1601684
Penulis
i
DAFTAR ISI
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Kehamilan merupakan sebuah anugrah yang diberikan tuhan
kepada perempuan. Untuk memiliki kehamilan yang normal dan lancar
perlu adanya perencanaan yang baik dan dilakukan oleh calon ibu dan
calon ayah. Selain itu kebutuhan dan kecukupan ibu hamil perlu diatur
agar pertumbuhan janin dapat berjalan dengan optimal. Ibu hamil juga
harus siap mengalami perubahan yang akan terjadi selama masa
kehamilan berupa perubahan fisiologis maupun psikologis.
1
B. Definisi Hamil
C. Tahapan Kehamilan
1. Trimester 1
Trimester pertama adalah waktu bayi berkembang pesat. Sperma
hanya memiliki kesempatan 12-24 jam setelah ovulasi untuk melakukan
pembuahan. Normalnya ini terjadi di tuba falopi, saat lapisan uterus
menebal untuk membuat lingkungan yang cocok dijadikan tempat
berlindung sel telur yang sudah dibuahi. Jika pembuahan tidak terjadi,
lapisan endometrial luruh pada saat haid.
3
Gambar 2.10 besar janin pada trimester 1
Sumber gambar: myhealth.alberta.ca
Sejak konsepsi terjadi, ada beberapa kelompok sel yang akan
berkembang terpisah dan dengan keunikan sendiri. Plasenta terbentuk dan
memiliki peran penting dalam mendukung kehamilan dan melepaskan
hormon yang akan mengatur perkembangan bayi.
2. Trimester 2
Pada minggu ke-12 kehamilan, bayi sudah terbentuk dengan baik dan
terlihat seperti manusia mini. Kepalanya lebih besar jika dibandingkan
dengan bagian tubuh lainnya, wajah mulai bisa dikenali. Trimester kedua
fokus pada pembentukan organ tubuh penting dan perkembangan sistem
saraf.
4
mulai merasakan gerakan bayi. Ini adalah saat di mana wanita mulai
terlihat nyaman dengan kehamilannya, lebih berenergi, dan merasa lebih
baik dari sebelumnya. Mual terkadang masih dirasakan dan masih terlalu
dini untuk membatasi gerak.
3. Trimester 3
Pada trimester ketiga, bayi sudah memiliki pola istirahat dan
aktivitas. Bayi juga mulai sering mengubah posisinya, menendang, dan
bergerak agar bisa menemukan posisi paling nyaman di dalam uterus.
Otak bayi serta sistem sarafnya akan terbentuk pada periode ini dan paru-
paru juga terus berkembang.
5
D. Perencanaan Kehamilan
Perencanaan kehamilan perlu dilakukan demi mempersiapkan
kehamilan dan kehadiran bayi yang didambakan dan sehat. Persiapan
tersebut meliputi:
1. Aspek Psikologis
Seorang calon ibu diharapkan siap secara psikologis, ia harus
mengetahui bahwa kehamilan akan memberikan dampak pada perubahan
fisik ibu dan mengubah secara total penampilannya. Seorang calon ibu
yang tidak matang secara psikologis. Misalnya remaja sekolah yang hamil,
kemungkinan akan menghadapi kendala yang besar.
6
Perlu diketahui bahwa usia yang terlalu muda (kurang dari 20 tahun)
dan terlalu tua (lebih dari 35 tahun) berisiko dengan kehamilan. Wanita
yang dinikahkan pada usia terlalu muda missal umur 13-15 tahun maka
perkembangan rongga panggulnya belum maksimal. Perkembangan
rongga panggul baru maksimal setelah titik pertumbuhan tinggi badan
telah berhenti (antara 18 s/d 22 tahun). Akibatnya kehamilan pada usia
muda akan lebih berisiko dengan penyulit pada waktu persalinan. Usia
terlalu tua pada kehamilan juga berisiko dengan penyulit pada persalinan
seperti pendarahan.
F. Syarat Diet
Adapun syarat diet yang perlu dipenuhi agar pertumbuhan janin dapat
maksimal dan ibu tetap sehat. Berikut syarat diet untuk ibu hamil:
1. Kalori, tambahan kalori untuk wanita hamil trimester I sebesar 180
kkal, trimester II dan trimester III sebesar 300 kkal
2. Karbohidrat tinggi, yaitu 75%-80% dari kebutuhan energi total
3. Lemak rendah, yaitu ≤ 10% dari kebutuhan energi total
4. Protein sedang, yaitu 10-15% dari kebutuhan energi total
5. Vitamin dan mineral meningkat. Asam folat meningkatkan 100%,
kalsium 50%, dan zat besi 200-300%
6. Makanan mudah dicerna, tidak merangsang saluran cerna, dan
diberikan sering dalam porsi kecil
7. Bila makan pagi dan siang sulit diterima, dioptimalkan makan malam
dan selingan malam
8. Makanan secara berangsur ditingkatkan dalam porsi dan nilai gizi
sesuai dengan keadaan dan kebutuhan gizi pasien
8
G. Bahan Makanan yang Dianjurkan dan Tidak Dianjurkan
Makanan yang dianjurkan :
1. Pilih makanan pokok yang berserat tinggi. Ibu hamil dianjurkan
memilih bahan makanan pokok yang berserat tinggi, nasi, nasi merah,
roti gandum utuh atau tepung gandum utuh merupakan pilihan sumber
karbohidrat yang baik untuk ibu hamil. Selain itu kentang, singkong
atau umbi-umbian juga bisa menjadi variasi pilihan bahan makanan
pokok untuk ibu hamil.
2. Pilih makanan berprotein hewani yang segar, memiliki kandungan
omega 3 dan diolah dengan matang. Makanan berprotein hewani
yang baik dikonsumsi oleh ibu hamil adalah daging merah, daging
unggas, ikan, utamaya dalam bentuk segar. Kandungan omega 3 yang
ada pada ikan bisa menjadi priorotas unggulan pilihan ibu hamil.
3. Produk susu dan telur yang terpasturisasi dan usahakan diolah
dengan matang. Mirip dengan makanan berprotein hewani, namun
susu dan telur memiliki str khusus untuk produk yang bebas bakteri
yaitu produk susu dan telur yang telah terpasteurisasi.
4. Pilih buah yang telah matang sempurna. Sebagian besar buah boleh
dikonsumsi ibu hamil, namun yang perlu diperhatikan adalah tingkat
kematangan buah. Sebaiknya ibu hamil memerhatikan bahwa buah
yang dikonsumsinya telah matang sempurna agar kandungan gizinya
maksimal dan tidak menimbulkan ganggguan kesehatan seperti jika
mengonsumsi buah yang mentah, yaitu munculnya gangguan
pencernaan.
