Anda di halaman 1dari 11

Bata roster

Dinding rooster biasanya dapat kita lihat di rumah-rumah tropis zaman dulu. Biasanya dinding
rooster diletakkan di atas pintu atau jendela. Bentuk dari dinding rooster juga bermacam -macam,
seperti kotak, persegi, segi enam, dan sebagainya.

Fungsi utama dari rooster adalah sebagai lubang dinding untuk menciptakan sistem sirkulasi udara
yang lebih maksimal dalam ruangan. Seiring berjalannya waktu, fungsi rooster kini kian
berkembang. Selain sebagai lubang angin, rooster bisa digunakan untuk me mpercantik rumah agar
tampilan ruang lebih menarik dan juga sebagai pengganti pagar. Oleh sebab itu, biasanya rooster
dibuat dengan desain secantik mungkin.

Rooster dibuat dari berbagai macam bahan, seperti beton, semen dan pasir yang dipadatkan,
keramik, batako, dan tanah liat. Rooster yang terbuat dari batako memiliki kualitas yang lebih bagus
dan kuat, tetapi jika dilihat dari tampilannya, kurang menarik dibandingkan dengan rooster dari
tanah liat. Namun, harganya memang lebih murah dan irit. Untuk roost er tanah liat, tampilannya
lebih cantik, tetapi kurang begitu kuat dibandingkan dengan rooster batako.

Motif rooster juga kini semakin beragam, seperti motif kotak, motif bulat, dan motif bunga; tinggal
dipilih sesuai selera saja. Motif yang menarik membuat rooster dapat dijadikan sebagai ornamen
artistik pada rumah.

Pada umumnya, rooster memiliki ukuran 20 cm x 20 cm dengan bobot yang relatif berat yaitu 4,5
kg. Walaupun terlihat berat, rooster tetap dapat ditumpuk dengan aman. Agar tampilannya lebih
menarik, dapat disusun secara selang-seling dan direkatkan menggunakan semen. Selain perekat
semen, rooster hanya perlu dikuatkan menggunakan tambahan pelat besi. Pelat besi setebal 4 mm
dapat disekrup pada bagian atas rooster. Fungsinya adalah untuk membuat ro oster bertambah kaku
dan tidak mudah roboh apabila terdorong angin atau tersenggol.

Konstruksi rooster biasanya tidak menggunakan tiang maupun balok. Dinding rooster hanya
bertumpu pada sloof yang mengikat pondasi di dalam tanah. Sloof yang bertanggung jawab untuk
menerima dan menyalurkan beban rooster ke fondasi.

Kelebihan Dinding Rooster


 Udara dalam ruangan menjadi sejuk karena dapat tersirkulasi dengan baik

 Cahaya matahari dari luar dapat masuk ke dalam ruangan dengan maksimal
 Motifnya yang menarik membuat rooster dapat dijadikan sebagai unsur dekorasi

 Rumah akan memiliki dinding yang dapat juga berfungsi sebagai ventilasi udara

 Rooster dapat diaplikasikan pada berbagai jenis bangunan, mulai dari perkantoran, rumah ibadah

hingga bangunan residensial.

Kekurangan Dinding Rooster


 Kurang bisa menjaga privasi penghuni rumah karena permukaannya yang bolong-bolong

 Harus memperhatikan intesitas cahaya matahari yang masuk karena lubang yang cukup banyak.

Apabila berhadapan secara langsung dengan arah datangnya sinar matahari, dapat membuat

ruangan kurang nyaman karena silau atau panas.

 Kurang begitu kuat menahan beban sehingga tidak dapat dijadikan dinding utama

 Pemasangannya harus hati-hati karena rooster tidak mempunyai sistem penguncian di antara

susunannya

 Jika dipasang di luar dapat membawa debu dari luar yang terbawa angin ke dalam rumah

Jenis-Jenis Rooster
Penamaan dari rooster di pasaran didasarkan pada material pembuat rooster. Jadi, nama rooster
pun beragam, seperti rooster kayu, rooster keramik, rooster te rakota atau bata, rooster batu alam,
rooster beton, rooster GRC, rooster besi, rooster kuningan dan masih banyak lagi yang lainnya.

