Oleh
Nur Hanafi
191810301007
1.3 Tujuan
Tujuan yang ingin dicapai dalam praktikum tentang limit, integral dan
ploting adalah sebagai berikut.
1. Mengetahui cara mengoperasikan fungsi turunan pada Maple.
2. Mengetahui cara mengoperasikan fungsi integral pada Maple.
3. Mengetahui cara mengoperasikan ploting pada Maple.
1.4 Manfaat
Manfaat yang didapatkan dalam praktikum kali ini adalah dapat
mempermudah menyelesaikan persoalan matematika yang ada dalam
kehidupan sehari-hari. Manfaat yang lain yaitu dapat mempercepat membuat
grafik dengan mudah, praktis dan cepat. Maple dapat mempermudah kita dalam
kehidupan sehari-hari yang berhubungan tentang perhitungan sistematis.
BAB 2. HASIL DAN PEMBAHASAN
2.1 Hasil
Hasil yang diperoleh dalam praktimum tentang turunan, integral dan
ploting adalah sebagai berikut.
2.1.1 Turunan Dan Integral
Turunan merupakan perhitungan atau pengukuran terhadap berbagai fungsi
yang mengalami suatu perubahan dikarenakan adanya perubahan suatu nilai.
Penulisan turunan pada suatu fungsi yang pertama harus mendefinisikan
variabel terlebih dahulu. Fungsi terkadang juga terdapat lebih dari satu variabel
maka harus mendefenisikan semua variabel tersebut. Penulisan syntax
pendefisian variabel yaitu nama fungsi := (variabel) -> (fungsi).
Variabel yang sudah didefinisikan selanjutnya memasukkan syntax fungsi
turunan yaitu diff(f(x)) atau diff(f(x),x) yang memiliki arti bahwa fungsi f(x)
diturunkan terhadap x. Penulisan untuk mencari turunan dari n kali maka dapat
menggunakan syntax diff(f(x),x$n) yang artinya fungsi f(x) diturunkan
sebanyak n kali atau juga diff(f(x),x,x) artinya fungsi f(x) diturunkan sebanyak
x.
Value adalah syntax yang digunakan untuk menampilkan hasil dari
penurunan. Value dipakai setelah kita menurunkan suatu fungsi tetapi masih
berupa turunan biasa tanpa nilai. Value dapat dituliskan menggunakan syntax
“value” dilanjutkan dengan menuliskan turunan yang belum ada nilainya dan di
tekan enter maka nilai dari turunan tersebut akan muncul.
Turunan dalam suatu fungsi dapat dicari dengan cara lain yaitu dengan
menggunakan syntax D(f). Penggunaan syntax D(f) digunakan untuk
mengevaluasi fungsi untuk nilai turunannya menjadi lebih mudah misal dengan
mencari nilai f(2). Penggunaan syntax ini dapat dipakai jika lita mengetahui
nilai tururunan fungsi tersebut.
Turunan juga ada beberapa jenis misalnya turunan tingkat tinggi. Turunan
tingkat tinggi adalah sutu turunan yang berasal dari fungsi nol yang bernilai nol,
maka semua turunan tingkat yang lebih tinggi akan nol. Turunan tingkat tinggi
di Maple dituliskan menggunkan syntax yaitu D(@@x)(f)(x), artinya nilai
tersebut diturunkan sebanyak x pada fungsi f(x).
Turunan persial adalah suatu turunannya terhadap salah satu perubahdengan
perubah yang lain tetap dipertahankan