Anda di halaman 1dari 3

KELOMPOK 2

Diana Eka Saputri 160321605032


Dwi Febri Cahyaningsasi 160321605023
Dwi Suci Febriyanti 160321605080
Faradila Nur Anjelin 160321605084

Dampak Sertifikasi Guru dalam Etika Profesi

1. Pengertian Sertifikasi Guru


Sertifikasi guru merupakan suatu usaha pemerintah untuk dapat meningkatkan mutu atau
juga uji kompetensi tenaga pendidik didalam mekanisme teknis yang sudah diataur oleh
pemerintah melalui suatu dinas pendidikan maupun juga kebudayaan di tempat yang
sudah bekerja sama dengan intansi pendidikan tinggi yang mempunyai kompeten yang
pada akhirnya akan diberikan sertifikat pendidik kepada guru yang sudah dinyatakan
standar Keprofesionalanya.
Jadi dapat disimpulkan bahwa Sertifikasi guru adalah proses pemberian sertifikat
pendidik untuk guru dan dosen atau bukti formal sebagai pengakuan yang diberikan
kepada guru dan dosen sebagai tenaga profesional.

Berikut ini merupakan Pengertian Sertifikasi Guru Menurut beberapa ahli


- Shoimin (2013 : 81), Sertifikasi guru adalah proses pemberian sertifikat pendidik
kepadda guru. Sertifikat pendidikan yang akan diberikan kepada guru yang sudah
memenuhi standar profesional guru. Guru profesional adalah syarat yang wajib untuk
dapat menciptakan suatu sistem dan juga praktik pendidikan yang berkualitas.
- Masnur Muslich (2007 : 2), Sertifikasi guru adalah suatu proses pemberian sertifikat
pendidikan untuk guru yang sudah memenuhi persyaratan yang tertentu, berupa
kualifikasi akademik, kompetensi, sehat jasmani dan juga rohani, dan juga memiliki
dimana kemampuan untuk mewujudkan tujuan pendidikan nasioanl, yang diiringi
dengan meningkatnya kesejahteraan yang layak.
- Martinus Yamin (2006 :2), Sertifikasi guru merupakan sertifikasi pendidik kepada
guru maupun juga bukti formal sebagai pengakuan yang akan diberikan kepada guru
dan dosen sebagai tenaga profesional.
- Mulyasa (2007 : 34 ), Sertifikasi guru adalah proses uji kompetensi yang telah dibuat
untuk mengungkapkan kekuasaan kompetensi seseorang sebagai landasan pemberian
sertifikat pendidik.
- Menurut UU RI No. 14 Tahun 2005 Tentang Guru dan Dosen, Sertifikasi guru
adalah suatu proses pemberian sertifikat untuk guru dan dosen.
2. Pengertian Etika Profesi
Etika profesi guru merupakan perbuatan atau perilaku baik yang harus dikerjakan
oleh seorang guru sebagai pendidik yang professional. Etika profesi dirumuskan
berdasarkan kesepakatan para anggota profesi dengan mengacu pada sumber-sumber
dasar nilai dan moral. Rumusan etika profesi yang disepakati bersama dinamakan kode
etik. Beberapa tujuan kode etik guru diantaranya adalah untuk menjunjung tinggi
martabat profesi, menjaga dan memelihara kesejahteraan anggota, sebagai pedoman
perilaku, meningkatkan pengabdian para anggota profesi, meningkatkan mutu profesi,
dan meningkatkan mutu organisasi profesi.

3. Dampak Sertifkasi Guru dalam Etika profesi


A. Ditinjau dari tunjangan profesi
Seorang guru yang telah memiliki sertifikasi akan mendapatkan tunjangan profesi.
Tunjangan profesi merupakan hak yang patut diterima oleh guru yang telah memenuhi
persyaratan sertifikasi guru yang dibuktikan dengan adanya sertifikat pendidik yang telah
dimiliki. Tunjangan profesi telah dialokasikan di dalam APBN dan APBD sebagai salah
satu bentuk pemenuhan hak guru atas keprofesionalannya di dalam melaksanakan
tugasnya.
B. Ditinjau dari Segi peningkatan kerja
Peningkatan kinerja meliputi empat aspek kompetensi baik kompetensi kepribadian,
pedagogis, profesional, maupun sosial. Adapun jika dibandingkan dengan kinerja yang
belum bersertifikasi terdapat perbedaan pada aspek pedagogis aspek profesional dan
kompetensi sosial.
 Perbaikan kualitas guru
Sertifikasi guru yang diperoleh melalui jalur pendidikan dan latihan jalur pendidikan
profesi guru (PPG). guru yang menempuh jalur PPG untuk memperoleh sertifikasi
guru mempeeroleh pendidikan dan latihan. Melalui pedidikan dan layihan ini
kompetensi guru akan meningkat
 Meningkatkan administrasi pendidikan
Sertifikasi melalui jalur portofolio mampu meningkatkan kinerja guru terkait
pengerjaan dokumen-dokumen administrasi pendidikan seperti RPP dan lain-lain,
yang sebelumnya enggan dilaksanakan karena dirasa kurang memeberikan manfaat
bagi guru
 Meningkatkan motivasi guru dalam melkasanakan kerja ilmiah
Agar lulus sertifikasi guru harus mengikuti kegiatan ilmiah seperti workshop dan
penulisan karya ilmiah seperti penelitian tindakan kelas
C. Adanya perlindungan profesi guru
Seorang guru yang telah memperoleh sertifikasi berarti guru telah dinyatakan sebagai
pendidik professional. Pendidik professional mendapat jaminan perindungan Undang-
undang, sebagaimana Undang-undang Nomor 14 Tahun 2005, tenatang guru dan dosen
menyatakan bahwa “Guru adalah pendidik professional dengan tugas utama mendidik,
mengajar, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik pada
pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal, pendiikan dasar, dan pendidikan
menengah”

Anda mungkin juga menyukai