اْلشياء تعرض فعليه ؛ اْلكبر الميزان هو وسلم عليه هللا صلى هللا رسول إن، وهديه وسيرته ُخلقه على، الحق فهو وافقها فما، وما
الباطل فهو خالفها
| “Sesungguhnya
| Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam
| adalah timbangan utama.
| Maka, segala sesuatu di timbang dengan:
| akhlak,
| sirah
| dan petunjuk beliau,
| yang sesuai,
| maka itulah yang benar,
| dan yang berlawanan dengannya,
| maka itulah kebathilan.”
00002
KEUTAMAAN MEMPELAJARI SIRAH NABAWIYAH
Lanjutan
➖Beliau bersabda,
ٰن ِإلَ أي ِٰه أ َ َحبَٰ أَكُونَٰ َحتَى أ َ َح ُد ُك أٰم يُؤأ مِ نُٰ َال ٰ ِ َأَجأ َمعِينَٰ َوالن
ٰاس َو َولَ ِدِٰه َوا ِل ِدِٰه مِ أ
| “Tidaklah sempurna
| keimanan salah seorang
| di antara kalian
| sampai aku lebih dia cintai
| dari pada orangtuanya,
| dari pada anaknya,
| dan daripada seluruh manusia.”
(Muttafaqun ‘alaihi)
➖Apabila seseorang,
| mengenal Rasulullah shallallah ‘alaihi wasallam,
| mengenal bagaimana petunjuk
| serta adab dan akhlak beliau yang mulia,
| maka ini akan menumbuhkan keimanan
| bagi orang yang belum beriman,
| dan akan semakin menambah keimanan
| bagi orang yang telah beriman.
المدينة في له جرى وما مكة في معهم له جرى وما وقومه وسلم عليه هللا صلى النبي أخبار من العلم أهل قصه ما اعرف، ما واعرف
وأعمالهم وأحوالهم أصحابه عن العلماء قص. وبين بينه يميز ال الناس وأكثر غريب اليوم اإلسالم فإن ؛ والكفر اإلسالم تعرف أن لعلك
الكفر، فالح معه يرجى ال الذي الهالك هو وذلك
00003
KEUTAMAAN MEMPELAJARI SIRAH NABAWIYAH
Lanjutan
📗 8. Sirah Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam sendiri sudah merupakan_bukti kenabian dan tanda
kebenaran nubuwwah dan kerasulan beliau_.
➖Kenapa demikian ?
☞ Karena kebahagiaan seseorang
| tergantung pada sejauh mana ia mengetahui
| petunjuk-petunjuk Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam.
☞ Sebab,
| tidak ada jalan menuju kebahagiaan
| bagi seorang hamba
| di dunia dan di akhirat
| kecuali melalui petunjuk para rasul.
به جاء وما الرسول معرفة إلى ضرورة كل فوقَٰ العباد اضطرار تعلم هاهنا ومن، به أخبر فيما وتصديقه، أمر فيما وطاعته، ال فإنه
الرسل أيدي على إال اْلخرة في وال الدنيا في ال والفالح السعادة إلى سبيل
وسلم عليه هللا صلى النبي بهدي معلق ٰةً الدارين في العبد سعادٰة ُ كانت وإذا، فيجب ِ ل على َٰ أن وسعادتها نجاتها وأحب نفسه نصح من ك
ج َما وشأنه وسيرته هديه من يعرف ُٰ وحِ زبه وشِيعته أتباعه عِداد في به ويدخل به الجاهلين عن به َي أخ ُر، مستقِل بين هذا في والناس،
ومستكثِر، ومحروم، ل ُٰ ّللا بيد والفض
ّٰ يشاء من يُؤتيه، وّللا
ّٰ العظيم الفضل ذو
ٰص ِه أٰم فِي كَانَٰ لَقَ أد َ َب ِْلُولِي ِعب َأرةٰ ق
ِ ص ِٰ ِن يُ أفت ََرى َحدِيثًا كَانَٰ َما أاْل َ ألبَا ل يَ َد أي ِٰه بَيأنَٰ الَذِي ت َ أ
ٰصدِيقَٰ َولَك أ ِ ل َوت َ أف
َٰ صي َ ِلقَ أومٰ َو َرحأ َم ٰةً َو ُهدًى
ِّٰ ُش أيءٰ ك
َٰيُؤأ مِ نُون
0004
MENGENAL BANGSA ARAB JAHILIYYAH
📗 Dengan mengetahui :
➖Keburukan yang terjadi di masa jahiliyah,
➖Nantinya kita akan dapat menganalisa,
➖bagaimana peran dakwah
| Beliau shalallahu ‘alayhi wa sallam
| dalam mengubah kondisi itu semua.
📗 Bagian timur: Teluk Arab dan sebagian besar negara Iraq bagian selatan
📗 Bagian utara: Negeri Syam dan sebagian kecil dari negara Iraq
📗 JAZIRAH ARAB
| yang mencakup area seluas satu juta sampai satu juta tigaratus mil persegi
| ini memiliki letak yang sangat strategis sejak zaman dahulu.
➖Sebelah barat Laut merupakan pintu masuk ke benua Afrika,
➖sebelah timur laut merupakan kunci untuk masuk ke benua Eropa
➖dan sebelah timur merupakan pintu masuk bagi
| bangsa ajam (bangsa non-Arab),
| timur tengah
| dan timur dekat,
| terus membentang ke India dan Cina.
➖Setiap benua mempertemukan lautnya dengan Jazirah Arab
➖dan setiap kapal laut yang berlayar tentu akan bersandar di pelabuhan-pelabuhan Arab.
📗 KAUM-KAUM ARAB
〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰
📗 Para ahli sejarah membagi kaum-kaum Arab menjadi tiga bagian, yaitu:
📗 Arab Ba’idah
| Yaitu kaum Arab terdahulu
| yang tidak mungkin sejarahnya bisa dilacak
| secara rinci dan lengkap,
| seperti kaum 'Ad, Tsamud, Thasm, Judais, 'Imlaq dan lain-lainnya.
📗 Arab ‘Aaribah
| Yaitu kaum-kaum Arab
| yang berasal dari keturunan Ya'rib bin Yasyjub bin Qahthan,
| atau disebut pula Arab Qahthaniyah.
| Arab ‘Aaribah ini berasal dari negeri Yaman.
📗 Arab Musta'ribah
| Yaitu kaum-kaum Arab
| yang berasal dari keturunan nabi Isma'il ‘alaihissalaam,
| yang disebut pula Arab 'Adnaniyah.
// [3]
📗 Selain HUBAL,
➖berhala lain yang mereka sembah adalah MANAT,
| yang ditempatkan di Musyallal
| di tepi laut Merah dekat Qudaid.
♨ CATATAN KAKI:
[1] Shafiyurrahman Al Mubarakfuri, Ar Rahiqul Makhtum, hlm. 9
[2] Ibid., hlm. 8-9.
[3] Ibid., hlm. 10.
[4] Ibid., hlm. 27.
0005
MENGENAL BANGSA ARAB JAHILIYYAH
Lanjutan
▪ Al_Bahirah
➖ialah unta betina yang air susunya tidak boleh diperah oleh seorang pun
➖karena dikhususkan hanya untuk berhala mereka saja.
▪ As_Saibah
➖ialah ternak unta yang dibiarkan bebas demi berhala-berhala mereka,
➖dan tidak boleh ada seorang pun yang mempekerjakannya
➖serta memuatinya dengan sesuatu pun.
▪ Al-Wasilah
➖ialah unta betina yang dilahirkan oleh induknya sebagai anak pertama,
➖kemudian anak keduanya betina pula.
➖Mereka menjadikannya sebagai unta saibah,
➖dibiarkan bebas untuk berhala-berhala mereka,
➖(jika antara anak yang pertama dan yang kedua tidak diselingi dengan jenis jantan).
▪ al-Ham
➖ialah unta pejantan yang berhasil menghamili beberapa ekor unta betina dalam jumlah yang
tertentu.
➖Apabila telah mencapai bilangan yang ditargetkan,
➖maka mereka membiarkannya hidup bebas
➖dan membebaskannya dari semua pekerjaan, tidak lagi dibebani sesuatu pun.
ل ما
َٰ َّللاُ َجع
َٰ ن َ ِسائِبَةٰ َوال بَح، صيلَةٰ َوال
ٰيرةٰ مِ أ ِ و، َٰ علَى يَ أفت َُرونَٰ َكف َُروا الَذِينَٰ َولك
َ حامٰ َوال، ِن َ ّللا يَ أع ِقلُونَٰ ال َوأ َ أكث َ ُر ُه أٰم أ
َٰ ال َكذ،
َِٰ ِب
ُٰون مِ أ
َٰن َو َي أعبُدُون َِٰ شفَ َعا ُؤنَا َهؤُالءِٰ َو َيقُولُونَٰ َي أنفَعُ ُه أٰم َوال َيض ُُّر ُه أٰم ال َما
ِٰ ّللا د ُ ّللا ِع أن َٰد
َِٰ
♨ CATATAN KAKI:
[5] Ibid., hlm. 28.
[6] Lihat Tafsir Ibnu Katsir terhadap surat Al Maidah ayat 103.
[7] Shafiyurrahman Al Mubarakfuri, Ar Rahiqul Makhtum, hlm. 29.
0006
MENGENAL BANGSA ARAB JAHILIYYAH
Lanjutan
📗 MENGUNDI NASIB
〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰
📗 ATH-THIYARAH
〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰
📗 Pada mulanya mereka mendatangi seekor burung atau kijang, lalu mengusirnya.
▪ Bila burung atau kijang itu mengambil arah kanan,
| maka mereka jadi bepergian ke tempat yang hendak dituju
| dan hal itu dianggap sebagai pertanda baik.
▪ Jika burung atau kijang itu mengambil arah kiri,
| maka mereka tidak berani bepergian
| dan mereka meramal hal itu
| sebagai tanda kesialan.
➡ Mereka juga menganggap sial jika di tengah jalan bertemu burung atau hewan tertentu.
// [10]
📗 seperti :
➖pengagungan terhadap baitullah (ka'bah),
➖thawaf,
➖haji,
➖umrah,
➖wukuf di 'Arafah dan lain-lain.
📗 Akan tetapi mereka menambahkan hal-hal yang baru dalam ibadah haji
📗 seperti :
➖membuat aturan bagi orang yang datang dari luar tanah haram
| bila mereka datang dan berthawaf
| untuk pertama kalinya,
| maka mereka mengenakan
| pakaian para penduduk makkah.