Selain rooster yang umum kita kenal, ada pula yang dinamakan sebagai rooster jalusi atau rooster
nako, yaitu rooster yang memiliki sirip dengan sudut kemiringan tertentu sehingga percikan air
hujan tidak bisa masuk ke dalam ruangan tanpa mengurangi fungsi rooster jalusi sebagai ventilasi
ruangan. Kebanyakan rooster jalusi diaplikasikan pada bangunan gudang atau pabrik. Rooster ini
terbuat dari material beton sehingga disebut jalusi beton.

Tips dan trik memasang rooster


Untuk memasang rooster diperlukan sedikit pengetahuan khusus. Berikut adalah beberapa tips dan
trik untuk memasang dan mendesain ruangan dengan aksesoris rooster:

 Pastikan dinding yang akan dipasang rooster mendukung dari segi estetika keindahan
Untuk memasang rooster pada rumah tentunya harus tetap memperhatikan estetika keindahan
serta keharmonisan di dalam pemasangannya. Jadi, perlu dipastikan ruangan yang akan dipasang
rooster akan menambah keindahannya, bukan malah sebaliknya.

 Pilih ukuran besar kecilnya rooster sesuai dengan kebutuhan ruangan

Setiap ukuran rooster memiliki fungsi dan perannya masing-masing untuk estetika keindahan
ruangan. Pastikan untuk membuat harmonisasi di dalam pemasangan rooster untuk ruangan.

 Bedakan ukuran penggunaan rooster untuk desain interior dan eksterior rumah

Rooster yang dipasang untuk keindahan luar ruangan biasanya bertekstur kasar dan semi halus.
Sedangkan untuk keindahan pemasangan rooster di dalam ruangan idealnya menggunakan rooster
dengan motif tekstur yang halus.

Pilih desain yang paling sesuai dengan tema dan desain


rumah
Cara memasang rooster mungkin akan berbeda-beda dengan tema rumah yang berbeda-beda pula.
Intinya adalah beda desain akan berbeda pula cara pemasangannya, beda jenis dan tipe rumah
akan berbeda pula di dalam cara memasang rooster untuk keindahan rumah.

kaca
Apakah keuntungan dan kelemahan penggunaan kaca? Sejak pertama kali ditemukan, sejak saat itu
pula kaca langsung menarik perhatian dunia arsitektur. Material ini begitu unik karena bersifat
transparan dan mampu meneruskan cahaya dengan baik. Apalagi seiring dengan meningkatnya
ketertarikan masyarakat akan desain modern yang memakai kaca sebagai salah satu elemen yang
penting. Penggunaan kaca kini bisa ditemukan di hampir seluruh bangunan.

Sebenarnya apa sih kaca itu? Kaca adalah material yang berasal dari bahan yang bersifat cair tetapi
mempunyai tingkat kepadatan tinggi dan struktur amorf. Bahan ini dibuat menggunakan campuran
silika, batu pasir, dan fluks yang diolah sedemikian rupa sehingga menghasilkan kaca yang kita kenal
selama ini. Tidak hanya bening, perkembangan teknologi menciptakan kaca dengan sifat yang
berbeda-beda seperti colored glass, tempered glass, laminated glass, dan lain-lain. Cermin dan lensa
juga termasuk hasil olahan dari kaca.

Kaca sering dipergunakan untuk membentuk suatu bangunan, khususnya sebagai material non-
struktural. Kebanyakan kaca diaplikasikan pada pintu, jendela, dan ventilasi. Tujuan utama
pemakaian material ini untuk memaksimalkan intensitas cahaya yang masuk ke interior rumah.
Selain itu, kaca juga dapat berperan sebagai penghias ruangan terutama untuk menghadirkan
kesan modern, futuristik, serta mewah. Jadi Anda semakin tertarik memanfaatkan material kaca ini?

