Anda di halaman 1dari 5

KISI-KISI PENULISAN SOAL

Jenjang Pendidikan : SMK Kelas : X/1


Mata Pelajaran : Matematika Wajib Tahun Pelajaran : 2019/2020
Materi : Aturan Sinus Bentuk Soal : Uraian
Kompetensi Dasar Tingkat
Bentuk No. Taraf
Materi IPK Indikator Soal Kesukaran Skor
Pengetahuan Keterampilan Soal Soal Berpikir
Soal
3.2 Membedakan 4.2 Menyelesaikan Rumus 3.2.6 Menentukan rumus  Menyelesaikan masalah
penggunaan masalah yang Tangen tangen jumlah dan kontekstual sudut depresi dan Uraian 1 Sukar C4 6
jumlah dan selisih berkaitan dengan Jumlah sudut elevasi menggunakan
rumus jumlah dan dan selisih dua sudut
sinus dan cosinus rumus tangen jumlah dua sudut
selisih sinus dan Selisih dengan
cosinus Dua menggunakan  Membuktikan rumus tangen Uraian 2 Sedang C5 4
Sudut selisih dua sudut
rumus jumlah dan
selisih sinus dan
cosinus
4.2.3 Menyelesaian
masalah kontekstual
yang berkaitan
dengan rumus
tangen jumlah dan
selisih dua sudut
SOAL
Uraian

1. Sebuah helikopter berada pada ketinggian 2.001,5 m diatas permukaan tanah dan seorang anak berdiri tepat di
bawahnya. Anak tersebut berdiri tepat dihadapan sebuah gedung. Ia mengamati puncak gedung dengan tinggi
pengamatan 150 cm. Jika sudut elevasi antara anak dan puncak gedung 150 dan sudut depresi antara helikopter dan
puncak gedung 600. Tentukan tinggi gedung tersebut!

2. Buktikan bahwa
𝑡𝑎𝑛𝐴˚ − 𝑡𝑎𝑛𝐵˚
tan(𝐴 − 𝐵) =
1 + 𝑡𝑎𝑛𝐴˚. 𝑡𝑎𝑛𝐵˚
Kunci Jawaban dan PenskoranSoal Uraian
No. Soal Kunci Jawaban Skor
Sebuah helikopter berada pada Tinggi pengamatan anak = AB = 150 cm = 1,5 m 1
ketinggian 2.001,5 m diatas Tinggi helikopter = 2.001,5 m
permukaan tanah dan seorang 𝐷𝐺
tan ∠𝐷𝐴𝐵 =
anak berdiri tepat di bawahnya. 𝐴𝐺
𝐷𝐺
Anak tersebut berdiri tepat tan 150 =
𝐴𝐺
dihadapan sebuah gedung. Ia 𝐷𝐺
𝐴𝐺 = … (1)
mengamati puncak gedung dengan tan 150
tinggi pengamatan 150 cm. Jika 𝐸𝐹 1
tan ∠𝐸𝐷𝐹 =
𝐹𝐷
sudut elevasi antara anak dan
𝐸𝐹
1. puncak gedung 150 dan sudut tan 600 =
𝐹𝐷
depresi antara helikopter dan 𝐸𝐹
𝐹𝐷 = … (2)
puncak gedung 600. Tentukan tinggi tan 600
gedung tersebut!
Oleh karena FD = AG diperoleh:
𝐷𝐺 𝐸𝐹
0
=
tan 15 tan 600
𝐷𝐺 𝐸𝐵 − 𝐹𝐵
0
=
tan 15 tan 600
𝐷𝐺 𝐸𝐵 − (𝐹𝐴 + 𝐴𝐵) 1
=
tan 150 tan 600
𝐷𝐺 𝐸𝐵 − (𝐷𝐺 + 𝐴𝐵)
= → (𝐹𝐴 = 𝐷𝐺)
tan 150 tan 600
tan 600 . 𝐷𝐺 = (2.001,5 − (𝐷𝐺 + 1,5)). tan 150 →

√3 . 𝐷𝐺 = (2.000 − 𝐷𝐺). (2 − √3)


√3 . 𝐷𝐺 = 2.000 (2 − √3) − (2 − √3)𝐷𝐺

√3 . 𝐷𝐺 + (2 − √3)𝐷𝐺 = 2.000 (2 − √3) 1

(√3 + 2 − √3)𝐷𝐺 = 2.000 (2 − √3)

2𝐷𝐺 = 2.000 (2 − √3)


2.000 (2 − √3)
𝐷𝐺 =
2
𝐷𝐺 = 1.000 (2 − √3)

