DOSEN PENGAMPU :
I NYOMAN SUSANTA, S.T, M.ERG.
ANGGOTA KELOMPOK 4B :
PUTU DIAN KUSUMA DEWI 1504205058
FAKULTAS TEKNIK
TEKNIK ARSITEKTUR
UNIVERSITAS UDAYANA
2016
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Ida Sang H yang Widhi Wasa/Tuhan Yang Maha Esa
karena berkat anugerah- Nya, men yelesaikan paper mengenai “Plumbing”
Nya, kami dapat menyelesaikan Plumbing” ini dengan
baik dan semaksimal mungkin.
Kami sangat berharap makalah ini dapat berguna dalam rangka menambah wawasan serta
pengetahuan mengenai utilitas bangunan terutama Plumbing baik dari segi sistem, komponen,
layout/struktur dan kapasitas, yang mana sangat penting untuk diketahui sebagai penunjang dalam
pembuatan desain arsitektur. Kami juga menyadari sepenuhnya bahwa di dalam makalah ini
terdapat kekurangan dan jauh dari kata sempurna. Oleh sebab itu, kami berharap adanya kritik,
saran dan usulan demi perbaikan makalah yang telah kami buat di masa yang akan datang,
mengingat tidak ada sesuatu yang sempurna tanpa saran yang membangun.
Penyusunan makalah ini dapat diselesaikan dengan baik tentunya tidak terlepas dari
bantuan pembimbing. Oleh karena itu kesempatan ini penulis mengucapkan terima
terima kasih kepada I
Nyoman Susanta, ST., MErg,
M Erg, selaku dosen pengampu
peng ampu Utilitas Plumbing pada Mata Kuliah Sains
Bangunan dan Utilitas. Terima kasih juga kami sampaikan kepada seluruh pihak yang telah
mendukung terselesainya makalah ini dengan baik dan semoga makalah yang telah kami susun ini
dapat berguna bagi kami sendiri pada khususnya maupun pihak pembaca pada umumnya.
Tim Penulis
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Ida Sang H yang Widhi Wasa/Tuhan Yang Maha Esa
karena berkat anugerah- Nya, men yelesaikan paper mengenai “Plumbing”
Nya, kami dapat menyelesaikan Plumbing” ini dengan
baik dan semaksimal mungkin.
Kami sangat berharap makalah ini dapat berguna dalam rangka menambah wawasan serta
pengetahuan mengenai utilitas bangunan terutama Plumbing baik dari segi sistem, komponen,
layout/struktur dan kapasitas, yang mana sangat penting untuk diketahui sebagai penunjang dalam
pembuatan desain arsitektur. Kami juga menyadari sepenuhnya bahwa di dalam makalah ini
terdapat kekurangan dan jauh dari kata sempurna. Oleh sebab itu, kami berharap adanya kritik,
saran dan usulan demi perbaikan makalah yang telah kami buat di masa yang akan datang,
mengingat tidak ada sesuatu yang sempurna tanpa saran yang membangun.
Penyusunan makalah ini dapat diselesaikan dengan baik tentunya tidak terlepas dari
bantuan pembimbing. Oleh karena itu kesempatan ini penulis mengucapkan terima
terima kasih kepada I
Nyoman Susanta, ST., MErg,
M Erg, selaku dosen pengampu
peng ampu Utilitas Plumbing pada Mata Kuliah Sains
Bangunan dan Utilitas. Terima kasih juga kami sampaikan kepada seluruh pihak yang telah
mendukung terselesainya makalah ini dengan baik dan semoga makalah yang telah kami susun ini
dapat berguna bagi kami sendiri pada khususnya maupun pihak pembaca pada umumnya.
Tim Penulis
COVER
Latar B elakang
Air merupakan kebutuhan yang sangat penting bagi makhluk hidup. Jumlah air
sendiri di bumi tidak akan pernah berkurang, namun p enyediaan air bersih menjadi masalah
serius. Padatnya penduduk di dunia salah satunya di Indonesia adalah menjadi salah satu
faktor berkurangnya penyediaan air bersih. Selain itu, pertambahan penduduk yang sangat
padat akan berbanding lurus dengan bertambah padatnya pemukiman masyarakat, mulai
dari apartemen, gedung bertingkat, hingga rumah susun.
Namun dalam kenyataanya suatu pembangunan bangunan tidak sesederhana seperti
yang dipikirkan. Ada teknik-teknik khusus yang harus diperhatikan dalam pembangunan
bangunan terutama sistem plambing. Plambing dapat dikatakan sebagai seni dan teknologi
pemipaan dan peralatan untuk menyediakan air bersih ke tempat yang dikehendaki baik
dalam hal kualitas, kuantitas dan kontinuitas yang memenuhi syarat dan membuang air
bekas (kotor) dari tempat tertentu tanpa mencemarkan bagian penting lainnya untuk
mencapai kondisi higienis dan kenyamanan yang diinginkan.
Perencanaan utilitas plambing pada suatu bangunan harus dilakukan dengan cermat
dan seksama. Hal inilah yang menjadi landasan penting bagi mahasiswa arsitektur dalam
mempelajari sistem plumbing sehingga dalam pelaksanaan nantinya tidak terjadi kesalahan
yang dapat berakibat fatal. Oleh karena itu, untuk mengetahui dan memperluas lagi
wawasan kami tentang bagaimana sistem plambing itu sendiri, baik dari segi sistem utilitas,
komponen, lay out/struktur, maupun kapasitasnya, maka kami berusaha untuk menggali
lebih banyak lagi informasi dan merangkumnya dalam makalah ini. Selain itu, pembuatan
makalah ini juga bertujuan untuk memenuhi tugas 2 mata kuliah Sains Bangunan dan
Utilitas.
Rumusan Masalah
1.2.1 Bagaimana sistem plumbing pada objek observasi?
1.2.2 Bagaimana sistem air bersih yang digunakan pada objek observasi?
1.2.3 Bagaimana sistem air kotor yang digunakan pada objek observasi?
1.2.4 Bagaimana sistem air kolam renang yang digunakan pada objek observasi?
Tujuan
Tujuan dari tugas yang diberikan adalah agar mahasiswa mengetahui dan
memahami utilitas dan sains bangunan khususnya sistem plambing pada objek
observasi.
Manfaat
1.4.1 Untuk Mahasiswa
a. Meningkatkan pengetahuan tentang sains dan utilitas khususnya sistem
plambing.
b. Meningkatkan kemampuan dalam membuat makalah dan kerjasama
kelompok.
1.4.2 Untuk Dosen
a. Memberikan tambahan wawasan kepada Bapak/Ibu dosen mengenai sistem
plambing pada objek observasi.
b. Membantu Bapak/Ibu dosen untuk mengetahui tingkat kemampuan mahasiswa
dalam membuat makalah.