Berikut merupakan keuntungan-keuntungan dari kaca yang harus Anda tahu :


1. Kaca mempunyai ketahanan yang sangat baik terhadap abrasi. Kaca tidak terpengaruh dengan bahan
kimia, pelarut, minyak, dan cairan pembersih.
2. Kaca mudah sekali dibersihkan. Anda bisa membersihkan permukaan kaca cukup dengan
mengelapnya memakai kain lap.
3. Kaca tidak memiliki masalah pada degradasi sinar ultraviolet. Beberapa jenis kaca juga mempunyai
kemampuan menahan gelombang infrared.
4. Kaca bisa digunakan dalam jangka waktu yang sangat lama tanpa mengalami perubahan sifat dan
karakteristiknya.
5. Kaca mempunyai tingkat kestabilan pada rentang temperatur yang relatif lebar. Material ini hanya bisa
rusak pada suhu yang ekstrim.
6. Kaca tersedia dalam beragam pilihan yang unik. Bahkan ada pula kaca yang dapat dibuat menjadi
anak tangga karena saking kuatnya.
7. Kaca mampu menampilkan keindahan yang tidak bisa dipancarkan oleh bahan yang lain. Satu-
satunya bahan yang dapat menyaingi kaca adalah akrilik.
8. Kaca tampak bening sehingga sanggup meneruskan cahaya dengan baik. Oleh sebab itu, pemakaian
kaca dapat memberikan kesan ruangan yang luas dan terbuka.
9. Kaca merupakan bahan bangunan yang sangat baik untuk pemanfaatan sebagai isolasi termal,
penelitian air, dan konservasi energi.
10. Kaca bisa menjadi sarana penghemat energi listrik, khususnya pada gedung-gedung perkantoran.
Pemakaian kaca memungkinkan tidak diperlukannya lagi menyalakan lampu di siang hari karena
ruangan sudah terang.

Sementara itu, kaca juga mempunyai beberapa kelemahan di antaranya :


1. Kaca merupakan material yang cukup berat. Setidaknya bobot dari kaca ini lebih berat daripada plastik
dan akrilik.
2. Kaca bersifat getas yang membuatnya gampang sekali pecah apabila menerima tumbukan gaya,
tekanan, atau beban.
3. Kaca tergolong bahan bangunan yang harganya lumayan mahal. Jadi penggunaan kaca pada desain
harus direncanakan dengan baik.
4. Kaca yang jumlahnya terlalu banyak dapat mengurangi tingkat keamanan suatu bangunan, terutama
bila tidak dipertimbangkan terlebih dahulu.
5. Kaca mudah cepat kotor meskipun pembersihannya pun tidak terlalu sulit. Tetapi bagi Anda yang
sibuk, kondisi ini tentu menjadi masalah.
6. Kaca tidak aman untuk anak-anak. Anak Anda bisa saja memecahkan kaca tersebut dan terluka akibat
serpihannya.
7. Kaca selain meneruskan cahaya juga meneruskan panas. Pemasangan kaca yang berlebihan dapat
membuat suasana interior terasa gerah.

ALUMINIUM KOMPOSIT PANEL

ADA KEKURANGAN DAN KELEBIHANNYA DI SEMINAR

Atap gavalum
Sudah lama pemakaian kayu sebagai rangka atap bangunan rumah banyak digunakan,
apalagi di negara kita sendiri, yang terdapat berbagai macam jenis kayu yang memiliki
kualitas kayu dan harga yang berbeda. Namun, pada saat ini sudah ada alternatif lain
sebagai pengganti kayu yang biasa digunakan untuk penutup ataupun sebagai rangka
atap, yaitu bahan yang sering kita dengar sebagai baja ringan merupakan salah
satunya.

