Anda di halaman 1dari 4

PROGRAM MANDATORY TRAINING RUMAH SAKIT IBNU SINA

TERM OF REFERENCE

A.PENDAHULUAN
Rumah Sakit adalah suatu institusi pelayanan jasa yang memberikan
pelayanan di bidang kesehatan kepada indivudu, keluarga dan masyarakat.
Sesuai dengan meningkatnya status perekonomian masyarakat dan
kemudahan dalam berkomunikasi serta peningkatan ilmu dan teknologi
dibidang kesehatan, semakin meningkatnya pengetahuan masyarakat akan
kesehatan, semua itu akan meningkat pula tuntutan masyarakat akan
pelayanan yang bermutu, ramah, serta sanggup memenuhi kebutuhan
mereka baik di bidang teknis maupun administrasi.
Pada saat ini yang dibutuhkan masyarakat dalam mendapatkan
pelayanan kesehatan di Institusi kesehatan bukan hanya bidang tekhnis
saja.Masyarakat sangat membutuhkan pelayanan kerohanian saat mereka
sakit seperti kemudahan beribadah saat sakit,penjagaan aurat,penjagaan
ikhtilath.
Rumah sakit Syariah adalah rumah sakit yang seluruh aktifitasnya
berdasar pada MAQOSHID AL-SYARIAH AL-ISLAMIYAH (tujuan
dilaksanakannya syariah islam). Maqhosid al-syariah al-islamiyah, menurut
Imam Satibi :
1. Memelihara agama (khifdz ad-diin)
2. Memelihara jiwa (khifdz an-nafs)
3. Memelihara keturunan (khifdz an-nasl)
4. Memelihara akal (khifdz al-aql)
5. Memelihara harta (khifdz al-mal

Masyarakat yang menerima pelayanan kesehatan, tenaga kesehatan


dan pengunjung di rumah sakit diharapkan dapat memelihara
pelaksanaan Syarah tersebut diatas .

B.LATAR BELAKANG
Rumah Sakit Ibnu Sina telah mendapatkan Akreditasi KARS dengan
Katagori Madya.Selanjutnya Rumah Sakit Ibnu Sina ingin memberikan
pelayanan yang islami kepada pasien dengan cara memberikan
pendidikan,pelatihan,pengetahuan dan keterampilan yang berkenaan
dengan fikih pasien.
Untuk keperluan tersebut diatas maka seluruh staf Rumah Sakit Ibnu
Sina dituntut untuk menguasai fikih pasien,pemahaman fikih pasien yang
merupakan kebutuhan dasar tenaga profesional kesehatan dalam
memberikan pelayanan kesehatan yang islami kepada pasien,keluarga
pasien dan pengunjung Rumah Sakit.

C.TUJUAN
1.Tujuan Umum
Meningkatkan mutu pelayanan kesehatan yang islami di Rumah Sakit Ibnu
Sina Indrapuri Kabupaten Aceh Besar secara efektif dan efisien.
2.Tujuan Khusus
a) Meningkatkan pengetahuan, kemampuan dan keterampilan sumber
daya Insani kesehatan di Rumah sakit Ibnu Sina, dalam membimbing
,mendidik,dan mengajak pasien untuk melaksanakan ibadah selama
menjalani pengobatan di Rumah Sakit.
b) Terwujudnya pelayanan kesehatan yang islami sesuai Standar
Pelayanan Minimal Rumah Sakit Syariah.
c) Memberikan rasa aman dan nyaman kepada pasien yang mendapatkan
pengobatan terhadap penjagaan Aqidah,kemudahan
beribadah,penjagaan hijab,penjagaan ikhtilath.

D.KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN


1.Kegiatan Pokok
Mandatory Training diberikan kepada seluruh karyawan Rumah Sakit
Ibnu Sina.
2.Rincian Kegiatan
a) Mandatory Training ini dilakukan sebagai tahap awal
pelaksanaan program kerja Komite persiapan Rumah Sakit Syariah,
dalam pelatihan ini dipaparkan tentang pedoman penyelenggaraan
Rumah Sakit berdasarkan prinsip syariah. Pelatihan ini
diselenggarakan oleh Komite Persiapan Rumah Sakit Syariah bidang
Diklat Rumah Sakit Ibnu Sina Indrapuri Aceh Besar.
b) Mandatory Training ini berisi hal-hal yang harus dilakukan
oleh petugas dalam menangani pasien terkait syariah yaitu sebagai
berikut:
a. Fiqih Darah Wanita
b. Hijab Untuk Pasien
c. Thaharah
d. Tayamum
e. Talqim bagi Pasien
c) Mandatory Training ini ditujukan kepada seluruh staf medis ataupun
non medis serta cleaning service.

E. ANGGARAN

Uraian satuan Harga Total


ATK 1 paket 500.000 500.000
Penggandaan 1 paket 200.000 200.000
Cetak Spanduk 1 Lembar 250.000 250.000
Snack peserta, 300 kotak 5.000 1.500.000
panitia,narasumber ( 1 hari x 2
kali x 5 angkatan x 30 org )
Nasi, peserta,panitia,narasumber 150 kotak 20.000 3.000.000
(1 hari x 1 kali x 5 angkatan x 30
org )
Honor Narasumber ( 3 org x 2 jam 30 oh 250.000 7.500.000
x 1 hari x 5 angk)
Jumlah 12.950.000

F. JADWAL DAN PESERTA PELATIHAN


NO ANGKATAN JUMLAH JAWAL PELATIHAN
PESERTA
1 I 20 orang 01 September 2018
2 II 20 Orang 05 September 2018
3 III 19 Orang 07 September 2018
4 IV 20 Orang 12 September 2018
5 V 21 Orang 14 September 2018
6 VI 18 Orang 21 September 2018

G. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN


Evaluasi Pelaksanaan Mandatory Training dalam upaya penerapan nilai-nilai
syariah di rumah sakit yang dilakukan, ada beberapa hal yang harus di
dokumentasikan seperti:

a) Soal Pre dan Post Test


b) Materi
c) Undangan
d) Daftar hadir
e) Laporan hasil kegiatan beserta hasil pre dan post test
f) Dokumentasi (foto kegiatan evaluasi pelaksanaan kegiatan dilakukan
melalui rapat rutin yang dilaksanakan bersama dengan anggota
Komite Persiapan Rumah Sakit Syariah
g) Pelaporan pelaksanaan program dibuat setiap selesai kegiatan
dilakukan (maksimal1 minggu setelah kegiatan berlangsung dan
dilaporkan kepada ketua Komite Persiapan Rumah sakit Syariah.setiap
1 bulan sekali, yang selanjutnya akan dilaporkan kepada direktur.

H. P E N U T U P

Dengan mempertimbangkan kebutuhan anggaran dan biaya serta


manfaatnya bagi Rumah Sakit Ibnu Sina maka kegiatan ini diharapkan dapat
terlaksana.

Mengetahui Ketua Pelaksana


Direktur Rumah Sakit Ibnu Sina Manajer Sumber Daya Insani dan Diklat
Rumah Sakit Ibnu Sina

dr. Wirdah Zubaidah,S.Pd


NIK. 16.06.015 NIK. 15.02.005

Anda mungkin juga menyukai