PEMBANGUNAN DERMAGA

Doc No: Page:

STRATEGI PELAKSANAAN PROYEK
1 of 12

STRATEGI TESTING DAN COMMISSIONING

 PEMBANGUNAN DERMAGA

Doc No: Page:

STRATEGI PELAKSANAAN PROYEK
2 of 12

DAFTAR ISI

Daftar isi
1 UMUM.....................................................................................................................3

2 DEFINISI.................................................................................................................3

3 SISTEM PENYELESAIAN ( SYSTEM COMPLETION)...............................................4

3.1 PENYELESAIAN KONTRUKSI..........................................................................4

3.2 PRE-COMMISSIONING....................................................................................6

3.3 MECHANICAL COMPLETION...........................................................................7

3.4 COMMISSIONING............................................................................................9

3.5 PERFORAMANCE TEST..................................................................................9

3.6 PENERIMAAN................................................................................................10

4 AKTIFITAS PENYELESAIAN KONTRUKSI.............................................................10

5 AKTIVITAS TESTING DAN COMMISSIONING........................................................12

 PEMBANGUNAN DERMAGA

Doc No: Page:

STRATEGI PELAKSANAAN PROYEK
3 of 12

1 UMUM
Dokumen ini mencakup penyelesaian system Mechanical Completion dan
mempersiapkan untuk proses Testing dan Commissioning dari sistem dan
juga menyerahkan fasilitas-fasilitas yang telah selesai dibangun kepada
PERUSAHAAN.
Bagian ini menjelaskan tindakan yang harus diambil oleh KONTRAKTOR dan
PERUSAHAAN dalam mencapai mechanical completion sebagai ketentuan
dari final acceptance. Bagian ini mencakup :
1. Completion of Construction
2. Pre-commissioning
3. Mechanical Completion
4. Commissioning
5. Performance Test
6. Provisional Notice of Facility Acceptance
Pekerjaan yang dilakukan oleh KONTRAKTOR akan selalu di saksikan oleh
PERUSAHAAN. PERUSAHAAN juga berhak untuk menunjuk pihak ketiga
atau independen atas biaya PERUSAHAAN untuk melakukan atas nama
saksi, memeriksa atau memeriksa pekerjaan yang disebutkan di sini.

2 DEFINISI
PERUSAHAAN :
KONTRAKTOR
PEKERJAAN : Pembangunan Dermaga
 PEMBANGUNAN DERMAGA

Doc No: Page:

STRATEGI PELAKSANAAN PROYEK
4 of 12

3 SISTEM PENYELESAIAN ( SYSTEM COMPLETION)

3.1 PENYELESAIAN KONTRUKSI

"Penyelesaian Konstruksi" akan terlaksana ketika telah selesai di
bangun atau bagiannya didirikan, dipasang dan semua pemeriksaan dan
pengujian mechanical completion sebagaimana tercantum dalam bagian
3 telah dilakukan untuk memastikan bahwa kontruksi atau bagiannya
dibangun dan dipasang sesuai dengan Kontrak. , gambar dan spesifikasi
yang berlaku.
Setelah Penyelesaian Konstruksi setiap peralatan, fasilitas atau bagian
terpisah dari kontruksi, pemeriksaan dan pengujian mechanical
completion harus dilakukan oleh KONTRAKTOR sesuai dengan daftar
periksa yang disiapkan oleh KONTRAKTOR. Daftar periksa harus
disetujui oleh PERUSAHAAN.
Pemeriksaan dan pengujian Mechanical Completion harus menetapkan
bahwa:
1. Setelah Kontruksi selesai sesuai dengan gambar instrumen, gambar
konstruksi dan gambar Vendor yang dikeluarkan untuk setiap
kontruksi dengan lengkap.
2. Peralatan, Perangkat, Material sudah di pasang dan fungsi dari
semua peralatan mechanical sesuai dengan spesifikasi proyek, basic
engineering dan kode serta standar yang berlaku.
3. Kode yang berlaku sebagaimana tercantum dalam proyek secara
umum dan spesifikasi diikuti untuk material dan kontruksi.
Barang-barang seperti painting dan final clean up yang tidak secara
material mempengaruhi operasional atau safety dalam sistem
dikecualikan. Daftar remaining work yang tersisa harus diserahkan
kepada PERUSAHAAN untuk disetujui sebelum memulai pekerjaan pra-
commissioning. Semua hal ini harus diselesaikan setelah Pra-
commissioning atau Commissioning atas kebijakan KONTRAKTOR,
tetapi sebelum tanggal dimulainya Performance Test.
 PEMBANGUNAN DERMAGA

Doc No: Page:

STRATEGI PELAKSANAAN PROYEK
5 of 12

Prosedur berikut harus diterapkan sebagai minimum:

