Anda di halaman 1dari 6

KONSEP PEMASANGAN SYRINGE PUMP

Syringe Pump
Syringe Pump adalah salah satu peralatan medis yang digunakan untuk memasukkan obat
dalam tubuh pasien berupa cairan dalam waktu tertentu dan teratur sesuai dosis yang diperlukan
dan kondisi pasien. Syringe Pump adalah alat untuk menyalurkan nutria atau cairan obat melalui
pembuluh darah yang diatur volume cairan dan waktunya. Dalam penggunaan Syringe Pump ada
tiga hal yang perlu diperhatikan yaitu: concetrat (konsentrasi dalam meq/cc), dosis dan speed
(kecepatan dalm ml/jam).

Obat-obat yang diberikan lewat lewat Syringe Pump biasanya adalah:


1. Dopamin
2. Doputamin
3. Norepinephrine
4. NTG (Nitrogliserin)
5. Icunes

Pemberian obat melalui syringe pump


Obat yang diberikan menggunakan syringe pump secara umum diberikan menggunakan
pengenceran. Cairan yang biasa digunakan: NaCl 0.9% atau air untuk injeksi (Wida NS). Fungsi
pengenceran: meminimalisir reaksi lokal dan memungkinkan obat diberikan dalam jangka waktu
yang telah ditentukan.
Gambar Syringe pump dan bagian-bagiannya.
STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL
PEMASANGAN SYRINGE PUMP
No dokumen 5.4 No revisi : 0
Tanggal terbit: 29 Juni 2018 Halaman :
Pengertian Suatu cara untuk memberikan obat melalui pembuluh darah vena dengan
bantuan alat syringe pump
Tujuan Untuk memberikan obat melalui vena dengan dosis dan jumlah yang tepat
secara kontinyu
Prosedur Pre Interaksi
1 Cek catatan keperawatan dan catatan medis klien (mengetahui TTV,
terapi, resep obat yang diberikan, indikasi, kontraindikasi, riwayat
alergi, dan hal lain yang diperluka
2 Cuci tangan
3 Siapkan alat yang diperlukan

Tahap Orientasi
4 Beri salam dan perkenalkan diri
5 Identifikasi pasien: tanyakan nama, tanggal lahir, alamat (minimal 2
item). Cocokkan dengan gelang identitas.
6 Tanyakan kondisi dan keluhan klien
7 Jelaskan tujuan, prosedur, lama tindakan, dan hal yang perlu
dilakukan klien
8 Berikan kesempatan klien/keluarga bertanya sebelum kegiatan
dilakukan

Tahap Kerja
9 Jaga privasi klien
10 Cuci tangan dan gunakan sarung tangan
11 Atur klien pada posisi yang nyaman dan sesuai dengan kebutuhan
12 Pasang pengalas dan dekatkan bengkok
13 Pasangkan syringe pump pada standar infus dan hubungkan kabel
listrik ke stop kontak di tembok
14 Hidupkan power ON pada alat
15 Siapkan obat pada spuit 50 cc (hitung dosis pemberian terlebih
dahulu)
16 Sambungkan spuit dengan extension tube (keluarkan udara dalam
extension tube terlebih dahulu)
17 Pasang spuit 50 cc pada syringe pump dengan mengatur plugger
syringe pump lalu fiksasi
18 Akses vena pasien lalu hubungkan dengan ujung extension tube
19 Atur pemberian obat (berapa ml/jam) sesuai instruksi
20 Jalankan pemberian obat dengan menekan START. Jika lampu
indikator menyala warna hijau (berputar), berarti mesin sudah
beroperasi
21 Observasi respon klien

Terminasi
22 Evaluasi perasaan klien, simpulkan hasil kegiatan, berikan umpan
balik positif
23 Kontrak pertemuan selanjutnya
24 Bereskan alat-alat
25 Lepas sarung tangan dan cuci tangan

Dokumentasi
26 Dokumentasi (tindakan yang dilakukan, respon klien)
FORMAT PENILAIAN
PEMASANGAN SYRINGE PUMP

Kompetensi : Melakukan Pemberian Obat dengan Syringe Nama : ……………….......


Pump

Pengertian : Suatu cara untuk memberikan obat melalui NIM: ……………………


pembuluh darah vena dengan bantuan alat
syringe pump

Persiapan alat : 1. Obat yang akan diberikan (sesuai


indikasi) Nilai
2. Pengalas 1buah
3. Bengkok 1 buah
4. Syringe pump 1 buah
5. Extension tube 1 buah
6. Three way stop cock 1 buah
7. Cairan pengencer secukupnya
8. Standard infus 1 buah
9. Spuit 50 cc 1 buah

Prosedur :

NO ASPEK YANG DINILAI SKOR


0 1 2
Pre Interaksi
1 Cek catatan keperawatan dan catatan medis klien
(Mengetahui TTV, terapi, resep obat yang diberikan,
indikasi, kontraindikasi, riwayat alergi, dan hal lain yang
diperlukan)
2 Cuci tangan
3 Siapkan alat yang diperlukan
Tahap Orientasi
4 Beri salam dan perkenalkan diri
5 Identifikasi pasien: tanyakan nama, tanggal lahir, alamat
(minimal 2 item). Cocokkan dengan gelang identitas.
6 Tanyakan kondisi dan keluhan klien
7 Jelaskan tujuan, prosedur, lama tindakan, dan hal yang perlu
dilakukan klien
8 Berikan kesempatan klien/keluarga bertanya sebelum
kegiatan dilakukan
Tahap Kerja
9 Jaga privasi klien
10 Cuci tangan dan gunakan sarung tangan
11 Atur klien pada posisi yang nyaman dan sesuai dengan
kebutuhan
12 Pasang pengalas dan dekatkan bengkok
13 Pasangkan syringe pump pada standar infus dan hubungkan
kabel listrik ke stop kontak di tembok
14 Hidupkan power ON pada alat
15 Siapkan obat pada spuit 50 cc (hitung dosis pemberian
terlebih dahulu)
16 Sambungkan spuit dengan extension tube (keluarkan udara
dalam extension tube terlebih dahulu)
17 Pasang spuit 50 cc pada syringe pump dengan mengatur
plugger syringe pump lalu fiksasi
18 Akses vena pasien lalu hubungkan dengan ujung extension
tube
19 Atur pemberian obat (berapa ml/jam) sesuai instruksi
20 Jalankan pemberian obat dengan menekan START. Jika
lampu indikator menyala warna hijau (berputar), berarti
mesin sudah beroperasi
21 Observasi respon klien
Terminasi
22 Evaluasi perasaan klien, simpulkan hasil kegiatan, berikan
umpan balik positif
23 Kontrak pertemuan selanjutnya
24 Bereskan alat-alat
25 Lepas sarung tangan dan cuci tangan
Dokumentasi
26 Dokumentasi (tindakan yang dilakukan, respon klien)

Keterangan
0 : Tidak dilakukan
1 : Dilakukan tetapi tidak sempurna
2 : Dilakukan dengan sempurna

NILAI : (NILAI TOTAL) x 100%


52

Mahasiswa dinyatakan lulus bila nilai ≥ 70% dari total nilai seluruh tindakan

Tanggal : ………………………………..
Penguji
Nama : …………………………………

TTD : ………………………………

Anda mungkin juga menyukai