Anda di halaman 1dari 13

PROPOSAL

MAPEL

PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

Kelas : XII (Dua Belas)

Pamong Mata Diklat : Ni Dona Marita

Perguruan Tamansiswa Cabang Mojokerto

BAGIAN TAMAN KARYA MADYA TEKNIK

TEKNIK KENDARAAN RINGAN

2019
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan rahmat dan
hidayah-Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan proposal ini tepat pada waktunya.

Penulis menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini masih banyak kekurangan, oleh sebab itu
penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun. Dan semoga dengan selesainya
makalah ini dapat bermanfaat khususnya bagi penulis dan umumnya teman-teman pembaca. Amin...

Dengan terselesaikannya proposal mata pelajaran produk kreatif dan kewirausahaan ini, maka harapan
penulis kegiatan produksi berjalan dengan lancar dan mendapat dudukan penuh dari pihak terkait.
Terima kasih atas kesediaan pembaca untuk sekedar membaca proposal ini.

Hormat Kami,

Penulis
BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi berperan mewujudkan
kehidupan masyarakat yang lebih baik. Salah satunya adalah kemajuan
teknologi elektronika yang telah melekat di dalam kehidupan manusia. Berbagai
alat elektronika praktis dan fleksibel telah banyak diciptakan sehingga
membantu memudahkan manusia dalam memenuhi kebutuhannya. Peralatan
yang diciptakan dirancang semaksimal mungkin agar dapat digunakan secara
tepat guna dan efisien.
Kerajinan adalah hal yang berkaitan dengan buatan tangan atau kegiatan
yang berkaitan dengan barang yang dihasilkan melalui ketrampilan tangan.
Kerajinan tangan yang dibuat biasanya terbuat dari berbagai bahan. Dari
kerajinan ini menghasilkan hiasan atau benda seni maupun barang pakai.
Biasanya istilah ini diterapkan untuk cara tradisional dalam membuat barang-
barang kerajinan tangan. Kerajinan tangan bisa terbuat dari barang-barang
bekas seperti busi, mur, baut, besi kecil dan lain sebagainya.
Onderdil yang bekas ini jarang digunakan dan diasingkan karena sudah
tidak dibutuhkan pada motor. Oleh karena itu bila onderdil rusak pada motor
harus diganti dengan yang baru. Berbagai keragaman barang bekas yang
semestinya mampu dikelola menjadi sebuah miniatur atau hiasan lainnya,
sehingga menghasilkan sebuah inovasi yang bernilai ekonomis tinggi.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian diatas, maka penulis merumuskan permasalahan yang ada
yaitu :
1. Apa itu miniatur ?
2. Bagaimana agar onderdil dapat berguna ?
3. Bagaimana cara pembuatan miniatur ?
C. Tujuan
Tujuan dari pembuatan alat antara lain :
1. Untuk mengurangi jumlah sampah onderdil yang sisa
2. Untuk menambah kreativitas diri
3. Untuk menciptakan kepribadian yang peduli terhadap lingkungan
D. Manfaat
Manfaat dari pembuatan alat antara lain :
1. Sebagai bahan hiasan miniatur
2. Untuk kreasi diri dalam pemanfaatan barang bekas
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
A. Pengertian Mur dan Baut
Mur adalah sebuah alat mekanik yang berbahan dasar campuran logam dengan
membentuk segi 6 dan di tengahnya terdapat lubang yang sudah ada ulirnya,
nah fungsi dari mur sebagai pengencang atau pengunci antara baut dan benda.
jadi mur bakalan membantu baut untuk menjepit suatu oblek agar bersatu padu.
Sedangkan baut adalah sebuah alat sambung dengan menggunakan besi batang
bulat dan berulir, salah satu dari sisinya mempunyai bentuk kepala baut (
Untuk standar umum berbentuk segi enam) dan ujungnya di pasang mur /
pengunci untuk mengunci baut tersebut. Untuk pemakaiannya baut digunakan
untuk membuat sebuah kontruksi dapat tersambung dengan sambungan tetap,
sambungan bergerak dan sambungan sementara yang dapat kita rubah,
dibongkar atau dilepas. Untuk bentuk uliran dari batang baut tersebut
umumnya berbentuk segi tiga, hal tersebut disesuaikan dengan penggunaannya
yaitu untuk pengikat. sedangkan untuk ulir yang berbentuk segi empat
digunakan untuk baut penggerak, contoh pengaplikasiannya yaitu Dongkrak
atau alat-alat permesinan.

