Anda di halaman 1dari 10

EKONOMI MANAJERIAL

“MAKALAH PERMINTAAN DAN PENAWARAN”

DOSEN PEMBIMBING : Aditya Rusli, SE., MM.


KELOMPOK 6

1. ADHI SATRIYAWAN 17120082


2. EDI PURNOMO 17120112
3. IVAN NOVIESTA S. 17120031
4. YULIONO 17120006

SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI


(STIE) INDONESIA MALANG
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas karunia dan
hidayah-Nya kami dapat menyelesaikan makalah tentang “Permintaan dan Penawaran”.
Terima kasih juga kepada pihak – pihak yang telah membantu kami menyelesaikan makalah
ini.
Setelah mempelajari makalah ini, kami berharap pembaca dapat mengetahui apa yang
dimaksud dengan permintaan dan penawaran. Selain itu, kami berharap makalah ini dapat
menambah pengetahuan pembaca tentang permintaan dan penawaran.
Walaupun demikian, kami menyadari “tak ada gading yang tak retak”. Kami
menyadari makalah ini masih banyak kekurangan. Oleh karena itu, kami menerima saran dan
kritik dari pembaca, sehingga makalah ini akan menjadi lebih baik pada masa mendatang.
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR .......................................................................................... i
DAFTAR ISI ........................................................................................................ ii
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang .......................................................................................................... 1
1.2 Rumusan Masalah ..................................................................................................... 1
1.3 Tujuan ....................................................................................................................... 1
BAB 2 PEMBAHASAAN
2.1. Pengertian Permintaan (demand) dan Penawaran (supply) ..................................... 2
2.2. Hukum Permintaan .................................................................................................. 2
2.3. Hukum Penawaran ................................................................................................... 2
2.4. Fakor – faktor yang mempengaruhi permintaan ...................................................... 2
2.5. Faktor – faktor yang mempengaruhi penawaran ..................................................... 5
BAB 3 PENUTUP
3.1. Kesimpuan ............................................................................................................... 8
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Dalam kehidupan sehari-hari, banyak terjadi permintaan dan penawaran. Dalam ilmu
ekonomi kata permintaan dan penawaran tidak asing lagi, tetapi pengetahuan kita tentang hal
itu masih kurang.
Permintaan merupakan jumlah barang yang di minta oleh konsumen pada saat
membeli suatu barang tertentu dengan jumlah tertentu dalam waktu tertentu. Sedangkan
penawaran merupakan banyaknya barang yang di tawarkan atau disediakan oleh produsen
dan distributor kepada konsumen.
Kami menyusun makalah ini untuk menambah wawasan kita tentang permintaan dan
penawaran.

1.2 Rumusan Masalah


1.2.1 Apa pengertian permintaan dan penawaran ?
1.2.2 Bagaimana hukum permintaan ?
1.2.3 Apa saja faktor – faktor yang mempengaruhi permintaan ?
1.2.4 Bagaimana hukum penawaran ?
1.2.5 Apa saja fakor – faktor yang mempengaruhi penawaran ?
1.3 Tujuan
1.3.1 Untuk mengetahui pengertian permintaan dan penawaran.
1.3.2 Untuk mengetahui hukum permintaan.
1.3.3 Untuk mengetahui faktor – faktor yang mempengaruhi permintaan.
1.3.4 Untuk mengetahui hukum penawaran.
1.3.5 Untuk mengetahui faktor – faktor yang mempengaruhi penawaran.
BAB 2
PEMBAHASAN

2.1. Pengertian Permintaan ( demand ) dan Penawaran (supply )


Permintaan ( demand ) adalah jumlah barang atau jasa yang ingin dan mampu dibeli
konsumen pada berbagai tingkat harga pada periode tertentu.
Adapun penawaran ( supply ) adalah jumlah barang atau jasa yang akan dijual ( ditawarkan )
pada tingkat harga tertentu.
2.2. Hukum Permintaan
Hukum permintaan adalah hukum yang menjelaskan tentang adanya hubungan yang
bersifat negatif antara harga dengan jumlah barang yang diminta. Hukum permintaan
berbunyi : “Semakin tinggi harga barang, maka semakin sedikit jumlah barang yang diminta
dan sebaliknya semakin rendah harga barang, maka semakin banyak jumlah barang yang
diminta”.
Pada hukum permintaan berlaku asumsi ceteris paribus. Artinya hukum permintaan
tersebut berlaku jika keadaan atau faktor - faktor selain harga tidak berubah (dianggap tetap).
Dalam ilmu ekonomi dari tabel permintaan dapat dibuat suatu kurva permintaan. Sesuai
dengan hukum permintaan, kurva permintaan berbentuk miring atau turun dari kiri atas ke
kanan bawah.
Secara matematis, untuk menggambarkan kurva permintaan suatu barang dapat
dilakukan dengan fungsi permintaan.
Fungsi permintaan merupakan hubungan antara variabel harga ( faktor yang
memengaruhi perubahan harga ) dan variabel kuantitas barang atau jasa (faktor yang
memengaruhi perubahan jumlah barang atau jasa yang diminta).

