Lampiran 2: LKPD

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

NAMA KELOMPOK :
1. _______________________________
2. _______________________________
3. _______________________________
4. _______________________________
5. _______________________________

Sekolah : SMK NEGERI 5 MADIUN

Kelas/Semester : XII / Gasal
Materi Pokok : Kaidah Pencacahan, Permutasi dan Kombinasi
Tahun Pelajaran : 2019/2020

A. Kompetensi Dasar
3.25 Menganalisis kaidah pencacahan, permutasi dan kombinasi pada
masalah kontekstual
4.25 Menyajikan penyelesaian masalah kontekstual berkaitan dengan kaidah
pencacahan, permutasi dan kombinasi

B. Inkator Pencapaian Kompetensi

3.25.1 Mendiskripsikan kaidah pencacahan
3.25.2 Menyelesaiakan perhitungan dengan menggunakan prinsip-prinsip
kaidah pencacahan
4.25.1 Menyelesaikan masalah kontekstual dengan kaidah pencacahan

Materi : Kaidah Pencacahan

Kaidah pencacahan adalah suatu cara atau aturan untuk menghitung semua
kemungkinan yang dapat terjadi dalam suatu percobaan
Petunjuk :
Diskusikan dalam kelompok permasalahan berikut. Untuk menyelesaikan
permasalahan tersebut lakukanlah hal-hal berikut:
1. Tuliskanlah semua informasi yang tersedia dari permasalahan tersebut
2. Tentukan apa yang ditanyakan oleh permasalahan tersebut
3. Rancanglah strategi penyelesaian permasalahan tersebut
4. Lakukanlah penyelesaian sesuai dengan strategi yang telah dirancang
5. Periksa kembali kebenaran dari penyelesaian yang telah dilakukan

Masalah .
1. Aturan Pengisian Tempat (Filling Slots)
Aturan pengisian tempat disebut juga aturan perkalian
 Digram batang
Siswa kelas XII TKRO SMK Trikosda mengadakan pemilihan ketua dan
bendahara kelas. Setelah melalui rapat disepakati calon ketua kelasnya
adalah Damar dan Rinaldi, sedangkan calon bendaharanya adalah Aris,
Bagus dan Prisma.Ada berapa banyak susunan pengurus kelas yang dapat
dibentuk dari kelima calon tersebut?
Penyelesaian :
Foto calon ketua dan bendahara

Ketua Bendahara Susunan

Aris (Damar, Aris)
Damar Bagus (……………,……………)
……………. (……………,……………)
……………. (……………,……………)
Rinaldi ……………. (……………,……………)
……………. (……………,……………)
Banyak susunan = …. × ….. = …..
 Tabel Silang
Satu uang logam dan sebuah dadu dilempar bersamaan. Tentukanlah susunan mata uang
logam dan mata dadu yang mungkin muncul dari pelemparan sebuah mata uang logam dan
sebuah dadu!
Penyelesaian:
Mata uang Angka (A) Gambar (G)
Mata dadu
1 ( 1, A) ………
2 ……… ………
3 ……… ………
4 ……… ………
5 ……… ………
6 ……… ………

Maka banyaknya susunan yang mungkin terjadi dari pelemparan 1 koin dan 1 dadu adalah
...×...=....

 Pasangan Terurut
Tirto mempunyai 5 buku komik yang paling digemari, namun Tirto hanya boleh membawa
2 buku komiknya untuk berlibur. Tentukan susunan 2 buku komik yang mungkin dipilih
Tirto untuk dibawa berlibur?
Peyelesaian :
Misalkan buku komik tersebut adalah A, B, C, D, E
Pemilihan buku tidak memperhatikan susunan atau AB = BA
(AB, AC , AD, AE , …, … , …, …, … , …)
 LATIHAN

1. Jelaskan yang dimaksud dengan kaidah pencacahan!

2. Seseorang mempunyai tiga pasang sepatu dan lima pasang kaus kaki. Dengan diagram
batang,aturan tabel dan pasangan terurut tentukanlah banyaknya cara orang tersebut dalam
mengenakan sepatu dan kaus kaki!
3. Tentukanlah banyaknya bilangan yang terdiri atas tiga angka yang dapat disusun dari angka-
angka 3, 4, 5, 6 dan 7 jika :
a. angka-angkanya tidak boleh muncul berulang
b. angka-angkanya boleh muncul berulang