Gambar 2.1 Mur dan Baut


Sumber : https://siddix.blogspot.com/2018/07/pengertian-dan-jenis-baut-dan-
mur-bolt.html
1. Jenis –Jenis Mur dan Baut
a. Baut dengan kepala Hexagonal (Hexagonal Bolt)
Mungkin sudah tidak asing dengan baut yang satu ini, Baut ini
mempunyai bentuk kepala bersegi enam seperti yang kita ketahui
dengan ciri-cirinya yang umum kita jumpai di pasaran, pasti tidak
asing dengan jenis baut yang satu ini.
Aplikasi untuk baut yang memiliki bentuk dengan kepala hexagon ini
biasanya di aplikasikan melalui perangkat hardware dari otomotif,
eksterior dari kapal, kerangka kapal dan masih banyak lagi. Untuk
mengunci kuncian dari baut tersebut di butuhkan sebuah NUT atau
Mur, denagn bentuk Mur Segi enam (NUT Hexa).
Gambar 2.2 Baut dengan Kepala Hexagonal
Sumber : https://siddix.blogspot.com/2018/07/pengertian-dan-jenis-
baut-dan-mur-bolt.html

b. Baut Flange (Flange Bolt)


Jenis baut yang satu ini mungkin tidak asing bagi pembaca sekalian
bukan, Baut ini hampir sama dengan jenis dari hexa bolt (Baut segi
enam) namun, ada sedikit perbedaan dari baut ini, Baut ini memiliki
sebuah ring pada bagian bawahnya, Fungsi dari ring itu sendiri yaitu
sebagai penahan supaya baut makin kuat saat mengikat atau
mengunci seuatu benda. Jadi Baut ini di desain nutuk memberikan
kakuatan pada baut. Mungkin ada yang belum tau dengan desainnya
bisa dilihat pada gambar di bawah ini.

Gambar 2.3 Flange Bolt


Sumber : https://siddix.blogspot.com/2018/07/pengertian-dan-jenis-
baut-dan-mur-bolt.html
c. Baut Kepala Kotak
Jika di baca dari judulnya mungkin teman-teman mengetahui bentuk
baut yang satu ini, baut ini di desain dengan bentuk kepala kotak
yang membuatnya menjadi daya tarik dari masing-masing
peminatnya. Untuk Aplikasi pemakaian biasanya baut ini di gunakan
di dunia industri berat dan pekerja konstruksi. Untuk melihat
bentuknya lebih lanjut bisa di lihat pada gambar di bawah ini.

Gambar 2.4 Baut Kepala Kotak


Sumber : https://siddix.blogspot.com/2018/07/pengertian-dan-jenis-
baut-dan-mur-bolt.html
d. Baut Carriage (Carriage Bolt)
Carriage Bolt, atau biasa di sebut dengan Baut Kepala Jamur, Baut ini
biasanya digunakan pada sebuah kontruksi penyambungan yang
berbahan dasar kayu, Baut yang mempunyai bentuk kepala seperti
kubah atau jamur dan di bawahnya mempunyai bentuk seperti empat
persegi. Jika pembaca sekalian mengetahui bagian leher atau bagian
bawah pada baut ini berfungsi untuk mempererat komponen yang
disambungkan dengan menekan masuk pada bagain konstruksi kayu.
Sehingga menghasilkan ikatan pada kayu dan baut.

Gambar 2.5 Baut Carriage


Sumber : https://siddix.blogspot.com/2018/07/pengertian-dan-jenis-
baut-dan-mur-bolt.html
e. Mur Segi Enam (Hexagonal Plain Nut)
Yang pertama yaitu Mur dengan bentuk segi enam, Mur yang satu ini
bisa dibaca dengan judul dari mur tersebut mungkin udah pada
paham dengan bentuk dan fungsi dari mur ini, sama dengna jenis-
jenis mur yang lain, peran mereka hanyalah mengunci atau menekan
suatu objek supaya tidak terjadi crash atau tidak adanya sambungan.

