Anda di halaman 1dari 38

PLAN OF ACTION

( POA )
PROGRAM PROMOSI KESEHATAN
PUSKESMAS TEMBOKREJO
TAHUN 2017

PUSKESMAS TEMBOKREJO
JEMBER
KATA PENGANTAR

Kegiatan Puskesmas lebih ditekankan pada upaya preventif dan promotif.

Dalam rangka menjalankan fungsinya tersebut perlu dibuat POA yang didalamnya

mencakup perencanaan yang akan dilaksanakan selama kurun waktu 1 tahun, serta

indikator-indikator yang akan dicapai guna mengukur seberapa jauh aktifitas yang

sudah dilakukan bisa mencapai tujuan utama yang telah ditetapkan. Oleh karena itu

sangat penting komitmen dan konsistensi dari semua pihak yang terkait.

Kami menyadari bahwa perencanaan program Promosi Kesehatan ini masih

banyak kekurangannya,namun kami mengharapkan dengan adanya perencanaan

program Promosi Kesehatan ini dapat dijadikan salah satu sumber informasi dan

sebagai bahan evaluasi bagi kami,begitu juga bagi pihak yang membutuhkan.

Untuk itu kami sangat mengharapkan saran dan pendapat yang konstruktif

dari berbagai pihak demi perbaikan dan penyempurnaan perencanaan tahunan ini,

sehingga apa yang menjadi target dan visi serta misi puskesmas menjadi lebih baik

dan sesuai dengan yang kita harapkan.

Demikianlah perencanaan program Promosi Kesehatan ini kami susun agar

dapat dipedomani bersama untuk mencapai derajat kesehatan masyarakat yang

optimal di wilayah kerja Puskesmas Tembokrejo khususnya.

Tembokrejo, 21 Januari 2017

Koordinator Promkes Puskesmas Tembokrejo

DEDIK HARIYANTO
DAFTAR ISI

Halaman Judul ii
Kata pengantar 2
Daftar Isi
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang 3
1.2 Tujuan 4
1. Tujuan umum 4
2. Tujuan khusus 4
1.3 Manfaat 5
1.4 Ruang lingkup 5
BAB II PROGRAM KESEHATAN
2.1 Struktur Organisasi
2.2 Visi dan Misi 6
2.3 Sasaran 7
2.4 Indikator keberhasilan 8
2.5 Program Kesehatan di Puskesmas
2.6 Strategi
2.7 Pembiayaan
BAB III ANALISIS SITUASI
3.1 Data umum 9
a. Letak geografis 9
b. Data wilayah 10
c. Data kependudukan 10
d. Pendidikan 11
3.2 Data Khusus
a. Derajat kesehatan 12
b. Sarana kesehatan 12
c. Ketenagaan dan peran serta masyarakat 13
e. KLB 14
f. Hasil kegiatan program 14
BAB IV IDENTIFIKASI MASALAH dan PENYUSUNAN RPK
4.1 Identifikasi masalah
4.2 Menentukan Prioritas masalah
4.3 Merumuskan masalah
4.4 Mencari akar penyebab masalah
4.5 Pemecahan masalah
4.6 Penyusunan RUK
4.7 Penyusunan RPK
BAB V PENUTUP
Lampiran
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Program pokok puskesmas merupakan program pelayanan kesehatan yang wajib

dilaksanakan karena mempunyai daya ungkit yang besar terhadap peningkatan derajat kesehatan

masyarakat yang setinggi-tingginya. Ada 6 program pokok pelayanan kesehatan diantaranya

promosi kesehatan, pelayanan KIA dan KB, Pencegahan penyakit menular, kesehatan

lingkungan, perbaikan gizi masyarakat dan Perkesmas.

Program Promosi kesehatan adalah salah satu program pokok puskesmas yang berupaya

untuk menciptakan kondisi lingkungan yang mampu menopang keseimbangan ekologi yang

dinamis antara manusia dan lingkungan untuk mendukung tercapainya kualitas hidup manusia

yang sehat dan bahagia.

Dewasa ini promosi kesehatan (health promotion) telah menjadi bidang yang semakin

penting dari tahun ke tahun. Dalam tiga dekade terakhir, telah terjadi perkembangan yang

signifikan dalam hal perhatian dunia mengenai masalah promosi kesehatan. Penyelenggaraan

promosi kesehatan dilakukan dengan mengombinasikan berbagai strategi yang tidak hanya

melibatkan sektor kesehatan belaka, melainkan lewat kerjasama dan koordinasi segenap unsur

dalam masyarakat.

Bagi individu, promosi kesehatan terkait dengan pengembangan program kebiasaan

kesehatan yang baik sejak muda hingga dewasa dan lanjut usia. Secara kolektif, berbagai sektor,

unsur, dan profesi dalam masyarakat seperti praktisi medis, psikolog, media massa, para pembuat

kebijakan publik dan perumus perundang-undangan dapat dilibatkan dalam program promosi

kesehatan. Praktisi medis dapat mengajarkan kepada masyarakat mengenai gaya hidup yang

sehat dan membantu mereka memantau atau menangani risiko masalah kesehatan tertentu. Media

massa dapat memberikan kontribusinya dengan menginformasikan kepada masyarakat perilaku-

perilaku tertentu yang berisiko terhadap kesehatan seperti merokok dan mengonsumsi alkohol.