BAB II
METODE DAN OBJEK
Penempatan tangki penyimpanan air bersih pada villa De Uma Lokha adalah :
Pada gambar tersebut, tangki groundtank ditandai dengan garis silang sebelah utara,
kemudian air dipompa melalui ruang pompa dan siap untuk didistribusikan menuju
masing-masing massa bangunan. Untuk pendistribusian air bersih ke masing-masing unit
ditunjukkan dengan garis biru pada gambar.
Sedangkan untuk sistem pendistribusian air pada masing-masing massa ditunjukkan
pada gambar :
Gambar pendsitribusian air bersih unit three bedroom pada lantai satu
Sumber : Dokumentasi Villa De Uma Lokha.2016
Berdasarkan gambar, warna merah merupakan sistem air panas, sedangkan warna
biru merupakan air bersih. Pendistribusian air bersih pada unit three bedroom ini melalui
bathub, closet, washtafel.
B. SISTEM
Dari skema diatas dapat dilihat bahwa yang pertama, dari sumber penghasil air
bersih melalui jaringan transmisi menuju ke tempat penyimpanan, setelah itu memalui
proses pada jaringan distribusi hingga air bersih dihasilkan dan dapat
dipergunakan/dipakai.
Berdasarkan pada obeservasi yang telah dilakukan maka sistem air bersih di villa
de uma lokha ini menggunakan sumur bor. Maka sistem pengambilan air bersih melalui
tanah adalah menggunakan sistem distribusi down feed system.
C. KOMPONEN
Pipa Distribusi
Jenis pipa yang digunakan pada pendistribusian air bersih disini adalah polyvinil
chlorida (PVC) dengan detail sebagai berikut.
Tabel Ukuran Pipa Distribusi
Kelas Diameter Tebal dinding Panjang Sistem
(mm) (m) Penyambungan
Inch mm
AW 1,5 48 2,30 4 SC
Tangki Air
Tangki Bawah atau Ground Tank akan melacak tingkat air di dalam tangki tanah
hanya berdasarkan ketersediaan air dalam tangki bawah tanah. Ketika air meluap
melebihi tangki atau kekurangan air dalam tangki bawah tanah sistem menutup motor
secara otomatis.
D. KAPASITAS
Untuk Standar Perhitungan Kapasitas Ground Water Tank adalah sebagai beikut
ini.
a. Berfungsi untuk menampung air dari deep well dan PDAM
b. Pemompaan air per jam dalam 24 jam = 417x 100 % = 4,17 %
c. Pengaliran air selama 12 jam dalam 24 jam = 2x4,17 %= 8,34 %
Tabel Perhitungan Kapasitas Ground Water Tank
Pengisian Pemakaian
Pukul Selisih
Sendiri Akumulasi Sendiri Akumulasi
1251
A. LAY OUT
Gambar Pendistribusian Air Panas Pada Unit Bangunan 3 Bedroom Lantai 1 Villa de
Uma Lokha
Sumber File Villa de Uma Lokha
Pada layout, tangki penyimpanan air panas terletak pada bangunan villa unit lain,
lebih tepatnya diatas dak. Adapun distribusi air panas tersebut yaitu ke bathtube,
wastafel, dan shower.
Gambar Pendistribusian Air Panas Pada Lantai 2 di Villa de Uma Lokha
C. KOMPONEN
Alat Pemanas Air Panas
a. Alat Pemanas Listrik
Alat pemanas yang berujud elemen pemanas di masukan dalam air dalam
pemanas sehingga akan terjadi perubahan air dari dingin menjadi panas. Bahan
pemanas digunakan nikelkrom diselubungi konduktor kalor (oksida magnesium). Air
dingin masuk dari bawah dan air panas keluar di bagian atas tangki pemanas. Tekanan
uap pada mesin pemanas air biasanya tidak lebih dari 7 kg/cm2 dan jika tekanan yang
terjadi sebesar 7 kg/cm2 maka panas air sebesar 100oC. Sehingga jenis pipa yang
dipakai adalah pipa PVR.
Gambar Tangki Pemanas Air dengan Listrik Kapasitas Sedang Villa de uma Lokha
Sumber : Dokumentasi Pribadi, 2016
(Sumber: Risman. 2008. Perencanaan Sistem Pemipaan Air Panas dengan Hot Water Boiler
pada Bangunan Fashion Hotel Jalan Gunung Saha ri 12/2 Jakarta. Tugas Akhir. Program
Studi Teknik Mesin. Universitas Mercu Buana)
Gambar 2.31 Tangki Pemanas Air dengan Listrik Kapasitas Besar
(Sumber: Risman. 2008. Perencanaan Sistem Pemipaan Air Panas dengan Hot Water Boiler
pada Bangunan Fashion Hotel Jalan Gunung Saha ri 12/2 Jakarta. Tugas Akhir. Program
Studi Teknik Mesin. Universitas Mercu Buana).
60 73,3 71,4 69,2 66,7 63,6 78,6 76,9 75,0 72,7 70,0 84,6 83,3 81,8 80,0 77,8
55 66,7 64,3 61,5 58,3 54,5 71,4 69,2 66,7 63,6 60,0 76,9 75,0 72,7 70,0 66,7
50 60,0 57,1 53,8 50,0 45,5 64,3 61,5 58,3 54,5 50,0 69,2 66,7 63,6 60,0 55,6
45 53,3 50,0 46,2 41,7 36,4 57,1 53,8 50,0 45,5 40,0 61,5 58,3 54,5 50,0 44,0
40 46,7 42,9 38,5 33,3 27,3 50,0 46,2 41,7 36,4 30,0 53,8 50,0 45,5 40,0 33,3
35 40,0 35,7 30,8 25,0 18,2 42,9 38,5 33,3 27,3 20,0 46,2 41,7 36,4 30,0 22,2
30 33,3 28,6 23,1 16,7 9,1 35,7 60,8 25,0 18,2 10,0 38,5 33,3 27,3 20,0 11,1
55 83,3 81,8 80,0 77,8 75,0 90,9 90,0 88,9 87,5 85,7 100,0 100,0 100,0 100,0 100,0
50 75,5 72,7 70,0 66,7 62,5 81,8 80,0 77,8 75,0 71,4 90,0 88,9 87,5 85,7 83,3
45 66,7 63,6 60,0 55,6 60,0 72,7 70,0 66,7 62,5 57,1 80,0 77,8 75,0 71,4 66,7
40 58,3 54,5 50,0 44,4 37,5 63,6 60,0 55,6 50,0 42,9 70,0 66,7 62,5 57,1 50,0
35 50,0 45,5 40,0 33,3 25,0 54,5 50,0 44,4 37,5 28,6 60,0 55,6 50,0 42,9 33,3
