Anda di halaman 1dari 7

(1-1) jelaskan hubungan antara jasa audit, jasa atestasi, dan jasa asurans, dan berilah

contohnya masing-masing?

Jawab:

hubungan antara jasa audit, jasa atestasi dan jasa asuransi

· Jasa audit atau pemeriksaan dalam arti luas bermakna evaluasi terhadap suatu organisasi,
sistem, proses, atau produk. Audit dilaksanakan oleh pihak yang kompeten, objektif, dan tidak
memihak, yang disebut auditor. Tujuannya adalah untuk melakukan verifikasi bahwa subjek dari
audit telah diselesaikan atau berjalan sesuai dengan standar, regulasi, dan praktik yang telah
disetujui dan diterima.

· Atestasi merupakan salah satu jenis jasa yang diberikan oleh Kantor Akuntan Publik. Jasa
atestasi diberikan untuk memberikan pernyataan atau pertimbangan sebagai pihak yang
independen dan kompeten tentang sesuatu pernyataan (asersi) suatu satuan usaha telah sesuai
dengan kriteria yang ditetapkan

· jasa assurance adalah pelayanan atau jasa professional independen yang dapat
meningkatkan kualitas informasi bagi para pembuat keputusan. Jasa ii dapat disediakan oleh
kantor akuntan publik atau para professional dari berbagai bidang lainnya.

(1-2) Bahaslah faktor-faktor utama dalam masyarakat dewasa ini yang menyebabkan
kebutuhan akan audit independen jauh lebih besar dibanding 50 tahun yang lalu?

Jawab:

Dengan semakin kompleksnya masyarakat dewasa ini, semakin besar pula kemungkinan para
pengambil keputusan menerima informasi yang tidak andal. Audit independen adalah cara untuk
memuaskan kebutuhan informasi yang dapat dipercaya bagi pengambil keputusan di masyarakat
dewasa ini. Faktor-faktor dari masyarakat yang kompleks yang berkontribusi terhadap kebutuhan
ini adalah:

1. Jauhnya informasi

Dalam perekonomian global, hampir mustahil bagi seorang pengambil keputusan untuk
mengetahui secara langsung organisasi yang menjadi rekan usahanya. Informasi yang disediakan
harus menjadi andalan. Apabila informasi diperoleh dari pihak lain, kemungkinan bahwa
informasi itu disalahsajikan secara sengaja ataupun tidak sengaja jauh lebih besar.

2. Bias dan motif si penyedia


Jika informasi disediakan oleh seorang yang tujuannya tidak sejalan dengan tujuan si pengambil
keputusan, informasi itu mungkin dibiaskan demi menguntungkan si penyedia.

3. Data yang sangat banyak

Transaksi di masyarakat dewasa ini yang diproses setiap hari melalui sistem komputerisasi yang
canggih mungkin jumlahnya jutaan.

· Multiple product lines

· Multiple transaction locations

4. Transaksi pertukaran yang kompleks

Dalam beberapa dasawarsa terakhir ini, transaksi pertukaran antar hubungan bisnis sudah
menjadi semakin kompleks sehingga lebih sulit dicatat dengan tepat.

(1-3) Bedakan antara ketiga resiko berikut ini : suku bunga bebeas risiko, risiko bisnis,
danrisiko informasi. Mana yang dikurangi oleh auditor dengan melakukan audit ?

Jawab:

-Suku bunga bebas risiko : suku bunga yang dapat diperoleh bank dengan berinvestasidalam
Surat Utang Negara selama jangka waktu yang sama dengan pinjaman usahatersebut.

-Risiko bisnis : risiko yang mencerminkan bahwa perusahaan tidak sanggup


melunasipinjamannya karena kondisi ekonomi atau bisnis.

-Risiko informasi : risiko yang mencerminkan bahwa informasi yang melandasi keputusanrisiko
bisnis ternyata tidak akurat. Yang disebabkan oleh kemungkinan tidak akuratnyalaporan
keuangan.Yang dikurangi oleh auditor adalah suku bunga bebas risiko dan risiko bisnis karena
auditingtidak terpengaruh oleh risiko tersebut.

Identifikasi penyebab utama risiko informasi dan identifikasi tiga cara utama
untukmengurangi risiko informasi apa keunggulan dan kelemahan masing – masingnya
?Penyebab utama risiko informasi adalah karena semakin kompleksnya masyarakat,
semakinbesar pula kemungkinan para pengambil keputusan menerima informasi yang tidak
andal.
(1-4) Identifikasikan penyebab utama risiko informasi dan identifikasikan tiga cara utama
untuk mengurangi risiko informasi. Apa keunggulan dan kelemahan masing-masingnya?

Jawab :

4 Penyebab utama risiko informasi adalah jauhnya informasi, bias dan motif si penyedia, data
yang sangat banyak, dan transaksi pertukaran yang kompleks.

