0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
91 tayangan9 halaman
Makalah ini membahas pengenalan alat-alat laboratorium yang digunakan dalam kegiatan mikrobiologi, seperti tabung reaksi, cawan petri, tabung Durham, bak pewarna, jarum inokulasi, dan mikroskop beserta cara penggunaannya.
Makalah ini membahas pengenalan alat-alat laboratorium yang digunakan dalam kegiatan mikrobiologi, seperti tabung reaksi, cawan petri, tabung Durham, bak pewarna, jarum inokulasi, dan mikroskop beserta cara penggunaannya.
Makalah ini membahas pengenalan alat-alat laboratorium yang digunakan dalam kegiatan mikrobiologi, seperti tabung reaksi, cawan petri, tabung Durham, bak pewarna, jarum inokulasi, dan mikroskop beserta cara penggunaannya.
2019 I. JUDUL PRAKTIKUM : Pengenalan alat-alat laboratorium yang digunakan dalam kegiatan mikrobiologi.
II. TUJUAN PRAKTIKUM : Mengenal prinsip-prinsip yang penting dalam menggunakan
alat.
III. ALAT-ALAT LABORATORIUM
NO NAMA ALAT DESKRIPSI CARA PENGGUNAAN
1 TABUNG REAKSI Tabung Reaksi Pada saat proses memiliki nama lain pemanasan bahan kimia Test Tube atau disebut menggunakan tabung juga dengan culture reaksi umumnya terdapat tube. Culture Tube ini ada 2 cara yaitu: adalah tabung reaksi yang dibuat tanpa 1. Tabung reaksi ini bibir/cekungan di atas dipangaskan dahulu ke lehernya, umumnya dalam gelas kimia yang model Culture Tube berisi air dan selanjutnya digunakan sebagai dipanaskan wadah pembiakan menggunakan mikroorganisme kompor/heater pembakar dalam medium cair. spiritus 2. Memegang Tabung reaksi harus dijepit oleh penjepit tabung reaksi atau kita menggunakan sarung tangan anti panas agar tangan kita tidak terkena dampak panas dari tabung dan selanjutnya dibakar langsung di atas api. 2 CAWAN PETRI/ PETRI Cawan petri 1.Pensterilan dibutuhkan DISH (petridish) adalah untuk membunuh wadah bulat dangkal, mikroorganisma lain yang terbuat dari kaca atau mungkin ada dalam cawan plastik yang memiliki petri. tutup, dan menjadi 2. Setelah pensterilan kelengkapan vital di dilakukan maka kita dapat laboratorium.Cawan mengisi cawan petri petri(petridish) dengan media agar (alga memiliki berbagai merah) atau lainnya yang fungsi, tetapi yang mengandung nutrisi, paling penting antara garam, darah, indikator, lain digunakan antibiotik dan lain lain sebagai wadah untuk yang membantu perkembangan kultur mempercepat pertumbuhan sel, bakteri, serta virusdari bekteri atau yang hendak diteliti. mikroorganisma lainnya. 3. Kemudian cawan petri yang mengandung agar ini disimpan dalam kulkas dalam posisi terbalik dan dapat dikeluarkan bila diperlukan. 4. Tutup cawan petri dengan penutupnya secara benar lalu kita simpan pada suhu ruang sekitar 37°C dan memungkinkan untuk tumbuh selama beberapa hari. 3 TABUNG DURHAM Tabung Durham Cara penggunaan adalah merupakan alat 1. Menempatkan Tabung yang digunakan di durham pada tabung reaksi dunia mikrobiologi dengan posisi terbailk. untuk mendeteksi Tabung durham sebagai produksi gas yang alat bantu indikator dihasilkan dari adanya fermentasi. Jika mikroorganisme. tabung durham terdapat Metode ini pertama gelembung menandakan kali ditemukan oleh adanya fermentasi. Alat seorang ahli ini biasa dipakai pada mikrobiologi pada pengujian mikroba dengan tahun 1898 yang metode MPN( Most bernama Herbert Probable Number). Durham.
