Perbandingan Trigonometri
pada Segitiga Siku-siku
2. Kegiatan Pembelajaran
A. Pendahuluan
Sebelum masuk pada materi, silahkan kalian diskusikan!
Untuk Didiskusikan!
https://ed.ted.com/lessons/music-and-math-the-genius-of-beethoven-natalya-st-cl
air
….………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………
….………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………
….………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………
Sebelum masuk pada materi, silahkan kalian membaca dan memahami cerita di
bawah ini dengan baik.
Gambar (a) menunjukkan gerak semu matahari yang menyatakan kedudukan matahari
sepanjang tahun dilihat dari bumi. Pada tanggal 21 Maret dan 23 September, matahari akan
berada di atas Khatulistiwa. Pada tanggal 21 Juni, matahari akan berada di daerah belahan
bumi utara dengan garis lintang 23,5∘ LU, sedangkan pada tanggal 22 Desember, matahari
akan berada di daerah belahan bumi selatan dengan garis lintang 23,5∘ LS. Jika gerak semu
matahari merupakan grafik sinusoidal seperti gambar di atas dan gambar (b) menunjukkan
kota Lima, ibu kota negara Peru yang terletak di koordinat 11,75∘ LS, maka diperkirakan
matahari akan tepat berada di atas kota Lima pada pukul 12 siang pada pukul…
Untuk dapat menyelesaikan persoalan tersebut di atas mari kita lanjutkan Kegiatan
Belajar terlebih dahulu berikut ini.
B. Kegiatan Inti
1) Petunjuk Belajar
i. Baca dan pahami BTP (Buku Teks Pembelajaran) sebagai referensi
tambahan kalian dapat dilihat pada Kemdikbud, 2018. Matematika
SMA/MA/SMK/MAK Kelas X : Buku Peserta didik ; Simangunsong, Wilson.
2016. Matematika Peminatan Kelas X SMA/MA. Jakarta. Gematama; atau buku
pegangan lainnya.
ii. Setelah memahami bacaan, berlatihlah memperluas pengalaman belajar
melalui tugas-tugas atau kegiatan-kegiatan belajar 1, 2, 3, dan 4 baik yang
harus kalian kerjakan sendiri atau teman lainnya sesuai instruksi guru.
iii. Kerjakan tugas-tugas di buku kerja yang sudah kalian siapkan sebelumnya.
iv. Apabila kalian yakin sudah paham dan mampu menyelesaikan
permasalahan-permasalahan dalam kegiatan belajar 1, 2, 3, dan 4, kalian
boleh sendiri atau mengajak teman lain yang sudah siap untuk mengikuti
tes formatif agar kalian dapat belajar ke unit berikutnya (jika belum
memenuhi Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) kalian harus mempelajari
ulang materi ini kemudian minta tes lagi sampai memenuhi KKM).
v. Jangan lupa melalui pembelajaran ini kalian dapat mengembangkan sikap
jujur, peduli, dan bertanggungjawab, serta dapat mengembangkan
kemampuan berpikir kritis, komunikasi, kolaborasi, kreativitas.
2) Kegiatan Belajar
Jika kalian sudah memahami apa yang harus kalian lakukan dalam
pembelajaran ini, selanjutnya ikuti kegiatan belajar berikut dengan penuh
semangat dan pantang menyerah!
Kegiatan Belajar 1
Pada kegiatan belajar 1 ini, peserta didik mampu menjelaskan konsep konversi sudut,
radian dan putaran. Alokasi waktu kegiatan ini 2 JP
Definisi :
Besar sudut dalam satu lingkaran penuh adalah 360°, atau dengan kata lain 360° didefinisikan
sebagai ukuran sudut yang disapu oleh jari-jari lingkaran dalam jarak 1 kali keliling lingkaran.
1° di definisikan sebagai ukuran sudut yang diperoleh dari jari-jari lingkaran dalam jarak putar
1
sejauh keliling lingkaran.
360
lingkaran.
1
2) Menit (‘) : Satu menit didefinisikan sebagai derajat, sehingga 1° bernilai
60
60’.
1 1
3) Detik (“) : Satu detik didefinisikan sebagai menit atau sehingga
60 3600
4) Radian (rad) : Satu radian didefinisikan sebagai ukuran sudut yang dibentuk
oleh suatu juring lingkaran yang busurnya bernilai sama dengan jari-jari
lingkaran.
1 radian
360° =…………………
….……………………………………………………………………………………
………………………………..….…………………………………………………
……………………………
8. Besar sudut radian dinyatakan dalam sudut derajat hasilnya
adalah….….…………………………………………………………………………
…………………………………………..….………………………………………
……………………………
5
9. Besar sudut radian dinyatakan dalam sudut derajat hasilnya adalah
6
….……………………………………………………………………………………
………………………………..….…………………………………………………
……………………………
3
10. Besar sudut radian dinyatakan dalam sudut derajat hasilnya adalah
4
….……………………………………………………………………………………
………………………………..….…………………………………………………
……………………………
Kesimpulan
Pada kegiatan belajar 2 ini, peserta didik mampu menjelaskan definisi perbandingan
trigonometri pada segitiga siku-siku dengan dihubungkan dengan konsep phytagoras.