Gambar 2.6 Mur Segi Enam


Sumber : https://siddix.blogspot.com/2018/07/pengertian-dan-jenis-
baut-dan-mur-bolt.html
f. Mur Pengunci ( Lock Nut)
Mur ini merupakan mur pengunci atau biasa di sebut dengan luck
nut. Nut ini merupakan nut dengan ukuran lebih tipis dibandingkan
dengan ukuran nut pada umumnya. Mur ini biasa dipasangkan di
bawah mur utama sebagai pengunci pada mur tersebut. Mungkin jika
ingin lebih jelas mengenai mur tersebut bisa dilihat pada gambar
dibawah ini.

Gambar 2.7 Mur Pengunci


Sumber : https://siddix.blogspot.com/2018/07/pengertian-dan-
jenis-baut-dan-mur-bolt.html

g. Mur dengan Bentuk Kastil


Mur yang satu ini mempunyai ciri khas yang unik, di balut dengan
bentuk menyerupai kastil mur ini jadi mudah untuk di kenal dan di
pahami strukturnya dengan bentuk mahkota atau crown. Mur ini di
lengkapi dengan mekanisme pengunci, untuk kepalanya bertujuan
mengunci posisi mur supaya tidak mengubah posisi yang telah di
tentukan. Untuk lebih jelasnya mengenai Mur ini bisa dilihat bada
gambar di bawah ini.

Gambar 2.8 Mur dengan Bentuk Kastil


Sumber : https://siddix.blogspot.com/2018/07/pengertian-dan-
jenis-baut-dan-mur-bolt.html

B. Busi
1. Pengertian Busi
Busi adalah sebuah suku cadang yang diletakkan pada pada bagian dalam
dari mesin pembakaran dengan ujung electrode besi pada ruang bakar.
Fungsi busi adalah bertugas untuk memercikkan bunga api yang dibutuhkan
untuk membakar campuran udara dan bahan bakar yang telah dikompresi
hingga menjadi langkah usah.

Gambar 2.9 Busi


Sumber : https://deltalova.blogspot.com/2018/05/pengertian-fungsi-
bagian-bagian-busi.html

2. Cara Kerja Busi

Sementara itu cara kerja busi dimulai ketika arus listrik dihidupkan oleh koil
pengapian. Perlu dicatat koil menghasilkan sumber listrik yang cukup tinggi,
arus listrik tersebut lalu mengalir ke distributor, kabel tegangan tinggi dan
juga busi.
Nah pada saat arus listrik ada di busi, arus tersebut akan lompat dari
elektrofa tengah menuju elektroda negative (masa). Proses inilah yang
menghasilkan percikan bunga api yang bertugas untuk membakar kabut
bahan bakar sehingga membuat mesin motor bisa hidup dan bekerja
sebagaimana mestinya.
Penting banget memang peran busi dalam sebuah mesin, apabila busi dalam
motor mati tentu mesin akan tidak bisa dihidupkan. Maka dari itu busi
merupakan salah satu sparepart yang harus ada pada bagasi jok motor.

C. Rantai
Rantai roda merupakan bagian dari komponen utama sistem pemindah
tenaga dikendaraan sepeda motor yang berfungsi untuk meneruskan putaran
dari mesin (engine) ke roda belakang sepeda motor, sehingga sepeda motor
dapat berjalan.
Rantai roda yang digunakan, lama-kelamaan akan mengalami keausan
sehingga perlu dilakukan perawatan khusus agar kondisi rantai selalu dalam
keadaan baik.
Kondisi rantai yang kurang baik dapat menyebabkan beberapa resiko, salah
satunya adalah dapat menyebabkan kecelakaan karena rantai yang putus atau
rantai yang terlepas.