5. Utamakan minyak nabati ketimbang minyak hewani. Ibu hamil
dianjurkan memilih produk minyak dari tanaman, misalnya minyak
zaitun, minyak biji-bijan atau margarin, ketimbang minyak dari
9
hewani, misalnya mentega, agar asupan lemak jenuh dalam tubuh bisa
ditekan.
6. Memilih jajanan dari golongan bahan makanan sehat, misalnya buah
dan kacang-kacangan. Camilan atau jajanan yag dikonsumsi ibu hamil
sebaiknya adalah olahan dari bahan makanan yang padat gizi, yaitu
buah, sayur atau kacang-kacangan. Salad buah, bubur kacang hijau,
kacang edamame rebus atau susu nabati bisa jadi pilihan yang tepat.
11
tambahan ini berkisar 300 kalori per hari dibanding saat tidak hamil.
Berdasarkan perhitungan, pada akhir kehamilan dibutuhkan sekitar
80.000 kalori lebih banyak dari kebutuhan kalori sebelum hamil.
2. Protein: Kebutuhan protein bagi wanita hamil adalah sekitar 60 gram.
Artinya, wanita hamil butuh protein 10-15 gram lebih tinggi dari
kebutuhan wanita yang tidak hamil. Protein tersebut dibutuhkan untuk
membentuk jaringan baru, maupun plasenta dan janin. Protein juga
dibutuhkan untuk mendukung pertumbuhan dan diferensiasi sel.
3. Lemak : Lemak merupakan sumber tenaga yang vital dan untuk
pertumbuhanjaringan plasenta. Padakehamilan yg normal, kadar lemak
dalam aliran darah akan meningkat pada akhir trimester III. Tubuh
wanita hamil juga menyimpan lemak yang akan mendukung
persiapannya untuk menyusui setelah bayi lahir.
4. Karbohidrat : Karbohidrat merupakan sumber utama untuk tambahan
kalori yang dibutuhkan selama kehamilan. Tumbang janin selama
dalam kandungan membutuhkan karbohidrat sebagai sumber kalori
utama. Pilihan yang dianjurkan adalah K kompleks seperti roti,
serealia, nasi dan pasta. Selain mengandung vitamin dan mineral,
karbohidrat kompleks juga meningkatkan asupan serat yang dianjurkan
selama hamil untuk mencegah terjadinya konstipasi atau sulit buang air
besar dan wasir.
5. Vitamin A: vitamin A ini dibutuhkan oleh ibu hamil namun tidak
boleh berlebihan karena dapat menimbulkan cacat bawaan.
Isotretinooin (asam 13-cic-retinoat) yaitu suatu analog vitamin A telah
dibuktikan menyebabkan pola kelainan yang khas yaitu embriopati
isotretinoin atau embriopati vitamin A dengan ciri-ciri antara lain celah
langit-langit, hidrosefali, cacat tuba neuralis dan cacat jantung.
12
6. Vitamin B12: Vitamin B12 bersama asm folat berperan dalam sintesis
DNA dan memudahkan pertumbuhan sel. Vitamin ini juga berperan
untuk keberfungsian sel sumsum tulang, system persarafan, dan
saluran cerna.
7. Asam Folat: Asam folat dibutuhkan untuk perkembangansel-sel muda,
pematangan sel darah merah, sistesis DNA, pembentukan heme, dan
metabolism energi. Kekurangan asam folat dapat berakibat lelah berat,
kaki kejang, gangguan tidur, dan jika berlanjut kan menyebabkan
anemia megaloblastik.
8. Vitamin D: kekurangan vitamin D pada ibu hamil akan
mengakibatkan gangguan metabolism kalsium pada ibu dan janin.
Gangguan dapat berupa hipokalsemi, tetani pada bayi baru lahir, dan
osteomalasia pada ibu.
9. Zat Besi: zat besi tidak hanya terpenuhi dari diet saja, karena itu
pemberian suplemen zat besi sangat diperlukan. Zat besi dibutuhkan
untuk membentuk sel darah merah dan sangat penting untuk
pertumbuhan dan metabolisme energi, disamping untuk meminimalkan
peluang terjadinya anemia.kebutuhan zat besi terbesar terjadi pada
trimester akhirkehamilan dimana janinmenyimpan zat besi sebagai
cadangan dalam tubuhnya.
10. Yodium: kekurangan yodium pada ibu hamil akan mengakibatkan
janin mengalami hipotiroid ysng drlsnjutnys berkembang mejadi
kretinisme. Kerusakan saraf sebagai akibat dari hipotiroid dapat
menyebabkan retardasi mental. Kekurangan yodium juga dapat
menyebabkan retardasi mental.
13
11. Kalsium: selain untuk tulang, kalsium dibutuhkan untuk mencegah
preeklamsia atau tekanan darah tinggi pada ibu hamil yang
menyebabkan kejang, prematuritas, bahkan kematian.
12. Vitamin dan mineral lainnya : Kebutuhan meningkat dibanding
sebelum hamil, untuk mendukung tumbuh kembang janin serta proses
diferensiasi sel. Tambahan zat gizi lain yang penting juga dibutuhkan
untuk membantu proses metabolisme energi seperti vitamin (Vit) B1,
vit B2, niasin, dan asam pantotenat, Vit B6 dan B12 diperlukan untuk
membentuk DNA dan sel-sel darah merah, sedangkan Vit B6 juga
berperan penting dalam metabolisme asam amino. Kebutuhan vit A
dan C juga meningkat selama hamil. Begitu juga kebutuhan mineral,
terutama Mg dan Fe. Mg dibutuhkan untuk mendukung pertumbuhan
darijaringan lunak.
14
Berikut angka kecukupan gizi ibu hamil rentang usia 19
sampai 29 tahun dengan jumlah energi sebesar 2250 kkal dalam sehari.