Alokasi waktu kegiatan ini 2 JP.
Definisi :
Trigonometri:
adalah ilmu matematika yang mempelajari tentang segitiga siku-siku
Pada segitiga siku-siku berlaku teorema Phytagoras dan nilai perbandingan sisi-sisi segitiga
siku-siku.
Di dalam segitiga siku-siku terdapat dua sisi-sisi yang saling tegak lurus dan satu sisi
terpajang yang disebut hyotenusa. Perhatikan segitiga siku-siku di bawah ini. Sisi di
hadapan sudut theta (θ) adalah depan (opposite), sisi di dekat sudut theta (θ) adalah
samping (adjacent).
c a 2 b 2 atau c a 2 b 2
manakah persamaan yang benar ?
….………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………
…………………
….………………………………………………………………………………
………
Jika segitiga siku-siku ABC tersebut, CAB yaitu dan ABC yaitu
Maka perbandingan nilai segitiga siku-siku dengan sisi segitiga sebagai berikut!
, , ,
Ayoo berlatih! (Individual)
1. Tentukan nilai sin α, cos α, tan α, sec α, cosec α, dan cot α. Pada segitiga berikut.
D
A
c.
B
a) Dari gambar yang diberikan, diketahui bahwa panjang sisi samping sudut alfa (α)
dan panjang sisi miring pada segitiga siku-siku itu berturut-turut
adalah samping=12 dan miring=15
Dengan menggunakan Teorema Pythagoras, diperoleh panjang sisi depan sudut
=….…………………………………………………………………………………
…………………………………..….………………………………………………
……………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………
…………………………………
b) Dari gambar yang diberikan, diketahui bahwa panjang sisi depan dan samping
sudut alfa (α) pada segitiga siku-siku itu berturut-turut adalah depan=12 dan
samping=5
Dengan menggunakan Teorema Pythagoras, diperoleh panjang sisi miring
(hipotenusa)=….……………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………
…………..….……………………
c) Panjang AC dapat ditentukan dengan Teorema Pythagoras =……
Panjang BC juga dapat ditentukan dengan Teorema Pythagoras =……
Dari sini, diketahui bahwa panjang sisi depan sudut alfa, sisi samping sudut alfa,
dan panjang sisi miring (hipotenusa) pada △ABC berturut-turut
adalah…….…………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………
……………………………………………………………….……………………
……………………………………………………………
2. Segitiga KLM memiliki koordinat K(−5,−2),L(3,−2), dan M(−5,4). Nilai sin M,
Kesimpulan
Pada kegiatan belajar 3 ini, peserta didik mampu mengidentifikasi Trigonometri pada
kuadran dan menghubungkan pada konsep sudut berelasi dan sudut Istimewa pada
Trigonometri. Alokasi waktu kegiatan ini 3 JP.
Definisi :
3) Pada sebuah bidang kartesius sebuah benda berada pada titik 𝐴(−12, 5). Maka
tentukanlah:
cos (90 ;α) sec (90 ;α) sin (180 ;α) sec (270 ;α)
a. b. c. d.
sin (90 ;α) cosec (180 ;α) sin (90 ;α) cot (360 :α)
….……………………………………………………………………………….
….……………………………………………………………………………….
….……………………………………………………………………………….
….……………………………………………………………………………….
….……………………………………………………………………………….
….……………………………………………………………………………….
….……………………………………………………………………………….
Kesimpulan
Pada kegiatan belajar 4 ini, peserta didik mampu menyelesaikan masalah Kontekstual
berkaitan dengan perbandingan Trigonometri pada segitiga siku-siku. Alokasi waktu
kegiatan ini 4 JP.
Anton dan Budi ingin mengukur tinggi sebuah tiang bendera di lapangan upacara
sekolahnya menggunakan alat yang bernama klinometer. Anton berdiri tepat 10 m
dari Budi. Alat yang di bawa Anton menunjukkan sudut elevasi sebesar 600,
sedangkan alat yang dibawa Budi menunjukkan sudut elevasi sebesar 300. Posisi
mereka mereka berdua dapat di gambarkan seperti gambar di bawah ini:
3. Gambar di atas menunjukkan seorang anak yang berada pada jarak 32 meter dari
kaki sebuah gedung. Ia mengamati puncak gedung dan helikopter di atasnya
dengan sudut elevasi masing-masing 300 dan 450. Hitunglah tinggi helikopter
tersebut dari atas gedung.
4. Sebuah kapal speed boat meluncur dari dermaga dengan arah timur laut
membentuk sudut 30o terhadap arah utara. Kecepatan rata-rata speed boat 45
km/jam. Setelah 45 menit, tentukan:
a. jarak speed boat dari dermaga
b. jarak speed boat dari timur dermaga
c. jarak speed boat dari utara dermaga.