Gambar 2.9 Rantai Sepeda Motor


Sumber : https://www.teknik-otomotif.com/2018/09/rantai-roda-sepeda-
motor.html
D. Kawat
Kawat baja adalah nama lain dari wire rope yang artinya adalah kumpulan
kawat-kawat baja tipis ( wire ) yang dipilin menjadi satu kesatuan yang
dinamakan strand, yang strand tersebut dikumpulkan beberapa dan kemudian
dipilin pada core sebagai inti dari wire rope / kawat baja tersebut. Kawat baja
pertama kali ditemukan oleh insinyur pertambangan dari Jerman yaitu Wilhelm
Albert sekitar tahun 1831 sampai 1834 untuk digunakan pada aplikasi di
industri pertambangan di pegunungan Harz di Clausthal, Lower Saxony,
Jerman. Setelah munculnya kawat baja ini, banyak orang-orang mulai melirik
penggunaan kawat baja untuk mempermudah kinerja mereka di masing-masing
industri yang mereka geluti.
Fungsi dan kegunaan kawat baja pada awalnya hanya pada sebagian kecil
industri yang bergerak dibidang alat-alat berat, karena memang kawat baja
dapat membantu meringankan pekerjaan orang-orang yang bekerja di bidang
yang berhubungan dengan alat-alat berat. Kawat baja pertama buatan Willhelm
Albert terdiri dari tiga helai yang terdiri dari empat kabel masing-masing. Pada
tahun 1840, Scotsman Robert Stirling Newall memperbaiki proses lebih lanjut.
Sedangkan di Amerika, kawat baja diproduksi oleh John A. Roebling, yang dia
mulai pada tahun 1841 dan memulai keberhasilannya dalam membangun
jembatan gantung.

Gambar 2.10 Kawat


Sumber : https://seoasmarines.com/2017/09/26/fungsi-dan-kegunaan-kawat-
baja/

E. Lem
Lem adalah zat atau bahan perekat yang berfungsi merekatkan dua bagian(sisi)
suatu benda.Secara garis besar material pembentuk lem terbuat dari bahan
alami maupun bahan sintetis.
Lem yang terbuat dari bahan alami biasanya menggunakan campuran air
sebagai pelarutnya sehingga kekuatannya akan melemah ketika terkena air akan
tetapi jenis lem ini tidak mudah terbakar.Sedangkan lem sintetis menggunakan
pelarut kimia dan lem akan mengering setelah pelarutnya menguap akan tetapi
jenis lem ini sangat mudah terbakar.
1. Macam-Macam Lem Besi
a. Dextone Epoxy Adhesives productnation
Dextone Epoxy Adhesives merupakan lem multifungsi yang bisa
digunakan untuk merekatkan benda-benda berbahan besi, tembaga,
kuningan, perunggu, porselen, hingga keramik. Produk ini terdiri dari
pengeras dan resin. Kamu harus terlebih dahulu mencampurkan kedua
bahan tersebut sebelum menggunakannya. Jangan khawatir, lem akan
tetap merekat kuat walaupun berada dalam lingkungan bersuhu tinggi.
Productnation
b. Lem Epoxy Araldite 90 Minutes productnation
Lem super kuat dari merek Araldite ini, sangat cocok digunakan untuk
perbaikan alat-alat rumah tangga hingga industri. Kamu dapat
menggunakannya untuk merekatkan bahan logam, kayu, keramik,
hingga plastik. Cara menggunakannya dengan mengaduk 2 bahan resin
dan pengeras dan diamkan selama 90 menit. Setelah itu rekatkan bahan-
bahan tersebut dalam waktu 6 jam, kemudian tunggu hingga 12 jam
untuk dapat kembali menggunakannya. Productnation
c. Loctite 401 productnation
Untuk merekatkan perabot rumah dengan cepat, kamu cukup
membutuhkan Loctite 401 yang dirancang untuk pemakaian instan. Lem
ini cocok digunakan untuk produk berbahan logam, plastik, hingga
bahan-bahan berpori, seperti kayu, kertas, hingga kain. Sangat sempurna
untuk semua jenis perbaikan darurat. Warnanya yang bening,
membuatnya tidak nampak pada perabot yang telah diperbaiki dengan
lem ini.
d. Belzona 1111 Super Metal
Harganya yang fantastis untuk sebuah lem, sebanding dengan kualitas
yang dimiliki lem Belzona seri 1111. Terdiri dari base dan pelarut yang
harus dicampurkan saat akan dipakai. Bahan kimia yang digunakan pada
lem memiliki perlindungan terhadap efek erosi dan korosi jangka
panjang. Hampir semua bahan dapat direkatkan dengan produk ini,
seperti baja, alumunium, kayu, hingga kaca.
e. Lem Epikol
Untuk kamu yang ingin memperbaiki sendiri perkakas motor di rumah
tanpa harus ke bengkel, lem Epikol dapat membantu mengeratkan
aksesoris yang kendur hingga menambal bagian yang keropos. Produk
ini terdiri dari pengeras dan resin yang harus dicampurkan sebelum
digunakan dan tunggu hingga 5 menit. Kini perawatan motor jadi makin
murah dan mudah.
f. Alteco Epo Putty
Lem Alteco telah terkenal dengan kualitas rekatannya yang super. Seri
Epo Putty merupakan produk terbaru dari Alteco yang terdiri dari 2
bagian, yaitu resin dan penguat. Produk ini akan melekat kuat dan tahan
panas, sehingga tidak akan meleleh. Sangat cocok digunakan untuk
menambal, mengisi, dan merekatkan bahan-bahan logam, beton, kayu,
hingga plastik. Biarkan sekitar 2,5 jam setelah penambalan hingga lem
merekat dengan benar.
g. Lem Epoxy Avian
Produk dari Avian ini memiliki 2 komponen yang diformulasikan khusus
tidak mengandung thinner sehingga bebas dari bau yang menusuk.
Dapat digunakan untuk merekatkan sambungan kayu furnitur, besi
jemuran, kaca jendela, hingga kursi plastik. Kelebihannya lagi, produk ini
tahan terhadap air laut dan udara yang mengandung garam seperti pada
daerah pesisir pantai.
productnation
h. Devcon 2 Ton Epoxy productnation
Lem merk Devcon memiliki daya erat yang sangat kuat dan tidak
menyusut. Teksturnya bening dan dapat bertahan terhadap reaksi air dan
zat kimia, seperti minyak dan bensin. Memiliki daya rekat yang sangat
kuat hingga 2500 PSI, sehingga bisa merekatkan objek yang berukuran
besar. Serta diperlukan waktu sekitar 30 menit untuk proses kerjanya.
i. Handsome Lem Korea productnation
Lem merek asal Korea ini berbentuk mini dan fleksibel untuk dibawa
ketika kamu sedang berpergian. Memiliki fungsi serbaguna untuk
merekatkan barang-barang yang berkuran kecil dengan bahan plastik,
kayu, mika, hingga besi. Dengan harga yang sangat terjangkau, kekuatan
rekatnya terbilang cukup kuat dan tahan lama meskipun dengan sedikit
tetes saja. Productnation
j. Speedo Lem Besi productnation
Dua set komponen resin dan pengeras dari Speedo ini memiliki daya
rekat yang tinggi. Sangat berguna untuk merekatkan bahan-bahan besi,
keramik, baja, dan porselen. Hanya dibutuhkan waktu 5 menit untuk lem
dapat mengering dan 12 jam hingga merekat dengan sempurna, sebelum
perabot dapat digunakan kembali. Memperbaiki perabotan rumah tangga
jadi semakin mudah dengan produk ini.
BAB III
Rancangan dan Realisasi Biaya
A. Modal awal
Berikut adalah rincian penggunaan dana Biaya Peralatan Pembuatan Produk Kreatif /
Biaya Tetap:

