Intan septia anggraeni 11160162000065

Azmi Aulia Rahma 11170162000035

Alvita Ahnaf T 11170162000039
Ayu Sri N 11170162000055

Materi : laju reaksi

SKL
:

1. Spritual
Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap orang yang berakhlak mulia, berilmu, percaya diri, dan bertanggun jawab dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dan
pergaulan dunia.

2. Keterampilan
Memiliki kemampuan pikir dan tindak yang efektif dan kreatif dalam ranah abstrak dan konkret. Terkait dengan pengembangan
diri yang dipelajarinya di sekolah sesuai dengan bakat, minat, dan kemampuannya.

3. Pengetahuan
Memiliki pengetahuan prosedural dan metakognitif dalam ilmu pengetahuan, teknologi, seni budaya, humaniora dengan wawasan
kemanuasiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian yang tampak mata yang mencakup
penyebab, alternatif solusi, kendala dan solusi akhir.

NO Indikator Soal Soal Jawaban

Laju Reaksi
1 Disajikan grafik suatu reaksi kimia A + B → C Berdasarkan grafik berikut Jawab: D. V = [𝐴]1[𝐵]0
persamaan laju reaksi yang mungkin
adalah... Penjelasan:
Persamaan laju reaksi dari reaksi kimia A + B → C
A. V = [𝐴]2[𝐵]0 adalah V = [𝐴]𝑥[𝐵]𝑦 dimana, x dan y merupakan orde
B. V = [𝐴]1[𝐵]1 reaksi. Sehingga untuk menentukan persamaan laju
C. V = [𝐴]3[𝐵]0 reaksi dengan menentukan orde reaksi dari grafik yang
disajikan.
D. V = [𝐴]1[𝐵]0
E. V = [𝐴]0[𝐵]2 Berdasarkan grafik yang disajikan, menunjukkan
orde reaksi 1 pada senyawa A. Sehingga persamaan
laju reaksi nya adalah V = [𝐴]1[𝐵]0

2 Disajikan tabel data percobaan untuk reaksi A + Perhatikan tabel tersebut! Jawab: C. Luas permukaan bidang sentuh
B Jika membandingkan
→C percobaan pada percobaan Penjelasan:
1 dan 3, faktor yang mempengaruhi Laju reaksi memiliki faktor-faktor yang
NO Mass Wujud Konsentrasi laju reaksi? dapat mempengaruhi, diantaranya:
Waktu a 1. Luas permukaan (ditandai dengan massa dan
1 1g Serbuk 1 M 20 A. Massa bentuk zat)
2 1g Larutan 1 M 10 B. Konsentrasi dan luas permukaan 2. Konsentrasi (Molaritas)
3 1g Padatan 1 M 40 bidang sentuh 3. Suhu
4 1g Larutan 2 M 5 C. Luas permukaan bidang sentuh 4. Katalis
5 1g Larutan 1 M 5 D. Konsentrasi
E. Wujud zat Berdasarkan tabel tersebut, percobaan 1 dan 3 memiliki
perbedaan pada wujud atau bentuk zat. Sehingga dapat
disimpulkan faktor yang
mempengaruhinya adalah luas permukaan bidang
sentuhan.
 Laju reaksi

3 1. Perhatikan data berikut : Orde reaksi terhadap H2 adalah 1 Jawab: B

Orde reaksi SO2 adalah 2
Order total reaksi tersebut adalah Menentukan laju reaksi H2 dengan data 1 dan 2
Percobaan (H2) (SO2) Waktu
2 (a/2a)x = ((1/36) / (1/18))
mol mol/L (detik)
/L (½)x = (18/36)
Persamaan laju reaksi nya adalah
(½)x = (1/2)
1 a 4a 36 v = k [H2]2 [SO2]
X=1
2 2a 4a 18 Pernyatan yang tepat untuk tabel.
Menentukan order reaksi SO2 dengan data 3 dan 4
3 4a 4a 9 Berikut :
(4a/2a)x = ((1/9) / (1/18))
4 4a 2a 18 a. 1 dan 2
b. 1 dan 3 (2)x = (18/9)
5 4a A 36
c. 2 dan 4 (2)x = 2
d. 1 dan 4
e. 3 dan 4