Kebutuhan
Tak Hamil Hamil
Zat Gizi Sumber Makanan
Hamil Trimester Trimester
1 1 &2
Protein Daging sapi, ayam, ikan, telur, 56 g +20 g +20 g
susu, biji-bijian, kacang-kacangan
Karbo- Nasi, roti, kentang, jagung, 309 g +25 g +40 g
hidrat singkong, ubi
Lemak Daging, ikan, telur, susu 75 g +6 g +10 g
Kalsium Susu, keju, ikan yang dikonsumsi 1100 +200 mg +200 mg
bersama tulangnya (ikan teri), mg
biji-bijian utuh
Fosfor Susu, ikan yang dikonsumsi 700 - -
bersama tulangnya (ikan teri), mg
keju, daging
Zat Besi Sayuran hijau, kacang-kacangan, 26 - +10 mg
daging sapi, daging ayam, ikan mg
Zinc Daging merah, ayam, kacang- 10 +2 mg +4 mg
kacangan, serealia, dan hasil laut mg
Iodium Garam beryodium, dan ikan hasil 150 +70 µg +70 µg
laut µg
Magnesi- Kacang-kacangan, tahu, hasil laut, 310 +40 mg +40 mg
um beras utuh mg
Vitamin A Sayuran hijau, buah berwarna 500 +300 RE +350 RE
oranye dan merah, mentega RE
15
Kebutuhan
Tak Hamil Hamil
Zat Gizi Sumber Makanan
Hamil Trimester Trimester
1 1 &2
Vitamin D Susu, kacang-kacangan 15 µg - -
Vitamin E Minyak sayur, sayuran, gandum, 15 - -
telur, susu mg
Vitamin C Tomat, jeruk, jambu biji, melon, 75 +10 mg +10 mg
sayuran mg
Vitamin K Kuning telur, hati, brokoli, 55 µg - -
asparagus, dan bayam
Asam Hati, gandum, roti, sayuran hijau 400 +200 µg +200 µg
Folat µg
Niasin Daging, biji-bijian, kacang, beras 12 +4 mg +4 mg
(B3) utuh mg
Riboflavin Susu, hati, beras utuh 1,4 +0,3 mg +0,3 mg
(B2) mg
Tiamin Daging, hati, beras utuh, kacang 1,1 +0,3 mg +0,3 mg
(B1) mg
Piridoksin Gandum, jagung, hati, daging 1,3 +0,4 mg +0,4 mg
(B6) mg
Metionin Susu, telur, daging, hati, keju 2,4 0,2 µg 0,2 µg
(B12) µg
2250 +180 +300
Total Energi
kkal kkal kkal
Sumber: AKG 2013 (dalam Fikawati, S., 2015).
Keterangan:
(*) Wanita dewasa berusia 19-29 tahun
(+) Jumlah tambahan yang dibutuhkan
16
BAB II
17
2. Diagnosa
Apabila mengalami kehamilan di luar kandungan, biasanya dokter
akan melakukan serangkaian tes yang terdiri dari:
Tes darah—untuk mengukur level hCG (Human Chorionic
Gonadotrophin—hormon kehamilan yang terdapat dalam darah).
Apabila kadar hCG tidak meningkat atau bahkan menurun maka
hal ini mengindikasikan jika kehamilan yang tengah terjadi
tidaklah normal.
USG—hal ini akan menunjukan apakah kantung kehamilan sudah
terlihat pada rahim ataukah kehamilan berkembang di tuba
falopi.
Laparoskopi—merupakan alat pemeriksaan yang paling mutakhir
yang dapat membuat dokter kandungan melihat langsung pada
tuba falopi.
3. Perawatan
Sayangnya kasus kehamilan di luar kandungan selalu melibatkan
tindakan operasi yang ditujukan untuk mengeluarkan janin dari tuba
falopi. Setiap usaha yang dilakukan untuk memastikan agar kesuburan di
masa yang akan datang terlindungi, kendati tidak selalu berhasil. Ibu
Hamil mungkin harus menjalani beberapa tes darah dan mengunjungi
dokter kandungan untuk memastikan jika jaringan kehamilan sudah
dikeluarkan dari tuba falopi.
Sebelum merencanakan kehamilan selanjutnya, Ibu hamil disarankan
untuk menjalani pemeriksaan USG enam hingga delapan bulan
sebelumnya untuk memastikan posisi kantung rahim berada pada tempat
yang semestinya.
18
Selain perasaan paska hilangnya janin, ibu hamil mungkin juga akan
berusaha untuk mengatasi gejolak emosi yang terkait dengan masa depan
kesuburannya. Ibu hamil mungkin akan memiliki sikap yang berbeda
dengan pasangannya hingga ada baiknya jika ibu hamil mulai
mengunjungi konseling.
19
Sering buang air kecil (intensitasnya akan bertambah apabila
sudah memasuki tiga bulan kedua dimana Ibu hamil mulai
mengalami rasa sakit karena hal ini).
Tekanan darah yang meningkat.
Terjadi inveksi pada vagina secara berulang.
2. Diagnosa
Pemeriksaan gula darah rutin atau tes toleransi glukosa kerap
dilakukan pada wanita hamil ketika memasuki usia kandungan 24-26
minggu. Apabila hasil tes menunjukkan suatu ketidaknormalan maka
akan diminta untuk menjalani tes yang lebih mendalam lagi.
3. Perawatan
Seorang ahli nutrisi dapat menginformasikan bagaimana cara
mengontrol kadar gula melalui pola makan yang khusus.
Disamping itu, ibu hamil akan diminta untuk melakukan
serangkaian tes darah untuk memeriksa kadar gula.
Apabila pengaturan pola makan yang disarankan oleh ahli nutrisi
tidak berhasil mengontrol diabetes kala kehamilan maka mungkin
membutuhkan suntikan insulin yang akan disuntikan pada ibu
hamil selama kehamilan berlangsung.
Diabetes kala kehamilan biasanya menghilang setelah melahirkan
bayi.
20
Gambar 2.22 keguguran
Sumber gambar: kumparan.com
Angka statistik menunjukkan jika keguguran terjadi pada saat
kehamilan menginjak usia dua belas minggu masa kehamilan dan biasanya
disebabkan oleh ketidaknormalan yang terjadi pada janin.
Keguguran kerap disebabkan oleh ketidakmampuan leher rahim yang
terbuka dalam waktu yang sama sebelum waktunya. Kekurangan plasenta
juga dapat menyebabkan terjadinya keguguran, ini adalah sebuah situasi
dimana plasenta tidak dapat mencukupi kebutuhan oksigen dan nutrisi
untuk membentuk bayi . (Huggies.com)
1. Gejala-gejala
Keluarnya bercak-bercak merah atau pendarahan dari vagina.
Kram perut ringan hingga berat.
Pusing.
Demam.
2. Diagnosa
Dokter biasanya akan melakukan pemeriksaan USG untuk memeriksa
kesehatan bayi . USG yang dilakukan dapat melalui perut ataupun
transvaginal tergantung pada usia bayi. Selain itu, dokter juga kerap
menjalani tes darah untuk menentukan kadar hormon.
21
3. Perawatan
Apabila keguguran terjadi pada awal-awal masa kehamilan, biasanya
tidak diperlukan adanya tindakan medis kaena biasanya tubuh akan
membuat bakal janin keluar dari rahim secara alami. Namun jika bakal
janin tidak juga keluar dari tubuh , biasanya akan dilakukan tindakan
bedah yang disebut dengan dilatasi dan kuretase untuk mengeluarkan sisa-
sisa kehamilan . Apabila leher rahim terbuka maka biasanya akan
dilakukan tindakan penjahitan untuk mencegah terjadinya pembukaan
yang lebih lebar lagi.