30 41,7 36,4 30,0 22,2 12,5 45,5 40,0 33,3 25,0 14,3 50,0 44,4 37,5 28,6 16,7
40 77,8 75,0 71,4 66,7 60,0 87,5 85,7 53,3 80,0 75,0 100,0 100,0 100,0 100,0 100,0
35 66,7 62,5 57,1 50,0 40,0 75,0 71,4 66,7 60,0 50,0 85,7 83,3 80,0 75,0 66,7
30 55,6 50,0 42,9 33,3 20,0 62,5 57,1 50,0 40,0 25,0 71,4 66,7 60,0 50,0 33,1
(Sumber: Tim Penyusun. 2002. Melaksanakan Pemasangan Instalasi Air Panas. Modul. Teknik Keahlian Teknik
Bangunan Gedung. Departemen Pendidikan Nasional)
Jenis bangunan Maksimum dalam sejam Maksimum dalam sehari Rata-rata dalam sehari
Asrama pria 3.8 gal (14.4 L)/siswa 22.0 gal (83.4 L)/siswa 13.1 gal (49.7 L)/siswa
Asrama wanita 5.0 gal (19 L)/siswa 26.5 gal (100.4 L)/siswa 12.3 gal (46.6 L)/siswa
Motel : jumlah unit
Kurang dari 20 6.0 gal (22.7 L)/unit 35.0 gal (132.6 L)/unit 20.0 gal (75.8 L)/unit
60 5.0 gal (19.7 L)/unit 25.0 gal (94.8 L)/unit 14.0 gal (53.1 L)/unit
Lebih dari100 4.0 gal (15.2 L)/unit 15.0 gal (56.8 L)/unit 10.0 gal (37.9 L)/unit
Kamar perawat 4.5 gal (17.1 L)/tempat tidur 30.0 gal (113.7 L)/tempat tidur 18.4 gal (69.7 L)/tempat tidur
Gedung Kantor 0.4 gal (1.52 L)/Orang 2.0 gal (7.6 L)/Orang 1.0 gal (3.79 L)/Orang
Restauran
-Type A- restaurant 3x makan 1.5 gal (5.7 L)/Orang/jam 11.0 gal (41.7 L)/Orang/jam 2.4 gal (9.1 L)/Orang/jam/hari
-Type B-dengan palayanan antar, 0.7 gal (2.6 L)/Orang/jam 6.0 gal (22.7 L)/Orang/jam 0.7 gal (2.6 L)/Orang/jam/hari
dengan pembatas ruangan,tempat
makan
siang, toko makanan ringan dan
Apartmen : jumlah
unit Kurang dari 20 12.0 gal (45.5 L)/unit 80.0 gal (303.2 L)/unit 42.0 gal (159.2 L)/unit
50 10.0 gal (37.9 L)/unit 73.0 gal (276.7 L)/unit 40.0 gal (151.6 L)/unit
75 8.5 gal (32.2 L)/unit 66.0 gal (250 L)/unit 38.0 gal (144 L)/unit
100 7.0 gal (26.5 L)/unit 60.0 gal (227.4 L)/unit 37.0 gal (140.2 L)/unit
Lebih dari 200 5.0 gal (19 L)/unit 50.0 gal (195 L)/unit 35.0 gal (132.7 L)/unit
Elemntary schools 0.6 gal (2.3 L)/siswa 1.5 gal (5.7 L)/siswa 0.6 gal (2.3 L)/siswa
Junior and senior schools 1.0 gal (3.8 L)/siswa 3.6 gal (13.6 L)/siswa 1.8 gal (6. L)/siswa
(Sumber: Tim Penyusun. 2002. Melaksanakan Pemasangan Instalasi Air Panas. Modul. Teknik Keahlian Teknik
Bangunan Gedung. Departemen Pendidikan Nasional)
Alat Plambing Jumlah air panas Jumlah pemakaian Pemakaian air panas Keterangan
sekali pakai per jam per jam
(liter) (/jam) (liter/jam)
Tabel Unit Alat Plambing untuk Air Panas, Menurut Jenis Alat Plambing dan Menurut Jenis
Penggunaan Gedungnya
Rumah Olah Rumah Hotel dan Penginapan
Klub Pabrik Kantor Sekolah
susun raga sakit asrama pemuda
Bak cuci tangan
0,75 0,75 0,75 0,75 0,75 0,75 0,75 0,75 0,75
(pribadi)
Bak cuci tangan
- 1 1 1 1 1 1 1 1
(untuk umum)
Bak mandi rendam
1,5 1,5 - 1,5 1,5 - - - -
(bath tub)
Mesin cuci piring 1,5 5 (untuk setiap 250 tempat duduk ruang makan)
Bak cuci, dapur
0,75 1,5 - 3 1,5 3 - 0,75 3
(kitchen sink)
30 | S A I N S B A N G U N A N D A N U T I L I T A S
Bak cuci kecil, dapur
- 2,5 - 2,5 2,5 - - 2,5 2,5
(pantry sink)
Bak cuci pel 1,5 2,5 - 2,5 2,5 2,5 2,5 2,5 2,5
Pancuran mandi 1) 1,5 1,5 1,5 1,5 1,5 3 - 1,5 1,5
Untuk terapi /
pengobatan :
Bak rendam badan - - - 5 - - - - -
Bak cuci bulat - 2,5 2,5 2,5 - 4 - 2,5 2,5
Bak cuci setengah-
- 1,5 1,5 1,5 - 3 - 1,5 1,5
bulat
1 2 4 8 12 16 24 32 40 50 70 100
31 | S A I N S B A N G U N A N D A N U T I L I T A S
Alat plambing 1 100 75 55 48 45 42 40 39 38 35 33
biasa
dua 3 5 6 7 10 13 16 19 25 33
(Sumber: Tim Penyusun. 2002. Melaksanakan Pemasangan Instalasi Air Panas. Modul. Teknik
Keahlian Teknik Bangunan Gedung. Departemen Pendidikan Nasional)
Villa 3 kamar tidur, dengan 6 penghuni. Perlengkapan yang ada adalah setiap
apartemen terdapat bak mandi (bath
(bath cup),
cup), shower,
shower, wastafel , dan sink Berdasarkan
jumlah penghuni
Jumlah penghuni gedung = (2 x 3)= 6 penghuni Rumus 4, 6 dan 8 dengan
Tabel 5 maka :
Qd = 150 (liter/orang/hari) x 6 (orang) = 900 (liter/hari) Qh = 900
(liter/hari) x 1/7 = 128,5714(liter/jam)
12 8,5714(liter/jam)
V = 900(liter/hari) x1/5 = 180 (liter) th = 60 dan tc =5, maka :
H = 128,5714 (liter/jam) x (60-5) = 7.071,427
7.0 71,427 (kcal/jam)
Berdasarkan perhitungan dan data tabel diatas maka volume tangki
penyimpanan air panas
p anas pada villa de uma lokha tidak standar, karena
karen a untuk villa
berkapasitas 6 orang seharusnya tangka penyimpanannya sebesar 180 liter
32 | S A I N S B A N G U N A N D A N U T I L I T A S
3.1.3 AIR BUANGAN (AIR KOTOR, AIR BEKAS, AIR HUJAN)
1. AIR KOTOR
A. LAY
A. LAY OUT
Berdasarkan pada observasi, maka letak tangki septic tank adalah pada gambar
ini;
Pada gambar tersebut, warna merah menunjukkan letak septic tank, letak
tersebut dekat dengan sungai sehingga jauh dari jangkauan manusia dan masalah
yang nantinya ditimbulkan oleh tanki septic tidak akan ditemukan, seperti (bau
yang tidak sedap).