1. KONTRAKTOR harus menyiapkan dan menyerahkan ITP dan
Formulir Tes untuk FAT (factory acceptance test) dan SAT (site
acceptance test) dan mengikuti spesifikasi PERTAMINA atau standar
internasional. Kontraktor harus mengatur sesuai Site test forms dan
me-record semua mencakup:
a) Deskripsi semua jenis test atau pemeriksaan
b) Tanggal dan waktu pengujian atau pemeriksaan
c) Identifikasi peralatan dan installasi
d) Uji tekanan jika ada, uji data dan hasil, termasuk komentar, harus
ada tanda tangan personel KONTRAKTOR yang membuktikan
data tersebut direkam/tercatat.
e) Tanda tangan personil PERUSAHAAN yang membuktikan data
tersebut direkam/tercatat.
2. KONTRAKTOR harus memberi tahu PERUSAHAAN tentang jadwal
rencana pengujian sehari sebelumnya setidaknya satu minggu
sebelum tes dilakukan. Jadwal rencana tes mungkin direvisi dari
waktu ke waktu untuk mencerminkan kemajuan pekerjaan yang
sebenarnya, dan atas kesepakatan bersama antara PERUSAHAAN
dan KONTRAKTOR. Sehingga perwakilan PERUSAHAAN dapat
menyaksikan ujian.
3. Pemeriksaan, pengujian, dan catatannya harus dilakukan oleh
KONTRAKTOR.
4. Setiap barang yang ditemukan tidak lengkap atau membutuhkan
perbaikan atau penyesuaian harus ditandai pada test records dan
kemudian dilaporkan oleh KONTRAKTOR kepada PERUSAHAAN
oleh personel KONTRAKTOR yang bertanggung jawab atas area
konstruksi yang relevan.
5. KONTRAKTOR harus menyediakan daftar ringkasan pekerjaan yang
tidak lengkap atau perbaikan yang harus diklasifikasikan sebagai
 PEMBANGUNAN DERMAGA

Doc No: Page:

STRATEGI PELAKSANAAN PROYEK
6 of 12

prioritas untuk diselesaikan sebelum atau setelah Mechanical

completion
6. KONTRAKTOR harus mempercepat dan menindaklanjuti
penyelesaian pekerjaan yang tidak lengkap, diperbaiki atau
disesuaikan dan akan menyimpan catatan percepatan yang terbaru.
7. Prosedur pemeriksaan harus diulang sampai semua barang dalam
check list dihapus.
8. Pada penyelesaian setiap tes, PERUSAHAAN akan menyatakan
pada catatan pengujian bahwa tes tersebut memuaskan atau tidak
memuaskan. Dalam kasus terakhir, PERUSAHAAN harus
menyatakan dengan jelas dalam hal mana pengujian tidak
memuaskan, dan KONTRAKTOR akan mengulangi pengujian.
Setelah penyelesaian uji ulang yang memuaskan, sertifikasi ulang
oleh PERUSAHAAN harus dilakukan.
9. Semua test record harus diserahkan kepada PERUSAHAAN setelah
Penyelesaian.
10. KONTRAKTOR akan mengatur kehadiran perwakilan Vendor di lokasi
untuk membantu personil KONTRAKTOR bila perlu, untuk membuat
instalasi yang memuaskan dan selama periode berjalan.

3.2 PRE-COMMISSIONING
Setelah Penyelesaian Konstruksi, kegiatan Pre-commissioning yang
tercantum dalam bagian 3.2 in harus dilakukan oleh KONTRAKTOR
untuk membuat mechanical completion ini lengkap dan siap untuk
commissioning.
Prosedur berikut harus diterapkan sebagai minimum:
1. Kegiatan pra-commissioning akan dimulai pada setiap bagian dari
kontruksi atau bagian dari kontruksi.
2. Kegiatan pra-commissioning harus dilakukan dengan menggunakan
prosedur pemeriksaan yang sama seperti yang diterapkan untuk
Penyelesaian Konstruksi.
 PEMBANGUNAN DERMAGA

Doc No: Page:

