Anda di halaman 1dari 4

Contoh SOAL PENGERINGAN

Aliran udara sebanyak 20 m3/menit mempunyai suhu bola kering 50o C dan RH
10%. Udara panas tersebut digunakan untuk mengeringkan bahan pangan
seberat 400 kg dengan kadar air 25% (prosentase basah) sampai mencapai
kadar air 10% (prosentase basah). Suhu bola kering keluar 35oC
a. Berapa kg berat kering bahan pangan tersebut ?
b. Berapa kg berat air bahan yang diuapkan ?
c. Berapa jam waktu yang dibutuhkan untuk proses pengeringan tersebut ?
d. Apabila nilai bahan bakar 10.000 kJ/kg dan tidak ada kehilangan energi,
berapa kg berat bahan bakar yang dibutuhkan ?

Pembahasan
Berat air bahan yang diuapkan
Massa basah bahan (Mb) = massa kering bahan (Mk)+ Massa air(Ma)
Kadar air material (ka % basah) = (Ma / Mb) x 100%
= (Ma/ [Mk+Ma]) x 100%
Kadar air (ka % kering)= (Ma/Mk)x100%
Masa air = (ka % basah) x Mb
Masa air = (ka % kering) x Mk
Masa kering bahan (Mk)= Mb-Ma

Massa air yang diuapkan = Massa basah bahan awal (Mbawal)- Massa basah
bahan akhir (Mb akhir)
Atau = massa air awal (Maawal)-massa air (Ma akhir)
= {ka % basah x(Ma awal + Mk)} – {ka % basah
x(Ma akhir+Mk)
Massa air bahan yang diuapkan
Mb = 400 kg
Ka awal = 25% --> Ma awal = 25% x 400 kg = 100 kg
--> Mk = 400 kg – 100 kg = 300 kg ......(jawaban a)
Jadi berat bahan kering adalah 300 kg
ka akhir= 10% --> Ma akhir/(Ma akhir+300) = 0,1
--> Ma akhir = 33,33 kg
Ma yang diuapkan = 100 – 33,33 = 66,67 kg …......(jawaban b)
Jadi berat air bahan yang diuapkan adalah 66,67 kg

Kebutuhan udara pengering


Rh= relative Humidity %
Ha= Humidity absolut = rasio massa uap air yang dikandung udara dengan
massa udara kering. Dapat dilihat pada diagram psikrometrik yang
menggambarkan sifat campuran udara dengan uap air.
Pada t 50o C, RH = 10% --> Ha1 = 0,008 kg uap/kg ud kering (udara masuk)
didapat dari diagram psikrometrik
Pada t 35o C, Rh= 10 % (asumsi konstan) --> Ha2 = 0,0036 kg uap/kg
ud kering (udara keluar) didapat dari
diagram psikrometrik.
Selisih rasio kelembaban (∆Ha) = Ha1-Ha2(0,008-0,0036)
= 0,0044 berat uap air/ kg ud kering

Volume spesifik udara pada sisi masuk (V1) = 0,927 m3/kg dari diagram
psikrometrik.
Laju massa udara kering(muk)
muk = q/v = 20 m3/menit / 0,927 m3/kg
= 21,57 kg/menit
Kemampuan udara untuk menguapkan air = m.∆Ha
= 21,57 kg ud/menit x 0,0044 kg uap/kg ud kering
= 0,095 kg uap air/menit
Waktu pengeringan = masa air yang diuapkan / kemampuan udara
= 66,67 kg uap/ 0,095 kg uap air/menit
= 701,789 menit
= 11,69 jam .................. (jawaban c)
Jadi waktu pengeringan adalah 11,69 jam

Kebutuhan bahan bakar


t 50 o C --> h1 = 52 kJ/kg (psikrometrik)
t 35o C --> h2 = 36 kJ/kg (psikrometrik)
Kebutuhan energi per waktu = selisih entalpi x muk
= 16 kJ/kg x 21,57 kg/menit
= 345,12 kJ/menit
Kebutuhan energi pengeringan = kebutuhan energi per waktu x waktu
= 345,12 kJ/menit x 701,789 menit
= 242201,42 kJ
Jumlah bahan bakar = kebutuhan energi pengeringan/nilai bahan bakar
= 242201,42 kJ/ 10.000 kJ/kg
= 24,220142 kg .............................(jawaban d)
Jadi kebutuhan bahan bakarnya adalah 24,22 kg

TUGAS
Aliran udara sebanyak 30 m3/menit mempunyai suhu bola kering 45o C dan RH
15%. Udara panas tersebut digunakan untuk mengeringkan bahan pangan
seberat 500 kg dengan kadar air 40% (prosentase basah) sampai mencapai
kadar air 15% (prosentase basah). Suhu bola kering keluar 30oC
a. Berapa kg berat kering bahan pangan tersebut ?
b. Berapa kg berat air bahan yang diuapkan ?
c. Berapa jam waktu yang dibutuhkan untuk proses pengeringan tersebut ?
d. Apabila nilai bahan bakar 10.000 kJ/kg dan tidak ada kehilangan energi,
berapa kg berat bahan bakar yang dibutuhkan ?

Anda mungkin juga menyukai