Tiga cara utama untuk mengurangi risiko informasi adalah:

1. Pemakai memverifikasi informasi.

2. Pemakai berbagi risiko informasi dengan manajemen.

3. Laporan keuangan yang diaudit sudah disediakan

Keunggulan dan kelemahan masing-masing adalah sebagai berikut:

keunggulan kelemahan
Pemakai memverifikasi 1. Pengguna memperoleh 1. Tidak efesien dan tidak
informasi informasi sesuai praktis dari segi biaya
dengan yang dan waktu
diinginkan
Pemakai berbagi resiko 1. Dapat menjadi dasar 1. Pengguna mungkin
informasi dengan manajemen tuntutan hukum kepada tidak menerima
manajemen pengganti atas
kerugian yang direrima
Laporan keuangan yang di 1. Pengambilan 1. Jika laporan tidak
audit sudah disediakan keputusan dapat benar auditor dapat
memanfaatkan hasil dituntut baik oleh
audit dengan asumsi pengguna maupun
lengkap,akurat, dan manajemen.
tidak bias 2. Biaya mungkin lebih
2. Resiko informasi tinggi daripada
biasanya dapat manfaat dalam
dikurangi untuk beberapa situasi,
memenuhi pengguna seperti pada
dengan biaya yang perusahaan kecil.
murah

(1-5) jelaskan apa yang di maksud dengan menentukan tingkat kesesuaian antara
informasi dan kriteria yang telah ditetapkan. Apa informasi dan kriteria yang ditetapkan
untuk audit atas SPT pajak Jones Company oleh seorang agen penerimaan Negara? Untuk
audit atas laporan keuangan Jones Company oleh sebuah kantor akuntan public?
Jawab:

Yang dimaksud adalah untuk melakukan audit, harus tersedia informasi dalam bentuk yang dapat
diverifikasi dan beberapa standar (kriteria) yang dapat digunakan auditor untuk mengevaluasi
informasi tersebut, yang dapat dan memang memiliki banyak bentuk. Kriteria dan informasi
yang ditetapkan bervariasi , tergantung pada informasi yang sedang diaudit.

Contoh di soal berarti bahwa dalam audit atas laporan keuangan Jones Company, kantor akuntan
public akan menentukan apakah laporan keuangan Jones Company sudah disusun sesuai dengan
prinsip-prinsip akuntansi yang berlaku umum.

(1-6) Uraikan sifat bukti yang akan digunakan agen penerimaan negara dalam audit atas
SPT pajak Jones Company?

Jawab :

Bukti utama audit untuk menentukan apakah SPT pajak di Jones Company’s dibuat sesuai
dengan Internal Revenue Code pemerintah Federal, agen IRS memeriksa dokumentasi,
informasi, dan catatan-catatan pendukung yang tersedia di Jones Company’s atau dari sumber
lain. Contohnya, ketika agen IRS mengaudit pajak masukan, sumber utama informasi adalah
bank statements, jurnal penerimaan uang tunai, dan deposit slips. Agen IRS kemungkinan akan
mempertanyakan penerimaan dan pendapatan yang tidak tercatat. Untuk beban, sumber utama
bukti seperti, cek yang dibatalkan, invoce dari supplier dan dokumen pendukung lainnya.

(1-7) Dalam pelaksanaan audit atas laporan keuangan , merupakan suatu pelanggaran
tanggung jawab yang serius jika auditor tidak memiliki pemahaman yang mendalam atas
bidang akuntansi. Namun banyak akuntan yang kompeten tidak memiliki pemahaman
atas proses audit. Apakah yang menyebabkan perbedaan tersebut?

Jawab:

Karena seorang akuntan belum tentu seorang auditor, tetapi seorang auditor sudah pastiseorang
akuntan. Hal ini disebabkan karena, ketika auditor mengaudit laporan keuangan,auditor harus
memiliki pemahaman yang mendalam atas bidang akuntansi dan berfokus pada penentuan
apakah informasi yang dicatat itu mencerminkan dengan tepat peristiwa peristiwa ekonomi yang
terjadi selama periode akuntansi. Auditor juga harus memiliki keahlian dalammengumpulkan
bukti audit sedangkan akuntan tidak memiliki keahlian mengumpulkan audit,itulah penyebab
akuntan yang kompeten tidak memiliki pemahaman atas proses audit.
(1-8) apakah perbedaan dengan persamaan dari audit atas laporan keuangan, audit
ketataan, serta audit operasional?

Jawab:

Perbedaan:

1. Audit ketataan standar yang digunakan adalah tergantung perusahaan menetapkan


perauran, kebijakan atau berdasarkan undang-undang. Audit oprasional standar yang
digunakan adalah tergantung perusahaan menetapkan manajemen atau tujuan
organisasi yang telah ditetapkan perusahaan. Sedangkan audit laporan keuangan
standar yang digunakan adalah standar akuntasi keuangan.
2. Audit operasional adalah mengevaluasi secara objektif apakah efesiensi dan
efektivitas operasu sudah memenuhi kriteria yang ditetapkan. Audit ketataan adalah
audit yang bertujuan untuk memutuskan apakah entitas yang akan di audit sudah
sesuai atau tidak dengan peraturan yang sudah ditetapkan perusahaan atau
berdasarkan undang-undang. Audit laporan keuangan adalah audit yang bertujuan
untuk menilai aporan keuangan sudah sesuai standar akuntansi atau tidak dan
menentukan apakah laporan keuangan telah dinyatakan secara wajar sesuai dengan
standar akuntansi.

