Mekanisme golongan
Rebamipide bekerja meningkatkan daya tahan selaput lendir yang melapisi dinding
lambung terhadap asam cairan lambung. Obat ini juga mengubah pH lambung untuk
menetralisir asam cairan lambung dan meningkatkan aliran darah di usus.
Meningkatkan produksi lendir atau mucus pada lambung yang berfungsi untuk
melindungi permukaan lambung. Produksi lendir yang meningkatakan meningkatkan
perlindungan dan daya tahan lambung. Obat ini juga bekerja dengan mengubah pH
lambung, tujuannya adalah untuk menetralisisir asam lambung. Selain itu, obat ini juga
bekerka meningkatkan aliran darah di usus.
PROFIL OBAT :
A. Indikasi
Untuk mengatasi gastritis, tukak lambung, dan gangguan lambung lainnya. Gastritis
adalah suatu kondisi ketika lapisan kulit dalam lambung meradang atau membengkak.
Ulkus gaster dalam kombinasi dengan penghambat pompa proton, antikolinergik atau
antagonis H2; gastritis
Rebamipide digunakan untuk melindungi saluran pencernaan, terutama lambung dan usus
12 jari dari berbagai kondisi berikut:
Mengatasi tukak peptikum pada lambung dan duodenum serta untuk mencegah
kekambuhan tukak kedepannya.
Mengatasi gastritis akut atau peradangan lambung akut yang disebabkan oleh efek
samping penggunaan obat jenis OAINS atau infeksi bakteri H. pylori.
B. Kontraindikasi
Hipersensitif
C. Struktur kimia
Penggunaan Rebamipide dengan obat lain baik itu obat resep, non-resep, maupun herbal
dapat menimbulkan interaksi obat yang menyebabkan efektivitas salah satu obat
menurun. Selain itu, interaksi obat juga dapat meningkatkan risiko timbulnya efek
samping. Berikut adalah jenis obat yang sebaiknya tidak dikonsumsi bersama dengan
Rebamipide:
Celecoxib
Diclofenac
I. Farmakokinetika
- Absorbsi
Setelah pemberian oral tunggal pada 100 mg sampai 12 subjek yang berat, konsentrasi
rebapimid memuncak (at 210 mg/ml) pada 2 jam. Setengah eliminasi dalam plasma
adalah sekitar 1,5 jam. Penelitian berulang administrasi menunjukkan bahwa obat tidak
menumpuk pada manusia. Penyerapan rebapimid cenderung lambat ketika obat diberikan
secara oral dengan dosis 150 mg sampai 6 subjek sehat setalah makan. Namun, makanan
tidak mempengaruhi bioavailibilitas pada manusia. Parameter farmakokinetik yang
diperoleh dari pasien dengan ginjal yang impulsen dan oral tunggal pemberian rebapimid
100 mg menunjukkan konsentrasi plasma yang lebih tinggi dan eliminasi yang lebih lama
setengah dibandingkan dengan mereka dalam subjek. Pada kondisi tunak, rebamipide
plasmaconcentration diamati pada pasien renal yang didialisis setelah pemberian
berulang sangat dekat dengan nilai-nilai yang disimulasikan dari pemberian tunggal. Oleh
karena itu, obat itu tidak dianggap menumpuk.
- Metabolisme
Rebamipide diekskresikan sebagai senyawa yang tidak berubah dalam urine setelah
pemberian oral tunggal untuk pria dewasa sehat dengan dosis 600 mg. Metabolit dengan
gugus hidroksil pada posisi kedelapan setelah diidentifikasi dalam urine. Namun ekskresi
metabolit hanya 0,03% dari dosis yang diberikan. Enzim yang terlibat dalam
pembentukan metabolit adalah CYP3A4. Dosis yang biasa pada dewasa adalah 100 mg 3
kali sehari.
- Eliminasi
Sekitar 10% dari dosis yang diberikan diekskresikan dalam urin ketika rebamipide
diberikan sebagai dosis oral tunggal untuk pria dewasa yang sehat sebesar 100 mg.
a. Rebamipide
Struktur :
Kimia
Lain-Lain :
Daftar Pustaka :
http://www.farmasi-id.com/rebamipide/
http://pionas.pom.go.id/monografi/rebamipid/
Basic Pharmacology & Drug Notes. Edisi 2017; http
PT. Otsuka Indonesia. Informasi Produk Obat. Available from
:http://www.otsuka.co.id/en/product.