Kendati banyak wanita yang tidak mengalami rasa sakit secara fisik
dalam jangka waktu yang lama, namun kita tidak dapat meremehkan
dampak psikologis yang didatangkan oleh keguguran. dan pasangan
mungkin akan menyikapi rasa kehilangan ini dengan cara yang berbeda-
beda sehingga ada baiknya jika dan pasangan mencari badan konseling
yang dapat membantu melalui hal ini.
D. Pembekuan darah
22
Gambar 2.23 pembekuan darah
Sumber gambar: iwanpharm.blogspot.com
1. Gejala-gejala
Rasa gatal luar biasa, terutama di daerah telapak tangan dan
telapak kaki. Rasa gatal biasanya akan meningkat pada malam
hari
Rasa gatal dapat menyebar ke seluruh tubuh.
Ikterus
Warna air seni yang berubah menjadi gelap.
Tinja yang berwarna pucat.
Gejala-gejala ini akan lebih terlihat jelas pada keamilan
berikutnya.
2. Diagnosa
Sering dilakukan dengan proses eliminasi.
Tes darah yang dilakukan harus termasuk tes tingkat keasaman
fungsi hati.
Apabila hasil yang didapatkan negatif, ada baiknya jika dilakukan
tes ulang.
3. Perawatan
Tidak banyak yang dapat dilakukan untuk mengobati kondisi ini.
Beberapa wanita dapat melalui kondisi ini melalui pengobatan
homeopati.
23
Banyak wanita hamil yang akan menjalani induksi guna
mengeluarkan bayi pada saat kandungan sudah memasuki usia
36-38. Hal ini dilakukan untuk mengusahakan kelahiran yang
aman bagi bayi .
Segera setelah melahirkan sang bayi, gejala-gejala yang alami
akan menghilang dan fungsi hati akan kembali normal. Namun
sebaiknya mengikuti tes darah lanjutan untuk memastikan telah
pulih.dapat mendapatkan info lebih lanjut pada
E. Plasenta Previa
24
Previa parsial: hal ini terjadi apabila posisi plasenta menutupi sebagian
leher rahim .
Previa marjinal: hal ini terjadi apabila posisi plasenta hanya menyentuh
leher rahim .
Apabila plasenta menutupi seluruh atau sebagian leher Rahim
maka tidak mungkin menjalankan proses kelahiran secara normal.
(Huggies.
1. Gejala-gejala
Apabila mengalami pendarahan spontan sebelum masa kelahiran
tiba.
Pendarahan yang terjadi biasanya tidak menimbulkan sakit dan
dapat terjadi karena mengangkat barang yang berat, bersin, dan
berhubungan intim.
Apabila mengalami pendarahan pada masa kehamilan, sebaiknya
kandungan pada dokter atau bidan.
2. Diagnosis
Plasenta previa biasanya dapat diidentifikasi pada saat dilakukan
pemeriksaan menggunakan USG. Pasien tidak disarankan untuk
melakukan pemeriksaan transvaginal karena dapat menyebabkan
pendarahan lebih parah lagi.
3. Perawatan
Beberapa hal yang dapat dilakukan tergantung pada tingkat keparahan
yang alami. Namun biasanya dokter akan menyrakankan beberapa hal
berikut ini:
Lebih berhati-hati apabila melakukan aktivitas fisik.
Istirahat yang cukup.
Memeriksakan kondisi plasenta melalui pemerisaan USG.
25
Sebagian ibu yang mengalami plasenta previa akan dianjurkan
untuk menjalani rawat inap.
Sebagian besar ibu yang mengalami plasenta prevaia
menjalankan prosedur operasi caesar untuk mengeluarkan bayi
yang dikandungnya.
Situasi ini terjadi pada saat plasenta terkelupas dari rahim . akan
mengalami pendarahan hebat dan bayi akan menderita kekurangan oksigen
juga nutrisi. Namun begitu, sangat jarang dapat terjadi. (Huggies.com)
26
Biasanya ibu yang mengalami pemisahan plasenta prematur akan
menjalani rawat inap. Pada umumnya bayi akan menjalani kelahiran lebih
awal melalui operasi caesar.
G. Edema
H. Hiperemesis
27
Hiperemesis adalah suatu keadaan pada awal kehamilan (sampai
trimester II) yang ditandai dengan rasa mual dan muntah yang berlebihan
dalam waktu relatif lama. Keadaan ini bila tidak diatasi dapat
menyebabkan dehidrasi. (Almatsier, S., 2004)
Diet hiperemesi diperlukan guna mengganti persediaan glikogen
tubuh dan mengontrol asidosis dan secara berangsur memberikan makanan
berenergi dan zat gizi yang cukup. (Huggies.com)
1. Gejala
Gejala biasanya dimulai antara minggu keempat dan delapan
kehamilan, dan berlangsung hingga 16 minggu atau lebih. Sebagian besar
perempuan sering mengalami muntah sepanjang hari. Gejala lain termasuk
mual parah, penurunan berat badan, buang air kecil sedikit, sakit kepala,
kebingungan, pingsan, dan penyakit kuning. Dehidrasi diindikasikan oleh
adanya keton dalam urin, peningkatan denyut nadi, dan tekanan darah
rendah.
Kemungkinan ada tanda-tanda dan gejala yang tidak disebutkan di
atas. Bila memiliki kekhawatiran akan sebuah gejala tertentu,
konsultasikanlah dengan dokter .
2. Diagnosis
Dokter membuat diagnosis ketika mual dan muntah menyebabkan
penurunan berat badan, dehidrasi, atau gangguan dalam kimia tubuh.
Untuk memastikan bahwa tidak ada lagi yang menyebabkan gejala-gejala
tersebut, dokter mungkin melakukan tes darah dan urin. Ultrasonografi
juga dapat dilakukan.
3. Perawatan
Jika gejala tidak terlalu buruk, makan makanan kering seperti biskuit
dan sering makan dalam porsi kecil mungkin cukup. Minum lebih banyak
28
cairan dapat membantu. Jika minum minuman bersoda, tuangkan ke dalam
gelas berisi es batu dan biarkan gasnya menguap. Wanita dengan
hiperemesis gravidarum mungkin perlu cairan intravena dan vitamin serta
rawat inap. Obat-obatan untuk mencegah mual (antiemetik) bisa
digunakan untuk wanita dengan muntah yang parah dan berlangsung lama.
Jika metode ini tidak bekerja, obat atau metode pemberian makan yang
disebut nutrisi parenteral total dapat dilakukan.