STRATEGI PELAKSANAAN PROYEK
7 of 12

3. Personel KONTRAKTOR yang sama yang melakukan pemeriksaan,

pengujian dan pencatatan hasil pada Penyelesaian Konstruksi akan
terus bertanggung jawab atas penyelesaian pekerjaan yang tersisa,
penyesuaian dan perbaikan peralatan yang ditandai pada test record
selama Pre-commissioning dan untuk catatan maintenance yang
sesuai.
4. KONTRAKTOR harus memastikan bahwa personelnya memiliki
hubungan yang baik dengan Personil PERUSAHAAN dengan
memberikan pengawasan dan saran bila perlu.
5. KONTRAKTOR harus menyiapkan dan menyerahkan kepada
PERUSAHAAN suatu prosedur Operasi untuk setiap kegiatan Pre-
commissioning setidaknya empat belas (14) hari sebelum tanggal
dimulainya aktivitas Pre-commissioning tersebut. PERUSAHAAN
akan meninjau dan menanggapi KONTRAKTOR dalam tujuh (7)
hari.
6. Prosedur tersebut harus ditambah atau dimutakhirkan oleh
KONTRAKTOR sebagai prosedur kerja tambahan sebagaimana dan
bila diperlukan. Jika ada perbedaan/penyimpangan dari prosedur
yang diajukan selama operasi yang sebenarnya, prosedur harus
diperbaiki dan diserahkan kepada PERUSAHAAN dalam empat
belas (14) Hari setelah kegiatan Pre-commissioning selesai.

3.3 MECHANICAL COMPLETION

Setelah Penyelesaian kegiatan Pre-commissioning, Mechanical
Completion, final check dan persiapan yang diperlukan untuk operasi,
harus dikonfirmasi pada setiap bagian kontruksi secara individual oleh
KONTRAKTOR.
Secara garis besar kegiatan berikut harus diselesaikan oleh
KONTRAKTOR sebelum menyerahkan Pemberitahuan Mechanical
Completion.
 PEMBANGUNAN DERMAGA

Doc No: Page:

STRATEGI PELAKSANAAN PROYEK
8 of 12

 Pekerjaan semua sistem civil dan struktural, pekerjaan

Pengecoran,pekerjaan QRH dan control room
 Lisensi disetujui oleh pemerintah
 Penyelesaian puch clearing
 Semua sertifikat dipenuhi
 Semua sertifikasi kalibrasi dipenuhi
Prosedur berikut ini harus diterapkan sebagai minimum:
1 KONTRAKTOR harus menyerahkan kepada PERUSAHAAN suatu
Pemberitahuan tertulis dari Mechanical Completion yang mencakup:
a. Identifikasi Bagian dari proyek yang dianggap mechanical
completion
b. Salinan test report yang relevan dengan tanggal Penyelesaian
c. Check list
d. Permintaan untuk penerbitan Sertifikat mechanical completion
sehubungan dengan bagian itu.
2 Dalam sepuluh (10) hari, tidak termasuk hari libur dan akhir pekan,
sejak tanggal diterimanya Pemberitahuan tertulis KONTRAKTOR,
PERUSAHAAN akan:
1. Dalam hal masalah penerimaan, Sertifikat Mechanical
Completion; atau
2. Dalam hal Keberatan, Saran tentang segala defect atau
kekurangan yang ditemui dan perlu diperbaiki sebelum
mechanical completion dapat diterima.
3. Ketika PERUSAHAAN menolak Pemberitahuan KONTRAKTOR,
KONTRAKTOR akan mengambil tindakan yang diperlukan untuk
menyelesaikan atau memperbaiki bagian yang ditandai dan
memberi PERUSAHAAN Pemberitahuan Kedua Mechanical
Completion sesegera mungkin.
4. PERUSAHAAN akan menerbitkan Sertifikat Penyelesaian atau
Pernyataan Penolakan dalam waktu 5 hari, tidak termasuk hari
 PEMBANGUNAN DERMAGA

Doc No: Page:

STRATEGI PELAKSANAAN PROYEK
9 of 12

libur dan akhir pekan, dari tanggal pemberitahuan Mechanical

Completion kedua atau selanjutnya.
3.4 COMMISSIONING
Setelah diterbitkan oleh PERUSAHAAN sertifikat MECHANICAL
COMPLETION, kegiatan commissioning yang tercantum di bawah ini
akan dilakukan oleh PERUSAHAAN untuk memungkinkan dimulainya
dan pengoperasian kontruksi.
Sebelum memulai kegiatan Commissioning oleh PERUSAHAAN,
KONTRAKTOR dan PERUSAHAAN harus bersama-sama meninjau
bagian pekerjaan dan peran supervisory assistance yang akan dilakukan
oleh supervision assistance KONTRAKTOR.
Prosedur berikut yang harus diterapkan;
1. KONTRAKTOR harus menyediakan personil atau supervisor yang
membantu atau pengawas untuk Commissioning dan pengoperasian
yang disetujui bersama.
2. Personel konstruksi KONTRAKTOR yang ditunjuk untuk Pre-
commissioning akan tetap berada di lapangan untuk melakukan
penyesuaian yang diperlukan dan pekerjaan perbaikan.
3.5 PERFORAMANCE TEST
Setelah berhasil menyelesaikan semua pekerjaan, KONTRAKTOR dan
PERUSAHAAN akan membahas tentang dimulainya Tes untuk
penerimaan hasil pekerjaan. KONTRAKTOR juga harus melakukan
acceptence test untuk pekerjaan fasilitas Jetty baru untuk persetujuan
PERUSAHAAN.