33 | S A I N S B A N G U N A N D A N U T I L I T A S
Sedangkan untuk sistem pembuangan air kotor pada bangunan dengan tiga
kamar tidur di villa de uma lokha ini yaitu :
Gambar pendsitribusian air kotor unit three bedroom pada lantai satu
Sumber : Dokumentasi Villa De Uma Lokha.2016
34 | S A I N S B A N G U N A N D A N U T I L I T A S
pula pada lantai 1 dengan satu closet menuju pertemuan pipa stack dan kemu dian
dibuang ke pembuangan pipa sentral menuju septic tank (pada gambar )
Gambar pendsitribusian air kotor unit three bedroom pada lantai dua
Sumber : Dokumentasi Villa De Uma Lokha.2016
Warna biru merupakan sistem pembuangan air kotor, sedangkan warna merah
menunjukkan pembuangan air bekas. Pada lantai 2, air kotor yang berasal dari 2
closet akan menuju pipa stack sebelah utara yang nantinya membawa saluran
menuju lantai 1, dan kemudian menuju pembuangan pipa sentral.
35 | S A I N S B A N G U N A N D A N U T I L I T A S
B. SISTEM
Sistem Instalasi Air Kotor
Sistem pembuangan air kotor berdasarkan instalasinya pada bangunan ini
menggunakan sistem terpusat.
Sistem Terpusat (Off Site)
Sistem terpusat atau disebut juga “off site system” adalah sistem pembuangan
air kotor dari tiap-tiap rumah/massa vila, dialirkan/dibuang bersama-sama dengan
menggunakan sistem perpipaan (disebut sistem rioolering) ke unit pengolah an air
kotor untuk suatu kawasan.
(Sumber:http://ciptakarya.pu.go.id/binaprogram/dok/Katalog_CSR06201
4/files/assets/basic-html/page53.html)
36 | S A I N S B A N G U N A N D A N U T I L I T A S
Sistem Pembuangan/Pengaliran Air Kotor
Sistem Gravitasi.
Pada bangunan villa de uma lokha, karena letak site berada pada leren g miring,
maka air buangan mengalir dari tempat yang lebih tinggi ke tempat yang lebih
rendah secara gravitasi ke saluran umum yang letaknya lebih rendah.
(Sumber:http://arsitekistn.blogspot.com/2011/04/sistem-pembuangan-air-
kotor.html)
Namun hal itu terlalu sulit karena kemiringan tidaklah curam, maka setiap
malam pegawai yang menjaga selalu melakukan control pada tiap massa vila, dan
melakukan flushing pada setiap pipa dimana kotoran akan ditembak menggunakan
air bertekanan yang nantinya mampu mendorong air kotor menuju septic tank.
Prinsip kerja dari tangki septik adalah mengolah dan memisahkan antara air
dengan kotoran dengan cara pengendapan. Pengolahan dilakukan oleh bakteri
anaerobic yang merubah kotoran baku menjadi Lumpur. Air hasil pemisahan (70%
lebih bersih) dialirkan keluar secara gravitasi dan diresapkan ketanah, sedangkan
hasil endapan (lumpur) harus dibuang secara berkala dengan bantuan layanan
mobil tangki air kotor pemerintah setempat. Dengan demikian tangki septic
biasanya terletak diluar bangungan (mudah dicapai mobil tangki) dan tidak ada
peralatan pompa yang dipasangkan. Namun, pada villa de uma lokha tangki septik
ditempatkan dekat dengan sungai agar jauh dari aktivitas dan civitas untuk
menghindari pengaruh buruk tangki septik seperti bau tidak enak maupun estetika.
Untuk pengurasannya dilakukan dengan penyedotan.
37 | S A I N S B A N G U N A N D A N U T I L I T A S
Gambar Sistem Pembuangan dengan Tangki Septic
(Sumber: arsitekistn.blogspot.com)
C. KOMPONEN
Komponen- komponen yang terdapat di dalam sisitem plambing air kotor pada
vila De Uma Lokha adalah:
Pipa PVC
Pipa PVC dibuat dari polyvinyl chloride. Pipa PVC ini sifatnya keras, ringan,
dan kuat. Karenanya jenis pipa ini dipasang pada kamar mandi, zink. Bahkan
38 | S A I N S B A N G U N A N D A N U T I L I T A S
penggunaan pipa PVC ini dapat bekerja lebih baik daripada menggunakan pipa
besi yang perlu disolder, juga tahan terhadap hampir semua alkalin atau zat
beracun serta mudah dipasang. (Sumber:
http://dokumen.tips/documents/pengertian-pipa-pvc.html)
Perangkap
Perangkap adalah pipa yang berfungsi mencegah atau memutus hubungan
udara antara pipa pembuangan dengan septictank. Atau berfungsi untuk
menyaring atau mengendapkan material padat (kotoran, pasir) yang terikut ke
dalam saluran. (Sumber: http://blogs.upnjatim.ac.id/utilitas/2007/02/06/sistem-
perangkap-dalam-plumbing/
Jenis perangkap dapat di kelompokkan menjadi :
1) Perangkap yang dipasang pada Alat Plambing dan Pipa Pembuangan.
39 | S A I N S B A N G U N A N D A N U T I L I T A S
Gambar Closet yang menggunakan penangkap dan perangkap standar yang
digunakan pada vila de uma lokha.
Sumber : Dokumentasi Pribadi.2016
40 | S A I N S B A N G U N A N D A N U T I L I T A S
Penangkap (Interceptor)
Penangkap adalah suatu pipa yang berfungsi untuk menangkap zat-zat yang
berbahaya seperti lemak pada suatu dapur restoran.
Persyaratan penangkap
a. Penangkap yang sesuai harus dipasang sedekat mungkin dengan alat
plambing yang di layaninya, dengan maksud agar pipa pembuangan yang
mungkin mengalami gangguan sependek mungkin.
b. Konstruksinya harus mudah dibersihkan, dilengkapi dengan tutup yang
mudah dibuka dan letak dari penangkap dalam ruang sedemikian rupa
sehingga sampah dari penangkap mudah dibuang keluar ruang.
c. Konstruksi penangkap harus mampu secara efektif memisahkan minyak,
lemak dan sebagainya dari air buangan.Konstruksi penangkap umumnya
juga merupakan ‘perangkap’, karena itu bila telah dipasang penangkap
dilarang memasang perangkap, sebab dapat terjadi ‘perangkap ganda’.
41 | S A I N S B A N G U N A N D A N U T I L I T A S
Gambar letak septictank pada bagian belakang villa de uma lokha dekat
dengan sungai.