Setiap material konstruksi bangunan yang digunakan untuk membangun rumah, sudah
pasti mempunyai kekurangan dan kelebihannya, baik itu dari segi kekuatan, keindahan,
dan yang lainnya. Begitu pula dengan Atap Galvalum. Konstruksi Atap Galvalum atau
baja ringan sudah diuji coba melalui sebuah lembaga penelitian yang dilakukan oleh
beberapa ahli selama kurun waktu bertahun tahun, dan hasilnya yaitu telah lolos uji
kekuatan serta lolos dalam pengujian yang berkaitan dengan unsur keselamatan
manusia.

Jika kita membandingkan antara Struktur Rangka Atap Galvalum dengan struktur
rangka bahan dasar kayu, maka pemakaian Rangka Atap Galvalum baja ringan akan
mempunyai nilai perbandingan yang berbeda dari segi pandang setiap
pemaikaiannya. Hal ini kemungkinan bisa terjadi, tergantung dari lokasi pemasangan
dan biaya produksi yang dikeluarkan untuk mendatangkan material material tersebut.

Dan kelemahan dari Atap Galvalum baja ringan jika dibandingkan dengan konstruksi
kayu, yaitu Atap Galvalum akan lebih menyerap panas, sehingga dapat mempengaruhi
suhu didalam ruangan dibandingkan dengan kayu. Dan itu juga tergantung dari lokasi
rumah tersebut, yaitu terletak pada daerah iklim tropis atau non tropis.

Kekurangan yang lain dari Atap Galvalum yaitu masih kurangnya Sumber Daya
Manusia (SDM) yang bisa melakukan pemasangan rangka Atap Galvalum, sehingga
biaya pemasangan rangka Atap Galvalum baja ringan lebih tinggi jika dibandingkan
dengan material kayu.
Sedangkan keuntungan penggunaan material Atap Galvalum Baja Ringan tidap
dimakan rayap dan tidak keropos / lapuk, sehingga tidak memerlukan perawatan khusus
dalam jangka waktu tertentu.

Rayap merupakan momok bagi setiap orang yang mempunyai rumah dengan kontruksi
rangka kayu. Almari pakaian akan lapuk dan pakaian akan beraroma pengab / lembab.
Dan jauh lebih parah lagi jika rayap menyerang rangka atap rumah Anda, sehingga dapat
mempengaruhi beban genteng yang cukup berat.

Solusinya yaitu rangka atap baja ringan (Atap Galvalum) atau light steel frame. Dimana
material tersebut terbuat dari bahan dasar steel dengan
campuran zinc dan aluminium atau zincalum. Material zincalum sudah diproduksi masal
di Indonesia.

Rangka Atap Galvalum ini terdiri dari sebuah lempengan panjang dengan profil yang
beraneka ragam bentuk dan ukurannya yang sesuai dengan fungsi dari masing masing
struktur rangka Atap Galvalum. Contohnya untuk profil kuda kuda atau rangka utama
dan gording, profil ini biasanya mempunyai bentuk “I” atau “U” terbalik dan mempunyai
ukuran yang paling besar.

Sedangkan reng berfungsi untuk mengikat kuda kuda dan gording, dimana posisi reng
melintang di atas kuda kuda dan gording, sehingga membentu sebuah kerangka yang
kokoh dan kuat. Lempengan reng merupakan profil rangka galvalum yang paling kecil.
Fungsinya yaitu sebagai tempat untuk menopang genteng atau jenis atap lainnya, dan
juga sebagai pengatur jarak genteng agar lebih tertata rapi.

Kelebihan lain dari Bahan Rangka Atap Galvalum yaitu lebih ringanjika dibandingkan
dengan bahan rangka atap lainnya, serta mempunyai daya tahan terhadap tekanan dan
gaya tarik lebih unggul.

Dengan sistem standarisasi pabrik dan perakitannya yang begitu sangat efisien dan
praktis, rangka Atap Galvalum Baja Ringan dapat memenuhi tuntutan pasar, dimana
kecepatan dan ketepatan merupakan nilai lebih yang dihasilkan dari produk Atap
Galvalum.

