1. Bahan Baku
a. Air sumur
Air sumur merupakan bahan baku utama dalam pembuatan es.
b. Air PDAM
Air PDAM digunakan sebagai bahan baku cadangan pembuatan es. Air PDAM akan
diperlukan bila air sumur berkurang atau jika air sumur tidak memenuhi syarat.
2. Bahan Pembantu
a. Garam
Garam dipakai untuk mencapai proses pendinginan (sebagai mediator) karena air
garam dengan kadar kurang lebih 19% terlarut paling sempurna dan tidak terjadi
endapan pada bak pendingin.
Proses Pembuatan Es
1. Proses Pengisian
Proses produksi Es balok diawali dari pengambilan bahan baku berupa air dengan
syarat bersih, tidak berbau dan berwarna, pH sebesar 7. Air dihisap dari sumur artetis dan
dilairkan ke dalam water tank sebagai persediaan kemudian dialirkan ke dalam bak
penampung. Fungsi bak penampung selain sebagai tempat persediaan juga digunakan
sebagai media pengendapan kotoran yang dibawa oleh bahan baku, sehingga ketika di
proses kotoran tidak ikut terproses. Pengendapan air biasa dilakukan selama 2 hari
sebelum akhirnya dapat digunakan. Dari water tank air dialirkan ke dalam fill tank, dapun
fungsi dari fill tank sebagai tempat penampung bahan baku yang telah siap digunakan.
Kemudian dari fill tank air tuangkan ke dalam cetakan, kapasitas cetakan sebesar
25 kg dan 50 kg. Pengisian cetakan dilakukan pada tiap Rey yang memiliki jumlah
cetakan berbeda-beda. Ice can yang digunakan terbuat dari plat 1.8 mm dengan lapisan
anti karat galvanis, dan dilengkapi dengan frame isi 10 unit Filling Tank (Tangki
pengisisan air) dilengkapi dengan katup dan level control sehingga pengisian air dapat
dikontrol sesuai dengan kapasitas tangki.
2. Proses
DAFTAR PUSTAKA
http://rumah-belajar-bzet.blogspot.com/2015/09/cara-pembuatan-es-balok.html
https://www.dinginaja.com/2019/02/cara-proses-pembuatan-es-balok.html