Sumber : Dokumentasi Pribadi.2016
42 | S A I N S B A N G U N A N D A N U T I L I T A S
e. besarnya ruang lumpur diperkirakan untuk dapat menampung lumpur yang
dihasilkan setiap orang rata-rata 30-40 liter/orang/tahun dan waktu
pengambilan lumpur diperhitungkan 2-4 tahun.
f. pipa air masuk kedalam tangki hendaknya selalu lebih tinggi kurang lebh 2.5
cm dari pipa air keluar.
g. septic tank harus dilengkapi dengan lubang pemeriksaan dan lubang
penghawaan untuk membuang gas hasil penguraian.
(Sumber: https://duniatehnikku.wordpress.com/2011/02/25/proses-
dan-cara-pengolahan-limbah-rumah-tangga-sanitasi/)
Agar septic tank tidak mudah penuh dan mampat, awet dan tahan lama
perlu diperhatikan hal berikut :
a. Kemiringan Pipa - Kemiringan pipa menentukan kelancaran proses
pembuangan limbah. Selisih ketinggian kloset dan permukaan air bak
penampung kotoran minimal 2 %, artinya setiap 100cm terdapat perbedaan
ketinggian 2cm.
b. Pemilihan Pipa yang tepat Pipa saluran sebaiknya berupa PVC. Ukuran
minimal adalah 4 inchi. Rumah yang memiliki jumlah toilet yang banyak
sebaiknya menggunakan pipa yang lebih besar. Perancangan saluran
diusahakan dibuat lurus tanpa belokan, karena belokan atau sudut dapat
membuat mampat.
c. Sesuaikan Kapasitas Septic tank Untuk rumah tinggal dengan jumlah
penghuni empat orang, cukup dibuat septic tank dengan ukuran
(1.5×1.5×2)m. bak endapan dan sumur resapan bias dibuat dengan ukuran
(1x1x2)m. semakin banyak penghuni rumah maka semakin besar ukuran
yang dibutuhkan.
d. Bak Harus Kuat dan Kedap Air Septic tank harus terbuat dari bahan yang
tahan terhadap korosi, rapat air dan tahan lama. Konstruksi septic tank harus
kuat menahan gaya-gaya yang timbul akibat tekanan air, tanah maupun
beban lainnya.
43 | S A I N S B A N G U N A N D A N U T I L I T A S
(Sumber:https://duniatehnikku.wordpress.com/2011/02/25/proses-
dan-cara-pengolahan-limbah-rumah-tangga-sanitasi/)
44 | S A I N S B A N G U N A N D A N U T I L I T A S
D. KAPASITAS
Kapasitas septic tank pada villa de uma lokha ini adalah 1500 L. Sehingga
dengan kapasistas yang besar, pengurasan dapat dilakukan selama mun gkin, yaitu
sekitar 2 tahun sekali, atau tergantung kebutuhan.
Kapasitas septic tank di dalam suatu bangunan di tentukan dari jumblah orang
yang terdapat di dalam banguanan tersebut seperti yang terlihat di dalam tabel
dibawah ini:
Gambar
(Sumber : fibreglass-produk.blogspot.co.id)
45 | S A I N S B A N G U N A N D A N U T I L I T A S
Diasumsikan:
Persentase banyaknya limbah yang dihasilkan per orang/hari: 60 % dari
jumlah pemakaian air bersih per hari. Dengan penggunaan air bersih perhari yaitu
1188 m3 maka kuantitas air limbah pada vila adalah 60% x 1188 = 712.8 m3
perhari.
46 | S A I N S B A N G U N A N D A N U T I L I T A S
2. AIR BEKAS
A. LAY OUT/STRUKTUR UTILITAS AIR BEKAS
Pada gambar tersebut garis hijau merupakan distribusi pipa air bekas pada
master plan villa. STP dapat dilihat pada bagian yang dilingkari.
47 | S A I N S B A N G U N A N D A N U T I L I T A S
Gambar Instalasi Air Bekas Lantai 1
Sumber : Dokumentasi Vila De Uma Lokha.2016
Pada gambar warna merah merupakan distribusi air bekas yang terdapat
pada bathub, washtafel, sink, shower.
48 | S A I N S B A N G U N A N D A N U T I L I T A S
Gambar Instalasi Air Bekas Lantai 2
Sumber : Dokumentasi Vila De Uma Lokha.2016
Pada lantai 2 air bekas pada bathub, washtafel akan disalurkan pada pipa
50 mm menuju lantai 1.
49 | S A I N S B A N G U N A N D A N U T I L I T A S
Gambar washtafel pada three bedroom
Sumber : Dokumentasi pribadi.2016
Sistem utilitas air bekas pada vila de uma lokha ini menggunakan STP. Air
bekas dari lantai (floor drain) di alirkan lewat pipa tegak di shaft air kemudian
lewat pipa penampung di lantai terbawah kemudian di buang menuju saluran kota
atau di tamping dulu dalam bak SAMPIT dan kemudia di treatment didalam
ruang STP.
SEWAGE TREATMENT PLANT ( STP )
Komponen utilitas air bekas dari saluran bathtub, wastafel, sink, bathub
diantaranya adalah :
50 | S A I N S B A N G U N A N D A N U T I L I T A S
1) Pipa PVC Type D dan Pipa Kelas AW
Pipa ini berkwalitas sedang dengan tebal medium. Ukuran diameter
penampang pipa untuk saluran pembuang digunakan ukuran 1,5".
Potensi komponen ini adalah:
a. Penginstalannya mudah.
b. Tahan terhadap bahan kimia
c. Sangat kuat
d. Memiliki daya tahan korosi.
e. Daya konduksi panas yang rendah
f. Biaya instalasinya rendahHampir bebas pemeliharaan (virtually free
maintenance)
Sedangkan masalahnya adalah:
a. Tidak tahan panas
b. Mudah pecah karena dibuat dari plastic
c. Pipa yang sudah dibentuk sulit diubah kembali.
51 | S A I N S B A N G U N A N D A N U T I L I T A S
D. KAPASITAS AIR BEKAS
Berikut beberapa perincian hasil penelitian BPPT dalam kapasitas air bekas :
Tabel Kapasitas Air Bekas Standar
(Sumber : http://forumkatiga2007.blogspot.co.id/2010/03/seberapa-banyak-air-yang-kita-gunakan.html)
Jika dijumlahkan maka total keperluan air bekas perhari/ perorang adalah (6 L x
2) + (30 L x 2) + (100 L) + (6L) +(45 L x 2) = 268 L
52 | S A I N S B A N G U N A N D A N U T I L I T A S
3. AIR HUJAN
A. LAYOUT
53 | S A I N S B A N G U N A N D A N U T I L I T A S
Gambar Aliran Air Hujan di Lantai 2 Pada Villa de Uma Lokha
Sumber : File Villa de Uma Lokha
54 | S A I N S B A N G U N A N D A N U T I L I T A S
B. SISTEM DISTRIBUSI AIR HUJAN
Sistem Gravitasi
Villa de uma lokha menggunakan sistem Gravitsi dalam penyaluran air
hujan. Yaitu melalui pipa dari atap dan balkon menuju lantai dasar dan dialirkan
langsung ke saluran drainase yang berada di halaman dan langsung menuju
sungai sebagai tempat pembuangan akhir.