➖Apabila mereka tidak mendapatkannya,
| maka kaum laki-laki harus thawaf
| dalam keadaan telanjang.
➖Sementara wanita juga harus menanggalkan seluruh pakaiannya,
| kecuali pakaian rumah yang longgar, k
| emudian baru berthawaf
| dan melantunkan :
📗 Demikianlah gambaran umum tentang keadaan bangsa Arab Jaahiliyah sebelum diutusnya
Rasulullah shallalahu aliahi wasallam.
♨ CATATAN KAKI:
[8] Tafsir Ibnu Katsir terhadap surat Al Maidah ayat 3.
[9] Shafiyurrahman Al Mubarakfuri, Ar Rahiqul Makhtum, hlm. 30.
[10] Ibid.
[11] Ibid., hlm. 31.
00007
MENGENAL BANGSA ARAB JAHILIYAH (2)
▪ 2. Seorang laki-laki berkata kepada isterinya manakala ia sudah suci dari haidnya,
"Pergilah kepada si fulan dan berhubungan suami-istrilah kamu dengannya."
➖Setelah terjadi hubungan seks dengan pria tadi, maka sang suami pun mengasingkan istrinya dan
tidak disentuh sama sekali sampai tampak tanda kehamilannya dari laki-laki tersebut.
➖Dan ketika sudah kelihatan tanda kehamilannya, sang suami bisa menggauli istri tersebut kalau dia
menginginkan.
➖Ini dia lalukan karena ingin mendapatkan anak yang cerdas.
➖Pernikahan semacam ini disebut sebagai nikah al istibdha'.
▪ 3. Sekelompok orang dalam jumlah yang kurang dari sepuluh berkumpul kemudian mendatangi
seorang wanita dan masing-masing menggaulinya.
➖Jika wanita ini hamil dan melahirkan, kemudian setelah berlalu beberapa malam dari melahirkan,
wanita ini akan mengirim utusan kepada semua laki-laki tadi.
➖Kemudian si wanita ini berkata kepada mereka, "Kalian telah mengetahui apa yang telah kalian
lakukan dan aku sekarang telah melahirkan, dan dia ini adalah anakmu wahai si fulan!".
➖Dia menyebutkan nama laki-laki yang dia senangi dari mereka, maka anaknya dinashabkan
kepadanya.
▪ 4. Sekumpulan laki-laki mendatangi seorang wanita sedangkan si wanita ini tidak menolak sedikit
pun siapa pun yang mendatanginya.
➖Mereka ini adalah para pelacur.
➖Di depan pintu-pintu rumah mereka ditancapkan bendera yang menjadi simbol mereka
➖dan siapa pun yang menghendaki mereka maka dia bisa masuk.
➖Jika dia hamil dan melahirkan, laki-laki yang pernah mendatanginya tersebut berkumpul lalu
mengundang seorang pelacak nasab (al-Qaafah adalah pelacak nasab dengan melihat ciri-ciri pada si
anak, -pent).
➖kemudian si ahli ini menentukan bapak si anak tersebut kepada siapa yang mereka cocokkan ada
kemiripannya dengan si anak.
➖Lantas sang bapak pun memanggil si anak sebagai anaknya.
➖Dalam hal ini, si laki-laki yang ditunjuk ini tidak boleh menyangkal.
📗 Maka ketika Allah mengutus Nabi Muhammad Shallallahu 'alaihi wasallam, beliau hapuskan semua
pernikahan kaum Jahiliyah tersebut kecuali pernikahan yang ada saat ini.
// [1]
📗 Allah berfirman,
♨ CATATAN KAKI:
[1] Ibrahim Al Ali, Shahih Shirah An Nabawiyah, hlm. 35-36.
[2] Shafiyyurrahman Al Mubarakfuri, Ar Rahiqul Makhtum hal 35
00008
MENGENAL BANGSA ARAB JAHILIYAH (2)
lanjutan
📗 TRADISI MABUK-MABUKAN
〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰
📗 PERJUDIAN
〰〰〰〰〰〰〰
📗 Namun sisi baik dari judi ini, mereka biasanya mengambil keuntungan dari judi itu untuk
menafkahi keluarga dan juga memberi makan fakir miskin.
➖Oleh karena itu, didalam Al-Qur'an tidak mengingkari manfa'at dari khamar dan judi,
➖hanya saja dosa keduanya lebih besar daripada manfaatnya.
"…dan janganlah kamu membunuh anak-anak kamu karena takut kemiskinan. Kami akan memberi
rizki kepadamu dan kepada mereka..".
QS. Al An'am: 151
📗 Allah berfirman,
♨ CATATAN KAKI:
[3] Ibid.
[4] Husain bin Ahmad Az Zauzani, Syarh Mu’allaqat As Saba’, hlm. 256.
[5] Ibnu Katsir, Tafsir Al Qur’anil Azhim surat Al Baqarah 219.
[6] Muhammad bin Ibrahim At Tuwaijiri, As Sirah An Nabawiyyah, hlm. 20.
00009
MENGENAL BANGSA ARAB JAHILIYAH (2)
lanjutan
📗 Mereka menganggap perpecahan ini merupakan ekspresi dari kebebasan mereka, sebaliknya
persatuan dan ketundukan kepada para pemimpin merupakan sebuah kerendahan.
📗 Perpecahan mereka tidak hanya dalam urusan agama, namun juga dalam urusan-urusan dunia
mereka.
📗 SUKA BERPERANG
〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰
📗 Akan tetapi mereka menghormati bulan-bulan tertentu yang disebut sebagai Asyhuril Hurum
➖Dzulqa’dah
➖Dzulhijjah
➖Muharram
➖Rajab.
| Sesungguhnya bilangan bulan pada sisi Allah ialah dua belas bulan,
| dalam ketetapan Allah di waktu Dia menciptakan langit dan bumi,
| di antaranya empat bulan haram.
| Itulah (ketetapan) agama yang lurus,
| maka janganlah kalian menganiaya diri kalian dalam bulan yang empat itu.
QS. At Taubah: 36
// [8]
📗 Walaupun bangsa Jahiliyah memiliki berbagai macam tradisi yang buruk, akan tetapi pada diri
mereka pun terdapat banyak akhlaq yang mulia.
📗 Di antara akhlaq tersebut adalah:
📗 KEDERMAWANAN
📗 Di dalam tafsirnya, Ibnu Katsir menjelaskan tentang asal muasal berhala Latta.
Kata beliau :
عنهما هللا رضي عباس ابن عن، قوله في: { الحاج سويق يلت رجال الالت كان } والعزى الالت
📗 Ternyata Latta dulunya adalah seorang yang dermawan yang membuatkan roti kepada jama’ah
haji dengan cuma-cuma. Ketika ia meninggal, orang-orang mengenangnya dan mendatangi
kuburannya, lalu beribadah di sana. Lama-kelamaan ia diagungkan dan menjadi berhala yang
disembah selain Allah.
// [9]
📗 MENEPATI JANJI
➖Mereka tidak akan tinggal diam bila mendengar pelecehan terhadap diri atau kaum mereka.
➖Bila terjadi pelecehan maka mereka tak segan-segan menghunus pedang dan mengacungkan
tombak, dan mengobarkan peperangan yang panjang. Mereka juga tidak peduli bila nyawa mereka
menjadi taruhannya demi mempertahankan sifat tersebut.
// [11]
▪ Dia mengatakan,
| “Demi Allah,
| kalau bukan karena malu
| di cap sebagai pendusta,
| pasti aku akan berbohong
| saat ia bertanya tentang Nabi itu.”
HR. Al Bukhari
📗 Sebagiannya memang tidak terpuji, namun sebagian yang lain merupakan akhlak-akhlak yang baik.
♨ CATATAN KAKI:
[7] Shalih Alu Syaikh, Syarh Masaail Jahiliyah, hlm. 15
[8] Ibnu Katsir, Tafsir Al Qur’anil Azhim surat At Taubah ayat 36.
[9] Ibid., Tafsir surat An Najm ayat 19.
[10] Ath Thabari, Tarikh Ath Thabari, 2/208.
[11] Shafiyyurrahman Al Mubarakfuri, Ar Rahiqul Makhtum hal 38.
00010
MENGAPA NABI DITURUNKAN DI ARAB
➖➖➖
❄ 1. Keberadaan Baitullah
| “Sesungguhnya rumah
| yang mula-mula dibangun
| untuk (tempat beribadah) manusia,
| ialah Baitullah yang di Bakkah (Makkah)
| yang diBERKAHi
| dan menjadi petunjuk bagi semua manusia.”
QS. Ali Imran: 96
❄ Jadi jauh sebelum Nabi terakhir dilahirkan di Makkah, kota tersebut sudah disiapkan untuk
menerima kehadirannya.
❄ Di Kota Makkah pula Allah telah mengukuhkan dakwah bapak para nabi,
☞ yaitu Ibrahim 'alayhissalam.
❄ Dengan segala bentuk keISTIMEWAan itu,
➖Kawasan yang penuh berkah ini memang layak menjadi fondasi bagi dakwah Islam
➖yang merupakan kelanjutan dari millah Ibrahim,
➖menjadi tempat kelahiran dan diutusnya Muhammad sebagai nabi terakhir shallahu 'alayhi wa
sallam,
➖di mana beliau juga masih keturunan langsung dari Nabi lbrahim ‘alayhissalam.
// [1]
❄ Makkah Al Mukarramah
➖juga telah menjadi tempat yang dengan banyaknya orang yang berkunjung ke sana.
➖Mulai dari para jamaah haji, para pedagang, demikian juga para sastrawan dan juga penyair.
❄ Orang-orang yang datang ke Makkah, maka mereka akan pulang ke negerinya dengan membawa
berita kerasulan.
♨ CATATAN KAKI:
[1] Muhammad Said Ramadhan Al Buthi, Fiqhus Sirah An Nabawiyah, (Beirut: Darul Fikr, 1999), hlm.
49.
[2] Zaid bin Abdul Karim Az Zaid, Fiqhus Sirah, (Riyadh: Darut Tadmuriyyah, 1424 H) hlm. 22.
00011
MENGAPA NABI DITURUNKAN DI ARAB
Lanjutan
❄ 2. Faktor Bahasa
➖Bahasa Arab yang dipakai oleh para penduduk Jazirah Arab termasuk bahasa yang sangat tua.