Para pembuat kebijakan melakukan pendekatan secara umum lewat penyediaan informasi-

informasi yang diperlukan masyarakat untuk memelihara dan mengembangkan gaya hidup sehat,

serta penyediaan sarana-sarana dan fasilitas yang diperlukan untuk mengubah kebiasaan buruk

masyarakat.
Promosi kesehatan mencakup baik kegiatan promosi (promotif), pencegahan penyakit

(preventif), pengobatan (kuratif), maupun rehabilitasi. Dalam hal ini, orang-orang yang sehat

maupun mereka yang terkena penyakit, semuanya merupakan sasaran kegiatan promosi

kesehatan. Kemudian, promosi kesehatan dapat dilakukan di berbagai ruang kehidupan, dalam

keluarga, sekolah, tempat kerja, tempat-tempat umum, dan tentu saja kantor-kantor pelayanan

kesehatan. Dalam melaksanakan program promosi kesehatan diperlukan suatu tahapan yang

sistematis guna pencapaian tujuan program yang ditetapkan. Tahapan promosi kesehatan

meliputi tahap pengkajian, perencanaan, implementasi dan evaluasi hasil.

1. 2 TUJUAN

1. Tujuan Umum

Meningkatkan kemampuan manajemen program Promosi Kesehatan puskesmas

dalam mengelola kegiatannya dalam upaya peningkatan pencapaian program Promosi

Kesehatan.

2. Tujuan Khusus

Tujuan profil kesehatan masyarakat yang komprehensif adalah:

1. Mendapatkan data dan informasi potensi komunitas dalam wilayah kerja Puskesmas

Tembokrejo

2. Menjelaskan kebutuhan sehingga dapat diprioritaskan untuk tindakan peningkatan

(promotif), pencegahan dan penanggulangannya.

3. Mengidentifikasi indikator kesehatan dan sumber data yang dapat digunakan untuk

memantau perubahan dan kemajuan dalam isu-isu prioritas kesehatan.

4. Menyusun data dasar untuk perencanaan kegiatan peningkatan kesehatan masyarakat

dan dokumen perencanaan masyarakat lainnya.

1.3. MANFAAT
1. Untuk Puskesmas
a. Untuk mengidentifikasi rencana pelaksanaan kegiatan UKM Promosi Kesehatan
Pukesmas Tembokrejo selama periode Januari – Desember tahun 2017
b. Untuk memudahkan mengevaluasi hasil pelaksanaan kegiatan Promosi Kesehatan
di Pukesmas Tembokrejo pada periode Januari – Desember tahun 2017
c. Untuk dapat menjadi acuan atau pedoman dalam pelaksanaan kegiatan program
Promosi Kesehatan Puskesmas
2. Untuk Masyarakat
a. Meningkatnya Pengetahuan Masyarakat tentang Kesehatan
b. Meningkatnya derajat kesehatan masyarakat

1.4. RUANG LINGKUP KEGIATAN


Berdasarkan aspek pelayanan kesehatan secara garis besarnya terdapat 2 jenis pelayanan
kesehatan yaitu:

1. Pelayanan preventif dan promotif

Adalah pelayanan bagi kelompok masyarakat yang sehat, agar kelompok ini tetap sehat
dan bahkan meningkatkan status kesehatan.Pada dasarnya pelayanan ini dilaksanakan oleh
kelompok profesi kesehatan masyarakat.

2. Pelayanan kuratif dan rehabilitatif


Adalah pelayanan kelompok masyarakat yang sakit, agar kelompok ini sembuh dari
sakitnya dan menjadi pulih kesehatannya.Pada prinsipnya pelayanan jenis ini dilakukan
kelompok profesi kedokteran.

Maka, berdasarkan jenis aspek pelayanan kesehatan ini promosi kesehatan mencakup 4
pelayanan yaitu :

a. Promosi Kesehatan pada Tingkat Promotif


Sasaran promosi kesehatan pada tingkat pelayanan promotif adalah pada kelompok orang
sehat dengan tujuan agar mereka mampu meningkatkan kesehatannya.

b. Promosi Kesehatan Pada Tingkat Preventif


Sasaran pada tingkat ini adalah kelompok yang beresiko tinggi misalnya kelompok ibu
hamil dan menyusui, para perokok, kelompok obesitas dan sebagainya.Tujuan utama promosi
kesehatan pada tingkat ini adalah untuk mencegah kelompok-kelompok tersebut agar tidak
terkena sakit.

c. Promosi Kesehatan Pada Tingkat Kuratif


Sasaran promosi kesehatan pada tingkat ini adalah para penderita penyakit atau pada
pasien.Tujuan promosi kesehatan pada tingkat ini agar kelompok ini mampu mencegah
penyakit tersebut tidak menjadi lebih parah.