Dengan sistem standar pabrikasi ini, rangka Atap Galvalum baja ringan dapat dikerjakan
terlebih dahulu atau pada saat dimulainya pembangunan masjid atau gedung tersebut,
ambil salah satu contoh saat melakukan penggalian pondasi atau pelaksanaan
pembangunan tiang pancang. Dan saat pemasangan dinding bangunan yang telah
mencapai tahap tertentu yang diinginkan, rangka Atap Galvalum baja ringan siap
diproduksi dan dirangkai sebelum ditempatkan pada posisinya.

Namun, dengan sistem pabrikasi masih mempunyai berbagai macam kendala dan
kekurangan. Meskipun telah dirakit dengan sempurna dan presisi yang teliti, masalah lain
akan didapatkan pada saat pemasangan.
Masalah utama yang paling kita temui yaitu tidak adanya presisi yang tepat pada garis
level tertentu pada saat pemasangan dinding bata atau balok beton yang sebagai tempat
dudukan kuda kuda rangka Atap Galvalum tersebut. Dengan demikian, sangat
diperlukan sekali sebuah revisi yang berupa penambalan, pengganjalan, ataupun
pembobolan dan pemangkasan pada bagian bagian yang kurang level.

Kelebihan dari Atap Galvalum sebagai solusi terbaik atap rumah Anda:
 Bebannya yang ringan, sehingga beban yang ditanggung oleh konstruksi yang
lainnya seperti: pondasi, dinding, dan kolom tidak perlu Anda kuatirkan.
 Material zincalum tahan terhadap rayap, keropos, dan lembab.
 Pemasangan Atap Galvalum relatif lebih cepat.
 Zincalum bersifat tidak merambatkan atau membesarkan api (non combustible),
hal ini karena dalam material zincalum terdapat sistem perlindungan khusus yang
disebut dengan "Fire Resistance".
 Material zincalum tidak mempunyai nilai muai susut seperti halnya pada kayu.
 Atap Galvalum lebih efisien dan ekonomis, karena tidak memerlukan perawatan
khusus dan mempunyai daya tahan yang cukup lama dibandingkan dengan
material kayu.
Sedangkan kekurangan dari Atap Galvalum yaitu:
 Sistem Pemasangan Rangka Atap Galvalum lebih rapat, sehingga terlihat
kurang menarik jika tidak ditutupi dengan plafon.
 Diperlukan keahlian khusus dalam proses perakitan dan pemasangannya.

Besi beton

Kelebihan Besi Beton


Terdapat beberapa kelebihan yang dimiliki besi beton, diantaranya adalah sebagai berikut.

1. Besi beton mampu menahan tekanan yang relatif lebih tinggi dibandingkan dengan
kebanyakan bahan lainnya.
2. Besi beton mudah ditemui dan memiliki harga yang relatif murah.
3. Besi beton memiliki ketahanan tinggi terhadap air dan api dibanding dengan struktur atau
bahan lainnya. Jika terjadi kebakaran, biasanya struktur besi beton hanya akan mengalami
kerusakan pada permukaannya saja dan tidak mengalami keruntuhan. Sedangkan jika terkena
air, besi beton tidak mudah berkarat.
4. Sifat yang fleksibel pada besi beton menyebabkan besu beston mudah untuk membuat
berbagai bentuk sesuai dengan kebutuhan mulai dari kolom, plat, balok, hingga kubah
dengan bermacam-macam fungsi.
5. Instalasi besi beton bisa dilakukan oleh tenaga berkeahlian rendah, dibandingkan dengan
struktur lainnya.
6. Besi beton memiliki usia yang sangat panjang, sehingga sifat ini sangat baik untuk menjaga
struktur bangunan untuk tetap kokoh.
Kekurangan Besi Beton
Jika telah disebutkan kelebihan besi beton, maka kekurangan besi beton adalah sebagai berikut.