PENYELESAIAN
 KUNCI LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

Materi : Kaidah Pencacahan

Kaidah pencacahan adalah suatu cara atau aturan untuk menghitung semua kemungkinan yang
dapat terjadi dalam suatu percobaan
Petunjuk :
Diskusikan dalam kelompok permasalahan berikut. Untuk menyelesaikan permasalahan tersebut
lakukanlah hal-hal berikut:
1. Tuliskanlah semua informasi yang tersedia dari permasalahan tersebut
2. Tentukan apa yang ditanyakan oleh permasalahan tersebut
3. Rancanglah strategi penyelesaian permasalahan tersebut
4. Lakukanlah penyelesaian sesuai dengan strategi yang telah dirancang
5. Periksa kembali kebenaran dari penyelesaian yang telah dilakukan
Masalah .
1. Aturan Pengisian Tempat (Filling Slots)
Aturan pengisian tempat disebut juga aturan perkalian
 Digram batang
Siswa kelas XII TKRO SMK Trikosda mengadakan pemilihan ketua dan bendahara kelas.
Setelah melalui rapat disepakati calon ketua kelasnya adalah Damar dan Rinaldi,
sedangkan calon bendaharanya adalah Aris, Bagus dan Prisma. Ada berapa banyak
susunan pengurus kelas yang dapat dibentuk dari kelima calon tersebut?
Penyelesaian :
Ketua Bendahara Susunan
Aris (Damar, Aris)
Damar Bagus (Damar, Bagua)
Prisma (Damar, Prisma)
Aris (Tirto, Aris)
Rinaldi Bagus (Tirto, Bagus)
Prisma (Tirto, Prisma)
Banyak susunan = 2 × 3 = 6
 Tabel Silang
Satu uang logam dan sebuah dadu dilempar bersamaan. Tentukanlah susunan mata uang
logam dan mata dadu yang mungkin muncul dari pelemparan sebuah mata uang logam dan
sebuah dadu!
Penyelesaian:
Mata uang Angka (A) Gambar (G)
Mata dadu
1 ( 1, A ) ( 1, G )
2 ( 2, A ) ( 2, G )
3 ( 3, A ) ( 3, G )
4 ( 4, A ) ( 4, G )
5 ( 5, A ) ( 5, G )
6 ( 6, A ) ( 6, G )

Maka banyaknya susunan yang mungkin terjadi dari pelemparan 1 koin dan 1 dadu adalah
6 × 2 = 12
 Pasangan Terurut
Tirto mempunyai 5 buku komik yang paling digemari, namun Tirto hanya boleh membawa
2 buku komiknya untuk berlibur. Tentukan susunan 2 buku komik yang mungkin dipilih
Tirto untuk dibawa berlibur?
Peyelesaian :
Misalkan buku komik tersebut adalah A, B, C, D, E
Pemilihan buku tidak memperhatikan susunan atau AB = BA
(AB, AC , AD, AE , BC, BD , BE, CD, CE, DE)
LATIHAN
1. Jelaskan yang dimaksud dengan kaidah pencacahan!
2. Seseorang mempunyai tiga pasang sepatu dan lima pasang kaus kaki. Dengan diagram
batang,aturan tabel dan pasangan terurut tentukanlah banyaknya cara orang tersebut dalam
mengenakan sepatu dan kaus kaki!
3. Tentukanlah banyaknya bilangan yang terdiri atas tiga angka yang dapat disusun dari angka-
angka 3, 4, 5, 6 dan 7 jika :
a. angka-angkanya tidak boleh muncul berulang
b. angka-angkanya boleh muncul berulang
PENYELESAIAN:
1. Kaidah pencacahan adalah suatu cara atau aturan untuk menghitung semua kemungkinan yang
dapat terjadi dalam suatu percobaan
2. Misal Sepatu : S1, S2, S3
Kaos kaki : K1, K2, K3, K4, K5
 Diagram batang
sepatu kaos kaki Susunan
K1 (S1, K1)
K2 (S1, K2)
S1 K3 (S1, K3)
K4 (S1, K4)
K5 (S1, K5)
K1 (S2, K1)
K2 (S2, K2)
S2 K3 (S2, K3)
K4 (S2, K4)
K5 (S2, K5)
K1 (S3, K1)
K2 (S3, K2)
S3 K3 (S3, K3)
K4 (S3, K4)
K5 (S3, K5)
Banyak susunan = 3 × 5 = 15
  Aturan tabel
K1 K2 K3 K4 K5
S1 (S1,K1) (S1,K2) (S1,K3) (S1,K4) (S1,K5)
S2 (S2,K1) (S2,K2) (S2,K3) (S2,K4) (S2,K5)
S3 (S3,K1) (S3,K2) (S3,K3) (S3,K4) (S3,K5)
Banyak susunan = 3 × 5 = 15
 Pasangan terurut = {(S1,K1), (S1,K2), (S1,K3), (S1,K4), (S1,K5), (S2,K1), (S2,K2),
(S2,K3), (S2,K4), (S2,K5), (S3,K1), (S3,K2), (S3,K3), (S3,K4), (S3,K5)}
Banyak susunan = 3 × 5 = 15
3. Diketahui angka-angka 3, 4, 5, 6 dan 7
Ditanya Tentukanlah banyaknya bilangan yang terdiri atas tiga angka jika
a. angka-angkanya tidak boleh muncul berulang
b. angka-angkanya boleh muncul berulang
Jawab
a. angka-angkanya tidak boleh muncul berulang
5 4 3
I II III
Jadi Banyak susunan = 5 × 4 × 3 = 60
b. angka-angkanya boleh muncul berulang
5 4 3
I II III
Jadi Banyak susunan = 5 × 5 × 5 = 125