3.6 PENERIMAAN
Setelah demonstrasi yang memuaskan oleh KONTRAKTOR,
PERUSAHAAN akan menerbitkan sertifikat Pemberitahuan Sementara
tentang Penerimaan Pekerjaan dari Fasilitas kepada KONTRAKTOR
 PEMBANGUNAN DERMAGA

Doc No: Page:

STRATEGI PELAKSANAAN PROYEK
10 of 12

4 AKTIFITAS PENYELESAIAN KONTRUKSI

Kegiatan terperinci yang akan dilakukan oleh KONTRAKTOR untuk
Penyelesaian Konstruksi diberikan dalam Tabel terlampir "Daftar pekerjaan
Penyelesaian Konstruksi". KONTRAKTOR harus menyiapkan jadwal dan
prosedur terperinci untuk setiap kegiatan berdasarkan spesifikasi
PERUSAHAAN untuk ditinjau kembali oleh PERUSAHAAN.
Table 4.1 Daftar penyelesaian pekerjaan kontruksi
(Dilakukan oleh Kontraktor)

GENERAL CONSTUCTION COMPLETION

House Keeping 1 Saat menyelesaikan konstruksi, pindahkan
kelebihan bahan, fasilitas sementara, dan
perancah; menyapu area tersebut; dan mengambil
sampah. Melakukan pembersihan lebih lanjut.

Jetty I 1 Pekerjaan kontruksi platform jetty I kapasitas

17.500 – 50.000 DWT :
1. 4 buah Breasting dolphin
2. 4 buah Mooring dolphin
3. Catwalk

Jetty II Pekerjaan kontruksi platform jetty II kapasitas

1.500 – 17.500 DWT :
1. 4 buah Breasting dolphin
2. 2 buah Mooring dolphin
3. Catwalk

Jetty III Pekerjaan kontruksi platform jetty III kapasitas

500 – 8.000 DWT :
1. 4 buah Breasting dolphin
2. 4 buah Mooring dolphin
3. Catwalk

Jetty IV Pekerjaan kontruksi platform jetty IV kapasitas

500 – 8.000 DWT :
1. 4 buah Breasting dolphin
 PEMBANGUNAN DERMAGA

Doc No: Page:

STRATEGI PELAKSANAAN PROYEK
11 of 12

2. 4 buah Mooring dolphin

3. Catwalk

Pekerjaan Platform LLP @ Pekerjaan Kontruksi Platform : 35m x 20m dan

35m X 20M Kontruksi Shelter : 32 x 17 m

Pekerjaan Platform SWI @ Pekerjaan Kontruksi Platform : 25m x 15m dan

25m X 15m Kontruksi Shelter : 12 x 22 m

Pekerjaan Trestle Pekerjaan kontruksi trestle,shoreline dan trestle

@11mX700m protector

Pekerjaan Tugboat Jetty @ Pekerjaan kontruksi tugboat jetty/small jetty

69m X 8m ukuran: 69m x 8m

Pekerjaan Control Room 1 Pekerjaan control room di area jetty unit sesuai
dengan gambar konstruksi yang disetujui oleh
PERUSAHAAN.

5 AKTIVITAS TESTING DAN COMMISSIONING

Kegiatan terperinci yang akan dilakukan oleh KONTRAKTOR diberikan dalam
Tabel 5.1 Terlampir Daftar Kerja commissioning, KONTRAKTOR harus
menyiapkan jadwal dan prosedur terperinci untuk setiap kegiatan berdasarkan
spesifikasi PERUSAHAAN untuk ditinjau dan disetujui oleh PERUSAHAAN.
Table 5.1 List Pekerjaan Testing dan Commissioning
(Dilakukan Oleh Kontraktor)

GENERAL COMMISSIONING
QUICK RELEASE HOOK 1 Persiapkan semua sistem dan metode
untuk dilakukan:
 Load testing
 Manually released
 Function test for remote control
panel
 Surface preparation & painting
 Visual dan dimensional inspeksi
 PEMBANGUNAN DERMAGA

Doc No: Page:

STRATEGI PELAKSANAAN PROYEK
12 of 12

2 Persiapkan sistem dan dokumen untuk

Electrical seperti :
 Inspeksi Visual & Dimensi adalah
untuk memeriksa kembali
kerusakan dan bagian yang hilang,
aligment, clearance moving part,
semua bagian dari pemasangan
sudah benar, dll
 Mechanical operation test
 Remote Control Panel
 Capstan Capacity
 Persyaratan jangkauan perasional
QRH, Jangkauan Horizontal dan
jangkauan Vertikal