4. Syarat Diet Hiperemesis
Syarat-syarat Diet Hiperemesis adalah:
a. Karbohidrat tinggi, yaitu 75-80% dari kebutuhan energi total.
b. Lemak rendah, yaitu ≤ 10% dari kebutuhan energi total.
c. Protein sedang, yaitu 10-15% dari kebutuhan energi total.
d. Makanan diberikan dalam bentuk kering; pemberian cairan
disesuaikan dengan keadaan pasien, yaitu 7-10 gelas perhari.
e. Makanan mudah dicerna, tidak merangsang saluran cerna, dan
diberikan sering dalam porsi kecil.
f. Bila makanan pagi dan siang sulit diterima, dioptimalkan makan
malam selingan malam.
g. Makanan secara berangsur ditingkatkan dalam porsi dan nilai gizi
sesuai dengan keadaan gizi pasien.
5. Macam-macam Diet dan Indikasi Pemberian
a. Diet Hiperemesis I
Diet Hiperemesis I diberikan kepada pasien dengan hiperemesis berat.
Makanan hanya dari roti kering, singkong bakar atau rebus, ubi bakar atau
rebus, dan buah-buahan. Cairan tidak diberikan bersama makanan, tetapi
1-2 jam sesudahnya. Semua zat gizi pada makanan ini kurang kecuali
vitamin C, sehingga hanya diberikan selama beberapa hari.
29
b. Diet Hiperemesis II
Diet Hiperemesis II diberikan bila rasa mual dan muntah sudah
berkurang. Secra berangsur mulai diberikan bahan makanan yang bernilai
gizi tinggi. Minuman tidak diberikan bersama makanan. Pemilihan bahan
makanan yang tepat pada tahap ini dapat memenuhi kebutuhan gizi,
kecuali kebutuhan energi.
c. Diet Hiperemesis III
Diet Hiperemesis III diberikan kepada pasien dengan hiperemesis
tingkat ringan. Sesuai dengan kesanggupan pasien, minuman boleh
diberikan bersama makanan.
I. Preeklampsia
30
timbul kemerah-merahan, mual muntah pusing, nyeri lambung, oliguria,
gelisah, dan kesadaran menurun. Ciri khas ini adalah memperhatikan
asupan garam dan protein. Diet bagi penderita preklamsia diperlukan guna
mencapai dan mempertahankan status gizi normal, mencapai dan
mempertahankan tekanan darah normal, mencegah atau mengurangi
retensi garam atau air, mencapai keseimbangan nitrogen, menjaga agar
penambahan berat badan tidak melebihi normal, serta mengurangi atau
mencegah timbulnya faktor resiko lain atau penyulit baru pada saat
kehamilan atau setelah melahirkan. (Huggies.com)
1. Gejala
Terjadi pembengkakan pada wajah, tangan, dan kaki
Tekanan darah yang melonjak tinggi.
Sakit kepala.
Pusing.
Demam
Mudah marah.
Pngan kabur.
Sering mengeluarkan air seni.
Sakit perut
2. Diagnosa
Dokter ataupun bidan akan menangkap gejala terjadinya pre eklampsia
pada saat melakukan pemeriksaan rutin pra kelahiran dan memeriksa:
Tekanan darah yang melonjak tinggi
Kadar protein pada urin .
31
Pre eklampsia dapat datang secara tiba-tiba sehingga harus
memerhatikan gejala-gejala yang ditimbulkan dan segera lapor pada
dokter apabila mengalami hal yang ganjil semasa kelahiran.
3. Perawatan
Apabila kondisi tidak terlalu parah, biasanya akan diminta untuk
beristirahat.
Biasanya akan diberi beberapa obat untuk mengatasi hal ini.
Banyak penderita kasus ini akan menjalani rawat inap.
Ada kemungkinan dokter akan mengusulkan untuk melahirakan
anak lebih cepat melalui operasi caesar.
4. Syarat Diet
Syarat-syarat Diet Preeklampsia adalah:
a. Energi dan semua zat gizi cukup. Dalam keadaan berat, makanan
diberikan secara berangsur, sesuai dengan kemampuan pasien
menerima makanan. Penambahan energi tidak lebih dari 300 kkal
dari makanan atau diet sebelum hamil.
b. Garam diberikan rendah sesuai dengan berat-ringannya retensi
garam atau air. Penambahan berat badan diusahakan di bawah 3
kg/bukan atau di bawah 1 kg/minggu.
c. Protein tinggi (1,5 – 2 g/kg berat badan)
d. Lemak sedang, sebagian lemak berupa lemak tidak jenuh tunggal
dan lemak tidak jenuh ganda.
e. Vitamin cukup; vitamin C dan B6 diberikan sedikit lebih tinggi.
f. Mineral cukup terutama kalsium dan kalium.
g. Bentuk makanandisesuaikan dengan kemampuan makan pasien.
32
h. Cairan diberikan 2500 ml sehari. Pada keadaan oliguria, cairan
dibatasi sesuai dengan cairan yang keluar melalui urin, muntah,
keringat, dan pernapasan.
33
BAB III
36
No. Sarapan Makan Siang Makan Malam Snack
10. Bucatini saus Loaf Ikan Nasi bakar Multigrain
daging ala Gindara Bahan utama: bar
Maroko Bahan utama: Nasi Bahan utama:
Bahan utama: Nasi Ayam Tepung
Pasta bucatini Roti tawar Kemangi gandum
Daing sapi Ikan gindara Jamur Kurma
Tomat Telur Minum: Madu
Zukini Minum: Jus alpukat Lemon
Minyak zaitun Lemonade Air putih Kenari
Minum: squash Strawberry
Susu Air putih Putih telur
Air putih Minyak
11. Bihun Goreng Kedgeree Salad salmon Broccoli &
Bahan uatama: ikan salmon saus pesto Cheese
Bihun ala India Bahan utama: frittata
Telur Bahan utama: Kentang rebus Bahan utama:
Sawi Nasi Salmon Brokoli
Minyak Ikan salmon Saus pesto Zukini
Minum: Kacang Tomat Keju
Susu polong Kale Telur
Air putih Telur Minum: Minyak
Minyak zaitun Jus wortel
Minum: Air putih
Jus tomat
Air putih
12. Steak Ikan Nasi Nasi Banana
Dori Sup bola Tenderloin muffin
Bahan utama: cincang kacang mede Bahan utama:
Kentang Bahan utama: Bahan utama: Telur
Tepung panir Nasi Nasi Pisang
Ikan dori Daging sapi Daging sapi Strawberry
Telur cincang Kacang mede
Minyak Telur Kembar kol
Wortel Wortel Wortel
