Anda di halaman 1dari 8

Dosen Pengampu : 1. Ramdhansyah, M.

ACC
2. Gaffar Hafiz Sagala, M.Si, AK. CA

REVIEW JURNAL

MATA KULIAH:

AKUNTANSI PEMERINTAHAN

DISUSUN OLEH:

CHANDRA MARTIAN SIMANJUNTAK

7163142008

A Reguler

PRODI PENDIDIKAN AKUNTANSI


FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2018
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yesus Kritus, karena atas berkat dan
Rahmat-Nya serta penyertaannya kepada penulis yang luar biasa besarnya, sehingga penulis
dapat menyelaesaikan tugas critical journal review Akuntansi Pemerintahan ini dengan baik
meskipun banyak kekurangan didalamnya. Dan juga saya berterima kasih kepada Bapak
dosen pengampu yang memberikan tugas ini kepada saya.
Saya sangat berharap hasil critical journal review ini dapat berguna bagi semua
pembacanya. Saya juga menyadari sepenuhnya bahwa di dalam makalah ini terdapat
kekurangan. Oleh sebab itu, saya berharap adanya kritik, saran dan usulan demi perbaikan
makalah yang telah saya buat di masa yang akan datang, mengingat tidak ada sesuatu yang
sempurna tanpa saran yang membangun.
Semoga makalah hasil critical journal review sederhana ini dapat dipahami bagi
siapapun yang membacanya. Sekiranya laporan yang telah disusun ini dapat berguna bagi
saya sendiri maupun orang lain. Sebelumnya saya mohon maaf apabila terdapat kesalahan
kata-kata yang kurang berkenan dan saya memohon kritik dan saran yang membangun dari
Anda demi perbaikan makalah hasil critical journal review ini diwaktu yang akan datang.

Akhir kata saya mengucapkan terimakasih kepada semua pembaca, saya harap
makalah hasil critical journal review ini dapat bermanfaat bagi anda semuanya.

Medan, Maret 2018

Chandra Simanjuntak

1
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.............................................................................................................................i
DAFTAR ISI..........................................................................................................................................ii
BAB I....................................................................................................................................................1
PENDAHULUAN.................................................................................................................................1
1.1.Latar Belakang.............................................................................................................................1
1.2.Tujuan..........................................................................................................................................1
BAB II...................................................................................................................................................2
PEMBAHASAN...................................................................................................................................2
2.1.Identitas Jurnal.............................................................................................................................2
2.2.Analisis Artikel jurnal..................................................................................................................3
BAB III..................................................................................................................................................5
PENUTUP.............................................................................................................................................5
3.1.Kesimpulan..................................................................................................................................5
3.2.Saran............................................................................................................................................5

2
BAB I

PENDAHULUAN
1.1.Latar Belakang
Latar belakang penulis dalam pembuatan laporan ini yaitu untuk memenuhi tugas

yang diberikan oleh Dosen Pengampu mata kuliah Akuntansi Pemerintahan. Dimana tugas ini

yaitu “Critical Journal Review”. Didalam tugas ini penulis yang merupakan mahasiswa

dituntut untuk mengulas artikel. Nantinya apabila sudah dapat mengetahui perbandingan

darisegi kelebihan dan kekurangan artikel, penulis juga akan memberikan saran, agar artikel

yang penulis ulas atau bahas akan dapat menjadi bahan evaluasi bagi penulis artikel untuk

menjadikan artikel tersebut lebih baik lagi dimasa yang akan datang.

Selain hal-hal yang penulis uraikan diatas latar belakang penulis membuat laporan

“Critical Journal Review” ini yaitu untuk menambah wawasan penulis karena disini penulis

bukan hanya sebagai pengkritik namun juga membahas isi artikel secara detail.

1.2.Tujuan
Tujuan dari “Critical Journal Review” ini adalah melatih mahasiswa agar lebih

paham mengenai bagaimana cara mengulas atau mengkritik artikel secara baik dan benar dan

sesuai dengan ketentuan ilmiah bukan dengan hanya mengandalkan argumen pribadinya saja.

Selain itu “Critical Journal Review” ini dapat melatih mahasiswa untuk mengetahui artikel

mana yang benar-benar dapat dijadikan sebagai landasan atau sumber belajar yang tepat.

