(Minggu 2 / Sesi 2)
3. Mengapa penggunaan internet dan katalog sangat popular didalam memilih sebuah
hadiah?
4. Jelaskan pendapatmu, terkait dengan produk – produk yang dijual di lebih dari satu
toko retail apakah hal ini harus dilakukan oleh sebuah produsen atau tidak?berikan
alasanmu!
(Minggu 2 / Sesi 2)
i. Single Store Retailer, tipe bisnis ritel yang paling banyak jumlahnya
dengan ukuran toko umunnya 100m2. Dimulai dari kios atau toko di
pasar tradisional sampai dengan minimarket modern: dengan
kepemilikan secara individu;
ii. Rantai Toko Retailer, toko ritel dengan banyak (lebih dari satu)
cabang dan biasanya dimiliki oleh suatu institusi bisnis bukan
perorangan, melainkan dalam bentuk perseroan (company owned
retail chain);
ii. Grocery Store (Toko Serba Ada), merupakan toko ritel yang menjual
sebagian besar kategori barangnya adalah barang groceries
(kebutuhan sehari-hari), seperti Carefour, Makro atau Hero;
iii. Department Store, merupakan toko ritel yang menjual non-basic items
(bukan kebutuhan pokok), fashionables dan branded item (bermerek),
seperti Matahari Departement Store, Ramayana atau Borobudur;
i. Small Store / Kios, yang merupakan toko ritel tradisional dengan luas
area kurang dari 100 m2;
iii. Supermarket, toko ritel yang dioperasikan dengan luas area antara
1.000m2 sampai dengan 5.000m2;
iv. Hypermarket, toko ritel yang dioperasikan di luas area lebih dari
5.000m2.
d. Non-Store Retailer
1. http://www.pendidikanekonomi.com/2014/01/tipe-bisnis-retail.html
c. Supercenters atau Supermarket, merupakan tempat belanja satu atap (one stop
shopping) dengan luas 3.000 - 10.000 meter persegi dengan persediaan
produknya berkisar antara 12.000 - 20.000 produk dan variasi produk yang
dijualnya terdiri dari makanan (30% - 40%) dan produk-produk non-makanan
(60% - 70%). Oleh sebabnya banyak pengunjungnya berasal dari tempat yang
jauh.
Sumber: http://adamreiza.blogspot.com/2012/06/karakteristik-jenis-dan-
fungsi-retail_09.html
d. Warehouse Stores, merupakan tempat belanja dengan luas lebih dari 13.000
meter persegi yang menjual produk makanan dan produk-produk umum
lainnya dengan jenis terbatas kepada konsumen akhir maupun bisnis kecil.
Umumnya lokasi tempat belanja ini berada di luar kota dan interiornya pun
juga sederhana dengan layanan yang minim dan harganya relatif rendah.
Sumber: http://adamreiza.blogspot.com/2012/06/karakteristik-jenis-dan-
fungsi-retail_09.html
Dimulai dari Pasar Tradisional, meskipun tempatnya hanya dapat diakses pada jam
tertentu dan tempatnya umumnya terbuka, namun pilihan produk yang disediakan
sangat beragam.
Dilanjutkan dengan Convenience Stores dengan pilihan produk yang terbatas, namun
konsumen dapat mengaksesnya pada jam yang lebih panjang, bahkan ada beberapa
toko yang dapat diakses konsumen 24 jam.
Dan ada Supercenters dengan pilihan produk yang sangat beragam hampir sama
seperti Pasar Tradisional, namun persediaan produknya lebih banyak dan tempatnya
tertutup, sehingga konsumen akan berasa nyaman ketika berbelanja disini tanpa
harus terganggu bau tidak sedap.
3. Menurut saya penggunaan Internet dan Katalog sangat popular didalam memilih
sebuah hadiah, dikarenakan:
a. Internet, di zaman sekarang ini penggunaan internet sudah menjadi suatu hal
yang umum dan internet merupakan salah satu media yang dipakai pengguna
diseluruh dunia untuk mencari informasi secara detil, memberikan pertanyaan
atau jawaban, mempromosikan sesuatu sampai dengan menjual produk. Selain
penyebaran informasi yang sangat cepat dan instan (dalam hitungan detik),
internet menjadi media populer dan murah dalam mencari informasi dan
kemudian membeli sebuah hadiah, baik secara online maupun offline dengan
mencari toko ritel yang menjual produk yang ingin dibeli;
a. Dengan fokus terhadap satu produk tertentu, maka produsen bisa lebih
memaksimalkan penjualnya dan menjadi sebuah ekslusifitas untuk menjual
suatu produk tertentu
iv. Threats (Ancaman), sebuah ancama yang akan dihadapi oleh produsen
seperti munculnya pesaing baru, pertumbuhan pasar yang lambat,
daya beli yang menurun atau bahkan regulasi yang baru atau direvisi
yang dapat berdampak pada produk tertentu
Sumber: https://id.wikipedia.org/wiki/Analisis_SWOT
Sumber: https://sbm.binus.ac.id/2015/11/27/manfaat-dari-multichannel-retailing/
Menurut saya, multichannel retailer perlu memberikan pengaturan dan penjualan jenis
produknya antara toko online maupun toko offline, karena:
1. Untuk pembagian atau pengalokasian jumlah produk yang akan dijual toko
online maupun offline sama rata. Namun apabila dalam kurun waktu tertentu di
penjualan salah satunya tidak kunjung laku, maka alokasi penjualan produk bisa
dipindahkan dari online ke offline maupun sebaliknya;