55 | S A I N S B A N G U N A N D A N U T I L I T A S
C. KOMPONEN UTILITAS AIR HUJAN PADA VILLA DE UMA
LOKHA
Lubang drainase
Saluran drainase air hujan menggunakan sisem aliran tertutup. Maka dari itu,
saluran harus dilengkapi lubang kontrol minimal setiap jarak 10 meter dan pada
setiap belokan. Kemiringan slauran minimum 2%, kedalaman saluran minimum
30cm dan bahannya tersusun atas PVC, tanah liat, beton, batu bata dan batu kali.
Roof Drain
Pada titik tertentu pada talang horizontal terdapat roof drain. Roof
Drain berfungsi sama dengan floor drain, penempatannya di atap bangunan dan
air yang dialirkan adalah air hujan. Bahan yang dipakai adalah cast iron dengan
diberi saringan berbentuk kubah di atasnya. Pada roof drain diberi saringan yang
menonjol sekurang-kurangnya 10cm diatas permukaan. Jumlah luas lubang
saringan tidak boleh kecil dari 1,5 kali luas penampang talang tegak.
Agar air dapat lancer dan tidak menggenang di talang horizontal, maka talang
horizontal idealnya memeliki kemiringan 2%. Artinya, setiap satu meter pa njang
pipa, selisih ketinggiannya 2cm. Roof drain harus ditutup saringan agar tidak ada
kotoran yang masuk ke dalam pipa vertical.
56 | S A I N S B A N G U N A N D A N U T I L I T A S
(Sumber:http://irhamsyah93.blogspot.co.id/2015/04/drainasegedung-
menggambardrainase.html)
Untuk memudahkan perawatan talang horizontal, maka perlu tangga monyet
yang aman.Karena secara periodik, talang ini harus dipelihara. Tangga ini
menempel pada salah satu dinding pada area service. Letak tangga memudahkan
untuk perawatan talang horizontal.
Kelebihan komponen ini adalah dapat memperlancar saluran pada talang
sehingga tidak terjadi genangan pada talang. Sedangkan kekurangannya adalah
perawatannya yang cukup sulit dilakukan karena letaknya pada talang.
57 | S A I N S B A N G U N A N D A N U T I L I T A S
Dalam menghitung besar pipa pembuangan air hujan, harus diketahui atap
yang menampung air hujan tersebut dalam luasan M². Standard ukuran pipa
pembuangan untuk menampung air hujan dari atap villa de uma lokha adalah
se bagai berikut. 3″ > Luas atap 0 s.d – 180M2 > Volume 255 Ltr/Mnt
Kelebihan pipa ini adalah biaya relative murah dan pemasangan dan
perawatan yang mudah. Sedangkan kekurangan diantaranya yaitu jika diletakan
pada tempat terbuka dapat megurangi estetika bangunan serta jika ada benda
padat masuk ke pipa, maka pipa harus dibongkar.
Talang
Talang terdiri dari dua jenis, yaitu talang horisontal dan talang vertikal.
Talang horisontal adalah talang yang dipasang secara horisontal, dan talang
vertikal dipasang secara vertikal. Pertemuannya merupakan lubang buangan
dari talang horisontal tapi input untuk talang v ertikal.
Villa de Uma Lokha menggunakan talang horisontal yang cukup kuat
yaitu menggunakan beton cor, tetapi cukup mahal dan lama pemasangannya.
Jenis ini lebih aman terhadap bocor, karena ukurannya disesuaikan dengan
volume dan kecepatan aliran air hujan.Kemiringan talang horisontal dua
persen,
Talang Vertikal merupakan tempat pertemuan antara talang horizontal
dan vertikal. Atau lubang keluar air dari talang horisontal. Selain itu, lubang ini
tempat mencegat masuknya kotoran yang dapat menyumbat pipa. Talang
vertikal dapat menggunakan pipa diletakkan menempel di depan dinding dan
diklem kuat. Tugas talang vertikal untuk mengalirkan air dari talang horisontal
untuk sampai ke permukaan tanah. Talang vertikal menyalurkan air hujan ke
saluran air agar tidak menggenai permukaan tanah
58 | S A I N S B A N G U N A N D A N U T I L I T A S
3 (7,62 cm) s.d.-180 255
4(10,16 cm) 385 547
5(12,70 cm) 698 990
6(15,24 cm) 1135 1610
8 2445 3470
(Sumber: http://rzal37.blogspot.co.id/2012/07/utilitas-bangunan_13.html)
59 | S A I N S B A N G U N A N D A N U T I L I T A S
Tabel Koefisien Pengaliran
60 | S A I N S B A N G U N A N D A N U T I L I T A S
Tabel Jarak Minimal Sumur Resapan Air Hujan Dengan Bangunan
61 | S A I N S B A N G U N A N D A N U T I L I T A S
3.1.4 KOLAM RENANG
A. LAYOUT
Air mengalir dari pompa air bersih yang berfungsi untuk mengalirkan air
bersih ke kolam renang, pompa air bersih ini terletak di luar unit bangunan villa,
air bersih ini dialirkan oleh pool piping plan yang berbahan pipa pvc, pipa ini
terletak di baawah tanah. Ketiba tiba di kolam renang air bersih masuk melalui
inlet wall, pada saat air kolam renang ingin dikuras, air kolam reang akan masuk
melalui maindrain yang terletak pada lantai kolam renang
62 | S A I N S B A N G U N A N D A N U T I L I T A S
Pintu gerbang masuknya air kotor di dalam kolam ke jalur instalasi pipa
sirkulasi pada batas permukaan air, sehingga kotoran tersaring saat melewati
keranjang yang terdapat di dalam schimmer.
Sebagai area penyambung selang (vacumhouse) pada saat perawatan kolam
renang.
Sebagai tempat peletakan chemical padat.
Kelebihan pada sistem ini adalah pada proses sirkulasi air kolam tidak
memerlukan Balancing Tank, sebab air langsung dihisap oleh Pompa Sirkulasi
dari dalam kolam melalui Skimmer, dan dikembalikan lagi ke dalam kolam.
Jika terjadi penambahan tinggi air kolam akibat pengguna kolam atau air
hujan, akan langsung dibuang ke saluran buangan. Dan penambahan air jika
terjadi pengurangan volume air akibat penguapan dll, dilakukan dengan
menggunakan selang secara manual.