d. Promosi Kesehatan Pada Tingkat rehabilitatif


Promosi kesehatan pada tingkat ini mempunyai sasaran kelompok penderita yang baru
sembuh dari suatu penyakit.Tujuan utama promosi kesehatan pada tingkat ini adalah agar
mereka ini segera pulih kembali kesehatannya atau mengurangi kecatatan seminimal mungkin
(Notoatmodjo, 2005).
BAB II
PROGRAM KESEHATAN

2.1. STRUKTUR ORGANISASI

Tim Penyusun POA Program Promkes


NO Nama Jabatan Jabatan dalam tim

1 Dr. Wike Wahyu Wijayanti Kepala Puskesmas Penanggung jawab

2 Dedik Hariyanto Koordinator Promkes Ketua tim penyusunan


Perawat POA

3 Tika Bidan Sekertaris

4 Mila Kurnia H Bidan Bidan Wilayah

5 Septi Wahyuni Bidan Bidan Wilayah

2.2. VISI DAN MISI


 VISI
“TERWUJUDNYA MASYARAKAT YANG SEHAT,MANDIRI DAN
BERKEADILAN”

 MISI
1. Memberikan pelayanan kesehatan yang berkualitas.
2. Meningkatkan mutu sumber daya tenaga kesehatan
3. Meningkatkan kualitas sarana dan prasarana pelayanan kesehatan.
4. Meningkatkan kemitraan dengan masyarakat lintas sektor dan swasta
5. Meningkatkan kemandirian masyarakat untuk hidup sehat

2.3. TUJUAN DAN SASARAN

1. Tujuan :

1. Peningkatan Rumah Tangga Berperilaku Hidup Bersih dan Sehat

2. Desa Siaga Aktif

3. Sekolah yang Mempromosikan Kesehatan

4. Peningkatan Status Kesehatan di Masyarakat

5. Peningkatan Perilaku hidup Bersih dan Sehat di Pondok Pesantren


2. Sasaran :

1. Sasaran Primer
Sasaran primer (utama) upaya promosi kesehatan sesungguhnya adalah pasien,
individu sehat dan keluarga (rumah tangga) sebagai komponen dari masyarakat. Mereka
ini diharapkan mengubah perilaku hidup mereka yang tidak bersih dan tidak sehat
menjadi perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS).

2. Sasaran Sekunder
Sasaran sekunder adalah para pemuka masyarakat, baik pemuka informal (misalnya
pemuka adat, pemuka agama dan lain-lain) maupun pemuka formal (misalnya petugas
kesehatan, pejabat pemerintahan dan lain-lain), organisasi kemasyarakatan dan media
massa. Mereka diharapkan dapat turut serta dalam upaya meningkatkan PHBS pasien,
individu sehat dan keluarga (rumah tangga) dengan cara: Berperan sebagai panutan
dalam mempraktikkan PHBS. Turut menyebarluaskan informasi tentang PHBS dan
menciptakan suasana yang kondusif bagi PHBS.Berperan sebagai kelompok penekan
(pressure group) guna mempercepat terbentuknya PHBS.

3. Sasaran Tersier
Sasaran tersier adalah para pembuat kebijakan publik

2.4. INDIKATOR KEBERHASILAN

Meliputi indikator – indikator PKP, MDG’s tahun 2015 dan target pencapaian SPM
bidang Promosi Kesehatan sampai dengan tahun 2015

Target Pencapaian
No. Nama Indikator
2017
1 . PROMOSI KESEHATAN
A. PENGEMBANGAN DESA SIAGA
1 Desa /kelurahansiaga aktif yang terbentuk 100 %
2 Desa/kelurahan Siaga aktif 100 %
3 Desa /kelurahan Siaga aktif pratama
4 Desa /kelurahan Siaga aktif Madya
5 Desa /kelurahan Siaga aktif Purnama
6 Desa /kelurahan Siaga aktif Mandiri
7 Desa /kelurahan Siaga belum aktif 0%
B. PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DALAM PHBS
1. Pengkajian perilaku hidup Bersih dan Sehat pada tatanan
Rumah tangga
a .Rumah tangga di kaji 20% KK
b Rumah tangga sehat (10 indikator ) 60 % yang dikaji
2 .INTERVENSI DAN PENYULUHAN PHBS
a .Kelompok rumah tangga 70 % yang dikaji
b.Institusi pendidikan ( sekolah ) 2x(100 %)
c.Institusi sarana kesehatan 2x(100 %)
d.Institusi TTU ( Tempat tempat umum ) 2x(100)
e.Institusi tempat tempat kerja 2x(100)
f.Institusi pondok pesantren 2x(100)
3.PENYULUHAN KESEHATAN
a.Penyuluhan Kelompok (min 10-20 org) >24 x per tahun
b.Penyuluhan Massa (>20 org) >12 x per tahun
4.PENGEMBANGAN UKBM
a.Posyandu >80% strata PURI
b.Polindes PURI 40% strata PURI
c.Poskesdes PURI 40% strata PURI
d.Poskestren 20% Ponpes
e.Tanaman Obat Keluarga (TOGA) 20% TOGA

2.5. PROGRAM KESEHATAN DI PUSKESMAS


Program Kesehatan di Puskesmas dibagi menjadi 2 yaitu Program Pokok dan

Program Tambahan. Program Promkes merupakan salah satu program pokok Puskesmas,

yang mana program pelayanan yang wajib dilaksanakan karena mempunyai daya ungkit

yang besar terhadap peningkatan derajat kesehatan masyarakat yang setinggi tingginya.