Persamaan:

Persamaan audit operasional, audit ketaatan dan audit laporan keuangan yaitu untuk
pemberian opini atas hasil laporan keuangan dan meriview internal control perusahaan

yang terkait dengan keuangan perusahaan.

(1.9) Sebutkan lima contoh audit operasional spesifik yang dapat dilaksakan oleh
auditorinternal dalam sebuah perusahaan manufaktur !

Jawab:

-Mengevaluasi efisiensi dan akurasi pemrosesan transaksi penggajian dengan systemkomputer


yang baru dipasang

-Mengevaluasi efisiensi, akurasi, dan kepuasan pelanggan atas pemrosesanpendistribusian surat


dan paket oleh perusahaan semacam Federal Express.

-Mengevaluasi efisiensi aliran informasi dalam pemrosesan penjualan.


-Mengevaluasi relevansi dan kecukupan informasi dalam membuat keputusan untukmemperoleh
aktiva baru.-Mengevaluasi efisiensi metode produksi yang diterapkan perusahaan.

(1-10) pengetahuan apakah yang dibutuhkan auditor tentang bisnis klien dalam audit atas
laporan keuangan historis? Jelakan bagaiamana pengetahuan ini dapatberguna dalam
melaksanakan jasa assurance lain atau konsultasi untuk klien tersebut?

Jawab:

Pengetahuan tentang prinsip-prinsip akuntansi dan praktik industry klien. Memperoleh


pemahaman mengenai klien. Melakukan anya jawab dengan manajemen. Dengan memiliki
pengetahuan prinsip-prinsip akuntansi, pengetahuan ini berguna unuk jasa assuransi lainnya.
Memperoleh pemahaman mengenai klien berguna untuk audit atas pengendalian internal
terhadap pelaporan keuangan, karena pengendalian internal yang efektif mengurangi
kemungkinan salah saji dalam laporan keuangan mendatang. Melakukan Tanya jawab juga
berguna untuk jasa asuansi.

(1-11) Apakah perbedaan utama dalam lingkup tanggung jawab audit bagi akuntan
public,auditor GAO, agen IRS, dan auditor internal ?

Jawab:

-Tanggung jawab akuntan publik adalah mengaudit laporan keuangan historis yang
dipublikasikan oleh semua perusahaan terbuka, kebanyakan perusahaan lain yang cukupbesar,
dan banyak perusahaan serta organisasi non komersial yang lebih kecil.

-Tanggung jawab utama GAO adalah melaksanakan fungsi audit bagi kongres, dan badanini
memikul banyak tanggung jawab audit yang sama seperti sebuah KAP.

-Tanggung jawab utama agen IRS adalah memberlakukan peraturan pajak federalsebagaimana
yang didefinisikan oleh kongres dan diinterpretasikan oleh pengadilan.

-Tanggung jawab utama auditor internal adalah melakukan audit bagi manajemen, sama seperti
GAO mengaudit untuk kongres.

(1-12) identifikasikan 4 bagian dari ujian CPA yang seragam (uniform CPA examination)?

Jawab:

-Auditing dan atestasi


-Akuntansi dan pelaporan keuangan-Peraturan

-Lingkungan dan konsep bisnis

Seluruh bagian kecuali lingkungan dan konsep bisnis memuat dua simulasi yangmewakili 20% dari isi
bagian tersebut. Simulasi adalah studi kasus yang mengujiketrampilan akuntansi dan auditing si calon
dengan menggunakan situasi dunia nyata yang berkaitan dengan tugas itu.

(1-13) jelaskan bagaiamana gerakan menuju pemanfaatan yang lebih besar atas akuntansi
nilai wajar dapat menigkatkan resiko informasi?

Jawab:

Menurut laporan Fitch Ratings, permasalahan utama dari penggunaan akuntansi nilai wajar
adalah bahwa tia menciptakan kebingungan di kalangan investor sehingga hanya dengan
peningkatan pengungkapan untuk membantu investor memahami penggunaan nilai wajar,
terutama bagi aset atau kewajiban yang tidak dapat memiliki nilai pasar, akan menyelesaikan
permasalahan ini. Bahkan, kebanyakan investor di dunia menanggapi secara positif penggunaan
akuntansi nilai wajar. Mereka menyatakan bahwa standar yang menggunakan nilai wajar
membantu mereka dalam memahami nilai riil terbaru dari aset dan liabilitas entitas bisnis. Nilai
riil terbaru yang relevan dan reliabel ini membantu mereka dalam mengambil keputusan
ekonomi yang tepat dan tidak menyesatkan.

Anda mungkin juga menyukai