➖Di antara faktor yang menyebabkan di utusnya Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam di Jazirah
Arab, adalah :
▪ karena kondisi bangsa Arab yang mayoritasnya ummi.
▪ Yang dimaksud dengan ummi adalah tidak bisa membaca dan menulis tulisan.
َٰل يَتَبِعُونَٰ الَذِين َٰ سو ُ الرَ ي َٰ ِي النَب َٰ ل الت َ أو َراةِٰ فِي ِع أن َد ُه أٰم َم أكتُوبًا يَ ِجدُونَ ٰهُ الَذِي أاْل ُ ِ ّم ِ ن َويَ أن َها ُه أٰم بِ أال َم أع ُروفِٰ يَأ أ ُم ُر ُه أٰم َو أ
ِٰ اإل أن ِجي ِٰ ع ِٰ ل أال ُم أنك
َ َر ُّٰ ِلَ ُه ُٰم َويُح
ِٰ الطيِّبَا
ت َ علَ أي ِه ُٰم َويُ َح ِ ّر ُٰم
َ ِثَٰ ض ُٰع أال َخبَائ َ َع أن ُه أٰم َوي
َ ص َر ُه أٰم َٰ علَ أي ِه أٰم كَانَتأٰ الَتِي َو أاْل َ أغ َال
ل ِإ أ َ َٰع َز ُروٰهُ بِ ِٰه آ َمنُوا فَالَذِين َ ص ُروٰهُ َو َ َ ن
َ و وا ُ عب
َ َ تاوَ ورَٰ ُّالَذِي الن
َٰ أال ُم أف ِل ُحونَٰ ُه ُٰم أُولَئِكَٰ َم َع ٰهُ أ ُ أن ِز
ل
➖Kalau saja Rasulullah sholallahu 'alaihi wa sallam diturunkan di tengah-tengah bangsa yang
memiliki budaya literasi,
📗 maka bisa saja orang menuduh
| bahwa beliau mengarang ajaran Islam
| dari buku-buku yang pernah beliau baca.
➖Al Imam Asy Syaukani rahimahullah menyebutkan di dalam tafsirnya,
▪bahwa bangsa Arab kala itu adalah bangsa yang belum terkontaminasi oleh peradaban yang ada di
sekitarnya.
▪Pikiran mereka belum dicemari berbagai macam filsafat yang rumit.
▪Seperti ke -ummi- an mereka, kepolosan bangsa Arab ini adalah untuk menyingkirkan keraguan dari
dada semua manusia.
➖Kalau saja nabi yang diutus Allah subhanahu wa ta’ala itu lahir dari kalangan intelektual yang
menguasai
▪ kitab-kitab filsafat,
▪ sejarah-sejarah bangsa
▪ dan peradaban seperti bangsa Yunani, Romawi dan Persia,
▪ pastilah orang akan menganggap Islam merupakan buah pikir manusia, bukan wahyu.
// [5]
00012
MENGAPA NABI DITURUNKAN DI ARAB
Lanjutan
➖Bahkan sebagian ulama menyebutkan bahwa Jazirah Arab adalah bagian tengah dari peradaban
dunia.
➖Namun hendaknya kita jangan membayangkan dunia seperti di jaman sekarang ini.
▪ Tapi bayangkanlah dunia di masa pengutusan Rasulullah sholallahu 'alaihi wa sallam,
▪Sebelum adanya penemuan benua baru dan perpindahan besar-besaran manusia ke sana.
❄ 6. Fanatisme Kesukuan
➖Dahulu sistem sosial yang berlaku pada kebanyakan bangsa Arab adalah sistem QABILIY
(kesukuan).
➖Sehingga hubungan kekerabatan memiliki pengaruh yang sangat besar dalam sistem sosial
kemasyarakatan semacam ini.
▪ ketika Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam mulai berdakwah, beliau pun mendapatkan
perlindungan dan pertolongan yang signifikan
✔ dari qabilah beliau, Bani Hasyim,
✔ terutama dari paman beliau Abu Thalib.
// [8]
♨ CATATAN KAKI:
[6] Muhammad bin Ahmad Al Qurthubi, Al Jami’ li Ahkamil Qur’an, (Kairo: Darul Kutub Al Mishriyyah,
1964), jilid 2, hlm. 153.
[7] Muhammad Said Ramadhan Al Buthi, Fiqhus Sirah An Nabawiyah, (Beirut: Darul Fikr, 1999), hlm.
49.
[8] Zaid bin Abdul Karim Az Zaid, Fiqhus Sirah, (Riyadh: Darut Tadmuriyyah, 1424 H) hlm. 20.
00013
📗 SEJARAH KOTA MAKKAH
〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰
Lanjutan
📗 Di kota inilah Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam lahir dan tumbuh berkembang.
📗 Ibrahim ‘alaihissalaam kemudian menempatkan istrinya itu di dekat Baitullah yang dahulu telah
dibangun oleh Adam ‘alaihissalam.
📗 "Kemanakah Engkau hendak pergi dan mengapa Engkau tinggalkan kami di lembah ini,
➖tanpa ada seorang pun sebagai kawan dan tidak ada sesuatu apapun?"
📗 Hajar berkata demikian itu berulang kali, tetapi Ibrahim ‘alaihissalaam sama sekali tidak menoleh
kepadanya.
📗 Hajar berkata, "Kalau demikian, pastilah Allah tidak akan menyia-nyiakan nasib kita."
📗 Hajar kemudian menyusui putranya dan minum dari air yang tersisa.
➖Namun ketika habis persediaan air tersebut, dia dan putranya kemudian merasa haus.
➖Hajar pun kemudian melihat sekelilingnya
➖dan tampaklah olehnya sebuah bukit
➖(yang kemudian dikenal dengan mana Bukit Shafa).
➖Hajar pun kemudian menuju ke puncak gunung ini
➖dan berdiri di atasnya,
➖kemudian ia menghadap ke lembah, melihat di situ, kalau-kalau dapat melihat seorang manusia,
tetapi tidak ada.
➖Lalu ia pun turun dari Shafa,
➖sehingga setelah ia sampai di lembah lagi,
➖lalu naik ke bukit yang ada di seberang Shafa
➖(yaitu bukit Marwah).
➖Di atas puncak Marwah ini, menengok ke lembah, kalau-kalau ada seorang manusia yang dapat
dilihat olehnya.
➖Tetapi tidak ada,
➖sehingga Hajar mengerjakan sedemikian itu sebanyak tujuh kali (yakni bolak-balik antara Shafa dan
Marwah).
➖Inilah yang kemudian diabadikan menjadi ibadah sa’i,
➖(yaitu berlari-lari kecil antara Shafa dan Marwah.)
📗 ▶ bersambung
Insyaa Allah
00014
📗 SEJARAH KOTA MAKKAH
〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰
Lanjutan
ٰ ض أي َع ٰةَ تَخَافُوا
َال َِٰ وأَبُوٰهُ الغُالَ ُٰم َهذَا يَ أبنِي،
َٰ ِ ّللا بَيأتَٰ ُهنَا هَا فَإ،
َ ال، ن َ ن ََٰ َال
َٰ ّللا َو ِإ ِ أ َ أهلَه ي
ٰ ُضي ُٰع
➖berlalulah di tempat mereka itu sekelompok kawanan yang sedang mengadakan perjalanan dari
golongan suku Jurhum.
➖Ketika itu mereka melihat ada burung sedang terbang seolah-olah mengelilingi air,
| mereka pun mendatangi sumber air tersebut,
| lalu meminta ijin kepada Hajar
| untuk tinggal di sekitar tempat itu.
📗 Akhirnya orang-orang Jurhum itu pun kemudian tinggal dilembah tersebut bersama Hajar dan
Isma'il.
📗 Setelah ia cukup dewasa, mereka mengawinkannya dengan seorang wanita dari suku Jurhum itu.
➖Ismail yang membawakan batunya, sedangkan Ibrahim yang menyusun batu-batu tersebut.
➖Sampai ketika bangunan itu tinggi, Ibrahim pun berpijak pada sebuah batu yang kemudian dikenal
dengan nama maqam Ibrahim.
📗 Setelah Baitullah selesai dibangun, maka Ibrahim dan putranya Ismail berdoa kepada Allah agar
amalan mereka berdua diterima oleh Allah,
♨ CATATAN KAKI:
[1] Untuk membaca kisah ini secara lebih mendetail, silakan merujuk ke Shahih Al Bukhari, nomor
hadits 3365.
[2] Shafiyyurrahman Al Mubarakfuri, Ar Rahiqul Makhtum, (Beirut: Darul Hilal, t.t) hlm. 21.
00015
📗 SEJARAH KOTA MAKKAH
〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰
Lanjutan
📗 Di antara wewenang Qushay sebagai kepala pemerintahan kota Makkah adalah sebagai berikut :
📗 ▶ bersambung
Insyaa Allah
00016
KISAH PASUKAN GAJAH
〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰
Bagian 1
📗 Bagaimana kisahnya?
📗 Kisah tersebut difirmankan oleh Allah Subhanahu wa Ta'ala dalam alquran, yaitu :
ٰ( ۡٱْل ُ ۡخدُو ِٰد أَصۡ َحـبُٰ قُتِ َل٤) ار ِٰ ( ۡٱل َوقُو ِٰد ذَا٥) علَ ۡي َہا ه ُٰۡم إِ ٰۡذ
ِٰ َت ٱلن َ ٰ( قُعُود٦) علَىٰ َوه ُٰۡمَ ش ُہودٰ بِ ۡٱل ُم ۡؤمِ نِينَٰ يَ ۡفعَلُونَٰ َما ٰأَن إِ َا
ُ (٧) ال مِ ۡن ُہ ٰۡم نَقَ ُموٰاأ َو َما
ٱّلل ي ُۡؤمِ نُوٰاأ ِٰ ( ۡٱل َحمِ ي ِٰد ۡٱل َع ِز٨) ت ُم ۡلكُٰ ۥ لَ ٰهُ ٱلَذِى
َِٰ يز ِب ِٰ س َمـ َوٲ َ ض ٱلٰ ِ ۚو ۡٱْل َ ۡر َٰ علَىٰ َو
َ ُٱّلل َ لِّٰ ( ش َِہيدٰ ش َۡىءٰ ُك٩)
yang artinya :
| “Binasa dan terlaknatlah
| orang-orang yang membuat parit,
| yang berapi (dinyalakan dengan) kayu bakar,
| ketika mereka duduk di sekitarnya,
| sedang mereka menyaksikan
| apa yang mereka perbuat
| terhadap orang-orang yang beriman.
| dan mereka tidak menyiksa
| orang-orang mukmin itu
| melainkan karena orang-orang mukmin itu beriman
| kepada Allah yang Maha Perkasa lagi Maha Terpuji.”