2.6. STRATEGI
a) pemberdayaan,
Pemberdayaan adalah pemberian informasi danpendampingan dalam mencegah dan
menanggulangi masalah kesehatan, guna membantu individu, keluarga atau kelompok-
kelompok masyarakat menjalani tahap-tahap tahu, mau dan mampu mempraktikkan
PHBS.
b) bina suasana
Bina suasana adalah pembentukan suasana lingkungan sosial yang kondusif dan
mendorong dipraktikkannya PHBS serta penciptaan panutan-panutan dalam mengadopsi
PHBS dan melestarikannya.

c) advokasi
advokasi adalah pendekatan dan motivasi terhadap pihak-pihak tertentu yang
diperhitungkan dapat mendukung keberhasilan pembinaan PHBS baik dari segi materi
maupun non materi
(4) kemitraan.
Kemitraan harus digalang baik dalam rangka pemberdayaan maupun bina suasana dan
advokasi guna membangun kerjasama dan mendapatkan dukungan. Dengan demikian
kemitraan perlu digalang antar individu, keluarga, pejabat atau instansi pemerintah yang
terkait dengan urusan kesehatan (lintas sektor), pemuka atau tokoh masyarakat, media
massa dan lain-lain. Kemitraan harus berlandaskan pada tiga prinsip dasar, yaitu
kesetaraan, keterbukaan dan saling menguntungkan.

Selama tahun 2016 ini Promosi Kesehatan Puskesmas Tembokrejo telah Melaksanakan

strategi di atas namun masih ada beberapa kendala yang di pengaruhi oleh beberapa faktor, baik

dari segi pengetahuan, sarana prasarana yang kurang tentang kesehatan dan pemberdayan

masyarakat.
2.7. PEMBIAYAAN

Dalam melaksanakan upaya kesehatan di Puskesmas antara lain dibiayai dari dana BOK,

APBD, BPJS, ADD, Swadaya dan sumber dana lainnya. Pemanfatan dana ini dipergunakan

untuk kegiatan promotiv dan preventif.


BAB III
ANALISA SITUASI

3.1 DATA UMUM

PETA WILAYAH KERJA PUSKESMAS TEMBOKREJO

a. Letak Geografis
a.Puskesmas Tembokrejo terletak di Kecamatan Gumukmas, dengan batas-batas wilayah
sebagai berikut :

b.Sebelah Selatan : Kecamatan Gumukmas


c.Sebelah Utara : Kecamatan Umbulsari
d.Sebelah Barat : Kecamatan Kencong
e.Sebelah Timur : Kecamatan Puger
DESA DS
TERTING LUAS JARAK KE WAKTU TEMPUH KE
NO KEL/DESA GONDOK
WILAYAH PKM PKM
GAL ENDEMIK

