32
33 33
34 34
35 35
36 36
37 37
38 38
39 39
40 40
41 41
42 42
43 43
44 44
45 45
46 46
47 47
48 48
49 49
50 50
Dokumen :
Revisi :
Tanggal :
Halaman 1 dari 7
DILAMPIRKAN GAMBAR :
- DWG – FBR - 004