QS. Al-Buruj [85]: 4-9.
📗 Di antara orang Nashrani yang mendapat penyiksaan ini, ada yang berhasil melarikan diri, dia
bernama Daus Dzu Tsa’laban
➖Dia melarikan diri ke negeri Syam untuk menemui Kaisar Romawi
➖yang ketika itu juga beragama Nashrani.
// [1]
♨ CATATAN KAKI:
[1] Shafiyyurrahman Al Mubarakfuri et al., Al Misbah Al Munir fi Tahdzib Tafsir Ibni Katsir, (Riyadh:
Darussalam, 2013), hlm. 1582.
00017
KISAH PASUKAN GAJAH
〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰
Bagian 1
( Lanjutan )
📗 Abrahah pun kemudian membangun sebuah gereja yang sangat besar di kota Shan'a,
➖Bangunannya dibuat tinggi sekali lagi dipenuhi dengan berbagai ukiran dan pahatan;
➖orang-orang Arab menamainya Al-Qulais.
📗 Al Imam Ibnu Katsir menyebutkan bahwa bangsa Arab menyebutnya gereja sebagai Al Qullais
➖karena bangunannya demikian tinggi sehingga menyebabkan qolansuwah (peci) yang dipakai
seorang laki-laki akan terjatuh ketika mendongak untuk melihat puncak gereja tersebut.
// [6]
📗 Tapi bisa jadi Al Qullais itu berasal dari bahasa Yunani kuno “ekklēsía” yang bermakna gereja.
// [7]
00018
KISAH PASUKAN GAJAH
〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰
Bagian 1
( Lanjutan )
📗 Gereja juga dihiasi dengan ukiran-ukiran kayu dan juga gading yang indah, dan dilengkapi pula
dengan hiasan-hiasan yang terbuat dari emas serta batu-batu berharga.
// [8]
📗 Bagaimana mungkin mereka memuliakan gereja buatan seorang Jenderal penjajah dari Ethiopia
untuk kemudian meninggalkan baitullah yang ada di Kota Makkah?
📗 Akhirnya puncak kemarahan itu tampak dari tindakan salah seorang Arab dari suku Quraisy.
➖Orang ini pergi ke gereja tersebut.
➖Kemudian pada malam hari dia buang hajat di dalam gereja, lalu kembali ke tempat asalnya.
📗 Sebagian riwayat menyebutkan bahwa:
| ada seorang pemuda dari kalangan Quraisy
| memasuki gereja besar di Yaman itu,
| lalu ia membakarnya,
| sedangkan di hari itu cuaca sangat panas,
| maka dengan mudahnya gereja itu terbakar
| hingga rata dengan tanah.
📗 Juru kunci gereja ini pun melaporkan apa yang terjadi kepada Abrahah.
📗 Marahlah Abrahah.
| Dia pun ingin membalas perlakuan bangsa Arab
| dengan menghancurkan rumah ibadah mereka,
| yaitu Ka’bah di kota Makkah.
// [9]
📗 Abrahah kemudian bersiap-siap menghimpun bala tentaranya dalam jumlah yang sangat besar.
➖Lalu ia berangkat dengan pasukannya itu dengan maksud agar tiada seorang pun yang dapat
menghalang-halangi niatnya.
➖Selain dari itu ia membawa seekor gajah yang sangat besar.
➖Gajah itu disebut sebagai Mahmud.
➖Gajah tersebut sengaja dikirim oleh Raja An-Najasyi kepadanya untuk tujuan tersebut.
➖Bahkan menurut pendapat lain, selain Mahmud, masih ada delapan gajah lainnya;
➖dan menurut pendapat yang lainnya lagi dua belas ekor gajah.
➖Gajah tersebut akan dijadikan sebagai sarana untuk merobohkan Ka'bah.
📗 Ketika orang-orang Arab mendengar keberangkatan Abrahah dengan pasukannya yang bergajah
itu, maka
➖mereka merasakan adanya bahaya yang amat besar akan menimpa diri mereka.
➖Dan mereka merasakan bahwa sudah merupakan kewajiban mereka untuk membela rumah Allah
dan mengusir orang-orang yang bermaksud jahat terhadapnya.
📗 Maka bangkitlah seorang lelaki dari kalangan penduduk Yaman yang terhormat dan terbilang
sebagai pemimpin mereka untuk mengadakan perlawanan terhadap Abrahah.
➖Orang tersebut bernama Dzu Nafar.
📗 Dzu Nafar kemudian menyerukan kepada kaumnya dan orang-orang Arab lainnya
➖untuk memerangi Abrahah dan berjihad melawannya demi mempertahankan Baitullah.
📗 Tetapi pada akhirnya Abrahah berhasil mengalahkan mereka dan menawan Nufail ibnu Habib;
➖pada mulanya Abrahah bermaksud untuk mengeksekusi Nufail,
➖akan tetapi kemudian dia berubah pikiran.
📗 Abrahah lalu memberikannya amnesti dan membawanya serta ke Makkah sebagai penunjuk jalan
menuju negeri Hijaz untuk menghancurkan Ka’bah.
// [12]
♨ CATATAN KAKI:
[8] Muhammad bin Abdillah Al Azraqi, Akhbaru Makkah wa ma Ja’a minal Atsaar, (Beirut: Darul
Andalus, t.t), hlm. 136.
[9] Shafiyyurrahman Al Mubarakfuri et al., Al Misbah Al Munir fi Tahdzib Tafsir Ibni Katsir, (Riyadh:
Darussalam, 2013), hlm. 1583.
[10] Ibid.
[11] Ibid.
[12] Ibid.
00019
KISAH PASUKAN GAJAH
〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰
Bagian 2
📗 Pada kisah sebelumnya, kita telah paparkan tentang latar belakang munculnya pasukan gajah serta
mengapa Abrahah ingin menghancurkan Ka’bah.
📗 Abrahah berkata kepada penerjemahnya untuk menanyakan kepada Abdul Muththalib tentang
apa keperluannya hingga datang menghadap.
| Abdul Muththalib berkata kepada penerjemah Abrahah,
➖"Sesungguhnya aku datang untuk keperluanku sendiri.
➖Sudilah kiranya raja untuk mengembalikan dua ratus ekor unta milikku
➖yang telah dirampas olehnya."
📗 Abrahah terkejut dan mengatakan kepada penerjemahnya,
| “Katakanlah kepadanya
| bahwa sesungguhnya pada mulanya ketika aku melihatmu,
| aku merasa kagum
| dengan penampilan dan kewibawaanmu.
| Tetapi setelah engkau berbicara kepadaku,
| kesanku menjadi sebaliknya;
| apakah engkau berbicara kepadaku
| hanya mengenai dua ratus ekor unta
| yang telah ku rampas darimu?
| Sedangkan engkau meninggalkan bait-mu
| yang merupakan agamamu
| dan agama nenek moyangmu,
| padahal aku datang
| untuk merobohkannya,
| lalu mengapa engkau tidak berbicara kepadaku mengenainya?"
00020
KISAH PASUKAN GAJAH
〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰
Bagian 2
Lanjutan
📗 Abrahah berkata,
| "Dia tidak akan dapat mencegahku
| dari merobohkannya."
📗 Abdul Muththalib dalam doanya itu mengatakan seraya memegang pegangan pintu Ka'bah:
ٰيغلبن َال
َٰ َ ... غد ًأوا وم َحالُهم
صلِيبُهم َ ِم َحالك...
| Ya Allah,
| sesungguhnya seseorang itu diharuskan
| membela ternak unta miliknya,
| maka bela-lah kepemilikan-Mu.
| Janganlah sekali-kali Engkau biarkan salib
| dan kekuasaan mereka selamanya menang atas tempat-Mu ini.
00021
KISAH PASUKAN GAJAH
〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰
Bagian 2
Lanjutan
📗 Setelah semuanya siap, maka mereka mengarahkan gajahnya menuju ke arah Makkah;
📗 Tiada seorang pun dari mereka yang terkena batu itu melainkan pasti binasa.
➖Tapi tidak seluruh pasukan terkena batu itu.
📗 Akhirnya pasukan lari tunggang langgang sambil mencari Nufail bin Habib
➖untuk menunjukkan kepada mereka jalan pulang.
➖Ketika itu Nufail berada di atas bukit
➖bersama orang-orang Quraisy
➖dan orang-orang Arab Hijaz lainnya,
☞ menyaksikan apa yang ditimpakan oleh Allah Subhanahu wata’ala
| kepada tentara bergajah itu
| sebagai azab dari-Nya.
♨ REFERENSI:
Al Mubarakfuri, Shafiyyurrahman, et al., 2013, Al Misbah Al Munir fi Tahdzib Tafsir Ibni Katsir,
Riyadh: Darussalam.
00022
LAHIRNYA NABI MUHAMMAD SHALLALLAHU ALAIHI WASALLAM
أن كنا الفيل عام وسلم عليه هللا صلى هللا ورسول أنا ولدت
ِٰ ِل َدي
000023
LAHIRNYA NABI MUHAMMAD SHALLALLAHU ALAIHI WASALLAM
(Lanjutan)
📗 Pendapat ini dikuatkan oleh Al Hafizh Kabir Muhammad bin Musa Al Khawarizmi
➖dan dirajihkan oleh Abul Khattab bin Dihyah.
➖Adapun jumhur, mayoritas para ulama:
| lebih menguatkan pendapat
| yang mengatakan bahwa kelahiran Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam
| di tanggal 12 Rabiul Awwal.”
// [5]
➖ Beliau mengatakan:
| “Sayyidul Mursalin,
| Rasulullah Shallahu ‘alaihi wa Sallam
| dilahirkan di tengah keluarga Bani Hasyim
| di kota Makkah
| pada Senin pagi,
| tanggal 9 Rabi’ul Awwal
| di tahun peristiwa penyerangan pasukan gajah
| atau empat puluh tahun dari berlalunya kekuasaan Kisra Persia
| yang bernama Anusyiruwan
// [6]
♨ REFERENSI:
[5] Muhammad Nashiruddin Al Albani, Shahih Sirah An Nabawiyyah, (Amman: Maktabah Al
Islamiyah, tt.) hlm. 13.