2.3. Hukum Penawaran


Hukum penawaran adalah hukum yang menjelaskan tentang hubungan yang bersifat
positif antara tingkat harga dan jumlah barang yang ditawarkan (dijual). Huum penawaran
menyatakan bahwa : “Semakin tinggi harga barang maka semakin banyak barang yang akan
dijual (ditawarkan) produsen. Sebaliknya, semakin rendah harga barang maka jumlah
barang yang dijual (ditawarkan) produsen semakin sedikit”.
2.4. Fakor – faktor yang mempengaruhi permintaan
2.4.1 Harga barang itu sendiri
Harga barang akan memengaruhi jumlah barang yang diminta. Jika harga naik jumlah
permintaan barang tersebut akan menurun, sedangkan jika harga turun maka jumlah
permintaan barang akan meningkat.
2.4.2 Harga barang substitusi (pengganti)
Harga barang dan jasa pengganti (substitusi) ikut memengaruhi jumlah barang dan jasa
yang diminta. Apabila harga dari barang substitusi lebih murah maka orang akan beralih pada
barang substitusi tersebut. Akan tetapi jika harga barang substitusi naik maka orang akan
tetap menggunakan barang yang semula. Contohnya kaus adalah pengganti kemeja. Jika di
pasar harga kaus lebih murah dibandingkan kemeja, maka permintaan akan kaus lebih banyak
bila dibandingkan permintaan terhadap kemeja.
2.4.3 Harga barang komplementer (pelengkap)
Barang pelengkap juga dapat memengaruhi permintaan barang/jasa. Misalnya sepeda
motor, barang komplementernya bensin. Apabila harga bensin naik, maka kecenderungan
orang untuk membeli sepeda motor akan turun, begitu juga sebaliknya.
2.4.4 Jumlah Pendapatan
Besar kecilnya pendapatan yang diperoleh seseorang turut menentukan besarnya
permintaan akan barang dan jasa. Apabila pendapatan yang diperoleh tinggi maka permintaan
akan barang dan jasa juga semakin tinggi. Sebaliknya jika pendapatannya turun, maka
kemampuan untuk membeli barang juga akan turun. Akibatnya jumlah barang akan semakin
turun. Misalnya pendapatan Ibu Tia dari hasil dagang minggu pertama Rp200.000,00 hanya
dapat untuk membeli kopi 20 kg. Tetapi ketika hasil dagang minggu kedua Rp400.000,00,
Ibu Tia dapat membeli kopi sebanyak 40 kg.
2.4.5 Selera konsumen
Selera konsumen terhadap barang dan jasa dapat memengaruhi jumlah barang yang
diminta. Jika selera konsumen terhadap barang tertentu meningkat maka permintaan terhadap
barang tersebut akan meningkat pula. Misalnya, sekarang ini banyak orang yang mencari
hand phone yang dilengkapi fasilitas musik dan game, karena selera konsumen akan barang
tersebut tinggi maka permintaan akan hand phone yang dilengkapi musik dan game akan
meningkat.
2.4.6 Intensitas kebutuhan konsumen
Intensitas kebutuhan konsumen berpengaruh terhadap jumlah barang yang diminta.
Kebutuhan terhadap suatu barang atau jasa yang tidak mendesak, akan menyebabkan
permintaan masyarakat terhadap barang atau jasa tersebut rendah. Sebaliknya jika kebutuhan
terhadap barang atau jasa sangat mendesak maka permintaan masyarakat terhadap barang
atau jasa tersebut menjadi meningkat, misalnya dengan meningkatnya curah hujan maka
intensitas kebutuhan akan jas hujan semakin meningkat. Konsumen akan bersedia membeli
jas hujan hingga Rp25.000,00 walaupun kenyataannya harga jas hujan Rp15.000,00.
2.4.7 Perkiraan harga pada masa depan
Apabila konsumen memperkirakan bahwa harga akan naik maka konsumen cenderung
menambah jumlah barang yang dibeli karena ada kekhawatiran harga akan semakin mahal.
Sebaliknya apabila konsumen memperkirakan bahwa harga akan turun, maka konsumen
cenderung mengurangi jumlah barang yang dibeli. Misalnya ada dugaan kenaikan harga
bahan bakar minyak mengakibatkan banyak konsumen antri di SPBU (Stasiun Pengisian
Bahan Bakar Umum) untuk mendapatkan bensin atau solar yang lebih banyak.
2.4.8 Jumlah penduduk
Pertambahan penduduk akan memengaruhi jumlah barang yang diminta. Jika jumlah