1. Jika dasar tanah tidak begitu baik, maka penggunaan besi beton akan lebih sulit digunakan.
2. Kualitas besi beton tergantung pada pabrik pembuatnya, sehingga kadang-kadang butuh
ketelitian ekstra untuk memilih besi beton berkualitas dengan standar SNI.
3. Meski mampu menahan daya tekan, namun besi beton memiliki performas yang tidak begitu
baik terhadap daya tarik. Itu sebabnya diperlukan struktur tulangan tarik pada konstruksi
bangunan.
4. Pembuatan besi beton cenderung rumit karena harus memastikan hal-hal seperti proporsi
campuran dan cara pengadukannya.
5. Meski biaya penyediaan besi beton cenderung murah, namun biaya bekisting bisa terhitung
sebesar sepertiga atau dua pertiga dari total biaya struktur beton.

Pengertian Keramik
Keramik berasal dari bahasa Yunani Kuno “keramos” yang berarti tanah liat atau benda-benda yang
terbuat dari tanah liat kemudian dibakar dan mengeras oleh api. Istilah inilah yang biasa digunakan
pada studi seni dari pottery (tembikar).

Kemarik juga dapat diartikan sebagai produk yang terbuat dari bahan galian anorganik non-logam
dimana telah mengalami proses panas yang tinggi, sehingga bahan memiliki struktur kristalin dan
non-kristalin atau campuran keduanya. Maka dari itu, keramik memiliki sebutan yang beragam,
yakni gerabah, tembikar, mayolika, terracotta, porselin, dan masih banyak lagi.

Pada ragam pemakaiannya di rumah, keramik terbagi menjadi beberapa jenis, yaitu :

 Keramik Biasa
Ini adalah jenis keramik yang paling mudah anda temukan di pasaran, karena jumlah produksinya
yang cukup besar dibandingkan jenis lainnya. Ukuran keramik ini pun beragam, mulai dari 30
cm2 sampai dengan 80 cm2 . Tersedia pula dalam ukuran memanjang, yaitu 15 cm x 30 cm.
 Keramik Teraso
Pada tahun 70’an, jenis ini sangat populer. Biasanya, keramik teraso diincar oleh konsumen yang
menyukai suasana tradisional. Variasi ukuran keramik ini mulai dari 20 x 20 cm sampai 60 x 60 cm.

 Keramik Granit Alam


Tipe keramik ini biasa digunakan oleh kalangan menengah atas. Merupakan hasil tambang dari alam,
keramik ini memiliki keindahan yang lebih sehingga membuat banyak orang tertarik. Oleh karena
itu, harganya pun terbilang mahal.

 Keramik Homogeneous Tile


Homogeneous tile merupakan tiruan bentuk fisik dari batu granit alam atau marmer. Jenis ini menjadi
trend di pasaran karena ukurannya yang besar, seperti 40 x 40 cm, 60 x 60 cm dan 100 x 100 cm.

Setelah anda mengetahui pengertian keramik dan jenisnya, maka sekarang waktunya anda untuk
mengetahui apa saja kelebihan dan kekurangan lantai keramik sebagai material rumah. Berikut ini
adalah kelebihan dari lantai keramik, diantaranya :