Buncis Lobak Minyak
Jagung Minyak Minum:
Minyak Minum: Wedang
Minum: Lemon squash Air putih
Susu Air putih
Air putih
37
No. Sarapan Makan Siang Makan Malam Snack
13. Cinnamon Tuna bumbu Tumis tahu Tomato
Toast kari sumsum sapi frittata
Bahan utama: Bahan utama: Cah sayur Bahan utama:
Roti tawar Nasi Bahan utama: Tomat
Kayu manis Kentang Tahu Kacang
Kismis Ikan tuna Sumsum sapi polong
Margarin Wortel Kemangi Keju
Minum: Minyak Wortel Telur
Susu Minum: Kembar kol Minyak
Air Putih Jus sunkies Sawi
Air putih Minum:
Kale tropical
juice (kale,
nanas, manga)
Air putih
14. Sup kepiting Nasi Salad daging Apple n
jagung Ikan goreng Bahan utama: banana
Bahan utama: tepung Kentang quinoa
Jagung Bahan utama: Smoked beef Bahan utama:
Maizena Nasi Apel hijau Quinoa
Kepiting Tenggiri fillet Apel merah matang
Wortel Tepung Selada Oat
Minum: tapioca Mayonnaise Pisang
Jus alpukat Minum: Thousand island Apel
bayam Smooties Minum:
Air putih bayam dan Susu
alpukat Air putih
15. Kentang kukus Nasi Nasi Cauliflower
daging sapi Perkedel ikan Sayur Bayam quinoa bite
Bahan utama: Cah tempe tahu Bahan utama:
Kentang sayuran Bahan utama: Kembang kol
Daging sapi Bahan utama: Nasi Quinoa
cincang Nasi Bayam Keju
Brokoli Ikan dori fillet Tahu Telur
Kembang kol Tempe Minum:
Wortel Kacang Avocado
Minum: panjang smoothies
Susu Oatmeal (alpukat, bayam,
Air putih Minyak pisang)
Minum: Air putih
38
No. Sarapan Makan Siang Makan Malam Snack
Smoothies
strawberry
Air putih
16. Bubur ayam Nasi Grilled chicken Granola tart
sayur Paria tumis n romaine youghurt
Bahan utama: daging salad berries
Beras Bahan utama: Bahan utama: Bahan:
Ayam Paria Roti Oats
Wortel Daging Ayam Kacang
Kacang polong Timun Tomat almond
Minum: Minyak Lettuce Labu
Susu Minum: Minyak Madu
Air putih Jus mangga Minum: Youghurt
Air putih Kale smoothie Blueberry
(kale, pisang) Strawberry
Air putih
17. Smoked beef n Nasi Nasi Maertabak
pineapple Sauted Ayam pandan tuna
bruschetta chicken and Cah daun Bahan utama:
Bahan utama: long bean katuk Kulit lumpia
Roti Bahan utama: Bahan utama: Ikan tuna
Daging Nasi Nasi Telur
Selada Ayam Ayam Minyak
Tomat Kacang Daun katuk
Nanas panjang Tahu
Keju Kapri Minyak
Minyak Bunga kucai Minum:
Minum: Minyak Smoothie daun
Susu Minum: katuk (daun
Air putih Jus buah naga katuk, pisang)
Air putih Air putih
18. Sandwich tuna Bola-bola Lobster n Dadar gulung
Bahan utama: daging saus avocado salad pisang
Tuna merah Bahan utama: Bahan utama:
Roti tawar Bahan utama: Nasi Tepung terigu
Selada Nasi Lobster Susu
Tomat Kentang Alpukat Telur
Timun Tempe Tomat Margarin
Saus tomat Kacang Kucai Pisang
Minum: polong Minyak
39
No. Sarapan Makan Siang Makan Malam Snack
Susu Daging Minum:
Air putih Wortel Jus melon
Minyak jingga
Minum: Air putih
Lemon squash
Air putih
19. Nasi kuning Tumis bihun Seared sea Kaserol
Bahan utama: dan daging octopus kentang
Beras sapi Bahan utama: Bahan utama:
Kunyit Bahan utama: Nasi Kentang
Telur Bihun Gurita Keju
Tomat Daging Kapri Telur
Minyak Kecap Almond Margarin
Minum: Sawi Tomat
Susu Minyak Kale
Air putih Minum: Minyak
Jus kiwi Minum:
bayam Pineapple
Air putih grapefruit
smoothies
(nanas, anggur,
bayam)
Air putih
20. Nasi Nasi merah Soto ayam Macaroni
Sup bening Paria isi dengan gyoza schotel
daun katuk ayam cincang Bahan utama: Bahan utama:
Bahan utama: bumbu Bihun Macaroni
Nasi balado Tepung maizena Susu
Daun katuk Bahan utama: Toge Brokoli
Tahu Nasi merah Ayam Wortel
Jagung kupas Paria Telur Smoked beef
Minum: Ayam Tomat
Susu Wortel Minyak
Air putih Bayam Minum:
Minyak Mango lassi
Minum: Air putih
Jus jeruk
Air putih
21. Telur orak arik Nasi merah Nasi merah Pineapple
Bahan utama: Kakap Tumis hijau compote
40
No. Sarapan Makan Siang Makan Malam Snack
Telur bumbu bali Bahan utama: Bahan utama:
Jamur Bahan utama: Nasi merah Nanas
Susu Nasi merah Asparagus Gula
Wortel Kakap Brokoli
Brokoli Paprika Jamur
Minyak Kale Minum:
Minum: Pakis Jus melon
Susu Tomat Air putih
Air putih Minyak
Minum:
Jus buah bit
Air putih
22. Ketoprak Nasi Roti Pom pom
Bahan utama: Grilled king Bubur kacang kentang
Beras (lontong) prawn hijau Bahan utama:
Toge Bahan utama: Bahan utama: Tepung terigu
Tahu Nasi Roti gandum Kentang
Telur Udang Kacang hijau Wortel
Kacang Wortel Ketan hitam Minyak
Minum: Lobak Susu
Susu Zukini Minum:
Air putih Kucai Jus wortel dan
Minyak buah melon
Minum:
Jeruk nipis
hangat
Air putih
23. Oatmeal berry Mapple Nasi Peanut butter
Bahan utana: Glazed Sambal goreng flapjacks
Oat Salmon hati Bahan utama:
Susu Bahan utama: Bahan utama: Oat
Kacang almond Soba Nasi Kuaci
Strawberry Salmon Kentang Kismis
Blackberry Jamur Hati sapi Butter
Minum: Minyak Lobak Madu
Jus bayam Minum: Kapri
Air putih Jus strawberry Minyak
Air putih Minum:
Wedang jahe
Air putih
41
No. Sarapan Makan Siang Makan Malam Snack
24. Oatmeal tuna Fennel Risoto Nasi Chocolate
Bahan utama: dan tuna Tumis quinoa bars
Oat panggang kangkung dan Bahan utama:
Tuna Bahan utama: telur puyuh Quinoa
Wortel Beras Bahan utama: Oat
Lemon Labu Nasi Chocolate
Susu kedelai Tuna Kangkung chips
Minum: Keju Telur puyuh Madu
Susu Wortel Minyak Butter
Air putih Minyak Minum:
Minum: Jus mangga
Jus mangga Air putih