𝐷𝐺 = 2.000 − 1.000√3

1
Tinggi gedung adalah DC
DC = DG + GC
Karena GC = AB, sehingga:
DC = DG + AB
= 2.000 – 1.000√3 + 1,5
= (2.001,5 – 1.000√3) m
1
Jadi, tinggi gedung tersebut adalah (2.001,5 – 1.000√3) m
Jumlah skor Soal no. 1 6
𝑠𝑖𝑛(𝐴˚ − 𝐵˚)
2. tan(𝐴˚ − 𝐵˚) =
𝑐𝑜𝑠(𝐴˚ − 𝐵˚)
𝑠𝑖𝑛𝐴˚ 𝑐𝑜𝑠𝐵˚ − 𝑐𝑜𝑠𝐴˚ 𝑠𝑖𝑛𝐵˚
=
𝑐𝑜𝑠𝐴˚ 𝑐𝑜𝑠𝐵˚ + 𝑠𝑖𝑛𝐴˚ 𝑠𝑖𝑛𝐵˚ 1
1
𝑠𝑖𝑛𝐴˚ . 𝑐𝑜𝑠𝐵˚ − 𝑐𝑜𝑠𝐴˚ . 𝑠𝑖𝑛𝐵˚ 𝑐𝑜𝑠𝐴˚. 𝑐𝑜𝑠𝐵˚
= .
𝑐𝑜𝑠𝐴˚ . 𝑐𝑜𝑠𝐵˚ + 𝑠𝑖𝑛𝐴 ˚. 𝑠𝑖𝑛𝐵˚ 1
𝑐𝑜𝑠𝐴˚. 𝑐𝑜𝑠𝐵˚
Buktikan bahwa 𝑠𝑖𝑛𝐴˚ . 𝑐𝑜𝑠𝐵˚ − 𝑐𝑜𝑠𝐴˚ . 𝑠𝑖𝑛𝐵˚
1
𝑡𝑎𝑛𝐴˚ − 𝑡𝑎𝑛𝐵˚ = 𝑐𝑜𝑠𝐴˚. 𝑐𝑜𝑠𝐵˚
tan(𝐴˚ − 𝐵˚) = 𝑐𝑜𝑠𝐴˚ . 𝑐𝑜𝑠𝐵˚ + 𝑠𝑖𝑛𝐴˚ . 𝑠𝑖𝑛𝐵˚
1 + 𝑡𝑎𝑛𝐴˚. 𝑡𝑎𝑛𝐵˚ 𝑐𝑜𝑠𝐴˚. 𝑐𝑜𝑠𝐵˚

𝑠𝑖𝑛𝐴˚ . 𝑐𝑜𝑠𝐵˚ 𝑐𝑜𝑠𝐴˚ . 𝑠𝑖𝑛𝐵˚


= 𝑐𝑜𝑠𝐴˚. 𝑐𝑜𝑠𝐵˚ − 𝑐𝑜𝑠𝐴˚. 𝑐𝑜𝑠𝐵˚
𝑐𝑜𝑠𝐴˚. 𝑐𝑜𝑠𝐵˚ 𝑠𝑖𝑛𝐴˚. 𝑠𝑖𝑛𝐵˚ 1
𝑐𝑜𝑠𝐴˚. 𝑐𝑜𝑠𝐵˚ 𝑐𝑜𝑠𝐴˚. 𝑐𝑜𝑠𝐵˚
𝑠𝑖𝑛𝐴˚ 𝑠𝑖𝑛𝐵˚

= 𝑐𝑜𝑠𝐴˚ 𝑐𝑜𝑠𝐵˚
𝑠𝑖𝑛𝐴˚ 𝑠𝑖𝑛𝐵˚
1+ .
𝑐𝑜𝑠𝐴˚ 𝑐𝑜𝑠𝐵˚
𝑡𝑎𝑛𝐴˚ − 𝑡𝑎𝑛𝐵˚
=
1 + 𝑡𝑎𝑛𝐴˚. 𝑡𝑎𝑛𝐵˚

Jadi rumus tangen selisih dua sudut adalah


𝑡𝑎𝑛𝐴˚−𝑡𝑎𝑛𝐵˚ 1
tan(𝐴˚ − 𝐵˚) = 1+𝑡𝑎𝑛𝐴˚.𝑡𝑎𝑛𝐵˚
Terbukti

Jumlah skor Soal no. 1 4


Total Skor 10
𝑱𝒖𝒎𝒍𝒂𝒉 𝑺𝒌𝒐𝒓 𝒚𝒈 𝒅𝒊𝒑𝒆𝒓𝒐𝒍𝒆𝒉 𝒔𝒊𝒔𝒘𝒂
Nilai akhir = × 𝟏𝟎𝟎
𝟏𝟎

Anda mungkin juga menyukai