[6] Kisra I ini merupakan kakek dari Kisra II yang kelak dikemudian hari merobek-robek surat dari
Rasulullah sampai akhirnya kerajaannya ditaklukkan oleh kaum muslimin.
[7] Shafiyyurrahman Al Mubarakfuri, Ar Rahiqul Makhtum, (Beirut: Darul Hilal, t.t.) hlm. 45.
000024
LAHIRNYA NABI MUHAMMAD SHALLALLAHU ALAIHI WASALLAM
(Lanjutan)
📗 Disebutkan bahwa ketika beliau dilahirkan, terjadi tanda-tanda awal yang menunjukkan akan
diutusnya Nabi, seperti :
♨ CATATAN KAKI:
[8] Abdurrazzaq bin Abdul Muhsin Al Badr, Syarah Al Arjuzah Al Mimiyah, hlm 21.
[9] Danau yang sekarang terletak di Negara Irak sebagaimana yang diriwayatkan oleh Al Baihaqi.
[10] Shafiyyurrahman Al Mubarakfuri, Ar Rahiqul Makhtum, (Beirut: Darul Hilal, t.t.) hlm. 45.
[11] Ibid.
000025
NASHAB DAN KELUARGA BESAR RASULULLAH SHALLALLAHU ‘ALAIHI WASALLAM
📗 Nashab Rasulullah sampai dengan Adnan disepakati oleh para ulama sedangkan setelah Adnan
terjadi perbedaan pendapat.
// [1]
✒ SIAPA QURAISY?
➖Quraisy adalah kabilah yang terkemuka di kalangan Arab.
➖Nama Quraisy diambil dari leluhur kabilah mereka yaitu An Nadhr bin Kinanah yang dikenal dengan
julukan Quraisy.
ٰالنَض ُأر: ٰقُ َريأش، ن ٰقُ َرشِيٰ فَ ُه َٰو َولَ ِدِٰه مِ أ، ن
ٰن كَانَٰ فَ َم أ ٰن لَ أٰم َو َم أ ٰأس َولَ ِدِٰه مِ أ
ٰن َي ُك أ ّٰ ِبقُ َر ِش
َٰ ي فَلَي
♨ REFERENSI:
[1] Abdul Ghani Al Maqdisi, Muktashar Siratin Nabi, tahqiq Khalid bin Abdurrahman, Riyadh:
Sulaiman Ar Rajihi Foundation, 1424 H, hlm. 35-36.
[2] Ibnu Hisyam, As Sirah An Nabawiyah, tahqiq Musthafa As Saqa’, Mesir: Musthafa Al Babi Al
Halabi, 1955, jilid 1 hlm. 93.
000026
NASHAB DAN KELUARGA BESAR RASULULLAH SHALLALLAHU ‘ALAIHI WASALLAM
Lanjutan
📗 HASYIM adalah:
| orang yang bertindak sebagai penanggung jawab
| atas as-siqayah (penyediaan air minum)
| dan ar-rifadah (penyediaan makanan)
| terhadap para jamaah haji.
➖rihlatus syitaa'
| (perjalanan musim dingin)
➖dan rihlatush shaif
| (perjalan musim panas).
// [4]
📗 Hasyim lalu menurunkan kakek Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam yang dikenal dengan nama
Abdul Muththalib.
📗 Ada kisah yang menarik tentang Abdul Muththalib dan hubungannya dengan ayahnya, Hasyim.
| Dahulu Hasyim pergi ke kota Syam untuk berdagang.
▪ Ketika sampai di kota Yatsrib (Madinah)
| dia menikah dahulu
| dengan Salma binti 'Amru,
| dari Bani ‘Adi bin An Najjar.
▪ Hasyim pun tinggal bersama isterinya
| untuk beberapa waktu
| kemudian berangkat ke kota Syam.
▪ Saat ditinggalkan, istrinya sedang mengandung seorang bayi.
▪ Di perjalanan itu,
| Hasyim meninggal dunia
| di kota Ghaza di wilayah Palestina.
// [5]
📗 Di Yatsrib,
| Salma pun melahirkan seorang anak laki-laki.
▪ Salma memberinya nama Syaibah
▪ karena adanya rambut putih di kepalanya.
000027
NASHAB DAN KELUARGA BESAR RASULULLAH SHALLALLAHU ‘ALAIHI WASALLAM
Lanjutan
📗 Syaibah lalu dibonceng oleh pamannya, Al Muththalib, dengan menunggangi keledai miliknya.
// [7]
📗 Karena inilah Syaibah, kakek Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam, kemudian lebih dikenal dengan
panggilan Abdul Muththalib.
📗 Jadi, Abdul Muththalib pada hakekatnya bukanlah nama asli kakek Beliau shallallahu ‘alaihi
wasallam.
| Nama aslinya adalah Syaibah.
| Hanya saja dia dipanggil Abdul Muththalib (budaknya si Muththalib)
| karena kesalahpahaman orang-orang di Makkah
| yang mengira bahwa dia
| adalah budaknya Al Muththalib.
📗 SYAIBAH
| yang sekarang dikenal
| dengan nama Abdul Muththalib
| kemudian tinggal bersama pamannya Al Muththalib.
| Sampai akhirnya Al Muththalib meninggal
| di Radman, Yaman
| dan kekuasaannya kemudian digantikan
| oleh keponakannya tadi yaitu Abdul Muththalib.
| Dia pun menerapkan kebijakan yang sama
| kepada kaumnya
| seperti apa yang dilakukan oleh leluhurnya.
000028
〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰
AYAH DAN IBU RASULULLAH SHALLALLAHU ‘ALAIHI WASALLAM
〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰
📗 Ada riwayat pula yang menyebutkan bahwa mereka berjumlah sebelas orang,
➖yaitu ditambah dengan seorang putera lagi yang bernama Qutsam.
📗 Sebagian riwayat yang menyebutkan bahwa mereka berjumlah tiga belas orang
➖ditambah dua orang putera lagi yang bernama Abdul Ka'bah dan Hajla.
📗 Namun ada riwayat yang menyebutkan bahwa Abdul Ka'bah ini tidak lain merupakan Al
Muqawwim, sedangkan Hajla adalah Al Ghaidaaq dan tidak ada di antara putera-puteranya
tersebut yang bernama Qutsam.
📗 Jadi kesimpulannya bahwa putra beliau ada sepuluh orang sebagaimana yang disebutkan awal
tadi.
// [1]
📗 Kelompok pertama,
▪ yang menerima Islam dan menjadi penolong dakwah Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam
▪ seperti Hamzah dan Abbas.
📗 Kelompok kedua,
▪ yang menolak Islam dan bahkan menjadi musuh dakwah,
▪ seperti Abu Lahab.
📗 Kelompok ketiga,
▪ yang menolak untuk masuk Islam tapi tetap membantu Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam
▪ yaitu Abu Thalib, ayah dari sahabat Ali bin Abi Thalib.
// [2]
♨ REFERENSI:
[1] Shafiyyurrahman Al Mubarakfuri, Ar Rahiqul Makhtum, (Beirut: Darul Hilal, t.t.) hlm. 43.
[2] Muhammad bin Shalih Al Utsaimin, Tafsir Juz Amma, (Riyadh: Daruts Tsuraya lin Nasyr, 2002)
hlm. 344 – 345.
[3] Shafiyyurrahman Al Mubarakfuri, Ar Rahiqul Makhtum, (Beirut: Darul Hilal, t.t.) hlm. 43.
000029
AYAH DAN IBU RASULULLAH SHALLALLAHU ‘ALAIHI WASALLAM
lanjutan
📗 Dari sepuluh putra Abdul Muththalib, ayah Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam adalah Abdullah.
▪ Ibu Abdullah bernama Fathimah binti Amru bin Aaiz bin 'Imran bin Makhzum bin Yaqzhah bin
Murrah.
▪ Abdullah merupakan putra Abdul Muththalib yang paling tampan, yang paling bersih jiwanya dan
paling disayangi ayahnya.
📗 Dulu ketika Makkah dikuasai oleh orang Jurhum, mereka melakukan kejahatan yang sangat
keterlaluan.
➖Mereka mengubur sumur zam-zam sehingga tidak diketahui lagi keberadaannya.
📗 Abdul Muththalib menemukan bahwa ternyata di dalam sumur Zam-zam terdapat benda-benda
terpendam yang dulu dikubur oleh suku Jurhum ketika mereka akan keluar meninggalkan Makkah
berupa,
➖pedang-pedang,
➖baju besi,
➖dan dua patung kijang yang terbuat dari emas.
📗 Abdul Muththalib kemudian memberikan pelayanan air minum bagi para jama'ah haji.
📗 Orang-orang Quraisy pun kemudian membawa permasalahan ini kepada seorang hakim.
📗 Abdul Muththalib kemudian bernadzar jika nanti dia dikaruniai sepuluh orang anak dan mereka
sudah mencapai usia baligh, maka dia akan menyembelih salah seorang dari mereka disisi Ka'bah.
// [4]
📗 Setelah genap putranya sepuluh, Abdul Muththalib pun ingin mengeksekusi nadzarnya tadi.
📗 Dia menulis nama-nama putranya di anak panah yang akan diundikan diantara mereka dan
dipersembahkan kepada patung Hubal.
📗 Kemudian undian tersebut dimulai maka setelah itu keluarlah nama Abdullah.
000030
AYAH DAN IBU RASULULLAH SHALLALLAHU ‘ALAIHI WASALLAM
lanjutan
〽 Abdul Muththalib
➖memilihkan buat puteranya 'Abdullah
➖seorang gadis bernama Aminah binti Wahab bin 'Abdu Manaf bin Zahrah bin Kilab.
♻Nashab Abdullah:
➖Abdullah bin Abdul Mutthalib
➖bin Hayim
➖bin Abdu Manaf
➖bin Qushay
➖bin Kilab.
♻Adapun Nashab Aminah:
➖Aminah binti Wahb
➖bin Abdu Manaf
➖bin Zuhrah
➖bin Kilab.
// [7]
〽 Sesampainya di Yatsrib, Abdullah jatuh sakit sampai akhirnya meninggal dunia di usianya yang
baru dua puluh lima tahun.