Air putih
25. Cheesy egg Vegetable Vegetable rice Strawberry
toast laksa and egg bowl oat bars
Bahan utama: Bahan utama: Bahan utama: Bahan utama:
Roti gandum Bihun Nasi Oat
Telur Wortel Telur Strawberry
Keju Lobak Kacang panjang Butter
Kale Minyak Wortrel Madu
Margarin Pasta laksa Kacang polong
Minum: Minum: Minyak
Susu Smothies Minum:
Air putih strawberry Pineapple
almond grapefruit
(strawberry, smoothies
pisang, (nanas, anggur,
almond) pisang)
Air putih Air putih
26. Lontong kari Nasi Lentil pasta Banana oat
Acar Tempe bacem sauce bars
Bahan utama: Sayur dauin Bahan utama: Bahan utama:
Beras (lontong) katuk Pasta/macaroni Oat
Telur Bahan utama: Lentil Pisang
Bubuk kari Nasi Kale Butter
Minyak Tempe Minyak Madu
Minum: Daun katuk Minum:
Susu Minyak Minum:
Air putih Minum: Manggo lassi
Jus buah nanas (manga,
42
No. Sarapan Makan Siang Makan Malam Snack
Air putih youghurt)
Air putih
27. Pancake Nasi merah Broccoli mac n Spinach
kentang Tumis paria cheese smoothies
Bahan utama: udang Bahah utama: popsicle
Tepung terigu Bahan utama: Macaroni Bahan utama:
Kentang Nasi merah Brokoli Bayam
Kismis Paria Keju Youghurt
Strawberry Udang Susu Pisang
(topping) Minum: Butter Madu
Butter Soy milk Minum:
Minum: smoothie Strawberry
Susu (susu kedelai, youghurt
Air putih pisang, Air putih
strawberry,
almond)
Air putih
28. Nasi uduk Nasi Avocado Nugget ikan
Bihun goreng Tumis spinach pasta Bahan utama:
Bahan utama: asparagus Bahan utama: Ikan tuna fillet
Beras ayam paprika Pasta/macaroni Telur
Susu (pengganti Bahah utama Bayam Terigu
santan) Nasi Alpukat Wortel
Telur Ayam Tomat cherry Brokoli
Bihun Asparagus Butter Tepung panir
Wortel Selada Minum:
Buncis Tomat Strawberry
Minyak Minyak youghurt
Minum: Minum:
Susu Soy milk
Air putih smoothie
Air putih
29. Pancake ubi Nasi Bistik sunda Lalampa susu
Bahan utama: Sayur tahu Bahan utama: Bahan utama:
Tepung terigu sawi putih Kentang Beras ketan
Ubi Bahan utama: Daging sapi Susu
Susu Nasi Wortel Ikan tuna
Telur Sawi putih Buncis
Kenari Tahu Minyak
Strawberry Minyak Minum:
43
No. Sarapan Makan Siang Makan Malam Snack
(topping) Minum: Lemon charge
Margarin Jus wortel (lemon,
Minum: jeruk strawberry,
Susu Air putih youghurt)
Air putih Air putih
30. Dadar isi sayur Nasi Nasi Strawberry
Bahan utama: Pepes mangut Hati ayam frozen
Tepung terigu tuna bumbu merah youghurt
Telur Bahan utama: Tumis lentil Bahan utama:
Isi: Nasi asparagus Strawberry
Udang Tuna Bahan utama: Gula
Wortel Susu Nasi Pisang
Rebung Telur Hati ayam Youghurt
Asparagus Minum: Cabai merah
Bayam Tropical kale Lentil
Selada smoothies Asparagus
Minum: (kale, susu Minum:
Susu kedelai, nanas, Jus jeruk wortel
manga, Air minum
pisang)
Air putih
44
Resep Sarapan
45
Sumber gambar: www.realfoodforhealth.co.uk
46
1 sdm minyak sayur
½ buah pisang ambon, haluskan
25 gr kacang mede panggang, cincang halus
Cara membuat
47
Sumber gambar: www.rimma.co
Omelet jamur dan bayam
Bahan
5 gram minyak
40 gram jamur kancing
50 gram bayam
60 gram/1 butir telur
1 siung bawang putih, cincang
1 batang daun bawang, rajang halus
1 sdm air
48
Cara membuat
49
Sumber gambar: Cahyani I., 2009
80 gram fettucine
50 gram bunga kol, cincang
50 gram brokoli, cincang
20 gram tepung roti
50
10 gram mentega
1 siung bawang putih
Cara membuat
51
Sumber gambar: www.marthastewart.com
52
Cara membuat
53
Sumber gambar: Soenardi, T., 2012
Steak Ikan Dori
Bahan
54
50 gram buncis, rebus
Cara membuat
55
Sumber gambar: www.thespruceeats.com
56
1 sdt tepung maizena
1 batang seledri, cincang
½ sdt kecap ikan
Garam secukupnya
Cara membuat
57
Sumber gambar: www.merries .co.id
58
Cara membuat
Kocok telur dan campurkan dengan garam dan merica bubuk
sesuai selera hingga tekstur telur mengembang.
Panaskan sebagian minyak pada wajan anti lengket, lalu
tuangkan adonan telur yang sudah dikocok. Masak adonan
telur hingga matang dan menjadi telur dadar dan angkat telur
dadar yang sudah matang lalu sisihkansejenak.
Panaskan sisa minyak untuk menumis bawang putih hingga
matang dan harum. Masukkan potongan wortel, daun bawang,
buncis, dan tahu. Tambahkan garam dan merica bubuk
secukupnya, lalu masak sebentar hingga semua bahan
tercampur rata dan matang, kemudian diamkan sejenak agar
uap panasnya hilang.
Letakkan telur dadar pada aluminium foil, isi dengan adonan
tahu yang sudah dimasak, dan gulung perlahan-lahan sampai
padat.
Kukus adonan rolade tahu sayur yang sudah dibungkus
aluminium foil sampai matang, dan sajikan.
59
Sumber gambar: www.kidspot.com.au
Cinnamon Toast
Bahan
60
Cara membuat
61
Sumber gambar: tim dapur Demedia, 2011
Dadar Isi Sayur
Bahan Isi
63
Resep Makan Siang
64
Tambahan
Bahan
65
Cara membuat
66
Sumber gambar: www.hipwee.com
Sushi isi Tuna
Bahan Bahan isi
67
Cara membuat
Masak beras dan beras ketang dengan air, beri garam. Masak
hingga airnya surut lalu kukus nasi selama ±30 menit. Angkat.
Bagi nasi menjadi 2 bagian
Ambil alumunium foil, bentang kan noti diatasnya kemudian isi
dengan nasi, ratakan, isi dengan keju slice, ikan tuna, dan
wortel-mentimun. Lalu gulung dan lilit ujungnya.
Buka bungkusan alumunium foil, lalu dipotong masing-masing
menjadi 6 potongan.