1 2 3 4 5 6 7

1 Tembokrejo 0 0 879 ha 0 KM 0 mnt

2 Bagorejo 0 0 572 ha 5 KM 15 mnt

3 Karangrejo 0 0 570 ha 15 KM 30 mnt

b. Data Kependudukan
NO DESA/KELURAHAN JUMLAH PENDUDUK RIEL

LAKI-LAKI PEREMPUAN JUMLAH

1 TEMBOKREJO 4782 4945 9727

2 BAGOREJO 3349 3464 6813

3 KARANGREJO 5244 5424 10668

JUMLAH 13375 13833 27208

NO DESA/KELURAHAN PONPES PASAR


MASJID GEREJA WIHARA PURE
1 TEMBOREJO 5 - - - 1 -

2 BAGOREJO 3 - - - - 1

3 KARANGREJO 3 - - - 2 -

JUMLAH 11 - - - 3 1
DATA SEKOLAH
NO DESA/KELURAHAN SUPER TEMPAT PENDIDIKAN PERKANTORAN
MARKET SD/ SLTP/ SLTA PT
MI MTS

1 TEMBOKREJO - 6 2 1 -

2 BAGOREJO - 6 1 1 -

3 KARANGREJO - 9 2 1 -

JUMLAH 21 5 3 -

DATA SARANA KESEHATAN


NO DESA/KELURAHAN PUSKESMAS PUSTU POLINDES

1 TEMBOKREJO 1 - -

2 BAGOREJO - 1 -

3 KARANGREJO - - 1

JUMLAH 1 1 1

DATA KETENAGAAN PUSKESMAS TEMBOREJO

Yang ada Status


No Jenis Keterangan Kekurangan Ket
sekarang Kepegawaian

1 2 3 4 5 6

I. Puskesmas Induk

1 Dokter 1 PNS

2 Dokter gigi 1 Sukwan

3 Sarjana/D3

a. SKM 0

b. Akper 3/5 PNS/Sukwan

c. Akbid 2/12 PNS/Sukwan

d. Akademi Gizi 0

e. Lain-lain 0

4 Bidan (P2B) 0

5 Perawat (SPK) 0
6 Perawat Gigi 1 PNS

7 Sanitarian 0

8 SPAG 0

9 Tenaga Laboratorium 1 Sukwan

10 Pengelola Obat 1 PNS

11 Tenaga Administrasi 5/6 PNS/ Sukwan

12 Sopir, penjaga 1/1 Sukwan

11 lain-lain 2 Sukwan

II. Puskesmas Pembantu

1 Perawat Kesehatan 1 PNS

2 Bidan 2 PNS

3 Tenaga lai n / administrasi 1 Sukwan

III. Polindes

1 Bidan 2 PNS

2 Perawat 1 Ponkesdes

3 Tenaga lain / administrasi 2 Sukwan

B. DATA KHUSUS
 STATUS KESEHATAN
KUNJUNGAN KESAKITAN
1. Kasus baru : 9343
2. Kasus lama : 70
3. Kunjungan Kasus Lama : 364
Total : 9777
POLA PENYAKIT (10 PENYAKIT TERBANYAK)
1. Infeksi Lain pada Saluran Pernafasan
2. Nyeri kepala
3. Demam yang tidak diketahui sebabnya
4. Kelainan refraksi
5. Gastritis
6. Dermatitis kontak alergi
7. Arthritis
8. Hipertensi primer
9. Faringitis akut
10. Cerumen
 KLB
Tidak ada data KLB di tahun 2016

a. Hasil Kegiatan Program Tahun 2016


VARIABEL PENILAIAN KINERJA PUSKESMAS PROGRAM POKOK/WAJIB
TAHUN 2017

CAKUPAN
SUB
TAHUN 2017 VARIA
N SATUA TARGET VARIA
JENIS KEGIATAN BEL
O N SASARAN BEL
JUML
L P (SV) (V)
AH
I PROMOSI KESEHATAN
A PENGEMBANGAN DESA SIAGA x x x 100
1 Desa Siaga Aktif terbentuk : 3
Desa/K
Desa/Kelurahan Siaga Aktif : 3
2 el 3 100 X

Desa/Kelurahan Siaga Aktif Pratama


3 :…………

4 Desa/Kelurahan Siaga Aktif Madya : 3

Desa/Kelurahan Siaga Aktif Purnama :


5 …………

Desa/Kelurahan Siaga Aktif Mandiri :


6 ……………

Desa/Kelurahan Siaga Belum Aktif:


7 …………

PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
B x x 70
DALAM PHBS
Pengkajian Perilaku Hidup Bersih dan
1 Sehat pada Tatanan Rumah Tangga x x 70

20%KK
A Rumah Tangga di Kaji KK 474 100 X
(474)

B Rumah Tangga Sehat (10 Indikator) KK 474 325 70 X


2 Intervensi dan Penyuluhan Perilaku Hidup
Bersih dan Sehat pada x X X 86,9

A Kelompok Rumah Tangga KK >70% 325 70 X


B Institusi Pendidikan (Sekolah) (12) Sekolah 2x/th(12) 4 66 X
C Institusi Sarana Kesehatan (1) Sarkes 2x/th(1) 1 143 X
D Institusi TTU (3) Lokasi 2x/th(3) 1 82 X
E Institusi Tempat Kerja (4) Institusi 2x/th(4) 2 50 X
F Pondok Pesantren (2) Institus
2x/th (2) 1 71 X
i
C PENYULUHAN x x X 100
1 Penyuluhan Kelompok Kali >24 24 100 X
2 Penyuluhan Massa Kali >12 12 100 X
D PENGEMBANGAN UKBM x x X
1 Posyandu
a. Jumlah Posyandu : 36
b. Posyandu Pratama :…….
c. Posyandu Madya :……..
d. Posyandu Purnama : 29
e. Posyandu Mandiri : 7
f. Posyandu Purnama Mandiri Posyand
36 36 100
(PURI) u

2 Polindes
Polinde
a. Jumlah Polindes : 100
s
b. Polindes Pratama : …….
c. Polindes Madya :
d. Polindes Purnama :
e. Polindes Mandiri : ……….
3 Poskesdes
Poskesd
a. Jumlah Poskesdes : 3 3 3 100
es
b. Poskesdes Pratama : …….
c. Poskesdes Madya : 3
d. Poskesdes Purnama :
e. Poskesdes Mandiri : ……….
4 Poskestren
Poskestr
a. Jumlah Poskestren : 1 1 1 100
en
b. Poskestren Pratama : …….
c. Poskestren Madya : …1……
d. Poskestren Purnama : ………
e. Poskestren Mandiri : ……….
f. Jumlah Santri Poskestren :
…….
g. Jumlah Ponpes : 3
h. Jumlah Santri Ponpes : 107
5 Tanaman Obat Keluarga (TOGA)
a. Jumlah TOGA : 6 Toga 20% TOGA 6 100
b. TOGA Pratama : ……. (2-5)
c. TOGA Madya : 6 (6-10)
d. TOGA Purnama : ……….. (>10)
6 Saka Bhakti Husada (SBH)
a. Jumlah Kwaran Kwaran 0 0 0 X
b. Kwaran Pratama : …….
c. Kwaran Madya : ………
d. Kwaran Purnama : ………
e. Kwaran Mandiri : ……….
f. Frekuensi pembinaan SBH :
…….
g. Register anggota
h. Rencana kerja pelaksanaan
SBH di wilayah
BAB IV
IDENTIFIKASI MASALAH dan PENYUSUNAN RPK