فأجابها دعوة المنايا دعته... هاشم ابن مثل الناس في تركت وما
| Telah wafat
| seorang putra Hasyim di sisi Al Bathha
〽 Ummu Ayman inilah yang nanti akan menjadi pengasuh Rasulullah Shallallahu 'alaihi wasallam
➖dan setelah Rasulullah dewasa, beliau membebaskan Ummu Ayman.
♨ CATATAN KAKI
[7] Umar Abdul Jabbar, Khulashah Nuurul Yaqin, (Nashr City, Maktabah Al Hadyi Al Muhammadi,
2015), hlm. 9.
[8] Shafiyyurrahman Al Mubarakfuri, Ar Rahiqul Makhtum, (Beirut: Darul Hilal, t.t.) hlm. 44.
[9] Ibid.
[10] Ibrahim Al Ali, Shahih Shirah An Nabawiyah, (Amma…
000031
〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰
PENYUSUAN RASULULLAH SHALLALLAHU ALAIHI WASALLAM
〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰
📗 Wanita pertama yang menyusui beliau shallallahu alaihi wasallam setelah ibundanya adalah
Tsuwaibah.
📗 Wanita ini merupakan budak wanita Abu Lahab yang saat itu juga tengah menyusui bayinya yang
bernama Masruh.
000032
〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰
PENYUSUAN RASULULLAH SHALLALLAHU ALAIHI WASALLAM
〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰
lanjutan
ٰج َح ِبي َب ٰةَ أ َُٰم أ َ َن َٰ ي ِ زَ أو ّٰ صلَى النَ ِب َ ُّللا َٰ علَ أي ِٰه َ ل َيا قُ ألتُٰ قَالَتأٰ َو
َ سلَ َٰم َٰ سو ُ ّللا َر َِٰ ٰس أف َيانَٰ أ َ ِبي ِب أنتَٰ أ ُ أختِي اأٰنكِحأ ُ ( ولمسلم: َ س أف َيانَٰ أ َ ِبي ِب أنتَٰ ع َِزٰة
ُ )ل َٰ قَا
ُ َ َ أ ُ َ َ
َٰن َوأ َحبُّٰ بِ ُمخ ِليَةٰ لكَٰ لسأتُٰ نَعَ أٰم قلتُٰ ذلِكِٰ أ َوتحِ بِّين أ َ َٰار َكنِي َم أ َ ل أختِي َخيأرٰ فِي ش أ ُ َٰ ن فَقَا َ
َٰ ِال ذلِكِٰ إ َٰ ل أ ُ َ ُ َ َ ُ
ٰ ن ت ِري ُٰد أنكَٰ نُ َحد
ُّٰ َِث إِنا فَقلتُٰ لِي يَح َ
ٰح أ أ َٰ ت َ أن ِك
َ
َٰسلَ َم ٰةَ أبِي بِ أنت َ ( رواية وفي: َ سلَ َم ٰةَ أبِي بِ أنتَٰ د َُرٰة َ َ )ل ُ
َٰ سلَ َم ٰةَ أ ِ ّٰم بِ أنتَٰ فَقَا أ
َ ُٰنَعَ أٰم فَقُلت. ل َٰ ن لَ أٰم لَ أٰو قَا َ
ٰبِ أنتُٰ إِنَ َها لِي َحلتأٰ َما َحج ِأري فِي َربِيبَتِي ت َ ُك أ
ن أَخِ ي ٰع ِٰة مِ أ َ َا ض الر
َ ِي نأ تع ض
َ َ ر
أ َ أ اب
َ َ أو َ
َ َ َٰ
ة مَ لس ُ ٰ
ة ب
َ ي
أ و
َ ُ ث ٰ
الَ َ ف َٰأن
ض ر ع
أ
ِ َ َ َ ت ٰ
ي َ لع ٰ
نَ ُ
ك ت
ِ َا نب
َ ٰ
الَ و َ ٰ
نَ ُ
ك ت
ِ اَو
َ خ َ أ
▪ “Wahai, Rasulullah Shallallahu Alaihi wa sallam nikahilah saudariku putri Abu Sufyan
▪ (dalam riwayat Imam Muslim ‘Izzah binti Abu Sufyan).”
▪ Ummu Habibah berkata, “Sesungguhnya kami diberitahu, bahwa engkau ingin menikahi anak Abu
Salamah (dalam riwayat lain ‘Durrah binti Abu Salamah’).”
▪ Rasulullah bertanya, “Putri Abu Salamah?”
▪ Aku (Ummu Habibah) menjawab, “Ya.”
📗 Hadits ini menunjukkan bahwa Rasulullah shallallahu Alaihi wasallam pernah disusui oleh
Tsuwaibah.
// [2]
📗 Pembebasan ini menyebabkan Abu Lahab diberikan minuman di tengah siksanya di alam kubur.
ُ لَ َهبٰ ِْلَبِي َم أو َالةٰ وث ُ َو أيبَ ٰة، َٰضعَتأٰ أ َ أعتَقَ َها لَ َهبٰ أَبُو كَان
َ ي فَأ َ أر َٰ ِٰصلَى النَب َ َو، َۚ ض أ ُ ِريَ ٰه ُ لَ َهبٰ أَبُو َماتَٰ لَ َما
َ سلَ َٰم
َٰ علَ أي ِٰه
َ ُّللا ُٰ َر أ َ أه ِل ِٰه بَ أع
ِّٰ حِ يبَةٰ بِش
– حال بسوء أي-، ل َٰ لَ َهبٰ أَبُو قَا: أر َب أع َد ُك أٰم أ َ ألقَٰ لَ أٰم
َٰ لَ ٰه ُ قَا: ل ؟ لَقِيتَٰ َماذَا َ سقِيتُٰ أَنِّي
َٰ غي ُ ث ُ َو أي َب ٰةَ ِب َعت َاقَتِي َه ِذِٰه فِي
000033
〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰
PENYUSUAN RASULULLAH SHALLALLAHU ALAIHI WASALLAM
〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰
lanjutan
📗 Selain disusui oleh Tsuwaibah, Rasulullah shallallahu alaihi wasallam juga disusui oleh:
➖Halimah As Sa’diyah
➖seorang wanita dari Bani Sa’ad.
📗 Bahkan penyusuan yang dilakukan oleh Halimah ini jauh lebih lama daripada penyusuan
Tsuwaibah.
📗 Rasulullah shallallahu alaihi wasallam dibawa oleh Halimah ke desanya, untuk kemudian tinggal
disana, lalu disusui dan dibesarkan di desanya tersebut.
Ada beberapa hikmah mengapa Rasulullah shallallahu alaihi wasallam disusukan dan dibesarkan di
lingkungan pedesaan sebagaimana tradisi bangsa Arab. Di antaranya:
📗 1. Agar dari kecil Beliau shallallahu alaihi wasallam dijauhkan dari lingkungan perkotaan dan
tumbuh berkembang di ligkungan pedesaan yang masih segar.
📗 2. Dengan dikirimkannya anak-anak ke lingkungan pedesaan, maka dari kecil mereka akan terbiasa
untuk berbahasa Arab dengan benar dan lebih terjaga dari lahn (kesalahan dalam berbicara).
📗 Oleh karena itulah Rasulullah shallallahu alaihi wasallam menjadi orang yang paling fasih dalam
berbahasa Arab.
| “Wahai Rasulullah,
| aku telah berkeliling ke segenap Arab
| dan aku telah mendengar
| orang-orang yang berbicara paling fasih di antara mereka.
| Namun tidaklah aku mendengar
| ada yang lebih fasih dalam berbahasa daripada dirimu.
| Siapakah yang telah mengajarimu?”
➖Maka Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda,
“Yang mengajari adalah Rabb-ku, dan dulu aku tumbuh di tengah Bani Sa’ad.”
📗 3. Dikirimkannya anak-anak ini sejak kecil ke desa akan membuat fisiknya menjadi kuat.
📗 Ibunya Hamzah juga pernah menyusui Beliau shallallahu alaihi wasallam selama sehari, yaitu:
➖ketika beliau berada di sisi ibu susuannya, Halimah.
➖Dengan demikian Hamzah merupakan saudara sesusuan Rasulullah shallallahu alaihi wasallam dari
dua ibu susu, yaitu Tsuwaibah dan Halimah As Sa'diyyah.
// [5]
➖Kedekatan Rasulullah dengan Hamzah ini
| membuat beliau shallallahu alaihi wasallam sangat bersedih
| ketika Hamzah nanti mati syahid di perang Uhud.
♨ CATATAN KAKI
[4] Muhammad bin Ibrahim At Tuwaijiri, As Sirah An Nabawiyah baina Al Ma’rifah wal Wajib fi
Dhau’I Al Quran wa As Sunnah, (Qasim: Dar Ashda’il Mujtama’, 2017), hlm. 43.
[5] Shafiyyurrahman Al Mubarakfuri, Ar Rahiqul Makhtum, (Beirut: Darul Hilal, t.t.) hlm. 46.
000034
〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰
PENYUSUAN RASULULLAH SHALLALLAHU ALAIHI WASALLAM
〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰
lanjutan
📗 Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam juga disusui oleh dua ibu susuan:
➖Tsuwaibah
➖dan Halimah As Sa’diyah
📗 Demi Allah!
📗 Ketika itu, tidak pernah hujan turun meski setetes pun,
📗 kami juga tidak bisa melewati malam dengan tidur yang pulas
📗 karena tangis bayi kami yang mengerang kelaparan
📗 sedangkan air susuku tak mencukupi.
📗 Begitu juga dengan air susu unta tua yang bersama kami tersebut sudah tidak berisi.
📗 Akan tetapi kami selalu berharap pertolongan dan jalan keluar.
♨ CATATAN KAKI
[1] Ibnu Hisyam, As Sirah An Nabawiyah, tahqiq Prof. DR. Umar Abdus Salam Tadmuri (Beirut: Darul
Kitab Al Arabi) jilid 1 hlm. 187-188.
000035
〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰
PENYUSUAN RASULULLAH SHALLALLAHU ALAIHI WASALLAM
〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰
lanjutan
📗 Anehnya lagi,
📗 suamiku ketika itu melihat unta tua milik kami
📗 dan ternyata susunya sudah berisi.
📗 Mereka berkata,
📗 “Demi Allah! Sesungguhnya unta ini memiliki keistimewaan.”