Sistem ini biasanya dipegunakan untuk proses sirkulasi Jacuzzi atau
Whirlpool dan sebagian kolam domestic atau rumahan.sehingga untuk three
bedroom yang berukuran kecil juga mengguankan system ini. Sistem ini memiliki
kekurangan bagi praktisi kolam renang yang dianggap cukup signifikan: yaitu
terlalu sering terjadi penambahan air baru pada setiap kolam yang dipergunakan,
karena pasti ada air yang terbuang. Sedangkan dari faktor kebersihan, permukaan
air kolam kurang baik sebab box skimmer ini tidak bisa bekerja untuk menghisap
seluruh kotoran pada kolam renang secara maksimal dan merata oleh karena daya
hisap skimmer yang masih kurang kuat. Sehingga pembersihan pada kolam
renang ini menggunakan system manual yaitu dilakukan pembersihan setiap hari
dengan alat jaring yang diisi gagang tongkat.
63 | S A I N S B A N G U N A N D A N U T I L I T A S
C. KOMPONEN SISTEM UTILITAS KOLAM RENANG
Pompa Sirkulasi
Pompa ini berfungsi sebagai pompa transfer yang mengirim air yang
dihisap dari dalam Balancing Tank (untuk system overflow) atau dari Skimmer
(untuk sistem skimmer) ke dalam kolam renang. Jenis pompa yang biasa
dipergunakan antara lain :
a. Pompa Centrifugal
b. Pompa End Suction
64 | S A I N S B A N G U N A N D A N U T I L I T A S
Filter
Chemical Feeder
Alat ini berfungsi untuk menambahkan bahan kimia perawatan air kolam
ke dalam kolam renang melalui instalasi inlet. Jenis Chemical Feeder yang biasa
dipergunakan adalah:
a. Dosing Pump
b. Automatic Chlorine Feeder
Inlet
Inlet adalah titik dimana air masuk atau kembali ke dalam kolam. Inlet
adalah tempat untuk memposisikan air yang masuk dan kembali ke kolam
dipasang pada dinding kolam. Fungsi inlet merupakan lubang saluran sirkulasi
65 | S A I N S B A N G U N A N D A N U T I L I T A S
yang sudah melalui filter. Sehingga air yang melalui saluran inlet ini adalah air
bersih.
Maindrain
Main drain adalah sebuah saluran yang terdapat pada lantai kolam.
Digunakan untuk sirkulasi kolam renang air masu k melalui maindrain kemudian
masuk ke filter untuk disaring. Digunakan pula untuk menguras dan membuang
air kolam. Selain itu juga digunakan juga untuk titik hisap pada pompa hias
misalnya air mancur dan sebagainya
66 | S A I N S B A N G U N A N D A N U T I L I T A S
menggunakan bahan-bahan kimia tertentu dengan kadar tertentu. Bahan kimia
yang biasa dipergunakan antara lain:
a. Kaporit
Bahan kimia ini dipergunakan untuk menahan atau mencegah timbulnya
lumut atau bakteri
b. Soda Ash
Bahan kimia ini berfungsi untuk menaikkan kadar pH air kolam.
Tawas
Bahan kimia ini dipergunakan untuk mengendapkan partikel-partikel
pengotor air kolam yang tidak tersaring oleh Filter
67 | S A I N S B A N G U N A N D A N U T I L I T A S
BAB IV
PENUTUP
Berdasarkan data yang diperoleh dari hasil observasi, studi literature, dan
wawancara dengan Kepala Engineering maka dapa t diperoleh kesimpulan, saran yaitu:
4.1 KESIMPULAN
Berdasarkan pada obeservasi yang telah dilakukan maka sistem air bersih di
villa de uma lokha ini menggunakan sumur bor. Maka sistem pengambilan air
bersih melalui tanah adalah menggunakan sistem distribusi down feed system.
Adapun komponen dari sistem utilitas air bersih itu sendiri adalah pipa distribusi
yang berupa pipa pvc kelas aw dengan diameter 48 mm, tebal 2.3 mm, panjang 4
m, dan kelas pemasangan sc, untuk tangki air itu menggunakan bahan beton.
Berdasarkan pada wawancara, narasumber mengatakan bahwa volume ground tank
yang di basement adalah 5.50x3.00x2.40 m3 = 39.6 m3. Dengan civitas 30 orang
disetiap massa villa maka volume total groundtank adalah 30 x 39.6 m3 = 1188
m3dengan kapasitas sudah melebihi standar. Adapun kelebihan dan kekurangan
penggunaan sistem dan komponen ini: Dapat dibentuk dengan lebih fleksibel, Harga
relatif murah dibanding baja tahan karat, Pengerjaan tidak sulit, dengan cara cast in place,
Tahan dari bahaya korosi, Umur relatif lama dibanding tangki kayu, Pemeliharaan mudah.
Kekurangan: Waktu menguras harus hati-hati, apabila cat pada bagian dalam tangki
mengelupas dan masuk ke dalam jaringan pemipaan.
Pada utilitas air panas di villa de uma lokha menggunakan sistem distribusi
local dan dilakukan secara langsung. Dengan pemipaan memanfaatkan sistem
menggunakan sistem gravitasi. Komponen utilitas air panas pada Villa de Uma
Lokha terdiri dari tangki penyimpanan air panas yang terletak di atas dak ba ngunan
villa unit lain, alat pemanas listrik, dan pipa penyalur air panas yang berabahan
PVR . Kapasitas utilitas air panas pada Villa de Uma Lokha dilihat pada tangki
pemanas air adalah 150 liter, data tersebut didapat saat observasi lapangan dengan
wawancara secara langsung dengan enginereengnya. Berdasarkan perhitungan
standar kapasitas yang diperluukan untuk Villa 3 kamar tidur, dengan 6 penghuni
68 | S A I N S B A N G U N A N D A N U T I L I T A S
dan perlengkapan yang ada adalah setiap unit terdapat bak mandi (bath cup),
shower, wastafel , dan sink maka kapasitas tangki penyimpanan air panas ideal
adalah 180 liter, sehingga jumlah kapasitas air panas di villa de uma lokha kurang
memadai. Kelebihan sistem ini adalah mampu menyediakan air panas dengan
segera karena minimnya resiko kehilangan kalor/panas pada air. Sedangkan
kelemahannya adalah harus mengeluarkan biaya lebih untuk pembelian alat dan
hanya mampu menyediakan air dalam kapasitas yang kecil.
Pada Utilitas letak septic tank dekat dengan seungai sehingga mencegah
terjadinya bau tak sedap, untuk pendistribusian air kotor terjadi pada closet menuju
pertemuan pipa stack dan kemudian dibuang ke pembuangan pipa sentral menuju
septic tank. Sistem utilitas air kotor yang terdapat pada Villa de Uma Lokha
menggunakan sistem instalasi terpusat dengan sistem distribusi gravitasi. Untuk
komponen utilitas air kotor villa de Uma Lokha terdiri dari pemipaan yang
berbahan dasar PVC, Perangkap, Penangkap, Tangki septik dan Rembesan.