4.1 IDENTIFIKASI MASALAH

NO PROGRAM KEGIATAN TARGET PENCAPAIAN MASALAH

Cakupan survey PHBS


1 PROMKES Survey PHBS 474 (20%KK) 325 (71%)
kurang
- Belum tercapainya
Desa Siaga Aktif mandiri 100% 0% target Pengembangan
Desa Siaga Aktif 100 %
berstrata Mandiri
Belum tercapainya target
Intervensi penyuluhan di TTU 12 4 (33,3%) 100% Intervensi
penyuluhan di TTU
Belum tercapainya target
Intervensi penyuluhan di 100 % Intervensi dan
2 1 (33,3%)
Ponpes Penyuluhan PHBS
Pondok Pesantren
4.2 MENENTUKAN PRIORITAS MASALAH

U S G
NO MASALAH TOTAL RANGKING
(Urgency) (Seriousness) (Growth)
Cakupan survey PHBS
1 5 5 4 100 1
kurang

2 Desa Siaga aktif mandiri 4 4 4 64 2


Cakupan Intervensi
3 3 3 2 18 4
penyuluhan di TTU kurang
Cakupan Intervensi

4 penyuluhan di Ponpes 3 3 3 27 3
kurang
4.3 MERUMUSKAN MASALAH

NO PROGRAM MASALAH

1 PROMKES Cakupan survey PHBS kurang

Desa Siaga aktif mandiri

Cakupan Intervensi penyuluhan di Ponpes kurang

Cakupan Intervensi penyuluhan di TTU kurang


4.4 MENCARI AKAR PENYEBAB MASALAH

1. Survey PHBS masih kurang dari target

Machine / alat atau sarana Man / Manuasia Metode / cara

- Kuesioner terbatas - Kurangnya pengetahuan - Cara pembagian tugas kader dalam

Kader tentang pentingnya survey pelaksanaan survey

PHBS

- Kurangnya pelatihan tentang survey -Pembekalan sebelum survey kurang

Oleh tenaga kesehatan


Survey PHBS
di RT Kurang
dari target
(71%)
- Data jumlah KK dari desa terus berubah ubah

- Tidak ada dana untuk survey

Material / Lingkungan Money


2. Desa Siaga Aktif

Machine / alat atau sarana Man / Manuasia Metode / cara

-Belum ada bangunan/ruangan - Kurangnya pengetahuan - pembekalan kader desa siaga oleh dinas

tersendiri untuk kantor desa siaga Masyarakat tentang Kesehatan Kesehatan Kabupaten belum ada

- Ambulan desa belum ada

- Tenaga Kesehatan kurang

Dalam menggiatkan desa siaga


Desa/kelurah
an Siaga aktif
Mandiri 0%

- Kurangnya dukungan dari Pemberi kebijakan -Tidak ada alokasi dana khusus untuk desa siaga

- Forum masyarakat desa belum berjalan optimal

Material / Lingkungan Money


3. Intervensi penyuluhan kurang

Machine / alat atau sarana Man / Manuasia Metode / cara

-Sarana Poskestren berupa ruangan - Tenaga kesehatan untuk - belum ada metode pelaksanaan

belum ada mengadakan poskestren kurang Poskestren

- Tempat tidur dan sarana yang belum ada - Belum ada kesadaran Pimpinan

Ponpes untuk mendirikan Poskestren Belum tercapainya


target 20% Ponpes
mempunyai
-Lingkungan Poskestren masih kurang mendukung -Tidak ada alokasi dana khusus untuk mengadakan Poskestren
Poskestren

Material / Lingkungan Money


4.5 PEMECAHAN MASALAH

NO MASALAH PENYEBAB MASALAH PEMECAHAN MASALAH

- Data jumlah KK dari desa terus berubah


1 Cakupan survey PHBS kurang - Meminta data dari desa
ubah
- Kurangnya pengetahuan kader tentang - Penyuluhan tentang pentingnya
pentingnya survey PHBS survey PHBS
- Kurangnya pengetahuan kader tentang - Pelatihan/ Pembekalan sebelum
tata cara survey pelaksanaan survey
- Pembagian tugas kader sebelum
pelaksanaan survey
- Kuesioner terbatas - Kerjasama dengan lintas
sector/PKK dalam pengadaan
kuesioner PHBS
2 Desa Siaga Aktif - Belum ada bangunan/kantor tersendiri - Mengusulkan ke kades untuk
untuk posko Desa Siaga Posko Desa Siaga
- Tenaga kesehatan kurang dalam - Sosialisasi tentang desa siaga
menggiatkan Desa Siaga - Pembentukan dan penguatan
FGD