// [2]
♨ CATATAN KAKI
[1] Ibnu Hisyam, As Sirah An Nabawiyah, tahqiq Prof. DR. Umar Abdus Salam Tadmuri (Beirut: Darul
Kitab Al Arabi) jilid 1 hlm. 187-188.
[2] Ibid. hlm. 188.
000036
〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰
PENYUSUAN RASULULLAH SHALLALLAHU ALAIHI WASALLAM
〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰
lanjutan
📗 Akan tetapi penisbahan nama masjid tersebut kepada Halimah tidak lah memiliki dasar.
➖ Karena tempat Rasulullah shallallahu Alaihi wasallam dibesarkan sendiri terletak jauh dari situ,
yaitu:
➖di dekat lembah Nakhlah
➖antara Miqat Qarnul Manazil dan Hunain.
// [3]
⛺Sepanjang pengetahuanku tidak ada bumi Allah yang lebih tandus darinya.
📗 Ketika kami datang, kambingku tampak dalam keadaan kenyang dan banyak air susunya
📗 sehingga kami dapat memerasnya dan meminumnya
📗 padahal orang-orang tidak mendapatkan setetes air susupun walaupun dari kambing yang gemuk.
📗 Kisah ini dituturkan di banyak kitab-kitab sirah demikian juga kitab-kitab hadits
⛺Demikianlah,
☞ akhirnya Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam-pun tinggal di Bani Sa’ad
📗 sampai kelak terjadi peristiwa pembelahan dada beliau oleh Malaikat Jibril ‘alaihissalaam.
♨ CATATAN KAKI
[3] Zaid bin Abdul Karim Az Zaid, Fiqhus Sirah, (Riyadh: Darut Tadmuriyyah, 1424 H) hlm. 55
[4] Ibnu Hisyam, As Sirah An Nabawiyah, tahqiq Prof. DR. Umar Abdus Salam Tadmuri …
000037
PEMBELAHAN DADA RASULULLAH SHALLALLAHU ‘ALAIHI WASALLAM dan WAFATNYA SANG IBU
📗 Di antaranya adalah:
| apa yang diriwayatkan oleh Al Imam Muslim,
| dari sahabat Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu.
| Beliau mengatakan,
♨ CATATAN KAKI
[1] Muhammad bin Ibrahim At Tuwaijiri, As Sirah An Nabawiyah baina Al Ma’rifah wal Wajib fi
Dhau’I Al Quran wa As Sunnah, (Qasim: Dar Ashda’il Mujtama’, 2017), hlm. 44.
00038
PEMBELAHAN DADA RASULULLAH SHALLALLAHU ‘ALAIHI WASALLAM dan WAFATNYA SANG IBU
lanjutan
📗 BUKAN METAFORIS
⛲Demikian juga hendaknya hendaknya kita pahami peristiwa ini apa adanya
📗 sebagaimana yang bisa kita pahami dari kaidah-kaidah bahasa Arab.
⛲Tidak boleh kemudian menganggap peristiwa ini sebagai kejadian metafor (kiasan) saja.
⛲Apalagi nanti kejadian pencucian ini akan berulang sebelum beliau melakukan isra’ dan mi’raj.
📗 Beliau shallallahu ‘alaihi wasallam hidup bersama ibundanya sampai berusia enam tahun.
📗 Ketika itu Aminah memandang perlu untuk menziarahi kuburan suaminya di Yatsrib
📗 sebagai bentuk kesetiaan terhadapnya.
📗 Akhirnya, dia keluar dari Mekkah dengan menempuh perjalanan yang mencapai 500 km
📗 bersama anaknya yang masih yatim, Muhammad Shallallahu 'alaihi wasallam,
📗 pembantunya, Ummu Aiman
📗 dan mertuanya, 'Abdul Muththalib.
♨ CATATAN KAKI
[2] Muhammad Nashiruddin Al Albani, Shahih As Sirah An-Nabawiyah, (Amman: Maktab Al
Islamiyyah, 1420 H), hlm. 16.
[3] Shafiyyurrahman Al Mubarakfuri, Ar Rahiqul Makhtum, (Beirut: Darul Hilal, t.t.) hlm. 48.
00039
PEMBELAHAN DADA RASULULLAH SHALLALLAHU ‘ALAIHI WASALLAM dan WAFATNYA SANG IBU
lanjutan
📗 Dia tidak lagi membiarkan cucunya tersebut hanyut dengan kesendirian yang harus dialaminya
➖Tak seorangpun dari anak-anaknya tersebut yang berani duduk-duduk di atas permadani itu untuk
menghormati kedudukannya.
➖Melihat apa yang dilakukan oleh anak-anaknya itu, Abdul Mutthalib berkata kepada mereka,
| “Biarkan anakku ini melakukan apa saja!
| Demi Allah!
| Sesungguhnya dia memiliki sebuah keistimewaan!”
📗 Bukanlah kebetulan jika Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam terlahir dalam keadaan yatim.
📗 Oleh karena itu, pada masa pertumbuhan, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam
➖tidaklah mengenyam pendidikan sang ayah,
➖tidak pula kasih sayang ibunya.
📗 Allah subhanahu wata’ala sengaja memilihkan masa pertumbuhan seperti ini untuk nabi
kesayangannya.
📗 Bisa jadi agar tak ada seorang pun yang menemukan celah untuk menghembuskan keraguan ke
dalam hati umat manusia bahwa :
➖Muhammad menimba ilmu dakwah yang ia sebarkan dari ayah atau kakeknya.
➖Keraguan semacam itu sangat mungkin dihembuskan, terutama karena kakek Muhammad, Abdul
Muthallib, adalah pemuka kaumnya.
📗 Sesuatu yang wajar jika seorang kakek atau ayah mewariskan apa saja yang biasa …
00040
MASA REMAJA RASULULLAH SHALLALLAHU ‘ALAIHI WASALLAM
⛳bagian pertama
📗 “Demikian itu karena ayah beliau wafat sejak beliau masih berada dalam kandungan ibunya.
📗 Menurut pendapat yang lain, ayah beliau wafat ketika beliau baru dilahirkan.
📗 Kemudian ibu beliau wafat pula saat beliau berusia enam tahun.
📗 Sesudah itu beliau berada dalam pemeliharaan kakeknya, Abdul Mutthalib hingga kakeknya wafat
saat beliau masih berusia delapan tahun.
📗 Kemudian beliau dipelihara oleh pamannya yang bernama Abu Thalib, yang terus-menerus :
➖melindungi,
➖menolong,
➖meninggikan kedudukan,
➖dan mengagungkannya
➖serta membentenginya
dari gangguan kaumnya sesudah Allah mengangkatnya menjadi seorang rasul dalam usia empat
puluh tahun.
📗 Abu Thalib
➖adalah pengikut agama kaumnya
➖yang menyembah berhala-berhala,
📗 Ini semua itu merupakan bentuk pemeliharaan dan penjagaan serta perhatian dari Allah kepada
beliau shallallahu ‘alaihi wasallam.
// [1]
♨ CATATAN KAKI
[1] Lihat Tafsir Al Qur’anul Azhim oleh Ibnu Katsir pada tafsir Surat Adh Dhuha, ayat ke-6.
00041
MASA REMAJA RASULULLAH SHALLALLAHU ‘ALAIHI WASALLAM
⛳bagian pertama
Lanjutan
📗 Penjagaan tersebut terus berlanjut hingga beliau shallallahu 'alaihi wasallam berusia empat puluh
tahun;
📗 pamannya masih tetap memuliakan beliau,
📗 memberikan penjagaan kepadanya.
📗 Dia menjalin persahabatan dan juga mengobarkan permusuhan dalam rangka membelanya.
// [2]
Dan ini nanti akan kita paparkan dengan lebih mendetail pada tempatnya.
📗 MENGGEMBALA KAMBING
➡ Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
َٰ الَ نَ ِبيًّا
َٰ ّللاُ بَ َع
ث َما َ أالغَن ََٰم َر. ل
ٰ عى ِإ ل َوأ َ أنتَٰ أ َ أ
َٰ ص َحابُ ٰه ُ فَقَا َ علَى أ َ أر
َٰ عاهَا ُك أنتُٰ نَ َع أٰم فَقَا َ ط ِٰ َم َك ٰةَ ْل َ أه
َٰ ل قَ َر ِاري
| “Tidaklah Allah mengutus nabi,
| kecuali ia pernah menjadi
| penggembala kambing".
| Mereka para sahabat bertanya,
| “Apakah engkau juga wahai Rasulullah?”
| Beliau berkata,
| “Iya, saya juga menggembala kambing
| dengan imbalan beberapa qirath (sejumlah dinar)
| dari penduduk Mekah.”
📗 Para ulama menyebutkan bahwa _*ada hikmah yang besar di balik kenapa Allah takdirkan para
NABI-Nya sebagai penggembala kambing.
📗 Di antara hikmah tersebut:(
📗 Kalau dia terbiasa telaten dan sabar mengatur kambing-kambing ini, maka akan lebih mudah
baginya untuk menghadapi umatnya kelak.
// [3]
📗 Kalau kita melihat karakteristik hewan-hewan ternak ini, maka kita akan melihat perbedaan yang
cukup mencolok. Unta dan sapi mereka condong lebih mudah diatur.
Lanjutan
📗 Ketika Rasulullah Shallallahu 'alaihi wasallam berusia sekitar dua belas tahun
📗 Di negeri inilah
➖dikenal seorang Rahib
➖yang bernama Buhaira
➖yang nama aslinya adalah adalah Jirjis.
// [6]
Wallahu a’lam.
♨ CATATAN KAKI
[5] Bushra ini sendiri sekarang terletak di sekitar 135 km arah tenggara kota Damaskus, Suriah. Pen.
[6] Kaum Kristen Arab menyebutnya sebagai Sargis-Bahira. Lihat The Christian Legend of Monk
Bahira, DR. Abjar Bakhu.
[7] Shafiyyurrahman Al Mubarakfuri, Ar Rahiqul Makhtum, (Beirut: Darul Hilal, t.t.) hlm. 49.