Kesimpulan
Jika menjawab “saya belum mengerti” pada salah satu pertanyaan di atas, maka
pelajarilah kembali kegiatan belajar 1, 2, 3 dan 4 yang sekiranya perlu kalian
ulangi dengan bimbingan guru atau teman sejawat. Jangan putus asa untuk
mengulang lagi!. Dan apabila kalian menjawab “Ya” pada semua pertanyaan,
maka lanjutkan dengan Assesmen Individu.
Selamat belajar
dan
sukses untuk kalian!
Lampiran 2. Asesmen Tertulis
1
2. Didi berlari pada sebuah lintasan yang berbentuk lingkaran selama jam. Ia
3
3. Seorang anak yang tingginya 150 cm sedang mengamati tinggi sebuah pohon
menggunakan klinometer dan di dapatkan sudut elevasinya yaitu 45°. Jika
diketahui tinggi pohon tersebut adalah 16 meter, berapakah jarak anak tersebut
dengan pohon?
2
4. Diketahui dan adalah sudut di kuadran II, maka tentukanlah:
3
sin(90 ; ) ; cos(180 ; )
a. t n(270 : ) : cot(; )
t n (90 : ): cos(180 : )
b. sin(270 ; ) ; cot(180 ; )
6. Tempat duduk pada sebuah bianglala di taman hiburan memiliki jarak 15 m dari
pusatnya. Pada saat ananda akan menaiki bianglala tersebut, ternyata tinggi tempat
duduk tersebut adalah 2 meter di atas permukaan tanah. Berada pada ketinggian
berapakah ananda pada saat bianglala tersebut berputar sejauh 570°, jika bianglala
tersebut berputar berlawanan arah jarum jam?
{ SEMOGA SUKSES }
SOAL PENGAYAAN
Kerjakan soal berikut ini dengan jelas dan tepat !
1. Tentukan nilai dari
2. Apabila titik R yang terletak pada koordinat (8, 15) membentuk sudut terhadap
sumbu positif, maka nilai dari cot , sec , dan cosec adalah…
3. Jika , , dan γ adalah sudut-sudut dalam segitiga ABC, buktikan bahwa:
a. sin ( + 𝛾) = sin
b. cos ( + 𝛾) = − cos
c. tan ( + 𝛾) = − tan
4. Jika diketahui 𝐴 + 𝐵 = 270°, maka buktikan bahwa:
a. cos 𝐴 + sin 𝐵 = 0
b. tan 𝐴 + cot 𝐵 = 2 tan 𝐴
5. Pada gambar di berikut diperlihatkan aliran air di dalam pipa sebagai penampang
irisannya. Jika diameter pipa 50 cm dan garis AB sebagai permukaan air dengan
panjang 14 cm, maka tinggi air paling dalam di dalam pipa itu adalah…
Lampiran 3. Rubrik Penilaian Individu
PEDOMAN PENSKORAN
Soal Level
Uraian Jawaban/Kata Kunci Skor
No. Kognitif
a. Anak pertama 63°42’ 1 L1
1 1
63°42’ = 63° + 42′ = 63° + 42 × 60
16 ;15
3. tan 45° =
n en n po on 1
16 ;15 14 5
jarak anak dengan pohon = = = 14.5 m 1
t n 45 1
3
3 L1
t n 330 t n(;30 ) ; √3 ; √3 2
a.
cot 135 sin 240 cot(90 :45 ) sin(180 :60 ) (;1)(; √3) √3 3
5.
sin 135 : cos 225 :sin 250 sin 45 ;cos 45 :sin (90 :160 ) √2 ; √2 :cos 160 cos 160 3
b. cos 90 :cos 160 0:cos 160 cos 160 cos 160
Karena yang dicari adalah jarak, maka semua perbandingan trigonometri bernilai positif. L3
Ketinggian pada saat berputar sejauh 𝟓𝟕𝟎°
570° = 360° + 210° = 210° = 180° + 30°
Misalkan A adalah pusat biang lala, O adalah titik mula-mula dan P adalah titik akhir,
6. cos 30° = 4
15
1
𝐴𝑃 = 2 √ × 15 = √
Total Skor 30
Keterangan Level Kognitif :
L1 : Pengetahuan dan Pemahaman
L2 : Aplikasi
L3 : Penalaran
PEDOMAN PENSKORAN
Soal Level
Uraian Jawaban/Kata Kunci Skor
No. Kognitif
= cot 25° ∙ cot (90° − 25°) ∙ cot 26° ∙ cot (90° − 26°) 3 L2
= cot 25° ∙ tan 25° ∙ cot 26° ∙ tan 26°
1. 1 1
= ∙ tan 25° ∙ ∙ tan 26°
t n 25 t n 26
=1∙1
=1
3 L3
+ + 𝛾 = 180°
+ 𝛾 = 180° −