 Daya tahan keramik terbilang cukup tinggi. Keramik dapat bertahan hingga puluhan tahun
pemakaian. Sudah banyak bukti yang ditawarkan dari lantai keramik ini. Mulai dari ruangan bersuhu
panas bahkan sampai terendam air, tidak membuat kualitas keramik turun.
 Keramik memiliki variasi yang beragam. Tersedia dalam bentuk, ukuran, warna, pola dan tekstur,
keramik memberikan lahan untuk anda berkreasi dan memadukan banyak pilihan menarik untuk
digunakan.
 Keramik memiliki harga yang beragam. Anda dapat menemukan harga keramik yang murah sampai
yang mahal sekalipun. Ini bisa menjadi tips hemat membangun rumah jika anda ingin membangun
rumah dengan dana terbatas.
 Tidak hanya murah, cara-cara membersihkan keramik ternyata mudah, lho! Jika terkena noda, lantai
keramik hanya perlu disapu dan dibersihkan menggunakan kain basah.
 Tidak perlu khawatir, karena keramik tidak akan menyerap air. Berbeda dengan lantai kayu dan
bambu yang lebih rawan dengan air, lantai keramik lebih dapat diandalkan untuk penggunaan
diruang yang berkelembaban tinggi. Keramik juga terkadang digunakan sebagai pelindung dinding
agar tidak terkikis oleh resapan air.
Punya kelebihan, tentunya juga punya kekurangan. Berikut ini adalah kekurangan dari penggunaan
lantai keramik, yaitu :

 Tekstur keramik tergolong keras karena keramik terbuat dari campuran tanah liat dan glazur (kaolin)
yang dibakar. Bagi anda yang terbiasa menggunakan lantai kayu, lantai keramik akan terasa lebih
keras. Biasanya, untuk mengatasi hal ini anda dapat menggunakan karpet pada ruang-ruang
berkumpul seperti ruang tamu dan ruang makan.
 Permukaan keramik biasanya cenderung dingin. Tidak hanya itu, terkadang tampilan dari keramik
dapat menciptakan nuansa dingin dan kaku. Untuk mengantisipasi hal ini, cobalah menggunakan
keramik bermotif asimetris dengan warna-warna yang lebih cerah.
 Rupanya, lantai keramik tidak menyerap panas. Oleh karena itu, pada saat musim dingin lantai akan
terasa sangat dingin. Disisi lain, lantai ini akan cocok jika digunakan saat musim panas.
 Keramik memiliki tekstur licin, tetapi nat keramik justru kasar dan mudah menyerap kotoran. Nat
adalah lapisan semen yang menjadi penyambung setiap keramik. Karena teksturnya tersebut,
biasanya ditemukan banyak tumpukan debu dan kotoran. Untuk itu, perlunya perhatian untuk
membersihkan bagian lantai nat agar tidak menghitam.
 Keramik memang tahan lama, tetapi dari segi kekuatan, keramik tergolong mudah pecah. Lantai
keramik juga tidak kuat menopang beban-beban yang berat. Jika lantai menopang bobot yang
berlebihan, keramik secara perlahan akan mengalami keretakkan.
 Tidak banyak yang tahu, bahwa lapisan pengkilap dari lantai keramik sangatlah tipis. Jika lantai
tergores, maka hasilnya akan langsung terlihat. Jika pada lantai kayu, bagian yang tergores dapat
diratakan kembali, pada lantai keramik hal yang dapat dilakukan adalah menggantinya dengan yang
baru.

Lembaran akrilik merupakan termoplastik mudah untuk terbakar. Maka akan terbakar dan menyala
apabila ditempatkan pada api yang terbuka maupun kontak dengan sumber penyulut lainnya.

Pada saat menyimpan maupun bekerja bersama lembaran akrilik, harus diketahui sifat termoplastik
serta mempertimbangkan tindak pencegahan untuk kebakaran.
Arilik adalah polymethyl methacrylate berupa polimer sintesis dari metil yang memiliki sifat mencair
jika dipanaskan serta bagian permukannya transparan.

PMMA berupa material transparan, menarik sekali untuk dekorasi serta aman dengan proses
makanan. Ciri yang utama pada material akrilik merupakan memiliki warna bening transparan. Tidak
terlalu bening, PMMA pun sedikit menyerap sinar melalui
media tersebut.

Itulah letak perbedaannya antara kaca serta akrilik. Meskipun bening, kaca yang menyerap cahaya
masuk hingga akan semakin tebal kacanya maka akan semakin sedikit pula sinar yang bisa
dilaluinya.

