Kode Responden :
Hari / Tanggal Penelitian :
Petunjuk pengisian
Beri tanda chek list (√ ) pada salah satu kotak jawaban yang anda pilih sesuai
dengan identitas anda pada setiap nomor.
A. Identitas Responden
2. Umur Responden :
4. Agama Responden :
a. Lulusan SD :( )
b. Lulusan SMP :( )
c. Lulusan SMA :( )
d. Lulusan PT :( )
6. Pekerjaan Ibu :
a. Tidak Bekerja :
b. IRT :
c. PNS :
d. Swasta :
7. Jumlah Anak :
8. HPHT :
9. Tanggal Tafsiran Partus :
a. Ya b. Tidak
LEMBAR OBSERVASI
Petunjuk pengisian:
3. Pada kuesioner, berilah tanda centang (√) pada kolom yang sesuai dengan
dengan tanda (-), kemudian beri tanda centang (√) pada jawaban terakhir.
No Pertanyaan 0 1 2 3 4
1. Perasaan Ansietas
Cemas
Firasat buruk
Takut akan pikiran sendiri
Mudah tersinggung
2. Ketegangan
Merasa Tegang
Lesu
Tidak bias istrahat tenang
Mudah Terkejut
Mudah Menangis
Gemetar
Gelisah
3. Ketakutan
Pada gelap
Pada orang asing
Ditinggal sendiri
Pada binatang besar
Pada Keramaian Lalu Lintas
Pada Kerumunan Orang Banyak
4. Gangguan Tidur
Sukar Masuk Tidur
Terbangun Malam Hari
Tidak Nyenyak
Bangun dengan Lesu
Banyak Mimpi
Mimpi – mimpi buruk
Mimpi menakutkan
5. Gangguan Kecerdasan
Sukar Konsentrasi
Daya Ingat Buruk
6. Perasaan Depresi
Hilangnya Minat
Berkurangnya Kesenangan Pada
Hobi
Sedih
Bangun Dini Hari
Perasaan berubah – ubah sepanjang
Hari
7. Gejala Somatik (sensorik)
Tinitus
Penglihatan Kabur
Muka Merah atau Pucat
Merasa Lemah
Perasaan ditusuk tusuk
8. Gejala Somatik (Otot)
Sakit dan Nyeri di Otot-otot
Kaku
Kedutan Otot
Gigi Gemerutuk
Suara Tidak Stabil
9. Gejala Kardiovaskuler
Takhikardia
Berdebar
Nyeri di Dada
Denyut Nadi Mengeras
Perasaan Lesu / Lemas Seperti Mau
Pingsan
Detak Jantung Menghilang (Berhenti
Sekejap)
10. Gejala Respiratori
Rasa Tertekan atau Sempit di Dada
Perasaan Tercekik
Sering Menarik Napas
Napas Pendek/sesak
11. Gejala Gastrointestinal
Sulit Menelan
Perut Melilit
Gangguan Pencernaan
Nyeri Sebelum dan Sesudah Makan
Perasaan Terbakar di Perut
Rasa Penuh atau Kembung
Mual
Muntah
Buang Air Besar Lembek
Kehilangan Berat Badan
Sukar Buang Air Besar ( Konstipasi )
12. Gejala Urogenital
Sering Buang Air Kecil
Tidak Dapat Menahan Air Seni
Amenorhoe
Menorrhagia
Menjadi Dingin (Frigid)
Ejakulasi Praecocks – Ereksi Hilang
Impotensi
13. Gejala Otonom
Mulut Kering
Muka Merah
Mudah Berkeringat
Pusing, Sakit Kepala
Bulu – bulu Berdiri
14. Tingkah Laku Pada Wawancara
Gelisah
Tidak Tenang
Jari Gemetar
Kerut Kening
Muka Tegang
Tonus Otot Meningkat
Napas Pendek dan Cepat
Muka Merah
Keterangan :
berikut :
Penentuan derajat kecemasan dengan cara menjumlah nilai skor dari item 1-14
dengan hasil :
Skor
N
Indikator Kondisi Sebelum Setelah
o
Hypnobirthing Hypnobirthing
1 Ekspresi Wajah Rileks atau mengerutkan alis 1 1
Menyeringai 2 2
3 Suara Mendesah 1 1
Menjerit atau meraung 2 2
Petunjuk :
1. Kajilah / tanyakan awal waktu tanda – tanda persalinan ibu ( baik pada saat
2. Lama kala I persalinan diukur sejak awal tanda – tanda persalinan sampai
kelahiran bayi.