4 BAK PEWARNA Alat yang digunakan
untuk metode pewarnaan mikroba, mjsalnya pada bakteri. 5 JARUM INOKULASI jarum inokulum Jarum Inokulum disentuhkan berfungsi untuk pada bagian mikroba memindahkan biakan kemudian menggosokkan untuk pada kaca prepart untuk ditanam/ditumbuhkan diamati. ke media baru. Jarum inokulum biasanya terbuat dari kawat nichrome atau platinum sehingga dapat berpijar jika terkena panas. Bentuk ujung jarum dapat berbentuk lingkaran (loop) dan disebut ose atau inoculating loop/transfer loop, dan yang berbentuk lurus disebut inoculating needle/Transfer needle. Inoculating loop cocok untuk melakukan streak di permukaan agar, sedangkan inoculating needle cocok digunakan untuk inokulasi secara tusukan pada agar tegak 6 MIKROSKOP Pengertian mikroskop Berikut adalah tahapan cara sebenarnya menggunakan mikroskop merupakan alat yang secara umum pada digunakan untuk mikroksop dengan jenis melihat objek dengan mikroskop cahaya(bukan ukuran kecil, karena mikroskop elektron): sangat kecilnya objek yang diamati sehingga 1. Letakan mikroskop pada tidak bisa dilihat meja yang datar dan stabil, dengan mata pastikan meja kokoh dan telanjang. Beberapa tidak mudah goyah. objek yang biasa 2. Jika mikroskop diamati menggunakan menggunakan sumber listrik mikroskop untuk media pengamatan diantaranya mikro objek, pastikan kabel organisme, jaringan mikroskop menjangkau (tumbuhan atau sumber listrik dan hewan), bakteri hubungkan. hingga virus. 3. Sediakan objek yang akan diamati dengan mikroskop dan letakan dekat dengan mikroskop. 4. Kendurkan terlebih dahulu makrometer supaya penempatan objek pada meja preparat bisa dilakukan dengan mudah. 5. Preparasi sample atau objek yang akan diamati dengan mikroskop lalu letakan pada meja preparat dan jepit. 6. Putar revolver untuk memilih perbesaran yang dibutuhkan (4x, 10x, 40x atau 100x) untuk mengamati objek. 7. Nyalakan lampu untuk mengamati objek pada meja preparat, jika anda menggunakan mikroskop dengan pencahayaan alami(cahaya matahari) anda perlu melakukan setting cermin untuk memfokuskan cahaya pada objek. 8. Mulai amati objek yang telah ditempatkan pada meja preparat, jika anda menggunakan mikroskop tipe monokuler, anda hanya bisa mengamati dengan salah satu mata. Jika anda menggunakan mikroskop tipe binokuler anda bisa mengamati dengan kedua mata. Dan jika anda menggunakan tipe mikroskop trinokuler dengan kamera yang sudah terpasang dengan baik, anda bisa melihat dalam monitor yang tersedia. 9. Beberapa jenis mikroskop memiliki beberapa makrometer dan mikrometer pada satu unit mikroskop, hal ini memudahkan anda dalam mengamati objek. 10. Putar makrometer atau mikrometer pada pada preparat(geser kanan-kiri) untuk menempatkanya pada posisi yang sesuai. 11. Putar makrometer atau micrometer pada lengan mikroskop(geser atas-bawah) untuk memfokuskan objek yang sedang diamati. 12. Mikroskop yang baik memiliki fitur lampu yang bisa di atur tingkat kecerahannya(terang-redup). 13. Aturlah revolver lensa untuk memilih perbesaran yang diinginkan, pastikan ketika mengatur revolver lensa perbesaran, jarak antara meja preparat dengan lensa objektif cukup jauh, sehigga tidak terjadi gesekan antara keduanya. 14. Seiring dengan seringnya menggunakan mikroskop, tentu kita akan lebih mahir memainkan instrument- instrument pada mikroskop, namun tetaplah berhati-hati dalam menggunakannnya. 