- Kurangnya dukungan dari pemangku - Advokasi ke Kades


kebijakan - Meminta dukungan dari ADD
- Tidak ada alokasi dana khusus untuk
desa siaga
- Bagas/ kader desa siaga belum pernah - Pelatihan Bagas/ Kader desa
mendapat pelatihan tentang Desa Siaga siaga
Penyelesaian Masalah

No Jenis Kegiatan Waktu Pelaksanaan Tempat Pelaksanaan Pelaksana Keterangan

1 Penyuluhan Januari s/d Desember 3 Desa Promkes, Penyuluhan


Kelompok dan Bidan Desa
Penyuluhan massa
tentang kesehatan
(PHBS, Desa
Siaga, Poskestren)

2 Meminta data Awal Januari 3 Desa Promkes Kunjungan


jumlah KK ke
Desa

3 Pelatihan/ Februari Desa Promkes, Penyuluhan,


Pembekalan Tembokrejo,Bagorejo,Karangrejo Bidan desa diskusi pembagian
sebelum tugas kader
pelaksanaan survey
pada kader
posyandu

4 Pengadaan Februari Desa Promkes


kuesioner dengan Tembokrejo,Bagorejo,Karangrejo
melibatkan lintas
sector/ PKK
5 Pembentukan FGD April 3 Desa Ka. Puskesmas, Ceramah, Diskusi
Promkes, Bid.
Kor, Bidan
Desa

6 Survey Mawas Diri November 3 Desa Ka. Puskesmas, Survey,


Promkes, Bid. Penyuluhan,
Kor, Bidan Musyawarah
Desa
4.4 RUK 2018

N UPAYA KEGIATAN TUJUAN SASA TAR PENANG Kebutuha MITRA WAKTU KEBUTU INDIKATOR SUMBER
O KESEH RAN GET GUNG n sumber KERJA PELAKSA HAN KEBERHASIL PEMBIAY
ATAN JAWAB daya NAAN ANGGA AN AAN
RAN
1 PROMK Penyegaran/ Mening Semu 1X Pj Kosumsi Pj kia Oktober 7.200.0 Terlaksanan BOK
. ES refresing,ori katkan a Promkes Pj gizi 00 ya refresing
entasi pengeta Kader Pj p2m kader
kesehatan huan Pj kesling
dalam upaya kader Pj kb
kesehatan tentang
secara SIP
terpadu
2 PROMK Penyuluhan Mening Anak 2X Pj Kosumsi Semua Oktob- 7.033.0 100% BOK
. ES Kelompok,P katkan sekola Promkes lintas nop 00 sasaran
enyuluhan pengeta h,Pon program mendapat
Masal ttg huan pes terkait Penyuluhan
Kesehatan tentang
kesehat
an
Mening Semu 12X Pj Kosumsi Jan - des 1.980.0 BOK
katkan a Promkes 00
Pelayan posya
an di ndu
Posyand
u
3 PROMK Survey Mening Tokoh 6X Pj Kosumsi Bidan nopembe 12.720. Terlaksanan BOK
. ES Mawas katkan masya Promkes wilayah,lint r 000 ya
Diri(SMD),M Pengeta rakat, as program SMD,MMD
usyawara huan Kader terkait serta
Masyarakat tentang ,LSM rekapitulasi
Desa(MMD) kesehat kuesioner
an
4 PROMK Advokasi Mening Lintas 3X Pj Kosumsi Lintas Sept-des 4.770.0 Terlaksanan BOK
. ES tingkat katkan Sekto Promkes program,lin 00 ya
desa,kecama kerjasa r tas sektor kerjasama
ma terkait Lintas
tan bidang
dengan Sektor,Rakor
kesehatan LS Eksternal
5 PROMK Penggerakan Mening 2X Pj Kosumsi Lintas Maret- 8.400.0 survey PHBS BOK
. ES keluarga/Ma katkan Masy Promkes sektor dan April 00
syarakat Pengeta arakat lintas
untuk huan ,Kade program
mendukung Tentang r
program kesehat posya
keshatan an ndu
6 PROMK Pembinaan/ Mening Pond 6x Pj Kosumsi Lintas Feb,April, 5.820.0 Terlaksanan BOK
. ES Pendamping katkan ok Promkes program,lin Juni,Agus 00 ya
an Pengeta Pesan ta sektor t,oktb,de Pembinaan
Masyarakat, huan tern, s kader
Kelompok tentang Kelom posyandu
Masyarakat kesehat pok ,supervisi
an Masy posyandu
arakat
/kade
r
4.5 RPK Tahun 2017

VOLU
UPAYA PENANGG RINCIAN LOKASI
N TARGET ME
KESEHAT KEGIATAN TUJUAN SASARAN UNG JADWAL PELAKSA KEGIAT BIAYA
O SASARAN KEGIA
AN JAWAB NAAN AN
TAN
Penyegaran/refresin Meningkatk Kader 186 org, 2 PROMKES 378 Novembe Kosumsi Pendop 13.230
g,orientasi an Posyandu hr, 1X OH r o Balai .000
kesehatan dalam pengetahua Desa
upaya kesehatan
1. n kader
PROMKES secara terpadu
tentang SIP
dan tentang
kesehatan