4. Ukurlah lama kala I dan kala II persalinan ibu dengan menggunakan jam
yang telah disediakan. Gunakan jam yang telah disediakan, gunakan jam
yang sama selama mengukur. Pengukuran dicatat dalam satuan waktu jam
dan menit.
5. Catatlah hasil pengukuran lama kala I dan kala II ibu pada table berikut di
bawah ini :
1. Saat anda telah menjalani proses awal kontraksi, selalu ingat untuk berdoa dan
2. Pada awal pembukaan, kontraksi masih datang dengan tenggang waktu yang
cukup lama, sekitar setiap 15-30 menit sekali. Namun, anda mungkin telah
menyadari bahwa saatnya sudah tiba. Gunakan masa – masa ini untuk relaksasi
3. Tarik nafas panjang dari hidung buang perlahan lewat mulut secara perlahan,
rasaan setiap tarikan dan hembuskan nafas membuat anda menjadi nyaman,
4. Ucapkan afirmasi “ sebentar lagi aku bertemu anakku… biarkan ia lahir dengan
selamat dan sehat. Biarkan aku tersadar dan mengingat seluruh proses kelahiran
ini…. Aku menghadapi proses kelahiran yang nyaman… kontraksi terlewati tanpa
kusadari….. proses pembukaan berlangsung cepat dan lancar…. Aku tenang dan
5. Saat kontraksi makin kuat dan makin sering, Tarik nafas panjang kembali
hembuskan perlahan, pejamkan mata anda dan ucapkan kalimat “ Aku bias
melewati kontraksi ini, aku tenang, aku melewati kontraksi ini dengan tenang,
6. Jika anda dapat merasakan rileks saat kontraksi, dan anda merasa mengantuk,
tidurlah dengan mempertahankan kalimat afirmasi dalam benak anda. Jika anda
bias tidur nyenyak, itu sangat bagus karena itu berarti anda mengumpulkan tenaga
7. Jika anda ingin tetap berada pada kondisi rileks yang mendalam disela sela
kontraksi, pejamkan terus mata anda walaupun anda tetap sadar akan keadaan
sekeliling.
8. Posisikan ujung lidah anda dibalik gigi atas dan tempelkan ke langit – langit
mulut. Posisi ini akan membuat rahang anda rileks sehingga mulut juga tidak akan
tegang, ingatlah bahwa rahang dan mulut yang rileks akan membuat vagina anda
rileks.
10. Tetaplah fokus mengatur nafas dan berdoa. Jika pembukaan sudah hampir
keinginan itu dengan menarik nafas dalam sambil terus berdoa dan terus ucapkan
afirmasi anda.
11. Saat anda telah disiapkan proses kelahiran, ucapkan niat dan doa anda dalam hati,
bukalah mata anda, diiringi dengan nafas yang teratur rasakan baik baik saat
kontraksi datang, bayangkan anda akan segera bertemu dengan anak anda…
tiuplah pelan pelan rasakan sensasinya, kepalanya mulai turun melewati panggul,
pintu kewanitaan anda, Tarik nafas disela sela kontraksi, tiup lagi secara perlahan
sambutlah dengan tenang dan penuh kebahagiaan, biarkan dia meluncur dengan