7 INCUBATOR Inkubator (incubator 1. Siapkan sampel yang akan laboratory) adalah alat diinkubasi kemudian laboratorium letakkan pada rak dalam mikrobiologi yang ruang incubator kemudian biasanya digunakan tutup pintu inkubator (memiliki fungsi) 2. Set TIMER dengan untuk menginkubasi memutar tombol TIMER (menumbuhkan) sesuai waktu yang mikroorganisme diinginkan, di set awal per 10 seperti bakteri, fungi jam , jadi jika ingin dan sel mikroba menginkubasi selama 24 jam lainnya pada kondisi putar tombol pada posisi 2 tertentu. lebih 4 strip 3. Untuk set suhu, tekan tanda < kemudian digit hijau akan berkedip. Naikkan atau turunkan dengan menekan ^/v kemudian tekan MD (enter). Catatan: SV : digit hijau suhu yang diinginkan PV: digit merah, suhu yang ada sekarang. 8 AUTOKLAF Autoklaf adalah alat 1. Sebelum melakukan pemanas tertutup yang sterilisasi cek dahulu digunakan untuk banyaknya air dalam mensterilisasi suatu autoklaf. Jika air kurang dari benda menggunakan batas yang ditentukan, maka uap bersuhu dan dapat ditambah air sampai bertekanan tinggi batas tersebut. Gunakan air selama kurang lebih hasil destilasi, untuk 15 menit. Peningkatan menghindari terbentuknya tekanan pada autoklaf kerak dan karat. tidak dimaksudkan 2. Masukkan peralatan dan untuk membunuh bahan. Jika mensterilisasi mikroorganisme, botol beretutup ulir, maka melainkan tutup harus dikendorkan. meningkatkan suhu 3. Tutup autoklaf dengan dalam autoklaf. rapat lalu kencangkan baut pengaman agar tidak ada uap yang keluar dari bibir autoklaf. Klep pengaman jangan dikencangkan terlebih dahulu. 4. Nyalakan autoklaf, diatur timer dengan waktu minimal 15 menit pada suhu 121oC. 5. Tunggu samapai air mendidih sehingga uapnya memenuhi kompartemen autoklaf dan terdesak keluar dari klep pengaman. Kemudian klep pengaman ditutup (dikencangkan) dan tunggu sampai selesai. Penghitungan waktu 15’ dimulai sejak tekanan mencapai 2 atm. 4. Jika alarm tanda selesai berbunyi, maka tunggu tekanan dalam kompartemen turun hingga sama dengan tekanan udara di lingkungan (jarum pada preisure gauge menunjuk ke angka nol). 5. Kemudian klep-klep pengaman dibuka dan keluarkan isi autoklaf dengan hati-hati. 9 STAINING JAR Atau disebut sebagai 1. Staining jar awalnya disi chamber kecil, alat dengan zat pewarna atau ini bisa digunakan larutan lain yang diperlukan untuk pengecatan dalam pewarnaan. mikrobiologi dan 2. kemudian letakan pada untuk proses elusi kaca benda. Pada staining jar pada pemanis kaca benda dapat berada pada siklamat. posisi tegak dan berhimpitan dengan medium lain pada saat direndam.
10 Perforator adalah a. bagian kertas yang akan
alat untuk dibundel melubangi diletakkan pada bagian alat kertas/kartu. tepat Perforator pada lekukan pelipat dibedakan antara b. aitkan ujung pengungkit lain sebagai berikut. pada Perforator dengan satu bagian punggung kawat pelubang, digunakan jepret untuk melubangi kartu c. tekan handle ke bawah perpustakaan, papan maka roda nama, plastik, dan angka yang telah tertekan lain-lain. tinta Perforator dengan dua menempel pada kertas pelubang, digunakan d. lakukan penekanan pada untuk melubangi ketas alat yang akan disimpan penekan dengan telapak dalam map snelhecter tangan atau ordner. sampai kertas berlubang c.Perforator dengan dengan lima pelubang, baik dan rata digunakan untuk e. masukkan ujung penahan melubangi kertas ungkit yang akan di antara bagian punggung dimasukkan ke kawat dalam ordner. jepret dan kertas Perforator digerakkan dengan tenaga manusia. Car kerja dan komponennya mekanis. Perforator membuat lubang dengan diameter 5 mm. Perforator terbuat dari logam.