Tabel rincian biaya keseluruhan untuk peralatan produk kreatif

No. Alat dan bahan Jumlah Harga@satuan Jumlah biaya

1. Elektoda 1 pcs 150000 150000


2. Welding Tool 1 pcs 50000 50000
3. Lem Besi 10 pcs 15000 150000
4. Rantai 3 pcs 20000 60000
5. Mur dan Baut 500 set 1500 750000
6. Kawat 5 kg 7500 37500
Jumlah 1.197500
BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
Upaya menanamkan sikap entrepreneur peserta didik di ajarkan untuk
melakukan kegiatan pembuatan produk kreatif yang mempunyai kegunaan
dan fungsi yang bisa dimanfaatkan untuk kegiatan sehari-hari, dengan target
pasar yang luas. Miniatur menjadi sarasan peluang usaha yang dapat
diimplementasikan di kelas, selain untuk mengimplementasikan ilmu kesenian
juga sebagai hiasan di bengkel maupun kelas-kelas.

B. Saran
Segala saran dankritik yang membangun sangatlah kami harapkan dari
semua pihak, kami menyadari bahwa proposal ini jauh dari kata sempurna
saran dan kritik tersebut semoga dapat menjad acuan atau pelajaran bagi kami
semua untuk menjadi lebih baik lagi di kemudian hari, atas segala waktu dan
perhatiannya kami ucapkan terimakasih.

Anda mungkin juga menyukai