Maka sifat tembus pandangnya semakin berkurang. Sedangkan untuk akrilik, penyerapan pada
sinar terjadi kecil sekali hingga meskipun tebalnya semakin bertambah, maka sifat transfarannya
tidak berubah banyak.

Selain itu, kaca memiliki sifat keras apabila dibandingkan bersama akrilik. Akrilik memiliki sifat lebih
elastis, hingga teknis tersebut bisa menjadi lebih bertahan terhadap hentakan tekanan air.
Disamping itu, hal merugikan merupakan kaca akan memiliki lumt, sedang akrilik tidak.

Perbedaan dari semua ini akan membuat akuarium-akuarium yang memiliki ukuran raksasa dan
tidak memiliki memanfaatkan kaca, melainkan akrilik.
Lembaran Akrilik di tutupi oleh masking agar dapat melindungi selama penyimpanan serta pabrikan.

Hindarilah lembaran pada puing-puing permukaan yang bekerja secara geser, karena kemungkinan
kotoran tersebut bisa menembus masking serta melukai lembaran Akrilik.

Kelebihan Acrylic maupun Akrilik


 50% ringan daripada kaca.
 17x akan lebih tahan dengan benturan daripada kaca.
 Tidak memiliki reaksi dengan sinar matahari.
 Tahan pada reaksi bahan kimia apabila dibandingkan dengan bahan plastic lainnya.
 Ramah terhadap lingkungan serta tidak memiliki kandungan racun.
 Mudah untuk dibersihkan serta dirawat.

Dari berbagai keunggulan dan kelebihan akrilik mengenal banyak produk arkilik merupakan suatu
lembaran berbahan synthesis. Banyaknya toko bangunan yang menjual type akrilik yang
sebenarnya menyerupai dengan kaca, hanya lebih elastis, ringan serta tidak mudah pecah.

Sifat dari arkilik ini sebenarnya sudah elastic dengan bahan yang mudah untuk dibentuk. Dari
banyaknya perusahaan serta industri akan membuat produk menggunakan bahan akrilik. Akrilik
sedia dengan beraneka ragam type, warna serta ukuran.

Meski akrilik bening merupakan akrilik yang seringkali dipakai serta diaplikasikan, ada juga akriliik
dengan warna yang solid, semi opaque, anti cahaya yang memantul,
satin frosted serta pigmented fluorescent. Sedia juga akrilik dengan sudut yang hijau silica agar
dapat memberikan resiko kaca.

Maka itu, banyak yang menjual akrilik display yang murah.


Dari banyanya produk yang dibuat menggunakan bahan akrilik yaitu bingkai photo, ruang brosur,
patung, neon box dan lainnya. Maka itu, banyak kalangan yang memakai akrilik untuk
mengembangkan kreatifitas serta membuahkan uang.

Apabila anda senang factor-faktor kreatif, sehingga ini merupakan peluang anda untuk dapat
membuahkan hal yang baru. Mengapa beberapa kalangan tidak sedikit mempunyai akrilik dari pada
kaca? Disini anda menemukan jawabannya nih.

Tidak hanya akrilik memiliki warna tembus pandang, kegunaan akrilik tersebut banyak sekali.
Banyak kelebihan akrilik yang harus anda ketahui karena tidak hanya murah, dan akan anti pantulan
cahaya. Banyaknya toko yang menjual akrilik akan di dapatkan kurang lebih oleh anda.

Akrilik dijual di pasaran terdapat banyak kategori, warna serta ukuran. Hanya saja banyak yang
diperlukan serta dipasarkan yaitu arkilik yang bening. Sebelum memutuskan membeli akrilik, anda
harus mengetahui keleihan utamanya.

Sifat dan Ciri Akrilik


 Bening serta tempus pandang
 Kuat, lentur serta tahan lama
 Aman bagi makanan, karena tidak memungkinkan berkembang mikroorganisme
 Bisa dibentuk sehingga menjadi beberapa jenis bentuk
 Memiliki berat lebih ringan jika dibandingkan dengan kaca

Anda mungkin juga menyukai