Kapasitas dari septic tank yang terdapat pada villa ini 1500 liter sehingga dengan
kapasistas yang besar, pengurasan dapat dilakukan selama mungkin, yaitu sekitar
2 tahun sekali, atau tergantung kebutuhan. Potensi Sistem terpusat (of site) :
Menyediakan pelayanan terbaik, Tidak mencemari air tanah dan badan air, Cocok
untuk daerah dengan kepadatan tinggi. Masalah Sistem terpusat (of site) : Biaya
investasi, O & P relatif tinggi. Merupakan teknologi yang cukup rumit. Tidak dapat
dilaksanakan masing-masing keluarga
Sistem utilitas air bekas pada Villa de Uma Lokha menggunakan sistem STP.
Komponen dari utilitas air bekas pada villa ini terdiri dari : pipa PVC type D dan
kelas AW, Pipa Ven, Perangkap dan Penangkap.serata Pompa Pembuangan. Untuk
kapasitas air bekas : Dengan kapasitas tersebut STP yang memiliki Volume (30 dm
x 12 dm x 18 dm) = 6480 L. Maka disimpulkan kapasitas STP untuk air bekas pada
vila tersebut dapat tercukupi.
Berdasarkan data layot dari Utilitas Air Hujan pada villa de uma lokha, saluran
air hujan diletakan di luar bangunan menglilingi bangunan.Letak drain inlet sendiri
yaitu pada halaman didepan kamar tidur utama , di samping kolam berenang, dekat
69 | S A I N S B A N G U N A N D A N U T I L I T A S
gazebo dan di depan kamar mandi lantai 1, untuk pipanya sendiri mengarah ke luar
bangunan menuju lubang drainase yang akan dialirkan langsung ke sungai yang
berada di dekat unit villa tersebut. Pemasangan roof drain sendiri hanya berada
pada dak beton, sedangkan untuk balkon tidak ada saluran air hujan khusus. Sistem
yang digunakan untuk pendistribusian air hujan adalah sistem gravitasi, dengan
menggunakan beberapa komponen seperti lubang drainase, roof drain, pipa air
hujan yang berukuran 3”, talang harizonal dan vertical. Kapasitas dari utilitas air
hujan didapat berdasakan perhitungan: Luas atap = 122 m2, Hujan rata-rata di
Indonesia antara 300-500 mm/m2/jam= 5 – 8 liter/menit. Curah hujan = 122 m2 x
5-8 liter/menit = 610-976 linakuter/menit.. Luas atap 122 m2 dalam table paling
efesien menggunakan diameter 3” dengan kapasitas +/- 225 liter/menit. Jika curah
hujan = 800 liter/menit, maka air hujan akan mengalir ke bawah dalam waktu 1 x
3” = 800: 225= 3.5 menit. Untuk mempercepat pembuangan air diperlukan pipa 3”
sebanyak 3.5 – 4 buah yang tersebar letaknya sehingga air di atas atap pada saat
tertentu akan terbuang keluar dalam waktu 1 menit. Kelebihan sistem ini adalah:
Biaya murah dan pemasangannya relatif mudah karena tidak menggunakan mesin
atau peralatan rumit lainnya Biaya perawatan murah. Sedangkan kekurangan dari
sistem ini adalah penyalurannya hanya mengandalkan gaya gravitasi bumi,
sehingga jika kemiringan pada pipa kurang akan terjadi genangan pada saluran.
Untuk Utilitas Air Kolam Renang pada Villa de Uma Lokha menggunakan
sistem Skimmer, dengan menggunakan beberapa komponen: pompa sirkulasi,
filter, Chemical Feeder, inlet, maindrain, return dan beberapa komponen kimiaair
tawar seperti tawas dan kaporit. Untuk kapasitas kolam renaang ini adalah
volume dari kolam renang ini yaitu: 19.34 m3. Kelebihan pada sistem ini adalah
pada proses sirkulasi air kolam tidak memerlukan Balancing Tank, sebab air
langsung dihisap oleh Pompa Sirkulasi dari dalam kolam melalui Skimmer, dan
dikembalikan lagi ke dalam kolam. Sistem ini memiliki kekurangan bagi p raktisi
kolam renang yang dianggap cukup signifikan: yaitu terlalu sering terjadi
penambahan air baru pada setiap kolam yang dipergunakan, karena pasti ada air
70 | S A I N S B A N G U N A N D A N U T I L I T A S
yang terbuang. Sedangkan dari faktor kebersihan, permukaan air kolam kurang
baik sebab box skimmer ini tidak bisa bekerja untuk menghisap seluruh kotoran
pada kolam renang secara maksimal dan merata oleh karena daya hisap skimmer
yang masih kurang kuat. Sehingga pembersihan pada kolam renang ini
menggunakan system manual yaitu dilakukan pembersihan setiap hari dengan
alat jaring yang diisi gagang tongkat.
4.2 SARAN
Berdasarkan data observasi dan studi literature yang kami lakukan maka, untuk sistem
plumbing Villa de Uma Lokha ada beberapa hal yang harus diperbaiki seperti :
Pada utilitas air bersih kapasitas air bersih sudah memadai bahkan sudah melebihi
standar, sehingga kelebihan air bersih tersebut sebaiknya dimanfaatkan dengan baik
seperti untuk menyiram tanaman peneduh di lokasi Villa de Uma Lokha agar lingkungan
villa tetap asri. Selain itu air bersih tersebut juga dapat digunakan untuk mengganti air
kolam renang jika tetap mempertahankan sistem skimmer dengan pengisian air kolam
renang manual. Untuk utilitas air panas yang tersedia pada Villa de Uma Lokha perlu di
perbaiki pada tangka penyimpanan air panas khususnya pada unit three bedroom
karena voleme tangki 150 liter masih kurang untuk kebutuhan air panas 6 civitas, jika
diasumsikan kebutuhana 6 civitas 900 liter/hari, jadi sebaiknya tangk yang terdapat di
villa de uma lokhi diganti dengan tangka yang memiliki volume yang lebih besar, idelanya
180 liter. Pada utilitas air kotor volume septic tank sudah memadai, namun perlu
diperhatikan juga dalam hal perawatan saluran setic tank tersebut agar berjlan lancar.
Untuk Utilitas Air bekas yang tersedia di villa tersebut juga sudah memadai dengan
penggunaan STP. Pada utilitas Air hujan secara garis besar sudah memadai namun pada
bagian balkon villa tersebut sebaiknya diisi saluran air hujan khusus agar air yang berada
di balkuon tidak menggenang saat hujan. Pada Utilitas air kolam renang sistem yang ada
sebaiknya diganti dengan yang bisa bekerja untuk menghisap seluruh kotoran pada
kolam renang secara maksimal dan merata serta bisa mengisi ulang air sendiri tanpa
perlu pengisi ulang secara manual dengan selang sehingga memiliki efisiensi waktu dan
71 | S A I N S B A N G U N A N D A N U T I L I T A S