68
Sumber gambar: www.masakmudah.com
69
Campur bumbu yang telah dihaluskan dan bumbu kasar. Baluri
ikan dengan bumbu lalu bungkus dengan daun pisang.
Panaskan panci pengukus, lalu kukus ikan ±30 menit, angkat.
70
Ayam Brokoli Saus
Tiram
Bahan
10 ml saus tiram
1 sdt tepung maizena
Sumber gambar: Cahyani I., 2009
Cara membuat
72
Sumber gambar: Soenardi, T., 2012
Loaf Ikan Gindara
Bahan
73
Cara membuat
74
Sumber gambar: Soenardi, T., 2012
Bahan
75
¼ sdt merica bubuk
Garam secukupnya
150 gram nasi
Cara membuat
Catatan: hidangkan dengan satu buah jeruk atau buah lain dengan
jumlah kalori yang sama
76
Sumber gambar: Tengker, V., 2014
78
Sumber gambar: Tengker, V., 2014
Bahan
Cara membuat
80
Resep Makan Malam
81
Sumber gambar: www.makantravel.com
Tambahan
82
Cara membuat
83
Sumber gambar: www.selerasa.com
84
Cara membuat
85
Sumber gambar: www.lifestyle.okezone.com
Pepes Tahu Udang
Bahan
1 batang serai, iris tipis
300 gram tahu putih, haluskan
5 lembar daun jeruk
1 butir telur ayam, kocok lepas
5 lembar daun salam
100 gram udang ukuran sedang,
3 lembar daun pisang
kupas, potong dua
6 buah cabai rawit merah
Bumbu halus
6 lembar daun kemangi
½ sdt garam
5 butir bawang merah
1 sdt gula pasir
3 siung bawang putih
¼ sdt merica putih bubuk
2 butir kemiri
2 cm kunyit
86
Cara membuat
87
Sumber gambar: Cahyani I., 2009
Bahan
Cara membuat
89
Ayam Bumbu
Kacang
Bahan
Cara membuat
90
Tumis saus sampai agak mengental. Sajikan dengan tambahan
rajangan daun bawang jika suka.
91
Sumber gambar: www.royco.com
92
Cara membuat
Di dalam mangkuk, campurkan tahu yang telah dipotong
bersama bumbu marinasi. Aduk rata dan diamkan selama 10
menit. Sisihkan bumbu marinasi.
Panaskan wajan anti lengket di atas api sedang. Masak tahu
hingga berwarna kecokelatan di kedua sisinya. Angkat, sisihkan.
Pada wajan yang sama, masukkan bumbu perendam dan
panaskan. Masukkan jamur, aduk rata. Masukkan kailan dan
kapri, masak hingga matang.
Masukkan kecap asin dan garam, aduk rata. Angkat. Tata di
atas piring saji.
93
Linguini Tuna dan
Sumber gambar: Cahyani I., 2009
Bayam
Bahan
Cara Membuat
Karbohidrat 93 g Vitamin C 40 mg
95
Resep Snack
96
Sumber gambar: www.myfussyeater.com
98
Tomato Frittata Fingers
Untuk 6 Porsi
Bahan
4 butir telur
½buah tomat (chopped)
50g keju parut sdt oregano
1 sdm tepung terigu 6 buah tomat cherry
50g kacang polong ½ sdt garam
Cara membuat
99
Panaskan oven hingga 180 derajat dan lapisi
Loyang dengan kertas roti.
Pecahkan telur ke dalam mangkuk dan kocok
ringan dengan garpu.
Tambahkan parutan keju dan tepung dan campur
lagi.
Tambahkan kacang polong dan tomat cincang
serta oregano lalu campurkan.
Tuang campuran telur ke loyang dan panggang
dalam oven selama 10 menit.
Angkat dari oven dan letakkan tomat ceri di
atasnya. Panggang kembali ke oven selama 10
menit lagi.
Diamkan selama beberapa menit sebelum
mengangkat frittata dari kertas perkamen lalu
potong berbentuk persegi atau bentuk lainnya
sesuai kesukaan anak.
Kandungan Gizi untuk 1 Porsi
100
Sumber gambar: www.myfussyeater.com
Bahan
2 butir telur 50 g strawberry
102
Sumber gambar: www.myfussyeater.com
103
Cara membuat
Panaskan oven hingga 180c dan beri alas pada loyang
dengan kertas roti.
Tambahkan quinoa dan oat ke mangkuk besar.
Hancurkan pisang dan tambahkan ke mangkuk, lalu parut
apel.
Campur semua bahan bersama dengan sendok sebelum
digulung menjadi sekitar 20 bola. Tempatkan bola-bola di
atas nampan dan panggang dalam oven selama 15 menit.
Biarkan dingin sepenuhnya sebelum makan. Simpan dalam
wadah kedap udara di lemari es selama 2-3 hari.
104
Cauliflower
Cheese Quinoa
Bites
Untuk 6 porsi
Bahan
50 g kembang kol
150 g quinoa matang
50 g keju parut
2 butir telur
Sumber gambar: www.myfussyeater.com 2 batang bawang daun
1 siung bawang putih (cincang)
1 sdt oregano
Minyak untuk olesan Loyang
½ sdt garam
Cara membuat
Panaskan oven hingga 180C.
Potong kembang kol menjadi potongan-potongan kecil dan
tempatkan dalam food processor lalu cincang sampai halus.
Tempatkan kembang kol yang telah dicincang dalam mangkuk
dengan semua bahan lainnya dan aduk rata dengan sendok.
105
Oleskan sedikit minyak ke loyang cupcake. Taruh sesendok
besar campuran ke setiap lubang, ratakan dan panggang
dalam oven selama 15 menit.
Biarkan quinoa mendingin sebelum dikeluarkan dari Loyang.
Daftar Pustaka
Almatsier, S. (2010). Penuntun Diet. Jakarta: Gramedia
106
Asmadi. (2013). Ibu Hamil Dianjurkan Hindari Makanan Ini. [Online]. Diakses
dari: http://bangka.tribunnews.com/2013/07/23/ibu-hamil-dianjurkan-
hindari-makanan-ini
Fikawati, S., dkk. (2015). Gizi Ibu dan Bayi. Depok: Rajawali Pers
Kurniadi, H. (2014). Tips Cepat Hamil dan Memilih Jenis Kelamin Anak.
Yogyakarta: Familia
107
t.n. (2010). Tahapan Kehamilan. [Online]. Diakses dari:
http://www.huggies.co.id/kehamilan/tahapan-kehamilan.aspx
t.n. (2018). Lengkap! Ini Pilihan Makanan Sehat selama Masa Kehamilan.
[Online]. Diakses dari: https://doktersehat.com/pilihan-makanan-sehat-
selama-kehamilan/
108