000043
MASA REMAJA RASULULLAH SHALLALLAHU ‘ALAIHI WASALLAM
⛳bagian ke-dua
ن ِكت َابٰ َجا َء ُه أٰم َولَ َما ّٰللاِ ِع أن ِٰد مِ أ َ ن َوكَانُوا َم َع ُه أٰم ِل َما ُم
َٰ ٰص ّدِق ٰل مِ أ َ َٰع َرفُوا َما َجا َء ُه أٰم فَلَ َما َكف َُروا الَذِين
ُٰ علَى يَ أست َ أفتِ ُحونَٰ قَ أب َ فَلَ أعنَ ٰة ُ بِ ِٰه َكف َُروا
َٰ علَى
ِّللا َ َٰينِر
ِ ف َا
ك أ
ال
| “Orang-orang …
00044
MASA REMAJA RASULULLAH SHALLALLAHU ‘ALAIHI WASALLAM
⛳bagian ke-dua
Lanjutan
| “Dan sesungguhnya
| sebagian di antara mereka
| menyembunyikan kebenaran,
| padahal mereka mengetahui.”
QS. Al Baqarah: 146
// [2]
📗 PERANG FIJAR
♨ CATATAN KAKI
[2] Ibid., hlm. 124
[3] Shafiyyurrahman Al Mubarakfuri, Ar Rahiqul Makhtum, (Beirut: Darul Hilal, t.t.) hlm. 50.
00045
MASA REMAJA RASULULLAH SHALLALLAHU ‘ALAIHI WASALLAM
⛳bagian ke-dua
Lanjutan
📗 HILFUL FUDHUUL
📗 Hampir seluruh kabilah Quraisy berkumpul dan menghadirinya, mereka terdiri dari:
➖Bani Hasyim
➖Bani Al Muththalib
➖Asad bin Abdul Uzza
➖Zahrah bin Kilaab dan Taym bin Murrah.
📗 Mereka berkumpul di kediaman
➖'Abdullah bin Jud'an At Tiimy
➖karena faktor senioritas dan kedudukannya.
📗 Di antara hal yang disebutkan sebagai sebab terjadinya perjanjian tersebut adalah:
➖ada seorang dari kabilah Zabiid datang ke Mekkah
➖membawa barang dagangannya,
➖kemudian barang tersebut dibeli oleh Al 'Ash bin Waa’il As Sahmi.
➖Al Ash kemudian mendzhalimi orang Zabid tersebut
➖dengan tidak memberikan haknya.
➖Orang tersebut meminta bantuan kepada sekutu-sekutu Al Ash
➖namun mereka mengacuhkannya.
📗 Akhirnya, orang dari Kabilah Zabiid itu menaiki gunung Abi Qubais
| dan menyenandungkan syair-syair
| yang berisi kedzhaliman
| yang tengah dialaminya
| seraya mengeraskan suaranya.
➖Di saat itu, Az Zubair bin 'Abdul Mutthalib
| mendengar syair-sair tersebut
| dan bergerak menujunya lalu bertanya-tanya,
| "Ada apa dengan orang ini?
| Kenapa orang ini diacuhkan?"
📗 Di waktu itu
➖Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam mengikuti ikrar perjanjian ini
➖sebagaimana yang disebutkan oleh Al Imam Ahmad di dalam kitab Musnadnya
| dari sahabat Abdurrahman bin ‘Auf,
| ia berkata,
ٰي أ َ َن
َٰ ِصلَى النَب َ سلَ َٰم
َٰ علَ أي ِٰه
َ ُّللا َٰ ش ِهدأتُٰ قَا
َ ل َو َٰ طيَبِينَٰ حِ أل
َ ف َ ع ُمو َمتِي َم َٰع أال ُم ُ ن أُحِ بُّٰ فَ َما
ُ غ َالمٰ َوأَنَا َٰ َ أ َ أن ُٰكث ُ ٰهُ َوأَنِّي النَعَ ِٰم ُح أم َٰر لِي أ
📗 Demikianlah beberapa kejadian yang dialami oleh Rasulullah shallallahu alaihi wasallam di masa
remaja beliau.
📗 Insya Allah pada tulisan yang akan datang, kita akan bahas bagaiamana kisah beliau dengan istri
pertama beliau Khadijah radhiyallahu ‘anha.
Wallahu a’lam.
♨ CATATAN KAKI
[4] Ibrahim Al Ali, Shahih Shirah An Nabawiyah, (Amman: Darun Nafaais, 2009) hlm. 59.
[5] Shafiyyurrahman Al Mubarakfuri, Ar Rahiqul Makhtum, (Beirut: Darul Hilal, t.t.) hlm. 50.
[6] Hilful Fudhuul disebut juga hilful muthayyabin, yang artinya perjanjian orang-orang yang
memakai minyak wangi. Ketika meratifikasi perjanjian tersebut, para pemuka suku mencelupkan
tangan mereka ke dalam mangkuk yang berisi minyak wangi. Lihat Shahih Al Adabil Mufrad oleh Asy
Syaikh Al Albani hlm. 213.
[7] Ibrahim Al Ali, Shahih Shirah An Nabawiyah, (Amman: Darun Nafaais, 2009) hlm. 59.
000046
PERNIKAHAN DENGAN KHADIJAH
📗 SIAPAKAH KHADIJAH?
⛱Nama beliau :
📗 Khadijah binti Khuwailid bin Asad
📗 bin Abdul ‘Uzza
📗 bin Qushay
📗 bin Kilab
📗 bin Murrah.
⛱Kedua, setelah Abu Halah wafat, Khadijah menikah lagi dengan Atiiq bin ‘Aidz bin Abdillah Al
Makhzumi.
➖Pernikahan yang kedua inipun berakhir dengan perceraian.
// [2]
♨ CATATAN KAKI
[1] Mahmud Mahdi Al Istanbuli et. al., Nisa’ Haular Rasul, (Damaskus: Dar Ibnu Katsir, 2008), hlm.
37.
[2] Ibid.
[3]Ibid.
[4] Ibid.
000047
PERNIKAHAN DENGAN KHADIJAH
(lanjutan)
⛱Padahal banyak kaum laki-laki bangsawan dan pemuka yang sangat berkeinginan untuk
menikahinya namun semuanya dia tolak.
⛱Akhirnya dia menceritakan keinginan hatinya kepada teman wanitanya, Nafisah binti Munayyah
➖yang kemudian bergegas menemui Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam
➖dan meminta kesediaan beliau untuk menikahi Khadijah.
⛱Hal ini karena status Rasulullah yang cuma seorang yatim yang diperlihara oleh pamannya Abu
Thalib.
⛱Akan tetapi Khadijah kemudian mengatur siasat bagaimana agar ayahnya mau menikahkan.
⛱Beliau membuat ayahnya makan, minum dan mabuk, kemudian baru meminta ayahnya untuk
menikahkan.
// [7]
♨ CATATAN KAKI
[5]Mahmud Mahdi Al Istanbuli et. al., Nisa’ Haular Rasul, (Damaskus: Dar Ibnu Katsir, 2008), hlm. 37
[6] Shafiyyurrahman Al Mubarakfuri, Ar Rahiqul Makhtum, (Riyadh: Dar Ibnil Jauzi,…
000048
PERNIKAHAN DENGAN KHADIJAH
(lanjutan)
📗 ACARA PERNIKAHAN
عشرة بخمس الفيل قبل ولدت سنة أربعين بنت يومئذ وخديجة سنة وعشرين خمس بن وهو سلم و عليه هللا صلى هللا رسول وتزوجها
سنة
📗 Akan tetapi riwayat yang dibawakan oleh Al Waqidi ini perlu dikritisi.
➖Apalagi Al Imam Al Hakim dalam mustadrak -nya
| telah meriwayatkan dengan sanadnya dari Muhammad Ibnu Ishaq,
| beliau menyatakan:
📗 KEUTAMAAN KHADIJAH
“Wanita terbaik yang pernah ada ialah Maryam putri Imran dan Khadijah.”
َٰى كَان ُّٰ النَ ِب-وسلم عليه هللا صلى- َر ِإذَا َٰ علَ أي َها أَثأنَى َخدِي َج ٰةَ ذَكَ َٰسن َ ق َح أم َرا َٰء ت َ أذ ُك ُرهَا َما أ َ أكث َ َٰر َما فَقُ ألتُٰ َي أومٰا ً فَغ أِرتُٰ – قَالَتأٰ – الثَنَا َٰء فَأَحأ ّ ِ ال
ِٰ ش أد
َّللاُ أ َ أب َدلَكَٰ ق أٰد َ
َٰ ع ٰز َ ل َ ً أ
ٰ مِ ن َها َخيأرٰا بِ َها َو َج. ل َ َ َ
َٰ ّللاُ أ أب َدلنِى َما « قا
َٰ ع ٰز َ َ لَ ً أ َ أ َ
ٰ اس بِى كف ََٰر إِ ٰذ بِى آ َمنَتأٰ ق أٰد مِ ن َها َخيأرٰا َو َج َ
ُٰ ص َدقتنِى الن أ َ أ
َ كذبَنِى إِ ٰذ َو َ َ
ُٰ َستأنِى الن
اس َ اس َح َر َمنِى إِ أٰذ بِ َما ِل َها َو َوا
ُٰ َّللاُ َو َرزَ قَنِى الن
َٰ ع َٰز َ ل َٰ ساءِٰ أ َ أوالَ َٰد َح َر َمنِى إِ أٰذ َولَ َدهَا َو َج
َ ِّ» الن
📗 5. Yang pertama kali dikabarkan oleh Rasulullah bahwa dia masuk surga
📗 6. Yang pertama kali diberikan salam oleh Allah dan Jibril alahissalam
➖1. Al Qasim (di mana beliau berkun-yah dengan namanya, Abul Qasim)
➖2. Zainab
➖3. Ruqayyah
➖4. Ummu Kultsum
➖5. Fathimah.
➖6. 'Abdullah (julukannya adalah ath-Thayyib dan ath-Thaahir).
♨ CATATAN KAKI
[9] Mahmud Mahdi Al Istanbuli et. al., Nisa’ Haular Rasul, (Damaskus: Dar Ibnu Katsir, 2008), hlm. 39
[10]Akram Dhiya’ Al Umari, As Sirah An Nabawiyah As-Shahihah, (Madinah: Maktabah Al Ulum wal
Hikam, 1994), jilid 1 hlm. 113
[11] Muhammad Abdul Hadi, Qashash wa Ibar wa Izhaat min Hayatis Shahabiyaat, (Mesir: Maktabah
Ibadur Rahman, 2008), hlm. 16.
[12] Shafiyyurrahman Al Mubarakfuri, Ar Rahiqul Makhtum, (Riyadh: Dar Ibnil Jauzi, 1435 H), hlm.
77.