1
BAB II

PEMBAHASAN
2.1.Identitas Jurnal

1. Nama Penulis Irvine Lapsley, Riccardo Mussari, Dan Gert Paulsson


2. Judul Artikel On the Adoption of Accrual Accounting in the Public
Sector: A Self-Evident and Problematic Reform
3. Nama Jurnal European Accounting Review
4. Nomor 04
5. Volume 18
6. Halaman 719-723
7. Tahun 2009
8. Tujuan Penelitian Tujuan dari pembahasan artikel ini yaitu
mengidentifikasi masalah dalam penerapan akuntansi
akrual di sektor publik
9. Hasil/Temuan Utama Dikemukakan bahwa manfaat perpindahan ke
akuntansi akrual di sektor publik telah dinyatakan
secara berlebihan, bahwa informasi ini belum
menunjukkan efektivitas manajerial dan bahwa ada
keresahan yang meningkat di negara-negara
mengenai apakah mereka harus mengadopsi
akuntansi akrual (Wynne, 2008). Namun, dengan
fokus pada argumen teknis dan manajerial,
mengabaikan salah satu isu mendasar dalam
akuntansi sektor publik: konteks politik. Contoh
menarik dari hal ini terbukti dari kegiatan IFAC (lihat
IFAC, 2000) dan Dewan Standar Akuntansi Sektor
Publik Internasional (IPSASB, 2008). Rancangan
kerangka konseptual IPSASB (2008) membuat
komitmen terhadap basis akrual akuntansi oleh
entitas pemerintah. Namun kenyataan politiknya
adalah adanya toleransi terhadap IPSAS berbasis
uang tunai di banyak negara. Dalam kasus ini, non-
adopsi adalah pelaksanaan pengaruh politik daripada
argumen teknis atau profesional. Jadi, akuntansi
akrual untuk sektor publik bisa 'terbukti dengan
sendirinya', tapi ini juga merupakan reformasi yang
'bermasalah'.
10. Kesimpulan Akuntansi akrual untuk sektor publik bisa 'terbukti
dengan sendirinya', tapi ini juga merupakan
reformasi yang 'bermasalah'.

2
2.2.Analisis Artikel jurnal

No. Bagian Yang Akan Hasil Analisis


Dianalisis
1. Research Question Tujuan dari pembahasan artikel ini yaitu
mengidentifikasi masalah dalam penerapan akuntansi
akrual di sektor publik
2. Motivation Penulis Ingin mengomentari sifat dan tingkat adopsi
akuntansi akrual di seluruh sektor publik ekonomi
secara internasional, dengan memusatkan perhatian
pada dua aspek dari reformasi ini: (1) sifatnya yang
nyata dan (2) sifat bermasalah dari implementasinya.
3. Previous Study Artikel jurnal ini merupakan suatu penelitian yang
tidak melanjutkan hasil penelitian sebelumnya. Akan
tetapi penelitiaan ini lebih banyak menggunakan
pendapat penulis yang di padukan dengan pendapat
ahli dari beberapa buku yang dijadikan landasan
teori.
4. Assumption Secara keseluruhan isi dari artikel ini lebih dominan
pernyataan yang dipaparkan oleh ahli terkait dengan
materi yang akan dibahas. Dan argumen yang igin
disampaikan penulis dilandaskan dengan teori yang
sudah ada sebelumnya. Penelitian ini juga dilakukan
hanya dengan membandingkan teori yang dipaparkan
ahli dengan materi yang terkait.
5. Theory Teori yang digunakan dalam artikel ini juga sudah
cukup lengkap. Karena pada kenyataannya dengan
pendapat para ahli atau teori para ahlilah penelitian
ini dilakukan.
6. Hepotesis Dalam artikel jurnal ini tidak ada pemaparan
mengenai hipotesis yang akan dibuktikan.
7. Method Metode yang digunakan untuk menemukan hasil
penelitian dari jurnal ini yaitu dengan cara Studi
Kepustakaan dengan membandingkan atau membaca
beberapa buku atau artikel terkait dengan tema atau
materi lalu dipaparkan secara ilmiah.
8. Statistical Tools Dalam artikel jurnal ini tidak dilakukan analisis hasil
penelitian dengan menggunakan statistik. Tetapi
untuk membuktikan hasil penelitian ini dengan
menyimpulkan argumen pribadi dan argumen para
ahli yang telah dikumpulkan. Dan kemudian
menyatukan argumen itu.
9. Result Dikemukakan bahwa manfaat perpindahan ke
akuntansi akrual di sektor publik telah dinyatakan
secara berlebihan, bahwa informasi ini belum
menunjukkan efektivitas manajerial dan bahwa ada
keresahan yang meningkat di negara-negara