Penyuluhan Meningkatk Masyarak 64 org,2 PROMKES 256 Juni Kosumsi Aula 8.960.
Kelompok,Penyuluh an at hr,2X OH Puskes 000
an Masal ttg pengetahua mas
Kesehatan
n tentang
2.
PROMKES kesehatan di
kelompok
masyarakat
atau massa
Survey Mawas Mengetahui Masyarak 24 org,3 PROMKES 288 Oktober Kosumsi Pendop 10.080
Diri(SMD),Musyawar permasalaha at,Toma ds,4X OH o Balai .000
a Masyarakat n yang ada ,Kader,LS Bidan
Desa
Desa(MMD) Wilayah
3. di desa M
PROMKES
khususnya di
bidang
kesehatan

Advokasi tingkat Meningkatk Lintas 22 org,1 PROMKES 66 OH April Kosumsi Aula 2.310.
desa,kecamatan an Sektor hr,3X Puskes 000
Lintas
bidang kesehatan kerjasama mas
4. dengan LS Program Tebokre
PROMKES
dalam jo
bidang
kesehatan

Penggerakan Menggerakk Masyarak 32 org,3 PROMKES 96 OH Maret Kosumsi Balai 3.360.


keluarga/Masyaraka an at ds,1X Desa 000
t untuk mendukung masyarakat
5. program keshatan
PROMKES dalam
bidang
kesehatan
Pembinaan/Pendam Memberi Masyarak 25 org,2X PROMKES 50 OH Maret- Kosumsi KUA 1.750.
pingan pembinaan at ,catin April 000
masyarakat,kelomp dalam Lintas
ok bidang Program
masyarakat,termasu kesehatan,d
6. k Calon Catin an
PROMKES
kesehatan
dalam
bidang
kesehatan
reproduksi
GANCHART KEGIATAN UKM PROMKES
N KEGIATAN BULAN
O 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Penyegaran / refreshing ,
orientasi kader kesehatan x
dalam upaya kesehatan
secara terpadu
2 Penyuluhan kelompok , X x x X X x x x X x x x
penyuluhan masal tentang
program kesehatan
3 Survei Mawas Diri dan
X
Musyawarah Masyarakat
Desa
4 Pengukuran Tahapan Desa x
Siaga

5 Pengukuran kemandirian x x x x
posyandu

6 Supervisi Posyandu, Pustu X X X


dan Polindes
7 Pembentukan dan X
Pembinaan poskestren
8 Persiapan dan pelaksanaan
x x
Survey PHBS Rumah
Tangga
8 Intervensi Dan Penyuluhan x x
x x
PHBS

9 Intervensi dan penyuluhan x x x x x x


di 5 institusi
1 Penyelenggaraan Posyandu x x x x x x x x x x x
Balita X
0

1 Pelaksanaan kegiatan x x x x x x x x x x x
Paska Posyandu x
1

1 Sosialisasi dan Rekap


Survey Keluarga Sehat x x x x
2 (KS)

1 Survey Keluarga Sehat X X

3
BAB V
PENUTUP

KESIMPULAN

Dari hasil pembahasanan di atas , Prioritas utama dari masalah yang harus di atasi adalah
survey PHBS, Rencana kegiatan yang akan dilakukan adalah pelatihan atau pembekalan kader
posyandu sebelum pelaksnaan survey.

Penyusunan perencanaan Kegiatan Puskesmas Tembokrejo tahun 2017 ini di buat dan
disusun oleh Koordinator Promosi Kesehatan yang akan menjadi panduan dalam melaksanakan
kegiatan di lapangan sesuai dengan tugas pokok dan fungsi serta kemampuan masing-masing.
Namun, masih ada beberapa kegiatan yang belum maksimal mencapai target yang disebabkan
keterbatasan anggaran, tetapi bukan berarti menghambat pelaksanaan kegiatan, akan tetapi lebih
memacu petugas untuk bekerja lebih baik lagi.

SARAN

Untuk meningkatkan capaian hasil 2017, khususnya pada kegiatan yang belum mencapai

target, diperlukan perencanaan yang matang dan dukungan serta komitmen dari berbagai pihak.

Dukungan berupa ketersediaan dana baik dari BOK, APBD, BLUD sertasumber daya lainya

yang sangat di perlukan. Sedangkan dukungan ketersediaan sumber daya kesehatan juga di

perlukan untuk mendukung dan meningkatkan kualitas kerja Program.

Demikian kami sadari bahwa POA ini masih belum sempurna, karenanya kritik dan saran

sangat kami harapkan sebagai bahan masukan guna perbaikan dimasa mendatang.

Tembokrejo, 28 Januari 2017

Koordinator Promkes Puskesmas Tembokrejo

DEDIK HARIYANTO

Anda mungkin juga menyukai