Laju reaksi
4 Berikut adalah reaksi yang berlangsung dalam Hukum laju dan nilai tetapan laju Jawab: A
larutan benzena yang mengandung piridin 0,1 M: untuk reaksi tersebut berturut-turut
CH3OH (A) + (C6H5)3CCl (B) → adalah A. r= k [A]2[B] dan 4,6 x 10-3 Pembahasan
CH3OC(C6H5)3 (C) + HCl, dengan hasil L2mol-
Laju reaksi setiap bagian akan dihitung terlebih dahulu
percobaan sebagai berikut: 2s-1
dengan rumus
-3 -
B. r = k [A][B] dan 3,8 x 10 Lmol-1s R = ([C]/Δt) x (1 menit/60 detik) dan hasilnya terdapat
1
pada kolom ke paling kanan tabel di bawah ini.
2 -3 -
C. r= k [A][B] dan 5,2 x 10 L2mol
2s-1

D. r = k [A] dan 2,6 x 10-3 s-1

E. r =k [B] dan 7,4 x 10-3 s-1

Orde reaksi terhadap A dapat ditentukan dengan

menggunakan data kedua dan ketiga (konsentrasi B yang
sama/tetap), dan sebaliknya.
– orde terhadap A: (0,2/0,1)x = (17,1 × 10-6 : 4,3 × 10-6)
→ 2x = 4 → x = 2
– orde terhadap B: (0,1/0,05)y = (4,3 × 10-6 : 2,2 × 10-6)
→ 2y = 2 → y = 1
Jadi r = r= k [A]2[B]
Menghitung tetapan laju reaksi (k)
Biasanya k bisa ditentukan dengan menggunakan salah
satu data hasil percobaan, dalam pembahasan ini
digunakan data kedua.
k = r / [A]2[B] → 4,6 × 10-6 / (0,1)2 × (0,1) = 4,6 ×
10-3
5 Tabel berikut merupakan hasil percobaan Nilai x dalam tabel tersebut Jawab : D
untuk mempelajari laju reaksi: H2 (g) + adalah ...... Pembahasan
C2H4(g) → C2H6(g)

A. 5
B. 12,5
C. 25
D. 50
E. 150 Penentuan orde reaksi:
Orde reaksi untuk H2 (a) menggunakan data 1 dan 3
(100/50)a = 1,0/0,5
(2)a = 2 a
=1
urip.info
Orde reaksi untuk C2H4 (b) menggunakan data 1 dan 2
(100/25)b = 1,0/0,25
(4)a = 4
b=1
urip.info
Persamaan laju reaksi:
v = k [H2][C2H4]

Penentuan nilai k menggunakan salah satu daya yang lengkap. Di

sini digunakan data 1.
v = k [H2][C2H4] 1 =
k [100][100] k =
1/(10.000) = 10–4
urip.info
Penentuan nilai X. v
= k [H2][C2H4] 0,125
= 10–4 × 25 × X
X = (0,125)/(2,5×10–3)
X = 50 atm
6 Perhatikan 3 reaksi yang berlangsung dalam 3 Persamaan hukum laju Jawab : E
wadah berikut ini : reaksi dalam ketiga wadah Pembahasan:
tersebut diberikan oleh: Syarat untuk bisa membandingkan laju reaksi satu dengan yang
laju = r = k [●] [o] lainnya adalah diketahui data akuratnya. Perubahan konsentrasi
Berdasarkan persamaan setiap zat harus jelas. Tidak cukup hanya dengan melihat visual
reaksi yang diberikan, seperti di atas dan hanya dari persamaan laju reaksinya saja.
berikut ini manakah
pernyataan yang benar? A.
Laju reaksi A = laju reaksi
B
B. Laju reaksi A = Laju
reaksi C
C. Laju reaksi B = laju
reaksi C
D. Laju reaksi A = Laju
reaksi B = Laju reaksi C E.
Laju reaksi A, B dan C
tidak dapat ditentukan
Laju reaksi
 7 Percobaan penentuan laju reaksi : Persamaan laju reaksi Jawab : D
tersebut adalah.. Pembahasan
2ICl + H2 - > I2 + 2 HCl a. v = k [ICl]^2 [H2] Persamaan laju reaksi v = k [ICl]^m [H2]^n
Memberikan data sebagai berikut
b. v = k [ICl] ^2 [H2]^2 Untuk mencari harga m, yaitu orde reaksi terhadap ICl, perhatikan
dua data yang menunjukan konsentrasi H2 tidak berubah, yaitu
Konsentrasi awal (M) Laju c. v = k [ICl] [H2]^2
data (1) dan (2)
pembentukan d. v = k [ICl] [H2]
v2/v1 = k[ICl] ^m [H2]^n / k[ICl] ^m [H2]^n
I2 (M/s) e. v = k [ICl] ^2
3,0×10^-3 / 1,5 ×10 ^-3 = k [0.2]^m [0.1]^n / k [0.1]^m [0.1]^n
[ICl] [H2]
2 = 2^m
0.10 0.10 1, 5 × 10^-3
m=1
0.20 0.10 3,0 × 10^ -3
Order reaksi terhadap ICl = 1
0.10 0.05 7,5 × 10^-4
Order reaksi terhadap H2 (nilai ICl sama) nilai-nilai
ICl sama pada percobaan (1) dan (3) maka :
v2/v1 = k[ICl] ^m [H2]^n / k[ICl] ^m [H2]^n
7. 5 ×10^-4 / 1,5 ×10 ^-3 = k [0.1] ^m [0.5] ^n / k [0.1] ^m [0.1] ^n 0.5
= 0.5^n
n=1