3
mengenai apakah mereka harus mengadopsi
akuntansi akrual (Wynne, 2008). Namun, dengan
fokus pada argumen teknis dan manajerial,
mengabaikan salah satu isu mendasar dalam
akuntansi sektor publik: konteks politik. Contoh
menarik dari hal ini terbukti dari kegiatan IFAC (lihat
IFAC, 2000) dan Dewan Standar Akuntansi Sektor
Publik Internasional (IPSASB, 2008). Rancangan
kerangka konseptual IPSASB (2008) membuat
komitmen terhadap basis akrual akuntansi oleh
entitas pemerintah. Namun kenyataan politiknya
adalah adanya toleransi terhadap IPSAS berbasis
uang tunai di banyak negara. Dalam kasus ini, non-
adopsi adalah pelaksanaan pengaruh politik daripada
argumen teknis atau profesional. Jadi, akuntansi
akrual untuk sektor publik bisa 'terbukti dengan
sendirinya', tapi ini juga merupakan reformasi yang
'bermasalah'.
10. Conclusion Akuntansi akrual untuk sektor publik bisa 'terbukti
dengan sendirinya', tapi ini juga merupakan
reformasi yang 'bermasalah'.
11. Implication Teori baru yang ditemukan oleh penulis adalah
Akuntansi akrual untuk sektor publik bisa 'terbukti
dengan sendirinya', tapi ini juga merupakan
reformasi yang 'bermasalah'.
12. Future Research Penulis tidak memaparkan kelemahan dari hasil
penelitiaannya yang bisa dijadikan oleh peneliti
selanjutanya untuk melakukan penelitian terkait
dengan materi ini lebih lanjut.

BAB III

PENUTUP
3.1.Kesimpulan
Berdasarkan hasil pengulasan yang dilakukan maka dapat disimpulkan bahwasanya
artikel jurnal ini secara keseluruhan masih membutuhkan beberapa perbaikan dalam beberapa
hal. Salah satunya mengenai hipotesis, dalam artikel jurnal ini hipotesis yang akan dibuktikan
itu tidak ada dipaparkan sebelumnya. Berdasarkan penelitian yang dilakukan didalam artikel
jurnal itu dapat disimpulkan bahwa manfaat perpindahan ke akuntansi akrual di sektor publik
telah dinyatakan secara berlebihan, bahwa informasi ini belum menunjukkan efektivitas
manajerial dan bahwa ada keresahan yang meningkat di negara-negara mengenai apakah
mereka harus mengadopsi akuntansi akrual (Wynne, 2008). Namun, dengan fokus pada

4
argumen teknis dan manajerial, mengabaikan salah satu isu mendasar dalam akuntansi sektor
publik: konteks politik.
Contoh menarik dari hal ini terbukti dari kegiatan IFAC (lihat IFAC, 2000) dan
Dewan Standar Akuntansi Sektor Publik Internasional (IPSASB, 2008). Rancangan kerangka
konseptual IPSASB (2008) membuat komitmen terhadap basis akrual akuntansi oleh entitas
pemerintah. Namun kenyataan politiknya adalah adanya toleransi terhadap IPSAS berbasis
uang tunai di banyak negara. Dalam kasus ini, non-adopsi adalah pelaksanaan pengaruh
politik daripada argumen teknis atau profesional. Jadi, akuntansi akrual untuk sektor publik
bisa 'terbukti dengan sendirinya', tapi ini juga merupakan reformasi yang 'bermasalah'.

3.2.Saran
Sebelum memaparkan atau membuktikan hasil penelitian dalam sebuah artikel
sebaiknyapeneliti memaparkan terlebih dahulu hipotesis. Selain itu peneliti juga memaparkan
kelemahan atau harapan bagi peneliti selanjutnya.

Anda mungkin juga menyukai