penduduk dalam suatu wilayah bertambah banyak, maka barang yang diminta akan
meningkat.
2.5. Faktor – faktor yang mempengaruhi penawaran
2.5.1 Harga Barang Itu Sendiri
Dalam hukum penawaran dikatakan, jumlah barang yang ditawarkan dipengaruhi oleh
perubahan harga barang itu sendiri. Hubungan ini bersifat positif yaitu jika harga barang
naikk jumlah barang yangn ditawarkan oleh produsen bertambah. Tujuannya adalah untuk
meraih keuntungan yang lebih besar. Misalnya jika harga sabun mandi meningkat dari
Rp1.500,00 menjadi Rp2.000,00, maka jumlah sabun mandi yang penjual tawarkan akan
meningkat pula.
2.5.2 Biaya untuk Memperoleh Faktor Produksi
Pembayaran kepada faktor – faktor produksi merupakan pengeluaran yang sangat
penting dalam proses produksi. Pengeluaran tersebut mempunyai peran yang sangat besar
dalam menentukan biaya produksi. Biaya produksi akan naik jika harga faktor – faktor
produksi naik. Biaya produksi yang melebihi hasil penjualan akan menyebabkan kerugian.
Hal ini dapat menimbulkan jumlah barang yang ditawarkan berkurang. Jika penawaran
semakin berkurang, maka menyebabkan pengusaha akan menutup usahanya karena tingkat
keuntungan usaha tersebut tidak menarik lagi atau pindah ke usaha lain.
2.5.3 Kemajuan Teknologi
Kemajuan teknologi dapat meningkatkan kapasitas produksi. Hal ini akan memengaruhi
besarnya jumlah barang yang ditawarkan di pasar. Contohnya sebelum memiliki mesin jahit
listrik, perusahaan konveksi hanya mampu memproduksi 20 potong celana per bulan. Namun,
setelah memiliki mesin jahit listrik produksi celana dapat meningkat menjadi 30 potong
celana per bulan.
2.5.4 Jumlah Perusahaan dalam Industri
Apabila jumlah perusahaan meningkat , maka jumlah barang yang ditawarkan
meningkat. Sebaliknya apabila perusahaan berkurang, maka jumlah barang yang ditawarkan
akan menurun.
2.5.5 Perubahan Harga Barang Substitusi dan Komplementer
Apabila harga barang substitusi meningkat, maka penawaran harga barang yang diminati
akan turun. Hal ini karena harga barang yang diminati menjadi relatif lebih murah
dibandingkan harga barang substitusinya, demikian sebaliknya. Adapun jika harga suatu
barang komplementer meningkat, maka penawaran terhadap barang yang diminati
meningkat.
2.5.6 Perkiraan Harga Masa Depan
Bagi penjual yang memiliki modal besar, mereka akan menunda penjualan barangnya
jika mereka memperkirakan bahwa besok harga akan lebih tinggi daripada harga sekarang.
2.5.7 Ekspektasi atau Perkiraan Produsen terhadap Referensi Sosial dan Kondisi Ekonomi
Kondisi ekonomi yang terjadi di suatu tempat atau negara akan memengaruhi jumlah
penawaran. produsen akan meningkatkan jumlah penawarannya jika kondisi ekonomi
membaik.
2.5.8 Pajak
Pajak yang merupakan ketetapan pemerintah terhadap suatu produk sangat berpengaruh
terhadap tinggi rendahnya harga. Jika suatu barang tersebut menjadi tinggi, akibatnya
permintaan akan berkurang, sehingga penawaran juga akan berkurang.
2.5.9 Bencana Alam
Bencana alam seperti banjir dan kemarau panjang dapat menyebabkan gagal panen.
Sehingga mengurangi produk yang bergantung pada alam (misalnya padi). Hal ini
menyebabkan penawaran padi menjadi berkurang.

2.5.10 Tujuan Perusahaan


Secara umum setiap perusahaan bertujuan untuk memaksimalkan keuntungannya,
sehingga pada saat harga barang naik perusahaan akan menambah penawaran dan pada saat
harga barang turun perusahaan akan mengurangi penawaran.
BAB 3
PENUTUP

3.1. Kesimpulan
Permintaan dan penawaran sering terjadi dalam kehidupan sehari – hari. Permintaan dan
penawaran memiliki faktor – faktor yang mempengaruhinya. Faktor – faktor tersebut sangat
berpengaruh terhadap permintaan dan penawaran.
DAFTAR PUSTAKA
https://www.scribd.com/doc/44426617/Makalah-Ekonomi-
Permintaan-dan-Penawaran

Anda mungkin juga menyukai