Orde reaksi terhadap H2 = 1

Persamaan laju reaksi tersebut adalah v = k [ICl] [H2]

ESSAY

1.
Dalam kehidupan sehari-hari pembuatan the manis dengan menggunakan gula yang berbutir halus dan air dengan suhu panas akan lebih cepat
dibandingkan dengan menggunakan gula dengan ukuran besar, seperti misalnya gula “batu” dan dengan menggunakan air dingin. Berdasarkan
fakta diatas, faktor apa saja yang mempengaruhi laju reaksi pembuatan the manis, jelaskan dengan teori tumbukan!
 Jawaban :
• Faktor luas bidang permukaan sentuh. Semakin kecil ukuran partikel maka permukaan bidang sentuh akan semakin luas sehingga
kemungkinan untuk bertumbukan akan semakin banyak dan mengakibatkan laju reaksi semakin cepat.
• Faktor suhu. Semakin tinggi suhu akan menyebabkan energy kinetik suatu benda semakin besar, sehingga kemungkinan untuk bertumbukan
akan semakin banyak dan akibatnya banyak dan akibatnya laju reaksi semakin cepat.

2. Setiap kenaikan suhu sebesar 10C waktu pelarutan 2 sendok gula dalam air the berlangsung 2 kali lebih cepat. Jika reaksi pelarutan pada suhu 80C
akan berlangsung selama 2 menit. Berapa lama waktu yang diperlukan untuk melarutkan gula apabila suhu air the 100C?

Jawaban :

3. Di antara data kondisi reaksi berikut.

ng Cl] hu o.

rbuk 1 M
rbuk 1M
mpeng 2M
Berdasarkan data diatas jelaskan manakah laju reaksi yang
rbuk 2M paling rendah, berikan alasannya! Jawaban :
mpeng 2M Laju reaksi dipengaruhi oleh faktor:
• luas permukaan: zat berupa serbuk lajunya semakin besar
• konsentrasi: konsentrasi semakin tinggi lajunya semakin besar
• suhu: suhu semakin tinggi lajunya semakin besar
Jadi, laju reaksi paling rendah adalah zat yang berupa lempeng dengan suhu yang paling rendah.
4. Grafik berikut ini, manakah yang menjelaskan hubungan antara [H3O+] dan pH dalam larutan?

Jawaban :
[H3O+] berbanding terbalik terhadap pH. [H3O+] turun maka pH akan meningkat, [H3O+] meningkat maka pH akan turun.

5. Proses perkaratan besi merupakan reaksi antara logam besi dengan air. Menurut anda, proses perkaratan yang paling cepat akan terjadi antara logam
besi dan es, air, atau dengan uap air? Jelaskan!

Jawaban :
Menurut saya, akan lebih cepat dengan uap air, karena uap air memiliki luas permukaan yang lebih besar dibandingkan es atau air. Jika dengan uap
air akan semakin banyak partikel yang bersentuhan dengan besi.